BAB II TINJAUAN UMUM

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II. PROFIL PERUSAHAAN PT. BTPN Tbk Medan. dalam suatu perkumpulan pegawai pensiunan militer pada tahun 1958 di

9

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Bentuk, Bidang, dan Perkembangan usaha. panjang di industri perbankan di Indonesia. Bank BTN telah berdiri

BAB II DESKRIPSI PT BANK INDEX SELINDO

BAB I PENDAHULUAN Bentuk, Bidang, dan Perkembangan Usaha Pemerintah Republik Indonesia mengubah nama Postspaarbank

2 BAB II PROSES BISNIS PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. jasa lalu lintas pembayaran dan sebagai sarana dalam kebijakan moneter.

BAB I LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu jasa mesin pembayaran yang disebut dengan ATM (Automatic teller

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

Public Expose PT BANK SINARMAS TBK. Jakarta, 23 Desember 2011

BAB I PENDAHULUAN. penting guna mendukung pengembangan teknologi itu sendiri. Perbankan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Bentuk, Bidang, dan Perkembangan usaha. sejak tahun 1897 dengan nama Postspaarbank. Di era kemerdekaan,

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi dalam suatu negara selalu diiringi tuntutan

Press Release. BNI Layani 1,4 Juta Nasabah Prudential

BAB II PROFIL PERUSAHAAN/INSTANSI

Perbankan Komersial dan UKM

10,3% Perbankan Komersial dan UKM. Tinjauan Bisnis. Rp 164,7 triliun

I. PENDAHULUAN. 2 tahun 1946 tanggal 5 Juli 1946 memiliki peran sebagai bank sentral yang

BAB 1 PENDAHULUAN. nasabahnya dalam melakukan aktivitasnya sehari-hari. Bank merupakan suatu badan usaha yang

BAB I. PENDAHULUAN. pertumbuhan ekonomi di suatu negara. Sektor perbankan seperti Bank Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan aset sebesar Rp 500 triliun

BAB I PENDAHULUAN. dan objek penelitian terdapat sub bab perumusan masalah, tujuan masalah dan

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 6 /POJK.03/2016 TENTANG KEGIATAN USAHA DAN JARINGAN KANTOR BERDASARKAN MODAL INTI BANK

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan, bank harus melakukan pendekatan oprasional sampai berhasil

BAB I PENDAHULUAN. Sektor perbankan menjadi salah satu sektor penting dalam proses

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ekonomi Kelas X BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK KTSP & K-13 A. Pengertian Bank Tujuan Pembelajaran

Laporan Direktur Utama

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB. I PENDAHULUAN. Pentingnya teknologi informasi dalam bisnis tidak diragukan lagi. Banyak

BAB II PROFIL PERUSAHAAN / INSTITUSI. Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) pada awalnya bernama Bank

BAB 1 PENDAHULUAN. Visi & Misi PT Bank Tabungan Negara (Persero) tbk: Mengembangkan human capital yang berkualitas dan memiliki

BAB I PENDAHULUAN. merupakan mata rantai yang penting dalam melakukan bisnis karena. melaksanakan fungsi produksi, oleh karena itu agar

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Usulan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Pasal Ayat Batang Tubuh Penjelasan

DAFTAR PERTANYAAN PAPARAN PUBLIK INVESTOR SUMMIT AND CAPITAL MARKET EXPO 2014 TANGGAL 17 SEPTEMBER 2014 PT BANK MANDIRI PERSERO TBK

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN (INDUSTRI) PT.Bank DBS Indonesia adalah bagian dari DBS Group yang berkantor pusat

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, secara mengglobal persaingan dalam industri perbankan cukup

BAB I PENDAHULUAN. bisnis di setiap perusahaan. Pada masa ini, praktik pemasaran telah berkembang

BAB I PENDAHULUAN. dengan mengadopsi Teknologi Informasi terutama Internet. Internet telah

BAB I PENDAHULUAN. Keberadaan perbankan memiliki peranan yang strategis dalam

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II PROSES BISNIS. 11 Sumber: Dendawijaya, 2005: 55.

