MUSIK ANSAMBEL. A. Pengertian dan Jenis Musik Ansambel. Musik ansambel adalah bermain musik secara. bersama-sama dengan menggunakan beberapa

dokumen-dokumen yang mirip
MATERI AJAR. Ansambel berasal dari kata Ensemble (Perancis) yang berarti bersama-sama. Musik

Contoh Alat Musik Ritmis dan Melodis

BERKARYA,APRESISASI,DAN KRITIK SENI

BAHAN USBN AKORD. = 2 1 ½ m = 1 ½ 2 dim = 1 ½ - 1 ½ M 7 = 2 1 ½ - 2 m 7 = 1 ½ 2-1 ½ 7 = 2 1 ½ - 1 ½ Sus 4 = = 2 ½ - 1 Sus 2 = = 1 2 ½

DAFTAR PERTANYAAN UNTUK PARA AHLI (EXPERT) TERHADAP MEDIA BUKU DIGITAL PADA PELAJARAN SENI MUSIK

ALAT MUSIK DAN FENOMENA AKUSTIKA MUSIK GONG

Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) Mata Pelajaran Seni Musik Sumber: KTSP 2006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

MODUL PRAKTIKUM. Penyusun: Tim

SMA Santa Angela Jl. Merdeka 24, Bandung

RUBIANA, 2015 PROSES PEMBUATAN SULING DIATONIS BERBAHAN BAMBU BUATAN ENGKUR KURDITA

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS. Kecerdasan dapat didefinisikan sebagai kumpulan kapasitas seseorang

PENGETAHUAN DASAR TEORI MUSIK

Gambar bagian-bagian gitar

BAB III ANALISIS KARYA

Unsur Musik. Irama. Beat Birama Tempo

TIGA KONSEP PENTING: VARIASI, PENGOLAHAN DAN KAIT-MENGAIT Variasi

Pembelajaran Notasi Balok Melalui Software Sibelius

Bentuk Pembelajaran Teknik Permainan. Instrumen Keroncong

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III ANALISIS KARYA

PEMBELAJARAN ANSAMBEL MUSIK DI SMP 1 SANDEN BANTUL YOGYAKARTA TAHUN AJARAN

BAB I PENDAHULUAN. beliau ciptakan, seperti halnya lagu Tuhan adalah kekuatanku yang diciptakan

Kerangka Materi, Narasi, dan Hasil Produk

ARANSEMEN LAGU MAU DIBAWA KEMANA UNTUK ENSEMBEL MUSIK SEKOLAH

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

ULANGAN KENAIKAN KELAS VII Semester 2

BAB III ANALISIS DATA

Seni Musik Tradisional Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Musik adalah salah satu hasil dari proses kebudayaan manusia dalam

TES HASIL BELAJAR SIKLUS I. Nama :... Kelas :... Hari/ Tanggal :... Alokasi Waktu : Alat musik ini berbunyi dengan cara...

BAB II TINJAUAN TEORITIS. Musik keroncong adalah musik asli yang biasa menjadi salah satu aset

Efektifitas Angklung Sebagai Alat Musik Kolosal untuk Pembelajaran Seni Budaya

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

Sistem Tonjur untuk Membantu Menentukan Pasangan Main Angklung ke Pemain dengan Memanfaatkan MusicXML

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Musik adalah ilmu atau seni menyusun nada suara yang diurutkan

Sistem Tonjur untuk Menentukan Pasangan Main Angklung ke Pemain dengan Memanfaatkan MusicXML

GONG DAN ALAT-ALAT MUSIK LAIN DALAM ENSAMBEL

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia. Sejak dahulu tanpa disadari, manusia telah menggunakan seni dalam

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan informal, dan non formal. Pendidikan formal adalah pendidikan yang

PELATIHAN DIRIGEN UNTUK PEMULA

Penerapan akor pokok dalam tangga nada mayor 1# - 7# pada pianika

SILABUS MATA PELAJARAN: SENI BUDAYA (WAJIB PILIHAN) (SENI MUSIK)

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

52. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)

BAB I PENDAHULUAN. berbagai suara kedalam pola-pola yang dapat dimengerti dan dipahami

BAB I PENDAHULUAN. dari sudut struktual maupun jenisnya dalam kebudayaan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990:602) Musik adalah ilmu atau

