PEMERINTAH BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN 5.1 RINGKASAN Untuk kebutuhan biaya pengembangan sanitasi untuk 5 tahun kedepan dibutuhkan biaya sebesar Rp.125.761.000.000,- yang dibagi menjadi 3 sektor dan 1 sektor terkait yakni PHBS yang terdiri atas sektor air limbah sejumlah Rp.77.511.000.000,-, sector persampahan sejumlah Rp.22.262.000.000,-, dan sector drainase sejumlah Rp.21.646.000.000,- serta sektor terkait sanitasi sejumlah Rp. 4.343.000.000,-,. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 5.1 : Rekapitulasi Indikasi Kebutuhan Biaya Pengembangan Sanitasi untuk 5 tahun No. Uraian Kegiatan Tahun Total 1 Air Limbah Domestik 20.921 19.144 29.762 3.755 3.930 77.511 2 Persampahan 1.628 4.172 6.065 3.821 6.577 22.262 3 Drainase 1.946 3.599 5.948 4.733 5.420 21.646 3 Prohisan 293 745 985 1.100 1.220 4.343 (a) 24.788 27.660 42.759 13.409 17.146 125.761 Perkiraan APBD Murni untuk sanitasi (b) 5.577 6.135 6.748 7.362 8.098 33.919 Perkiraan komitmen pendanaan sanitasi (c) 5.019 5.521 6.073 6.625 7.288 30.527 Gap 1 (a b) 19.211 21.525 36.011 6.047 9.048 91.842 Gap 2 (a c) 19.768 22.139 36.686 6.783 9.858 95.234 Kab. Kabupaten Wakatobi 2016 Sumber pendanaan sanitasi Kabupaten Wakatobi bisa dilihat pada tabel dibawah ini : PEMUTAKHIRAN SSK BAB V 109
PEMERINTAH Tabel5.2 Rekapitulasi Indikasi Kebutuhan Biaya Pengembangan Sanitasi untuk 5 tahun per Sumber No. Sumber Tahun Total A. Pemerintah 1 APBD Kab/Kota 3.229 5.850 6.820 4.140 4.808 24.847 2 APBD Provinsi 860 1.310 210 360 210 2.950 3 APBN 745 2.860 17.400 4.770 7.620 33.395 A 4.834 10.020 24.430 9.270 12.638 61.192 B. Non-Pemerintah 1 CSR Swasta - 250 510 750 1.000 2.510 2 Masyarakat 1.070 1.285 1.280 605 1.310 5.550 B 1.070 1.535 1.790 1.355 2.310 8.060 Total (A + B) 5.904 11.555 26.220 10.625 14.948 69.252 Sumber : HasilAnalisaPokjaSanitasiKab. Kabupaten Wakatobi 2016 Pada Tabel 5.2 diatas menjelaskan Perkiraan besaran pendanaan Sanitasi di Kabupaten Wakatobi untuk 5 tahun kedepan, dimana dalam perhitungan perkiraan pendanaan APBD Kota; APBD Provinsi; APBN dan Non Pemerintah untuk rencana program dan kegiatan sektor sanitasi terbangun dari tahun 2016 sampai tahun 2021 didapatkan total perkiraan pendanaan sebesar Rp 62,252,- terbagi untuk APBD Kabupaten Wakatobi sebesar Rp. 24,847,- APBD Provinsi sebesar Rp. 2,950,- APBN sebesar Rp. 33,395,- Non Pemerintah sebesar Rp. 2,510,- dan pendanaan masyarakat sebesar Rp. 5,550,-. PEMUTAKHIRAN SSK BAB V 110
