BAB III METODOLOGI PENELITIAN
|
|
- Yuliani Darmali
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum PT. BANK XXX, Tbk bergerak di bidang Perbankan, berdiri sejak 21 Februari 1957 dengan Cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dan merupakan salah satu Bank terbesar di Indonesia. Banyak hal telah dilalui sejak saat berdirinya itu, dan barangkali yang paling signifikan adalah krisis moneter yang terjadi di tahun Krisis ini membawa dampak yang luar biasa pada keseluruhan sistem perbankan di Indonesia. Namun, secara khusus, kondisi ini mempengaruhi aliran dana tunai di Bank dan bahkan sempat mengancam kelanjutannya. Banyak nasabah menjadi panik lalu beramai-ramai menarik dana mereka. Akibatnya, bank terpaksa meminta bantuan dari pemerintah Indonesia. Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) lalu mengambil alih PT Bank XXX, Tbk di tahun Berkat kebijaksanaan bisnis dan pengambilan keputusan yang arif, PT Bank XXX, Tbk berhasil pulih kembali dalam tahun yang sama. Di bulan Desember 1998, dana pihak ke tiga telah kembali ke tingkat sebelum krisis. Aset mencapai 29
2 Rp triliun, padahal di bulan Desember 1997 hanya Rp triliun. Kepercayaan masyarakat pada telah sepenuhnya pulih, dan oleh BPPN diserahkan ke Bank Indonesia di tahun Selanjutnya, PT Bank XXX, Tbk mengambil langkah besar dengan menjadi perusahaan public. Penawaran Saham Perdana berlangsung di tahun 2000, dengan menjual saham sebesar 22,55% yang berasal dari divestasi BPPN. Setelah Penawaran Saham Perdana itu, BPPN masih menguasai 70,30% dari seluruh saham yang ada. Penawaran saham ke dua dilaksanakan di bulan Juni dan Juli 2001, dengan BPPN mendivestasikan 10% lagi dari saham miliknya di PT Bank XXX,Tbk. VISI Bank pilihan utama andalan masyarakat yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia. MISI Membangun institusi yang unggul di bidang penyelesaian pembayaran dan solusi keuangan bagi nasabah bisnis & perseorangan. Memahami beragam kebutuhan nasabah dan memberikan layanan finansial yang tepat demi tercapainya kepuasan optimal bagi nasabah Meningkatkan nilai francais dan nilai stakeholders 30
3 TATA NILAI Fokus pada Nasabah Integritas Kerjasama Tim Berusaha Mencapai Yang Terbaik STRATEGI Dalam pencapaian mimpi perusahaan yang tertuang dalam visi dan misi, maka telah dibuat strategi yang terbaik, yang selalu direview untuk selalu dikembangkan dan disempurnakan seiring dengan perkembangan jaman dan persaingan yang semakin maju pesat. 1. Struktur Organisasi Struktur Organisasi di PT. Bank XXX, Tbk telah tersusun dalam bentuk struktural dan fungsional. (Lampiran 4) 2. Kegiatan Usaha a. Umum Perusahaan bergerak di bidang usaha perbankan untuk memberikan pelayanan jasa dalam bidang perbankan dan produk-produk perbankan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan nasabah PT. Bank XXX, Tbk khususnya. 31
4 Produk yang selalu diberikan seiring dengan perkembangan jaman dan kemajuan teknologi yang terus meningkat, PT. Bank XXX, Tbk selalu memberikan produk-produk baru untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan nasabah khususnya melalui produk-produk yang kreatif dan inovatif. Semua produk jasa perbankan yang disajikan dengan layanan terbaik yang diberikan oleh para karyawan harus memenuhi standar yang telah ditentukan. Setiap nasabah yang bertransaksi di counter Teller dan Customer service harus dilayani dengan kriteria SMART yaitu Senyum Menarik Antusias Ramah & Teliti. Demikian pula dalam etika bertelepon ada standar yang telah ditetapkan dalam menerima dan melayani nasabah yang berinteraksi melalui telepon. Keunggulan teknologi juga merupakan salah satu strategi PT. Bank XXX, Tbk, sebagai promotor Bank pertama yang dapat menangani transaksi on line antar Cabang baik dalam kota maupun luar kota dan hingga saat ini tetap berusaha untuk mengikuti perkembangan teknologi yang terus berkembang dengan pesat untuk mendukung jalannya bisnis perusahaan. b. Produk Jasa dan Layanan Perbankan Faktor yang sangat berarti dalam keberhasilan perseroan adalah kualitas prima dari produk dan layanan yang diberikan kepada nasabah. Salah satu jenis tabungan dari PT. XXX, Tbk yaitu TAHAPAN adalah produk unggulan dengan promo yang sangat menarik seperti hadiah-hadiah yang 32
5 bernilai dan dalam jumlah banyak juga didukung dengan Program acara di salah satu televisi swasta sehingga cukup menarik para nasabah dan masyarakat umum untuk lebih mengenal produk-produk dan bertransaksi di Bank tersebut. Untuk memenuhi kebutuhan nasabah PT. Bank XXX, Tbk mempunyai layanan khusus yaitu Prioritas untuk memberikan layanan khusus dan kenyamanan untuk nasabah prioritas dengan jumlah dana tertentu. Jenis produk dan layanan dari PT. Bank XXX, Tbk adalah sebagai berikut : 1) Giro Adalah simpanan pihak lain pada bank yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran dan penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, kartu ATM, sarana perintah pembayaran lainnya atau dengan cara pemindahbukuan antara lain dengan bilyet giro. 2) Tabungan Adalah simpanan pihak lain pada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek atau alat yang dapat dipersamakan dengan itu. PT. Bank XXX, Tbk mempunyai produk tabungan andalan dengan segala keunggulan dan kelebihan dibandingkan tabungan-tabungan yang dikeluarkan Bank-Bank lainnya antara lainnya hadiah yang sangat menarik & besar. 33
