BUKU PEDOMAN MAGANG TAHUN AKADEMIK 2016/2017

dokumen-dokumen yang mirip
BUKU PEDOMAN MAGANG TAHUN AKADEMIK 2016/2017. Editor : Ratno Widoyo, SKM, MKM Ayulia Fardila Sari ZA, SKM, MPH dr. Fauziah Elytha, MSc

UNIVERSITAS HAMZANWADI

PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. Hal

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Untuk memperoleh gambaran yang lebih komprehensif. mengenai dunia kerja bagi para mahasiswa Fakultas Ilmu

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Untuk memperoleh gambaran yang lebih komprehensif. mengenai dunia kerja bagi para mahasiswa Fakultas Ilmu

PEDOMAN KERJA PRAKTEK. Penyusun : Agus Mulyanto, M.Kom. Shofwatul Uyun, M.Kom. Ade Ratnasari, M.T. Aulia Faqih Rifa i, M.Kom.

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN

PANDUAN KERJA PRAKTEK DAN PENULISAN LAPORAN PROGRAM STRATA I PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

PRAKTIKK KERJA LAPANGAN

PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. (Semester Ganjil 2016/2017)

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI. Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN

KERJA PRAKTIK. 2. ACUAN NORMATIF Panduan ini disusun dengan mengacu pada : 1. Kurikulum Program Studi Fakultas MIPA Unlam tahun 2007.

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

PANDUAN PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN (PPL) Oleh: TIM PENGELOLA PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN

BUKU PEDOMAN MAGANG PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTAN

BUKU PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

BUKU PRESENSI KERJA PRAKTEK (KP)

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang

PRAKTEK KERJA NYATA LOGO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Nomor: 46/O/2002. tentang PEDOMAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

PANDUAN PEMBUATAN PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) Program Strata Satu (S.1) Badan Penjamin Mutu

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

PEDOMAN KERJA RAKTEK. Penyusun : Agus Mulyanto, M.Kom. Shofwatul Uyun, M.Kom. Ade Ratnasari, M.T. Maria Ulfah Siregar, M.IT.

PANDUAN KKP. Pedoman KKP dan Penulisan Laporan Semester Genap Tahun Ajaran 2010/2011 PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

KATA PENGANTAR. Assalamu'alaikum Wr. Wb. Alhamdulillahirrabbil 'alamiin kami ucapkan sebagai ungkapan rasa syukur. Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

BAB I PENDAHULUAN. A. Falsafah dan Pengertian KKP

PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

PERATURAN TUGAS AKHIR

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

KATA PENGANTAR. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi upaya kami untuk terus meningkatkan kualitas akademik di Jurusan Sistem Informasi.

Bagian I. Latar Belakang, Tujuan, Batasan dan Ketentuan Umum

IDENTITAS PEMILIK NAMA :

PEDOMAN KERJA PRAKTEK. Penyusun : Ira Setyaningsih, ST., M.Sc. Siti Husna Ainu Syukri, MT Yandra Rahardian, MT

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi

Panduan Dosen Pembimbing. Klinik Hukum/Internship/Mobile Clinic. Semester Genap 2014/2015

PROSEDUR BAKU Edisi/Revisi: 1/0

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang. C. Pembimbing Magang

PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR (S3) A. UJIAN KUALIFIKASI

DOKUMEN LEVEL MANUAL PROSEDUR TANGGAL DIKELUARKAN: 23 FEBRUARI 2010 AREA BIDANG AKADEMIK NO. REVISI: -

BUKU PEDOMAN PRAKTIK KERJA LAPANG PRODI D III AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK. Disusun oleh: Tim Penyusun Program Studi D3 Akuntansi Sektor Publik

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANG UNIVERSITAS JEMBER

BUKU PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PRAKTIKUM PROGRAM STUDI S1 AGRIBISNIS FMIPA-UT. Oleh: Tim Penyusun Program Studi S1 Agribisnis

Panduan Praktik Kerja Lapangan

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

Gerbang Technopreneur ASISTENSI

JURUSAN/PRODI TEKNIK SIPIL

PANDUAN PROGRAM MAGANG

KATA PENGANTAR PANDUAN MAGANG FE UNIMED

PANDUAN KULIAH KERJA PRAKTIK

PANDUAN KERJA MAGANG (INTERNSHIP)