PEMERINTAH 5.2 Kebutuhan Biaya Pengembangan Sanitasi Dengan Sumber Pendanaan Pemerintah Tabel 5.3 : Rekapitulasi dengan Sumber Pendanaan APBD Kota No. Uraian Kegiatan Tahun Total 1 Air Limbah Domestik 1.687 1.409 3.218 636 1.181 8.132 2 Persampahan 828 1.912 1.195 1.601 1.207 6.742 3 Drainase 556 2.029 1.893 1.313 1.745 7.536 4 Prohisan 158 500 515 590 675 2.438 3.229 5.850 6.820 4.140 4.808 24.847 Pada Tabel 5.3 diatas menjelaskan besaran pendanaan Sanitasi Pendanaan APBD Kabupaten Wakatobi untuk 5 tahun kedepan, dimana dalam perhitungan perkiraan pendanaan APBD untuk rencana program dan kegiatan sektor sanitasi terbangun dari tahun 2016 sampai tahun 2021 didapatkan total perkiraan pendanaan sebesar Rp 24,847,- terbagi untuk Sektor air limbah domestik sebesar Rp. 8,132,- sector persampahan sebesar Rp. 6,742,- sector drainase sebesar Rp. 7,536,- dan untuk prohisan sebesar Rp. 2,438,- Tabel5.4 :Rekapitulasi dengan Sumber Pendanaan APBD Provinsi No. Uraian Kegiatan Tahun Total 1 Air Limbah 100 650 Domestik - 550 - - 2 Persampahan 150 600 150 100 150 1.150 3 Drainase 650 100 0 100 0 850 4 Prohisan 60 60 60 60 60 300 860 1.310 210 360 210 2.950 PEMUTAKHIRAN SSK BAB V 111
PEMERINTAH Pada Tabel 5.4 diatas menjelaskan besaran pendanaan Sanitasi Pendanaan APBD Propinsi untuk 5 tahun kedepan, dimana dalam perhitungan perkiraan pendanaan APBD Propinsi untuk rencana program dan kegiatan sektor sanitasi terbangun dari tahun 2016 sampai tahun 2021 didapatkan total perkiraan pendanaan sebesar Rp 2,950,- terbagi untuk Sektor air limbah domestik sebesar Rp. 650,- sector persampahan sebesar Rp. 1,150,- sector drainase sebesar Rp. 850,- dan untuk prohisan sebesar Rp. 300,- Tabel5.5 :Rekapitulasi dengan Sumber Pendanaan APBN No. Uraian Kegiatan Tahun Total 1 Air Limbah Domestik 670 2.020 11.600 1.120 1.790 17.200 2 Persampahan 0 690 2.870 690 2.870 7.120 3 Drainase 0 0 2.780 2.780 2.780 8.340 4 Prohisan 75 150 150 180 180 735 33.395 745 2.860 17.400 4.770 7.620 Pada Tabel 5.5 diatas menjelaskan besaran pendanaan Sanitasi Pendanaan APBN Propinsi untuk 5 tahun kedepan, dimana dalam perhitungan perkiraan pendanaan APBN untuk rencana program dan kegiatan sektor sanitasi terbangun dari tahun 2016 sampai tahun 2021 didapatkan total perkiraan pendanaan sebesar Rp 33,395,- terbagi untuk Sektor air limbah domestik sebesar Rp. 17,200,- sector persampahan sebesar Rp. 7, 120,- sector drainase sebesar Rp. 8,340,- dan untuk prohisan sebesar Rp. 735,- PEMUTAKHIRAN SSK BAB V 112
PEMERINTAH Tabel5.6 :Rekapitulasi dengan Sumber Pendanaan APBN DAK No. Uraian Kegiatan Tahun Total 1 Air Limbah Domestik 160 1.210 1.210 160 160 2.900 2 Persampahan 60 60 510 60 60 750 3 Drainase 0 54 54 54 63 225 4 Prohisan 0 0 0 0 0-3.875 220 1.324 1.774 274 283 Pada Tabel 5.6 diatas menjelaskan besaran pendanaan Sanitasi Pendanaan APBN DAK untuk 5 tahun kedepan, dimana dalam perhitungan perkiraan pendanaan APBN DAK untuk rencana program dan kegiatan sektor sanitasi terbangun dari tahun 2016 sampai tahun 2021 didapatkan total perkiraan pendanaan sebesar Rp 3,875,- terbagi untuk Sektor air limbah domestik sebesar Rp. 2,900,- sector persampahan sebesar Rp. 750,- sector drainase sebesar Rp. 225,- dan untuk prohisan sebesar Rp. 0,- PEMUTAKHIRAN SSK BAB V 113
