HUBUNGAN PENERIMAAN DENGAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PERKAPITA PROVINSI DI INDONESIA Oleh Noviyani H14103053 DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007
RINGKASAN NOVIYANI. Hubungan Penerimaan dengan Produk Domestik Regional Bruto Perkapita Provinsi di Indonesia (dibimbing oleh DEWI ULFAH WARDANI). Dengan adanya desentralisasi, setiap pemerintah daerah memiliki kekuasaan dalam merencanakan dan menentukan arah pembangunan, menggali sumber-sumber penerimaan, menentukan prioritas serta kegiatan pemerintah. Pemerintah daerah memerlukan sumber penerimaan yang memadai untuk membiayai seluruh aktivitas ekonomi, misalnya merencanakan dan menjalankan pembangunan. Tujuan PDRB adalah meringkas aktivitas ekonomi pada suatu periode tertentu di suatu daerah, sedangkan untuk setiap penduduk dapat dilihat dengan menggunakan PDRB perkapita. Oleh karena itu, penting untuk melihat bagaimana hubungan penerimaan dengan PDRB perkapita provinsi di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi hubungan tingkat penerimaan provinsi dan tingkat PDRB perkapita dengan menggunakan metode koefisien korelasi, mengidentifikasi komponen penerimaan provinsi yang mempengaruhi PDRB perkapita dengan menggunakan metode panel data, dan mengidentifikasi sektor yang mendominasi perekonomian pada provinsi yang memiliki penerimaan tinggi, sedang, dan rendah dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini menggunakan 26 provinsi di Indonesia dan periode yang digunakan mulai tahun 2000 sampai dengan 2004. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Keeratan hubungan antara penerimaan provinsi dengan PDRB perkapita dari tahun 2000 sampai dengan 2004 tidak ada kecenderungn meningkat atau menurun, tetapi berkisar antara 0,6122 sampai dengan 0,7032 yang berarti hubungan kedua variabel cukup kuat, komponen penerimaan provinsi yang mempengaruhi PDRB perkapita secara signifikan dan berhubungan positif yang dapat dilihat pada model Fixed Effect (efek tetap) dengan pembobotan cross section weighted dan white heteroscedasticity yang di Log kan adalah pajak daerah (PD) dengan koefisien sebesar 0,0679, retribusi daerah (RD) dengan koefisien sebesar 0,0098, dan dana alokasi umum (DAU) dengan koefisien sebesar 0,0190. Sektor yang mendominasi perekonomian pada provinsi yang termasuk kategori penerimaan tinggi adalah sektor industri pengolahan, penerimaan sedang didominasi oleh sektor pertanian, dan pertambangan dan galian. Sedangkan kategori penerimaan rendah didominasi oleh sektor pertanian pada posisi pertama, dan sektor perdagangan, hotel, dan restoran pada posisi kedua. Jumlah provinsi yang termasuk kategori penerimaan tinggi, dan sedang dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2004 semakin bertambah. Sedangkan jumlah provinsi yang termasuk kategori penerimaan rendah semakin berkurang. Saran yang diberikan berdasarkan hasil penelitian adalah Provinsi diharapkan untuk lebih baik lagi dalam mengelola Pajak dan Retribusi Daerah agar memberikan penerimaan yang besar. Sektor pertanian merupakan sektor
yang mendominasi perekonomian pada dua per tiga provinsi yang ada di Indonesia dengan kategori penerimaan sedang dan rendah. Oleh karena itu, perlu ditingkatkan lagi pembangunannya dan dikembangkan agroindustri untuk meningkatkan nilai tambah sehingga penerimaan provinsi dapat meningkat. Selain itu perlu dikembangkan juga pariwisata yang dapat meningkatkan sektor perdagangan hotel dan restoran sebagai sektor kedua terbesar. Penelitian selanjutnya disarankan memasukan variabel pengeluaran untuk melihat pengaruhnya terhadap PDRB perkapita provinsi di Indonesia. ii
HUBUNGAN PENERIMAAN DENGAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PERKAPITA PROVINSI DI INDONESIA Oleh Noviyani H14103053 Skripsi Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN DEPARTEMEN ILMU EKONOMI Dengan ini menyatakan bahwa skripsi penelitian yang disusun oleh, Nama Mahasiswa : Noviyani Nomor Registrasi Pokok : H14103053 Program Studi : Ilmu Ekonomi Judul : Hubungan Penerimaan dan Produk Domestik Regional Bruto Perkapita Provinsi di Indonesia dapat diterima sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Menyetujui : Dosen Pembimbing, Ir. Dewi Ulfah Wardani, M.Si. NIP. 131 878 941 Mengetahui, Ketua Departemen Ilmu Ekonomi Dr. Ir. Rina Oktaviani, M.S. NIP. 131 846 872 Tanggal Kelulusan :
PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI ADALAH BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIGUNAKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN. Bogor, Agustus 2007 Noviyani H14103053
RIWAYAT HIDUP Penulis bernama Noviyani, lahir pada tanggal 29 November 1984 di Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Penulis merupakan anak kedua dari pasangan H. Dodi Nadjibudin A. Md dan Erna Sumarni. Jenjang pendidikan penulis dimulai dari Sekolah Dasar (SD) Negeri Bebedilsn I Ciamis. Lulus dari SD penulis melanjutkan ke tingkat SLTP di SLTPN 1 Ciamis pada tahun 1997. Pada tahun 2000 penulis berhasil diterima di SMUN 2 Ciamis dan lulus pada tahun 2003. Penulis meninggalkan kota tercinta pada tahun 2003 untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Institut Pertanian Bogor menjadi tempat untuk menggali ilmu dan mengembangkan potensi yang dimiliki oleh penulis. Penulis berhasil masuk IPB melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI) pada Departemen Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Departemen ini kemudian berganti nama menjadi Departemen Ilmu Ekonomi pada tahun 2004. Penulis menjalani masa perkuliahan dengan bergabung dalam beberapa organisasi intra dan ekstra kampus yang diantaranya: HIPOTESA, HMI Komisariat FEM IPB, dan PMGC (Paguyuban Mahasiswa Galuh Ciamis).