6 Kemudian berkembang dengan adanya jenis tabungan yang lain dimana semakin tinggi saldo, semakin tinggi pula suku bunga yang diberikan, lebih praktis tanpa menggunakan buku tapi dengan penerbitan rekening koran setiap bulannya, cukup dengan satu kartu yang berfungsi sebagai kartu ATM, Tarik Tunai serta kartu Debit. Saat ini telah ada jenis tabungan dengan keunggulan sbb : a) Ukuran buku yang lebih kecil b) Informasi mutasi rekening lebih lengkap (tidak hanya nominal tapi juga nama pengirim/penerima, informasi pembayaran dan berita) c) Layanan Autoprint Bisa mencetak buku sendiri melalui Self Service Passbook Printer (SSP) d) Layanan infi via SMS/ Berbagai Informasi actual tentang transaksi bisnis dapat diketahui melalui SMS dan atau e) Layanan Appointee Dengan layanan ini nasabah bisa menunjuk 2 orang yang dipercaya untuk melakukan transaksi perbankan f) Automatic Transfer System (ATS) Online 34
7 Merupakan sebuah fasilitas transfer otomatis dari rekening Tahapan Gold ke rekening Giro sehingga kekurangan dana pada rekening Giro bisa langsung ditutup. Jadi nasabah tidak perlu merasa khawatir cek yang dikeluarkan ditolak karena kekurangan dana sehingga kredibilitas nasabah terjamin. Dengan adanya fasilitas tsb maka nasabah akan lebih mudah mengontrol keuangan setiap transaksi dan bisnisnya. 3) Deposito Berjangka Adalah simpanan pihak lain pada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu menurut perjanjian antara penyimpan dengan bank yang bersangkutan. 4) Sertifikat Deposito Adalah deposito berjangka yang bukti simpanannya dapat diperdagangkan. 5) Fasilitas Kredit Fasilitas Kredit yang diberikan adalah fasilitas kredit yang telah disetujui oleh bank untuk diberikan kepada nasabah dan masih berlaku untuk digunakan oleh nasabah. Fasilitas kredit yang diberikan disajikan sebesar sisa komitmen yang belum ditarik. Antara lain jenis Kredit yang diberikan adalah Kredit SME & 35
8 Komersial seperti Kredit Kepemilikan Rumah & Kredit Kendraan Bermotor dan lain-lain. 6) Letter Of Credit L/C yang tidak dapat dibatalkan (irrevocable) yang masih berjalan adalah jaminan dalam bentuk penerbitan L/C yang tidak dapat dibatalkan dalam rangka impor dan ekspor atau lalu lintas perdagangan. L/C tersebut disajikan sebesar sisa jumlah L/C yang belum direalisasi. 7) Transaksi Valuta Asing Transaksi valuta asing tunai (spot) yang belum diselesaikan adalah jumlah transaksi valuta asing tunai yang masih belum diselesaikan pada tanggal laporan. Transaksi tersebut wajib dilaporkan dalam Laporan Komitmen dan Kontinjensi dan dijabarkan kedalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah pada tanggal laporan. 8) Bank Garansi Garansi bank adalah semua bentuk garansi atau jaminan yang diterima atau diberikan oleh bank yang mengakibatkan pembayaran kepada pihak yang menerima jaminan apabila pihak yang dijamin bank cidera janji. Garansi bank antara lain berupa: 36
9 a) Penerimaan atau penerbitan jaminan dalam bentuk bank garansi baik dalam rangka pemberian kredit, risk sharing dan standby L/C maupun dalam rangka pelaksanaan proyek seperti bid bonds, performance bonds dan advance payment bonds. b) Akseptasi atau endosemen surat berharga yaitu pemberian jaminan atau garansi dalam bentuk penandatanganan kedua dan seterusnya atas wesel dan promes atau aksep. 9) Layanan Transaksi Transaksi nasabah yang dahulu hanya bisa dilakukan di kantor cabang melalui teller telah beranjak ke mesin ATM (Ambil Tunai Mandiri) dan seiring dengan perkembangan jaman maka kini transaksi dapat dilakukan dengan by Phone yaitu layanan transaksi perbankan via telepon dimana saja, kapan saja 24 jam sehari. Kemudian transaksi perbankan dapat dilakukan melalui handphone kapan saja dan dimana saja (Mobile Banking) Seiring perkembangan jaman dana adanya transaksi internet maka transaksi juga dapat dilakukan via internet (Klik XXX) 10) Bentuk baru pembayaran dengan kartu isi ulang Kartu ini adalah kartu pembayaran multifungsi tercepat pertama di Indonesia. Dapat digunakan untuk berbelanja di merchant-merchant fast food, food court, minimarket, supermarket, hypermarket, parkir, SPBU dll 37
10 Pada saat transaksi cukup meletakkan kartu tersebut pada reader dan saldo kartu akan berkurang sejumlah nilai transaksi. 3. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di salah satu Kantor Cabang Utama PT. Bank XXX, Tbk yang telah beroperasi sejak 07 April 1987 yang berlokasi di daerah Jakarta Selatan yang hingga saat ini membawahi 12 Kantor Cabang Pembantu yang tersebar di seluruh daerah Jakarta Selatan dengan jumlah karyawan 203 orang dan 75 orang peserta magang dengan mengisi jabatan di front liner (Teller & Customer Service). Peserta magang ini merupakan lulusan SLTA, D3 dan S1untuk magang di perusahaan untuk jangka waktu 2 tahun, dapat diperpanjang 1 tahun dengan mendapatkan uang saku setiap bulannya dan diakhir masa magang akan diberikan beasiswa. Penelitian dilaksanakan dalam periode tanggal 17 Januari 2010 sampai dengan 29 Januari B. Metode Penelitian Dalam penyusunan skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif, dimana penulis ingin menjelaskan secara sistematik mengenai fakta dan karakteristik, situasi atau kondisi dan akumulasi data dalam penerapan Akuntansi sumber daya manusia di PT. Bank XXX, Tbk. Dalam penelitian biaya 38