PEMERINTAH 5.3 Kebutuhan Biaya Pengembangan Sanitasi Dengan Sumber Pendanaan Non Pemerintah Tabel 5.7 : Rekapitulasi Pendanaan Sanitasi Partisipasi Swasta/CSR No. Uraian Kegiatan Tahun Total 1 Air Limbah Domestik - 250 510 750 1.000 2.510 2 Persampahan - - - - - - 3 Drainase 0 0 0 0 0-4 Prohisan 0 0 0 0 0-2.510-250 510 750 1.000 Pada Tabel 5.7 diatas menjelaskan besaran pendanaan Sanitasi Pendanaan Non Pemerintah untuk 5 tahun kedepan, dimana dalam perhitungan perkiraan pendanaan Non Pemerintah untuk rencana program dan kegiatan sektor sanitasi terbangun dari tahun 2016 sampai tahun 2021 didapatkan total perkiraan pendanaan sebesar Rp 2,510,- terbagi untuk Sektor air limbah domestik sebesar Rp. 0,- sector persampahan sebesar Rp. 0,- sector drainase sebesar Rp. 0,- dan untuk prohisan sebesar Rp. 0,- PEMUTAKHIRAN SSK BAB V 114
PEMERINTAH Tabel 5.8:Rekapitulasi Pendanaan Sanitasi Partisipasi Masyarakat No. Uraian Kegiatan Tahun Total 1 Air Limbah Domestik 110 460 410 60 60 1.100 2 Persampahan 2.520 400 220 550 500 850 3 Drainase 560 570 285 0 355 1.770 4 Prohisan 0 35 35 45 45 160 1.070 1.285 1.280 605 1.310 5.550 Pada Tabel 5.8 diatas menjelaskan besaran pendanaan Sanitasi Pendanaan Masyarakat untuk 5 tahun kedepan, dimana dalam perhitungan perkiraan pendanaan Masyarakat untuk rencana program dan kegiatan sektor sanitasi terbangun dari tahun 2016 sampai tahun 2021 didapatkan total perkiraan pendanaan sebesar Rp 5,550,- terbagi untuk Sektor air limbah domestik sebesar Rp. 1,100,- sector persampahan sebesar Rp. 2,520,- sector drainase sebesar Rp. 1,770,- dan untuk prohisan sebesar Rp. 160,- PEMUTAKHIRAN SSK BAB V 115
PEMERINTAH 5.4 Antisipasi Funding Gap Tabel 5.9 :Rekapitulasi Funding Gap No. Uraian Tahun Total 1 Air Limbah Domestik 16.745 12.784 11.941 1.447 974 43.891 2 Persampahan 3.980 140 690 790 920 1.440 3 Drainase Perkotaan 180 792 873 540 540 2.925 4 Prohisan 0 0 225 225 260 710 5 Daftar tunggu (Funding Gap) 17.065 14.266 13.829 3.132 3.214 6 Kebutuhan Pendanaan Sanitasi 51.506 24.788 27.660 42.759 13.409 17.146 125.761 7 Gap (%) 69% 52% 32% 23% 19% 41% Pada Tabel 5.5 diatas menjelaskan besaran pendanaan Sanitasi Pendanaan Funding Gap untuk 5 tahun kedepan, dimana dalam perhitungan perkiraan pendanaan Funding Gap untuk rencana program dan kegiatan sektor sanitasi terbangun dari tahun 2016 sampai tahun 2021 didapatkan untuk Sektor air limbah domestik sebesar Rp. 43,891,- sector persampahan sebesar Rp. 3, 9 8 0,- sector drainase sebesar Rp. 2,925,- dan untuk prohisan sebesar Rp. 710,- PEMUTAKHIRAN SSK BAB V 116