DAFTAR PUSTAKA Buku: Diana Sari. 2013. Konsep Dasar Perpajakan. Bandung : PT Refika Adimata Imam,Ghozali. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 19 (edisi kelima.) Semarang: Universitas Diponegoro. Mardiasmo. 2009. Perpajakan. Edisi Revisi 2009, Yogyakarta, Penerbit Andi Mardiasmo. 2011. Perpajakan. Edisi Revisi 2011, Yogyakarta, Penerbit Andi Moh Nazir, 2011. Metode Penelitian. Cetakan 6. Bogor: Penerbit Ghalia. Indonesia. Safri Nurmantu. 2005. Pengantar Perpajakan. Jakarta: Granit Siti Kurnia,Rahayu,. 2010. Perpajakan Indonesia: Konsep & Aspek Formal. Bandung: Graha Ilmu Siti, Resmi.2013.Perpajakan Teori dan Kasus.Salemba Empat. Jakarta S.I Djajadiningrat. 2008. Sistem Akuntansi Pajak. Jakarta. Salemba Empat Sugiyono. 2012. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung : ALFABETA. Sugiyono. 2011. Metode penelitian kuntitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Umar Husein, 2005, Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada Umi Narimawati. 2010. Penulisan Karya Ilmiah. Jakarta: Penerbit Genesis Waluyo. 2008. Perpajakan Indonesia. Jakarta: Salemba Empat. Waluyo. 2014. Perpajakan Indonesia. Jakarta: Salemba Empat. 92
93 Skripsi dan Jurnal: Ade, Suherman. 2011. Analisis Pengaruh Kompetensi Account Representative Dan Independensi Account Representative Serta Penerapan Benchmarking Laporan Keuangan Wajib Pajak Terhadap Penerimaan Pajak Kanwil Djp Sumut I. Tesis. Medan : Universitas Sumatera Utara Agusti,A.F dan Herawaty, V. 2009. Pengaruh Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Badan Terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak Yang Dimoderasi Oleh Pemeriksaan Pajak Pada KPP Pratama. Simposium Nasional Akuntansi XII. Palembang. Elia, 2007. Kajian Empiris Tentang Kepatuhan Wajib Pajak Badan diperusahaan Industri Pengolahan di Surabaya. Simposium Nasional Akuntansi X, ASPP 16. Jayadi,Mochamad. 2008. Analisis Pelaksanaan Ekstensifikasi Pemberian NPWP Orang Pribadi pada KPP Tebet. Skripsi. Depok : Universitas Indonesia. Muhammad Restian Malik, 2015. Pengaruh Ekstensifikasi pajak dan Tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi terhadap tingkat penerimaan pajak penghasilan pada KPP Pratama Soreang.Skripsi. Repository Universitas Widyatama Oktaviani, Maulida. 2010. Analisis Efektivitas Penerapan Kewajiban Kepemilikan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Sebagai Faktor Pendukung Dalam Proses Pelaksanaan Program Ekstensifikasi Pajak (Studi Kasus Pada KPP Pratama Jakarta Kebayoran Lama). Skripsi. Jakarta : Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Riza,Hardianti. 2012. Analisis Penggunaan e-spt Terhadap Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak di KPP Pratama Jakarta Kebayoran Baru Tiga. Skripsi. Universitas Binus Jakarta. Putriana, Sudirman. 2010. Pengaruh Faktor Self Assessment System terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Orang Pribadi di KPP Pratama Bandung-Karees: Bandung. Repository Universitas Widyatama. Rio Ade, Syahputra. 2012. Pengaruh Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Terhadap Efektivitas Penerimaan Pajak (Studi Kasus Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tanjungpinang. Skripsi. Tanjungpinang : Universitas Maritim Raja Ali Haji.