11 sumber daya manusia tersebut dapat dibandingkan antara perhitungan menurut Akuntansi konvensional dengan Akuntansi sumber daya manusia, sehingga dapat ditentukan untuk mencatat atau tidak mencatat sumber daya manusia tersebut sebagai aktiva suatu perusahaan. C. Definisi Operasional Variabel Variabel-variabel yang ada dalam penulisan ini adalah Akuntansi sumber daya manusia, yang merupakan sasaran penelitian dalam skripsi ini dan biaya-biaya yang terjadi, yang merupakan biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memperoleh sumber daya tersebut. Berdasarkan uraian tersebut penulis dapat menguraikan dan mendefinisikan variabel-variabel yang ada sebagai berikut : 1. Akuntansi Sumber Daya Manusia Merupakan proses pengidentifikasian sumber daya manusia dan pengukuran biaya-biayanya, yang meliputi biaya untuk merekrut, menyeleksi, mengangkat, melatih serta mengembangkan sumber daya manusia tersebut, kemudian mengkomunikasikan informasi tersebut kepada pihak yang berkepentingan baik intern maupun ekstern, seperti : a. Biaya Sumber Daya Manusia Adalah biaya-biaya yang terjadi untuk memperoleh atau menggantikan manusia dalam perusahaan. 39
12 b. Biaya Rekrutmen Adalah biaya yang dikeluarkan untuk menarik atau memperoleh tenaga kerja, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar perusahaan. c. Biaya Seleksi Adalah biaya yang diperlukan untuk menentukan calon karyawan yang akan diterima untuk dipekerjakan perusahaan. d. Biaya Penempatan Adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan sehubungan dengan penempatan karyawan dalam perusahaaan, antara lain biaya transportasi ke daerah tempat penugasan dan biaya administrasi sehubungan dengan penempatan tersebut. e. Biaya Pelatihan Adalah biaya yang harus dikeluarkan perusahaan untuk melatih dan menyiapkan karyawan pada suatu tingkat performa yang diharapkan dalam suatu posisi tertentu antara lain biaya pelatihan formal dan biaya pelatihan kerja 2. Sumber Daya Manusia Adalah sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan dalam rangka menjalankan kegiatan usaha. 3. Kinerja Karyawan Hasil kerja / prestasi yang dicapai seorang karyawan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang dilaksanakannya dalam upaya pencapaian suatu tujuan perusahaan. 40
13 D. Teknik Pengumpulan Data Dalam melaksanakan penelitian ini, penulis mengumpulkan data dan informasi yang dibutuhkan dengan melakukan metode : 1. Metode Pengumpulan Data a. Penelitian Kepustakaan (Library Research) Studi kepustakaan ini merupakan tahap awal pelaksanaan penelitian yang dimaksudkan untuk memperoleh teori-teori akuntansi yang berkaitan dengan masalah Akuntansi sumber daya manusia. Memperoleh teori-teori ini dilakukan dengan mengadakan penelaahan buku-buku literatur, majalah, hasil-hasil penelitian yang dilakukan sebelumnya dan buku-buku yang berkaitan dengan perusahaan yang diteliti. b. Penelitian Lapangan (Field research) Penelitian lapangan ini dilakukan dengan peninjauan langsung ke perusahaan untuk mengumpulkan data-data yang mempunyai hubungan dengan masalah yang diteliti yang ada pada perusahaan yang sedang diteliti. 2. Jenis Data Jenis data yang dikumpulkan berupa data sekunder, yaitu data dalam bentuk yang sudah jadi yaitu annual report perusahaan. 41
14 E. Metode Analisis Data Metode yang digunakan untuk penulisan ini adalah metode analisis deskriptif secara kuantitatif dan kualitatif berdasarkan model biaya historis. Metode ini dipilih karena perlakuannya lebih praktis dan objektif dalam arti datanya dapat diuji kebenarannya. Secara kuantitatif pengukurannya dititik beratkan pada perhitungan biaya-biaya yang digunakan untuk memperoleh sumber daya manusia tersebut. 1. Deskriptif Kuantitatif Dilakukan dengan mengidentifikasi biaya yang berhubungan dengan sumber daya manusia menurut model biaya historis. Kemudian biaya tersebut akan diklasifikasikan menurut manfaatnya di masa mendatang. Setelah itu akan dilakukan analisa perhitungan terhadap biaya-biaya sumber daya manusia yang ada untuk menentukan nilai aktiva sumber daya manusia. Sebagai langkah terakhir, penulis akan membandingkan dengan konsep biaya yang diterapkan perusahaan. 2. Deskriptif Kualitatif Analisa dilakukan dengan cara menganalisa hasil perhitungan analisis kuantatif (berdasarkan Akuntansi sumber daya manusia) terhadap laporan keuangan perusahaan (berdasarkan Akuntansi Konvensional). Penulis juga 42
15 akan menjelaskan hasil dari analisa yang berhubungan dengan teori dan konsep Akuntansi sumber daya manusia. 43
PT. BANK OMEGA NERACA PER TANGGAL 31 DESEMBER 20XX
PT. BANK OMEGA NERACA PER TANGGAL 31 DESEMBER 20XX 1. AKTIVA 2. KEWAJIBAN 1.1. K a s 2.1. G i r o 1.2. Giro pada Bank Indonesia 2.2. Kewajiban Segera Lainnya 1.3. Giro pada Bank Lain 2.3. Tabungan 1.4.
