MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PEMELIHARAAN KARYAWAN & PEMISAHAN PERSONIL
Kelompok 4 1. Aidini lestari 2. Ayu kusmaningtyas 3. Andika Putri 4. Fatullah 5. Marjulis 6. Marselinus 7. Saeful Bahri 8. M. Sofyan 9. Whinda Puspitasari
Pokok Pembahasan Materi Arti Pentingnya Pemeliharaan Karyawan Tujuan Pemeliharaan Asas-asas Pemeliharaan Metode-metode Pemeliharaan Arti & Pentingnya Kedislipinan Indikator-indikator Kedislipinan Persaingan & Konflik Karyawan Sebab Terjadinya Persaingan & konflik Karyawan Kepuasan Kerja, Stres & Frustrasi Pengertian Pemberhentian karyawan Alasan-alasan Pemberhentian Karyawan Konsep Status & Proses pemberhentian Karyawan
Arti pentingnya pemeliharaan (maintenance) Pemeliharaan (maintenance) adalah usaha mempertahankan dan meningkatkan kondisi fisik,mental,dan sikap karyawan agar mereka tetap loyal bekerja produktif untuk menunjang tercapainya tujuan perusahaan. by: whinda puspitasari
Tujuan pemeliharaan 1. Untuk meningkatkan produktifitas kerja karyawan 2. Meningkatkan disiplin dan menurunkan absensi karyawan 3. Meningkatkan loyalitas dan menurungkan turnover karyawan 4. Memberikan ketenangan,keamanan dan kesehatan karyawan 5. Meningkatkan kesejahteraan dan keluarganya 6. Memperbaiki kondisi fisik,mental,dan sikap karyawan 7. Mengurangi konflik serta menciptakan suasana yang harmonis 8. Mengefektifkan pengadaan karyawan
Asas-asas Pemeliharaan Asas kebutuhan & kepuasan Asas kemampuan Perusahaan Asas manfaat & efisien Asas keadilan & kelayakan Asas Peraturan Legal Andika putri
Metode-metode Pemeliharaan komunikasi Hubungan Industrian Pancasila insentif Kesadaran & Keselamatan Kerja Kesejahteraan Karyawan Aidini lestari
Pentingnya Makna Kedislipinan Kedislipin adalah kesadaran & kesedian orang menaati semua peraturan perusahaan & normanorma & sosial yang berlaku. Kesadaran adalah sikap seseorang yang sukarela menaati semua peraturan & sadar akan tugas dan tanggung jawabnya. by:marjulis
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDIKATOR-INDIKATOR TINGKAT KEDISLIPINAN 1. Tujuan dan kemampuan 2. Teladan pimpinan 3. Balas jasa 4. Keadilan 5. Waskat 6. Sangsi hukum 7. Ketegasn dan 8. Hubungan kemanusiaan
Persaingan dan konflik Persaingan adalah: kegiatan yang berdasarkan atas sikap rasional dan emosional dalam mencapai prestasi kerja yang terbaik. Konflik adalah: persaingan yang kurang sehat berdasarkan ambisi dan sikap emosional dalam memperoleh kemenangan. by: marselinus
Faktor-faktor yang mempengaruhi persaingan dan konflik o Tujuan o Ego Manusia o Kebutuhan o Perbedaan pendapat o Salah paham o Perasaan di rugikan o Perasaan sensitif
Kepuasan kerja, Stres & Frustrasi Kepuasan kerja (job satisfaction) adalah sikap emosional menyenangkan dan mencintai pekerjaannya. Stres kerja adalah suatu kondisi ketegangan yang mempengaruhi emosi proses berfikir, kondisi seseorang. Frustrasi adalah Keadaan emosional, ketegangan pikiran dan prilaku yang tidak terkendalikan dari seseorang, bertindak aneh-aneh yang dapat membahayakan dirinya atau orang lain. by: fatullah
Kepuasan kerja karyawan dipengaruhi beberapa faktor: 1. Balas jasa yang adil dan layak. 2. Penempatan yang tepat sesuai dengan keahlian 3. Berat-ringannya pekerjaan 4. Suasana dan lingkungan pekerjaan 5. Peralatan yang menunujang pelaksanaan pekerjaan 6. Sikap pimpinan dalam ke pemimpinannya 7. Sikap perkerjaan monoton atau tidak.
Stres karyawan timbul akibat kepuasan kerja tidak terwujud dari pekerjaannya Faktor-faktor penyebab stres karyawan: 1.beban kerja yang sulit dan berlebihan 2.tekanan dan sikap pimpinan yang kurang adil dan wajar 3.waktu dan [eralatan kerja yang kurang memadai 4.konflik antara pribadi dan pimpinan atau kelompok kerja 5.balas jasa yang terlalu rendah 6. masalah-masalah keluarga
pembahasan suatu masalah dengan seorang karyawan, dengan maksud pokok membantu karyawan agar dapat mengatasi masalah secara lebih baik. Funsi konseling 1. Pemberi nasihat 2. Penentraman hati 3. Komunikasi 4. Pengunduran ketegangan emosional 5. Penjernihan pemikiran
Directive Ciunseling Tipe-tipe konseling Nondirective Counseling Cooperative Counseling
Pemberhentian Personil By: saeful Bahri Fungsi operatif terakhir manajemen atau pemutusan hubungan kerja seorang karyawan dengan suatu organisasi perusahaan.
Konsep Pemberhentian Perundangundangan Keinginan Perusahaan Keinginan Karyawan Status Karyawan Separation pensiun Perusahaan dilikwidasi Uang Pensiun Kontrak kerja berakhir By: Ayu kusmaningtyas
Proses pemberhentian Karyawan Adapun proses pemberhentian karyawan harus menurut prosedur dan undang-undang yang ada yaitu sbb: 1. Musyawarah karyawan dengan pimpinan perusahaan 2. Musyawarah pimpinan serikat buruh dengan pimpinan perusahaan 3. Musyawarah pimpinan serikat buruh dengan pimpinan perusahaan & P4D 4. Musyawarah pimpinan serikat buruh dengan pimpinan perusahaan & P4P 5. Pemutusan berdasarkan keputusan pengadilan negeri. By: M. Sofyan
Pemberhentian karyawan hendaknya berdasarkanperaturan dan perundangundangan yang ada agar tidak menimbulkan masalah, prosedur yang diatas tidak perlu dilakukan semuanya, jika pada tahap tertentu sudah dapat terselesaikan dengan baik tetapi jika tidak terselesaikan, maka jalan akhirnya dalah keputusan pengadilan negeri.
Daftar pustaka Hasibuan, Malayu S.P, 2007. MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA, Edisi Revisi. Jakarta: PT. Bumi Aksara