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 14/26/PBI/2012 TAHUN 2012 TENTANG KEGIATAN USAHA DAN JARINGAN KANTOR BERDASARKAN MODAL INTI BANK

Diskusi dan Analisis Manajemen

Bab 1. Pendahuluan. Dalam era globalisasi ini perusahaan-perusahaan berlomba-lomba untuk

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 14/26/PBI/2012 TENTANG KEGIATAN USAHA DAN JARINGAN KANTOR BERDASARKAN MODAL INTI BANK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. strategi bisnis dunia usaha termasuk perbankan dengan menempatkan teknologi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambaran Perusahaan PT. Bank Mandiri Tbk

BAB I PENDAHULUAN. kreatif memicu kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan akselerasi yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Bentuk, Bidang, dan Perkembangan Usaha. didirikan. Ini berhubungan dengan produksi yang ingin dihasilkan.

Public Expose PT Bank Pundi Indonesia, Tbk

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Dunia perbankan berkembang semakin kompleks dengan segala bentuk

INVESTOR SUMMIT AND MARKET CAPITAL EXPO 2013

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha Bentuk Usaha. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk merupakan badan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Banyaknya jumlah bank menjadikan masyarakat semakin leluasa didalam

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. keuangan yang berupa bank dan lembaga keuangan bukan bank. kelembagaan, maupun badan usaha. Kasmir (2005 : 8), mengartikan Bank

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. dijumpai pada setiap Negara, salah satunya Indonesia. Pada umumnya Usaha

14,87% 17,43% 17,97% 13,69%

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Nama Bank Total Asset (triliun) Latar Belakang Permasalahan

PELAKSANAAN TABUNGAN CITRA PADA PT. BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL, Tbk KANTOR CABANG UTAMA SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN. Kegiatan jual beli saham dan obligasi dimulai pada abad-19. Menurut

BAB I PENDAHULUAN. sistematika penelitian yang akan menggambarkan beberapa informasi awal tentang

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Sejarah Bank BTN (Persero) BTN berdiri dengan nama "Postpaarbank" pada masa pemerintah Belanda

BAB 2 PROSES BISNIS PT DANAREKSA (PERSERO)

BAB 1 PENDAHULUAN. kemajuan teknologi dibidang perbankan dewasa ini. Berbagai usaha dilakukan

Laporan Direktur Utama

BAB I PENDAHULUAN. Daerah Jawa Barat, dikeluarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat No. 11/PD-

BAB II GAMBARAN UMUM BANK MEGA SYARI AH. Perjalanan PT Bank Mega Syariah diawali dari sebuah bank umum

- 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. Dalam rangka memperluas segmen pasar (market development) BNI, maka

BAB I PENDAHULUAN. Banyaknya jumlah bank menjadikan masyarakat semakin leluasa di dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan dapat dengan mudah menarik

RINGKASAN EKSEKUTIF ELANG SATRIANA ALAM, SETIADI DJOHAR IMAM TEGUH SAPTONO.

BAB I PENDAHULUAN. Yogyakarta: Akademi Manajemen Perusahaan YKPN, hlm. 185

Luncurkan Kartu JARING, BNI Perluas Pembiayaan Sektor Kelautan & Perikanan

BAB I PENDAHULUAN. sejarah perkembangan umat manusia. Oleh karena itu, ilmu komunikasi saat ini

BAB I PENDAHULUAN. disalurkan dan diinvestasikan ke sektor-sektor ekonomi yang produktif.

Solusi Cerdas Bisnis Anda

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan beserta hasil-hasilnya, dan pertumbuhan stabilitas ekonomi nasional

BAB 1 PENDAHULUAN. layanan yang sifatnya memberi kemudahan dan kepuasan nasabah.

BAB III APLIKASI DANAREKSA OBLIGASI REPO RITEL (DORR) DI PT. DANAREKSA SURABAYA

Untuk mewujudkan perbankan Indonesia yang lebih

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL

Transkripsi:

11 BAB II TINJAUAN UMUM 2.1 Sejarah Singkat Perusahaan 2.1.1 Company Profil Pada 2005 PT. Sinar Mas Multiartha Tbk yang merupakan kelompok Financial Services di bawah Kelompok Usaha Sinar Mas mengambil alih PT. Bank Shinta Indonesia. PT. Bank Shinta Indonesia yang didirikan pada 1989 mengalami perubahan nama menjadi Bank Sinarmas pada Desember 2006. Bank Sinarmas melakukan pengembangan bisnis dengan membuka kantor cabang pertama di Bandung. Pada 2007, Perseroan telah memiliki 40 kantor cabang baru serta 88 unit ATM di seluruh Indonesia. Pada 13 Desember 2010, Bank Sinarmas memperoleh pernyataan efektif dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK, fungsinya sekarang dialihkan ke Otoritas Jasa Keuangan-OJK, sejak Januari 2013) untuk melakukan Penawaran Saham Umum Perdana (Initial Public Offering/IPO). Bank Sinarmas memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memiliki saham-saham yang sebelumnya dimiliki dan dikelola oleh perusahaan. Perseroan mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia dengan meningkatkan struktur permodalan sebesar Rp160 miliar dari sebelumnya Rp568 miliar menjadi Rp728 miliar. Minat masyarakat untuk menanamkan sahamnya di Bank Sinarmas semakin meningkat setiap tahunnya. Hal ini didorong oleh pertumbuhan usaha yang 11

