Bunyi Teori Atom Dalton: Pada 1808, ilmuwan berkebangsaan Inggris, John Dalton, mengemuka- kan teorinya tentang materi atom yang dipublikasikan dalam A New System of Chemical Philosophy. Berdasarkan penelitian dan hasil-hasil perbandingannya, Dalton menyimpulkan sebagai berikut. Materi terdiri atas atom yang tidak dapat dibagi lagi. Semua atom dari unsur kimia tertentu memiliki massa dan sifat yang sama. Unsur kimia yang berbeda akan memiliki jenis atom yang berbeda. Selama reaksi kimia, atom-atom hanya dapat bergabung atau dipecah menjadi atom-atom yang terpisah, tetapi atom tidak dapat dihancurkan dan tidak dapat diubah selama reaksi kimia tersebut. uatu senyawa terbentuk dari unsur-unsurnya melalui penggabungan atom tidak sejenis dengan perbandingan yang sederhana. kelebihan dan kekurangan atom dalton: kelebihan atom dalton teori atom dalton merupakan teori pokok yang membuat ilmuan lain tergeleng-geleng untuk mempelajari atom secara lebih mendalam sehingga muncul mide-model atom yang lebih kompleks. kelamahan atom dalton model atom dalton tidak dapat menjelaskan sifat listrik dari materi. model atom dalton tidak dapat menjelaskan perbedaan antar atom yang satu dengan atom yang lain. model atom dalton tidak dapat menjelaskan bagaimana cara atom saling berkaitan. atom sebenarnya dapat dilainkan membikin partkel yang kian kecil., hal ini tentunya bertentangan dengan yang dikemukakan teori dalton bahwa atom tidak dapat dibagi lagi.
Bunyi Teori J.J.Thomson: Berdasarkan penemuan tabung katode yang lebih baik oleh William Crookers, maka J.J. Thomson meneliti lebih lanjut tentang sinar katode dan dapat dipastikan bahwa sinar katode merupakan partikel, sebab dapat memutar baling-baling yang diletakkan diantara katode dan anode. Dari hasil percobaan ini, Thomson menyatakan bahwa sinar katode merupakan partikel penyusun atom (partikel subatom) yang bermuatan negatif dan selanjutnya disebut elektron. Atom merupakan partikel yang bersifat netral, oleh karena elektron bermuatan negatif, maka harus ada partikel lain yang bermuatan positifuntuk menetrallkan muatan negatif elektron tersebut. Dari penemuannya tersebut, Thomson memperbaiki kelemahan dari teori atom dalton dan mengemukakan teori atomnya yang dikenal sebagai Teori Atom Thomson. Yang menyatakan bahwa: Atom merupakan bola pejal yang bermuatan positif dan didalamya tersebar muatan negatif elektron Gambar.
Kelebihan Teori Atom Thomson Kelebihan pada teori atom Thomson adalah membuktikan adanya partikel lain yang bermuatan negatif dalam atom. Berarti atom bukan merupakan bagian terkecil dari sebuah unsur seperti yang dikemukakan pada teori sebelumnya. Kekurangan Teori Atom Thomson Model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut. Bunyi Teori Atom Rutherford Rutherford melakukan penelitian tentang hamburan sinar α (alpha) pada lempeng emas. Hasil pengamatan tersebut dikembangkan dalam hipotesis model atom Rutherford: Model Atom Ernest Rutherford 1. Sebagian besar dari atom merupakan permukaan kosong atau hampa. 2. Atom memiliki inti atom bermuatan positif yang merupakan pusat massa atom.
3. Elektron bergerak mengelilingi inti dengan kecepatan yang sangat tinggi. 4. Sebagian besar partikel α lewat tanpa mengalami pembelokkan/hambatan. Sebagian kecil dibelokkan, dan sedikit sekali yang dipantulkan. 5. Awan elektron tidak mempengaruhi penyebaran partikel alfa. Kelebihan Model Atom Rutherford 1. Mudah dipahami untuk menjelaskan struktur atom yang rumit 2. Dapat menjelaskan bentuk lintasan elektron yang mengelilingi inti atom 3. Dapat menggambarkan gerak elektron disekitar inti Kelemahan Model Atom Rutherford 1. Menurut hukum fisika klasik, elektron yang bergerak mengelilingi inti memancarkan energi dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Akibatnya, lama-kelamaan elektron itu akan kehabisan energi dan akhirnya menempel pada inti. 2. Model atom rutherford ini belum mampu menjelaskan dimana letak elektron dan cara rotasinya terhadap inti atom. 3. Elektron memancarkan energi ketika bergerak, sehingga energi atom menjadi tidak stabil. 4. Tidak dapat menjelaskan spektrum garis pada atom hidrogen (H). TEORI ATOM BOHR Niels bohr mengemukakan bahwa inti atom terdiri dari partikel proton dan neutron serta elektron mengelilingi inti ataom pada orbitnya. Pada saat elektron mengelilingi inti atom energinya konstan sehingga elektron tidak jatuh ke dalam inti atom. Ia juga menjelaskan bahwa elektron dapat berpindah dari lintasan dalam ke lintasan luar dengan menyerap energi dan berpindah dari lintasan luar ke lintasan dalam dengan melepas energi.
Kelebihan model atom Bohr Atom terdiri dari beberapa kulit/subkulit untuk tempat berpindahnya electron dan atom membentuk suatu orbit dimana inti atom merupakan positif dan disekelilingnya terdapat elektron. Kelemahan model atom Bohr a. Tidak dapat menjelaskan efek Zeeman dan efek Strack. b. Tidak dapat menerangkan kejadian-kejadian dalam ikatan kimia dengan baik, pengaruh medan magnet terhadap atom-atom, dan spektrum atom yang berelektron lebih banyak Bunyi Teori Mekanika Kuantum: Hipotesis Louis de Broglie dan azas ketidakpastian dari Heisenberg merupakan dasar dari model Mekanika Kuantum (Gelombang) yang dikemukakan oleh ERWIN SCHRODINGER pada tahun1927, yang mengajukan konsep orbital untuk menyatakan
kedudukan elektron dalam atom. Orbital menyatakan suatu daerah dimana elektron paling mungkin (peluang terbesar) untuk ditemukan. Schrodinger sependapat dengan Heisenberg bahwa kedudukan elektron dalam atom tidak dapat ditentukan secara pasti, namun yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan elektron pada suatu titik pada jarak tertentu dari intinya. Ruangan yang memiliki kebolehjadian terbesar ditemukannya elektron disebut Orbital. Dalam mekanika kuantum, model orbital atom digambarkan menyerupai awan. Beberapa orbital bergabung membentuk kelompok yang disebut Subkulit. Persamaan gelombang ( Ψ= psi) dari Erwin Schrodinger menghasilkan tiga bilangan gelombang (bilangan kuantum) untuk menyatakan kedudukan (tingkat energi, bentuk, serta orientasi) suatu orbital, yaitu: bilangan kuantum utama (n), bilangan kuantum azimut (l) dan bilangan kuantum magnetik (m) Kelemahan Model Atom Modern Persamaan gelombang Schrodinger hanya dapat diterapkan secara eksak untuk partikel dalam kotak dan atom dengan elektron tunggal Kelebihan 1. Mengetahui dimana keboleh jadian menemukan elektron (orbital) 2. Mengetahui dimana posisi elektron yang sedang mengorbit 3. BIsa ngukur perpindahan energi eksitasi dan emisinya 4. BIsa teridentifikasi kalau di inti terdapat proton dan netron kemudian dikelilingi oleh elektron yang berputar diporosnya/ di orbitalnya