BAB III METODE PENELITIAN. dilaksanakan dengan menggunakan penelitian kualitatif. Penelitian ini

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. ini menggunakan pendekatan kualitatif, karena penelitian kualitatif adalah

BAB III METODE DAN PENELITIAN. pelaksanaan program green school dalam menanamkan pendidikan karakter

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena menyajikan

BAB III METODE PENELITIAN. kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci,

BAB III METODE PENELITIAN. Pengemis, Pengamen dan Gelandangan di Kota Madiun ini, jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian Deskriptif dengan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, data dan sumber data, teknik pengumpulan data, tahapan-tahapan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Multiple Intelligence di TK Sunshine Kalasan Sleman" termasuk jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. postpositivisme (realitas dipandang sebagai sesuatu yang konkrit, dapat

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Metode Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. BERMUTU di MGMP Sub Rayon I Tanjungsari, sesuai dengan butir-butir

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. holistic dan dengan cara deskriptif dalam bentuk kata-kata dan bahasa,

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang dan

BAB III METODE PENELITIAN. memperoleh data dan informasi yang objektif dibutuhkan data-data dan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. laporan keuanga di BWI dan untuk mengetahui persepsi nadzir terhadap

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Bogdan Dan Taylor (Andi Prastowo, 2011: 22) menyatakan metode

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian yang mendeskripsikan tentang

BAB III METODE PENELITIAN

angka statistik, melainkan dalam bentuk kualitatif.

III. METODE PENELITIAN. sekolah tersebut karena merupakan sekolah yang menerapkan kurikulum

penutup, dan melengkapi data-data yang sudah di

BAB III METODE PENELITIAN. Boyband Korea (Studi pada Komunitas Safel Dance Club ) mengambil. penggemar boyband Korea di Kota Yogyakarta.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.

BAB III METODE PENELITIAN. oleh subjek penelitian secara holistik, dan mendeskripsikannya dalam bentuk

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, pengumpulan data, analisis, dan penyajian hasil penelitian. Penulisan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif. Penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang ditujukan untuk

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Untuk memecahkan suatu masalah dalam penelitian diperlukan suatu

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian itu sendiri. Penelitian terkait judi online pada kalangan

Pendapat lain menurut Sugiyono (2010, hlm. 50) bahwa:

BAB III METODE PENELITIAN. kriteria pengambilan data yang akan dilakukan. untuk mengumpulkan data-data sekaligus untuk dianalisis lebih

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mana dalam pengerjaannya menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. prosedur penelitian, analisis data dan pengecekan keabsahan data.

BAB III METODE PENELITIAN. terlaksananya kegiatan komunitas IBLBC yang dilakukan di sekitaran Panahan,

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Arifin (2011: 140) Penelitian kualitatif adalah suatu proses penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (Mulyana, 2002: 145) merupakan proses, prinsip, dan prosedur yang kita

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif adalah penelitian yang berusaha memahami apa yang dialami oleh subjek

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan yaitu bulan Oktober- Desember 2012, bertempat di SMP Negeri 1 Lemito.

BAB III METODE PENELITIAN. studi kasus pada perusahaan yang memberikan gambaran mengenai obyek

METODE PENELITIAN. pemecahan masalah yang diselidiki, dengan menggambarkan atau melukiskan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. field reseach, yang bersifat kualitatif. Penelitian kualitatif adalah Suatu

BAB III METODE PENELITIAN. (5)Instrumen Penelitian, (6) Prosedur Penelitian, (7) Analisis Data, dan (8)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Obyek dalam penelitian kualitatif adalah obyek yang alamiah atau natural setting.

BAB III METODE PENELITIAN. Desa Ketep, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Dipilihnya

BAB III METODE PENELITIAN. kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data

BAB III METODE PENELITIAN. bersifat faktual secara sistematis dan akurat. Sebagaimana dinyatakan oleh

BAB III METODE PENELITIAN. menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan, dan perilaku yang dapat diamati.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu yang diperlukan untuk melakukan penelitian ini dimulai dari

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan campuran, sebagaimana yang diungkapkan oleh Creswell (2009)

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu penelitian

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian lapangan (field research), yang dimaksud dengan penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada PT. BPR Kharisma Kusuma Lawang, yang. terletak di jalan Raya Thamrin 41 Lawang Kota Malang.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilakukan di SMA Negeri 1 Pesisir Tengah Kabupaten

