BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi informasi sebagai pengelolaan informasi yang baik akan sangat bermanfaat agar informasi tersebut dapat digunakan pada waktu yang tepat secara efektif dan efisien, Dalam situasi tersebut, seseorang dituntut mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat sehingga dapat memberikan keputusan bagi dirinya dan orang lain. Bagi pemerintah dalam proses Pemberian Penghargaan Ketahanan Pangan tidaklah mudah, karena dalam proses pemberian memiliki kriteria-kriteria tertentu yang perlu di perhatikan ( Rika Yunitarini, 2013). Pemberian Penghargaan Ketahanan Pangan oleh pemerintah kepada masyarakat, pengusaha, dan aparatur negara merupakan kegiatan tahunan sejak tahun 1979. Pada tahun 2011 pemberian Penghargaan Ketahanan Pangan berubah menjadi Penghargaan Adikarya Pangan Nusantara. Penghargaan ini diberikan kepada masyarakat perorangan, kelompok, pengusaha, dan aparatur negara yang telah memberikan upaya yang menghasilkan karya luar biasa dalam mewujudkan ketahanan pangan, kemandirian pangan, dan kedaulatan pangan. Penghargaan diberikan oleh Presiden RI selaku Ketua Dewan Ketahanan Pangan. Tujuan dari pemberian penghargaan ini adalah memberikan motivasi kepada aparatur negara dan masyarakat luas untuk mewujudkan ketahanan pangan, kemandirian pangan, dan kedaulatan pangan. 1
2 Pengertian ketahanan pangan tidak hanya terfokus pada aspek produksi saja tetapi meliputi aspek-aspek yang lebih luas sebagaimana ditegaskan dalam Undang-Undang Nomor 18 tahun 2012 tentang Pangan, sehingga menuntut adanya perubahan, peningkatan, penyempurnaan, dan pengembangan seluruh aspek dalam penyelenggaraan ketahanan pangan. Perubahan tersebut antara lain juga menuntut semakin tingginya upaya yang harus dilakukan untuk mengkoordinasikan, mengapresiasi, serta merepresentasikan aspirasi dan partisipasi masyarakat yang terlibat dalam penyelenggaraan ketahanan pangan. Upaya dan hasil karya yang luar biasa dari masyarakat, perseorangan, kelompok/kelembagaan masyarakat, kelompok/gabungan kelompok yang membentuk perusahaan skala kecil dan menengah dan aparatur pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan dan kemandirian pangan, akan diberikan penghargaan yang lebih tinggi berupa Adikarya Pangan Nusantara (APN). Dalam pemberian penghargaan Adikarya Pangan Nusantara (APN) diperlukan mekanisme untuk dapat menjaring calon penerima penghargaan yang benar-benar layak. Salah satunya dapat dilakukan dengan menggunakan metode SMART. SMART (Simple Multi Atribut Technique) adalah suatu model yang digunakan untuk mencari alternatif dari sejumlah alternatif optimal dengan kriteria tertentu. Inti dari SMART adalah menentukan nilai bobot untuk setiaf atribut, kemudian dilanjutkan dengan proses perangkingan yang akan menyeleksi alternatif yang sudah diberikan. SMART menggunakan perkalian untuk menghubungkan nilai atribut (kriteria), dimana nilai setiaf atribut (kriteria) harus
3 dipangkatkan dulu dengan bobot (kriteria) yang bersangkutan (Mukhsin Nasution, 2014). Berdasarkan uraian permasalahan diatas maka penulis memutuskan untuk mengambil judul Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Penghargaan Adikarya Pangan Nusantara Menggunakan Metode SMART dalam penulisan skripsi ini. I.2 Ruang Lingkup Permasalahan I.2.1 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka identifikasi masalah dalam penulisan skripsi ini adalah : 1. Pengambilan keputusan untuk menentukan pemberian penghargaan Adikarya Pangan Nusantara masih dilakukan secara manual. 2. Pemberian penghargaan Adikarya Pangan Nusantara terkadang tidak sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. I.2.2 Perumusan Masalah Masalah yang dibahas dalam penulisan skripsi ini adalah : 1. Bagaimana merancang dan membangun aplikasi pemberian penghargaan Adikarya Pangan Nusantara sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan?
