dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI KULON PROGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 72 TAHUN 2016 TENTANG

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

RENCANA KERJA (RENJA)

KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA KABUPATEN BLORA NOMOR /2033 TAHUN 2011

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH

RENCANA STRATEGIS

KATA PENGANTAR. lesaikan Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Bappeda Kulon Progo Tahun 2013.

PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) ( B A P P E D A )

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SUMBAWA

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PALU

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2017 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN PROGRAM

PERUBAHAN RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2017

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN BADUNG TAHUN

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BUAHBATU KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Buahbatu Kota Bandung

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR TAHUN 2016 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

RENCANA STRATEGIS BAPPEDA KOTA BEKASI TAHUN (PERUBAHAN II)

BUPATI BUTON UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN BUPATI BUTON UTARA NOMOR : 53 TAHUN 2016 TENTANG

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI PULANG PISAU,

SALINAN. Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

KATA PENGANTAR. Sumedang, 15 Juni 2015 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG. ttd

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2018

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN SERANG Tahun Anggaran 2016

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan BAB I PENDAHULUAN

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

RENCANA STRATEGIS BAPPEDA KOTA BEKASI TAHUN (PERUBAHAN III)

PROGRAM, DAN KEGIATAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Rencana Strategis BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

Rancangan Renstra Bappeda Kulon Progo Tahun Wates, 3 Oktober 2017

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI JEMBRANA PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 49 TAHUN 2011 TENTANG

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 74 Tahun : 2016

teknis yang mempunyai urusan wajib dibidang perencanaan pembangunan. Untuk

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 29 TAHUN 2014 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 47 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI BALI

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 55 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN

PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 21 SERI D PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 43 TAHUN 2008

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun Berjalan (Tahun 2016) Kabupaten Lahat

BAB VI INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI HUMBANG HASUNDUTAN,

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 63 TAHUN 2016

Indikator Kinerja Program (outcome) dan Kegiatan (output) Satuan

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA DAERAH MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PROGRAM DAN KEGIATAN

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 4 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN I-1

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

2.1.5 REALISASI FISIK DAN KEUANGAN (RFK) PELAKSANAAN KEGIATAN APBD KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2014

LAPORAN TAHUNAN BAPPEDA KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2013

2.1. TUGAS, FUNGSI, DAN STRUKTUR ORGANISASI SKPD

BERITA DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 18 TAHUN 2009 PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 18 TAHUN 2009 TENTANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR : 33 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI MANDAILING NATAL

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

Tabel 3.2 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2014 dan Perkiraan Maju Tahun 2015 Kabupaten Tulungagung

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2015 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 130 TAHUN 2016 T E N T A N G POLA KOORDINASI PERANGKAT DAERAH

PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2015

BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 88 TAHUN 2016 TENTANG

RENCANA KERJA TAHUN 2018 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KUBU RAYA

REVIEW RENCANA STRATEGIS BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 75 TAHUN 2016 TENTANG

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

BUPATI TULUNGAGUNG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TULUNGAGUNG NOMOR 68 TAHUN 2014 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Direktorat Perencanaan Pembangunan Daerah

(RENSTRA) BAPPEDA KOTA JAMBI

Rencana Kerja Tahunan Bappeda Klungkung 2017 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KECAMATAN SLAWI KABUPATEN TEGAL TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL KECAMATAN SLAWI

DAFTAR ISI PENGANTAR... I DAFTAR ISI... II DAFTAR TABEL... V DAFTAR GAMBAR... VI BAB I PENDAHULUAN... I-1

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

Transkripsi:

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO LAMPIRAN PERATURAN BUPATI KABUPATEN KULON PROGO NOMOR 74 TAHUN 2017 TENTANG RENCANA STRATEGIS PERANGKAT DAERAH TAHUN 2017 2022 RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2017 2022

Rencana Strategis 2017-2022 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala Rahmat dan HidayahNya, sehingga dokumen Rencana Strategis (Renstra) Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2017-2022 sesuai ini dapat diselesaikan ketentuan perundangan yang berlaku. Renstra Bappeda ini menjabarkan RPJMD Kabupaten Kulon Progo Tahun 20172022 sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 12 Tahun 2017 seiring dengan selesainya periode Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016. Selain itu dalam rangka akuntabilitas kinerja Renstra kepada ini masyarakat, perubahan juga dilakukan Akhirnya dokumen ini akan menjadi RPJMD perumusan indikator kinerja yang lebih terukur dan rasional guna akselerasi pencapaian kinerja Bupati sesuai visi dan misi yang ditetapkan pada akhir masa jabatan. Indikator kinerja acuan pelaksanaan program dan kegiatan Bappeda guna mencapai visi dan misi melalui Indikator Kinerja Bappeda dalam rangka pencapaian visi misi daerah sesuai RPJMD. Segala kekurangan dalam Renstra ini, kami menyampaikan permohonan maaf yang setulus-tulusnya. Wates, 20 Desember 2017 yang terukur akan lebih mudah dipahami, mudah dalam evaluasi capaiannya secara periodik sehingga juga memudahkan pengukuran keberhasilan pencapaiannya. Bappeda Kulon Progo i

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR Halaman BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Landasan Hukum... 2 1.3 Maksud dan Tujuan... 3 1.4 Sistematika Penulisan... 3 BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH... 5 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah... 5 2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah... 11 2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah... 15 2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah... 25 BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH.... 27 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah... 27 3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih... 28 3.3 Telaahan Rencana Strategis PPN/Bappenas dan Renstra Bappeda DIY... 31 3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis... 32 3.5 Penentuan Isu-isu Strategis... 36 BAB IV TUJUAN DAN SASARAN... 38 i ii iii iv BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN... 39 BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN... 41 BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN... 52 BAB VIII PENUTUP... 54 LAMPIRAN.. 55 ii Bappeda Kulon Progo

DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo menurut golongan pangkat tahun 2017... Jumlah... Pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo menurut jabatan struktural tahun 2017... 12 13 Tabel 2.3 Kondisi... aset tahun 2017... 14 Tabel 2.4 Tabel 2.5 Tabel 2.6 Tabel 3.1 Pencapaian kinerja pelayanan Perangkat Daerah Bappeda Kabupaten Kulon Progo... 16 Anggaran dan realisasi belanja pendanaan pelayanan Perangkat Daerah Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 2016 18 Anggaran dan realisasi belanja pendanaan program kegiatan pelayanan Perangkat Daerah Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 2016 19 Faktor penghambat dan pendorong pelayanan Perangkat Daerah terhadap pencapaian visi, misi, dan program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah... 28 Tabel 3.2 Jumlah ASN Perencana di Perangkat Daerah Kabupaten Kulon Progo... 29 Tabel 3.3 Permasalahan pelayanan Perangkat Daerah Bappeda Kulon Progo berdasarkan sasaran Renstra Bappenas beserta faktor penghambat dan pendorong keberhasilan penanganannya... 28 Tabel 3.4 Permasalahan pelayanan Perangkat Daerah Bappeda Kulon Progo berdasarkan telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah beserta faktor penghambat dan pendorong keberhasilan penanganannya... 33 Tabel 3.5 Permasalahan Pelayanan Perangkat Daerah berdasarkan Analisis KLHS beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya... 35 Tabel 4.1 Tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan Bappeda Kulon Progo... 38 Tabel 5.1... Tujuan, sasaran, strategi, dan kebijakan... 39 Tabel 6.1 Rencana program, kegiatan, dan pendanaan Perangkat Daerah Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2017-2022... 42 Tabel 7.1 Indikator kinerja Perangkat Daerah Bappeda Kulon Progo yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD... 52 Tabel 7.2 Indikator kinerja program yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD... 53 Bappeda Kulon Progo iii

DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Struktur Organisasi Bappeda Kabupaten Kulon Progo... 11 Gambar 2.2 Jumlah Pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo menurut jenis kelamin tahun 2017... 12 Gambar 2.3 Tingkat pendidikan pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo tahun 2017... 13 Gambar 2.4 Perbandingan kebutuhan dan kondisi jumlah pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2017. 14 Gambar 3.1 Persentase jumlah Perangkat Daerah terkait kebutuhan ASN Perencana. 30 iv Bappeda Kulon Progo