YAYASAN PEMBANGUNAN KAMPUS JABAL GHAFUR (YPKJG) AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER (AMIK) JABAL GHAFUR

PRAKTIK KERJA NYATA ( P K N ) TAHUN AKADEMIK 2010/2011 FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017

TERM OF REFERENCE HIBAH PENELITIAN PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR KEPAKARAN PROFESOR FAKULTAS PERTANIAN UB, 2016

Panduan Program Magang

PANDUAN PROYEK MAGANG (PROMA) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS NAROTAMA

BUKU PANDUAN KULIAH KERJA PRAKTEK

Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas.

PETUNJUK TEKNIS KULIAH KERJA PROFESI JURUSAN KRIYA

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA:

BUKU PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)

PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW)

PANDUAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

Tim Pembimbing Praktik Industri Jurusan Pendidikan Tekbang Program Studi Teknik Sipil BAB I PENDAHULUAN

PANDUAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. Oleh: TIM PENYUSUN PANDUAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)

BAB I PENDAHULUAN. Panduan Pengabdian kepada Masyarakat tahun

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PELITA HARAPAN SURABAYA Nomor : 06/SKR/UPHS/VIII/2008. t e n t a n g

I. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. Lingkup Pembahasan

PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG

BAB I PENDAHULUAN. D. Tahapan Magang Kegiatan magang terdiri dari dua kegiatan yaitu: pembekalan magang, dan magang di sekolah.

BUKU PEDOMAN MAGANG TAHUN AKADEMIK 2015/2016. Editor : Ratno Widoyo, SKM, MKM Ayulia Fardila Sari ZA, SKM, MPH dr. Fauziah Elytha, MSc

Panduan Penelitian Hibah Internal

Materi Sosialisasi TUGAS AKHIR. Semester Genap 2016/2017

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PELAKSANAAN SKRIPSI PROGRAM STUDI S1 FARMASI

KETENTUAN UMUM PELAKSANAAN KULIAH KERJA PRAKTIK (KKP) STIE BANK BPD JATENG

LOGBOOK TUGAS AKHIR PRODI TEKNIK MESIN

PANDUAN PENELITIAN KOMPETITIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

Bab 1 Panduan Umum Kerja Praktek

Akademi Komunitas Negeri Blitar KATA PENGANTAR

PANDUAN PROGRAM LATIHAN AKADEMIK (PLA)

MATERI MAGANG. 2. Magang di KUA. Lampiran Magang di Pengadilan Agama

PRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH KOMPETISI INTERNAL PENELITIAN MANDIRI UNIVERSITAS KATOLIK DARMA CENDIKA

SOP TUGAS AKHIR/SKRIPSI No. Dok: Revisi : 00 Page 1 of 6

KERJA PRAKTEK 2 SKS KERJA PRAKTEK 2 SKS

TERM OF REFERENCE HIBAH PENELITIAN DOSEN (STAFF RESEARCH GRANT)

HALAMAN JUDUL PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PELAKSANAAN KEGIATAN MAGANG MAHASISWA (KMM)

PANDUAN PENGABDIAN MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT LPPM

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH INTERNAL DIPA UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

PANDUAN KERJA PRAKTEK

PEDOMAN KEGIATAN MAGANG MAHASISWA PEMINATAN EPIDEMIOLOGI DAN PENYAKIT TROPIK FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS DIPONEGORO

PEDOMAN PENYELENGGARAAN KARYA AKHIR PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Transkripsi:

BUKU PEDOMAN MAGANG TAHUN AKADEMIK 2016/2017 Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura Pontianak 2017 1

KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan puji syukur Alhamdulillah ke hadirat Allah SWT, buku pedoman Magang Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian Universitas Tanjugpura (UNTAN) pada tahun 2017 ini dapat diselesaikan. Buku pedoman ini merupakan pedoman bagi mahasiswa yang akan melakukan magang. Magang merupakan salah satu komponen integratif dari keseluruhan Program Studi Agribisnis. Sifat magang adalah internship dan public sevice. Pertama, internship bertujuan agar mahasiswa mendapatkan pengalaman dunia kerja atau realitas sosial dalam hubungannya dengan pengetahuan teoritis di perkuliahan. Kedua, public service yaitu kemampuan mahasiswa untuk berkontribusi di dunia kerja atau realitas sosialitas berbagai kompetensi akademik yang telah didapatkannya di perkuliahan. Pelaksanaan magang di lapangan mempunyai karakteristik interdisipliner, cross sectoral dan komprehensif, berdimensi luas, pragmatis dan praktis. Buku Pedoman Magang disusun sebagai pedoman bagi mahasiswa atau rujukan dalam menempuh proses magang dalam rangka menyiapkan magang dengan sebaik-baiknya sehingga mampu memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang optimal. Pontianak, 20 Maret 2017 Ketua Program Studi Agribisnis Dr. Nurliza, SP, MM NIP. 197507292002122001 2

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... 2 DAFTAR ISI... 3 I. PENDAHULUAN... 4 II. TUJUAN MAGANG... 5 III. MANFAAT MAGANG... 6 IV. PERSYARATAN PESERTA MAGANG... 6 V. PEMBIMBING MAGANG... 7 VI. PELAKSANAAN MAGANG... 8 VII. TUGAS MAHASISWA... 9 VIII. PENILAIAN DAN KOMPONEN PENILAIAN... 10 IX. JADWAL MAGANG... 11 X. PESERTA DAN LOKASI MAGANG... 12 XI. LAPORAN MAGANG... 12 LAMPIRAN Lampiran 1 CONTOH HALAMAN JUDUL LAPORAN MAGANG Lampiran 2 CONTOH HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN MAGANG Lampiran 3 FORM PENILAIAN PEMBIMBING LAPANGAN Lampiran 4 FORM PENILAIAN LAPORAN PEMBIMBING AKADEMIK Lampiran 5 FORM PENILAIAN LAPORAN MAGANG 3

I. PENDAHULUAN Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Tannjungpura merasa perlu turut serta dalam menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan bersaing di era globalisasi dengan pendekatan interdisiplin yang dilandasi oleh ahlak yang tinggi. Kondisi ini diperkuat dengan tuntutan dunia kerja saat yang mengharuskan lulusan memiliki keterampilan dan sikap serta etos kerja. Oleh sebab itu, untuk memberikan kemampuan pengetahuan teoritis dan praktek kerja bagi lulusan, Program Studi Agribisnis melaksanakan program magang yang menjadi salah satu yang ditawarkan atau pilihan diantara program lainnya seperti KKN untuk mengisi kurikulum wajib mahasiswa. Program magang merupakan salah satu tools sebagai panduan antara teori dan praktik yang akan memberikan kemampuan mahasiswa untuk memahami dan menganalisis fenomena fenomena dan perkembangan terbaru dalam dunia kerja yang berkaitan dengan agribisnis dan sosial ekonomi pertanian. Kemampuan ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang siap pakai dibidang agribisnis dan sosial ekonomi pertanian. Peserta magang diwajibkan bekerja pada unit unit yang sesuai dengan peminatannya. Selama magang peserta akan menerima dan melaksanakan tugas dan pekerjaan yang diberikan oleh pmpinan/pembimbing lapangan dimana kegiatan magang dilaksanakan. Tugas dan pekerjaan yang diberikan hendaknya disertai oleh bimbingan dan arahan sehingga peserta magang dapat menjalankan tugas dan pekerjaan secara maksimal. Pimpinan/pembimbing lapangan diharapkan dapat mengarahkan peserta magang kepada pola berfikir yang kreatif, inisiatif, bertanggung jawab, dan tanggap atas segala permasalahan kerja yang dihadapi. Oleh karena itu, Pimpinan/pembimbing lapangan dapat menciptakan suasana yang rasional tentang situasi pekerjaan yang ditemukan dalam kegiatan sehari hari. Kegiatan magang diikuti oleh mahasiswa Program Studi Agribisnis sesuai latar belakang peminatan. Peninatan tersebut didasarkan pada pengetahuan teoritis yang diterima diperkuliahan, yaitu bisnis berbasis usaha pertanian atau bidang lain yang mendukungnya, baik di sektor hulu maupun di hilir. Sektor "hulu" dan 4

