Karakteristik Penderita Otitis Media Akut pada Anak yang Berobat ke Instalasi Rawat Jalan SMF THT Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2009 Oleh: TAN HONG SIEW 070100322 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
Karakteristik Penderita Otitis Media Akut pada Anak yang Berobat ke Instalasi Rawat Jalan SMF THT Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2009 KARYA TULIS ILMIAH Oleh: TAN HONG SIEW 070100322 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
LEMBAR PENGESAHAN Karakteristik Penderita Otitis Media Akut pada Anak yang Berobat ke Instalasi Rawat Jalan SMF THT Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2009 Nama: Tan Hong Siew NIM: 070100322 Pembimbing Penguji Tanda Tangan (dr. Andrina Rambe, SpTHT) Tanda Tangan (dr. Juliandi Harahap, MA) Medan, 1 Desember 2010 Dekan Fakultas Kedokteran (Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH) NIP: 19540220 198011 1 001
ABSTRAK Latar Belakang: Otitis Media Akut (OMA) merupakan penyakit yang sering dijumpai pada masa anak-anak. Anak-anak lebih rentan terhadap OMA, terutama dalam usia 2 tahun. Gejala klinis OMA termasuk otalgia dan efusi telinga tengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik penderita OMA pada anak yang berobat ke Instalasi Rawat Jalan SMF THT Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan pada tahun 2009. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data dari rekam medis semua anak yang berumur 1 hari sampai dengan 18 tahun. Karakteristik seperti umur, jenis kelamin, gejala klinis, stadium OMA, sisi telinga yang terkena OMA dan riwayat ISPA akan dicatat. Kemudian data diproses dengan menggunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS). Hasil: 85 data telah dikumpulkan. Distribusi proporsi tertinggi adalah pada usia >5-12 (32,9%), laki-laki (55,3%), keluar cairan (84,7%), stadium perforasi (66,3%), unilateral (81,2%), dan ada riwayat ISPA (65,9%). Diskusi: Insidensi terjadinya OMA cukup tinggi di kalangan anak-anak. Oleh karena itu, orang tua disarankan untuk membawa anak-anak menjalankan konsultansi awal kepada dokter jika terdeteksi gejala klinis OMA. Penelitian yang lebih lanjut diperlukan untuk menentukan faktor risiko terjadinya OMA, yang berguna untuk tindakan pencegahan. Kata kunci: Otitis media akut, Karakteristik, Anak, Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan
ABSTRACT Background: Acute otitis media is one of the most common diseases of childhood. Younger children are more susceptible to acute otitis media, especially in their first 2 years of life. It involves the rapid onset of signs and symptoms including otalgia and middle ear effusion. The purpose of this study was to define the characteristics of patients with acute otitis media in outpatient children of E.N.T. Department at Haji Adam Malik Medan General Hospital in 2009. Methods: This study has been carried out by assessing the medical records of all children who aged between 1 day to 18 years old. Data on children were gathered from medical records, including age, gender, clinical manifestations, staging, ear/ears involved, and history of upper respiratory tract infection. The data obtained were then processed by using Statistical Product and Service Solution (SPSS). Results: A total of 85 data were collected. The highest proportion is: age >5-12 years old (32,9%), male (55,3%), middle ear effusion (84,7%), perforation stage (66,3%), unilateral ear involved (81,2%), and positive history of upper respiratory tract infection (65,9%). Discussion: The incidence of acute otitis media is high among children. Therefore parents are encouraged to bring their children for early consultation to doctors if there is any symptom of acute otitis media. Further study is needed to determine the various risk factors associated with acute otitis media, for prevention purposes. Keywords: Acute otitis media, Characteristics, Children, Haji Adam Malik Medan General Hospital
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-nya maka penulis dapat menyelesaikan proposal karya tulis ilmiah ini, yang berjudul Karakteristik Penderita Otitis Media Akut pada Anak yang Berobat ke Instalasi Rawat Jalan SMF THT Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2009. Dalam penyelesaian penulisan karya tulis ilmiah ini, penulis telah banyak menerima bantuan, dukungan, serta bimbingan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada: 1. Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku dekan Fakultas Kedokteran. 2. dr. Andrina Rambe, Sp. THT selaku dosen pembimbing penulis yang telah banyak membantu dan memberikan saran-saran selama penulisan proposal karya tulis ilmiah, sehingga proposal karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan dengan baik. 3. Para staf pengajar dan civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. 4. Orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan dan nasihat kepada penulis. 5. Seluruh rakan mahasiswa/ mahasiswi yang telah membantu memberikan saran dalam menyelesaikan proposal karya tulis ilmiah ini. Untuk seluruh bantuan baik moral atau materil yang diberikan kepada penulis selama ini, penulis ucapkan terima kasih dan semoga Tuhan membalas dengan pahala yang sebesar-besarnya. Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu penulis mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang membangun dari semua pihak demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini. Semoga karya tulis ilmiah ini dapat berguna bagi semua pihak. Medan, 1 Desember 2010 TAN HONG SIEW NIM: 070100322
DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGESAHAN....i ABSTRAK...ii ABSTRACT..iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI..v DAFTAR TABEL ix DAFTAR GAMBAR...x DAFTAR LAMPIRAN... xi DAFTAR SINGKATAN.. xii BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Lat ar Belakang..1 1.2. Rumusan Masalah..3 1.3. Tujuan Penelitian..4 1.3.1. Tujuan Umum...4 1.3.2. Tujuan Khusus..4 1.4. Manfaat Penelitian 4 1.4.1. Bagi Peneliti..4 1.4.2. Bagi Masyarakat 5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Definisi dan Klasifikasi.6 2.2. Etiologi.7 2.3. Faktor Risiko.9 2.4. Gejala Klinis.9 2.5. Fisiologi, Patologi dan Patogenesis..11 2.5.1. Tuba Eustachius 11
2.5.2. Patogenesis OMA.11 2.5.3. Penyebab-penyebab Anak Mudah Terserang OMA 12 2.6. Stadium OMA.13 2.7. Diagnosis.17 2.7.1. Kriteria Diagnosis OMA.17 2.7.2. Perbedaan OMA dan Otitis Media dengan Efusi 18 2.8. Penatalaksanaan.18 2.8.1. Pengobatan.18 2.8.2. Pembedahan.21 2.9. Komplikasi 22 2.10. Pencegahan...22 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 3.1. Kerangka Konsep Penelitian 23 3.2. Definisi Operasional 23 3.2.1. Definisi 23 3.2.2. Cara Ukur 25 3.2.3. Alat Ukur.25 3.2.4. Kategori 25 3.2.5. Skala Pengukuran.26 BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1. Jenis Penelitian 27 4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 27 4.2.1. Lokasi Penelitian 27 4.2.2. Waktu Penelitian 27 4.3. Populasi dan Sampel 27 4.3.1. Populasi.27 4.3.2. Sampel 27 4.4. Metode Pengumpulan Data.28 4.5. Pengolahan dan Analisa Data..28
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Penelitian.....29 5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian..29 5.1.2. Deskripsi Karakteristik Responden..29 5.1.3. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Umur....30 5.1.4. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Jenis Kelamin 30 5.1.5. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Gejala Klinis 31 5.1.6. Distribusi Frekuensi Telinga Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Stadium OMA 31 5.1.7. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Sisi Telinga yang Terkena OMA..32 5.1.8. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Riwayat ISPA.33 5.2 Pembahasan 5.2.1. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Umur..34 5.2.2. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Jenis Kelamin 34 5.2.3. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Gejala Klinis 34 5.2.4. Distribusi Frekuensi Telinga Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Stadium OMA 35 5.2.5. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Sisi Telinga yang Terkena OMA..35 5.2.6. Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Riwayat ISPA.36
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan..37 6.2. Saran.38 DAFTAR PUSTAKA...39 LAMPIRAN
LAMPIRAN DAFTAR TABEL Tabel 2.1. Tabel 2.2. Tabel 2.3. Table 5.1. Table 5.2. Table 5.3. Table 5.4. Table 5.5. Table 5.6. Skor OMA Perbedaan Gejala dan Tanda Antara OMA dan Otitis Media dengan Efusi Kriteria Terapi Antibiotik dan Observasi pada Anak dengan OMA Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Umur di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009 Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Jenis Kelamin di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009 Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Gejala Klinis di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009 Distribusi Frekuensi Telinga Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Stadium OMA di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009 Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Sisi Telinga yang Terkena OMA di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009 Distribusi Frekuensi Penderita OMA pada Anak Berdasarkan Riwayat ISPA di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Gambar 2.2. Gambar 2.3. Gambar 2.4. Gambar 2.5. Gambar 2.6. Gambar 2.7. Gambar 2.8. Gambar 3.1. Skema pembagian otitis media Skema Pembagian Otitis Media Berdasarkan Gejala Distribusi mikroorganisme yang diisolasi dari cairan telinga tengah pasien OMA. Perbedaan Antara Tuba Eustachius pada Anak-anak dan Orang Dewasa Membran Timpani Normal Membran Timpani Hiperemis Membran Timpani Bulging dengan Pus Purulen Membran Timpani Peforasi Kerangka Konsep Karakteristik Penderita OMA pada Anak
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Lampiran 2. Lampiran 3. Lampiran 4. Lampiran 5. Daftar Riwayat Hidup Data Induk Hasil Analisa SPSS Persetujuan Komisi Etik tentang Pelaksanaan Penelitian Bidang Kesehatan Surat Izin Penelitian dari RSUP Haji Adam Malik Medan
DAFTAR SINGKATAN RSUP THT OMA ISPA ASI Rumah Sakit Umum Pusat Telinga Hidung dan Tenggorok Otitis Media Akut Infeksi Saluran Pernapasan Atas Air Susu Ibu