BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II

dokumen-dokumen yang mirip
BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KELUARGA

Buku Panduan Praktek Klinik Keperawatan Gawat Darurat

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN ANAK II

STUDENT REPORT PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN. NAMA... NIM... No. Telf... FOTO

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan yang berorientasi kepada

STUDENT REPORT PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN TAHUN 2014 / 2015 PAS FOTO 4 X 6 NAMA... NPM...

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

STUDENT REPORT PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN. NAMA... NIM... No. Telf... FOTO

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2013/2014 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2014/2015

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA SEMESTER GANJIL DIPLOMA IV KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN U BUDIYAH BANDA ACEH

Panduan Praktek Belajar Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan STIKes Faletehan-Serang

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh status gizi ibu, keadaan sosial ekonomi, keadaan

Chori Elsera, S.Kep., Ns., M.Kep

RANCANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN (RPP)

Asuhan Kebidanan Koprehensif..., Dhini Tri Purnama Sari, Kebidanan DIII UMP, 2014

BUKU PANDUAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN M.A KEPERAWATAN JIWA PRODI D III KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN TAHUN 2014/ 2015

STUDENT REPORT PRAKTEK BELAJAR KLINIK SISTEM REPRODUKSI PROGRAM STUDI S 1 KEPERAWATAN TAHUN 2016 / 2017 NAMA... NPM... STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN

SILABUS PRE KLINIK KEPERAWATAN JIWA PROGRAM A 2011

BAB I PENDAHULUAN. jalan operasi atau sectio caesarea hal ini disebabkan karena ibu memandang

ETIKA AKADEMIK. Program Studi D3 Keperawatan

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan ibu di masyarakat (Riskesdas.2013:169). sampai bulan November jumlah K1 33, K4 33, Persalinan Nakes 33, dari

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai salah satu profesi dalam bidang kesehatan, bidan. berwenang memberikan asuhan kebidanan. Asuhan Kebidanan adalah

BAB I PENDAHULUAN. Masa nifas adalah masa dimulai sejak 1 jam setelah lahirnya plasenta

BAB I PENDAHULUAN. spermatozoa dan ovum dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi. Bila dihitung

Keperawatan Maternitas Abad ke-21

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini dapat dibuktikan dengan melihat negara Amerika Serikat dan Jepang,

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG IZIN DAN PENYELENGGARAAN PRAKTIK BIDAN

Materi Konsep Kebidanan

BAB I PENDAHULUAN. kematian ibu maupun perinatal (Manuaba 2010:109). Perlunya asuhan

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan reproduksi dalam rangka membangun keluarga kecil berkualitas

BUKU PANDUAN LABORATORIUM KEPERAWATAN JIWA I

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini keadaan ibu post partum masih sangat memprihatinkan, karena

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK PRODI S-1 KESEHATAN MASYARAKAT STIKes U BUDIYAH

BAB 1 PENDAHULUAN. terdapat kemungkinan suatu keadaan yang dapat mengancam jiwa ibu dan

INSTRUMEN SUPERVISI ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN SECARA LANGSUNG PADA PERAWAT ASOSIET

BAB I PENDAHULUAN. terjadinya angka Kematian Ibu yang masih tinggi (AKI) di. berbagai pihak. Terdapat beberapa penyebab yang

PANDUAN KEPERAWATAN ANAK PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS ALIH JALUR STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN TAHUN 2017/2018

BAB l PENDAHULUAN. Asuhan Kebidanan Komprehensif..., Tursiah, Kebidanan DIII UMP, 2015

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu Kebidanan atau Obstetri ialah bagian Ilmu Kedokteran yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kehamilan dan persalinan adalah suatu proses fisiologis, diharapkan

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu kebidanan atau obstetri ialah bagian ilmu kedokteran yang khusus

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Periode post partum ialah masa enam minggu sejak bayi lahir

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan pelayanan kepada ibu dalam masa pra konsepsi, hamil, bersalin, post partum, bayi baru lahir (Lestari, 2014:34).

