Kelompok 3 1.Ananda 2.Yuni 3.Wulan 4.Femi 5.Syamsul

dokumen-dokumen yang mirip
EJAAN DAN TANDA BACA BAHASA INDONESIA

PETUNJUK PENULISAN NASKAH BERKALA ILMIAH SIGNIFIKAN

Penggunaan Ejaan yang Disempurnakan (EYD) pada Makalah Mahasiswa Non-PBSI 1 Nuryani 2

Makalah Pentingnya Penggunaan EYD dan Pemakaian Kalimat Efektif

EJAAN YANG DISEMPURNAKAN (EYD) (Kep. Mendikbud No. 054a/U/1987 tgl. 9 September 1987

BAHASA INDONESIA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN

KARAKTERISTIK KHUSUS BAHASA INDONESIA KEILMUAN PROGRAM KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG

MATA KULIAH BAHASA INDONESIA

ANALISIS PENGGUNAAN EYD DAN KETIDAKBAKUAN KATA PADA KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 JUWIRING KLATEN NASKAH PUBLIKASI

EJAAN DAN MORFOLOGI PERTEMUAN KETIGA

TEKNIK PENULISAN DAN PRESENTASI

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan isi hatinya, baik perasaan senang, sedih, kesal dan hal lainnya.

Aksara & Ejaan sistem tanda Bahasa Lisan bunyi Bahasa Tulis BAHASA LISAN Perbedaan Bahasa Lisan & Bahasa Tulis

PROSIDING SEMNAS KBSP V

EYD dan TANDA BACA. Nurul Bahiyah, M. Kom. L/O/G/O

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM KARANGAN SISWA KELAS X AK 3 SMK NEGERI 1 KOTA JAMBI. Oleh Tuti Mardianti ABSTRAK

: Bahasa Indonesia Keilmuan untuk Peguruan Tinggi

KAIDAH TATA TULIS. Oleh Novi Resmini Universitas Pendidikan Indonesia

MENGAJARKAN EJAAN PADA SISWA SEKOLAH DASAR. Pitasari Rahmaningsih SD Muhammadiyah Mulyodadi, Bantul

Ejaan yang Disempurnakan

DAFTAR ISI. Halaman SAMPUL DALAM... PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN TIM PENGUJI SKRIPSI... MOTTO... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... PERSEMBAHAN...

KEMAMPUAN SISWA SEKOLAH DASAR DALAM MEMAHAMI PENGGUNAAN HURUF KAPITAL DAN TANDA BACA

ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN SISWA SEKOLAH DASAR TERHADAP PENGGUNAAN EJAAN. Oleh: Yayah Churiyah

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN GURU KELAS SD

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Pengajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA BIDANG FONOLOGI CERPEN BERDASARKAN PERISTIWA YANG DIALAMI SISWA KELAS IXA SMP MUHAMMADIYAH 8 SURAKARTA TAHUN AJARAN

Penulisan huruf kapital, huruf miring, penulisan kata, akronim, tanda baca

PEDOMAN TRANSLITERASI

PENGGUNAAN TANDA BACA. Oleh AHMAD WAHYUDIN

MODUL 1. Ejaan yang Disempurnakan Kerja belum selesai, belum apa-apa (Chairil Anwar) ABSTRAK

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 1

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang. Kenyataannya, dalam kehidupan sekarang masih ditemukan

DAFTAR ISI SAMPUL DALAM... SURAT PERNYATAAN KEASLIAN... PERSETUJUAN PEMBIMBNG... PENGESAHAN... PERSEMBAHAN... KATA PENGANTAR...

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. atau kaidah tertentu berdasarkan hasil berpikir ilmiah. Proses berfikir ilmiah terdiri

Ekonomi TATA EJAAN BAHASA INDONESIA

SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Islam Program Studi Ekonomi Islam

EJAAN YANG DISEMPURNAKAN

Muhammad Syarkawi (1)

BAB II LANDASAN TEORI

Artikel dan Kontributor

TRANSLITERASI ARAB LATIN.