Lebih terperinciAnalisis Sistem Pengendalian Intern atas Pemberian Kredit Pemilikan Rumah. (Studi Kasus pada PT. Bank Central Asia, Tbk Cabang Tulungagung) Oleh:
Analisis Sistem Pengendalian Intern atas Pemberian Kredit Pemilikan Rumah (Studi Kasus pada PT. Bank Central Asia, Tbk Cabang Tulungagung) Oleh: Rizka Maulidhia Enanto (0610233175) Dosen Pembimbing: Lutfi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Pada era globalisasi sekarang ini, perkembangan industri keuangan atau perbankan di Indonesia mengalami kemajuan yang pesat. Hal ini dapat dilihat dari
Lebih terperinciUNISKA TABUNGAN
UNISKA - 2016 TABUNGAN A. Pengertian Tabungan adalah simpanan dana masyarakat atau pihak lain pada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat syarat tertentu yang telah di sepakati antara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kreatif memicu kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan akselerasi yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan kemampuan sumber daya manusia yang sangat inovatif dan kreatif memicu kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan akselerasi yang tinggi. Perkembangan
Lebih terperinciekonomi Kelas X BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK KTSP & K-13 A. Pengertian Bank Tujuan Pembelajaran
KTSP & K-13 Kelas X ekonomi BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Mendeskripsikan produk bank
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Perkembangan zaman saat ini telah banyak mengalami perubahan yang sangat pesat, dimana hal ini dapat di lihat dari meningkatnya perkenomian. Seiring
Lebih terperinciA-PDF Manual Split Demo. Purchase from to remove the watermark BAB I PENDAHULUAN
A-PDF Manual Split Demo. Purchase from www.a-pdf.com to remove the watermark BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil PT Bank Central Asia Tbk. KCU Tasikmalaya PT Bank Central
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. jasa lalu lintas pembayaran dan sebagai sarana dalam kebijakan moneter.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perusahaan jasa yang menyediakan jasa keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat adalah bank. Bank mempunyai peranan penting dalam kehidupan perekonomian. Fungsi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan dapat dengan mudah menarik
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini banyak bermunculan perusahaan yang bergerak di sektor jasa dan pelayanan, hal ini menjadi suatu bagian terpenting supaya perusahaan selalu dapat mempertahankan
Lebih terperinciBAB III PROFIL PERUSAHAAN
BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1 Sejarah PT.Bank Bukopin tbk PT. Bank Bukopin, tbk yang sejak berdirinya tanggal 10 Juli 1970 menfokuskan diri pada segmen UMKMK, saat ini telah tumbuh dan berkembang menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dibuka tetapi dapat dilihat dari munculnya produk-produk baru dengan segala
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan antar bank saat ini semakin ketat. Saat ini, tumbuh dan berkembangnya bank tidak hanya ditandai dengan banyaknya kantor cabang yang dibuka tetapi dapat
Lebih terperinciMateri AP-7 1. Bab 7 KOMITMEN. Pencatatan Komitmen Dalam Laporan Keuangan. Pencatatan KOMITMEN MENURUT JENIS TRANSAKSI AKUNTANSI KOMITMEN & KONTIJEN
KOMITMEN Bab 7 KOMITMEN & KONTIJEN Komitmen adalah suatu ikatan atau kontrak berupa janji yang tidak dapat dibatalkan secara sepihak, dan harus dilaksanakan apabila persyaratan yang disepakati bersama
Lebih terperinciBAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN
BAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bank XYZ Tbk.(Bank XYZ) didirikan pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama Bank XYZ NV. Sejak berdiri hingga sekarang banyak hal yang telah dilalui
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pembantu Krian mahasiswa dapat memberikan kesimpulan dan saran kepada
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan beberapa hal pokok yang telah dibahas dalam bab - bab sebelumnya dan penelitian yang telah dilakukan pada Bank Jatim Cabang Pembantu Krian mahasiswa dapat memberikan
Lebih terperinciBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAIN 47
amanitanovi@uny.ac.id Makalah ini akan membahas tentang aktivitas-aktivitas dan produk-produk bank konvensional atau umum. Pertama akan dibahas mengenai aktivitas bank dan akan dilanjutkan dengan mengulas
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN
BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (selanjutnya disebut Bank Mandiri atau Bank ) didirikan pada tanggal 2 Oktober 1998 di Negara Republik Indonesia dengan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM BANK MEGA SYARI AH. Perjalanan PT Bank Mega Syariah diawali dari sebuah bank umum
9 BAB II GAMBARAN UMUM BANK MEGA SYARI AH 2.1 Sejarah Bank Mega Syari ah 1 Perjalanan PT Bank Mega Syariah diawali dari sebuah bank umum konvensional bernama PT Bank Umum Tugu yang berkedudukan di Jakarta.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Kasmir (2008), mendefinisikan bank sebagai lembaga keuangan yang kegiatan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Bank Kasmir (2008), mendefinisikan bank sebagai lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali dana tersebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah bank umum dan Bank Perkreditan Rakyat. Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang menerima simpanan hanya dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Tujuan pembangunan nasional adalah membentuk masyarakat adil dan makmur dan meningkatkan stabilitas masyarakat indonesia, perekonomian indonesia yang saat ini bertumpu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Banyaknya jumlah bank menjadikan masyarakat semakin leluasa di dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Banyaknya jumlah bank menjadikan masyarakat semakin leluasa di dalam memilih bank yang terbaik untuk memenuhi kepuasannya. Sementara di sisi lain, pihak bank untuk