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I berisi: 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 adalah satu kesatuan tata cara perencanaan pembangunan untuk menghasilkan rencana-rencana pembangunan dalam jangka panjang, jangka menengah, dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara negara dan masyarakat di tingkat Pusat dan Daerah. Tahapan perencanaan pembangunan terdiri dari empat tahapan yakni: (1) penyusunan rencana; (2) penetapan rencana; (3) pengendalian pelaksanaan rencana; dan (4) evaluasi pelaksanaan rencana. Keempat tahapan diselenggarakan secara berkelanjutan sehingga secara keseluruhan membentuk satu siklus perencanaan yang utuh. Perencanaan Pembangunan Daerah menghasilkan: a. Rencana pembangunan jangka panjang daerah; b. rencana pembangunan jangka menengah daerah; dan c. rencana pembangunan tahunan. Rencana strategis (Renstra) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kulon Progo adalah dokumen perencanaan Perangkat Daerah Bappeda Kulon Progo untuk periode 5 (lima) tahun, yang merupakan dokumen perencanaan teknis operasional yang memuat tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi Bappeda Kulon Progo yang merupakan penjabaran RPJM Daerah untuk jangka waktu lima tahunan. Renstra berfungsi sebagai alat untuk mengontrol semua aktivitas baik yang sedang maupun yang akan datang, serta sebagai sarana untuk meminimalisir risiko dan mengoptimalkan hasil yang akan dicapai. Renstra Perangkat Daerah disusun dengan tahapan persiapan penyusunan, penyusunan rancangan awal, penyusunan rancangan, pelaksanaan forum Perangkat Daerah/lintas Perangkat Daerah, perumusan rancangan akhir, dan Bappeda Kulon Progo 1

penetapan. Renstra Bappeda Kulon Progo mengacu pada dokumen RPJMD Kulon Progo juga mempertimbangkan sejumlah dokumen yang terkait, seperti RTRW, Renstra Kementerian PPN/Bappenas, Renstra Bappeda DIY, dan sejumlah dokumen terkait lainnya. Kebijakan umum dan program pembangunan jangka menengah daerah serta indikasi rencana program prioritas yang disertai kebutuhan pendanaan yang telah disepakati kepala daerah dan DPRD menjadi acuan kepala perangkat daerah merumuskan kegiatan dalam rancangan rencana strategis perangkat daerah. Renstra Perangkat Daerah merupakan dokumen perencanaan lima tahunan yang digunakan sebagai pedoman penyusunan Renja Perangkat Daerah yang merupakan dokumen perencanaan tahunan. 1.2 Landasan Hukum Peraturan perundangan yang menjadi landasan hukum disusunnya Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kulon Progo adalah sebagai berikut: a. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; b. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; c. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; d. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah; e. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah; f. Peraturan Menteri PPN/Bappenas Nomor 2 Tahun 2017 tentang Rencana Strategis Kementerian PPN/Bappenas Tahun 2015 2019; g. Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 14 Tahun 2007 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kulon Progo; 2 Bappeda Kulon Progo

h. Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 16 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2005-2025; i. Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kulon Progo Tahun 2012-2032; j. Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah; k. Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 12 Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kulon Progo Tahun 2017 2022; l. Peraturan Bupati Nomor 72 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Fungsi, dan Tugas Serta Tata Kerja Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah; 1.3 Maksud dan Tujuan Maksud disusunnya Renstra Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2017-2022 adalah sebagai acuan resmi bagi Bappeda dalam penyusunan Rencana Kerja Bappeda dan penentuan pilihan-pilihan program kegiatan tahunan Bappeda. Tujuan disusunnya Rencana strategis Bappeda adalah: a. Menjabarkan visi dan misi kepala daerah yang lebih terukur ke dalam tujuan, sasaran perangkat daerah tahun 2017-2022, dengan berpedoman pada dokumen RPJMD; b. Menjabarkan gambaran tentang kondisi umum perangkat daerah; c. Merumuskan rencana kerangka pendanaan perangkat daerah. 1.4 Sistematikan Penulisan Rencana strategis Bappeda disusun dengan sistematika sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Landasan Hukum 1.3. Maksud dan Tujuan 1.4. Sistematika Penulisan BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah 2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah Bappeda Kulon Progo 3

2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah 2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah 3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih 3.3 Telaahan Rencana strategis Kementerian PPN/Bappenas dan Renstra Bappeda DIY 3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis 3.5 Penentuan Isu-isu Strategis BAB IV TUJUAN DAN SASARAN BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, SERTA PENDANAAN BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN BAB VIII PENUTUP 4 Bappeda Kulon Progo

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PELAYANAN DAERAH BAB II berisi: 2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah 2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah 2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah 2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kulon Progo dibentuk dengan Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. Bappeda menyelenggarakan unsur penunjang Urusan Pemerintahan pada perencanaan serta penelitian dan pengembangan. Bappeda dipimpin oleh Kepala yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 72 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Fungsi, dan Tugas Serta Tata Kerja Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Bappeda mempunyai fungsi perumusan kebijakan teknis, pengoordinasian, penyusunan perencanaan pembangunan dan pembinaan di bidang perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah, penelitian dan pengembangan, dan pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati di bidang perencanaan dan pengendalian pembangunan Daerah, penelitian, dan pengembangan. Bappeda dalam melaksanakan fungsi tersebut mempunyai tugas : Bappeda Kulon Progo 5

menyusun, mengoordinasikan, dan membina perencanaan dan pengendalian pembangunan perekonomian; menyusun, mengoordinasikan, dan membina perencanaan dan pengendalian pembangunan prasarana wilayah tata ruang dan lingkungan hidup; menyusun, mengoordinasikan, dan membina perencanaan dan pengendalian pembangunan pemerintahan; menyusun, mengoordinasikan, dan membina perencanaan dan pengendalian pembangunan kesejahteran rakyat; menyusun, mengoordinasikan, dan membina perencanaan dan pengendalian pembangunan kegiatan penelitian, dan pengembangan; melaksanakan kegiatan ketatausahaan. Dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah Bappeda memiliki peran sebagai unsur penunjang Urusan Pemerintahan pada perencanaan serta penelitian dan pengembangan. Susunan organisasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kulon Progo adalah sebagai berikut : 1. Kepala Badan; 2. Sekretariat terdiri dari: a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian b. Sub Bagian Perencanaan c. Sub Bagian Keuangan 3. Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, terdiri dari : a. Sub Bidang Prasarana Wilayah; b. Sub Bidang Penataan Ruang Permukiman dan Perkotaan; dan c. Sub Bidang Sumber Daya Alam. 4. Bidang Sosial dan Ekonomi, terdiri dari : a. Sub Bidang Sosial Kesehatan dan Pemberdayaan; b. Sub Bidang Pertanian Perdagangan dan Koperasi; dan c. Sub Bidang Penanaman Modal Tenaga Kerja dan Pariwisata. 5. Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, terdiri dari : a. Sub Bidang Pemerintahan; 6 Bappeda Kulon Progo

b. Sub Bidang Penunjang Pemerintahan; dan c. Sub Bidang Pendidikan Kebudayaan Komunikasi dan Informatika. 6. Bidang Analisis Data dan Perencanaan Pembangunan, terdiri dari: a. Sub Bidang Analisis Data Pembangunan; dan b. Sub Bidang Perencanaan Pembangunan. 7. Bidang Penelitian Pengembangan dan Pengendalian, terdiri dari : a. Sub Bidang Penelitian dan Pengembangan; b. Sub Bidang Pengendalian Pembangunan; dan c. Sub Bidang Evaluasi Pembangunan. 8. Kelompok Jabatan Fungsional Tertentu; dan 9. Unit Pelaksana Teknis Badan. Fungsi dan tugas untuk tiap struktur adalah sebagai berikut: 1. Sekretariat Sekretariat mempunyai fungsi pelaksanaan kegiatan umum dan kepegawaian, perencanaan, dan keuangan. Untuk menyelenggarakan fungsinya, Sekretariat mempunyai tugas : melaksanakan kegiatan umum dan kepegawaian; melaksanakan kegiatan perencanaan melaksanakan kegiatan keuangan mengoordinasikan pelaksanaan kegiatan Badan memantau, mengendalikan dan mengevaluasi kinerja serta dampak pelaksanaan program dan kegiatan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan berkaitan dengan bidang tugasnya 2. Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah mempunyai fungsi penyelenggaraan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang infrastruktur jalan, perhubungan, administrasi pembangunan, Bappeda Kulon Progo 7