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN

DAFTAR ISI SAMPUL DALAM PERNYATAAN KEASLIAN... MOTTO.. PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN.. ABSTRAK.. KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI..

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN EJAAN DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS X SMA SWASTA TAMAN SISWA BINJAI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

DAFTAR ISI. Pedoman Translitrasi... Abstraks...

DAFTAR ISI. SAMPUL DALAM... i. PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR TRANSLITERASI... x

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN

1. Pengertian Ejaan Yang Di Sempurnakan (EYD) Pemakaian Huruf A. Huruf Abjad B. Huruf Vokal C. Huruf Konsonan D. Huruf Diftong

ANALISIS KESALAHAN EJAAN PADA MAKALAH MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PAMULANG

E-Class 12 Presentation

PENGGUNAAN BAHASA BAKU DALAM KARYA ILMIAH MAHASISWA

THE ERROR ANALYSIS OF THE USE CAPITAL LETTERS AND PUNCTUATION ON SUMMARY THESIS OF PGSD STUDY PROGRAMS FORCE 2012

METODE REHABILITASI NON-MEDIS DI RUMAH SAKIT KHUSUS JIWA H. MUSTAJAB PURBALINGGA DALAM PANDANGAN TASAWUF

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN

PENERAPAN EJAAN YANG DISEMPURNAKAN PADA SURAT PRIBADI PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 6 GORONTALO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

DAFTAR ISI SAMPUL DALAM PERNYATAAN KEASLIAN... PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN.. ABSTRAK.. KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI.. DAFTAR TRANSLITRASI..

BAB I PENDAHULUAN. (sikap badan), atau tanda-tanda berupa tulisan. suatu tulisan yang menggunakan suatu kaidah-kaidah penulisan yang tepat

ARTIKEL OLEH RAHMAWATY THAIB NIM PRODI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii. PENGESAHAN...iii. PERSEMBAHAN... iv. MOTTO... v. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR ISI...

II. TINJAUAN PUSTAKA. Ejaan merupakan penggambaran bunyi bahasa dalam kaidah tulis-menulis

BAB II LANDASAN TEORI. siswa agar kompetensi yang telah ditentukan dapat tercapai. Selain itu, kehadiran

Vol. 14, No. 1, April 2015

TATA CARA PENULISAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR

DAFTAR ISI PERNYATAAN KEASLIAN... PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN... MOTTO... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR GRAFIK... xiv

EJAAN PADA KARANGAN SISWA KELAS XII SMA PERINTIS 1 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

BAB I PENDAHULUAN. SMP N 2 Banyudono terletak di Jalan Jembungan, Banyudono, Boyolali.

DAFTAR ISI. Halaman BAB II STUDI TOKOH. A. Pengertian Studi Tokoh B. Profil Tokoh... 30

PENGGUNAAN TANDA BACA

PELATIHAN PENGGUNAAN EJAAN YANG DISEMPURNAKAN DAN KALIMAT EFEKTIF PADA PENULISAN SURAT RESMI BAGI GURU SEKOLAH DASAR DI JAKARTA TIMUR

INDEKSING. Esensi: Jurnal Bisnis dan Manajemen telah tercakup (indeksing dan abstrak) pada lembaga pengindeks berikut:

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN EYD PADA MAJALAH DINDING SISWA DI SMK BATIK 1 SURAKARTA JURNAL ILMIAH

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI

INTERNSHIP & CAREER DEVELOPMENT (ICD) FE UNS 1

DAFTAR ISI... SAMPUL DALAM... PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR TRANSLITERASI...

Pedoman Gaya Gengo (Bahasa Indonesia)

EJAAN BAHASA INDONESIA YANG DI SEMPURNAKAN (EYD)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Kesalahan berbahasa dalam karangan siswa kelas VI SD Al-Kautsar

BAB II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN BAHASA INDONESIA YANG BAIK DAN BENAR

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Komunikasi Interpersonal Dimensi Komunikasi Interpersonal C. Komitmen Organisasi

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PERNYATAAN... REKOMENDASI PEMBIMBING... NOTA DINAS... HALAMAN PERSEMBAHAN...