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMK BINA DHARMA 2 BANDUNG Mata Pelajaran : Mulok Akuntansi Perbankan Kelas/Semester : XI/4 Alokasi Waktu : 6 x 45 menit Standar Kompetensi : Mencatat
Lebih terperinciBAB II KONDISI PERUSAHAAN. 2.1 Pengertian, Fungsi, Jenis, Peran dan Usaha Bank
BAB II KONDISI PERUSAHAAN 2.1 Pengertian, Fungsi, Jenis, Peran dan Usaha Bank 2.1.1 Pengertian dan Tujuan Bank Definisi Bank menurut Undang-undang RI Nomor 10 Tahun 1998 adalah badan usaha yang menghimpun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sektor perbankan menjadi salah satu sektor penting dalam proses
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sektor perbankan menjadi salah satu sektor penting dalam proses pertumbuhan ekonomi disuatu negara. Sektor perbankan seperti Bank Indonesia berperan dalam hal
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN
BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Pada tahun 2005 PT. Sinar Mas Multiartha, Tbk yang merupakan kelompok usaha sinarmas yang berada di bawah unit usaha Financial Services mengambil
Lebih terperinciPEMBAHASAN KASUS SUMBER DANA BANK
PEMBAHASAN KASUS SUMBER DANA BANK 1 CONTOH PERHITUNGAN JASA GIRO Transaksi yang terjadi pada rekening giro Tn. Ray Ibrahim selama bulan Mei 2002 Nama nasabah : Tn. Ray Ibrahim Nomor Rekening : 10.04.2002.10
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sedangkan pihak yang kekurangan dana adalah pihak yang mengambil kredit pada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi ini kemajuan teknologi dan perkembangan perekonomian begitu pesat. Dimana lembaga keuangan dan perbankan memiliki peranan penting dalam perekonomian
Lebih terperinciPELAKSANAAN PEMBUKAAN TABUNGAN FAEDAH PADA PT. BANK BRI SYARIAH CABANG PEMBANTU RUNGKUT SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR
PELAKSANAAN PEMBUKAAN TABUNGAN FAEDAH PADA PT. BANK BRI SYARIAH CABANG PEMBANTU RUNGKUT SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh : ARIS WICAKSONO NIM : 2012110961 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memanjakan pelanggan dengan memberikan pelayanan terbaik. Para pelanggan akan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring berkembangnya perekonomian Indonesia, sektor jasa memiliki potensi dan prospek yang cerah di masa depan. Banyak jenis jasa yang masih bisa digali dan
Lebih terperinciBAB II PROSES BISNIS
BAB II PROSES BISNIS Berdasarkan informasi dan definisi yang diperoleh dari buku Sistem Moneter dan Perbankan di Indonesia, menurut UU No.10 Tahun 1998 tentang Perbankan pasal 1 ayat (2) menyatakan bahwa:
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan-pembahasan yang telah dikemukakan dari hasil penelitian dibankbri Cabang Surabaya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Tabungan Junior adalah
Lebih terperinciIV. HASIL DAN PEMBAHASAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Perusahaan Bank Central Asia (BCA) secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama Bank Central Asia NV. Banyak hal telah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk ditanamankan pada sektor produksi dan investasi, di samping
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perbankan merupakan lembaga yang memiliki peranan penting dalam perekonomian suatu negara. Tugas utamanya yaitu menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan dana
Lebih terperinciPRODUK-PRODUK BANK. Disusun Oleh : Tyas Krisnawati Anita Satriana Dewi Dina Martiningsih
PRODUK-PRODUK BANK Disusun Oleh : Tyas Krisnawati 05412144020 Anita Satriana Dewi 05412144021 Dina Martiningsih 05412144022 Tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan dengan syarat
Lebih terperinciPELAKSANAAN TABUNGAN CITRA PADA PT. BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL, Tbk KANTOR CABANG UTAMA SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR
PELAKSANAAN TABUNGAN CITRA PADA PT. BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL, Tbk KANTOR CABANG UTAMA SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh : PUPUT APRILIA PUSPITA SARI 2013110704 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS
Lebih terperinciDI BANK RAKYAT. Oleh: SHOFIAR
PELAKSANAANN SIMPANAN REKENING GIRO RUPIAH DI BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) KANTOR CABANG PEMBANTU KALIBUTUH SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh: SHOFIAR RI FALLYANDAH NIM : 2013111021 SEKOLAH TINGGI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bank menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tanggal 10. November 1998 dinyatakan bahwa Perbankan adalah badan usaha yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bank menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tanggal 10 November 1998 dinyatakan bahwa Perbankan adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam
Lebih terperinciGIRO. Alat atau sarana yang digunakan dalam lalu lintas pembayaran giral, yaitu surat berharga atau surat dagang seperti: 1.
GIRO Giro adalah simpanan dari pihak ketiga yang penarikannya dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, surat perintah pembayaran lainnya atau dengan pemindah bukuan. Sedangkan menurut Undang-undang
Lebih terperinciAnita Asnawi, S.Sos., MM.