BAB III METODE PENELITAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Berdasarkan permasalahan dan tujuan penelitian, maka penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena peneliti ingin mengetahui secara menyeluruh mengenai manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. Penelitian ini dilakukan untuk dapat mendeskripsikan prinsip-prinsip dan pendekatan manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik. Peneliti bertindak sebagai pengamat langsung tanpa memberikan perlakuan apapun dalam penelitian. penelitian kualitatif difokuskan pada meneliti individu, kelompok, proses, organisasi atau sistem (Sukmadinata, 2007: 94). Jenis pendekatan pada penelitian ini adalah jenis deskriptif. Pendekatan deskriptif yaitu sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif (kata-kata tertulis) dan lisan dari orang-orang (subjek) yang diamati. Melalui penelitian deskriptif kualitatif ini, semua data berupa kata-kata lisan maupun tulisan dari sumber data manusia yang telah diamati, disajikan apa adanya. Berdasarkan permasalahan-permasalahan yang terjadi pada masa sekarang ini, sehingga peneliti ingin menganalisa tentang data aktual mengenai manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV di SDN Mojolangu 3 Malang. 25

26 B. Kehadiran Peneliti Penelitian ini dilakukan oleh peneliti dengan hadir secara langsung ke tempat penelitian yang berada di SDN Mojolangu 3 Malang. Peneliti bertindak sebagai pengumpul data. Kehadiran peneliti diketahui statusnya sebagai pihak peneliti oleh pihak sekolah, karena sebelumnya peneliti mengajukan surat izin penelitian dari jurusan dan pihak sekolah menerima dan menyetujui bahwa peneliti akan melakukan penelitian di sekolah tersebut. Peneliti hadir sebagai perencana penelitian, pengumpul data utama yang mengumpulkan data baik primer maupun sekunder, melakukan pengamatan dan wawancara untuk memperoleh data langsung yang benar-benar akurat. Data yang diperoleh tersebut dipilah dan diolah langsung oleh peneliti untuk kemudian dilaporkan melalui hasil penelitian. C. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SDN Mojolangu 3 Malang yang beralamatkan di Jalan Candi Mendut No 25 Mojolangu Lowokwaru Kota Malang. Adapun yang menjadi pertimbangan dalam pemilihan lokasi penelitian yaitu SDN Mojolangu 3 Malang merupakan salah satu sekolah sasaran yang ditunjuk pemerintah Kota Malang sebagai SD yang menerapkan kurikulum 2013. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Agustus di semester ganjil tahun 2015/2016. Subjek pada penelitian ini adalah guru kelas IV di SDN Mojolangu 3 Malang. Pemilihan subjek penelitian pada sekolah ini berdasarkan pertimbangan bahwa di SDN Mojolangu 3 Malang,

27 khususnya kelas IV belum pernah dilakukan penelitian terkait dengan manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik. Berdasarkan penjelasan di atas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV di SDN Mojolangu 3 Malang. D. Sumber Data Dalam pelaksanaannya, peneliti akan mengeksplorasi jenis data kualitatif yang terkait dari mana data itu diperoleh. Pengambilan data berupa wawancara dengan narasumber. Data di sini merupakan informasi atau keterangan yang berupa fakta berkaitan dengan manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV di SDN Mojolangu 3 Malang. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Sumber Data Primer Sumber data primer yaitu data yang diperoleh melalui hasil observasi dan hasil wawancara. Data-data tersebut diperoleh melalui observasi langsung terhadap pelaksanaan manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik oleh guru kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. Selain itu, hasil wawancara diperoleh dari subjek penelitian yaitu guru kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. 2. Sumber Data Sekunder Sumber data sekunder yaitu data yang diperoleh dari buku-buku dan dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Sumber data sekunder diperoleh dari

28 buku-buku misalnya Manajemen Kelas (Classroom Management), sumber lain yaitu berupa dokumentasi foto-foto dan data yang bersifat umum lainnya. E. Prosedur Penelitian Prosedur penelitian terdiri dari tiga tahapan yaitu sebagai berikut. 1. Perencanaan Perencanaan meliputi menentukan fokus masalah, rumusan masalah dan tujuan penelitian. Langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi yang dipilih untuk penelitian dan mengurus perizinan kepada pihak-pihak terkait. Selain itu peneliti juga menentukan sumber data untuk mendapatkan hasil wawancara dan hasil pengamatan. 2. Pengumpulan Data Pada langkah awal pengumpulan data, langkah selanjutnya peneliti melakukan wawancara kepada guru kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang terkait dengan berbagai topik yang menjadi pembahasan yang berfokus pada prinsip-prinsip manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang dan pendekatannya. Selanjutnya peneliti mulai mengumpulkan data dengan melakukan observasi di kelas secara langsung untuk mengamati pelaksanaan manajemen kelas pada proses pembelajaran tematik. Selain itu, peneliti juga melengkapi data melalui dokumentasi dengan mengambil foto saat pelaksanaan manajemen kelas pada proses pembelajaran tematik oleh guru di kelas.