Sugeng winarna,m.pd EJAAN YANG DISEMPURNAKAN (EYD)

INDEKS SUBJEK. Tes Kausalitas Granger Time Deposits Tingkat Pendapatan Tingkat Pengembalian Usia VAR Variabel Dummy Vector Auto Regression Volatilitas

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan struktur kebahasaannya dengan baik (penggunaan kosa kata, tatabahasa,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan, yakni yang pertama Penerapan EYD pada Surat Dinas Keluar di Pondok

TATA CARA PENULISAN LAPORAN

Bahasa Indonesia (Pertemuan

Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 5 No. 11 ISSN X

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP OPERASIONALISASI DANAREKSA REPO SAHAM (DARSA) DI PT. DANAREKSA SURABAYA SKRIPSI IZZA RISDIANA NIM : C

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PEDOMAN TRANSLITERASI. Penulisan Transliterasi Arab-latin dalam penyusunan Tesis ini

BAB II KAJIAN PUSTAKA. berbahasa dalam menulis teks pengumuman. Adapun kajian yang relevan dengan

PENGGUNAAN TANDA BACA DAN HURUF KAPITAL PADA TEKS IKLAN BROSUR PENAWARAN BARANG ATAU JASA. Skripsi

TUGAS INDIVIDU MAKALAH BAHASA INDONESIA PENULISAN KATA

Perbedaan Kata Bahasa Indonesia dengan Bahasa Melayu (Malaysia) dalam Sistem Ejaan

Bahasa Indonesia dan Penggunaannya Zaman Saiki. Ivan Lanin Kafe Basabasi Yogyakarta, 24 Maret 2018

DAFTAR ISI HALAMAN DAFTAR GAMBAR... PEDOMAN TRANSLITERASI... ABSTRAK INDONESIA... ABSTRAK ARAB...

Transkripsi:

Kelompok 3 1.Ananda 2.Yuni 3.Wulan 4.Femi 5.Syamsul

EJAAN BAHASA INDONESIA Ruang lingkup Ejaan 1. Pemakaian Huruf 2. Penulisan Huruf 3. Penulisan kata 4. Penulisan Unsur Serapan 5. Pemakaian Tanda Baca

1.PENGERTIAN EJAAN Ejaan adalah Seperangkat aturan atau kaidah bagaimana menggambarkan lambang-lambang bunyi bahasa dan bagaimana hubungan antara lambang-lambang itu(pemisahan,penggabungan) dalam suatu bahasa. Dalam KBBI dinyatakan sebagai berikut: Ejaan adalah Kaidah-kaidah cara menggambarkan bunyi-bunyi (kata,kalimat,dsb) dibentuk tulisan huruf-huruf serta penggunaan tanda-tanda baca.

MACAM-MACAM EJAAN EJAAN FONETIS EJAAN FONEMIS Ejaan yang berusaha menyatakan setiap bunyi bahasa dengan huruf,setelah mengukur dan mencatatnya dengan alat pengukur bunyi bahasa. Ejaan yang berusaha menyatakan setiap fonem dengan satu lambang/huruf,sehingga jumlah lambang diperlukan tidak terlalu banyak jika dibandingkan dengan jumlah lambang dalam fonetis.

EJAAN YANG ADA DI INDONESIA Ejaan van Ohphuijsen

Perbedaan ketiga jenis ejaan yang pernah dan sedang berlaku dalam aspek penghurufan dapat dilihat dalam tabel berikut : Van Ophuysen Suwandi EYD J j y dj dj j nj nj ny Sj sj sy tj Tj c ch Ch kh Z Z z f - f - - v oe U u ee e e

Adapun motif lahirnya EYD adalah a. Menyesuaikan ejaan bahasa Indonesia dengan perkembangan bahasa Indonesia b. Membina ketertiban dalam penu-lisan huruf dan tanda baca c. Memulai usaha pembakuan bahasa Indonesia secara menyeluruh d. Mendorong pengembangan bahasa indonesia

