ANALISIS PENGARUH OTONOMI DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN INVESTASI DI PROVINSI JAWA BARAT OLEH ADI FERDIYAN H14101050 DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
RINGKASAN ADI FERDIYAN. Analisis Pengaruh Otonomi Daerah Terhadap Pertumbuhan Investasi di Provinsi Jawa Barat (dibimbing oleh WIWIEK RINDAYANTI). Pemberlakuan UU No. 22 Tahun 1999 dan UU No. 25 Tahun 1999 pada tanggal 1 Januari 2000 menjadi angin segar bagi terbentuknya sebuah pemerintahan baru yang diharapkan bisa lebih berkonsentrasi pada tiap-tiap daerah untuk membangun daerahnya masing-masing. Banyak implementasi yang telah dirasakan dalam rangka merealisasikan UU tersebut, salah satu diantaranya adalah dengan melakukan pemekaran wilayah sebagaimana yang telah dilakukan beberapa provinsi di Indonesia. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk dapat menaikkan PAD wilayah tersebut tanpa atau dengan sedikitnya bantuan dana dari pemerintah pusat. Situasi ini terjadi dikarenakan perubahan paradigma yang mengharuskan masing-masing wilayah untuk berupaya sendiri dalam memenuhi kebutuhan melakukan pembangunan di wilayahnya. Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan melakukan pembangunan di suatu wilayah adalah dengan mengupayakan agar investasi dapat masuk ke wilayah tersebut. Masuknya investasi ke dalam suatu daerah bergantung pada iklim dan kebijakan investasi yang berlaku di daerah tersebut. Dengan diberlakukannya otonomi daerah membuat setiap daerah memiliki kebebasan untuk membuat kebijakannya sendiri dalam mengatur investasinya. Penelitian ini menganalisis pengaruh otonomi daerah terhadap pertumbuhan investasi di Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan adalah metode Shift Share dan Ordinary Least Square (OLS) dengan data tahunan periode sebelum otonomi daerah (1995-2000) dan periode masa otonomi daerah (2001-2004). Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pertumbuhan investasi yang terjadi pada sektor-sektor perekonomian di Jawa barat sebelum otonomi daerah dan pada masa otonomi daerah. Selain itu, penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi pertumbuhan investasi Jawa Barat dibandingkan Indonesia pada masa sebelum otonomi daerah dan pada masa otonomi daerah. Selanjutnya, penelitian ini juga dilakukan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi masuknya investasi di Jawa Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum otonomi daerah pada umumnya terjadi pertumbuhan investasi yang negatif pada sektor-sektor perekonomian di Jawa Barat. Sedangkan pada saat otonomi daerah, terjadi pertumbuhan investasi yang positif hampir di seluruh sektor perekonomian di Jawa Barat. Jika dibandingkan dengan pertumbuhan investasi nasional, pertumbuhan investasi sektor-sektor perekonomian Jawa Barat tiap tahun sebelum otonomi daerah pada tahun 1995-2000 dari segi nilai investasi PMDN, jumlah proyek PMDN, nilai investasi PMA dan jumlah proyek PMA jauh lebih kecil dari
pertumbuhan investasi Indonesia pada kurun waktu yang sama yaitu 1995-2000. Pada saat otonomi daerah tahun 2001 sampai 2005, pertumbuhan investasi tiap tahunnya di Jawa Barat lebih baik dibandingkan dengan pertumbuhan investasi yang terjadi di Indonesia. Berdasarkan hasil analisis regresi, faktor-faktor yang berpengaruh terhadap investasi PMDN di Jawa Barat adalah dummy otonomi daerah, PMDN Jawa Barat tahun sebelumnya dan tingkat inflasi Jawa Barat. Otonomi daerah dan PMDN Jawa Barat tahun sebelumnya berpengaruh positif, sedangkan tingkat inflasi berpengaruh negatif terhadap PMDN Jawa Barat. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap investasi PMA Jawa Barat adalah dummy otonomi daerah dan PDRB (Pendapatan Domestik Regional Bruto). Otonomi Daerah dan PDRB berpengaruh positif terhadap PMA Jawa Barat. Otonomi daerah mendorong kepercayaan para investor akan adanya peningkatan kualitas pelayanan dan kemudahan dalam pengurusan perizinan menanam modal. Dari hasil yang diperoleh, upaya yang dapat dilakukan pemerintah daerah untuk bisa meningkatkan investasi di Provinsi Jawa Barat adalah menjaga kepercayaan investor dengan menciptakan iklim yang kondusif terhadap masuknya investasi ke daerah dengan melakukan hal-hal seperti pelaksanaan pelayanan izin usaha satu atap. Selain itu, pemerintah daerah Jawa Barat juga diharapkan dapat terus melakukan promosi sektor-sektor perekonomian yang belum banyak diminati investor, seperti melaksanakan pameran-pameran dan kegiatan sejenis. Hal lain yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan fasilitas yang lebih baik bagi sektor-sektor perekonomian yang memiliki laju investasi cepat dan berdaya saing karena merupakan sektor unggulan bagi wilayah Jawa Barat. Selain itu juga diharapkan bagi pemerintah untuk dapat meninjau kebijakan-kebijakan mengenai penanaman modal di daerah yang dirasakan masih tumpang tindih.