BAB III ANALISIS KARYA

Cymbals Tomtom. Snare Bass drum. Hihat. Gbr Bagian-bagian dari seperangkat drum. Gbr 2.10: Seorang pemusik memainkan seperangkat drum

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN BIOLA KERONCONG DI ORKES KERONCONG FLAMBOYANT YOGYAKARTA

ELEMEN-ELEMEN MUSIK & TEKNIK PERMAIN MUSIK

BAB II TINJAUAN UMUM

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran seni musik sebagai bagian dari budaya dalam rangka menggali serta

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan teknologi serta sosial budaya. tinggi. Bentuk pendidikan informal ialah pendidikan yang terjadi dalam

G L O S A R I 121 GLOSARI

MUSIK DAN PERTUNJUKAN MUSIK

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 3 KARYA MUSIK MODERN

Makalah. Teori Dasar Musik. Riko Repliansyah Anisa Purnama Sari. Riski Okta Mayasari. Dosen Pengampu: Pebrian Tarmizi,M.Pd Mata Kuliah : Seni Musik

YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A

TAHUN AJARAN PENGERTIAN MUSIK. OLEH : DIANA MARETA, S.Pd

BAB II KAJIAN TEORI. dari bahasa Yunani yaitu mousike yang diambil dari nama dewa dalam

2016 PENERAPAN MATERI PELATIHAN MARIMBA D ALAM 2009 CAROLINA GOLD PERCUSSION D I MARCHING BAND GITA SWARA SPANSA KALIMANTAN TENGAH

Lampiran 1 67

BAB III Analisis. Gambar III.1 Rancangan Pemrosesan

BAB V PEMBAHASAN DESAIN. Perangkat lunak interaktif merupakan item utama dalam perancangan CD interaktif

ANALISIS MUSIK CALEMPONG (LAGU MUARA TAKUI) DI KECAMATAN BANGKINANG SEBERANG KABUPATEN KAMPAR RIAU

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

SILABUS. Mata Pelajaran Kelas/Semester : II/ 2 Standar Kompetensi : Seni Rupa 5. Mengapresisasi karya seni rupa

BAB II KAJIAN TEORI. bahasa dan sastra, dan lain sebagainya. Menurut Banoe (2003 : 288), musik

BAB I PENDAHULUAN. berkembang ditengah-tengah kehidupan manusia, karena pada dasarnya seni

Teknik Permainan Gitar Pada Karya Musik Spirito Con Grazia Ed Espressivo

SILABUS PENGALAMAN BELAJAR. Mendengarkan penjelasan guru tentang macammacam

BAB I PENDAHULUAN. Analisis merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh

DISKRIPTOR B3D1 PENGETAHUAN DAN KEFAHAMAN MUZIK (Memberi Respon Kepada Elemen Muzik)

Bentuk Musik Variasi Pada Karya Musik Hom Pim Pah

BAB 1 PENDAHULUAN. musik. Salah satu seni yang menarik untuk diketahui dan yang paling sering

ORGANOLOGI MUSIK BAMBU DI DESA LONDOUN KECAMATAN POPAYATO TIMUR KABUPATEN POHUWATO. Oleh Syahrul Latapeng, Trubus Semiaji ABSTRAK

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

INDIKATOR ESENSIAL Menjelaskan karakteristik peserta. didik yang berkaitan dengan aspek fisik,

Tes Teori Tambahan Pengganti Nilai Kurang pada Kegiatan Praktik

MENGENAL IRAMA 8 BEAT

Wujud Garapan Anda Bhuwana Kiriman I Kadek Alit Suparta, Mahasiswa PS Seni Karawitan, ISI Denpasar. Instrumentasi dan Fungsi Instrumen

BAB I PENDAHULUAN. Berbicara tentang pendidikan musik, umumnya yang terbayangkan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Pemodelan dan Simulasi,

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

BAB 1 PENDAHULUAN. cara-cara yang sesuai untuk mengkombinasikan pola-pola nada, misalnya angkaangka.

ARTIKULASI BUNYI PADA POLA RITME DRUM DALAM KARYA MUSIK HEART BEAT. Oleh : Alvita Amelia K. Dosen Pembimbing : Moh. Sarjoko S.Sn, M.Pd.

