1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, mahasiswa cenderung lebih banyak menghabiskan waktunya untuk menggunakan fasilitas internet untuk bermain game atau sosial media daripada mencari materi tambahan kuliah untuk dipelajari. Agar pelajaran lebih mudah dipahami oleh mahasiswa, mereka perlu mereview kembali hal-hal yang dipelajari secara konsisten sehingga hal tersebut membantu mereka mengingat materi. Tetapi mahasiswa kurang tertarik untuk mereview kembali pelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya. Untuk itu diperlukan strategi agar mahasiswa terdorong untuk mereview materi kuliah tanpa mereka merasa malas dan mau melakukannya berulang kali. Salah satu strategi yang dapat digunakan untuk mendorong mahasiswa mereview materi kuliah adalah dengan menggunakan game edukasi. Salah satu manfaat yang dapat diambil dari game edukasi bagi mahasiswa adalah mahasiswa dapat mereview materi kuliah yang telah mereka pelajari agar dapat belajar tidak hanya ketika menjelang ujian saja. Dari masalah yang telah disebutkan di atas, penulis berniat untuk mengembangkan sebuah aplikasi avatar based school game dalam rangka penelitian mengenai game edukasi sebagai media review materi pelajaran, khususnya avatar based school game bertipe kuis. 1
2 Avatar based school game cocok digunakan sebagai strategi atau program tersebut karena di dalam kuis tersebut dapat dimasukkan materi mata kuliah. Untuk itu avatar-based school game bertipe kuis sebagai game edukasi cocok digunakan sebagai strategi atau program tersebut karena di dalam kuis tersebut dapat dimasukkan materi mata kuliah. Kelebihan game ini adalah adanya tantangan melawan pemain lain yang dapat mengurangi kebosanan dalam mereview materi. Selain itu, fitur avatar di dalam game dapat menjadi sarana pengekspresian diri mahasiswa dalam dunia game. Aplikasi dibuat menggunakan teknologi HTML5, Javascript dan WebGL dengan library X3D. X3D merupakan library dari WebGL yang ditulis melalui HTML5 dan Javascript. WebGL library X3D digunakan khusus untuk web dan tidak perlu dilakukan penginstalan setiap kali dipakai (Web3d Consortium). Seperti yang ditulis di atas, diharapkan dengan adanya aplikasi avatar based school game yang menggunakan avatar sebagai gambaran nyata diri pemain, mahasiswa dapat mereview materi yang dipelajari selama perkuliahan sambil bermain.
3 1.2 Ruang Lingkup Ruang lingkup dari game yang akan dibuat adalah sebagai berikut : 1. Game yang dibuat adalah game bergenre fighting dengan tema avatar-based yang dijalankan pada web-browser. 2. Game ini ditujukan untuk kalangan mahasiswa. 3. Game dikembangkan menggunakan teknologi HTML5, Javascript dan WebGL dengan library X3D. 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan Tujuan yang didapatkan dari penelitian ini adalah: 1. Menghasilkan aplikasi game 3D berbasis avatar based school game dengan menggunakan teknologi HTML5. 2. Melakukan penelitian dengan menggunakan teknologi HTML5, Javascript dan WebGL dengan library X3D untuk pembuatan interface dan game settings sehingga aplikasi dapat dijalankan pada browser. Manfaat Adapun manfaat-manfaat yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut: 1. Mahasiswa mempunyai sarana untuk mengekspresikan diri di dunia maya. 2. Mahasiswa dapat mereview kembali materi kuliah.
4 1.4 Metodologi Pembuatan aplikasi ini akan dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu: 1. Studi lapangan a. Kuisioner, dengan membagikan kuisioner pada mahasiswa untuk membantu mengetahui avatar seperti apa yang disukai pengguna sesuai konteks game b. Wawancara, dengan melakukan wawancara pada pengguna tentang desain game dan interface untuk mempermudah mendesain sistem dan interface game. 2. Studi Pendukung penelitian a. Studi literatur mengenai kegunaan avatar, teknologi Web saat ini (HTML5, CSS3, Javascript, dll), dan penelitian trivia games menggunakan sumber dari buku, jurnal baik di tech website maupun e-journal, dan sumber lainnya. b. Studi literatur terhadap game berbasis trivia dan avatar.
5 3. Pengembangan Software Metodologi pengembangan yang digunakan untuk pengumpulan data, mendesain, mengimplementasikan, mengontrol proses pembuatan aplikasi ini adalah metodologi waterfall. Analisis data Mendesain sistem & Avatar Implementa si Dokumenta si a. Analisis data Data yang dikumpulkan melalui kuesioner dan wawancara dianalisa kemudian dibuat kesimpulan sementara. b. Mendesain sistem & avatar Hasil kesimpulan sementara dipakai sebagai patokan untuk mendesain sistem dan avatar dalam game. c. Implementasi Desain yang dibuat dijadikan patokan dalam pembuatan aplikasi game. d. Dokumentasi Hasil penelitian kemudian didokumentasikan dan dibuat jurnal.
6 1.5 Sistematika Penulisan Pembuatan laporan penelitian ini terbagi atas beberapa bab, yaitu: Bab 1 Pendahuluan Bab ini berisi latar belakang masalah yang akan diteliti dan rencana penelitian yang akan dilakukan. Bab 2 Landasan Teori Bab ini berisi uraian dari konsep-konsep atau teori-teori yang dipakai sebagai dasar penelitian ini. Bab 3 Analisis & Perancangan Sistem Bab ini berisi rancangan pembuatan program dan prosedur-prosedur yang ada di dalamnya. Bab 4 Hasil Penelitian Bab ini berisi dokumentasi hasil penelitian dan analisa mengenai hasil penelitian ini. Bab 5 Kesimpulan dan Saran Bab ini berisi kesimpulan-kesimpulan yang diperoleh setelah penelitian ini selesai dilakukan.bab ini juga berisi saran-saran pengembangan dari penelitian ini agar dapat menjadi bahan pemikiran bagi para pembaca yang ingin mengembangkannya.