Anita Asnawi, S.Sos., MM. Penghimpunan dana dari pihak ke tiga (masyarakat) funding Penyaluran dana lending Bank Persero PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), TBK PT
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Penelitian dilakukan di Bank Central Asia Cabang Mall Taman Anggrek, penulis tertarik untuk meneliti perusahaan ini karena makin banyaknya jumlah antrian
Lebih terperinciPELAKSANAAN REKENING GIRO DI BANK RAKYAT INDONESIA CABANG JEMURSARI SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR. Oleh: MOH. YUSRIL ATTAMIMI NIM :
PELAKSANAAN REKENING GIRO DI BANK RAKYAT INDONESIA CABANG JEMURSARI SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh: MOH. YUSRIL ATTAMIMI NIM : 2013111072 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA 2016 i ii 1.1
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dana dari pihak yang mempunyai kelebihan dana (surplus unit) dan menyalurkannya kepada pihak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi Indonesia saat ini terlihat cukup baik di semua sektor ekonomi. Badan Usaha Milik Negara maupun badan usaha milik swasta atau badan usaha yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bank didefinisikan sebagai lembaga keuangan yang usaha pokoknya adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bank didefinisikan sebagai lembaga keuangan yang usaha pokoknya adalah menghimpun dana dan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat dalam bentuk kredit serta
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. menerbitkan promes atau yang dikenal dengan nama Banknote (uang kertas). Kata
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Bank Bank adalah suatu lembaga intermediasi keuangan umumnya didirikan dengan kewenangan untuk menerima simpanan uang, meminjamkan uang dan menerbitkan promes atau
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Kebijakan pemerintah di bidang moneter pada bulan Oktober 1988 atau lebih
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kebijakan pemerintah di bidang moneter pada bulan Oktober 1988 atau lebih dikenal sebagai Paket Oktober 88 (PAKTO 88) telah memicu pertumbuhan ekonomi nasional, dimana
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. menghimpun dana dari masyarakat, menyalurkan dana kepada masyarakat, dan juga
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Bank Bank merupakan suatu lembaga keuangan yang memiliki peranan yang sangat penting dalam sebuah kegiatan ekonomi. Menurut Ismail (2010: 10) menyebutkan
Lebih terperinciBAB XI TEKNOLOGI PERBANKAN
BAB XI TEKNOLOGI PERBANKAN A. Indikator Teknologi Sistem Informasi Perbankan Indikator teknologi sistem informasi perbankan yaitu: 1. Platform perangkat computer (main frame, minicomputer, PC LAN) 2. Media
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. teknologi merupakan hal yang wajib. Peranan teknologi dalam. transaksi perbankan, sehingga meningkatkan retensi penggunaan jasa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia perbankan saat ini sangatlah pesat. Banyaknya pesaing menyebabkan perusahaan sulit untuk mempertahankan nasabah agar tetap loyal. Banyak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan perekonomian dalam suatu Negara. Menurut Drs. Mohammad Hatta
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri Perbankan memiliki peran cukup penting dalam mendorong pertumbuhan perekonomian dalam suatu Negara. Menurut Drs. Mohammad Hatta Bank merupakan sendi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bank lainnya. Beberapa jenis jasa lain yang ditawarkan oleh bank menurut
digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut Undang Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan, bank adalah : Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. jumlah nasabahnya. Bisnis inti BCA adalah perbankan transaksi dimana BCA selalu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri perbankan saat ini berupaya untuk meningkatkan kepuasan nasabah sehingga dapat menarik minat konsumen lebih banyak dan menjaga kesinambungan jumlah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bank syariah pertama yang berdiri `di Indonesia adalah Bank Muamalat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bank Syariah telah berkembang di Indonesia sejak tahun 90-an. Bank syariah pertama yang berdiri `di Indonesia adalah Bank Muamalat pada tahun 1992. Setelah terbukti
Lebih terperinciBAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM 3.1 PROFIL PERUSAHAAN PT Bank Central Asia (BCA) Tbk adalah bank swasta terbesar di Indonesia. Bank ini didirikan pada 21 Februari 1957 dengan nama Bank Central Asia
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI tentang perbankan, adalah sebagai berikut :
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian, Fungsi dan Jenis Bank 2.1.1 Pengertian Bank Pengertian bank menurut pasal 1 Undang-undang No. 10 tahun 1998 tentang perbankan, adalah sebagai berikut : Bank adalah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Instrumen/alat pembayaran merupakan media yang digunakan dalam pembayaran.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Instrumen/alat pembayaran merupakan media yang digunakan dalam pembayaran. Instrumen pembayaran saat ini dapat diklasifikasikan atas tunai dan non-tunai. Instrumen
Lebih terperinciPT. : : : ABSTRAK
Judul : Prosedur Pembukaan dan Pencairan Deposito Rupiah pada PT. Bank Pembangunan Daerah Bali Kantor Cabang Utama Denpasar Nama : Deya Rahmania Nim : 1406013044 ABSTRAK Usaha perbankan meliputi tiga kegiatan,
Lebih terperinciPanduan KlikBCA. Halo BCA (021) l fb.com/goodlifebca
Panduan Halo BCA 1500888 / www.bca.co.id BCA terdaftar dan diawasi oleh OJK Halo BCA (021) 500888 www.bca.co.id l fb.com/goodlifebca l @GoodLifeBCA Selamat datang di layanan! Teknologi informasi membuat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Di Negara berkembang maupun negara maju, perbankan adalah suatu industri
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Negara berkembang maupun negara maju, perbankan adalah suatu industri yang sangat penting dalam perekonomian guna menjaga keseimbangan, kemajuan, dan kesatuan ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting dalam perekonomian dunia. Bank memberikan jasa pelayanan produk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini bank menjadi salah satu kegiatan usaha yang memengang peranan penting dalam perekonomian dunia. Bank memberikan jasa pelayanan produk yang digunakan
Lebih terperincimenjamin kelangsungan pembangunan ekonomi, khususnya dalam ha1 investasi. Hal
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Lembaga perbankan mempunyai peranan penting dan strategis dalam menjamin kelangsungan pembangunan ekonomi, khususnya dalam ha1 investasi. Hal ini dikarenakan lembaga
Lebih terperinciGUBERNUR BANK INDONESIA,
PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR : 6/20/PBI/2004 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 5/13/PBI/2003 TENTANG POSISI DEVISA NETO BANK UMUM GUBERNUR BANK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa untuk
Lebih terperinciBAB I PROFIL PERUSAHAAN
BAB I PROFIL PERUSAHAAN PT Bank Central Asia, Tbk. ( BCA ) merupakan perusahaan swasta nasional dengan kedudukan kantor pusat di Jalan Jenderal Sudirman kav. 22-23, Jakarta. Dalam laporan tahunan tahun
Lebih terperinciDASAR KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN BIDANG KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN PROGRAM STUDI KEAHLIAN : KEUANGAN KOMPETENSI KEAHLIAN : 1. AKUNTANSI (119) 2. PERBANKAN
Lebih terperinciBAB IV JASA BANK. A. Jenis-jenis Jasa Bank
BAB IV JASA BANK Jasa-jasa bank merupakan kegiatan perbankan yang dilakukan oleh suatu bank untuk memperlancar kegiatan menghimpun dana dan menyalurkan dana bank melaksanakan jasa ini tidak hanya untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan telah menjadi kebanggan tersendiri. Bank Jatim telah berupaya keras untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur atau yang sekarang lebih dikenal dengan nama Bank Jatim merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Provinsi
Lebih terperinciG I R O DAN DEPOSITO. cek, bilyet giro, saran perintah pembayaran lainnya atau dengan cara pemindahbukuan.
