PEMAPARAN VISI DAN MISI CALON BUPATI MUKHAMMAD ARIFIN A.Md Teks DAN WAKIL BUPATI ROMI INDIARTO S.Pt KABUPATEN PEMALANG PERIODE 2016-2021 Terwujudnya Kabupaten Pemalang yang Maju, Sejahtera, Sehat, Mandiri dan Bermartabat
PEMAPARAN VISI DAN MISI I. PENDAHULUAN Dalam rangka mewujudkan cita-cita dan harapan organisasi Pemerintah Kabupaten Pemalang, maka ditetapkan Visi dan Misi sebagai pedoman dan tolak ukurbagicalon Bupati dan Wakil Bupati. Visi merupakan pandangan jauh ke depan atau cita-cita yang ingin di capai oleh Pemerintah Kabupaten Pemalang yang mutlak harusada untuk memberikan arah dan tujuan bagi pemerintah, agar terus dapat eksis,antisipatif, dan inovatif.adapun kriteria untuk menyusun Visi yang baik adalah sebagai berikut: a. Memberikan arah yang jelas mengenai masa depan yang di tuju; b. Menjembatani keadaan sekarang dan keadaan masa depan, sehingga memungkinkan untuk di capai; c. Mampu mengundang komitmen dan dukungan moril dari para stakeholder untuk ikut serta dalam mewujudkannya; d. Memerlukan pertimbangan kelayakan teknis, ekonomis,sosial dan politik; e. Fleksibel agar mudah disesuaikan dengan kondisi dan perkembanganzaman; f. Dirumuskan dalam bahasa sederhana,ringkas dan mudah di pahami; II. MAKSUD DAN TUJUAN 1. Maksud Maksud penyusunan Visi Kepala daerah ini adalah untuk memberikan arah dan acuan dalam rangka menyiapkan dan menata organisasi pemerintah Kabupaten Pemalang. Sehingga berjalan sesuai dengan rencana kerja pemerintah kabupaten terutama dalam mensinergikan, mengkoordinasikan program program setiap SKPD sehingga dapat memacu pertumbuhan dan perkembangan pembangunan daerah sesuai dengan Visi dan Misi yang di emban Kabupaten Pemalang, sinergitas itu antara lain diwujudkan dalam tingkat perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan, sehingga tercipta effisiensi alokasi sumber daya pembangunan daerah. 2. Tujuan a. Mengidentifikasi sejumlah permasalahan yang di hadapi Pemerintah Kabupaten Pemalang dalam rangka penyusunan Visi, Misi dan program kerja pemerintah kabupaten Pemalang yang berbasis pada sector pelayanan publik;
b. Mendapatkan gambaran yang jelas tentang potensi, karakteristik daerah, ketersediaan SDM dan juga kapasitas keuangan daerah sehingga mampu menggali dan mempersiapkan, menyusun dan mengoptimalkan potensi yang ada dan mengalokasikan sumber daya serta dana secara lebih effisiensi; c. Menyusun sejumlah langkah asli dalam rangka mempersiapkan, menyusun dan menata kelembagaan,kewenangan dan akuntabel terhadap tuntutan pengguna pelayanan sektor jasa publik. d. Membangun agenda dan langkah kerja yang sistematis guna mendukung dan mengimplementasikan kebijakan kepala daerah ke dalam sejumlah langkah dan kegiatan yang lebih operasional dan implemantif; e. Membentuk Pemerintah Kabupaten Pemalang yang effisien, efektif, dan kompetitif yang di dukung oleh kapabilitas, kompetensi, serta profesionalisme aparatur pemerintah Kabupaten Pemalang; f. Mengkoordinasikan dan mensinergikan sejumlah program SKPD sehingga dapat mendorong terhadap pertumbuhan dan perkembangan pembangunan daerah sesuai dengan visi dan misi serta pogram yang di emban Kabupaten Pemalang. 