"hilir" mengacu pada pandangan pokok bahwa agribisnis bekerja pada rantai sektor pangan (food supply chain). Agribisnis disini tidak hanya mencakup kepada industri makanan saja karena pemanfaatan produk pertanian telah berkaitan erat dengan farmasi, teknologi bahan, dan penyediaan energi. Agribisnis juga dapat mencakup bisnis yang memproduksi benih dan bahan kimia pertanian, pakan ternak, alat dan mesin pertanian, pemrosesan bahan pertanian, produksi biofuel, hingga wisata pertanian. Pemilihan tempat magang seutuhnya diserahkan kepada mahasiswa sesuai dengan bidang peminatannya masing masing sepanjang sesuai dengan cakupan agribisnis tersebut. Harapannya agar mahasiswa dapat menggali pengalaman yang sesui dengan keinginan dan bidangnya. Pelaksanaan magang di tempat kerja selam 1 bulan, peserta magang harus mengikuti ketetuan dan peraturan di institusi magang. Seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh peserta magang harus seizin dan sepengetahuan pimpinan/pembimbing lapangan. Melalui aktivitas ini mahasiswa juga dapat merintis untuk aktivitas penelitian tugas akhir/skipsi serta sarana untuk merintis jaringan ke dunia kerja. II. TUJUAN MAGANG Tujuan magang pada Program Studi Agribisnis sebagai berikut: 1. Meningkatkan pengetahuan, pengalaman, kemampuan dan keterampilan mahasiswa sesuai dengan bidang ilmunya. 2. Mengarahkan mahasiswa untuk menemukan permasalahan maupun data yang berguna dalam penelitian tugas akhir/skipsi. 3. Mendapatkan masukan untuk umpan balik (feedback) dalam usaha penyempurnaan kurikulum yang sesuai dengan tuntutan dunia kerja. 4. Pengabdian kepada masyarakat (Perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi). 5. Sarana bagi mahasiswa untuk merintis jaringan ke dunia kerja. 5

III. MANFAAT MAGANG Magang diharapkan dapat memberikan manfaat kepada pihak pihak yang terlibat, seperti mahasiswa, Program Studi Agribisnis, dan intansi terkait. Maanfaat yang diharapkan sebagai berikut: Manfaat bagi mahasiswa sebagai berikut: 1. Melatih keterampilan mahasiswa sesuai bidang ilmu masing-masing berdasarkan pengetahuan teoritis yang diperoleh selama proses perkuliahan. 2. Mengenal praktik dunia kerja mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi program pada unit-unit kerja dengan mengembangkan wawasan berpikir keilmuan kreatif dan inovatif. 3. Membuat laporan magang berdasarkan data yang diperoleh yang selanjutnya dapat dikembangkan oleh mahasiswa untuk pembuatan skripsi. Manfaat bagi Program StudiAgribisnis sebagai berikut: 1. Memperoleh umpan balik (feedback) untuk menyempurnakan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pengguna (stakeholder) dilingkungan pemerintah dan swasta. 2. Membangun jejaring (networking) dengan pihak pengguna lulusan. Manfaat bagi Instansi di lingkungan Pemerintah dan Swasta sebaga berikut: 1. Memperoleh tenaga kerja yang diharapkan dapat berperan serta dalam pelaksanaan pekerjaan dan pemecahan permasalahan yang ada di instansi dimana mahasiswa melaksanakan magang. 2. Menumbuhkan kerjasama yang saling menguntungkan, dinamis dan bermanfaat dengan institusi pendidikan, dimana Instansi dapat memperoleh informasi terkait dengan perkembangan ilmu yang sedang berkembang. IV. PERSYARATAN PESERTA MAGANG Peserta Program Magang adalah mahasiswa Program Studi Agribisnis yang mampu memenuhi persyaratan sebagai berikut: 6

