LAPORAN HASIL PENELITIAN KKP3T ANALISIS SISTEM INOVASI DAN DIFUSI TEKNOLOGI PADA AGROEKOLOGI PADI SAWAH DI JAWA BARAT SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN KEGIATAN NO. : 1639/LB.620/J.1/5/2007 TANGGAL : 14 Mei 2007 OLEH : Dr. Ronnie S. Natawidjaja, Ir., MSc Dr. Saeful Bachrein, Ir., MSc Anna Sinaga, Ir., Msi Tommy Perdana, SP., MM Ir. Dedi Sugandi, MP Ir. Budiman LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG Bekerjasama dengan SEKRETARIAT BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN Nopember, 2007
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENELITIAN 1. Judul Penelitian : Analisis Sistem Inovasi dan Difusi Teknologi Pada 2. Penanggungjawab Kegiatan : Agroekologi Padi Sawah Di Jawa Barat a. Nama : Dr. Ronnie S. Natawidjaja, Ir., MSc b. Pangkat/Golongan : Pembina Utama/IVa c. Jabatan : Lektor Kepala - Struktural : - Fungsional : Lektor Kepala 3. Lokasi Kegiatan : Jawa Barat (Kabupaten Bandung, Garut, dan Ciamis, Cianjur dan Sukabumi, Kuningan dan Majalengka, Karawang, Subang, dan Indramayu) 4. Biaya Penelitian : Rp. 95.800.000,- 5. Sumber Dana : Sekretariat Badan Litbang Pertanian Tahun Anggaran 2007 Mengetahui, Ketua Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran Bandung, Nopember, 2007 Penanggung Jawab Kegiatan, Prof. Dr. Johan S. Masjhur, dr. SpPD-KE, SpKN. NIP. 130 256 897 Dr. Ronnie S. Natawidjaja, Ir., MSc. NIP. 131 471 344
KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kepada Alloh SWT yang telah memberikan karunia berupa keyakinan, ilmu, dan pengetahuan sehingga penulisan kajian evaluasi pembangunan peternakan provinsi Jawa Barat telah selesai dilaksanakan. Laporan Akhir Analisis Sistem Inovasi dan Difusi Teknologi Pada Agroekologi Padi Sawah Di Jawa Barat, ini disusun dan disampaikan sebagai syarat kerjasama Badan Penelitian dan Pengembangan, Departemen Pertanian Republik Indonesia. Studi ini diharapkan dapat bermanfaat terutama dalam penyusunan model inovasi yang berbasis proses sehingga model ini dapat diterapkan di lokasi manapun tanpa meninggalkan spesifik lokasi dan kebutuhan petani. Wasalam, Tim Peneliti Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran i
DAFTAR ISI Ringkasan Eksekutif------------------------------------------- Executive Summary -------------------------------------------- Kata Pengantar -------------------------------------------------- Daftar Isi ---------------------------------------------------------- Daftar Tabel ------------------------------------------------------ Daftar Gambar ------------------------------------------------------------ EX-1 EX-4 i ii iv v I. PENDAHULUAN -------------------------------------------- I-1 1.1. Latar Belakang ------------------------------------------------- I-2 1.2. Tujuan Penelitian ---------------------------------------------- I-4 1.3. Keluaran -------------------------------------------------------- I-4 1.4. Dasar-dasar Pertimbangan --------------------------------- I-5 1.5. Dampak Hasil Penelitian yang Diharapkan ------------ 1-6 II. TINJAUAN PUSTAKA ----------------------------------- II-1 2.1. Kajian Inovasi ------------------------------------------------- II-1 2.2. Kajian Difusi --------------------------------------------------- II-3 2.3. Sistem Inovasi dan Difusi pada Agroekologi Sawah II-4 2.4. Konsep dan Pengertian PRA: Suatu Pendekatan Pemecahan Masalah Inovasi Teknologi ----------------- II-11 III. PROSEDUR KERJA ---------------------------------- III-1 3.1. Prosedur Kerja ------------------------------------------------ III-1 3.2. Daerah Penelitian, Metode Pengambilan Sampel dan Data -------------------------------------------------------------- III-1 3.3. Tahapan Kerja dan Metode Analisis ---------------------- III-3 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ------------------------- IV-1 4.1. Informasi Umum Responden ------------------------------ IV-1 4.2. Identifikasi Kebutuhan Teknologi dan Inovasi Pada Lingkungan Agroekologis Padi Sawah ------------------ IV-4 ii