3. Visi dan Misi Kepala daerah Berdasarkan kondisi objektif di mana Kabupaten Pemalang merupakan salah satu kabupaten di Propinsi Jawa Tengah, maka peran kepala daerah memegang posisi yang sangat strategis dalam membantu penyusunan, implementasi, dan evaluasi visi dan misi Pemerintah Kabupaten Pemalang. Oleh karena itu dibutuhkan seorang kepala daerah yang visioner, dan mampu memahami potensi dan kondisi daerah tersebut ke dalam bentuk kebijakan strategis pemerintah daerah yang diwujudkan dalam langkah operasional, untuk hal tersebutvisi yang ingin di bangun adalah untuk mewujudkan visi dan misi yang diemban kepala daerahdengan mengembangkan dan melaksanakan langkah strategis sebagai berikut : a. Membangun tata kelola yang baik ( Good Government ). b. Menata manajemen pemerintah yang berbasis Reinventing Government ( REGOM ). c. Mengembangkan sistem pelayanan publik yang prima dan memuaskan bagi para pengguna jasa publik. d. Mengembangkan sistem pengelolaan keuangan daerah yang effisien, ekonomis, dan efektif sesuai dengan prinsip value for money ( VFM ). e. Mengembangkan teknologi informasi melalui aplikasi E Government. f. Membangun iklim kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD ) yang kondusif dan terintegritas dalam rangka pembangunan daerah. III. PEMAPARAN VISI Ketujuh isu strategis atau gambaran umum permasalahan tersebut di atas, tentunya memerlukan suatu kerangka upaya yang sistematis untuk mengelola dan menanggulanginya dengan pertimbangan dan memberdayakan potensi yang ada di wilayah Kabupaten Pemalang, oleh karena itu, kerangka upaya tersebut dituangkan dalam visi untuk memberikan arah dan fokus bagi pemerintah agar tetap eksis,antisipatif dan inovatif. Maka dalam rangka membangun wilayah Kabupaten Pemalang, kami menetapkan program melalui visi sebagai berikut :
Terwujudnya Kabupaten Pemalang yang Maju, Sejahtera, Sehat, Mandiri dan Bermartabat IV. PEMAPARAN MISI Misi menggambarkan bagaimana visi akan di capai dan memberikan kerangka bagi penyusunan tujuan dan sasaran yang ingin di capai, maka untuk mewujudkan visi tersebut di atas dirumuskan tiga misi, antara lain : 1. Mewujudkan masyarakat yang sehat, sejahtera, terdidik dan agamis. 2. Membangun pusat-pusat pertumbuhan wilayah baru, Sentra Industri terpadu dengan dukungan infrastruktur yang memadai. 3. Mewujudkan pemerintahan daerah yang profesional, melayani, amanah, bersih, wibawa, dan transparan. V. PROGRAM STRATEGI Berdasarkan kondisi Kabupaten Pemalang, maka program strategis yang merupakan gambaran umum permasalahan yang di hadapi, ialah : 1. Penataan kualitas penyelenggara pemerintah 2. Kualitas pendidikan masyarakat 3. Kualitas kesehatan masyarakat 4. Infrastruktur publik 5. Kelestarian lingkungan 6. Bencana alam VI. PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN 1. Pendidikan : a. Mewujudkan pemerataan fasilitas pendidikan dengan mendirikan sekolah sekolah baru di daerah tertinggal. b. Mendirikan sekolah kejuruan yang relevan dengan kondisi dan potensi lokal. c. Membantu meningkatkan kualitas jenjang pendidikan pendidik dan tenaga kependidikan. d. Meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan bagi pesantren ( Salafiyah dan Modern ). e. Menjamin pendidikan gratis sampai SLTP. f. Meningkatkan insentif bagi pendidik dan tenaga kependidikan. 2. Kesehatan a) Menyediakan jaminan kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat. b) Membangun dan meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan masyarakat,termasuk pendirian Poliklinik Desa. c) Meningkatkan kualitas gizi masyarakat d) Meningkatkan kesehatan lingkungan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. 3. Bidang Perkuatan Ekonomi / Daya Beli Masyarakat Peningkatan daya beli masyarakat : a. Mengadakan modal bergulir berupa kredit lunak ( soft loan ) berbasis desa bagi peningkatan ekonomi masyarakat dan UMKM. b. Mengembangkan pusat keunggulan ekonomi masyarakat desa.
