ECONOMIC EDUCATION ANALYSIS JOURNAL EFEKTIFITAS METODE PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW DAN METODE KONVENSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR

dokumen-dokumen yang mirip
Economic Education Analysis Journal

ECONOMIC EDUCATION ANALYSIS JOURNAL

Journal of Mechanical Engineering Learning

Journal of Mechanical Engineering Learning

Automotive Science and Education Journal

PENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL OLEH: ZUMRATUN HASANAH

Automotive Science and Education Journal

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD DENGAN MICROSOFT POWER POINT

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING BERBANTUAN LEMBAR KEGIATAN SISWA. Abstrak. Abstract. Gallant Alim Purbowo, Mashuri, Putriaji Hendikawati

Edu Geography 3 (3) (2015) Edu Geography.

Economic Education Analysis Journal

Indonesian Journal of History Education

ABSTRAK

Edu Geography 3 (1) (2014) Edu Geography.

Unnes Journal of Mathematics Education PENERAPAN PEMBELAJARAN PROBING-PROMPTING TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI LINGKARAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH. Info Artikel. Abstra

PEMBELAJARAN BUFFER MENGGUNAKAN METODE INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KEAKTIFAN

Economic Education Analysis Journal

PENCAPAIAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL SNOWBALLING PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING

Journal of Mechanical Engineering Learning

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBING-PROMPTING DENGAN PENILAIAN PRODUK

Journal of Mechanical Engineering Learning

Penerapan Metode Pembelajaran SQ3R ( Survey, Question, Read, Recite and Review)

Automotive Science and Education Journal

ECONOMIC EDUCATION ANALYSIS JOURNAL

Journal of Mechanical Engineering Learning

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

Indonesian Journal of History Education

Automotive Science and Education Journal


Economic Education Analysis Journal

Penerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang ABSTRACT

PENERAPAN STRATEGI PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW

ABSTRACT. Keywords : Effectiveness, generative model, ICT learning outcomes

Unnes Physics Education Journal

Automotive Science and Education Journal

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGACU PADA MISSOURI MATHEMATICS PROJECT TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH

Economic Education Analysis Journal

PENGARUH PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION BERBASIS CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING. Info Artikel. Abstrak.

Pancasakti Science Education Journal

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPS EKONOMI MENGGUNAKAN PENDEKATAN RECIPROCAL TEACHING DENGAN KONVENSIONAL SISWA KELAS VII SMP NEGERI 20 PADANG

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN ASESMEN KINERJA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V DI SD SABBIHISMA 01 PADANG

Economic Education Analysis Journal

Journal of Mechanical Engineering Learning

Edu Geography 3 (4) (2015) Edu Geography.

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

ECONOMIC EDUCATION ANALYSIS JOURNAL

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA POWERPOINT DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMPN 12 PADANG

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di kelas VIII SMP Negeri 1

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF TIPE PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS XI SMAN 3 LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN

Edu Elektrika Journal

Automotive Science and Education Journal

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN LDS TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWAKELAS VIII

ECONOMIC EDUCATION ANALYSIS JOURNAL

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE (QSH) PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 5 TASIKMALAYA JURNAL

KEEFEKTIFAN RESOURCE BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK MATERI LINGKARAN

Edu Geography 3 (4) (2015) Edu Geography.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERBALIK (RECIPROCAL TEACHING) MENGGUNAKAN BUKU SAKU TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII MTs USB SAGULUNG BATAM

Oleh: Maharani Tri Ayu Ratnasari dan M. Nur Rokhman, M.Pd Universitas Negeri Yogyakarta ABSTRAK

Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 15, No. 2, Desember 2015 (59-63)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN PADA PELAJARAN BIOLOGI KELAS VII SMP NEGERI 32 PADANG ARTIKEL. Oleh : FRESTY YUMERISA

Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

ARTIKEL. Oleh : RINI MELIA SARI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN QUIZ TEAM PADA MATA KULIAH LOGIKA KOMPUTER DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR ANTARA METODE SNOWBALL DRILLING DAN METODE DISKUSI

JURNAL. Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai Gelar Sarjana. Pendidikan Program Studi S1 Pendidikan Matematika.