TUGAS MANAJEMEN DANA BANK SYARIAH NAMA KELOMPOK: 1. ADE DIAN SYAHPUTRA (20120730087) 2. IMAM SYAHRONI (20120730088) 3. SYAHRUDIN ANWAR (20120730100) 4. ANDRE EKO CAHYONO (20120730057) 5. NURKHOLIS MAJID
Lebih terperinciAKTIVITAS DAN PRODUK BANK
AKTIVITAS DAN PRODUK BANK Penghimpunan Dana Penghimpunan dana bertujuan untuk memperoleh penerimaan yang dilakukan melalui penyaluran dana Sumber: Dana sendiri Dana dari deposan Dana pinjaman Sumber dana
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. diambil kesimpulan berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukanpada Bank
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan pada beberapa yang telah dibahas dalam bab-bab sebelumnya dan hasil penelitian yang dilakukan pada dapat diberikan kesimpulan dan saran sebagai berikut : 5.1 Kesimpulan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perbankan dalam mengendalikan negara tersebut. Indonesia adalah Bank Sentral Republik Indonesia sebagaimana dimaksud
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di zaman yang semakin maju ini adanya lembaga perbankan sangat di butuhkan oleh masyarakat di Indonesia. Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang dapat mempengaruhi
Lebih terperinciAKUNTANSI KONTINJENSI
AKUNTANSI KONTINJENSI A. Pengertian Kontijensi Kontinjensi atau lebih dikenal dengan peristiwa atau transaksi yang mengandung syarat merupakan transaksi yang paling banyak ditemukan dalam kegiatan bank
Lebih terperinciFAQ AKSES ADIRA FINANCE (Khusus Wilayah Jabodetabekser dan Jabar)
FAQ AKSES ADIRA FINANCE (Khusus Wilayah Jabodetabekser dan Jabar) No Pertanyaan Jawaban 1 Apa yang dimaksud dengan Akses Adira Finance? - Akses Adira Finance merupakan aplikasi berbasis internet yang dimiliki
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ke dalam bisnis utama dan bisnis penunjang. Bisnis utama suatu bank adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Industri jasa perbankan memiliki kegiatan usaha yang dapat dikelompokkan ke dalam bisnis utama dan bisnis penunjang. Bisnis utama suatu bank adalah menghimpun
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Profil Bank Rakyat Indonesia 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT.Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk merupakan salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia.
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI
9 BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Gambaran Umum Perusahaan Pendirian Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dilatar belakangi oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 33 tahun 1960 tentang penentuan
Lebih terperinciNo. 15/6/DPNP Jakarta, 8 Maret 2013 SURAT EDARAN. Kepada SEMUA BANK UMUM YANG MELAKUKAN KEGIATAN USAHA SECARA KONVENSIONAL DI INDONESIA
No. 15/6/DPNP Jakarta, 8 Maret 2013 SURAT EDARAN Kepada SEMUA BANK UMUM YANG MELAKUKAN KEGIATAN USAHA SECARA KONVENSIONAL DI INDONESIA Perihal : Kegiatan Usaha Bank Umum Berdasarkan Modal Inti Sehubungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Daerah Jawa Barat, dikeluarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat No. 11/PD-
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang, dan Perkembangan Usah 1.1.1 Bentuk Usaha PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten merupakan bank umum milik Pemerintah di daerah Jawa Barat dan Banten yang
Lebih terperinciPERATURAN BANK INDONESIA NOMOR: 5/ 9 /PBI/2003 TENTANG PENYISIHAN PENGHAPUSAN AKTIVA PRODUKTIF BAGI BANK SYARIAH GUBERNUR BANK INDONESIA,
PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR: 5/ 9 /PBI/2003 TENTANG PENYISIHAN PENGHAPUSAN AKTIVA PRODUKTIF BAGI BANK SYARIAH GUBERNUR BANK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa kelangsungan usaha bank yang melakukan kegiatan
Lebih terperinciSALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 27 /SEOJK.03/2016 TENTANG KEGIATAN USAHA BANK UMUM BERDASARKAN MODAL INTI
Yth. Direksi Bank Umum Konvensional di tempat. SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 27 /SEOJK.03/2016 TENTANG KEGIATAN USAHA BANK UMUM BERDASARKAN MODAL INTI Sehubungan dengan Peraturan Otoritas
Lebih terperinciI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perbankan adalah bisnis yang mengelola kepercayaan. Dalam mengelola data dan informasi bank, selain keakuratan dan kecepatan, aspek keamanan haruslah dipertimbangkan. Komitmen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keringat sendiri yang diperoleh melalui bekerja dan berwirausaha.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masa muda adalah masa ketika seseorang itu sudah mulai dianggap mampu untuk mengelola keuangan secara mandiri. Mengelola keuangan yang bersumber dari uang saku yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Berdirinya PT. Bank Central Asia, Tbk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Berdirinya PT. Bank Central Asia, Tbk Menurut sumber yang diperoleh dari website resmi BCA (2014), pada tahun 1995 NV Perseroan Dagang
Lebih terperinciBAB II. Gambaran Umum Bank Syariah Mega Indonesia. Perjalanan PT Bank Syariah Mega Indonesia diawali dari sebuah bank