layanan pengadaan, tata ruang, pertanahan, perumahan, drainase perkotaan, gedung perkantoran, lingkungan hidup, pengairan, persampahan dan taman. Untuk menyelenggarakan fungsinya, Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah mempunyai tugas : melaksanakan perencanaan, pengendalian, dan evaluasi pembangunan Daerah urusan bidang infrastruktur jalan, perhubungan, administrasi pembangunan, dan layanan pengadaan melaksanakan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan Daerah bidang tata ruang, pertanahan, perumahan, drainase perkotaan, dan gedung perkantoran melaksanakan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan Daerah bidang lingkungan hidup, pengairan, persampahan dan taman melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan berkaitan dengan bidang tugasnya 3. Bidang Sosial dan Ekonomi Bidang Sosial dan Ekonomi mempunyai fungsi penyelenggaraan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang sosial, kesehatan, pengendalian penduduk dan keluarga berencana, pemberdayaan perempuan, perlindungan anak serta pemberdayaan masyarakat, perindustrian, perdagangan, pertanian, pangan, perikanan, koperasi usaha kecil dan menengah administrasi perekonomian, penanaman modal, tenaga kerja, transmigrasi, serta pariwisata. Untuk menyelenggarakan fungsinya, Bidang Sosial dan Ekonomi mempunyai tugas : 8 Bappeda Kulon Progo

menyelenggarakan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang sosial, kesehatan, pengendalian penduduk dan keluarga berencana, pemberdayaan perempuan, perlindungan anak serta pemberdayaan masyarakat menyelenggarakan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang perindustrian, perdagangan, pertanian, pangan, perikanan, koperasi usaha kecil dan menengah serta administrasi perekonomian menyelenggarakan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang penanaman modal, tenaga kerja, transmigrasi, serta pariwisata melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan berkaitan dengan bidang tugasnya 4. Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat mempunyai fungsi penyelenggaraan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang kependudukan dan catatan sipil, ketentraman ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, kesatuan bangsa dan politik, pemerintahan desa, kecamatan, organisasi, administrasi pemerintahan umum dan hukum, komunikasi dan informasi, persandian, statistik, kepegawaian, keuangan, perencanaan, pengawasan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), umum, rumah tangga, pendidikan, kepemudaan dan olahraga, kebudayaan, perpustakaan, kearsipan, administrasi kesejahteraan rakyat dan kemasyarakatan. Untuk menyelenggarakan fungsinya, Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas : Bappeda Kulon Progo 9

menyelenggarakan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang kependudukan dan catatan sipil, ketentraman ketertiban umumdan perlindungan masyarakat, kesatuan bangsa dan politik, pemerintahan desa, kecamatan, organisasi, administrasi pemerintahan umum, hukum, komunikasi dan informatika, persandian, dan statistik menyelenggarakan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang kepegawaian, keuangan, perencanaan, pengawasan, DPRD, umum, dan rumah tangga menyelenggarakan perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah bidang pendidikan, kepemudaan dan olahraga, kebudayaan, perpustakaan, kearsipan, administrasi kesejahteraan rakyat dan kemasyarakatan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan berkaitan dengan bidang tugasnya 5. Bidang Analisis Data dan Perencanaan Pembangunan Bidang Analisis Data dan Perencanaan Pembangunan mempunyai fungsi penyelenggaraan perencanaan. Untuk menyelenggarakan fungsinya, Bidang Analisis Data dan Perencanaan Pembangunan mempunyai tugas : menyelenggarakan analisis data pembangunan daerah menyelenggarakan perencanaan pembangunan daerah melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan berkaitan dengan bidang tugasnya 6. Bidang Penelitian Pengembangan dan Pengendalian Bidang Penelitian Pengembangan dan Pengendalian mempunyai fungsi penyelenggaraan penelitian, pengembangan, pengendalian dan evaluasi pembangunan. Untuk menyelenggarakan fungsinya, Bidang Penelitian Pengembangan dan Pengendalian mempunyai tugas : 10 Bappeda Kulon Progo

Bidang Penelitian Pengembangan dan Pengendalian menyelengarakan penelitian dan pengembangan menyelenggarakan pengendalian pembangunan Daerah menyelenggarakan evaluasi pembangunan daerah melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan berkaitan dengan bidang tugasnya Adapun bagan struktur organisasi dapat dilihat di bawah ini: Gambar 2.1 Struktur Organisasi Bappeda Kulon Progo 2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah 2.2.1 Kondisi Kepegawaian Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya Bappeda didukung oleh sumber daya manusia dengan kondisi sebagai berikut: Bappeda Kulon Progo 11

Gambar 2.2 Jumlah Pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo Menurut Jenis Kelamin Tahun 2017 Tugas Belajar 1 Bidang Penelitian Pengembangan & Pengendalian Bidang Infrastruktur & Pengembangan Wilayah 2 2 6 6 Bidang Analisis Data & Perencanaan Pembangunan 2 3 Bidan Pemerintahan & Kesra 2 4 Bidang Sosial & Ekonomi 3 5 Sekretariat 2 9 Kepala Badan 1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 perempuan laki- laki Perbandingan pegawai berjenis kelamin laki-laki dibanding perempuan adalah 17:7 atau bisa dikatakan 29,17% pegawai di Bappeda Kulon Progo adalah perempuan. Tabel 2.1 Jumlah Pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo Menurut Golongan Pangkat Tahun 2017 Unit Gol.II Gol.III Gol.IV Jumlah Kepala - - 1 1 Sekretariat 2 7 2 11 Bidang Sosial & Ekonomi 1 6 1 8 Bidang Infrastruktur & Pengembangan Wilayah - 7 1 8 Bidang Pemerintahan & Kesejahteraan Rakyat - 4 2 6 Bidang Analisis Data & Perencanaan Pembangunan - 4 1 5 Bidang Penelitian Pengembangan dan Pengendalian - 6 2 8 Tugas Belajar - 1-1 Jumlah 3 35 10 48 12 Bappeda Kulon Progo

Jumlah pegawai di Bappeda Kulon Progo sebanyak 48 orang dengan didominasi oleh golongan III sebanyak 35 orang atau 72,92% dari keseluruhan pegawai Bappeda, disusul 10 orang (20,83%) golongan IV dan 3 orang (6,25%) golongan II. Gambar 2.3 Tingkat Pendidikan Pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2017 D3 6% SLTA 25% S1 40% S2 29% S2 S1 D3 SLTA Mayoritas pegawai Bappeda Kulon Progo berpendidikan S1 atau 40% dari jumlah pegawai Bappeda Kulon Progo, disusul dengan 29% berpendidikan S2, 25% berpendidikan SLTA, dan 6% berpendidikan D3. Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo menurut Jabatan Struktural tahun 2017 No. Uraian Pelaksana JF Eselon II III IV 1 Kepala - - 1 - - 2 Sekretariat 7 - - 1 3 3 Bidang Sosial & Ekonomi 4 - - 1 3 4 Bidang Infrastruktur & Pengembangan Wilayah 4 - - 1 3 5 Bidang Pemerintahan & Kesejahteraan Rakyat 1 1-1 3 6 Bidang Analisis Data & Perencanaan Pembangunan 3 - - 1 1 7 Bidang Penelitian Pengembangan dan Pengendalian 4 - - 1 3 9 Tugas Belajar 1 - - - - Jumlah 24 1 1 6 16 Bappeda Kulon Progo 13

Berdasarkan jabatan struktural, Bappeda Kulon Progo memiliki 1 pejabat struktural eselon II, 6 pejabat eselon III, 16 pejabat eselon IV, 24 Pelaksana, dan 1 Jabatan Fungsional (JF) Perencana. Ada 3 Pelaksana yang akan ditempatkan menjadi JF Perencana dan 1 Pelaksana menjadi JF surveyor pemetaan, namun belum mendapatkan SK JFT karena angka kredit belum mencukupi. Gambar 2.4 Perbandingan Kebutuhan dan Kondisi Jumlah Pegawai Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2017 Kepala Sekretariat Bidang Penelitian Pengembangan dan Pengendalian Bidang Analisis Data & Perencanaan Pembangunan Bidang Pemerintahan & Kesejahteraan Rakyat Bidang Infrastruktur & Pengembangan Wilayah Bidang Sosial & Ekonomi Tugas Belajar 1 1 1 5 6 8 8 8 11 13 11 12 13 11 16 0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 Kondisi Pegawai Kebutuhan Pegawai Jika diperbandingkan antara kondisi jumlah pegawai dengan kebutuhan pegawai sesuai dengan analisis beban kerja, rata-rata jumlah pegawai tiap bidang/sekretariat baru tercukupi 60% dari kebutuhan. Kondisi tersebut disiasati dengan merekrut tenaga non ASN agar kinerja bisa dioptimalkan. 2.2.2 Kondisi Sarana dan Prasarana Sarana prasarana perkantoran secara tidak langsung berpengaruh terhadap pencapaian kinerja organisasi. Secara lebih jelasnya kondisi sarana dan prasarana di Bappeda Kulon Progo dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 2.3 Kondisi Aset Bappeda Tahun 2017 No. Jenis Asset Jumlah Kondisi Baik Kondisi Rusak (unit) (unit) (unit) 1 Gedung 2 lantai 1 1-2 Kendaraan Dinas roda 4 3 3-3 Kendaraan Dinas roda 2 20 20-4 Wireless 1 1-14 Bappeda Kulon Progo