PENGARUH MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS III SD

Automotive Science and Education Journal

Wawat Suryati STKIP-PGRI Bandar Lampung ABSTRAK

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI JAMUR DI KELAS X SMK NEGERI 1 RAMBAH TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

PENERAPAN MEDIA BENDA SEBENARNYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KOMPETENSI DASAR MENJELASKAN CARA PENGGUNAAN ALAT UKUR MEKANIK PRESISI

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: HELMI SUSANTI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL

METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW STRATEGI CONCEPT MAPPING

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING DALAM PEBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 LUBUK LINGGAU. Ilmu Pendidikan

Yusniar Rasjid STKIP Pembangunan Indonesia Makassar Jl. A.P. Pettarani No. 99B Makassar

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING SSCS (SEARCH, SOLVE, CREATE, AND SHARE) DALAM KOMPETENSI MENDIAGNOSIS GANGGUAN SIMTEM REM

Diterima: 8 Maret Disetujui: 26 Juli Diterbitkan: Desember 2016

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORRAY TERHADAP HASIL BELAJAR DAN MINAT BELAJAR SISWA

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S1) Program Studi Geografi.

ARTIKEL Oleh SILVA YUSALIM NPM:

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INSIDE OUTSIDE CIRCLE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMAN 1 SUNGAI RAYA KABUPATEN KUBU RAYA

Siva Fauziah, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMAN 1 PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK

PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DI SMA AL-ISTIQAMAH SIMPANG EMPAT ABSTRACT

Journal of Mechanical Engineering Learning

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMK

KEEFEKTIFAN HUKUMAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD N 1 MAGELUNG KENDAL

Citra Yunita dan Khairul Amdani Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Medan

PERBEDAAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN AKTIF TIPE GROUP TO GROUP EXCHANGE

e-journal PJKR Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (Vol 8, No 2, Tahun 2017)

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI

Key Word : learning activity, math concept comprehension, and PQ4R.

Edu Geography 3 (6) (2015) Edu Geography.

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI. Desi Ilva Maryani 1), Pargito 2), Irma Lusi 3)

Automotive Science and Education Journal

Transkripsi:

