ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 ( )

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN POWER PONT TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI HUKUM PERUSAHAAN PADA MAHASISWA 2014 SESI F PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMBAR

ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.3 No.2 ( )

Oleh: Jimi Ronald dan Marwan ABSTRACT

PERBEDAAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DAN MEDIA CHART PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

Kata kunci: metode kooperatif tipe TGT, media pembelajaran kartu domino, hasil belajar geografi

Keywords: Math Learning Outcome,Student s Learning Activity, Learning Starts With A Question

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS X SMA NEGERI 4 PARIAMAN

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPS EKONOMI MENGGUNAKAN PENDEKATAN RECIPROCAL TEACHING DENGAN KONVENSIONAL SISWA KELAS VII SMP NEGERI 20 PADANG

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VII SMPN I PASAMAN KABUPATEN PASAMAN BARAT ABSTRACT

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE INSIDE-OUTSIDE CIRCLE TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI IPS SMA N 5

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat 2

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE QUESTIONSSTUDENT HAVETERHADAP HASIL BELAJAR SISWAKELAS XI IPS SMAN 1KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT

EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN QUIZ TEAM PADA MATA KULIAH LOGIKA KOMPUTER DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MAN MODEL KOTA JAMBI

PERBEDAAN HASIL BELAJAR EKONOMI MENERAPKAN STRATEGI EVERYONE IS A TEACHER HERE DAN STRATEGI LEARNING START WITH A QUESTION HILMARISA 2008/02393

Kata kunci: Video animasi pembelajaran interaktif, motivasi siswa, hasil belajar fisika.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERBALIK (RECIPROCAL TEACHING) MENGGUNAKAN BUKU SAKU TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII MTs USB SAGULUNG BATAM

TINGKAT PENGUASAAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN STRUKTUR SOSIAL DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI POINT PADA KELAS XI IPS SMA NEGERI 12 PADANG

STRATEGI BELAJAR AKTIF TIPE EVERYONE IS A TEACHER HERE (ETH) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IA SMAN 5 SOLOK SELATAN

Jurusan Kimia, Jalan Mannuruki IX, Makassar 90224

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK-PAIR-SHARE (TPS) DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPA SMAN 2 KOTO XI TARUSAN

Mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Universitas Bung Hatta

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL

PERANAN GURU MATA PELAJARAN DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK YANG MEMPEROLEH HASIL BELAJAR RENDAH

E-JURNAL. Oleh : AFIFATUL MUSRIFA

JURNAL FEBRINA AULIA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Kepala Bernomor, Pemahaman Konsep

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG KETERAMPILAN VARIASI MENGAJAR DOSEN

ECONOMICA. Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 ( )

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF TIPE PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS XI SMAN 3 LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH PENGGUNAAN METODE SIRE TERHADAP KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 26 PADANG ARTIKEL ILMIAH ROZA YULIANA NPM

PENGARUH MODEL INTERACTIVE CONCEPTUAL INTRUCTION (ICI) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

Keefektifan Pembelajaran Model Quantum Teaching Berbantuan Cabri 3D Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah


PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE PEMBELAJARAN AKTIF TIPE MIND MAPS

E-JURNAL. Oleh : NECI DESWITA SARI

EFFECT OF LEARNING STRATEGY ON PEER LESSON TYPE TO CONTROL THE CONCEPT BIOLOGICAL MATERIALS ON ECOSYSTEM

Jurusan Kimia, Jalan Dg. Tata Raya, Makassar

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE THE LEARNING CELL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 PANTAI CERMIN

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR SHARE

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 15 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

FAKTOR EKSTERNAL YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI I TALAMAU KABUPATEN PASAMAN BARAT JURNAL

EFEKTIVITAS RESPONSI TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH TEORI BILANGAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN PROJECT BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

NASKAH PUBLIKASI EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STRATEGI NUMBERED HEAD TOGETHER DAN SNOWBALL DRILLING TERHADAP HASIL BELAJAR DITINJAU DARI

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN SIKLUS (LEARNING CYCLE) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 1 KINALI

Diterima: 8 Maret Disetujui: 26 Juli Diterbitkan: Desember 2016

Tabel 4.1 Persentase Ketuntasan Belajar Siswa

Monif Maulana 1), Nur Arina Hidayati 2) 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UAD

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE ROTASI REFLEKSI TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMPN 22 PADANG

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XI IPA DI SMA NEGERI 14 PADANG.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEBAK KATA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA

PENGARUH PENGGUNAAN METODE QUANTUM TEACHING

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK BESARAN DAN SATUAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA BIOLOGI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA MELALUI METODE DEMONSTRASI

Keyword : Everyone Is A Teacher Here, Learning Activity, Speedtest, Study Result.