KATA PENGANTAR Puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Hubungan Penerimaan dan Produk Domestik Regional Bruto Perkapita Provinsi di Indonesia. Perhatian terhadap penerimaan provinsi merupakan hal yang penting, mengingat penerimaan itu digunakan untuk membiayai pembangunan sehingga dapat terciptanya pertumbuhan ekonomi. Di samping hal tersebut, skripsi ini merupakan syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada Ir. Ulfah Wardani, M. Si. yang telah memberikan bimbingan baik secara teoritis maupun teknis, transfer ilmu serta menyisihkan waktu luangnya untuk konsultasi kepada penulis selama proses pengerjaan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga tidak lupa penulis sampaikan kepada segenap pihak yang telah memberikan kontribusi dalam penelitian ini diantaranya : 1. Alla Asmara, S.Pt., M. Si. yang telah bersedia menjadi dosen penguji dalam ujian sidang penulis serta memberikan saran dan masukan untuk perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. 2. Widyastutik, S.E, M.Si yang telah bersedia menjadi komisi pendidikan dalam ujian sidang penulis serta memberikan saran dan masukan untuk perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. 3. Ade Holis S.E. yang sangat membantu dalam proses pengolahan data. 4. Desy, Asih, Dp, Prima, Tanti, dan Ponytailers (Santi, Yuliz, Ad, Po2n, Ana, M Ayu) yang senantiasa membantu, menghibur dan senantiasa memberikan motivasi kepada penulis sampai dengan skripsi ini dapat terselesaikan. 5. Rekan-rekan departemen ilmu ekonomi angkatan 40 yang senantiasa membantu penulis dalam bertukar pikiran selama proses pengerjaan skripsi sampai dengan skripsi ini selesai.
viii Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih yang paling dalam kepada orang tua penulis, yaitu Bapak Dodi Nadjibudin dan Ibu Erna Sumarni yang telah banyak mendukung dan membesarkan penulis dan kepada Teh Dini, dan A Ipan. Kasih sayang dan dukungan mereka sangat berarti dalam penyelesaian skripsi ini. Penulis menyadari bahwa dalam penelitian ini masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang semata-mata ditujukan untuk memperbaiki berbagai kelemahan yang ada sangat penulis harapkan. Semoga karya kecil ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pihak lain yang membutuhkan. Bogor, Agustus 2007 Noviyani H14103053
DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv I. PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Perumusan Masalah... 3 1.3. Tujuan... 4 1.4. Manfaat Penelitian... 4 1.5. Ruang Lingkup... 5 II. TINJAUAN PUSTAKA... 7 2.1. Kebijakan Desentralisasi... 7 2.2. Penerimaan Daerah... 7 2.2.1. Pendapatan Asli Daerah (PAD)... 8 2.2.2. Dana Perimbangan... 9 2.2.3. Lain-lain Pendapatan yang Sah... 11 2.3. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)... 11 2.4. Penelitian Terdahulu... 13 III. KERANGKA PEMIKIRAN... 15 IV. METODOLOGI PENELITIAN... 17 4.1. Jenis dan Sumber Data... 17 4.2. Model Umum Penelitian... 18 4.3. Metode Analisis... 18 4.3.1. Koefisien Korelasi... 18 4.3.2. Panel Data... 19 4.3.2.1. Model dalam Panel Data... 20 4.3.2.1.1. Model Fixed Effect... 20 4.3.2.1.2. Model Random Effect... 21