EEAJ 1 (1) (2012) ECONOMIC EDUCATION ANALYSIS JOURNAL http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/eeaj EFEKTIFITAS METODE PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW DAN METODE KONVENSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR Resi Mayangsari, Fx. Sukardi, Kusumantoro Jurusan Pendidikan Ekonomi FE, Universitas Negeri Semarang, Indonesia Info Artikel Sejarah Artikel: Diterima Oktober 2012 Disetujui September 2012 Dipublikasikan November 2012 Keywords: PQ4R Conventional Learning Achievement Abstrak Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penggunaan metode (PQ4R) dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas X SMA PGRI Gumelar Kab. Banyumas tahun pelajaran 2011/2012 dan untuk mengetahui apakah penggunaan metode (PQ4R) lebih efektif dibandingkan dengan metode konvensional. Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah penggunaan metode (PQ4R) pada mata pelajaran IPS ekonomi satndar kompetensi uang dan lembaga keuangan efektif untuk dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas X SMA PGRI Gumelar Kab. Banyumas tahun pelajaran 2011/2012. Hasil penelitian menunjukan bahwa, penggunaan metode (PQ4R) lebih efektif daripada metode konvensional pada pembelajaran IPS ekonomi standar kompetensi uang dan lembaga keuangan pada siswa kelas X SMA PGRI Gumelar kab. Banyumas tahun pelajaran 2011/2012. Hal ini dapat dibuktikan dari nilai rata rata post test untuk kelas eksperimen sebesar 78,57 dan kelas kontrol sebesar 75,31. Simpulan dalam penelitian ini yaitu penggunaan metode (PQ4R) dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa, dan lebih efektif dibandingkan metode konvensional terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS ekonomi standar kompetensi uang dan lembaga keuangan pada siswa kelas X SMA PGRI Gumelar kabupaten Banyumas tahun pelajaran 2011/2012. Saran dalam penelitian ini yaitu pembelajaran dengan model pembelajaran (PQ4R) dapat dijadikan sebagai alternatif pembelajaran bagi guru dalam rangka menambah variasi model mengajar karena efektif dalam meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa, perlu adanya belajar kelompok yang efektif untuk melatih tingkat sosial siswa, dan perlu adanya penelitian lebih lanjut dalam rangka untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa. Abstract Goals to be achieved in this study was to determine whether the use of the method (PQ4R) can improve learning outcomes and learning activities of high school class X PGRI Gumelar Kabupaten Banyumas school year 2011/2012 and to determine whether the use of the method (PQ4R) is more effective than conventional methods. The hypothesis in this study is the use of the method (PQ4R) in the subject economic IPS satndar competence money and financial institutions effectively to improve learning outcomes and learning activities of high school class X PGRI Gumelar Kab. Banyumas school year 2011/2012. The results showed that, using method (PQ4R) is more effective than conventional methods in teaching social studies standards of competence of the money economy and financial institutions in class X PGRI Gumelar school districts. Banyumas school year 2011/2012. This can be evidenced from the average - average post test for the experimental class at 78.57 and 75.31 for the control class. The conclusions in this study is the use of the method (PQ4R) can improve learning outcomes and student activities, and more effective than conventional methods of student learning outcomes in social studies learning standards of competence of the money economy and financial institutions in class X PGRI Gumelar school districts. Banyumas school year 2011/2012. Suggestions in this research that learning with learning models (PQ4R) can make as an alternative learning for teachers in order to increase the variety of teaching models as effective in improving student learning outcomes and activities, the need for effective group learning to train the students social level, and the need for further research in order to improve learning outcomes and student activities. 2012 Universitas Negeri Semarang Alamat korespondensi: Gedung C6 Kampus Sekaran Gunungpati i, Semarang 50229 E-mail: rmayangsari57@yahoo.com ISSN 2252-6544