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam masa kehamilan perlu dilakukan pemeriksaan secara teratur dan

BAB 1 PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG. Definisi kematian maternal menurut WHO adalah kematian seorang

MODEL DOKUMENTASI SOR, POR, FLOWSHEET. Ns. IGYP, S.Kep, M.Kes

keselamatan ibu dan bayi. Upaya menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) perlu didukung upaya untuk mencapai universal coverage pelayanan

DOKUMENTASI KEPERAWATN

BAB I PENDAHULUAN. akan menimbulkan berbagai komplikasi diantaranya yaitu perdarahan, infeksi

BAB I PENDAHULUAN. Kematian seorang ibu sewaktu hamil atau dalam waktu 42 hari. sesudah berakhirnya kehamilan tidak bergantung pada tempat, maupun

METODE BIMBINGAN KLINIK

ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS PADA NY. K DENGAN MASALAH UTAMA NYERI AKUT POST

BAB I PENDAHULUAN. Bayi baru lahir normal adalah berat lahir antara gram,

BAB I PENDAHULUAN. individu mempunyai hak untuk lahir sehat maka setiap individu berhak

Komunikasi dengan tenaga kesehatan lain. Lilik s

KARYA TULIS ILMIAH. Oleh : RATNA NURAINI

BAB I PENDAHULUAN. persalinan, perawatan bayi yang baru lahir dan pemeliharaan ASI

LEMBAR EVALUASI PRAKTEK KEPERAWATAN GAWAT DARURAT II PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN

STUDENT REPORT LABORATORIUM KLINIK KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

BAB I PENDAHULUAN. Asuhan Kebidanan Komprehensif..., Leny Dwi Oktaviani, Kebidanan DIII UMP, 2015

KEPERAWAT AN ANA K Edisi 1 Tahun 2016

BAB 1 PENDAHULUAN. Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Kehamilan

BAB 1 PENDAHULUAN. Lapangan Komprehensif (PBLK), tujuan akhir kegiatan PBLK, manfaat bagi

BAB I PENDAHULUAN. anak. Setiap prosesnya tidak dapat dipisahkan satu sama lain dan kondisi

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh pada proses laktasi. Dalam prosesnya kemungkinan keadaan

BAB I PENDAHULUAN. Asuhan Komprehensif Kebidanan..., Harlina Destri Utami, Kebidanan DIII UMP, 2015

STANDAR PRAKTIK KEBIDANAN. IRMA NURIANTI, SKM. M.Kes

Komplikasi obstetri yang menyebabkan tingginya kasus kesakitan dan kematian neonatus, yaitu : 1. Hipotermia 2. Asfiksia

ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. Y MULAI MASA KEHAMILAN SAMPAI DENGAN KELUARGA BERENCANA DI KLINIK INAGURKI MEDAN TUNTUNGAN LAPORAN TUGAS AKHIR

Praktek Profesional Bidan. Kebidanan Sebagai Profesi :

BAB I PENDAHULUAN. suatu kejadian yang fisiologis/ alamiah, akan tetapi di dalam prosesnya dapat

PENDAHULUAN. keberhasilan pembangunan kesehatan. Indonesia merupakan angka tertinggi dibandingkan Negara Negara

Perspektif Keperawatan Maternitas. Nety Rustikayanti

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan fisik dan emosi dari ibu setra perubahan sosial dalam keluarga

BAB I PENDAHULUAN. Asuhan Kebidanan Komprehensif..., Witri Puji Rahayu, Kebidanan DIII UMP, 2015

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pembangunan kesehatan bertujuan agar setiap. penduduk mampu hidup sehat sehingga dapat mewujudkan

BAB I PENDAHULUAN. kematian. Setiap kehamilan dapat menimbulkan risiko kematian ibu,

BAB I PENDAHULUAN. individu. Pendidikan bukan hanya dapat mengubah seseorang yang dianggap

ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA KEHAMILAN, PERSALINAN, NIFAS, BAYI BARU LAHIR (BBL) DAN PERENCANAAN KELUARGA

BAB I PENDAHULUAN. Bayi Baru Lahir (BBL) atau neonatus adalah bayi umur 0-28 hari

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Manajemen Asuhan Keperawatan. RAHMAD GURUSINGA, Ns., M.Kep.-