Alat Musik Dawai. Istilah Kordofon. 1.1 Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Pelatihan Dasar Seni Musik Untuk Guru Musik Sekolah Dasar

CARA MUDAH MENENTUKAN AKOR SUATU LAGU

SUARA DAN GAYA Instrumentasi 1

Transkripsi:

Kompetensi Dasar 1. Menjelaskan simbol tempo dalam lagu 2. Menjelaskan makna ansambel 3. Menghubungkan antara simbol nada dengan elemen musik 4. Menghubungkan simbol nada dengan tempo dalam lagu 5. Memainkan musik dalam bentuk ansambel dengan alat musik ritmis sederhana 6. Menyanyikan lagu daerah dan lagu anak-anak dengan iringan sederhana

MUSIK ANSAMBEL A. Pengertian dan Jenis Musik Ansambel Musik ansambel adalah bermain musik secara bersama-sama dengan menggunakan beberapa alat musik dan kemudian memainkan lagu dengan aransemen yang sederhana. Kata ansambel sendiri berasal dari Bahasa Perancis yang mempunyai arti rombongan musik dan ansambel dalam kamus musik mempunyai definisi kelompok kegiatan musik. Musik sendiri digunakan banyak orang saat sedang belajar karena dipercayai sebagai salah satu cara menghindari stress saat belajar Musik Ansambel terbagi menjadi 2 kelompok, yaitu : 1. Musik Ansambel Sejenis

Musik ansambel sejenis adalah salah satu bentuk penyajian musik ansambel dengan menggunakan alat-alat sejenis. Contohnya : ansambel rekorder. 2. Musik Ansambel Campuran Musik ansambel campuran adalah salah satu bentuk penyajian musik ansambel dengan menggunakan beberapa alat music. Contohnya : ansambel pianika, ansambel gitar, ansambel triangle, dll. Apabila anda belum mempunyai keahlian dalam memainkan gitar,tentu anda bisa belajar dengan membaca cara cepat belajar gitar dengan mudah. Musik Ansambel juga dapat digolongkan menjadi 3 kelompok apabila dilihat dari fungsi dan alat musik yang digunakan, yaitu : 1. Musik Ansambel Melodis

Alat musik yang digunakan dalam musik ansambel melodis adalah alat musik yang dimainkan dengan tujuan menghasilkan rangkaian nada-nada yang merupakan melodi sebuah lagu. Contoh : piano, harmonika, rekorder, terompet 2. Musik Ansambel Ritmis Musik ansambel ritmis dalam penyajiannya menggunakan alat musik yang gunanya agar mengatur irama sebuah lagu. Contoh : Drum set, triangle, gong, gendang, dan tamborin.. 3. Musik Ansambel Harmonis Musik ansambel harmonis memakai alat musik yang dapat berperan ganda yaitu sebagai memainkan rangkaian nada-nada dan mengatur irama dari sebuah lagu.

B.Pengelompokan Musik Ansambel Berdasarkan Sumber Bunyi Golongan alat musik ansambel dapat dibagi menjadi 3 yaitu dilihat dari aspek sumber bunyi, cara memainkan, dan peranannya dalam musik ansambel. 1. Sumber bunyi a. Akrofon yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari getaran udara yang ada. Contohnya, seruling dan terompet. b. Membranofon adalah alat musik yang mendapatkan sumber bunyi dari plastik, seperti gendang, rebana, dan drum. c. Kordofon merupakan alat musik yang sumber bunyinya didapatkan dari dawai atau tali seperti gitar, kecapi, dan biola.

d. Idiofon yaitu alat musik yang sumber bunyinya terletak pada bunyi alat itu sendiri apabila dimainkan. Contohnya, angklung dan gong. e. Elektrofon adalah alat musik yang bunyinya bersumber pada tegangan listrik. Contohnya, organ listrik dan gitar listrik. 2. Cara Memainkan Berdasarkan cara memainkan alat musik ansambel dapat dikelompokan sebagai berikut: a. Alat musik yang dipukul : drum, bongo, gendang, dan saron. b. Alat musik yang dipetik : gitar dan kecapi.