PENDAHULUAN Keberadaan guru dan siswa merupakan dua faktor yang sangat penting dimana diantara keduanya saling berkaitan. Kegiatan belajar siswa sangat dipengaruhi oleh kegiatan mengajar guru, karena dalam proses pembelajaran guru tetap mempunyai suatu peran yang penting dalam memberikan suatu ilmu kepada anak didiknya. Salah satu masalah yang dihadapi guru dalam menyelenggarakan pelajaran adalah bagaimana menimbulkan aktifitas dan keaktifan dalam diri siswa untuk dapat belajar secara efektif karena proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru saat ini lebih banyak mengandalkan cara- cara konvensional. Salah satu cara untuk menimbulkan aktifitas belajar siswa adalah dengan merubah kegiatan kegiataan belajar yang monoton. Salah satunya adalah dengan menerapkan strategi belajar Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) pada mata pelajaran IPS Ekonomi. Strategi PQ4R merupakan teknik belajar untuk membantu siswa memahami dan mengingat materi yang dibaca dan dapat membantu proses belajar mengajar di kelas yang dilaksanakan dengan kegiatan membaca buku. Strategi ini digunakan untuk meningkatkan kinerja memori dalam memahami substansi teks yang dapat mendorong pembaca melakukan pengolahan materi secara lebih mendalam dan luas (Trianto, 2007: 146). Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan di SMA PGRI Gumelar permasalahan yang masih sering dihadapi oleh sebagian guru adalah penggunaan metode pembelajaran, mereka masih menganut metode lama yaitu ceramah. Guru menyampaikan materi, memberikan catatan, tugas dan ulangan. Siswa kurang diberikan kesempatan untuk berdiskusi dengan teman untuk memecahkan suatu masalah/ kejadian yang berhubungan dengan materi yang disampaikan oleh guru, dalam proses pembelajaran siswa menjadi kurang aktif karena proses pembelajaran berpusat pada guru. Hasil belajar yang diperoleh juga kurang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 67. Seperti hasil ulangan akhir semester gasal yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Dari data di atas bisa diketahui dalam setiap kelas terdapat lebih dari 20% siswa yang tidak tuntas dalam belajarnya. Menurut Mulyasa (2004: 23-24), seorang peserta didik dianggap tuntas belajar jika ia mampu menyelesaikan, menguasai kompetensi ataupun mencapai tujuan belajar minimal 65% dan sekurang- kurangnya 85% dari jumlah peserta didik yang ada di kelas tersebut. Selain itu dari hasil observasi awal dengan guru bidang studi IPS Ekonomi diperoleh gambaran bahwa metode Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA) yang sering digunakan selain metode konvensional adalah metode tanya jawab walaupun penggunaannya masih terbatas untuk materi- materi tertentu saja. Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan diatas,maka penulis dapat mengemukakan masalah sebagai berikut: (1) Apakah penggunaan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas X SMA PGRI Gumelar Kab. Banyumas tahun pelajaran 2011/2012?, (2) Apakah penggunaan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) lebih efektif dibandingkan dengan metode konvensional? Sesuai dengan perumusan masalah tersebut diatas, maka penelitian ini mempunyai tujuan sebagai berikut: (1) Untuk mengetahui apakah penggunaan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas X SMA PGRI Gumelar Kab. Banyumas tahun pelajaran 2011/2012; (2) Untuk mengetahui apakah penggunaan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) lebih efektif dibandingkan dengan metode konvensional. Tabel 1.1. Daftar Ketuntasan Klasikal Nilai IPS Ekonomi No Kelas Ketidak Tuntasan Ketuntasan 1. X-1 42% 58% 2. X-2 53% 47% 3. X-3 22% 78% 4. X-4 21% 79% (Sumber : SMA PGRI Gumelar Tahun Pelajaran 2011/2012) 12

METODE PENELITIAN Resi Mayangsari / Economic Education Analysis Journall 1 (1) (2012) Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen, penelitian eksperimen ini termasuk dalam jenis eksperimen murni dengan desain penelitian yang digunakan yaitu rancangan secara acak dengan tes awal dan tes akhir dengan kelompok kontrol (The randomized pretest - posttest control group design). Dengan desain ini peneliti melakukan pre test kepada dua kelas yang akan diberi perlakuan yang berbeda. Kemudian diberi perlakuan dan di akhiri dengan post test pada kedua kelas sebagai evaluasi hasil belajar. Penelitian ini dilaksanakan di SMA PGRI Gumelar tahun ajaran 2011/2012 dengan sampel penelitian siswa kelas X-1 sebagai kelompok eksperimen dan kelas X-2 sebagai kelompok kontrol. Data yang digunakan diperoleh dari nilai ulangan akhir semester gasal mata pelajaran IPS ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas hasil belajar menggunakan metode pembelajaran PQ4R dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional pada mata pelajaran IPS ekonomi pada siswa kelas X SMA PGRI Gumelar. Dari dua kelas yang terpilih sebagai sampel penelitian, masing-masing diberi perlakuan yang berbeda. Kelas yang terpilih sebagai kelompok eksperimen diberi perlakuan metode pembelajaran PQ4R, sedangkan sebagai kelompok kontrol dengan metode konvensional. Cara yang digunakan untuk menentukan sampel dengan teknik Purposive Sampling adalah Cara ini dilakukan dengan cara mengambil subjek bukan didasarkan atas strata, random atau daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu. Penelitian ini menggunakan pola sebagai berikut : Keterangan : A : Kelompok eksperimen ( dengan metode pembelajaran PQ4R) B : Kelompok kontrol (dengan metode pembelajaran konvensional) Q : Nilai pre test sebelum diberi tindakan atau perlakuan X1 : Pembelajaran PQ4R X2 : Pembelajaran konvensional O : Lembar observasi aktivitas belajar siswa dan pengamatan pembelajaran T : Pos test setelah adanya tindakan atau perlakuan Setelah adanya kelas eksperimen dan kelas kontrol, maka kedua kelompok diberikan pre test untuk mengetahui kemampuan siswa sebelum perlakuan. Data hasil pre test tersebut selanjutnya di uji deskriptif statistik, normalitas, homogenitas dan uji kesamaan dua rata rata untuk mengetahui kedua kelas tersebut sebelum diberi perlakuan: Analisis deskriptif statistik digunakan untuk menggambarkan data hasil belajar siswa yang meliputi nilai tertinggi, nilai terendah dan nilai rata rata, dan standar deviasi pada kelas eksperimen dan kontrol sebelum pembelajaran (pre test). Uji normalitas merupakan uji awal yang dilakukan untuk menganalisis data hasil pre test guna mengetahui kenormalan data. Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah data yang digunakan merupakan data yang berdistribusi normal atau tidak. Uji homogenitas dilakukan untuk memperoleh asumsi bahwa sampel penelitian memiliki kondisi yang sama atau homogen. Uji homogenitas dilakukan dengan menyelidiki apakah kedua sampel mempunyai varians yang sama atau tidak. Uji kesamaan dua rata rata Uji kesamaan dua rata-rata bertujuan un- Kelompok Tes Awal Perlakuan Tes Akhir A Q X1,O T Kelompok Tes Awal Perlakuan Tes Akhir A Q X1,O T 13

tuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan rata-rata antara dua kelompok sampel. HASIL DAN PEMBAHASAN Deskriptif Statistik Hasil Belajar Sebelum Perlakuan Berdasarkan data penelitian, pada kelas eksperimen dari 35 siswa memiliki kemampuan awal nilai terendah sebesar 44, nilai tertinggi sebesar 78, dan nilai rata rata sebesar 58,11. Sedangkan kelas kontrol dari 32 siswa memiliki kemampuan awal nilai sebesar terendah 40, nilai tertinggi sebesar 80, nilai rata rata sebesar 56,75. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai signifikansi untuk kelas eksperimen sebesar 2,65 dan kelas kontrol sebesar 3,42. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa nilai signifikansi untuk kedua kelas > 0,05 yang artinya, data tersebut berdistribusi normal. Dari hasil perhitungan diperoleh varians untuk kelompok eksperimen = 81,40 dan varians untuk kelompok kontrol = 127,68. Hasil perbandingan kedua varians tersebut didapat = 1,57. Dengan taraf nyata 5% dan dk pembilang = 35-1= 34 serta dk penyebut = 32-1 = 31, diperoleh = 2,03. Hal ini menunjukkan 1,57 < 2,03 yang berarti bahwa sehingga dapat disimpulkan kedua sampel tersebut mempunyai varians yang sama (homogen). Berdasarakan hasil perhitungan diperoleh rata-rata kelompok eksperimen = 58,11 dan ratarata kelompok kontrol = 56,75. Simpangan baku dari kedua sampel adalah 10,17 sehingga didapat = 0,55. Dengan taraf nyata 5% dan dk = (35+32) 2 = 65, diperoleh = 2,00. Dengan demikian -2,0 < 0,55 < 2,0 berart - t tabel < t hitung < t tabel maka Ho diterima. Dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Analisis Hasil Belajar Setelah Perlakuan Kelompok N Mean s 1 2 t hitung t tabel atau Post test Deskriptif Statistik Hasil Belajar Post test Berdasarkan data penelitian diatas, hasil belajar setelah perlakuan pada kelas eksperimen di dapat nilai terendah sebesar 66, nilai tertinggi sebesar 92, dan nilai rata rata sebesar 78,57. Sedangkan kelas kontrol di dapat nilai terendah sebesar 60, nilai tertinggi sebesar 84, dan nilai rata rata sebesar 75,31. Dari perhitungan setelah adanya perlakuan didapat rata-rata kelompok eksperimen = 78,57 dan simpangan baku = 6,07 sehingga diperoleh. Dengan taraf nyata 5% dan dk = 6 3 = 3, diperoleh. 6,30 < 7,81 berarti, dapat disimpulkan bahwa data kelompok eksperimen berdistribusi normal. Dari hasil perhitungan didapat varians kelompok eksperimen = 36,84 dan dk = 35-1 = 34. Hasil perhitungan menunjukkan varians kelompok kontrol = 24,42 dan dk = 32 1 = 31. Dari perbandingan keduanya diperoleh = 1,50. Dengan taraf nyata 5%, dk pembilang = 34, dan dk penyebut = 31, maka diperoleh. 1,50 < 2,03 berarti bahwa F hitung < F tabel, sehingga Ho diterima. Karena t hitung > t tabel maka Ho ditolak sehingga hipotesis penelitian diterima, yang artinya penggunaan metode PQ4R mempenyai rata rata lebih tinggi daripada metode konvensional. Dengan kata lain, bahwa metode PQ4R lebih efektif dibandingkan dngan metode konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil belajar siswa dan mengetahui sejauh mana efektifitas metode pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R), dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional. Penelitian ini berfokus pada mata pelajaran ekonomi standar kompetensi uang dan lembaga keuangan berdasarkan analisis awal diperoleh data yang menunjukan semua kelas berdistribusi normal dan populasi mempunyai varian yang sama atau homogen. Hal ini be- Eksperimen 35 78,57 36,84 2, 39 1,67 Kontrol 32 75,31 24,42 (sumber : data yang diolah) 14