PENGARUH REWARD DAN MINAT SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN TEKNOLOGI MEKANIK

Keywords: Comparison, Complex Explanatory Text, Model of Learning Examples Non Examples, Model of Learning Picture and Picture, Learning Motivation

PENGARUH PENERAPAN TEKNIK BERKIRIM SALAM DAN SOAL TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII SMPN 3 LEMBAH GUMANTI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PENGARUH MOTIVASI, CARA BELAJAR DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP N 4 KOTO XI TARUSAN JURNAL.

ABSTRAK. Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar

PERBEDAAN HASIL BEPLAJAR KONSTRUKSI BANGUNAN BERDASARKAN MEDIA GAMBAR DAN ALAT PERAGA SMK NEGERI 1 LINTAU BUO

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA YANG DIBERI TUGAS RUMAH MEMBUAT PETA KONSEP DENGAN MEMBUAT MIND MAP

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TUTOR SEBAYA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP N 10 PADANG JURNAL

MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN PKn UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR 1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE FIND SOMEONE WHO TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

ABSTRACT. Keywords: Influence, Problem Based Learning, IPS Text

EFEKTIFITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS IV SDN CONDONGCATUR

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMPN 4 KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

Economic Education Analysis Journal

Universitas Negeri Makassar, Jl. Dg Tata Raya Makassar, Makassar

PENERAPAN TEORI BRUNER BERBANTUAN KARTU SAPURA PADA PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT DI SMP

Influence of Cooperative Learning Type Snowball Throwing

Oleh: Lisnovianti *), Villia Anggraini **), Tika Septia **) ABSTRACT

ABSTRACT. Keywords: Demonstration method, LKS, cognitive domain.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY, INTELLECTUALLY, AND REPETITION TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP DI SMP PUSTEK SERPONG

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY

PENERAPAN MODEL TEAM GAME TOURNAMENT

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN STRATEGI BELAJAR AKTIF HOLLYWOOD SQUARES

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER

PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI. (Jurnal) Oleh DEBI GUSMALISA

VETRI YANTI ZAINAL STKIP PGRI

Oleh: Gita Ria Violetta*), Anny Sovia, S. Si, M. Pd**), Lucky Heriyanti Jufri, S. Si, M. Pd**).

PENGARUH PEMBERIAN PENGUATAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS VIII SMP NEGERI 2 KOTA SOLOK

Nofa & Rahmi p-issn: ; e-issn: Mutiara Nofa Nst 1 dan Rahmi 2. Padang, Sumatera Barat, Indonesia

NASKAH PUBLIKASI EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STRATEGI PROBLEM BASED LEARNING

PENGARUH PENERAPAN TEKNIK SPOTLIGHT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELASXI IPS SMA PGRI 2 PADANG JURNAL

PENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL OLEH: ZUMRATUN HASANAH

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG

Hesti Noviyana STKIP PGRI Bandar Lampung ABSTRACT Keywords: Rotating Trio Exchange (RTE) model, Mathematics learning achievements.

KEMAMPUAN MENYIMAK KHOTBAH BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK SIMAK RANGKUM SISWA KELAS XI SMA PERTIWI 2 PADANG ARTIKEL ILMIAH

ABSTRACT. Keywords: Comprehension Math Concept, Technigue Berkirim Salam dan Soal, Quiz.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 31 PADANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Jurnal Pendidikan Fisika Universitas Muhammadiyah Makassar

HUBUNGAN PENGUATAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMPN 25 KABUPATEN SOLOK SELATAN

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE THE POWER OF TWO TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS XI MIA SMAN 4 PADANG ABSTRACT

PENERAPAN PEMBERIAN KUIS DIIRINGI DENGAN REWARD SEBAGAI TINDAK LANJUT PEKERJAAN RUMAH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMPN 23 PADANG

Transkripsi:

Jimi ronald ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 (106-113 ) ISSN : 2302-1590 E-ISSN: 2460 190X PENGARUH METODE PEMBELAJARAN SOSIODRAMA TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI HUKUM DAGANG PADA MAHASISWA 2014 SESI F PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMBAR Oleh Jimi Ronald, Mona Amelia, Erita, Rika Verawati Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP- PGRI Sumbar Jl. Gunung Pangilun No.1, Padang Sumatera Barat Email: jimironald@ymail.com Submitted: 2015-04-12 Reviewed: 2017-05- 10 Accepted: 2017-04-12 http://dx.doi.org/10.22202/economica.2017.5.2.327 Abstract This research was aimed at finding the effect of using the Rules Playing method to the result of the learning the students learning result in the subject of Economy. The research was a quasi-experiment whose population was grade XI IPS students of 2014 Economic Education STKIP PGRI SUMBAR. The sampling technique used was the purposive sampling. The Sample is Student 2014 F Economic Education STKIP PGRI SUMBAR. The data of the research consisted of two kinds : primary and secondary data. The data were analyzed by using a descriptive method. In the descriptive analysis techniques are the learning outcomes of students who achieve mastery of 80% and which did not achieve mastery of 20%. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap mahasiswa yang diajarkan dengan metode sosiodrama memiliki hasil belajar lebih tinggi. Jenis penelitian adalah quasi eksperimen. Populasi penelitian adalah mahasiswa 2014 pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR. Teknik pengambilan sampel adalah Purposive Sampling. Sampel adalah mahasiswa 2014 F pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR. Jenis data terdiri dari data primer dan data sekunder, sedangkan teknik analisis data adalah deskriptif. Pada teknik analisis deskriftif terdapat hasil belajar mahasiswa yang mencapai ketuntasan sebesar 80% dan yang tidak mencapai ketuntasan sebesar 20 %. Keywords: Rules Playing method, students learning result in the subject of Economy

Jimi ronald PENDAHULUAN Pendidikan merupakan suatu sarana dan wadah untuk mengembangkan pengetahuan manusia baik itu secara formal maupun informal. Salah satu wadah formal megembangkan pengetahuan manusia adalah melalui perkuliahan di kampus STKIP PGRI SUMBAR yang terdiri dari berbagai macam ilmu pengetahuan seperti; ilmu pengetahuan geografi, sejarah, sosiologi, bahasa Indonesia, bahasa inggris, bologi, fisika, kimia, matematika, informatika, budi pekerti dan ekonomi. Salah satu pengetahuan yang banyak diminati oleh mahasiswa STKIP PGRI SUMBAR adalah ilmu ekonomi. Ekonomi merupakan suatu pengetahuan yang mempelajari tentang kebutuhan manusia yang tidak terbatas sedangkan alat pemuasan kebutuhannya terbatas. untuk mengetahui apakah mahasiswa STKIP PGRI SUMBAR memiliki pengetahuan tentang ekonomi bisa dilihat dari hasil belajarnya, salah satunya kita bisa melihat hasil belajar mahasiswa pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR. Menurut Djamarah (2002:25) Hasil belajar diartikan sebagai hasil akhir pengambilan keputusan tentang tinggi rendahnya nilai siswa selama mengikuti proses belajar mengajar, pembelajaran dikatakan berhasil jika tingkat pengetahuan siswa bertambah dari hasil sebelumnya. Untuk mengukur apakah hasil belajar mahasiswa ekonomi tinggi kita bisa melihat tabel di bawah ini: Tabel 1. Rata-rata hasil belajar mahasiswa pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR Pada Mata Kuliah Hukum Perdata Dan Dagang Materi Hukum Perdata Angkatan Jumlah Mahasiswa Rata rata UH Pada Materi Hukum Perdata Tuntas Tidak Tuntas 2014 E 45 75 30 15 2014 F 45 60 11 34 2014 G 45 84 37 8 Sumber : Dosen Mata Kuliah Hukum Perdata Dan Dagang Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI SUMBAR Dari tabel di atas terlihat hasil belajar mahasiswa masih ada yang rendah, pada angkatan 2014 E dengan jumlah mahasiswa 45 orang yang memiliki nilai rata-rata hasi belajar sebesar 75 dimana yang tuntas 30 orang sedangkan yang tidak tuntas 15 orang. Pada angkatan 2014 F dengan jumlah mahasiswa 45 orang yang memiliki nilai rata-rata hasi belajar sebesar 60 dimana yang tuntas 11 orang sedangkan yang tidak tuntas 34 orang. Sedangkan pada angkatan 2014 G dengan jumlah mahasiswa 45 orang yang memiliki nilai rata-rata hasi belajar sebesar 84 dimana yang tuntas 37 orang sedangkan yang tidak tuntas 8 orang.

Banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar, baik yang berasal dari dalam diri maupun luar diri kita. Menurut Sabri (2007:45) faktor yang mempengaruhi hasil belajar adalah berasal dari dalam diri siswa (motivasi belajar, minat, perhatian, kebiasaan belajar, dan ketekunan) dan luar diri siswa (lingkungan belajar dan kualitas pengajaran). Masih rendahnya hasil belajar mahasiswa pendidikan ekonomi angkatan 2014 ini disebabkan oleh masih banyak dosen menggunakan metode pembelajaran yang tidak sesuai dengan materi pemebelajaran sehingga mahasiswa menjadi jenuh, kurang semangat, tidak memperhatikan, tidak aktif dalam bertanya, dan banyak yang keluar masuk kelas sehingga menyebabkan hasil belajar mahasiswa rendah. Salah satu cara untuk mengatasi rendahnya hasi belajar dengan menggunakan metode pembelajaran yang bervariatif sehingga mampu meningkatkan motivasi dan semangat mahasiswa untuk belajar. Ini sejalan dengan metode pembelajaran sosiodrama dimana mahaiswa diminta aktif dalam mengikuti proses pembelajaran. Pendidikan, Gede, Erawan, & Denpasar, (2014:3) Metode Sosiodrama adalah suatu metode pembelajaran yang dilakukan dengan cara mendramatisasikan suatu tindakan atau tingkah laku dalam hubungan social. Dengan metode ini diharapkan mahasiswa mampu meningkatkan hasil belajarnya. Dari penjelasan di atas, pentingnya penelitian ini dilakukan adalah untuk melihat sejauhmana metode pembelajaran sosiodrama terhadap hasil belajar siswa pada materi hukum dagang. Untuk itu penulis tertarik melakukan penelitian yang berjudul judul Pengaruh Metode Pembelajaran Sosiodrama Terhadap Hasil Belajar Materi Hukum Dagang Pada Mahasiswa 2014 Sesi F Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI SUMBAR HASIL BELAJAR Hasil belajar adalah kemampuankemampuan yang dimiliki peserta didik setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Hasil belajar tersebut digunakan untuk dijadikan ukuran atau kriteria dalam mencapai suatu tujuan pendidikan. Hal ini dapat tercapai apabila peserta didik sudah memahami belajar dengan diiringi oleh perubahan tingkah laku yang lebih baik lagi. Menurut Sudjana (2010:22), hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajar. Sedangkan menurut Dimyati (2006:4) hasil belajar dapat dibedakan menjadi dua yaitu dampak pengajaran dan penggiring. Dampak pengajaran adalah hasil yang dapat diukur, seperti nilai dalam rapor, angka dalam ijazah atau kemampuan meloncat setelah latihan. Dampak penggiring adalah terapan pengetahuan dan kemampuan dibidang lain, suatu transfer belajar. Dengan adanya kedua dampak ini diharapkan bisa meningkatkan hasil belajar siswa. FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR Menurut Sardiman (2009: 38) mengatakan bahwa hasil belajar dipengaruhi oleh pengalaman subjek belajar dengan dunia fisik dan lingkungannya. Hasil belajar seseorang tergantung pada apa yang telah diketahui, si subjek belajar, tujuan, motivasi 108