No. Jenis Asset Jumlah Kondisi Baik Kondisi Rusak (unit) (unit) (unit) 5 Mesin Ketik 8 5 3 6 Laptop 30 28 2 7 Komputer 18 18-8 Proyektor LCD 4 4-9 Ruang Rapat 7 7-10 AC 13 13-11 TV 5 5-12 Kamera 5 4 1 13 Sound system 1 1-14 Drone 1 1-15 Faximile 1 1-16 UPS 9 6 3 17 Aset lainnya 487 439 48 JUMLAH 628 571 57 2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah Pencapaian kinerja pelayanan Bappeda selama 5 tahun periode RKPD dapat dilihat pada tabel berikut: Bappeda Kulon Progo 15

No. Indikator Kinerja sesuai tugas dan fungsi Perangkat Daerah Rencana Strategis 2017-2022 Tabel 2.4 Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah Bappeda Kabupaten Kulon Progo 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 A Urusan Penataan Ruang Standar Pelayanan Minimal 1 a. Informasi Tata Ruang (kabupaten) % 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 1 1 1 1 1 b. Informasi Tata Ruang (kecamatan) % 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 1 1 1 1 1 c. Informasi Tata Ruang (kelurahan/desa) % 100 100 100 100 100 100 1,14 100 100 100 100 0,011 1 1 1 1 Indikator Kinerja Kunci 1 Ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB Indikator Kinerja Perangkat Daerah % 20 20 20 20 20 20 13,79 13,80 13,80 13,81 13,81 0,69 0,69 0,69 0,691 0,691 2 Persentase kesesuaian pemanfaatan ruang % 70,43 78,69 79,47 80,27 81,07 70,43 78,69 79,55 82,35 82,56 1 1 1,001 1,026 1,018 B Urusan Perencanaan Pembangunan Indikator Kinerja Kunci 1 Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 1 1 1 1 1 yang telah ditetapkan dgn PERDA 2 Tersedianya Dokumen Perencanaan : RPJMD Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 1 1 1 1 1 yang telah ditetapkan dgn PERDA/PERKADA 3 Tersedianya Dokumen Perencanaan : RKPD Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 1 1 1 1 1 yang telah ditetapkan dgn PERKADA 4 Penjabaran Program RPJMD kedalam RKPD % 100 100 100 100 100 100 81,82 100 99,43 100 96,43 0,818 1 0,994 1 0,964 Indikator Kinerja Perangkat Daerah 1 Capaian kinerja program % 83,70 81,83 84,00 87,00 90,00 83,70 81,83 85,38 93,73 93,04 1 1 1,016 1,077 1,034 C Urusan Statistik Indikator Kinerja Kunci Satuan Target NSPK Target IKK Target Indikator Lainnya Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian Pada Tahun ke- 1 Buku kabupaten dalam angka Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 1 1 1 1 1 2 Buku PDRB kabupaten Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 1 1 1 1 1 16 Bappeda Kulon Progo

Berdasarkan tabel di atas, sebagian besar target SPM sudah tercapai 100%. Hanya untuk tahun 2012, capaian SPM informasi tata ruang untuk lingkup kelurahan/desa masih 1,14%. Hal itu dikarenakan baru Kelurahan Wates yang menerima informasi mengenai Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kulon Progo, mengingat RTRW kabupaten Kulon Progo baru disahkan tahun 2012. Target Indikator Kinerja Kunci (IKK) sebagian besar sudah tercapai 100%, terkecuali IKK Ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB dimana capaiannya masih berada di bawah 70% serta IKK Penjabaran Program RPJMD ke dalam RKPD. Di tahun anggaran 2016, dari 112 program di RPJMD, ada 108 program yang tertuang di RKPD. Empat program yang tidak terlaksana adalah 2 program dari urusan Kebudayaan (Program Pengembangan Nilai Budaya dan Program Pengelolaan Kekayaan dan Keragaman Budaya) dan 2 program dari Urusan Energi Sumber Daya Mineral (Program Pengusahaan dan Pengawasan Pertambangan dan Program Pengembangan Kegeologian dan Energi). Urusan Kebudayaan telah terlaksana dengan menggunakan dana Keistimewaan DIY, sedangkan Urusan ESDM telah dialihkan kewenangannya berdasarkan Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Sedangkan untuk indikator kinerja Perangkat Daerah, terlihat bahwa kedua target telah tercapai. Anggaran dan realisasi belanja pendanaan pelayanan Bappeda dapat dilihat pada Tabel 2.5 dan Tabel 2.6. Bappeda Kulon Progo 17

Tabel 2.5 Anggaran dan Realisasi Belanja Pendanaan Pelayanan Perangkat Daerah Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 2016 Uraian Rasio antara Realisasi dan Rata-rata Anggaran pada Tahun Realisasi Anggaran pada Tahun Anggaran Tahun Pertumbuhan (%) 2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Belanja Tidak Langsung 2.764.815.860 2.810.455.984 2.774.583.536 3.064.901.093 3.359.899.342 2.734.664.046 2.681.209.995 2.758.384.660 3.015.623.125 3.168.459.869 0,99 0,95 0,99 0,98 0,94 5,12 3,83 Belanja Pegawai 2.764.815.860 2.810.455.984 2.774.583.536 3.064.901.093 3.359.899.342 2.734.664.046 2.681.209.995 2.758.384.660 3.015.623.125 3.168.459.869 0,99 0,95 0,99 0,98 0,94 5,12 3,83 Belanja Langsung 2.184.858.800 3.468.725.405 3.241.498.725 3.666.661.167 4.836.861.225 1.968.255.188 2.886.647.069 2.920.487.546 3.347.895.287 4.457.226.352 0,90 0,83 0,90 0,91 0,92 24,31 23,90 Belanja Pegawai 779.922.500 1.026.299.500 996.386.500 1.084.019.100 1.115.035.000 752.010.650 856.510.500 844.888.850 1.046.168.520 1.075.025.000 0,96 0,83 0,85 0,97 0,96 10,08 9,78 Belanja Barang dan Jasa 1.363.874.800 2.342.775.905 2.115.887.225 2.267.947.067 2.860.612.225 1.176.775.138 1.933.097.569 1.947.218.696 1.992.315.067 2.556.431.352 0,86 0,83 0,92 0,88 0,89 23,85 23,91 Belanja Modal 41.061.500 99.650.000 129.225.000 314.695.000 861.214.000 39.469.400 97.039.000 128.380.000 309.411.700 825.770.000 0,96 0,97 0,99 0,98 0,96 122,39 121,51 18 Bappeda Kulon Progo