rarti sampel berassal dari kondisi atau keadaan yang sama, yaitu pengetahuan awal yang sama. Penentuan sampel dari populasi diperoleh kelas X-1 sebagai kelas eksperimen yang dikenai metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) dan kelas X-2 sebagai kelas kontrol yang dikenai pembelajaran konvensional, waktu pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah 3x pertemuan, yaitu 2 jam pelajaran pada tiap kelas sampel. Penelitian ini diawali dengan pemberian pre test pada kedua kelas sampel dengan materi uang dan lembaga keuangan, kemudian dilakukan uji normalitas, dan uji homogenitas. Dari uji normalitas dan homogenitas diketahui data berdistribusi normal dan kedua kelompok mempunyai varian yang sama (homogen). Hasil pre test menunjukan nilai rata rata eksperimen sebesar 58,11 sedangkan kelas kontrol sebesar 56,75 sehingga dapat diketahui dari hasil nilai pre test terdapat perbedaan hasil belajar. Setelah mendapat perlakuan yang berbeda yaitu pembelajaran dengan menggunakan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) dan metode konvensional pada kelas kontrol, kedua kelas tersebut diberi tes akhir untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa. Berdasarkan uji perbedaan rata rata diperoleh pada kelas eksperimen nilai ratarata hasil belajar sebesar 78,57 sedangkan kelas kontrol nilai rata-rata hasil belajar 75,31. Hal ini ditunjukkan dari hasil uji hipotesis t hitung sebesar 2,39 1,67 yang merupakan t tabel yang berarti Ho ditolak. Dengan kata lain pembelajaran dengan menggunakan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) dalam pembelajaran kooperatif lebih baik dan lebih efektif dibandingkan metode konvensional. Hasil pengamatan aktivitas siswa pada kelas eksperimen yang diberi pembelajaran dengan menggunakan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) dalam pembelajaran kooperatif terlihat bahwa siswa sangat aktif dan antusias dalam proses pembelajaran. Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran ditunjukkan pada pertemuan ke 1 persentase keaktifan siswa sebesar 50 % yang berarti aktivitas pembelajaran siswa cukup baik, pada pertemuan ke 2 persentase aktivitas siswa sebesar 72 % yang berarti aktivitas kegiatan siswa dalam pembelajaran baik, pada pertemuan ke 3 persentase aktivitas siswa sebesar 88 % yang berarti aktivitas kegiatan siswa dalam pembelajaran sangat baik. Sedangakan pada kelas kontrol dengan menggunakan metode konvensional ditunjukkan pada pertemuan ke 1 persentase keaktifan siswa sebesar 53% hal ini berarti aktivitas siswa dalam pembelajaran baik, kemudian pertemuan ke 2 sebesar 68 %, hal ini berarti aktivitas kegiatan siswa dalam pembelajaran baik. pada peremuan ke 3 persentase aktivitas siswa sebesar 75 % yang berarti aktivitas kegiatan siswa dalam pembelajaran baik. Secara umum proses pembelajaran dengan menggunakan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) yang dalam proses pembelajaran ini berlangsung baik sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Proses pembelajaran mengalami peningkatan yang dapat dilihat dari hasil akhir atau post tes. SIMPULAN Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini yaitu ada peningkatan hasil belajar siswa pada standar kompetensi uang dan lembaga keuangan dengan menggunakan Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R), aktivitas belajar dengan metode pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) lebih baik dari siswa yang menggunakan metode konvensional. Serta metode pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) lebih efektif dibandingkan dengan metode konvensional dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang telah disimpulkan di atas, saran yang dapat diberikan yaitu yang pertama, metode pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) dapat dijadikan alternatif sebagaimana yang ditunjukan dari hasil penelitian ini, dalam pembelajaran siswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi standar kompetensi uang dan lembaga keuangan. Kedua untuk melatih sifat sosial siswa, oleh karena itu siswa perlu dilatih untuk bergaul secara positif dan kerjasama yang harmonis dalam kelompoknya dengan kegiatan yang positif dan yang terakhir perlu diadakan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efektifitas pembelajaran dengan metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, dan Review (PQ4R) di tempat dan materi yang berbeda sebagai upaya untuk meningkatkan hasil belajar aktivitas siswa. UCAPAN TERIMA KASIH Segala puji hanya milik Allah SWT karena atas segala limpahan rahmat-nya penyusun diberikan izin dan kemudahan dalam menyelesaikan artikel ilmiah dengan judul Efektifitas Metode Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review Dan Metode Konvensial Terhadap Hasil Belajar. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan ar- 15