1. Mahasiswa sudah menempuh 110 SKS dan nilai sudah keluar dalam SIAKAD sesuai dengan kurikulum pada Program Studi Agribisnis. 2. Magang dilakukan pada akhir semester. 3. Waktu dan tempat harus disetujui oleh jurusan/program studi dan dekan. 4. Tugas mahasiswa magang adalah mengikuti, mempraktekkan, dan mempelajari langsung kegiatan dilapangan yang sesuai dengan bidang ilmunya. 5. Membuat laporan kegiatan magang secara tertulis dibawah bimbingan dosen PA yang ditunjuk dan harus selesai apda semester yang bersangkutan. 6. Laporan dibuat 4 (empat) rangkap masing-masing untuk pembimbing akademik, pembimbing lapangan, perpustakaan, dan mahasiswa yang bersangkutan. 7. Sistematika laporan adalah Kata Pengantar, Pendahuluan, Keadaan Umum Lokasi, Pelaksanaan Magang, Hasil dan Pembahasan, Kesimpulan dan Saran. V. PEMBIMBING MAGANG 5.1. Pembimbing Akademik Pembimbing akademik adalah salah seorang dosen tetap di Program Studi Agribisnis minimal berpangkat Penata Muda Tk. I (golngan III/b) yang ditunjuk oleh jurusan/program studi. Tugas Pembimbing magang adalah melakukan bimbingan terhadap proses perencanaan, koordinasi, pengawasan dan pelaporan serta memberika penilaian terhadap pelaksanaan program magang mahasiswa. Pembimbing tersebut sekalgus menguji laporan mahasiswa, dan bila berhalangan menguji maka jurusan dapat menunjuk penggantinya. 5.2. Pembimbing Lapangan Pembimbing lapangan adalah seorang staf institusi tempat lahan kegiatan magang, yang ditunjuk oleh pimpinan institusi tersebut. Pembimbing lapangan harus 7

mempunyai kemampuan untuk memberikan bimbingan teknis bagi mahasiswa dan disesuaikan dengan bagian dimana mahasiswa ditempatkan. VI. PELAKSANAAN MAGANG Peserta Magang mencari instansi magang yang sesuai dengan minat maupun fokus kajiannya secara mandiri dengan membawa Surat Keterangan dari Program Studi dan sesuai dengan ketentuan dalam Pedoman Magang bagi Instansi. Peserta magang harus terlebih dahulu memastikan tersedianya kesempatan melaksanakan magang pada unit/bagian yang sesuai dengan peminatan yang bersangkutan untuk optimalisasi pelaksanaan magang. Tempat magang diperkenankan hanya berada di wilayah Provinsi Kalimantan Barat. Kegiatan pelaksanaan magang sebagai berikut: 1. Tugas-tugas yang diberikan oleh pimpinan/pembimbing lapangan di institusi tempat magang. 2. Membuat catatan kegiatan harian baik berkaitan dengan kehadiran maupun kegiatan yang dilakukan dengan diketahui oleh pembimbing lapangan. 3. Membuat laporan magang dengan format dan sistematika yang telah ditentukan (lampiran). 4. Mahasiswa menggunakan etika berpakaian sesuai dengan peraturan instansi magang. 5. Mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti kegiatan lain/di luar kegiatan institusi tanpa persetujuan dari pembimbing lapangan dan pembimbing akademik atau surat resmi dari pendidikan (akademik). Selama proses magang, instansi yang menerima peserta magang diharapkan sebagai berikut: 1. Menunjuk pembimbing lapangan yang dapat melakukan bimbingan terhadap peserta magang. 8

2. Memberikan bimbingan dan pengarahan kepada peserta magang agar dapat melaksanakan program magang dengan lancar sesuai dengan bidang keilmuan peserta magang 3. Memberikan masukan kepada pihak Program Studi Agribisnis mengenai pelaksanaan Program Magang secara umum dan kemampuan peserta magang secara khusus. 4. Pembimbing lapangan berfungsi sebagai fasilitator bagi mahasiswa magang serta memberikan penilaian terhadap peserta magang sesuai dengan kriteria penilaian yang telah ditetapkan pada Lembar Penilaian. VII. TUGAS MAHASISWA Tugas peserta magang selama di instansi tempat magang sebagai berikut: 1. Mempelajari unit kerja di tempat peserta magang ditugaskan seperti organisasi, perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan monitoring evaluasi. Semua data tersebut harus dicatat dengan sistematis dan lengkap. 2. Semua yang dilakukan pada butir 1 (satu), dicoba, dikaji dan dianalisis dari segi manajemen dan pengetahuan disiplin ilmu masing-masing, sehingga dapat dituangkan dalam Laporan Akhir Magang. 3. Mengikuti semua kegiatan yang berlangsung di unit kerja di mana peserta magang ditempatkan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Pemagang harus mengisi Daftar Kehadiran Magang yang berisi ringkasan rincian kegiatan dan status kegiatan. Daftar Kehadiran Magang asli dilampirkan pada Laporan Magang. 4. Bila memang diperlukan, peserta magang dapat memberikan atau mengusulkan saran-saran untuk mengatasi permasalahan yang ada dalam rangka memperbaiki dan menyempurnakan organisasi dan manajemen unit kerja yang bersangkutan. 9