Urusan Penataan Ruang Tabel 2.6 Anggaran dan Realisasi Belanja Pendanaan Program Kegiatan Pelayanan Perangkat Daerah Bappeda Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 2016 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 382.171.100 716.944.000 553.041.275 610.176.450 635.712.000 351.362.300 632.192.025 545.898.650 586.720.625 615.750.100 0,92 0,88 0,99 0,96 0,97 19,81 19,68 Program Perencanaan Tata Ruang 323.607.100 593.800.000 508.116.275 472.671.000 454.580.000 302.860.400 512.695.675 502.640.775 458.586.800 440.687.350 0,94 0,86 0,99 0,97 0,97 14,57 13,66 Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Strategis Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan Perkotaan Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan 323.607.100 - - - - 302.860.400 - - - - 0,94 - - - - - - - 593.800.000 - - - - 512.695.675 - - - - 0,86 - - - - - - - 508.116.275 472.671.000 - - - 502.640.775 458.586.800 - - - 0,99 0,97 - -6,98-8,76 Penyusunan Perencanaan Tata Ruang - - - - 454.580.000 - - - - 440.687.350 - - - - 0,97 - - Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang Koordinasi dan Pengawasan Pemanfaatan Ruang Koordinasi Pemanfaatan Ruang/Pengendalian Pemanfaatan Ruang 58.564.000 123.144.000 44.925.000 137.505.450 181.132.000 48.501.900 119.496.350 43.257.875 128.133.825 175.062.750 0,83 0,97 0,96 0,93 0,97 71,14 78,85 58.564.000 - - - - 48.501.900 - - - - 0,83 - - - - - - - 123.144.000 44.925.000 137.505.450 181.132.000-119.496.350 43.257.875 128.133.825 175.062.750-0,97 0,96 0,93 0,97 58,10 56,34 Urusan Perencanaan Pembangunan 1.483.694.900 2.402.873.655 2.038.167.749 2.367.124.417 3.514.314.875 1.323.845.738 1.952.838.344 1.843.349.665 2.133.312.258 3.251.167.921 0,89 0,81 0,90 0,90 0,93 27,84 27,51 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Uraian 259.155.480 444.753.775 313.914.825 226.810.000 242.945.950 232.523.797 366.749.799 286.096.145 205.838.074 221.869.102 0,90 0,82 0,91 0,91 0,91 5,39 3,87 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 1.000.000 1.000.000 1.000.000 - - 844.490 854.000 821.490 - - 0,84 0,85 0,82 - - - -1,34 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional Anggaran pada Tahun Ke- Realisasi Anggaran pada Tahun Ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun Ke- 21.509.280 48.992.000 49.202.000 - - 16.587.057 36.571.198 38.721.430 - - 0,77 0,75 0,79 - - 64,10 63,18 8.750.000 11.000.000 11.000.000 - - 2.821.500 3.534.000 2.675.500 - - 0,32 0,32 0,24 - - 12,86 0,48 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 15.600.000 15.600.000 19.800.000 - - 15.600.000 15.600.000 19.550.000 - - 1,00 1,00 0,99 - - 13,46 12,66 Rata-rata Pertumbuhan (%) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 7.499.800 10.499.775 10.499.775 - - 7.499.800 10.499.725 10.499.775 - - 1,00 1,00 1,00 - - 20,00 20,00 Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan 14.400.000 12.700.000 12.700.000 - - 14.400.000 12.700.000 12.700.000 - - 1,00 1,00 1,00 - - -5,90-5,90 Kerja Penyediaan Alat Tulis Kantor 15.476.400 14.000.000 14.000.000 - - 14.289.350 12.059.100 12.576.100 - - 0,92 0,86 0,90 - - -4,77-5,66 Penyediaan Barang Cetakan dan 16.880.000 16.000.000 16.500.050 - - 16.878.700 15.999.900 16.499.350 - - 1,00 1,00 1,00 - - -1,04-1,04 Penggandaan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 1.250.000 1.250.000 1.250.000 - - 1.249.700 1.247.200 1.249.000 - - 1,00 1,00 1,00 - - - -0,03 Bappeda Kulon Progo 19

Rasio antara Realisasi dan Rata-rata Anggaran pada Tahun Ke- Realisasi Anggaran pada Tahun Ke- Uraian Anggaran Tahun Ke- Pertumbuhan (%) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Penyediaan Bahan Bacaan dan 1.200.000 1.200.000 1.200.000 - - 1.140.000 1.048.900 1.104.000 - - 0,95 0,87 0,92 - - - -1,37 Peraturan Perundang-Undangan Penyediaan Makanan dan Minuman 30.200.000 40.200.000 36.918.000 - - 29.971.500 29.205.000 36.069.000 - - 0,99 0,73 0,98 - - 12,47 10,47 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi 123.390.000 261.732.000 129.265.000 - - 109.596.700 219.015.776 123.230.500 - - 0,89 0,84 0,95 - - 30,75 28,05 ke Luar Daerah Penyediaan koordinasi dan konsultasi 2.000.000 2.000.000 2.000.000 - - 1.645.000 1.980.000 1.820.000 - - 0,82 0,99 0,91 - - - 6,14 dalam daerah Penyediaan jasa pelayanan kantor - 8.580.000 8.580.000 - - - 6.435.000 8.580.000 - - - 0,75 1,00 - - - 33,33 Penyediaan Jasa dan Peralatan - - - 47.580.000 71.014.450 - - - 46.592.080 67.088.310 - - - 0,98 0,94 49,25 43,99 Perkantoran Penyediaan Jasa Keuangan - - - 19.800.000 19.895.500 - - - 19.625.000 19.893.000 - - - 0,99 1,00 0,48 1,37 Penyediaan Rapat-rapat, Konsultasi dan - - - 159.430.000 152.036.000 - - - 139.620.994 134.887.792 - - - 0,88 0,89-4,64-3,39 Koordinasi Program Peningkatan Sarana dan 175.687.720 248.908.000 247.007.999 - - 131.602.291 213.308.519 231.749.041 - - 0,75 0,86 0,94 - - - - Prasarana Aparatur Pengadaan Perlengkapan Gedung 4.500.000 65.425.000 - - - 4.500.000 62.850.000 - - - 1,00 0,96 - - - 1.353,89 1.296,67 Kantor Pengadaan Mebeleur 8.000.000 9.800.000 32.325.000 - - 6.557.400 9.800.000 32.052.000 - - 0,82 1,00 0,99 - - 115,15 138,26 Pengadaan Peralatan Kantor - 24.425.000 - - - - 24.389.000 - - - - 1,00 - - - - - Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung 9.564.500 20.000.000 5.000.000 - - 6.801.500 18.558.434 4.995.000 - - 0,71 0,93 1,00 - - -36,41 49,89 Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan 125.061.720 129.258.000 160.282.999 - - 85.331.391 97.711.085 145.374.041 - - 0,68 0,76 0,91 - - 12,03 31,64 Dinas/Operasional Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 28.561.500-46.900.000 - - 28.412.000-46.828.000 - - 0,99-1,00 - - 64,21 64,82 Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur - - 2.500.000 - - - - 2.500.000 - - - - 1,00 - - - - Program Peningkatan Sarana dan - - - 514.865.000 1.113.170.300 - - - 448.049.776 1.027.125.038 - - - 0,87 0,92 116,21 129,24 Prasarana Perkantoran Pengadaan Sarana dan Prasarana - - - 262.195.000 609.514.000 - - - 256.953.700 577.155.500 - - - 0,98 0,95 132,47 124,61 Perkantoran Pemeliharaan Sarana dan Prasarana - - - 252.670.000 503.656.300 - - - 191.096.076 499.969.538 - - - 0,76 0,99 99,33 161,63 Perkantoran Program Peningkatan Kapasitas Sumber 10.000.000 24.189.000 10.000.000 - - 9.600.000 21.143.900 7.000.000 - - 0,96 0,87 0,70 - - -27,91 26,68 Daya Aparatur Pendidikan dan Pelatihan non Formal 10.000.000 10.000.000 10.000.000 - - 9.600.000 8.000.000 7.000.000 - - 0,96 0,80 0,70 - - - -14,58 Peningkatan Kemampuan Sendiri - 14.189.000 - - - - 13.143.900 - - - - 0,93 - - - - - Program Peningkatan Kapasitas SDM SKPD - - - 20.967.100 23.100.000 - - - 20.319.625 13.890.800 - - - 0,97 0,60 10,17-31,64 Pendidikan dan Pelatihan Non Formal - - - 10.000.000 23.100.000 - - - 9.500.000 13.890.800 - - - 0,95 0,60 131,00 46,22 20 Bappeda Kulon Progo

