STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PRAKTIKUM HISTOLOGI BAGIAN HISTOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT 2016/2017 KATA PENGANTAR
Assalamu alaikum Wr.Wb Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, bimbingan, petunjuk dan kekuatan-nya kepada kita semua, atas selesainya Standar Oprasional Prosedur (SOP) Praktikum pada Laboratorium Histologi Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat. Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya terhadap semua pihak yang telah bekerja keras untuk ikut serta menyusun dan memberikan masukan terhadap SOP ini. Kami menyadari bahwa SOP ini masih jauh dari sempurna, karena itu akan selalu disempurnakan secara berkala berdasarkan masukan dari berbagai pihak. Semoga SOP ini bermanfaat bagi kita semua dan segala upaya yang telah dilakukan ini akan bermanfaat dalam upaya mencapai tujuan kita bersama yaitu Pendidikan kedokteran yang bermutu, efesien, efektif, adil dan merata. Wassalamualaikum Wr.Wb. Kepala Bagian Histologi dr. Ida Yuliana, M.Biomed
SOP PRAKTIKUM HISTOLOGI I. Tata Tertib Kegiatan Praktikum a. Aturan Umum 1. Pada saat kegiatan praktikum mahasiswa tidak diperkenankan memakai kaos oblong, bahan denim dan celana jins. 2. Mahasiswa tidak diperkenankan pakai cadar. 3. Mahasiswa wajib memakai jas praktikum dan memakai tanda pengenal. 4. Mahasiswa wajib membawa buku petunjuk praktikum. 5. Sebelum dan sesudah praktikum mahasiswa wajib berdoa. 6. Mahasiswa harus sudah berhadir di laboratorium 5 menit sebelum praktikum dimulai. 7. Sebelum praktikum mahasiswa wajib mengikuti pretest. 8. Selama praktikum mahasiswa dilarang: a. Makan dan minum b. Memotret c. Menelpon/sms kecuali sesudah meminta ijin d. Keluar ruangan kecuali sesudah meminta ijin b. Aturan Inhal/Mengulang Praktikum 1. Mahasiswa diperkenankan tidak mengikuti kegiatan praktikum dengan menulis surat kepada Kepala Bagian dengan disertai alasan. a. Sakit : dengan lampiran surat dari dokter b. Keluarga meninggal (ayah, ibu, saudara kandung) : surat ijin dari keluarga c. Tugas : surat tugas dari Dekan atau Rektor 2. Berbekal salah satu surat ijin diatas, mahasiswa dapat mengganti praktikum pada waktu yang ditentukan. II. Ujian Praktikum 1. Untuk boleh mengikuti ujian Praktikum, harus memenuhi syarat kehadiran 100% atau mengikuti 100% kegiatan praktikum dan tidak dalam bermasalah secara administratif. 2. Jika nilai ujian praktikum < 70, maka mahasiswa diberikan 1 kali kesempatan untuk mengulang ujian praktikum. 3. Nilai ujian praktikum yang telah dikeluarkan oleh laboratorium bersifat tetap dan tidak dapat diganggu gugat. 4. Nilai ujian praktikum akan dimasukkan dalam komponen penilaian blok dan dikeluarkan pada akhir blok sebagai bagian komponen nilai akhir blok.
III. Aturan Ujian Susulan 1. Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti ujian praktikum karena alasan yang dibenarkan, maka diberi kesempatan untuk ujian praktikum susulan dengan jadwal yang akan ditentukan oleh laboratorium. 2. Untuk mahasiswa yang tidak dapat mengikuti ujian praktikum karena alasan yang tidak bisa dipertanggung jawabkan, maka hak untuk mengikuti ujian susulan hilang. Nilai ujian praktikumnya nol (0). IV. Aturan untuk menggunakan sumber pembelajaran laboratorium Perangkat mikroskop dan preparat histologi adalah sarana belajar pada saat praktikum, untuk itu barang siapa yang merusak atau menghilangkan maka sanksi berupa mengganti alat atau mengganti biaya perawatan dapat dikenakan pada siapa saja yang melakukan pelanggaran tersebut. V. Sanksi A. Sanksi Akademik Sanksi untuk semua pelanggaran di atas adalah: 1. tidak diperkenankan mengikuti praktikum hari itu 2. tidak boleh ikut ujian praktikum 3. nilai untuk profesional behavior (etika) dikurangi B. Sanksi Administrasi 1. menulis surat pertanggung jawaban atas kesalahan (didepan koordinator Lab) 2. kesediaan mengganti alat-alat yang rusak sesuai yang ditetapkan oleh Dekan.
TATA TERTIB UJIAN PRAKTIKUM 1. Mahasiswa harus sudah berhadir 15 menit sebelum ujian berlangsung 2. Mahasiswa harus mentaati peraturan dan ketentuan yang berlaku 3. Briefingoleh dosen dibantu oleh asisten praktikum a. Penjelasan dan prosedur ujian b. Pengecekan kelengkapan mahasiswa (jas praktikum, alat tulis yang diperlukan dalam ujian) 4. Pada saat ujian praktikum mahasiswa diwajibkan menjaga ketenangan selama masa ujian praktikum 5. Apabila dosen penguji menemukan pelanggaran tata tertib oleh mahasiswa, maka mahasiswa yang bersangkutan akan dikeluarkan dari ujian praktikum dan akan mendapatkan sanksi.