12 semakin maju. Pencapaian total aset pada akhir Desember 2010 sebesar Rp11,2 triliun dan bertambahnya kantor cabang Perusahaan menjadi 110 lokasi di seluruh Indonesia menjadi daya tarik masyarakat untuk menanamkan saham di Bank Sinarmas. Dalam rangka memenuhi ketentuan OJK dalam keterbukaan informasi, Bank Sinarmas menggunakan sistem real time on-line dalam teknologi informasi perbankannya.bank Sinarmas berkomitmen untuk senantiasa memperluas pangsa pasar di tengah tantangan global yang penuh dengan ketidakpastian. Usaha dan inisiatif untuk memperluas pangsa pasar sangat diperlukan guna memenuhi segala kebutuhan nasabah dan masyarakat Indonesia. Kegiatan usaha yang semula hanya pada pasar pembiayaan usaha kecil, menengah dan mikro, kini tumbuh dan berkembang menjadi usaha pembiayaan konsumen dan komersial. Penggunaaan teknologi informasi di industri perbankan dipastikan akan semakin maju seiring perkembangan teknologi informasi itu sendiri. Oleh karena itu, Bank Sinarmas memberikan fasilitas teknologi perbankan terintegrasi yang tidak terbatas ruang dan waktu yakni Telephone Banking, Internet Banking, dan Automatic Teller Machine (ATM). Dengan berkembangnya teknologi dari waktu ke waktu, Bank Sinarmas senantiasa mengembangkan dan meningkatkan kualitas di bidang teknologi informasi.memberikan layanan yang terbaik dan selalu menjaga kepercayaan yang diberikan para nasabah menjadi komitmen yang selalu di jaga dengan baik. Semua staf dan manajemen Bank Sinarmas memiliki kesamaan visi, misi dan komitmen untuk menjadi mitra terbaik untuk perusahaan. Tepat pada 18 Agustus 2014, Bank Sinarmas memasuki tahun perak: 25 tahun melayani Indonesia.

13 Dengan komitmen yang tinggi dari jajaran manajemen dan seluruh karyawan, Perseroan mampu bertahan di tengah persaingan bisnis yang sangat ketat. 2.1.2. Visi Perusahaan "Menjadi Bank terkemuka di Indonesia dengan jaringan distribusi yang terintegrasi dan layanan yang prima" Misi Perusahaan 1. Memperluas jaringan kantor untuk penetrasi pasar dan pembiayaan pada sentra sentra konsumer, UKM dan sector usaha skala korporasi. 2. Memperluas basis nasabah, mulai dari nasabah kecil hingga korporasi, melalui kerjasama dengan lembaga keuangan maupun mitra usaha lainnya. 3. Meningkatkan kemampuan Teknologi Informasi dan Sumber Daya Manusia dalam rangka memberikan layanan terbaik melalui payment sistem yang lengkap. 2.2. Lingkup dan bidang Usaha 1) Sebagai bank swasta nasional, Bank Sinarmas secara konsisten mengembangkan pangsa pasarnya ditengah tantangan pasar yang sedan berkembang di Indonesia. Usaha dan inisitatif diperlukan untuk memenuhi kebutuhan para nasabah dan masyarakat, maka kegiatan usaha yang awalnya pada pasar pembiayaan usaha kecil, menengah dan mikro berkembang pada pembiayaan consumer dan komersial.