Rasio antara Realisasi dan Rata-rata Anggaran pada Tahun Ke- Realisasi Anggaran pada Tahun Ke- Uraian Anggaran Tahun Ke- Pertumbuhan (%) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Pengadaan Pakaian Dinas Harian (PDH) - - - 9.149.000 - - - - 9.146.250 - - - - 1,00 - - - Peningkatan Kemampuan Sendiri - - - 1.818.100 - - - - 1.673.375 - - - - 0,92 - - - Program Peningkatan Pengembangan 5.479.000 11.749.950 11.749.950 - - 5.216.750 11.213.850 11.657.775 - - 0,95 0,95 0,99 - - 57,23 59,46 Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja 1.994.000 1.999.950 1.999.950 - - 1.813.000 1.512.850 1.929.775 - - 0,91 0,76 0,96 - - 0,15 5,50 dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penyusunan pelaporan keuangan - 9.750.000 9.750.000 - - - 9.701.000 9.728.000 - - - 0,99 1,00 - - - 0,28 Penyusunan Pelaporan Keuangan 1.539.000 - - - - 1.486.900 - - - - 0,97 - - - - - - Semesteran Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir 1.946.000 - - - - 1.916.850 - - - - 0,99 - - - - - - Tahun Program Penyusunan Dokumen 3.433.750 2.000.000 4.905.450 - - 2.346.750 1.991.200 4.834.225 - - 0,68 1,00 0,99 - - 72,22 63,81 Perencanaan SKPD Penyusunan Rencana Kerja SKPD 1.500.000 2.000.000 1.999.950 - - 1.448.000 1.991.200 1.956.575 - - 0,97 1,00 0,98 - - 0,33 17,89 Penyusunan Renstra SKPD 1.933.750-2.905.500 - - 898.750-2.877.650 - - 0,46-0,99 - - 50,25 220,18 Program Pengawasan dan Pengendalian 2.495.200 1.999.950 1.999.800 - - 1.934.550 1.936.150 1.989.325 - - 0,78 0,97 0,99 - - -0,20 1,41 Program Monitoring, ev aluasi, pengendalian, dan pelaksanaan program dan kegiatan 2.495.200 1.999.950 1.999.800 - - 1.934.550 1.936.150 1.989.325 - - 0,78 0,97 0,99 - - -0,20 1,41 Program Perencanaan, - - - 29.000.000 25.178.200 - - - 28.915.400 24.718.025 - - - 1,00 0,98-13,18-14,52 Pengendalian, dan Evaluasi Kinerja Penyusunan Perencanaan Kinerja SKPD - - - 3.212.000 3.978.200 - - - 3.169.250 3.871.700 - - - 0,99 0,97 23,85 22,16 Penyusunan Laporan Keuangan - - - 20.000.000 12.500.000 - - - 19.997.875 12.482.250 - - - 1,00 1,00-37,50-37,58 Pengendalian, Ev aluasi dan Pelaporan - - - 5.788.000 8.700.000 - - - 5.748.275 8.364.075 - - - 0,99 0,96 50,31 45,51 Kinerja Program Kerjasama Pembangunan 80.315.600 78.099.880 128.654.960 - - 69.969.000 75.061.650 87.709.044 - - 0,87 0,96 0,68 - - 32,34 12,06 Fasilitasi/Koordinasi Kegiatan KKN, 38.771.200 38.459.920 38.459.800 - - 38.557.200 37.748.450 38.137.850 - - 0,99 0,98 0,99 - - -0,01-0,53 Pengabdian Masyarakat dan Kerjasama Dengan Perguruan Tinggi di Kabupaten Kulon Progo Fasilitasi Jaring Penelitian (Jarlit) Tingkat 41.544.400 39.639.960 90.195.160 - - 31.411.800 37.313.200 49.571.194 - - 0,76 0,94 0,55 - - 63,72 25,82 Kabupaten/ Jaring Penelitian (Jarlit) Tingkat Kabupaten Program Kerjasama Pengembangan IPTEK - - - 229.524.250 284.988.200 - - - 227.389.500 282.385.460 - - - 0,99 0,99 24,16 24,19 Koordinasi Kegiatan KKN, Pengabdian Masyarakat dan Kerjasama Dengan Perguruan Tinggi - - - 49.625.450 59.549.100 - - - 49.540.500 59.037.350 - - - 1,00 0,99 20,00 19,17 Bappeda Kulon Progo 21

22 Bappeda Kulon Progo Rencana Strategis 2017-2022 Rasio antara Realisasi dan Rata-rata Anggaran pada Tahun Ke- Realisasi Anggaran pada Tahun Ke- Uraian Anggaran Tahun Ke- Pertumbuhan (%) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Jaring Penelitian (Jarlit) Tingkat - - - 179.898.800 225.439.100 - - - 177.849.000 223.348.110 - - - 0,99 0,99 25,31 25,58 Kabupaten Program Perencanaan Pembangunan 644.621.700 1.591.173.100 1.319.934.765 1.345.958.067 1.824.932.225 870.652.600 1.261.433.276 1.212.314.110 1.202.799.883 1.681.179.496 0,92 0,79 0,92 0,89 0,92 41,84 19,99 Daerah Penyusunan RPJMD/ Penyusunan - 247.351.650 235.236.700-179.243.500-91.913.750 222.063.375-157.893.400-0,37 0,94-0,88-14,35 56,35 Rancangan RPJMD Penyusunan Rancangan KUA dan PPAS 263.399.000 249.638.400 233.913.750 150.979.900 110.268.800 245.625.500 215.842.300 198.514.650 145.842.100 92.052.190 0,93 0,86 0,85 0,97 0,83-18,49-20,89 Penyelenggaraan Forum SKPD dan 129.474.000 145.416.100 289.262.950 195.053.050 362.276.825 122.733.950 129.176.900 263.275.600 184.466.049 348.204.905 0,95 0,89 0,91 0,95 0,96 41,10 41,97 Musrenbang RKPD/ Penyusunan RKPD Monitoring, ev aluasi, pengendalian, dan 118.546.000 163.065.500 156.931.550 182.975.100 197.329.150 115.341.000 139.204.000 137.252.225 172.386.874 186.798.150 0,97 0,85 0,87 0,94 0,95 14,56 13,31 peloporan pelaksanaan rencana pembangunan daerah/ Pengendalian dan Ev aluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah Koordinasi, monitoring dan ev aluasi 37.775.000 35.000.000 35.000.000 104.971.850 97.011.600 36.814.800 34.530.200 34.582.875 94.506.950 86.547.707 0,97 0,99 0,99 0,90 0,89 46,25 39,70 pelaksanaan kegiatan dana DAK dan tugas pembantuan/ Koordinasi, Pengendalian dan Ev aluasi Pelaksanaan DAK, Tugas Pembantuan dan Dana Lainnya/Pengendalian dan Ev aluasi Pelaksanaan DAK, Tugas Pembantuan dan Dana Lainnya Sosialisasi Peraturan dan Dokumen 95.427.700 - - - - 87.376.700 - - - - 0,92 - - - - - - Perencanaan Koordinasi, Monitoring dan Ev aluasi - 344.500.000 257.185.615 259.312.992 75.000.000-302.685.976 251.555.718 239.907.397 67.812.447-0,88 0,98 0,93 0,90-31,87-31,09 Pembangunan Sumber Daya Air/Monitoring dan Ev aluasi Pembangunan Sumber Daya Air Penyusunan RP4D ( Rencana - 96.719.900 - - - - 94.320.700 - - - - 0,98 - - - - - Pengembangan Pembangunan Perumahan dan Permukiman Daerah) Penyusunan Data Dasar Spasial - 17.494.100 14.999.950 14.933.750 121.500.000-14.014.000 13.400.275 14.770.500 115.390.350-0,80 0,89 0,99 0,95 232,96 229,02 Penyusunan Neraca Sumber Daya Alam 79.890.000 - - - - 63.287.300 - - - - 0,79 - - - - - Daerah ( NSAD) Ev aluasi Kerjasama Pemerintah Daerah 35.000.000 - - - - 26.499.600 - - - - 0,76 - - - - - Koodinasi Perumusan Kebijakan dan - 15.000.000 15.000.000 - - - 12.082.000 13.898.925 - - - 0,81 0,93 - - - 15,04 Sinkronisasi Pelaksanaan Upaya-upaya Mengatasi Persoalan pendidikan, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga Penyusunan Strategi Pengembangan Kota - 67.097.450 - - - - 58.089.200 - - - - 0,87 - - - - -