1. FUNGSI EJAAN

2.PEMAKAIAN HURUF A.Nama-nama Huruf Huruf Abjad Huruf Nama Huruf Nama A a a N en B b be O o C c ce P pe D d de Q q E e e R er F f ef S es G g ge T te H h ha U u I i i V fe J j je W we K k ka X eks L l el Y ye M m em Z zet

C.PEMENGGALAN KATA PADA KATA DASAR Hal yang terpenting dalam pemenggalan kata yaitu: 1. Kalau di tengah kata ada dua buah konsonan yang berurutan,pemenggalannya dilakukan diantara kedua kosonanan itu. Contoh:Pan-dai,Ap-ril,Swas-ta 2. Kalau ditengah kata ada tiga buah konsonan atau lebih,pemenggalannya dilakukan diantara konsonan yang pertama. Contoh:In-stru-men,Bang-krut,in tra,ul-tra. 3. Imbuhan temasuk awalan yang mengalami perubahan bentuk,dipenggal serta partikel yang biasanya ditulis serangkai dengan kata dasaranya,dapat dipenggal pada pergantian baris. Contoh:La-pang-an,pel-ajar,per-gi-lah

D.PENULISAN NAMA DIRI Penulisan nama diri disesuiakan dengan ejaan bahasa indonesia yang disempurnakan,kecuali jika ada pertimbangan khusus.pertimbanagan khusus itu menyangkut segi adat,hukum atau kesejarahan. Contoh:Universitas padjadjaran,universitas Gadjah Mada,Dji Sam Soe.

B.LAFAL SINGKATAN DAN KATA Kadang-kadang kita merasa ragu-ragu bagaimana melafalkan suatu singkatan atau suatu kata dalam bahasa indonesia.keraguan itu mungkin disebabkan oleh pengaruh lafal bahasa daerah atau bahasa asing. Contoh dari lafal singkatan: Singkatan Tidak Baku Baku ABC E-bi-ci A-be-ce BBC Bi-bi-ci Be-be-ce ICCU A-si-si-yu i-ce-ce-u IUD Ai-yu-di i-u-de LNG El-en-je El-en-ge

3.PENULISAN HURUF A.Penggunaan Huruf kapital/huruf besar. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata pada suatu kalimat. Huruf Kapital dipakai sebagai huruf pertama petikan langsung. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama dalam ungkapan yang berhubungan dengan nama Tuhan dan kitab suci,termaksud kata ganti untuk Tuhan. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama gelar kehormatan,keturunan dan keagamaan yang diikuti nama orang. Huruf kapital dipakai pada unsur-unsur nama orang. LANJUTNYA

Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa,suku dan bahasa. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama nama khas dalam geografi. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama nama hari,bulan,tahun dan peristiwa sejarah.

B.PENULISAN HURUF MIRING 1. Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk menuliskan nama buku,majalah,dan surat kabar yang dikutip dalam karangan.misalnya:buku negarakertagama dikarang oleh Mpu prapanca. 2. Huruf miring digunakan untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf,bagian kata,atau kelompok kata.misalnya:buatlah kalimat dengan kata dukacita 3. Huruf miring digunakan untuk menuliskana nama-nama ilmiah,atau ungkapan asing,kecuali kata yang telah disesuaikan ejaannya.misalnya:nama ilmiah buah manggis carcinia mangestana

4.PENULISAN KATA A. Kata Dasar ditulis sebagai satu satuan yang berdiri sendiri. B. Kata Turunan 1. Imbuhan (awalan, sisipan, akhiran) ditulis serangkai dengan kata dasarnya. 2. Jika bentuk dasar berupa gabungan kata, awalan, atau akhiran ditulis serangkai dengan kata yang langsung mengikuti atau mendahuluinya. 3. Jika bentuk dasar yang berupa gabungan kata mendapatkan awalan dan akhiran sekaligus,unsur gabungan kaya itu ditulis serangkaian. 16