14 2) Tuntutan fasilitas teknologi informasi yang serba canggih di masa kini dan masa depan menjadi tantangan perbankan untuk menyediakan layanan terbaik kepada masyarakat. Oleh karena itu tahun 2007 Bank Sinarmas memfasilitasi teknologi perbankan terintegrasi yang tidak terbatas ruang dan waktu yakni Phone Banking, Internet Banking, dan Automatic Teller Machine (ATM). Keperluan di bidang IT ini dari waktu kewaktu terus dikembangkan seiring dengan keperluan bisnis. 3) Bank Sinarmas melangkah maju mengembangkan diri secara berkesinambungan dengan semangat dan komitmen yang tinggi dari pemegang saham, pengurus dan karyawan Bank untuk meningkatkan mutu pelayanan dengan standar yang paling tinggi kepada para nasabah dan disertai dengan struktur keuangan yang kuat maka akan menjadikan Bank Sinarmas sebagai Bank Terkemuka di Indonesia 2.3. Sumber Daya PT Bank Sinarmas Tbk memiliki sumber daya yang besar dan ditempatkan dalam beberapa divisi/group dikantor pusat yaitu : 1) General Affair 2) Human Capital Management 3) Asset Acquisition Retail Banking Credit Card Issuer Merchant Business Acquiring

15 4) Operations Core Banking Operations Expense Control 5) Accounting 6) Gobal Trade Services Financial Instituion Trade Finance 7) Treasury Liquidity & Cash Management Forex Sales & Marketing Fixed Income 8) Credit Analyst Analyst 9) Liabilities Product Development Liabilities Product Business Partner Development Bancassurance&Invesment Product 10) Credit Administration & Control Credit Prossesing 11) Compliance & Legal Compliance Legal

16 Corporate Sectary & Communication 12) Information Technology Software Engineering System Engineering IT Services 2.4 Tantangan Bisnis Berdasarkan data statistik Bank Indonesia, hingga saat ini jumlah Bank yang ada di Indonesia mencapai 119 Bank. World Bank juga mencatat bahwa masih ada sekitar 53% masyarakat Indonesia yang belum tersentuh jasa perbankan. Oleh karena itu, strategi yang disusun oleh Direksi difokuskan untuk membidik pasar yang masih besar tersebut dan mencapai objektif jangka panjang. Dengan mengoptimalkan jaringan dan sistem yang dimiliki. Selain itu, melihat peluang pasar yang masih terbuka pada tahun 2015, prospek yang disusun oleh Direksi untuk tetap membidik kredit sektor usaha mikro, kecil dan menengah, akan ditingkatkan. Berbekal pengalaman yang telah dimiliki, Bank Sinarmas mampu menjadi bagian dari program pemberdayaan rakyat dengan menjadi penyalur kredit bagi usaha kredit kecil dan menengah (UMKM). langkah-langkah konkret dan strategis yang disusun Direksi akan mampu meningkatkan performa Perseroan dan membantu pemerintah dalam menekan angka pengangguran.kerja keras dan keteguhan dalam memegang prinsip telah menjadi bukti akan kekuatan Perseroan dalam menghadapi tantangan hari ini dan masa yang akan datang. Visi dan misi

17 serta budaya perusahaan merupakan pedoman nyata bagi Perseroan untuk terus tumbuh dan berkembang menjadi yang terbaik dalam sektor perbankan Indonesia. Bank Sinarmas selalu berkomitmen untuk mengimplementasikan prinsipprinsip good corporate governance (GCG) di semua lini Perseroan. Terkait hal ini, Perseroan melakukan self assessment yang menunjukkan penilaian yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Penyempurnaan dalam setiap komponen GCG akan terus ditingkatkan demi menjaga stabilitas performanceperusahaan. Kesadaran terlaksananya prinsip-prinsip GCG secara konsisten akan memperkuat posisi daya saing, meningkatkan kinerja serta meningkatkan kepercayaan shareholders dan stakeholders serta pemangku kepentingan lainnya. Peranan perbankan sangat penting dalam menunjang kegiatan dan pertumbuhan perekonomian baik lokal, regional maupun global. Tuntutan dinamika perbankan untuk meningkatkan pelayanan disebabkan masih banyaknya masyarakat Indonesia yang belum tersentuh oleh jasa layanan perbankan (unbankable people). Hasil survei World Bank pada tahun 2010 mencatat terdapat sekitar 47% dari total masyarakat Indonesia yang merupakan penabung di lembaga keuangan formal. Kondisi akses keuangan di Indonesia ini relatif lebih rendah bila dibandingkan dengan akses keuangan di negara lain di Asia, seperti Singapura (95%), Korea (65%), Malaysia, Thailand dan Sri Lanka (masing - masing 60%). Tingginya persentase unbankable people di Indonesia menciptakan peluang tersendiri bagi Bank Sinarmas, yang memiliki jaringan kantor tersebar di seluruh Indonesia, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan layanan dan jasa perbankan melalui program-program edukasi masyarakat.