ANALISIS PENGARUH OTONOMI DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN INVESTASI DI PROVINSI JAWA BARAT Oleh ADI FERDIYAN H14101050 Skripsi Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006 INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN DEPARTEMEN ILMU EKONOMI Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang disusun oleh, Nama : Adi Ferdiyan Nomor Registrasi Pokok : H14101050 Program Studi : Ilmu Ekonomi Judul Skripsi : Analisis Pengaruh Otonomi Daerah Terhadap Pertumbuhan Investasi di Provinsi Jawa Barat Dapat diterima sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Menyetujui, Dosen Pembimbing Ir. Wiwiek Rindayanti, M.Si NIP.131 653 137 Mengetahui, Ketua Departemen Ilmu Ekonomi Dr. Ir. Rina Oktaviani, MS NIP. 131 846 872 Tanggal Kelulusan :
PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI ADALAH BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIGUNAKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN. Bogor, Agustus 2006 Adi Ferdiyan H14101050
RIWAYAT HIDUP Penulis bernama Adi Ferdiyan lahir pada tanggal 05 Desember 1982 di Jakarta. Penulis merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan ayahanda Yan Ismet dan Ibunda Tinny Feptini. Jenjang pendidikan penulis dilalui dari TK, SD dan SLTP Islam Al Azhar Jakapermai lulus tahun 1998. Pada tahun yang sama penulis diterima di SMUN 103 Jakarta Timur dan lulus pada tahun 2001. Pada tahun 2001 penulis melanjutkan studinya ke jenjang perguruan tinggi setelah menerima Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI) dan diterima sebagai mahasiswa Program Studi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan pada Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Selama menjadi mahasiswa, penulis aktif dibeberapa organisasi seperti Teater Permissie 38, BEM FEM dan KEMBANG serta aktif diberbagai kepanitiaan seperti Dies Natalis FEM IPB dan Hari Bumi 2000. Penulis juga merupakan salah satu pendiri dari Himpunan Profesi dan Peminat Ekonomi Studi Pembangunan (HIPOTESA).
KATA PENGANTAR Alhamdulillaahirobbil alamiin. Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Judul skripsi ini adalah Analisis Pengaruh Otonomi Daerah Terhadap Pertumbuhan Investasi di Provinsi Jawa Barat. Penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan topik ini karena begitu besarnya peran investasi dalam mempengaruhi pembangunan di suatu wilayah. Skripsi ini juga merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Harapan penulis adalah agar skripsi ini dapat diterima oleh semua pihak dan dapat bermanfaat baik bagi diri penulis dan juga bagi pihak-pihak lain yang membutuhkan. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya penulis tujukan kepada: 1. Ibu Ir. Wiwiek Rindayanti M.Si sebagai dosen pembimbing yang dengan sabar telah memberikan bimbingan secara teknis dan teoritis dalam pembuatan skripsi ini hingga dapat diselesaikan secara baik. 2. Bapak Alla Asmara S.Pt, M.Si, yang telah menguji hasil karya ini. Semua saran dan kritikan beliau merupakan hal yang sangat berharga dalam penyempurnaan skripsi ini. 3. Ibu Fifi Diana Thamrin SP, M.Si, terutama atas perbaikan tata cara penulisan skripsi ini. 4. Orang tua penulis, yaitu Bapak Yan Ismet dan Ibu Tinny Feptini serta saudara kandung penulis, Arif Dermawan Isnandar dan Andry Firmansyah atas dukungan yang selama ini diberikan. 5. Keluarga Ria Fahriani SE dan Indra Prayoga SE atas bantuannya dalam segala hal hingga skripsi ini dapat terselesaikan.
6. Bapak Drs. Hanz Rizali selaku Staf Bidang Penanaman Modal di BPPMD Jawa Barat atas bantuan dan masukkannya dalam penyempurnaan hasil karya ini. 7. Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu yang berada di kantor Fakultas Ekonomi dan Manajemen, dan kantor Departemen Ilmu Ekonomi atas bantuan dalam hal surat menyurat untuk keperluan penyelesaian skripsi ini. 8. Kakak-kakak IE angkatan 37 atas semangat dan dorongan yang diberikan untuk memotivasi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 9. Rekan-rekan IE angkatan 38 (Surya, Nifar, Kiesmantoro, Astuti, Arina, Sally, Elin, Yula, Witri, Andros, Erna, Iwan). Terima kasih karena telah menunjukkan arti persahabatan yang sebenarnya. 10. Rekan-rekan IE angkatan 39 (Nurina, Rini, Ionk, Tasya, Wirda, Lia, Tamic, Fickry, Imam, Iqbal, Ruth, Selda, Nilam, Rudi). Terima kasih atas dorongan semangat dan motivasi yang diberikan dalam setiap langkah kita bersama. 11. Adik-adik IE angkatan 40 khususnya Dian Karina Apriani atas semangat dan doanya yang telah diberikan hingga skripsi ini dapat terselesaikan. 12. Semua pihak yang telah mendukung penulis baik moril maupun materil yang tidak sempat disebutkan namanya hingga terselesaikannya skripsi ini. Terima kasih. Bogor, Agustus 2006 Adi Ferdiyan H14101050
DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR LAMPIRAN... vi I. PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Perumusan Masalah... 7 1.3 Tujuan... 12 1.4 Manfaat Penelitian... 12 II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN... 13 2.1 Konsep Otonomi Daerah... 13 2.2 Konsep Investasi... 15 2.2.1 Pengertian Investasi... 15 2.2.2 Peran Investasi... 17 2.2.3 Investasi Asing... 19 2.2.4 Investasi Dalam Negeri... 21 2.2.5 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Investasi... 21 2.3 Kerangka Pemikiran Teoritis...... 26 2.3.1 Analisis Shift Share... 26 2.3.2 Analisis Regresi Berganda... 30 2.4 Penelitian Terdahulu... 32 2.5 Hipotesis Penelitian... 36 2.6 Kerangka Pemikiran Operasional... 37 III. GAMBARAN UMUM PROVINSI JAWA BARAT... 40