C. Kata Ulang Bentuk ulang ditulis secara lengkap dengan menggunakan tanda hubung. D. Gabungan Kata 1. Gabungan kata yang lazim disebut kata majemuk, termasuk istilah khusus, unsur-unsurnya ditulis terpisah. 2. Gabungan kata,termaksud istilah khusus yang mungkin menimbulkan kesalahan hilang untuk pengertian dapat ditulis dengan tanda hubung untuk menegaskan pertalian unsur yang bersangkutan. E. Kata ganti ku,kau,mu,nya. Kata ganti ku dan kau ditulis serangkaian dengan kata yang mengikuti:ku,mu, dan nya ditulis serangkaian dengan kata yang mendahuluinya. F. Kata depan di,ke,dari Kata depan di,ke,dan dari ditulis terpisah dari kata yang sudah lazim dianggap sebagai satu kata. 17

4.PENULISAN UNSUR SERAPAN Bangsa Indonesia telah menyerap berbagai unsur dari bahasa lain,baik bahasa daerah maupun bahasa dari bahasa asing,arab,portugis,belanda,ingris. Berdasarkan masuknya,unsur pinjaman dalam bahasa indonesia dibagi menjadi dua golongan,yaitu: Unsur asing yang belum sepenuhnya terserap ke dalam bahasa indonesia. Unsur asig yang pengucapannya dan penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa indonesia. Contoh Unsur serapan Baku Apotek Atlet Atmosfer Tidak baku Apotik Atlit Atmosfir

5.PEMAKAIN TANDA BACA Lihatlah penjelasannya!

A.Tanda Titik (.) 1. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan. 2. Tanda titik dipakai di belakang angka atau huruf dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar. Misalnya: 1. Patokan Umum 1.1 Isi Karangan 1.2 Ilustrasi 3. Tanda titik dipakai untuk memisahkan jam,menit,dan detik yang menunjukkan waktu. 20

B. Tanda Koma (,) 1. Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan. 2. Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat dan induk kalimat jika anak kalimat itu mendahului induk kalimatnya. 3. Tanda koma tidak dapat untuk menuliskan anak kalimat itu mengiringi induk kalimatnya. 21

C.Tanda titik koma (;) 1. Tanda titik koma dapat dipakai untuk memisahkan bagian-bagian kalimat yang sejenis dan setara. 2. Tanda titik dua dipakai sesudah kata atau ungkapan yang memerlukan pemberian 3. Tanda titik dua dipakai di antara jilid atau nomor dan halaman,diantara bab dan ayat dalam kitab suci,di antara judul dan anak judul suatu karangan, serta nama kota dan penerbit buku acuan dalam karangan. 22

D. Tanda hubung 1. Tanda hubung menyambung suku-suku kata dasar yang terpisah oleh pergantian garis. 2. Tanda pisah menegaskan keterangan aposisi atau keterangan yang lain sehingga kalimat menjadi lebih jelas. Misalnya: Rangkaian temuan ini-ovolusi teori kenisbian,dan kini juga pembelahan atom telah mengubah konsepsi kita tentang alam semesta. 3. Tanda pisah dipakai diantara dua bilangan atau tanggal dengan arti sampai ke atau sampai dengan.

F. Tanda pisah 1. Tanda pisah membatasi penyisipan kata atau kalimat yang memberi penjelasan di luar bagian kalimat. Misalnya: Kemerdekaan bangsa itu-saya yakin akan tercapai diperjuangkan oleh bangsa sendiri. G. Tanda Elepsi 1. Tanda elepsi dipakai dalam kalimat yang terputus-putus. 2. Tanda elepsi menunjukkan bahwa dalam suatu kalimat atau makalah ada bagian yang dihilangkan H. Tanda Tanya 1. Tanda tanya digunakan diakhir sebuah kalimat. 2. Tanda tanya dipakai di dalam tanda kurung untuk menyatakan bagian kalimat yang di sangsikan atau yang dapat dibuktikan kebenarannya. Misalnya: Ia dilahirkan pada tahun 1997 (?) I. Tanda Seru 1. Tanda seru dipakai sesudah ungkapan atau pernyataan yang burupa seruan atau perintah.

TERIMA KASIH