4.3. Melakukan maping dan Dampak Intervensi Inovasi Teknologi pada bentuk sistem inovasi dan intervensi teknologi yang dilakukan BPTP Jawa Barat selama 10 tahun terakhir -------------------------------------------------- 4.4. Menciptakan model sistem inovasi dan intervensi teknologi yang sesuai dengan lingkungan spesifik agroekologis padi sawah di Jawa Barat ------------------ IV-8 IV-16 V. KESIMPULAN ------------------------------------------------- V-1 VI. PERKIRAAN DAMPAK HASIL PENELITIAN ---------------------------------------------------- VI-1 DAFTAR PUSTAKA ------------------------------------------------- DF-1 LAMPIRAN --------------------------------------------------------------- L-1 iii
DAFTAR TABEL Nomor ------------------------------------------------------------------------ Halaman 1.1. Berbagai Inovasi Teknologi Pada Padi Sawah di Berbagai Agroekologi yang Dilakukan oleh BPTP dari Tahun 1995 2005 -------------------------------------------------------------- I-5 3.1. Penentuan Lokasi Penelitian --------------------------------------- III-2 4.1. Informasi Umum Responden -------------------------------------- IV-1 4.2. Teknologi pada Sistem Budidaya Tani Padi yang Sedang Berjalan ------------------------------------------------------------------ IV-5 4.3. Beda Pertumbuhan Padi antara Sistem Ubinan dan Sistem Legowo di Kluster Garut -------------------------------------------- IV-10 4.4. Status hara Fosfor pada tanah di daerah Kluster Subang --- IV-12 4.5. Integrasi Padi dengan Komoditas Lainnya yang Sedang Berjalan ------------------------------------------------------------------ IV-15 4.6. Integrasi Padi dengan Komoditas Lainnya yang Sedang Berjalan ------------------------------------------------------------------ IV-17 4.7. Dampak Inovasi Teknologi BPTP Jawa Barat ------------------ IV-19 4.8. Tahapan Intervensi Inovasi Teknologi dan Model Berbasis Bottom up Planning ---------------------------------------------------- IV-22 iv
DAFTAR GAMBAR Nomor ---------------------------------------------------------------------- Halaman 2.1. Model Inovasi Berbasis Proses -------------------------------------- III-7 2.2. Keterkaitan Kelembagaan dalam Sistem Inovasi Agribisnis -- III-8 2.3. Model Sistem Inovasi Agribisnis ----------------------------------- III-9 v
1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sistem usaha padi sawah Jawa Barat memegang peranan penting dalam pengadaan pangan nasional. Namun demikian, saat ini peranan tersebut semakin menurun. Hal tersebut terjadi tidak hanya karena konversi lahan pertanian padi sawah menjadi lahan non pertanian, melainkan juga terjadi karena terjadinya penurunan produktifitas. Selain itu, meningkatnya jumlah penduduk menyebabkan semakin menurunnya kontribusi Jawa Barat terhadap pengadaan pangan nasional. Di tingkat mikro, semakin rendahnya produktivitas padi sawah tersebut dapat menyebabkan rendahnya penerimaan petani sawah, sementara biaya produksi naik dan nilai tukar pertanian semakin kecil, sehingga kehidupan petani, khususnya petani berlahan sempit akan semakin sulit (miskin) karena pendapatannya semakin kecil, yang pada akhirnya akan mengurangi minat petani untuk tetap berusaha tani padi sawah. Pemerintah telah banyak melakukan intervensi dalam memperbaiki sistem usaha padi sawah agar produktivitasnya meningkat. Intervensi tersebut berupa introduksi teknologi produksi yang dipandang sebagai inovasi kepada petani padi sawah di berbagai sentra produksi. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat merupakan salah satu lembaga pemerintah yang berupaya keras melakukan intervensi perbaikan sistem usaha padi sawah di Jawa Barat. Berbagai intervensi dilakukan diantaranya adalah dengan melakukan introduksi teknologi penanaman padi, penggunaan bibit baru, pemupukan, pengendalian hama terpadu dan integrasi sistem usaha padi sawah dengan peternakan. Namun demikian,intervensi tersebut dilakukan dengan cara difusi inovasi yang bersifat linier dan topdown tidak berdasarkan karakteristik khas lokasi, seperti agroekologi, pasar dan strukturnya, sosial budaya setempat. Intervensi tersebut lebih mengarah pada domestikasi suatu teknologi yang dihasilkan BPTP dan lembaga penelitian pertanian lainnya pada suatu areal produksi padi sawah. Analisis Sistem Inovasi dan Difusi Teknologi Pada Agroekologi Padi Sawah di Jawa Barat Bab I-1