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Ketuban pecah dini adalah pecahnya selaput ketuban sebelum

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

LAMPIRAN 1. Instrumen Penelitian. Universitas Sumatera Utara

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG IZIN PRAKTIK PERAWAT

Pengertian Keperawatan Maternitas

PELAKSANAAN KEGIATAN POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HUTABAGINDA KECAMATAN TARUTUNG KABUPATEN TAPANULI UTARA

BAB I PENDAHULUAN. kebidanan dalam suatu negara adalah Kematian Maternal. Kematian

TUGAS AKHIR. Diajukan untuk memenuhi sebagai syarat mencapai derajat Ahli Madya. Oleh : SEPTI HARTANTI

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan ekonomi dan keluarga berencana yang merupakan sisi masingmasing

BAB 1 PENDAHULUAN. Berdasarkan penelitian Woman Research Institute, angka kematian ibu melahirkan

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT

RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA

BAB I PENDAHULUAN. caesarea yaitu bayi yang dikeluarkan lewat pembedahan perut (Kasdu, 2003)

BAB I PENDAHULUAN. lahir. Hal ini merupakan suatu pergeseran paradigma dari sikap menunggu

Transkripsi:

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II DISUSUN OLEH : Diak. Lamria Simanjuntak, S.Kep, Ns, M.Kes Carolina Simanjuntak, S.Kep, Ns i KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunianya, maka buku panduan AKPER HKBP Balige kepeperawatan maternitas II bagi mahasiswa Akademi Keperawatan HKBP Balige dapat diterbitkan. Kepada para Dosen pembimbing agar kiranya dapat menggunakan buku ini sebagai panduan dan bahan dalam melakukan peran dan fungsinya, sehingga mutu bimbingan yang diberikan dapat berkualitas. Kepada para mahasiswa agar memanfaatkan buku ini sebagai bahan dalam menerapkan ilmu dan kiat keperawatan di lahan praktik. Buku panduan ini bagi mahasiswa juga berguna sebagai pedoman dalam melakukan asuhan keperawatan yang komprehensif dan holistik dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan pada umumnya dan mutu pelayanan keperawatan pada khususnya. Kami menyadari buku panduan ini masih belum sempurna, sehingga bila ada kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun dalam memperbaiki buku ini akan kami terima dengan senang hati. Tim Penyusun ii Daftar isi Halaman KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI ii DAFTAR LAMPIRAN iii BAB I : PENDAHULUAN Informasi umum 1 BAB II : TUJUAN DAN KOMPETENSI A. Tujuan Instruksional Umum dan sasaran Pembelajaran 2 B. Kompetensi 2 BAB III : PROSES PEMBIMBINGAN A. Metode pembelajaran

5 B. Tata tertib 7 C. Tempat praktik 7 BAB IV : PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK Kegiatan Pembelajaran 8 BAB V : EVALUASI A. Tujuan evaluasi 9 B. Cakupan dan bobot evaluasi 9 C. Kriteria kelulusan 9 iii DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran I Daftar kompetensi klinik 10 Lampiran II Instrumen Evaluasi Proses praktik 12 Lampiran III Format Ujian Praktek 13 Lampiran IV Format ADL

14 Lampiran V Format pengkajian Prenatal 18 Lampiran VI Format Pengkajian Intranatal 24 Lampiran VII Format Pengkajian BBL 35 Lampiran VIII Format Pengkajian Nifas 39 iv KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunianya, maka buku panduan AKPER HKBP Balige kepeperawatan maternitas II bagi mahasiswa Akademi Keperawatan HKBP Balige dapat diterbitkan. Kepada para Dosen pembimbing agar kiranya dapat menggunakan buku ini sebagai panduan dan bahan dalam melakukan peran dan fungsinya, sehingga mutu bimbingan yang diberikan dapat berkualitas. Kepada para mahasiswa agar memanfaatkan buku ini sebagai bahan dalam menerapkan ilmu dan kiat keperawatan di lahan praktik. Buku panduan ini bagi mahasiswa juga berguna sebagai pedoman dalam melakukan asuhan keperawatan yang komprehensif dan holistik dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan pada umumnya dan mutu pelayanan keperawatan pada khususnya. Kami menyadari buku panduan ini masih belum sempurna, sehingga bila ada kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun dalam memperbaiki buku ini akan kami terima dengan senang hati. Tim Penyusun Daftar isi Halaman KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR LAMPIRAN BAB I : PENDAHULUAN Informasi umum 1 BAB II : TUJUAN DAN KOMPETENSI A. Tujuan Instruksional Umum dan sasaran Pembelajaran 2