c. Alat musik yang ditiup : terompet, seruling, dan klarinet. d. Alat musik yang digoyangkan/digetarkan : angklung e. Alat musik yang digesek: biola, rebab, dan selo. 3. Peranan Alat Musik Peranan berbagai jenis alat musik ansambel dapat dibedkan sebagai berikut: a. Alat Musik Melodi Alat musik yang dapat menghasilkan susunan nada yang kemudian menjadi sebuah lagu pada musik ansambel. Contoh : piano dan gitar b. Alat Musik Harmoni Alat musik yang dapat menghasilkan keselarasan suara dalam mengiringi

sebuah lagu. Contoh : Bass, biola, dan akordeon. c. Alat Musik Ritmis Merupakan alat musik yang mempunyai peranan sebagai untuk mengatur ritme sebuah lagu. Contoh : ring bel dan triangle.

MENGENAL TEMPO LAGU Pengertian Tempo sudah kita jelaskan dalam Unsur-Unsur Musik. Namun Jika ingin mengetahui secara garis besarnya bisa anda baca dalam artikel Tanda Tempo kali ini. Tempo adalah ketukan dalam satu menitnya. Pengertian tersebut memang sangat singkat, namun seseorang sudah mulai diarahkan pada Unsur Musik yang berupa tempo. Disini saya akan mengartikan beberapa istilah yang dipakai dalam mengenal tanda tempo. Dengan istilah tanda tempo tersebut seseorang mampu menggolongkannya dengan mudah. Empat (4) Pembagian Tanda Tempo 1. Tanda Tempo Lambat a. Largo : Sangat Lambat, Luhur, dan Agung (44-48 Ketuk/Menit) b. Adagio : Sangat Lambat dengan Penuh perasaan (54-58 Ketuk/Menit) c. Grave : Sangat Lambat dan Sedih (40-44 ketuk/menit) d. Lento : Sangat Lambat, Melandai (50-54 Ketuk/Menit)

2. Tanda Tempo Sedang a. Andante : Sedang, Kecepatan seperti orang berjalan (69-76 Ketuk/Menit) b. Andantino : Lebih Lambat dari Andante (76-84 Ketuk/Menit) c. Moderato : Sedang (92-104 Ketuk/Menit) d. Allegro Moderato : Lebih cepat dari moderato (diatas 104 lebih sedikit) 3. Tanda Tempo Cepat a. Allegro : Cepat (126-138 Ketuk/Menit) b. Allegreto : Agak Cepat (104-112 Ketuk/Menit) c. Presto : Cepat sekali, Tergesa-gesa (176-192 Ketuk/Menit) d. Vivace : Cepat, Tangkas (152-168 Ketuk/Menit) 4. Tanda Tempo Perubahan a. Rit = Rittenuto : Makin lama makin lambat b. Ritard = Ritardando : Makin lambat, tapi perlahan-lahan

c. a.t = A Tempo : Tempo harus kembali ke tempo semula setelah beberapa kali mengalami perubahan. BERMAIN ANSAMBEL DENGAN ALAT MUSIK ANGKLUNG A. Ensemble Angklung Agar lebih kaya suaranya, angklung sebaiknya dimainkan dengan alat musik lain membentuk ensembel. Beberapa ensembel angklung yang sudah mapan adalah: 1. Klasik Padaeng Ensemble angklung klasik yang dikenalkan oleh Pak Daeng Soetigna terdiri atas: Angklung melodi Angklung akompanimen Bas betot

Kombinasi minimal inilah yang paling populer dan umum dijumpai saat konser maupun lomba paduan angklung. 2. Angklung solo Angklung solo adalah konfigurasi di mana satu unit angklung melodi digantung pada suatu palang sehingga bisa dimainkan satu orang saja. Sesuai dengan konvensi nada diatonis, maka ada dua jajaran gantungan angklung, yang bawah berisi nada penuh, sedangkan yang atas berisi nada kromatis. Angklung Solo ini digagas oleh Yoes Roesadi tahun 1964, dan dimainkan bersama alat musik basanova dalam group yang menamakan diri Aruba (Alunan Rumpun Bambu). Sekitar tahun 1969, nama Aruba ini disesuaikan menjadi Arumba