Rasio antara Realisasi dan Rata-rata Anggaran pada Tahun Ke- Realisasi Anggaran pada Tahun Ke- Uraian Anggaran Tahun Ke- Pertumbuhan (%) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Koordinasi Perumusan Kebijakan dan - 60.000.000 62.405.150 59.419.000 95.567.650-53.699.175 57.884.102 54.634.250 90.319.650-0,89 0,93 0,92 0,95 20,02 22,50 Sinkronisasi Pelaksanaan Upaya-Upaya Penanggulangan Kemiskinan dan penurunan Kesenjangan Koordinasi dan Ev aluasi Pembangunan - 15.000.000 19.999.100 - - - 10.848.000 19.886.365 - - - 0,72 0,99 - - 33,33 83,32 Ekonomi Daerah/Koordinasi Pembangunan Ekonomi Daerah Pemantauan dan Ev aluasi Pencapaian - 20.000.000-19.930.000 1.907.150-15.240.175-16.094.650 1.460.150-0,76-0,81 0,77-45,39-42,66 MDGs/Pemantauan dan Ev aluasi Pencapaian MDGs/Pemantauan dan Ev aluasi SDG's Koordinasi dan Sinkronisasi Upaya - - - 24.762.275 29.999.900 - - - 22.776.213 29.326.325 - - - 0,92 0,98 21,15 28,76 Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Perencanaan Pembangunan Sub - - - 33.936.650 41.000.000 - - - 29.823.550 40.048.875 - - - 0,88 0,98 20,81 34,29 Bidang Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Pariwisata, dan Penanaman Modal Perencanaan Pembangunan Sub - - - 36.646.600 43.000.000 - - - 28.599.900 35.516.475 - - - 0,78 0,83 17,34 24,18 Bidang Pertanian, Kehutanan, Perikanan, dan Kelautan Perencanaan Pembangunan Sub - - - 39.650.000 83.856.400 - - - 30.359.375 73.438.928 - - - 0,77 0,88 111,49 141,90 Bidang PU dan Perumahan Perencanaan Pembangunan Sub - - - 20.235.000 36.000.000 - - - 15.328.550 29.576.744 - - - 0,76 0,82 77,91 92,95 Bidang Tata Ruang dan Perhubungan Perencanaan Pembangunan Sub - - - 30.319.900 28.624.900 - - - 21.868.500 23.998.900 - - - 0,72 0,84-5,59 9,74 Bidang ESDM dan Lingkungan Hidup Perencanaan Pembangunan Sub - - - 39.829.800 49.618.800 - - - 34.992.800 47.309.700 - - - 0,88 0,95 24,58 35,20 Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Perencanaan Pembangunan Sub - - - 22.191.400 20.649.800 - - - 11.294.000 19.880.575 - - - 0,51 0,96-6,95 76,03 Bidang Sosial dan Kesehatan Perencanaan Pembangunan Sub - - - 60.340.800 67.420.000 - - - 43.189.250 60.111.850 - - - 0,72 0,89 11,73 39,18 Bidang Pemerintahan Umum Perencanaan Pembangunan Sub - - - 34.470.000 37.999.950 - - - 30.184.250 37.450.450 - - - 0,88 0,99 10,24 24,07 Bidang Kepegawaian, Keuangan, dan Poldagri Penyusunan Perencanaan Percepatan - - - 16.000.000 11.282.700 - - - 11.774.725 4.262.875 - - - 0,74 0,38-29,48-63,80 Pembangunan Sanitasi Pemukiman Penyusunan Masterplan RTH Perkotaan - - - - 135.375.100 - - - - 133.778.850 - - - - 0,99 - - Bappeda Kulon Progo 23

Rasio antara Realisasi dan Rata-rata Anggaran pada Tahun Ke- Realisasi Anggaran pada Tahun Ke- Uraian Anggaran Tahun Ke- Pertumbuhan (%) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Program Perencanaan Pengembangan 140.374.000 - - - - 112.718.800 - - - - 0,80 - - - - - - Kota-Kota Menengah dan Besar Penyusunan Strategis Pengembangan 140.374.000 - - - - 112.718.800 - - - - 0,80 - - - - - - Kota (SPK) Program Perencanaan Pembangunan 59.749.800 - - - - 58.115.600 - - - - 0,97 - - - - - - Ekonomi Blue Print Pengembangan Ekonomi 59.749.800 - - - - 58.115.600 - - - - 0,97 - - - - - - Program Perencanaan Sosial dan Budaya 65.662.650 - - - - 65.292.900 - - - - 0,99 - - - - - - Koordinasi perumusan kebijakan dan 65.662.650 - - - - 65.292.900 - - - - 0,99 - - - - - - sinkronisasi pelaksanaan upaya-upaya penanggulangankemiskinan dan penurunan kesenjangan Program Perancanaan Prasarana Wilayah 36.720.000 - - - - 26.633.350 - - - - 0,73 - - - - - - dan Sumber Daya Alam Fasilitasi dan Koordinasi Program WISMP 36.720.000 - - - - 26.633.350 - - - - 0,73 - - - - - - Urusan Statistik 318.992.800 348.907.750 650.289.700 689.360.300 686.834.350 293.047.150 301.616.700 531.239.231 627.862.404 590.308.331 0,92 0,86 0,82 0,91 0,86 25,35 22,82 Program Pengembangan 318.992.800 348.907.750 650.289.700 689.360.300 686.834.350 293.047.150 301.616.700 531.239.231 627.862.404 590.308.331 0,92 0,86 0,82 0,91 0,86 25,35 22,82 Data/Informasi/Statistik Daerah Koordinasi Pengolahan, Pemutakhiran 142.160.550 - - - - 126.242.550 - - - - 0,89 - - - - - - dan Analisis Data Statistik Daerah Penyusunan, pengumpulan, - 163.464.650 163.000.000 - - - 127.104.800 150.408.350 - - - 0,78 0,92 - - - 18,33 pengolahan, updating dan analisis data statistik daerah Penyusunan Database Daerah 55.354.800 97.625.000 87.624.775 - - 53.922.000 93.779.900 78.683.725 - - 0,97 0,96 0,90 - - -4,36-7,31 Penyusunan Data Masyarakat/Keluarga 121.477.450 87.818.100 193.614.600 385.000.000 443.025.000 112.882.600 80.732.000 302.147.156 339.748.495 350.241.200 0,93 0,92 1,56 0,88 0,79 51,67 65,33 Miskin Penyusunan Data Statistik Daerah - - - 186.106.800 72.473.350 - - - 172.830.150 69.656.000 - - - 0,93 0,96-61,06-59,70 Penyusunan Database Daerah dan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) - - - 118.253.500 171.336.000 - - - 115.283.759 170.411.131 - - - 0,97 0,99 44,89 47,82 24 Bappeda Kulon Progo

Berdasarkan data Tabel 2.5 di atas, terlihat bahwa rata-rata anggaran Belanja Tidak Langsung (gaji dan tunjangan) naik 5,12% untuk setiap tahunnya dengan pertumbuhan realisasi 3,83%, sedangkan untuk Belanja Langsung naik ratarata 24,31% setiap tahunnya dengan pertumbuhan realisasi 23,90%. Peningkatan terbesar dalam Belanja Langsung adalah pada belanja modal. Hal tersebut menunjukkan adanya komitmen dari Pemerintah Kabupaten Kulon Progo untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana perkantoran demi kelancaran aktivitas kerja. Penyerapan anggaran belanja tidak langsung setiap tahunnya selalu lebih besar dari 90%. Penyerapan anggaran belanja langsung dalam 3 tahun terakhir secara berturut-turut mengalami kenaikan dengan penyerapan tahun akhir Renstra sebesar 92%. Hal tersebut menunjukkan adanya peningkatan kinerja keuangan Bappeda. Berdasarkan Tabel 2.6, kita dapat melihat perkembangan pendanaan program di Bappeda. Rasio antara realisasi dan anggaran pada masing-masing urusan berkisar antara 0,8 0,9. Hal tersebut menandakan penyerapan anggaran untuk mencapai output tergolong tinggi. Namun jika dilihat per program, rasio realisasi terhadap anggaran mengalami fluktuasi. Rata-rata anggaran maupun realisasi tiap urusan naik sekitar 20 28% setiap tahunnya. Pertumbuhan anggaran per tahun tertinggi di Bappeda teralokasikan pada urusan perencanaan pembangunan, disusul oleh urusan statistik dan terakhir urusan penataan ruang. Sedangkan pendanaan kegiatan sangat fluktuatif, tergantung dari banyaknya dan jenisnya keluaran. Penamaan kegiatan juga kadang berubah menyesuaikan dengan evaluasi gubernur. 2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Bappeda Dengan kedudukan dan fungsinya serta urusan pemerintahan yang diselenggarakan Bappeda memiliki lingkup pelayanan yang luas. Sebagai unsur perencana penyelenggaraan pemerintahan daerah Bappeda memberikan pelayanan dalam proses perencanaan pembangunan daerah. Sebagai lembaga dengan fungsi perumusan kebijakan teknis perencanaan, penyusunan perencanaan pembangunan daerah, pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perencanaan pembangunan daerah maka Bappeda memberikan pelayanan dalam wujud kebijakan teknis perencanaan, menyusun dokumen perencanaan pembangunan, pembinaan di bidang perencanaan. Fungsi Bappeda Kulon Bappeda Progo Kulon Progo 25

penyusunan perencanaan pembangunan daerah dilaksanakan dengan penyusunan dokumen rencana pembangunan daerah jangka panjang, jangka menengah dan tahunan. Tantangan yang dihadapi Bappeda dalam jangka waktu 5 tahun mendatang adalah: Semakin strategisnya peran tahapan perencanaan sebagai konsekuensi tuntutan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan; Persentase kemiskinan dan angka pengangguran terbuka yang masih relatif tinggi dibandingkan dengan kabupaten/kota di DIY; Perubahan kebijakan perencanaan dari money follow function menjadi money follow program; Meningkatnya tuntutan masyarakat untuk perbaikan proses perencanaan dan implementasinya; Masih rendahnya proporsi belanja langsung terhadap belanja daerah. Sedangkan peluang bagi Bappeda dalam melaksanakan ketugasannya adalah: Keterpaduan perencanaan antar kabupaten; Tawaran diklat dari Bappenas, lembaga diklat, dan perguruan tinggi; Program prioritas nasional dan DIY yang berada di Kulon Progo. 26 Bappeda Kulon Progo