B. Kompetensi 2 BAB III : PROSES PEMBIMBINGAN A. Metode pembelajaran 5 B. Tata tertib 7 C. Tempat praktik 7 BAB IV : PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK Kegiatan Pembelajaran 8 BAB V : EVALUASI A. Tujuan evaluasi 9 B. Cakupan dan bobot evaluasi 9 C. Kriteria kelulusan 9 DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran I Daftar kompetensi klinik Lampiran II Instrumen Evaluasi Proses praktik Lampiran III Format Ujian Praktek Lampiran IV Format ADL Lampiran V

Format pengkajian Prenatal Lampiran VI Format Pengkajian Intranatal Lampiran VII Format Pengkajian Nifas Lampiran VIII Format Pengkajian BBL BAB I PENDAHULUAN Informasi Umum Keperawatan Maternitas II merupakan salah satu Mata ajar yang terdapat dalam Kurikulum Akademi Keperawatan HKBP Balige. Bentuk pengalaman belajar adalah di mata ajar Keperawatan Maternitas II adalah pengalaman belajar klinik di BKIA, ruangan kebidanan dan perinatologi serta klinik bersalin. Setelah mengikuti mata ajar ini, mahasiswa diharapkan mampu memberikan asuhan keperawatan pada ibu hamil, ibu inpartu, nifas dan perawatan Bayi baru lahir. Pada mata ajar ini mahasiswa melakukan tindakan keperawatan secara komprehensif, mengevaluasi kondisi klien, serta menerapkan etika dan legal keperawatan secara tepat. Mata ajar Keperawatan Maternitas II di pelajari oleh mahasiswa akademi Keperawatan HKBP Balige pada semester V dengan jumlah kredit 2 SKS. BAB II TUJUAN DAN KOMPETENSI A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM DAN SASARAN PEMBELAJARAN Tujuan Instruksional Umum Setelah mengikuti mata ajar ini mahasiswa dapat memberikan asuhan keperawatan pada ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas dan bayi baru lahir. Sasaran Pembelajaran Bila dihadapkan pada kasus ibu hamil, ibu bersalin, nifas dan bayi baru lahir mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan kondisi klien.asuhan keperawatan yang diberikan berdasarkan inti keilmuan keperawatan maternitas dan etik legal keperawatan. Sasaran Pembelajaran Penunjang 1. Melaksanakan asuhan keperawatan pada ibu hamil normal dan bermasalah 2. Melaksanakan asuhan keperawatan pada ibu bersalin normal dan bermasalah 3. Melaksanakan asuhan keperawatan pada ibu nifas normal dan komplikasi 4. Melaksanakan asuhan keperawatan pada bayi baru lahir normal dan bermasalah 5. Melaksanakan asuhan keperawatn pada pasien dengan masalah kesehatan reproduksi B. KOMPETENSi Kompetensi klinik yang harus dicapai oleh mahasiswa setelah mengikuti mata ajar keperawatan gawat maternitas adalah : Mampu memberikan asuhan keperawatan pada ibu hamil, ibu bersalin dan bayi baru lahir, ibu nifas serta pada pasien yang mengalami masalah kesehatan reproduksi Kompetensi tersebut sesuai dengan tahapan proses keperawatan Kompetensi Sub Kompetensi 1. Melaksanakan asuhan