29 3. Analisis Data Langkah terakhir setelah mengumpulkan data yaitu peneliti melakukan analisis data. Analisis data dilakukan peneliti dengan cara mengelompokkan beberapa pembahasan sesuai dengan rumusan masalah yang telah diajukan sehingga peneliti dapat mengetahui dan mendeskripsikan prinsip-prinsip manajemen kelas dan pendekatan manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik di kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. F. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Wawancara Wawancara ini terkait dengan berbagai topik yang menjadi pembahasan yang berfokus pada prinsip dan jenis pendekatan manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. Wawancara dalam penelitian ini dilakukan dengan berdialog secara langsung kepada subjek penelitian yaitu guru kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang yang dianggap menguasai tentang fokus penelitian. Wawancara ini dilakukan untuk memperoleh data atau informasi mengenai manajemen kelas yang telah dilakukan guru selama pembelajaran tematik di kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. Melalui wawancara ini, diharapkan data yang terkumpul sudah memenuhi topik permasalahan yang dibahas.

30 2. Observasi atau pengamatan Pengumpulan data dapat diperoleh dengan suatu kegiatan pengamatan (pengambilan data) dengan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung. Dalam penelitian ini observer tidak ikut serta secara langsung dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran di kelas. Observasi dalam penelitian ini akan dilakukan pada guru kelas saat melakukan aktivitas di kelas bersama siswa kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang pada proses pembelajaran. Observasi (pengamatan) yang dilakukan peneliti ini bertujuan untuk memperoleh data yang lebih mendalam tentang manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. 3. Dokumentasi Dokumentasi merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan cara menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, gambar, maupun elektronik. Adapun dalam penelitian ini, dokumentasi digunakan untuk memperoleh data tentang manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik yang terdiri dari data akademik dan struktur kelas. Data tersebut sebagai bukti untuk menggambarkan pengelolaan manajemen kelas yang dilakukan guru kelas dalam proses pembelajaran tematik saat penelitian berlangsung. Dokumentasi ini dipergunakan untuk melengkapi data suatu informasi yang dikumpulkan dari observasi dan wawancara.

31 G. Instrumen Penelitian Instrumen sebagai alat pengumpul data, oleh karena itu harus dirancang sedemikian rupa sehingga menghasilkan data yang akurat instrument yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar obersvsi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen atau alat penelitian aalah peneliti itu sendiri (Sugiyono, 2010: 305). 1. Lembar Observasi Lembar pedoman observasi merupakan instrument yang digunakan untuk memperoleh data proses manajemen kelas. Lembar ini digunakan untuk mengetahui manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. Tabel 3.1 Pedoman Observasi Guru Kelas No INDIKATOR ASPEK 1 Prinsip-prinsip manajemen kelas. Guru bersikap hangat dan antusias kepada siswa. Guru mampu memberikan tantangan yang dapat memancing semangat siswa dalam mengikuti proses pembelajaran. Guru menggunakan variasi gaya mengajar supaya siswa tidak merasa jenuh dan bosan. Keluwesan perilaku guru untuk mengubah metode mengajar sesuai dengan kebutuhan siswa. Guru menekankan hal-hal positif kepada siswa dalam proses pembelajaran. Guru memotivasi siswa supaya disiplin, teladan, dan tanggung jawab.

32 Lanjutan Tabel 3.1 Pedoman Observasi Guru Kelas No INDIKATOR ASPEK 2 Jenis pendekatan manajemen kels. Guru mampu mengatur siswa untuk taat dan patuh terhadap tata tertib kelas. Guru memberikan ancaman kepada siswa yang bandel berupa pemberian tugas tambahan. Guru memberikan keleluasaan kepada siswa untuk bergerak bebas di dalam kelas. Guru mampu membuat aturan-aturan di dalam kelas dan diterapkan oleh siswa Guru mampu melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai dengan apa yang telah direncanakannya. Guru mampu mengubah perilaku siswa yang negatif supaya tercipta kondisi kelas yang kondusif. Guru mampu menciptakan hubungan yang harmonis antar siswa. Guru mampu mengelompokkan siswa ke dalam beberapa kelompok dalam menciptakan kelas yang kondusif. Guru mampu mengelompokkan siswa ke dalam beberapa kelompok dalam menciptakan kelas yang kondusif. Guru mampu memadukan berbagai pendekatan dalam kelas untuk menciptakan kelas yang kondusif 2. Lembar Wawancara Lembar wawancara ini digunakan untuk menggali lebih jauh informasi yang dibutuhkan oleh peneliti. Adapun wawancara ini dilakukan dengan guru kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang. Selama proses wawancara peneliti menggunakan alat perekam suara sebagai alat bantu agar tidak terdapat informasi yang terlewatkan dari narasumber. Melalui penggunaan alat bantu tersebut akan menjaga konsentrasi peneliti pada perihal yang ditanyakan.