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah BAB III berisi: 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah 3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program KDH & WKDH Terpilih 3.3 Telaahan Renstra Kementerian PPN/Bappenas dan Renstra Bappeda DIY 3.4 Telaahan RTRW dan KLHS 3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) berfungsi untuk merumuskan kebijakan teknis, pengoordinasian, penyusunan perencanaan pembangunan dan pembinaan di bidang perencanaan dan pengendalian pembangunan Daerah, penelitian dan pengembangan. Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Bappeda masih menghadapi beberapa permasalahan yang diidentifikasikan sebagai berikut: 1. Belum optimalnya pencapaian program kegiatan pembangunan Masalah tersebut disebabkan oleh kurangnya kualitas alat ukur pengendalian serta kurang optimalnya pelaksanaan penelitian dan pengembangan. Penyebab tersebut dilatarbelakangi oleh standar pengendalian belum akuntabel, kurang optimalnya partisipasi masyarakat dalam pengembangan teknologi tepat guna, serta belum optimalnya kerjasama dengan lembaga penelitian dan pengembangan. Faktor yang mempengaruhinya adalah adanya regulasi, kemauan masyarakat, dan inisiatif dari pemerintah daerah. 2. Belum optimalnya kualitas program kegiatan pembangunan Masalah tersebut disebabkan oleh kurang optimalnya penggunaan data kinerja sebagai bahan perencanaan, kurangnya partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan, serta perencanaan belum berbasis kawasan. Penyebab tersebut dilatarbelakangi oleh adanya standar proses perencanaan yang belum akuntabel, kurangnya ruang untuk masyarakat dalam berpartisipasi dalam proses perencanaan pembangunan, serta belum adanya Bappeda Kulon Bappeda Progo Kulon Progo 27

pengintegrasian perencanaan sektoral untuk mendukung konsep pembangunan berbasis spasial. Faktor yang mempengaruhinya adalah adanya regulasi dan kebijakan dari pemerintah daerah. 3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Visi Bupati dan Wakil Bupati terpilih yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kulon Progo tahun 2017-2022 adalah: Terwujudnya Kulon Progo yang sejahtera, aman, tenteram, berkarakter, dan berbudaya berdasarkan iman dan taqwa. Misi untuk mewujudkan visi pembangunan tersebut adalah: 1. Mewujudkan SDM yang sehat, berprestasi, mandiri, berkarakter, dan berbudaya; 2. Menciptakan sistem perekonomian yang berbasis kerakyatan; 3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dalam lingkungan kehidupan yang tertib, aman, dan tenteram; 4. Mewujudkan pembangunan berbasis kawasan dengan mengoptimalkan sumber daya alam dan didukung infrastruktur yang berkualitas. Dikaitkan dengan visi dan misi RPJMD 2017-2022 serta sebagai unsur penunjang Urusan Pemerintahan pada perencanaan serta penelitian dan pengembangan yang diselenggarakan Bappeda maka fungsi dan tugas Bappeda terkait erat dengan pencapaian misi ke-3, yaitu Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dalam lingkungan kehidupan yang tertib, aman, dan tenteram. Faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan Bappeda terhadap pencapaian visi, misi, dan program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah adalah sebagai berikut: Tabel 3.1 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Perangkat Daerah Terhadap Pencapaian Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Visi: Terwujudnya masyarakat Kulon Progo yang rukun, sehat, sejahtera, mandiri, aman, berprestasi dan berkeadilan berdasarkan iman dan taqwa No. Misi dan Program KDH dan Wakil KDH terpilih Permasalahan Pelayanan Perangkat Daerah Penghambat Faktor Pendorong (1) (2) (3) (4) (5) 1 Misi 3 Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik 1. Kurangnya SDM perencana Belum optimalnya perencanaan Penggunaan IT yang telah terintegrasi 28 Bappeda Kulon Progo

dalam lingkungan kehidupan yang tertib, aman, dan tenteram a. Program Perencanaan Pembangunan Daerah b. Program Perencanaan Pembangunan Pemerintahan dan Kesra c. Program Perencanaan Pembangunan Sosial dan Ekonomi d. Program Perencanaan Pembangunan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah e. Program Pengendalian Pembangunan Daerah f. Program Kerjasama Pengembangan IPTEK 2. Kurangnya akurasi perencanaan dan data kinerja 3. Belum ada ketentuan spasial yang lebih detail untuk melakukan perencanaan yang berprinsip pada transformasi birokrasi Motivasi kerja yang kuat dengan pola kerja yang sistemik dan terjadwal. Pelaksanaan diklat teknis terkait perencanaan Permasalahan kurangnya SDM perencana dibuktikan oleh data berikut: Tabel 3.2 Jumlah ASN Perencana di Perangkat Daerah Kabupaten Kulon Progo Jumlah Riil ASN Jumlah No. Perangkat Daerah per 3 Januari 2017 Kebutuhan ASN 1 Sekretariat Daerah 2 4 2 Sekretariat DPRD 2 2 3 Inspektorat Daerah 3 3 4 Dinas Pendidikan Pemudan dan Olah 7 8 Raga 5 Dinas Kesehatan 5 6 6 Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman 3 4 7 Dinas Pertanahan dan Tata Ruang 2 2 8 Satuan Polisi Pamong Praja 2 2 9 Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Perempuan 10 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana 2 4 2 4 11 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi 2 4 12 Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 2 3 13 Dinas Pertanian dan Pangan 19 33 14 Dinas Lingkungan Hidup 1 3 15 Dinas Perhubungan 2 3 16 Dinas Komunikasi dan Informatika 2 3 17 Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah 18 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu 2 3 1 3 Bappeda Kulon Bappeda Progo Kulon Progo 29

Jumlah Riil ASN Jumlah No. Perangkat Daerah per 3 Januari 2017 Kebutuhan ASN 19 Dinas Kebudayaan 2 3 20 Dinas Perpustakaan dan Arsip 1 2 21 Dinas Pariwisata 3 3 22 Dinas Kelautan dan Perikanan 4 5 23 Dinas Perdagangan 2 2 24 Badan Perencanaan Pembangunan 3 26 Daerah 25 Badan Keuangan dan Aset Daerah 2 3 26 Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan 3 5 27 RSUD Wates 2 6 28 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 2 2 29 Badan Penanggulangan Bencana Daerah 4 4 30 RSUD Nyi Ageng Serang 2 3 31 Kecamatan Temon 1 2 32 Kecamatan Wates 1 2 33 Kecamatan Panjatan 1 2 34 Kecamatan Galur 2 2 35 Kecamatan Lendah 1 2 36 Kecamatan Sentolo 2 2 37 Kecamatan Pengasih 1 2 38 Kecamatan Kokap 2 2 39 Kecamatan Girimulyo 1 2 40 Kecamatan Nanggulan 1 2 41 Kecamatan Samigaluh 2 2 42 Kecamatan Kalibawang 1 2 JUMLAH 107 182 Berdasarkan tabel di atas, dari kebutuhan perencana sebanyak 182 orang, baru terpenuhi sebanyak 107 orang, atau 58,79% dari kebutuhan. Gambar 3.1 Persentase Jumlah Perangkat Daerah Terkait Kebutuhan ASN Perencana 29% 71% 30 Bappeda Kulon Progo sesuai kebutuhan kurang SDM perencana