BAB II Gambaran Umum Bank Syariah Mega Indonesia 2.1. Sejarah Berdirinya 13 Perjalanan PT Bank Syariah Mega Indonesia diawali dari sebuah bank umum konvensional bernama PT Bank Umum Tugu yang berkedudukan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Manajemen keuangan masyarakat. Kecepatan, kemudahan, dan keamanan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perbankan merupakan lembaga keuangan yang bergerak mengelola jasa Manajemen keuangan masyarakat. Kecepatan, kemudahan, dan keamanan merupakan salah satu bentuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Loyalitas nasabah menjadi hal yang sangat diharapkan pelaku bisnis perbankan. Nasabah yang puas dan setia tidak akan ragu untuk menjadi penyebar kabar baik
Lebih terperinciSYARAT DAN KETENTUAN UMUM Tabungan FlexiMAX, Tabungan Melambung Maksimalkan Untung PROGRAM FLEXIMAX DIRECT GIFT 2017 Periode Februari 2017 Juni 2017
SYARAT DAN KETENTUAN UMUM Tabungan FlexiMAX, Tabungan Melambung Maksimalkan Untung PROGRAM FLEXIMAX DIRECT GIFT 2017 Periode Februari 2017 Juni 2017 FlexiMAX Direct Gift kembali hadir sebagai Tabungan
Lebih terperinciSolusi Cerdas Bisnis Anda
PermataSME Cash Management Solusi Cerdas Bisnis Anda GRATIS biaya transaksi LLG, RTGS, Transfer online melalui Permatae-Business sampai dengan 31 Desember 2015 Jutaan Keluarga. Satu Bank. SME Cash Management
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. portal internet yang memungkinkan nasabah untuk menggunakan berbagai
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Online Banking Pikkarainen et. al., (2004) mendefinisikan online banking sebagai sebuah portal internet yang memungkinkan nasabah untuk menggunakan berbagai layanan perbankan
Lebih terperinciBab 11 Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK)
www.bankbtpn.co.id TUJUAN PENGAJARAN: Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu untuk: 1. Menjelaskan cakupan dan dasar penghitungan BMPK 2. Mengidentifikasi pos-pos pengecualian dalam perhitungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membutuhkan, bank harus melakukan pendekatan oprasional sampai berhasil
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan perekonomian tidak terlepas dari peranan sektor perbankan untuk meningkatkan taraf hidup bangsa. Bank merupakan suatu lembaga keuangan yang berperan dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN dengan nama Bank Central Asia NV. Banyak hal telah dilalui sejak saat
22 BAB III METODE PENELITIAN 3.1.Objek Penelitian Bank BCA, atau BCA secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama Bank Central Asia NV. Banyak hal telah dilalui sejak saat berdirinya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bank dapat dikatakan sebagai darahnya perekonomian negara. Oleh karena
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Peranan bank sangat memengaruhi kegiatan ekonomi suatu negara. Bank dapat dikatakan sebagai darahnya perekonomian negara. Oleh karena itu kemajuan suatu bank dapat pula
Lebih terperinciKEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 179/KMK.017/2000 TENTANG
KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 179/KMK.017/2000 TENTANG SYARAT, TATA CARA DAN KETENTUAN PELAKSANAAN JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP KEWAJIBAN PEMBAYARAN BANK UMUM MENTERI KEUANGAN REPUBLIK
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan beberapa hal pokok yang telah dibahas pada bab-bab sebelumnya dan memalui penelitian yang telah dilakukan di Bank BJB Cabang Surabaya, dapat disimpulkan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Lembaga keuangan perbankan adalah instrumen penting dalam memperlancar
1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Lembaga keuangan perbankan adalah instrumen penting dalam memperlancar jalannya pembangunan suatu bangsa. Saat ini perbankan Syariah telah memasuki persaingan berskala
Lebih terperinciJasa perbankan untuk menjamin terlaksananya transaksi yang terjadi antara pihak luar bank dari kemungkinan risiko yang timbul dikemudian hari semakin
TUJUAN PENGAJARAN: Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu untuk: 1. Menjelaskan tentang bank 2. Mengidentifikasi jenis bank 3. Menjelaskan perlakuan akuntansi bank www.pu.go.id 153 Jasa perbankan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. fungsinya dari layanan perbankan kepada nasabah. Pelayanan yang diberikan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam menciptakan good performance, bank tidak dapat menghindari fungsinya dari layanan perbankan kepada nasabah. Pelayanan yang diberikan kepada nasabah
Lebih terperinciekonomi Kelas X SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN K-13 A. Pengertian Sistem Pembayaran Tujuan Pembelajaran
K-13 Kelas X ekonomi SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Mendeskripsikan sistem pembayaran
Lebih terperinci3 KAS 4 GIRO PADA BANK INDONESIA 5 GIRO PADA BANK LAIN. MAR' 2009 MAR' 2008 ( Juta Rp ) ( Juta Rp ) Valuta Asing Rupiah
3 KAS Valuta Asing Rupiah - - 23,132 20,006 23,132 20,006 4 GIRO PADA BANK INDONESIA Valuta Asing Rupiah - - 66,216 83,393 66,216 83,393 5 GIRO PADA BANK LAIN Valuta Asing Rupiah - - 2,011 1,476 2,011
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perbankan Secara Umum Pada subab ini menjelaskan pengertian bank secara umum, jenis-jenis bank. Teori-teori yang ada di landasan teori ini mendukung dengan judul penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menyalurkan dana kepada masyarakat serta memberikan jasa-jasa pelayanan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bank merupakan lembaga keuangan yang bertujuan menghimpun dan menyalurkan dana kepada masyarakat serta memberikan jasa-jasa pelayanan lainnya. Menurut undang-undang
Lebih terperinci