c. Memfasilitasi dan membantu produksi unggulan ekonomi masyarakt d. Mendorong penciptaan lapangan kerja baru baik UKM dan industri. Ketenagakerjaan : a. Menyiapkan tenaga kerja yang terampil dan terdidik melalui penyelenggaraan Balai Latihan Kerja. b. Menyelenggarakan proyek proyek yang padat karya. c. Mendorong perkembangan kewirausahaan di setiap daerah yang dapat membuka lapangan kerja. d. Mendorong terciptanya lapangan kerja baru dengan menarik investor lokal, regional, dan nasional. Investasi dan Perekonomian : a. Mendorong, memfasilitasi dan memberikan insentif bagi pelaku UMKM. b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas BUMD yang profesional dan berkontribusi untuk kemajuan perekonomian masyarakat. c. Mendorong investasi lokal dalam menunjang ekonomi rakyat. d. Mengembangkan community deveopment yang bersumber dari industrialisasi dan investasi lokal. 1) Anggaran Pro Rakyat a) Menetapkan anggaran secara proposional dengan perbandingan 60 % : 40 % antara biaya aparatur dan publik. b) Peningkatan pendapatan asli daerah dengan optimalisasi potensi lokal dan pusat pusat keunggulan daerah. c) Menemukan sumber sumber pendapatan alternatif dalam rangka meningkatkan ketersediaan anggaran untuk mendukung program program pembangunan yang berpihak pada masyarakat. 4. Bidang Pemerintahan Pemerintahan a) Menata struktur organisasi dan tata kerja ( SOTK ) pemerintah yang efektif dan effisien berbasis good government dan clear governmnet b) Peningkatan kinerja, profesionalisme, dan penegakan disiplin aparatur pemerintah dengan penerapan prinsip key performance indicator. c) Memberikan penguatan peran dan kelembagaan pemerintah desa dalam sistem otonomi daerah. d) Membangun komunikasi yang harmonis dan transparan antara aparatur pemerintah dengan seluruh masyarakat dan stake holders. e) Menginsentifkan monitoring dan evaluasi kinerja aparat pemerintah. Penyusunan RPJP dan RPJMD Kabupaten Pemalang yang realitis, berpihak pada kepentingan dan pelayanan publik. VII. PROGRAM JANGKA PENDEK Prioritas yang akan dilaksanakan dalam jangka Pendek di Kabupaten Pemalang antara lain yaitu:
a) Menata struktur organisasi dan tata kerja ( SOTK ) pemerintah yang efektif dan effisien berbasis good government dan clear governmnet b) Peningkatan kinerja, profesionalisme, dan penegakan disiplin aparatur pemerintah dengan penerapan prinsip key performance indicator. c) Pembangunan potensi lokal dan nasional. d) Meningkatkan pelayanan masyarakat dalam admisistrasi umum pemerintahan yang mudah, murah, dan anti diskriminasi. e) Mengadakan updating data dan penyediaan sistem informasi manajemen dan kemudahan akses bagi pelayanan publik. f) Pengembangan dan pembangunan infrastruktur yang berkualitas, dengan keterpaduan penataan ruang wilayah. VIII. PROGRAM JANGKA PANJANG a) Penataan SDM mencakup sumber daya aparatur pemerintahan dan masyarakat yang berakhlak mulia, sehat, cerdas, dan berdaya saing. b) Menjadikan Pemalang sebagai kabupaten yang memiliki keunggulan di bidang industri pertanian mencakup peternakan,perikanan dan industri pariwisata. c) Menjadikan Pemalang sebagai kawasan industri baik bertaraf lokal maupun nasional. d) Pembangunan ekonomi kerakyatan dengan sasaran peningkatan kualitas usaha kecil menengah dan penyadaran berkoperasi. IX. PENUTUP Menghadapi era globalisasi, era otonomi daerah dan semakin kompleksnya permasalahan yang dihadapi, maka proses pembangunan sangat memerlukan keterlibatan semua pihak untuk berperan aktif, baik secara individu, kelompok, maupun kelembagaan. Dengan senantiasa memohon hidayah dari Allah SWT, sebagai putra daerah Kabupaten Pemalang kami pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pemalang mengajak seluruh jajaran aparatur pemerintahan dan masyarakat Kabupaten Pemalang untuk mewujudkan Kabupaten Pemalang yang Maju, Sejahtera, Sehat, Mandiri dan Bermartabat Pemalang, Agustus 2015 MUKHAMAD ARIFIN A.Md Teks ROMI INDIARTO S.Pt ( CALON BUPATI ) ( CALON WAKIL BUPATI )