B. Teknik permainan angklung Memainkan sebuah angklung sangat mudah. Seseorang tinggal memegang rangkanya pada salah satu tangan (biasanya tangan kiri) sehingga angklung tergantung bebas, sementara tangan lainnya (biasanya tangan kanan) menggoyangnya hingga berbunyi. Dalam hal ini, ada tiga teknik dasar menggoyang angklung: a. Kurulung (getar), merupakan teknik paling umum dipakai, di mana tangan kanan memegang tabung dasar dan menggetarkan ke kiri-kanan berkali-kali selama nada ingin dimainkan. b. Centok (sentak), adalah teknik di mana tabung dasar ditarik dengan cepat oleh jari ke telapak tangan kanan, sehingga angklung akan berbunyi sekali saja (stacato).

c. Tengkep, mirip seperti kurulung namun salah satu tabung ditahan tidak ikut bergetar. Pada angklung melodi, teknik ini menyebabkan angklung mengeluarka nada murni (satu nada melodi saja, tidak dua seperti biasanya). Sementara itu pada angklung akompanimen mayor, teknik ini digunakan untuk memainkan akord mayor (3 nada), sebab bila tidak ditengkep yang termainkan adalah akord dominan septim (4 nada). Sementara itu untuk memainkan satu unit angklung guna membawakan suatu lagu, akan diperlukan banyak pemusik yang dipimpin oleh seorang konduktor. Pada setiap pemusik akan dibagikan satu hingga empat angklung dengan nada berbeda-beda. Kemudian sang konduktor akan menyiapkan partitur lagu, dengan tulisan

untaian nada-nada yang harus dimainkan. Konduktor akan memberi aba-aba, dan masingmasing pemusik harus memainkan angklungnya dengan tepat sesuai nada dan lama ketukan yang diminta konduktor. Dalam memainkan lagu ini para pemain juga harus memperhatikan teknik sinambung, yaitu nada yang sedang berbunyi hanya boleh dihentikan segera setelah nada berikutnya mulai berbunyi. C. Berlatih Angklung Angklung akan terdengar merdu dan megah jika dimainkan beramai-ramai dengan kompak. Untuk itu, diperlukan persiapan dan latihan yang cukup panjang, dipimpin pelatih yang cukup punya pemahaman musik umum maupun angklung. Tahap-tahap persiapannya adalah:

1. Pilih lagu dengan aransemennya. Lagu yang cocok dimainkan dengan angklung umumnya yang berirama riang, dan jika bisa ada bagian yang rancak, sehingga bisa diimprovisasi dengan teknik centok. Lagu ini kemudian perlu diaransemen khusus untuk angklung, dengan memiliki beberapa suara. Untuk latihan, aransemen ini kemudian ditulis di kertas yang besar (biasanya dalam notasi not angka). 2. Siapkan unit angklung sesuai aransemen. Dari aransemen angklung, bisa diketahui berapa angklung yang diperlukan berdasar rentang nada lagu dan keseimbangan intonasinya. 3. Kumpulkan pemain dan distribusikan angklung kepada mereka. Jika ada pemain

yang memegang banyak angklung, harus diperhatikan agar si pemain tersebut tidak akan pernah memainkan dua angklung pada saat bersamaan. Untuk itu biasanya dipakai tabel tonjur. 4. Pemanasan. Sebelum berlatih, sebaiknya lemaskan dulu kaki dan tangan, lalu lakukan gerakan-gerakan dasar untuk kurulung maupun centok bersama-sama. 5. Mempelajari lagu. Bersama-sama, pelajari dan telusuri alur lagu, mana bait-bait dan chorus yang harus diulang. Perlahan-lahan mainkan lagu ini dibawah pimpinan konduktor. Disarankan agar selama latihan awal semua nada di-centok saja, jangan dikurulung dulu.

6. Menghafal not. Perlahan-lahan para pemain diminta menghafal not-not lagu dan bagian permainannya. 7. Meningkatkan teknik. Ini tahap polesan akhir, di mana konduktor bisa mulai memimpin dengan menekankan keserempakan permainan, dinamika, maupun penjiwaan. 8. Koreografi. Jika akan tampil dipentas, bisa mulai dipikirkan improvisasi agar para pemain melakukan gerakan yang menarik, tidak berdiri kaku terus menerus.

Kumpulan lagu