Kriteria Penampilan Kerja 1.1. pengkajian data riwayat 1. Melaksanakan keperawatan pada ibu pengkajian pada : hamil a. ibu normal dan b. ibu intranatal dan asuhan 1.2. data diagnostik di dapat dari tindakan mandiri dan kolaborasi c. ibu ifas normal dan intranatal dan bayi baru 3. Melaksanakan d. pasien asuhan dengan keperawatan pada ibu masalah nifas reproduksi normal dan keperawatan tim 1.3. persiapan klien dan alat untuk

kesehatan pemeriksaan penunjang dilakukan dengan tepat komplikasi d 4. Melaksanakan dengan kesehatan lain komplikasi lahir dan pemeriksaan fisik bayi baru lahir keperawatan pada ibu melalui wawancara normal dan komplikasi komplikasi 2. Melaksanakan hamil kesehatan asuhan 2. Merumuskan pada pasien dengan masalah diagnosa

2.1 data dikelompokkan keperawatan pada : berdasarkan a. ibu hamil normal subjektif dan komplikasi objektif kesehatan reproduksi b. ibu intranatal dan 2.2 bayi baru lahir dengan masalah data keperawatan sesuai dengan PES 2.3 d. pasien dan ditetapkan c. ibu ifas normal dan komplikasi disgnosis data diagnosis

keperawatan ditetapkan secara tepat kesehatan dan sesuai reproduksi 3. Merencanakan asuhan 3.1. tujuan dan kriteria hasil keperawatan pada ibu hamil ditetapkan berdasatkan normal dan bermasalah, ibu prinsip SMART intranatal dan bayi baru 3.2. intervensi keperawatan lahir, ibu nifas dan pasien ditetapkan yang dengan mengalami maslah kesehatan reproduksi 4. Melaksanakan a. standart intervensi keperawatan pendidikan

kesehatan pada : sesuai dan rasional 3.3. intervensi keperawatan ibu hamil normal dan yang ditetapkan meliputi komplikasi : monitoring, terapi b. Ibu intanatal keperawatan, c. Ibu nifas normal dan kolaborasi pendidikan komplikasi tindakan dan kesehatan d. Pasien dengan masalah yang melibatkan klien kesehatan reproduksi dan keluarga serta peka 5. Melaksanakan budaya program terapi pada ibu hamil noral dan komplikasi, ibu

intranatal, nifas 6. melaksanakan evaluasi 4.1. melakukan evaluasi asuhan keperawatan pada terhadap tiap diagnosis ibu keperawatn setiap hari, hamil normal dan komplikasi, ibu intranatal, menentukan BBl, nifas dan pasien dengan tindaknya tujuan asuhan maslah keperawatan kesehatan berdasarkan reproduksi hasil 7. melaksanakan dokumentasi hamil normal komplikasi,

dan 4.2. dengan masalah kesehatan reproduksi. sudah Menggunakan sistematika SOAP dalam ibu melakukan evaluasi intranatal,bbl, ibunifas dan pasien kriteria ditetapkan asuhan keperawatan pada ibu yang tercapai 4.3. Evaluasi terdokumentasi pada format yang telah ditetapkan BAB III PROSES PEMBIMBINGAN A. METODE PEMBELAJARAN Metode pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran klinik mahasiswa AKPER HKBP Balige adalah penugasan (tertulis dan klinik), konfrensi (Bimbingan), observasi dan belajar mandiri. Metode Deskripsi Tujuan Tahapan Prosedur Pembelajaran Klinik Penugasan tertulis Penugasan : laporan dibuat pendahuluan,

yang Mempersiapkan secara pengetahuan yang tertulis harus dimiliki 1. Sebelum mahasiswa praktik klinik penugasan tertulis sebelum mahasiswa mahasiswa lainnya melakukan praktik membuat laporan pendahuluan sesuai dengan kasus yang akan dikelola Penugasan klinik yang Memberi Penugasan 1. Pembimbing diberikan kesempatan menganggap berhubungan mahasiswa perlu dengan klinik. dapat kegiatan menggunakan teori Penugasan dan konsep dalam berupa praktik memberikan penugasan klinik