yang mempengaruhi proses interaksi dengan bahan yang sedang dipelajari. Sejalan dengan itu, Sabri (2007:45) faktor yang mempengaruhi hasil belajar adalah berasal dari dalam diri siswa (motivasi belajar, minat, perhatian, kebiasaan belajar, dan ketekunan) dan luar diri siswa (lingkungan belajar dan kualitas pengajaran). Dengan memperhatikan faktor-faktor tersebut diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar seseorang dan dapat mencegah siswa dari penyebab-penyebab terhambatnya pembelajaran. METODE SOSIODRAMA Dinar & Latifa, (2012: 4) Metode pembelajaran sosiodrama berarti cara menyajikan bahan pelajaran dengan cara mempertunjukan dan mempertontonkan atau mendramatisasikan cara tingkah laku dalam hubungan sosial. sosiodrama adalah metode mengajar yang mendramatisasikan suatu situasi sosial yang mengandung suatu problem, agar peserta didik dapat memecahkan suatu masalah yang muncul dari suatu situasi sosial. METODE PENELITIAN Sesuai dengan permasalahan yang diteliti maka jenis penelitian ini termasuk penelitian Quasi eksperimen. Menurut Sugiyono (2010:114) Quasi eksperimen adalah eksperimen yang memiliki perlakuan (treatments), pengukuranpengukuran dampak (outcome measures), dan unit-unit eksperiment (experimental units) namun tidak menggunakan penempatan secara acak. Penelitian dilaksanakan di kelas angkatan 2014 F mahasiswa pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR. Jumlah subjek penelitian 45 mahasiswa. Waktu penelitian dilaksanakan mulai bulan November 2015 sampai bulan desember 2015 pada semester ganjil tahun ajaran 2015/2016. Adapun alat pengumpulan data dalam penelitian ini, yaitu instrumen tes. Instrumen tes berupa lembar soal evaluasi hasil belajar siswa, POPULASI DAN SAMPEL Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR sesi 2014 E, F, dan G yang terdaftar pada tahun pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 135 mahasiswa. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR sesi 2014 F. Sampel penelitian ini berjumlah 45 orang mahasiswa. TEKNIK ANALISIS DATA Teknik analisis data pada penelitian ini hanya menggunakan teknik analisis deskriptif. Analisis ini bertujuan menggambarkan data apa adanya yang dikumpulkan dari responden. Adapun variabel yang dideskriptifkan adalah semua variabel yang diteliti dengan cara menghitung persentase, standar deviasi, median, modus, koevisien varians untuk hasil belajar ekonomi, Pada awal pelaksanaan penelitian, penulis menetapkan materi pelajaran yang akan disampaikan pada kelas sampel, materi pelajaran yang dipilih penulis adalah pokok bahasan hukum dagang yang diterapkan metode pembelajaran yang sosiodrama. Pelaksanaan posstest berguna untuk melihat kemampuan mahasiswa pada kelas sampel 109

setelah diberi perlakuan proses pembelajaran. PEMBAHASAN Pada awal pelaksanaan penelitian, penulis menetapkan materi pelajaran yang akan disampaikan pada kelas sampel, materi pelajaran yang dipilih penulis adalah pokok bahasan Hukum Perusahaan pada satu kelas sampel yang diterapkan dua metode pembelajaran yang berbeda yaitu kelompok eksperimen (no urut absen 1-23) dan kelompok konvensional (no urut absen 24-47). Pada kelompok eksperimen diterapkan metode pembelajaran sosiodrama sedangkan pada keompok kontrol diterapkan metode pembelajaran konvensional/ ceramah. Hal ini bertujuan untuk melihat sejauh mana perbedaan hasil belajar siswa kedua kelas sampel. Pembelajaran dilaksanakan selama 2 kali pertemuan untuk masing-masing kelas sampel. Dari hasil belajar ekonomi siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol pada penelitian ini diperoleh setelah melakukan proses pemebelajaran (Posttest). Pelaksanaan posstest berguna untuk melihat kemampuan siswa pada kedua kelas sampel setelah diberi perlakuan proses pembelajaran yang berbeda. Nilai posstest disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi yaitu dengan cara menentukan interval dan jumlah kelompoknya terlebih dahulu. K = 1 + 3,3 Log n Interval k = Data terbesar data terkecil jumla h kelompok Kelompok: K = 1 + 3,3 Log 47 K = 1 + 3,3 (1,491) K = 6,52, dibulatkan menjadi 7 Interval : 94 73 Interval k = 7 Interval k = 3 Pada kelompok eksperimen nilai terendah yang diperoleh siswa adalah 73 dan nilai tertinggi yang diperoleh siswa adalah 94, maka rangenya adalah 21. Sedangkan pada kelompok kontrol nilai terendah yang diperoleh siswa adalah 55 dan nilai tertinggi yang diperoleh siswa adalah 88, maka rangenya adalah 33. Jadi nilai kelompok eksperimen lebih tersebar nilainya dari pada nilai kelompok kontrol. Pada kelompok eksperimen ini sebanyak 100% siswa telah mencapai ketuntasan, sedangkan pada kelompok kontrol yang mencapai ketuntasan adalah 33%. Berdasarkan KKM yang ditetapkan yaitu 66, maka kelompok eksperimen telah memenuhi KKM dengan 100% jumlah siswa yang tuntas. Sedangkan pada kelompok kontrol jumlah siswa yang tuntas adalah 33,33% dan belum memenuhi KKM. Hal ini berarti lebih banyak siswa kelompok eksperimen yang menggunakan metode pembelajaran sosiodrama mencapai ketuntasan dibandingkan dengan kelompok kontrol yang menggunakan metode konvensional. Untuk rata rata hasil belajar kelompok pada kelompok eksperimen adalah 83, sedangkan untuk kelompok kontrol adalah 70. Ini berarti bahwa rata-rata nilai siswa pada kelompok eksperimen lebih tinggi dari pada kelompok kontrol dan memiliki perbedaan rata-rata yang besar yaitu 13. Jika dilihat dari rata-rata keseluruhan maka kelompok eksperimen telah melewati batas KKM yang ditetapkan, yaitu 100. 110