94 Rosadi, Danang. 2012. Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi Terhadap Pelaksanaan Self assessment system (Survey Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Terdaftar PadaKantor Pelayanan Pajak Pratama Cibeunying Bandung). Skripsi.Universitas Pasundan Bandung. Selfianty Handaiyanti. 2015. Pengaruh Ekstensifikasi Pajak dan Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Terhadap Tngkat Penerimaan Pajak Penghasilan.Skripsi. Repository Universitas Widyatama. Selvia dan Abriandi. 2014. Pelaksanaan Ekstensifikasi dan Intensifikasi Pajak dalam Rangka Meningkatkan Penerimaan Pajak pada KPP Pratama Jakarta Kebayoran Batu Satu. Jurnal Bisnis dan Komunikasi. Pelaksanaan Ekstensifikasi dan Intensifikasi Pajak dalam Rangka Meningkatkan Penerimaan Pajak pada KPP Pratama Jakarta Kebayoran Batu Satu. Tarjo dan Indra K. 2006. Analisis Perilaku Wajib pajak Orang Pribadi terhadap Pelaksanaan Self-Assesment System: Suatu Studi di Bangkalan.JAAIVol. 10, No. 1, Juni: 101-120. Vergina dan Ratna Juwita. 2012. Pengaruh Ekstensifikasi dan Intensifikasi Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Palembang Ilir Barat. Jurnal. Jurusan Akuntansi STIE MDP
95 Peraturan-peraturan: Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2000 tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 7 tahun 1983 tentang pajak penghasilan. Pasal 4 ayat (1) Undang-undang Pajak Penghasilan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-32/PJ/2015 tentang pedoman teknis tata cara pemotongan, penyetoran, dan pelaporan pajak penghasilan pasal 21 dan/atau pajak penghasilan pasal 26 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE.06/Pj.9/2001 tentang pelaksanaan ekstensifikasi wajib pajak dan intensifikasi pajak. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor : se 08/pj/2014, Bagian A. Undang-Undang Nomor 16 tahun 2009 tentang perubahan keempat atas Undang- Undang Nomor 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan pada Pasal 1 ayat 1 Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-116/PJ./2007 tentang Ekstensifikasi Wajib Pajak Orang Pribadi melalui Pendapatan Objek Pajak Bumi dan Bangunan, Pasal 1 angka 8 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-13/PJ./2007 tentang Penjelasan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor: PER-175/PJ./2006 tentang Tata Cara Pemutakhiran Data Objek Pajak dan Ekstensifikasi Wajib Pajak Orang Pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan/atau memiliki tempat usaha Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-6/PJ.9/2001 tentang Pelaksanaan Ekstensifikasi Wajib Pajak dan Intensifikasi Pajak angka 2 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-06/PJ.9/2001 tentang Pelaksanaan Ekstensifikasi Wajib Pajak dan Intensifikasi Pajak angka 3 dan 4 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-06/PJ.9/2001 tentang Pelaksanaan Ekstensifikasi Wajib Pajak dan Intensifikasi Pajak angka 8 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak No.SE-06/PJ.9/2001 tentang Pelaksanaan Ekstensifikasi Pajak dan Intensifikasi Pajak
96 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2008 Pasal 1, Peraturan Menteri Keuangan Nomor 101 /PMK.010/2016 tentang Penyesuaian Besarnya Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) Pasal 8 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008. Undang -Undang Nomor 36 Tahun 2008, bahwa tarif pajak penghasilankriteria Wajib Pajak Patuh menurut Keputusan Menteri Keuangan No.544/KMK.04/2000 Website: http://www.kemenkeu.go.id/berita/menkeu-paparkan-strategi-capai-targetpenerimaan-perpajakan http://www.kemenkeu.go.id/berita/menkeu-uraikan-sebab-tidak-tercapainyatarget-penerimaan-perpajakan-2014 http://www.antaranews.com/berita/512514/ekstensifikasi-intensifikasi-untukcapai-target-pajak-2016 http://www.ortax.org/ortax/?mod=aturan&page=show&id=1867 diakses pada 14 juli 2016 http://www.pajak.go.id/content/article/kepatuhan-wajib-pajak kunci-penerimaannegara diakses pada 10 juni 2016