pada kolaborasi dengan kelompok atau tim individu lainnya kesehatan yang berkaitan dengan kasus kelolaannya 2. Mahasiswa melaksanakan penugasan klinik yang diberikan 3. Pembimbing mmemberikan umpan balik terhadap hasil penugasan yang dilakukan mahasiswa Observasi Pengamatan Memberikan mahasiswa kesempatan mengamati tim terhadap tindakan mahasiswa dan sikap kesehatan 1. Mahasiswa

untuk kesehatan tim berpikir kritis dan lainnya lain peduli memberikan terhadap dalam dalam lingkungan pelayanan memberikan sekitarnya. kepada klien pelayanan ke klien 2. Mahasiswa mendiskusikan hasil pengamatannya dengan teman sekelompok dan pembimbing 3. Mahasiswa atau pembimbing menyampaikan kesimpulan diskusi Belajar mandiri Belajar madiri Memberikan 1. Mahasiswa adalah proses kesempatan pada belajar klinik mahasiswa

untuk dimana mahasiswa meningkatkan rasa melakukan percaya pemberian asuhan bertindak diri sebagai dalam menentukan tujuan belajar mandiri 2. Mahasiswa meminta keperawatn profesi umpan balik dengan memberikan dari menggunakan asuhan pembimbing sumber sumber keperawatan terhadap yang pengalaman ada kehadiran tanpa yang

telah pembimbing klinik dipelajari. B. TATA TERTIB Peserta didik yang mengikuti praktek belajar klinik keperawata maternitas wajib mematuhi tata tertib praktik klinik dibawah ini : 1. Tiap peserta didik mentaati peraturan yang terdapat dalam buku panduan praktik klinik Akademi Keperawatan HKBP Balige 2. Pembimbing klinik berkewajiban dan berhak untuk mengingatkan peserta didik yang melalaikan tata tertib 3. Kehadiran peserta didik dalam praktik klinik 100% 4. Peserta didik yang tidak mengikuti praktik klinik harus melaporkan ketidakhadirannya kepada koordinator mata ajar atau pembimbing klinik 5. Peserta didik harus mengganti waktu praktik yang ditinggalkan dihari lain atas persetu juan pembimbing klinik, dengan ketentuan : Dengan alasan sakit (surat dokter) sesuai dengan hari yang ditinggalkan Tanpa alasan, mengganti 1 minggu untuk 1 hari yang ditinggalkan C. TEMPAT PRAKTIK Tempat praktik digunakan pada mata ajar ini adalah poli BKIA, ruangan kebidanan di rumah sakit HKBP, ruangan perinatologi dan klinik bersalin. BAB IV PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK Kegiatan praktik keperawatan maternitas II dilakukan selama 1 Bulan. Secara umum kegiatan dan proses pembelajaran klinik dapat dilihat pada tabel rancangan pembelajaran dibawah ini. Minggu I IV Metode dan Tahap Proses Pembelajaran ORIENTASI LATIHAN 1. Praktik UMPAN BALIK LOKASI : 1. Penugasan Poli BKIA klinik/fase setiap mahasiswa Ruang bersalin prainteraksi mengelola kasus Perinatologi (mempelajari

keperawatan Klinik bersalin kasus maternitas yang dirawat) : 2. Belajar mandiri yang belum dipelajari mahasiswa pada lab. Kampus 3. Demonstrasi tindakan keperawatan 1. Bed (1 side teaching 2. Umpan tugas klien satu minggu) 2. Observasi tindakan klinik balik BAB V EVALUASI A. TUJUAN EVALUASI Secara umum evalausi praktik klinik keperawatan maternitas bertujuan unutk menilai kompetensi mahasiswa dalam menerapkan proses keperawatan pada masalah ante natal, intra natal, post natal, bayi baru lahir dan masalah kesehatan reproduksi. B. CAKUPAN DAN BOBOT EVALUASI Bentuk Cakupan yang dievaluasi Pembobotan Laporan hasil kegiatan praktik 20%

