PORTOFOLIO PEMBESARAN IKAN PATIN PT. SAY GROW INDONESIA Platform Investasi Perikanan dan Kelautan - International financial center tower II Lantai 33, Jakarta - Jl. Simokalangan, simomulyo, Suko Manunggal, Surabaya, Jawa Timur 60281
http://growpal.co.id GROWPAL adalah aquaculture investment digital platform pertama di Indonesia yang mempertemukan antara Backers (pemilik modal/ investor/ sponsor), pemilik lahan, petani perikanan dan pembeli hasil panen. Dengan adanya GROWPAL maka dapat terjalin sinergi antara pemilik modal yang memiliki dana lebih tetapi tidak tahu potensi bisnis di bidang agribisnis perikanan, dengan para petani di bidang perikanan yang memiliki lahan potensial dan kemampuan budidaya perikanan yang baik tetapi tidak memiliki modal untuk membesarkan produksinya serta ketika panen tiba. GROWPAL juga menjembatani hasil panen ke pengguna akhir (end user) tanpa melalui rantai perdagangan yang panjang. Seluruh mekanisme tersebut telah terintegrasi secara realtime dan transparan dalam engine digital kami growpal.co.id
GROWPAL CAMPAIGNER Sejak duduk di kelas 2 SMA, Bangun Adi Wahono sudah mulai menekuni usaha budidaya ikan lele dan patin. Usahanya terus berlanjut ketika anak pertama dari dua bersaudara ini melanjutkan kuliah, di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya. Jarak tempat kuliah dengan rumahnya, Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat, Tulungagung, tidak begitu jauh. Sehingga memungkinkannya untuk pulang 2 minggu sekali, untuk mengelola usahanya. Selama kuliah di Malang, sehari-harinya kolam ikan diurus bapak, yang memang profesinya pembudidaya ikan, ujarnya. Kecintaannya pada dunia perikanan, membuat dia enggan untuk mencari pekerjaan kantoran setelah diwisuda.menurut Bangun, menjadi pembudidaya ikan harus tahan banting, tidak boleh menyerah jika rugi. Tapi jika mendapatkan untung berlipat, tidak tergoda untuk membelanjakan uang untuk barang-barang konsumtif.bangun mengakui, keterbatasan modal adalah salah satu kendala yang sering dialami pembudidaya ikan. Biaya produksi yang paling besar adalah pakan, yang harganya terus bergerak naik. Tantangan lainnya adalah fluktuatifnya harga ikan di pasar. Jika panen berhasil belum tentu kita meraup untung yang banyak. Hal itu dialaminya tahun 2016, karena saat itu harga ikan bergerak turun. Tapi jika panen melimpah dan harga bagus, saya mendapatkan untung yang banyak, ungkapnya.tapi tekad Bangun untuk menekuni usaha budidaya ikan tidak pernah surut. Selain sudah berjanji pada orang tuanya untuk serius menjalani profesi ini, dia yakin prospek ke depannya akan cerah. Konsumsi ikan masyarakat, utamanya ikan patin meningkat dari tahun ke tahun. Di samping itu, di Tulungagung kan ada pabrik pengolahan ikan patin. Jadi pasar ikan masih terbuka luas, ujarnya optimis.untuk menekan biaya produksi, Bangun mencoba membuat pakan ikan sendiri. Pakan tersebut sudah diuji di laboratorium, dan diujicoba di lahannya, dan Oktober tahun ini rencananya akan dipanen. Melihat pertumbuhan ikannya yang dalam 2 bulan ini peningkatnnya signifikan, dia yakin panen patin di kolamnya akan berhasil. Ketika ditanya tentang probiotik, Bangun menjelaskan bahwa probiotik untuk ikan memang dibutuhkan. Selain bermanfaat untuk kesehatan ikan dan memperbaiki serapan nutrisi, probiotik bisa memperbaiki kualitas air kolam, pungkasnya. (Made Wirya).