5. Apabila terdapat hal-hal yang tidak dapat diselesaikan, maka peserta magang dapat meminta bantuan pembimbing akademik magang maupun koordinator magang untuk penyelesaian lebih lanjut. VIII. PENILAIAN DAN KOMPONEN PENILAIAN Penilaian yang akan diberikan kepada peserta magang mencakup: 1. Kepatuhan untuk melaksanakan Program Magang mulai dari persiapan sampai pada kegiatan akhir. 2. Kesungguhan melaksanakan tugas-tugas Magang dengan baik dan penuh tanggung jawab. 3. Tingkat keberhasilan mahasiswa dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh pembimbing lapangan yang tertuang dalam lembar penilaian pembimbing lapangan. 4. Keberhasilan menghasilkan buah pikiran atau hasil karya yang berguna bagi instansi yang bersangkutan dan kegiatan akademik di kampus. 5. Penilaian dilakukan oleh Penguji Laporan Akhir Magang yang dituangkan dalam Lembar Penilaian Laporan Akhir Magang pada ujian magang Komponen penilaian mencakup: 1. Penilaian dari pembimbing lapangan pada unit kerja (bobot 40%): a. Etika (kedisiplinan, kejujuran, tanggung jawab). b. Kemampuan kerjasama (komunikasi dan adaptasi). c. Kecakapan bekerja (responsif, penguasaan alat, kemampuan memecahkan masalah). d. Inisiatif dan inovatif. e. Nilai Kerja (Kualitas Output). 2. Evaluasi Laporan Magang oleh Pembimbing Akademik (bobot 40%): a. Kelengkapan administrasi (cap instansi magang, tanda tangan pembimbing lapangan, ketepatan waktu) 10

b. Pemahaman terhadap gambaran instansi tempat magang c. Kedalaman pembahasan dan rincian kegiatan magang d. Pemahaman terhadap bidang/fokus magang yang dipelajari e. Kesesuain penulisan dengan format laporan magang 3. Seminar Laporan Magang (bobot 20%): a. Kemampuan presentasi/penyajian laporan b. Kesesuain penulisan dengan format laporan magang c. Kedalaman pembahasan dan rincian kegiatan magang d. Pemahaman terhadap bidang/fokus magang yang dipelajari e. Sikap dan perilaku mahasiswa selama ujian magang Tabel 1. Kriteria penilaian yang diberikan pada mata kuliah Magang Nilai Absolut Golongan Nilai Bobot 80-100 Sangat Baik A 4 70-79 Baik B 3 60-69 Cukup C 2 50-59 Kurang D 1 0-49 Gagal E 0 IX. JADWAL MAGANG Pelaksanaan magang dilakukan secara individual selama 1 bulan pada akhir semester. Adapun rincian waktu pelaksanaan kegiatan magang mulai dari proses persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi tersaji pada tabel 2. Tabel 2. Jadwal Pelaksanaan Program Magang No. Kegiatan 1. Persiapan Magang 2. Pendaftaran Peserta Magang 3. Pengurusan surat izin ke instansi 4. Daftar Ulang Peserta Magang 5. Pembekalan Magang Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 11