tikel ilmiah ini tidak akan terwujud tanpa bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung, maka penulis menyampaikan terima kasih kepada: Prof. Dr. Sudijono Sastroatmodjo, M.Si, Rektor Universitas Negeri Semarang. Dr. S. Martono, M.Si, Dekan FE Universitas Negeri Semarang. Dra. Nanik Suryani, M.Pd, Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi FE Universitas Negeri Semarang. Drs. FX Sukardi, dosen pembimbing I atas segala bimbingannya. Kusumantoro, S.Pd., M.Si dosen pembimbing II atas segala bimbingannya. Drs. Syamsu Hadi, M.Si, dosen penguji atas segala arahan dan bimbingannya. Wihartati, S.E., S.Pd. Kepala sekolah dan guru mata pelajaran IPS Ekonomi SMA PGRI Gumelar yang telah memberikan ijin penelitian. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu baik materiil maupun spiritual. Akhirnya penulis berharap semoga hasil penelitian ini bermanfaat bagi pembaca khususnya dan perkembangan pendidikan pada umumnya. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2006. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta:Bumi Aksara Hamdani, 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia Mulyasa. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung : Remaja Rosdakarya Sugandi, Ahmad dkk. 2005. Teori Pembelajaran. Semarang : UNNES PRESS Tri Anni,Catharina dkk. 2006. Psikologi Belajar. Semarang: UNNES PRESS Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka 16