1 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian dan pembahasan yang dilakukan pada bab-bab terdahulu penulis dapat membuat kesimpulan dan saran sebagai berikut: 1. PT. Sejahtera Panca Jaya adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang vulkanisir ban. Dalam penyusunan anggaran penjualannya berpedoman pada penjualan tahun sebelumnya dan taksiran keadaan masa yang akan datang. Penyusunan anggaran penjualan dilakukan oleh bagian keuangan atau pembukuan. 2. Proses penyusunan anggaran penjualan pada PT. Sejahtera Panca Jaya telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku umum dan penyusunan anggaran penjualannya menggunakan penganggaran partisipatif yaitu semua bagian yang dilibatkan dalam penyusunan anggaran., 3. Sebagai alat perencanaan, anggaran penjualan digunakan sebagai pedoman bagi manajer penjualan dalam menjalankan aktivitas demi tercapainya tujuan perusahaan. 4. Sebagai alat pengawasan, anggaran penjualan belum dapat mengawasi realisasi penjualan yang direncanakan sebelumnya. Penyimpangan atau selisih yang terjadi antara anggaran dan realisasinya tidak langsung mendapat perhatian dari pihak manajemen karena penyimpanagan yang terjadi bersifat menguntungkan. 5. Faktor penyebab terjadinya penyimpangan terhadap anggaran penjualan adalah rendahnya anggaran yang ditetapkan oleh perusahaan sehingga terjadi 1
2 penyimpangan yang menguntungkan yang disebabkan banyaknya permintaan dari distributor dan agen. 6. Faktor penyebab terjadinya penyimpangan terhadap biaya pokok penjualan disebabkan oleh keadaan ekonomi yang tidak stabil yaitu kenaikan BBM, spare part dan harga bahan baku yang menyebabkan terjadinya penyimpangan yang merugikan. B. Saran 1. Anggaran penjualan yang telah disusun harus digunakan sebagai perencanaan dan pengawasan. Jika terjadi penyimpangan pada anggaran penjualan pihak manajemen harus memberikan perhatian secara langsung terhadap penyimpangan tersebut. Meskipun penyimpangan yang terjadi bersifat menguntungkan bagi perusahaan. 2. Dalam menyusun anggaran biaa pokok penjualan, perusahaan hendaknya memperhatikan hal-hal yang tidak terduga seperti kenaikan BBM, spare part dan kenaikan harga bahan baku, sehingga angara anggaran dan realisasinya tidak mengalami penyimpangan yang dapat merugikan perusahaan 2
3 DAFTAR PUSTAKA Adisaputro, Gunawan dan Marwan Asri, 2008. Anggaran Perusahaan. BPFE- UGM, Yogyakarta Handoko, T. Hani, 2008. Manajemen. Edisi 2, Cet 18, BPFE, Yogyakarta. Horngren, T. Charles, 2006. Akuntansi di Indonesia, Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Munandar, M. 2006. Budgeting Perencanaan Kerja, Pengkoordinasian Kerja, Pengawasan Kerja. Edisi 2, Penerbit BPFE, Jakarta Nafarin, M. 2007. Penganggaran Perusahaan. Edisi 3, Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Niswonger, Warren dan Carls, 2005. Prinsip-Prinsip Akuntansi, Edisi 21, Diterjemahkan oleh Alfonsus Sirait, Helda Gunawan, Penerbit Erlangga, Jakarta. Simamora, Hendri, 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi 3, Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Winardi, 2004. Manajemen Perilaku Organisasi. Cet 2, Penerbit Kencana Prenada Media Group, Jakarta. 3
4 PT. SEJAHTERA PANCA JAYA NERACA PER 31 DESEMBER 2012 AKTIVA KEWAJIBAN DAN MODAL Aktiva Lancar Kewajiban Lancar Kas Rp. 392.000.000 Bank Rp. 90.849.494 Piutang Dagang Rp. 206.870.225 Hutang Dagang Rp. 189.142.400 Hutang Pajak Rp. 509.800 Jumlah Kewajiban Lancar Rp. 189.742.240 Piutang Karyawan Rp. 5.775.000 Persediaan Bahan Rp. 89.950.518 Jumlah Aktiva Lancar Rp. 785.445.237 Aktiva Tetap Modal Mesin Rp. 79.380.400 Kendaraan Rp. 129.000.000 Inventaris Kantor Rp. 40.896.810 Akuntansi Penyusutan Rp. (174.790.605) Jumlah Aktiva Tetap Rp. 174.486.605 Modal Rp. 365.653.455 Laba Ditahan Rp. 242.479.441 Laba Bersih Rp. 162.656.699 Jumlah Modal Rp. 770.759.293 Jumlah Aktiva Rp. 959.931.842 Jumlah Kewajiban dan Modal Rp. 959.931.842 4
5 PT. SEJAHTERA PANCA JAYA LAPORAN LABA RUGI PER 31 DESEMBER 2012 Penjualan Rp. 2.775.550.000 Potongan Penjualan Rp. (404.941.750) Komisi Penjualan Rp. (302.163.000) Penjualan Bersih Rp. 2.068.445.250 Harga Pokok Penjualan Rp. (1.755.000.000) Laba Kotor Rp. 313.445.250 Beban Operasional Rp. (153.275.449) Laba Operasi Rp. 313.445.250 Pendapatan dan Beban lain-lain Pendapatan Rp. 19.769.26 - Jasa Giro Beban dan lain-lain - Beban Adm bank Rp. (11.130.000) Laba sebelum Pajak Rp. 168.809.061 Pajak Rp. (6.752.362) Laba Bersih Rp. 162.056.699 5
6 6
7 7