No. Kegiatan 6. Kegiatan Dilapangan 7. Seminar laporan magang di institusi magang jika diperlukan 8. Konsultasi langsung pembuatan laporan dengan pembimbing lapangan dan konsultasi dengan pembimbing akademik 9. Pengurusan persiapan ujian magang 10. Pelaksanaan ujian magang 11. Penyempurnaan laporan magang 12. Penyerahan laporan magang Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 X. PESERTA DAN LOKASI MAGANG Peserta magang adalah mahasiswa yang telah menempuh 110 sks dan nilai sudah masuk dalam SIAKAD sesuai dengan kurikulum Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Tanjungpura (UNTAN). Magang dapat dilakukan secara individu atau berkelompok. Lokasi magang berdasarkan pilihan mahasiswa bekerjasama dengan institusi terkait (BUMN/swasta). XI. LAPORAN MAGANG Laporan Ini merupakan karya tulis akhir magang dimana peserta magang dituntut untuk menggambarkan intitusi tempat melaksanakan magang dan mengkaji salah satu topik di bagian/bidang/unit institusi mangang yang menjadi fokus perhatian selama proses magang. Peserta magang tidak dituntut untuk mengkaji permasalahan yang ada di intitusi tersebut tetapi harus dapat mengkaitkan konsep dengan praktik dan mengkaji kesesuaian di antara keduanya secara tajam. Nilai tambah akan diberikan kepada peserta mangang yang dapat menemukan permasalahan dalam praktik kerja tanpa melakukan rekayasa apapun. Ujian laporan mangang akan melihat kesesuaian isi dengan format dan sistematika penulisan, kedalaman pembahasan, pemahaman serta kegiatan peserta magang selama proses magang. 12

Setelah melakasanakan ujian laporan magang, laporan magang harus diperbaiki sesuai dengan kritikan dan saran dari pihak penguji. Laporan mangang yang telah disempurnakan dan telah ditandatangani oleh penguji. 10.1. Format Laporan Magang Laporan magang diketik dengan spasi 1,5 (kecuali tabel, 1 spasi), font times new roman ukuran 12 menggunakan ukuran kertas A4 dengan ketentuan minimal 4 cm (batas kiri), 3 cm (batas kanan), 4 cm (batas atas) dan 3 cm (batas bawah). Untuk keperluan seminar, laporan magang dijilid. Sistematika penulisan laporan magang sebagai berikut: HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Tujuan 1.3.Ruang Lingkup BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 3 HASIL KEGIATAN 3.1. Gambaran Umum Institusi Magang 3.2. Stuktur Organisasi Institusi 3.3. Struktur Organisasi Bidang /Bagian/Unit Magang 3.4. Kegiatan Magang 3.5. Kegiatan/Permasalahan/Fokus magang 3.5.1. Perencanaan 3.5.2. Pengorganisasian 3.5.3. Pelaksanaan 3.5.4. Monitoring dan Evaluasi 13

BAB 4 PEMBAHASAN 4.1. Perencanaan 4.2. Pengorganisasian 4.3. Pelaksanaan 4.4. Monitoring dan Evaluasi BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 10.2. Ketentuan Isi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Latar Belakang berisi gambaran tentang analisis situasi terhadap lokasi magang atau gambaran umum situasi institusi. Perlu menunjukkan jenis atau bagian kegiatan yang ada di institusi. Perlu juga menguraikan tentang latar belakang pemilihan bidang atau seksi untuk dijadikan fokus kegiatan magang. Memaparkan arti penting dan relevansi pemilihan lokasi serta fokus yang dipilih kaitannya dengan peminatan. Memberikan deskripsi alasan terhadap pemilihan topik yang menjadi fokus magang. 1.2. Tujuan Tujuan magang dibuat dengan mengkombinasikan antara tujuan magang secara umum dikaitkan dengan objek kegiatan magang. 1.3. Ruang Lingkup Ruang lingkup menjelaskan apa saja yang akan masuk kedalam pembahasan serta batasan batasannya. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Tinjauan pustaka berisi konsep dan teori yang menunjang pembahasan pada fokus magang. Termasuk teori mengenai fungsi-fungsi manajemen yang harus dijabarkan sesuai dengan program/kegiatan/permasalahan pada fokus magang. 14