Waktu pelaksanaan Evaluasi Evaluasi Proses Setiap minggu klinik di poli BKIA, Ruang bersalin, perinatologi, klinik bersalin Evaluasi Akhir Kinerja klinik 30% Ujian praktek 50% Minggu ke II C. KRITERIA KELULUSAN Mahasiswa dinyatakan lulus jika : 1. Mendapat nilai minimal 60 pada hasil penilaian evalausi proses dan minimal 70 pada evalausi akhir 2. Memenuhi kehadiran 100% 3. Mematuhi semua tata tertib termasuk tata tertib yang terdapat di buku panduan praktik klinik akademi keperawatan HKBP Balige 4. Memenuhi target prosedur minimal. DAFTAR KOMPETENSI KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II Tuliskan tanggal, tanda ( ) check list dan paraf pembimbing pada kolom yang sesuai jika mahasiswa telah melakukan pembelajaran/diskusi atau kegiatan asuhan keperawatan. KEGIATAN Asuhan keperawatan pada ibu hamil normal dan komplikasi Tindakan keperawatan : Mengukur tanda vital Menimbang Berat badan Melakukan pemeriksaan leopold Mengukur panggul luar Memberikan pendidikan kesehatan Perawatan payudara Menentukan Tafsiran tanggal partus

KEGIATAN Asuhan keperawatan pada ibu bersalin Tindakan keperawatan : Melaksanakan manajemen nyeri Pemeriksaan kontraksi uterus Melakukan periksa dalam (VT) Menolong persalinan Melakukan manajemen aktif kala III Melakukan pengkajian kala IV Memasang kateter Memberikan terapi oksigen KEGIATAN Asuhan keperawatan pada bayi baru lahir Tindakan keperawatan : Menimbang BB bayi baru lahir Mengukur lingakar kepala Melakukan penghisapan lendir Menghitung nilai APGAR Memandikan bayi baru lahir Melakukan perawatan tali pusat Memberikan imunisasi KEGIATAN Asuhan keperawatan pada ibu nifas normal dan komplikasi Tindakan keperawatan : Melakukan vulva higiene Melakukan perawatan luka episiotomi Melakukan perawatan luka operasi Melakukan pendidikan kesehatan Melakukan perawatan payudara KEGIATAN Asuhan keperawatan pada PUS akseptor KB Tindakan keperawatan : Melakukan pendidikan kesehatan KB Mengobservasi pemasangan IUD Mengobservasi pemasangan implant Memberikan injeksi KB INSTRUMEN EVALUASI PROSES PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MATERNITAS II Nama Mahasiswa : Nim : Komponen yang Dinilai Nilai Tempat Penilaian Komentar Pembimbing Nilai Tempat Penilaian Komentar Pembimbing Laporan hasil kegiatan Praktik Klinik (20%) Kesesuaian data dengan diagnosis (30%) Kesesuaian tindakan keperawatan (30%) Rasional diagnosis dan tindakan (30%) Evaluasi tindakan (10%)

Komponen yang Dinilai Kinerja Klinik (30%) Diskusi (30%) Kesiapan diri untuk praktik klinik Menyampaikan ide yang bermanfaat Merespon pertanyaan dari pembimbing Prosedur (30%) Menjaga privacy klien Melakukan tindakan keperawatan sesuai prosedur Menggunakan alat secara tepat guna Mempertahankan tehnik aseptik dan antiseptik Komunikasi (20%) Berkomunikasi verbal/nonverbal yang effektif dengan klien dan tim kesehatan lain Perilaku profesional (20%) Memperhatikan sikap selalu tepat waktu Bekerjasama dan berpartisipasi dalam kegiatan ruangan Memakai seragam sesuai dengan ketentuan Tidak panik melakukan tindakan keperawatan FORMAT UJIAN PRAKTIK KLINIK Nama Mahasiswa : Nim : PENILAIAN SKOR KETERANGAN Ujian Praktik (50%) RENPRA (20%) 1. Pengkajian sesuai kasus 2. Diagnosis keperawatan utama RESPONSI (40%) 1. Penjelasan patofisiologi kasus 2. Rasional diagnosis dan data 3. Alasan prioritas diagnosis 4. Rasional tindakan mandiri 5. Rasional tindakan kolaborasi Praktik (40%) 1. Universal precaution 2. Persiapan alat dan klien 3. Prosedur tindakan 4. Komunikasi TOTAL Penguji Klinik ( )