18 Bank Sinarmas juga berpartisipasi dan mendukung penuh program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memperluas akses masyarakat atas layanan keuangan melalui program Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif (LAKU PANDAI) untuk menghadapi persaingan industri perbankan di Indonesia, perlu adanya sebuah transformasi ke dalam sebuah sistem yang berkelanjutan. Dengan mengoptimalkan jaringan yang sudah terjalin di 382 kantor yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia, sehingga Bank Sinarmas dapat menjadi Payment and Transaction Bank dan di saat bersamaan mensukseskan program OJK dan Pemerintah untuk meningkatkan financial inclusion untuk menggapai cita-cita ini, Perseroan telah mempersiapkan diri dengan terus meningkatkan pelayanan kepada nasabah, antara lain layanan 24 jam tarik tunai di ATM mana saja seluruh Indonesia, layanan satu kartu yang terintegrasi dengan seluruh master payment, bekerja sama dengan Payment Point Online Bank (PPOB), meningkatkan engagement dengan SiMas Community, memaksimalkan layanan e-banking serta mobile banking SiMobi dan SiMobi Plus melalui mobile phone dengan cepat, nyaman, dan aman.di Indonesia 2.5 Proses dan Kegiatan Fungsi Bisnis Bank Sinarmas dalam perkembangannya senantiasa melakukan pembaruan dan terobosan demi memberi pelayanan maksimal ke para nasabahnya. Dengan kepercayaan masyarakat Bank Sinarmas mampu bertahan bahkan menunjukkan pionirnya dalam dunia perbankan. Sebagai wujud atas kepercayaan tersebut, Bank

19 Sinarmas terus mendedikasikan diri bagi masyarakat dengan mengeluarkan produk-produk inovatif serta dapat dinikmati oleh masyarakat setia perbankan, melalui produk-produk yang berkualitas, bermutu serta berdikari dan bertaraf internasional. Layanan produk dan jasa Bank Sinarmas : 1.Penghimpunan Dana a. Tabungan Sinarmas Merupakan Tabungan yang menjamin keamanan uang nasabah untuk dapat digunakan kapan saja saat dibutuhkan, dengan setoran awal sebesar minimal Rp100.000,- b. TabunganKu Tabungan untuk perorangan dengan persyaratan yang mudah dan ringan guna meningkatkan budaya menabung serta kesejahteraan masyarakat. c.simas Gold Tabungan dengan hasil maksimal dan fleksibilitas bagi nasabah, karena memberikan bunga yang kompetitif dan tetap dapat ditarik kapanpun yang diinginkan oleh nasabah. d.simas Valas Merupakan rekening simpanan perorangan dalam mata uang asing dengan tingkat suku bunga yang menarik dan dapat ditarik sewaktu-waktu sebagaimana halnya rekening Tabungan. Saat ini Bank Sinarmas memiliki Simas Valas yang tersedia dalam mata uang

20 e. Sinarmas Saving Plan Merupakan rekening Tabungan berjangka untuk nasabah perorangan dalam mata uang Rupiah, dalam rangka membantu nasabah mempersiapkan masa depan yang lebih baik. f. Deposito Berjangka Adalah rekening Tabungan dengan Jangka waktu 1, 3, 6, 12 bulan, bunga yang ditawarkan juga sangat menarik dan dapat dikreditkan ke rekening atau dirollover sesuai dengan kehendak nasabah. Deposito berjangka dapat cair sesuai dengan jatuh tempo atau perpanjangan secara otomatis.saat ini Bank Sinarmas memiliki Deposito Berjangka dalam berbagai mata uang g. Deposito On Call Penempatan dan Giro yang hanya dapat ditarik dengan persetujuan sebelumnya dengan pihak Bank. Jangka waktu yang ditetapkan juga lebih fleksibel yaitu dari 1 minggu hingga 1 bulan. h. Giro Sinarmas Merupakan rekening yang memberikan fasilitas dan kenyamanan dalam melakukan transaksi keuangan dengan rekening yang dirancang untuk mempermudah pengaturan uang sehari-hari mudah dan tepat sasaran. i. Rekening Giro dapat diperuntukkan bagi perorangan maupun perusahaan/institusi yang berbadan hukum.saat ini Bank Sinarmas memiliki Giro dalam berbagai mata uang