Analisa Usaha Pembesaran Ikan Patin (Selama 15 Bulan) Biaya Investasi No. Jenis Pembelian Jumlah satuan Harga Satuan Total 1 Sewa Lahan 625 M 2 IDR 5.000 IDR 3.125.000 2 Terpal 4 gulung IDR 1.660.000 IDR 6.640.000 3 Biaya jahit 813 M 2 IDR 1.500 IDR 1.219.500 4 Pipa 4 1 Lonjor IDR 120.000 IDR 120.000 5 Pipa 6 7 lonjor IDR 310.000 IDR 2.170.000 6 Elbow 6 1 lonjor IDR 150.000 IDR 150.000 7 Pipa T 6 1 buah IDR 165.000 IDR 165.000 8 Increaser 6-4 1 buah IDR 35.000 IDR 35.000 9 Pipa 3 8 buah IDR 70.000 IDR 560.000 10 Pipa kran 3 2 buah IDR 100.000 IDR 200.000 11 Pipa T 3 2 buah IDR 20.000 IDR 40.000 12 Kabel listrik 1 gulung IDR 437.500 IDR 437.500 13 Genset 1 unit IDR 1.250.000 IDR 1.250.000 14 Rumah jaga + gudang 1 unit IDR 2.000.000 IDR 2.000.000 15 Listrik PLN 1 unit IDR 2.500.000 IDR 2.500.000 16 Penerangan 1 unit IDR 260.000 IDR 260.000 17 Pekerja 10 hari 2 orang IDR 750.000 IDR 1.500.000 18 Sewa Alat berat 1 petak IDR 5.000.000 IDR 5.000.000 19 Sumur bor 1 unit IDR 1.000.000 IDR 1.000.000 20 Drum pakan 1 buah IDR 288.000 IDR 288.000 Total IDR 28.660.000 Biaya Operasional Per-Siklus No Jenis Pembelian Jumlah satuan Harga Satuan Total 1 Pakan 525 Sak IDR 215.000 IDR 112.875.000 2 Gaji Karyawan ahli 1 Orang IDR 1.250.000 IDR 1.250.000 3 Gaji karyawan tenaga pakan 2 Orang IDR 750.000 IDR 1.500.000 4 Listrik 1 Siklus IDR 2.000.000 IDR 2.000.000 5 Benih ikan patin 12.000 Ekor IDR 300 IDR 3.600.000 6 Biaya Lain-lain 1 Siklus IDR 115.000 IDR 115.000 Total IDR 121.340.000
Analisa Usaha Pembesaran Ikan Patin (Selama 15 Bulan) Hasil Produksi per Siklus Survival Rate rata-rata 95% Padat Tebar Bobot akhir ikan Volume produksi (jumlah Ikan x SR ) 12.000 ekor 1 Kg/ekor 11.400 Kg Analisis Penerimaan per Siklus No Jenis Rumus Hasil 1 Total Penerimaan (TP) HJ x VP Rp 165.300.000 2 Pendapatan (Pd) TP-TB Rp 43.960.000 3 BEP Produksi (BEPp) TB/ HJ(ekor) 8.368 Kg 4 BEP Harga (BEPh) TB/VP Rp 10.643 5 R/C Ratio TP/TB 1,36 6 ROI (Pd/TB) X 100% 36% Keterangan : Harga Jual Ikan Pa n sebesar 14.500/ekor HJ : Harga Jual VP : Volume Produksi TP : Total Penerimaan TB : Total Biaya Operasional Pd : Pendapatan per-siklus Panen per-siklus membutuhkan Waktu Selama 225 hari Return atau Bagi hasil Investor di bagikan pada akhir kontrak (15 Bulan) Jadi nilai investasi yang bisa di tanamkan oleh investor adalah Rp Rp 150.000.000 dengan pembagian 70% investor, Petani 20% dan 10 % growpal Simulasi Pendapatan Investor Per-siklus Profit Investor per-siklus = (omset biaya operasional)x 70% = (Rp. 165.300.000 Rp. 121.340.000) x 70% = Rp. 43.960.000 x 70% = Rp. 30.772.000
Analisa Usaha Pembesaran Ikan Patin (Selama 15 Bulan) Perkiraan Pendapatan Investor Selama Kontrak (2 siklus) Pendapatan Investor selama Kontrak = (profit per-siklus x 2 siklus) + biaya operasional = (Rp. 30.772.000 x 2) + Rp. 121.340.000 = Rp. 61.544.000 + Rp. 121.340.000 = Rp. 182.884.000 ROI Investor per-kontrak = x 100% = X 100% = 22 % Note: Return atau Bagi hasil Investor di bagikan pada akhir kontrak (15 Bulan)
Aquaculture is our wisest pursuit, because it will in the end contribute most to real wealth, good morals and happiness - Letter from Thomas Jefferson to George Washington (1787)