33 Tabel 3.2 Pedoman Wawancara Guru Kelas No INDIKATOR ASPEK 1 Prinsip-prinsip manajemen kelas Prinsip-prinsip yang dipahami guru pada manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik. Kendala dalam menerapkan prinsip manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik. Upaya penanganan kendala pada penerapan prinsip manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik. 2 Pendekatan manajemen kelas pendekatan yang dipakai guru pada manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik. Kendala dalam pendekatan manajemen kelas yang dipakai guru dalam proses pembelajaran tematik. Upaya penanganan kendala dalam pendekatan manajemen kelas yang dipakai guru dalam proses pembelajaran tematik. 3 Kendala manajemen kelas Faktor pendukung manajemen kelas dalam proses pembalajaran tematik. Faktor penghambat manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik. 3. Dokumentasi Peneliti mendokumentasikan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan observasi dan juga wawancara yang dilakukan sebelumnya. Jadi, dokumentasi dilakukan sebagai suatu langkah untuk mengetahui kevalidan data yang didapat berdasarkan teknik sebelumnya. Dokumentasi pada penelitian ini yaitu data akademik dan struktur kelas yang menggambarkan kegiatan manajemen kelas yang dilakukan guru kelas pada pembelajaran tematik saat penelitian berlangsung.

34 H. Analisis Data Analisis data merupakan upaya mencari dan mencatat hasil wawancara (interview), observasi, dan dokumentasi serta data lainnya dalam rangka meningkatkan pemahaman peneliti dalam menyajikan berbagai penemuan tersebut. Pemahaman tersebut perlu dilanjutkan dengan cara pencarian makna. Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti adalah analisis deskriptif kualitatif yaitu penggambaran secara menyeluruh tentang keadaan yang sebenarnya dengan cara membuat gambaran yang sistematis dan faktual. Teknik analisis data yang dilakukan oleh peneliti adalah analisis deskriptif kualitatif yaitu penggambaran secara menyeluruh tentang keadaan yang sebenarnya dengan cara membuat gambaran yang sistematis dan faktual. Jenis analisis data model interaktif menurut Miles & Huberman (dalam Sugiyono, 2010: 337) terdiri atas tiga tahapan antara lain sebagai berikut. 1. Reduksi Data Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok dan memfokuskan pada hal-hal yang penting dan membuang yang tidak perlu. Data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang jelas. Reduksi data dilakukan apabila data yang diperoleh terlalu banyak dan rumit sehingga dapat membantu peneliti untuk mengumpulkan data yang diperlukan dan melakukan pengumpulan data selanjutnya. Pada proses reduksi data peneliti mengumpulkan semua data tentang manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang juga prinsip dan jenis pendekatannya. Peneliti

35 mengelompokkan jenis data-data yang ditemukan selama proses penelitian berlangsung dan difokuskan sesuai dengan rumusan masalah yang telah dirumuskan. 2. Penyajian Data Langkah selanjutnya setelah data direduksi yaitu menyajikan data. Menyajikan data tersebut, maka data terorganisasi dan tersusun secara sistematis. Hal tersebut agar memudahkan untuk memahami apa yang terjadi dan merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami. Penyajian data ini dapat dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan atar kategori, flowchart, dan sejenisnya. Namun, dalam penelitian kualitatif penyajian data dapat dilakukan dalam bentuk uraian singkat yang bersifat naratif. Penyajian yang dimaksud adalah sekumpulan informasi tersusun yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan. Pada penelitian ini, peneliti menyajikan data tentang manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang sesuai dengan hasil wawancara dan observasi yang telah melalui tahap direduksi data yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. Setelah itu peneliti menyajikan prinsip dan jenis pendekatan manajemen kelas dalam pelaksanaan manajemen kelas dalam proses pembelajaran tematik kelas IV SDN Mojolangu 3 Malang sesuai dengan hasil wawancara yang telah melalui tahap reduksi data yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya.

36 3. Penarikan Kesimpulan atau Verifikasi Langkah selanjutnya adalah menarik suatu kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan yang diharapkan adalah merupakan temuan baru yang belum ada sebelumnya. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu obyek yang tadinya belum jelas menjadi jelas.