Nilai tengah (Median) pada kelompok eksperimen yaitu 83, artinya bahwa 50% dari 23 mahasiswa kelas eksperimen mendapatkan nilai dibawah 83, dan 50% lainnya memperoleh nilai diatas 83. Sedangkan nilai tengah (Median) pada kelompok kontrol yaitu 66, artinya bahwa 50% dari 24 mahasiswa kelompok kontrol memperoleh nilai dibawah 66, dan 50% lainnya memperoleh nilai diatas 66. Hal ini bisa diartikan bahwa nilai yang diperoleh kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol. Untuk nilai yang sering muncul (Modus) pada kelompok eksperimen adalah 82 artinya mahasiswa kelompok eksperimen pada saat posttest banyak memperoleh nilai 82. Sedangkan pada kelompok kontrol nilai yang sering muncul (Modus) adalah 77, artinya siswa kelompok kontrol pada saat posttest banyak memperoleh nilai 77. Berarti nilai kelompok eksperimen lebih bagus dibandingkan kelompok kontrol karena pada kelompok eksperimen mahasiswa banyak memperoleh nilai yang tinggi. Varians untuk kelompok eksperimen adalah 34 dan untuk kelompok kontrol adalah 81. Semakin kecil varians maka semakin bagus karena rata-rata sampel representative untuk seluruh distribusi skor dan lebih akurat dalam menggambarkan keseluruhan distribusi. Jadi varians kelompok eksperimen lebih bagus dibandingkan dengan varians kelompok kontrol karena rata-rata kelompok eksperimen lebih akurat dalam menggambarkan keseluruhan distribusi. Standar deviasi merupakan rata-rata penyimpangan setiap skor dengan rata-rata (mean) skornya. Standar deviasi atau pnyimpangan untuk kelompok eksperimen yaitu 5.84 artinya bahwa tingkat penyimpangan masing-masing nilai rataratanya pada posttest adalah 5.84. Dan pada kelompok kontrol yaitu 9.01 artinya bahwa tingkat penyimpangan masing-masing nilai rata-ratanya pada posttest adalah 9.01. Jadi, data pada keompol eksperimen lebih bagus dibandingkan dengan kelompok kontrol karena kelas eksperiemen lebih terkumpul distribusi skornya. PENUTUP Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian ini, dapat diambil kesimpulan bahwa metode pembelajaran sosiodrama berpengaruh terhadap hasil belajar materi hukum dagang mahasiswa 2014 F pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR. Saran Berdasarkan temuan dan implikasi penelitian di atas maka disini peneliti menyampaikan beberapa saran sebagai berikut: Dengan melihat hasil temuan di atas penulis menyarankan agar dosen menggunakan metode pembelajaran sosiodrama pada mahasiswa pendidikan ekonomi STKIP PGRI SUMBAR. DAFTAR PUSTAKA Dimyati dan Mudjiono.2003.Belajar dan Pembelajaran.Jakarta: Depdikbud 111

Dinar, O., & Latifa, J. (2012). Sosiodrama pada Pembelajaran IPS sebagai Upaya Peningkatan Kepercayaan Diri Siswa. Djamarah,Syaiful Bahri.2002.Strategi Belajar Mengajar.Jakarta:Rineka Cipta. Pendidikan, J. S., Gede, D., Erawan, B., & Denpasar, U. M. (2014). Penggunaan metode sosiodrama untuk meningkatkan kemampuan berwawancara dengan berbagai kalangan pada siswa kelas viii smp mutiara singaraja, 4. Sabri, Ahmad. 2007. Strategi Belajar Mengajar Dan Micro Teaching. Ciputat: Quantum Teaching Sardiman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers. Sudjana, Nana. 2010. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar baru algensindo offset Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R& D. Bandung: Alfa Beta 112