BAB 3 HASIL KEGIATAN 3.1. Gambaran Umum Institusi Magang Memberikan deskripsi mengenai intitusi magang, letak, jenis, kegiatan, ruang lingkup instasi. 3.2. Stuktur Organisasi Institusi Membuat gambar/bagan struktur organisasi di instasi magang serta menjabarkan tugas/peran masing masing bagian. 3.3. Struktur Organisasi Bidang /Bagian/Unit Mangang Membuat gambar/bagan struktur organisasi di bagian/unit/bidang dimana peserta magang ditempatkan serta menjabarkan tugas/peran dan kewenangan secara detail masing unit yang ada. 3.4. Kegiatan Magang Membuat deskripsi kegiatan magang yang dilakukan selama di institusi magang. Pada bagian ini cukup dinarasikan beberapa kegiatan yang dirasa sangat penting dan membantu penguji memahami kegiatan peserta magang selama dilapangan. 3.5. Kegiatan/Permasalahan/Fokus magang Bagian ini berisi penjelasan secara rinci berkaitan dengan kegiatan/permasalahan/program fokus magang yang meliputi aspek-aspek manajemen. Aspek manajemen yang dimaksud adalah meliputi aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan monitoring dan evaluasi. BAB 4 PEMBAHASAN Fokus pada pembahasan adalah membandingkan praktik yang dilaksanakan/ditemukan pada kegiatan magang dengan teori atau konsep yang telah dipelajari. Pada bab ini mahasiswa menganalisa pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen tersebut apakah sudah sesuai dengan yang teori atau konsep yang ada. Apabila terdapat kesenjangan maka mahasiswa diharapkan dapat memberikan pembahasan mengenai hal tersebut. 15

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan berisi ringkasan terhadap keseluruhan laporan. Saran atau rekomendasi disusun berdasarkan pertimbangan kajian teoritis yang telah dilakukan yang menghasilkan sejumlah usulan yang dapat dilakukan oleh lembaga bersangkutan. Rekomendasi dapat menjadi bahan masukan bagi lembaga yang telah dijadikan lokasi magang, maupun bagi mahasiswa angkatan berikutnya dalam menentukan spesifikasi dalam program magang. 16

LAMPIRAN Lampiran 1. CONTOH HALAMAN JUDUL LAPORAN MAGANG JUDUL......... LAPORAN MAGANG Di... Oleh : Nama... NIM... PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA 20... 17

Lampiran 2. CONTOH HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN MAGANG JUDUL......... Oleh : Nama... NIM... Laporan Magang ini telah diuji pada tanggal...20... dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima Menyetujui Pontianak,...20... Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan Nama... NIP... Nama... NIP... Mengetahui Ketua Program Studi Nama... NIP... 18

Lampiran 3. FORM PENILAIAN PEMBIMBING LAPANGAN PENILAIAN AKTIVITAS MAHASISWA SELAMA MAGANG T.A 20.../20...PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA No. ASPEK PENILAIAN BOBOT NILAI 1. Etika (kedisiplinan, kejujuran, tanggung jawab) 0 20 2. Kemampuan kerjasama (komunikasi, adaptasi) 0 15 3. Kecakapan bekerja (cekatan, responsif, penguasaan alat, kemampuan memcahkan 0-30 masalah) 4. Inisiatif dan inovatif 0 20 5. Nilai Kerja (Kualitas Output) 0 15 TOTAL NILAI 100 Pontianak,...20... Pembimbing Lapangan Nama... NIP... 19

Lampiran 4. FORM PENILAIAN PEMBIMBING AKADEMIK PENILAIAN AKTIVITAS MAHASISWA SELAMA MAGANG T.A 20.../20...PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA No. ASPEK PENILAIAN BOBOT NILAI 1. Kelengkapan administrasi (cap instansi magang, tanda tangan pembimbing lapangan, 0 10 ketepatan waktu) 2. Pemahaman terhadap gambaran instansi tempat magang 0 20 3. Kedalaman pembahasan dan rincian kegiatan magang 0-25 4. Pemahaman terhadap bidang/fokus magang yang dipelajari 0 25 5. Sikap dan Perilaku mahasiswa selama ujian magang 0 20 TOTAL NILAI 100 Pontianak,...20... Pembimbing Akademik Nama... NIP... 20

Lampiran 5. FORM PENILAIAN LAPORAN MAGANG PENILAIAN LAPORAN MAGANG T.A 20.../20...PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA No. ASPEK PENILAIAN BOBOT NILAI 1. Kemampuan presentasi/penyajian laporan 0 20 2. Kesesuain penulisan dengan format laporan magang 0 10 3. Kedalaman pembahasan dan rincian kegiatan magang 0-30 4. Pemahaman terhadap bidang/fokus magang yang dipelajari 0 30 5. Kesesuain penulisan dengan format laporan magang 0 10 TOTAL NILAI 100 Pontianak,...20... Pembimbing Akademik Nama... NIP... 21