4 2. Bagaimana menentukan Sistem Pendukung Keputusan pemberian penghargaan Adikarya Pangan Nusantara dengan menggunakan Metode Simple Multi-Attribute Rating Technique (SMART)? I.2.3 Batasan Masalah Adapun batasan masalah yang penulis ambil adalah : 1. Kriteria - kriteria input yang menjadi prioritas dalam pemberian penghargaan Adikarya Pangan Nusantara adalah : penggunaan sumber daya, keaslian ide, hambatan penerima ide, kegigihan menghadapi kesulitan, manfaat bagi masyarakat, cakupan penerima manfaat, daya cipta, prestasi yang pernah dicapai dan bukti dokumentasi. 2. Sistem akan dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Studio 2010 dengan database menggunakan aplikasi Microsoft SQL Server 2008 R2 dan perancangan laporan menggunakan aplikasi Crystal Report. 3. Perancangan yang dibuat menggunakan Unified Modeling Language (UML). 4. Sistem Pendukung Keputusan menggunakan Metode SMART. I.3 Tujuan dan Manfaat I.3.1 Tujuan Adapun tujuan penelitian ini adalah :
5 1. Untuk membangun sebuah Sistem Pendukung Keputusan dalam pemberian penghargaan Adikarya Pangan Nusantara. 2. Menerapkan metode SMART sebagai metode pada Sistem Pendukung Keputusan. I.3.2 Manfaat Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah : 1. Dapat memberikan kemudahan dalam setiap seleksi pemberian penghargaan Adikarya pangan Nusantara. 2. Sebagai bahan pertimbangan dalam seleksi pemberian penghargaan Adikarya Pangan Nusantara. I.4 Metodologi Penelitian Metode merupakan suatu cara atau teknik yang sistematik untuk mengerjakan suatu kasus. Untuk itu penulis menggunakan beberapa cara untuk memperolehnya, diantaranya : 1. Studi Lapangan (Field Research) Penelitian lapangan adalah suatu cara untuk mendapatkan data, yang di lakukan dengan cara melakukan penelitian langsung ke bagian Badan Ketahanan Pangan untuk mendapatkan data yang akurat sehubungan dengan sistem pendukung keputusan. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah :
6 a. Wawancara (Interview) Wawancara yaitu teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab secara langsung dengan narasumber yang terkait. Penulis mengadakan wawancara secara langsung dengan bagian Badan Ketahanan Pangan. b. Pengamatan (Observation) Merupakan salah satu metode pengumpulan data yang cukup efektif untuk mempelajari suatu sistem. Penulisan melakukan pengamatan langsung terhadap kegiatan yang berjalan. c. Sampel Merupakan salah satu metode pengumpulan data untuk mengambil sampel atau contoh-contoh. Penulis meneliti dokumen yang tersedia dan ada kaitannya dengan pemberian penghargaan pangan Adikarya Nusantara. 2. Studi Kepustakaan (Library Research) Penulis melakukan studi pustaka untuk memperoleh data-data yang berhubungan dengan penulisan skripsi dari berbagai sumber bacaan seperti : buku, internet, dan lain-lain. 3. Prosedur Rancangan Merupakan cara pengumpulan data dengan mempelajari literatur, paket modul dan panduan, buku-buku pedoman, buku-buku perpustakaan dan segala kepustakaan lainnya yang dianggap perlu dan mendukung ditunjukkan pada Gambar I.1.
7 Target : Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara Menggunakan Metode SMART Analisa Kebutuhan : Kriteria kriteria pemberian penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara beserta hardware dan software yang dibutuhkan Spesifikasi : Penentuan spesifikasi hardware dan software yang akan digunakan Desain & Implementasi : Penginputan kriteria-kriteria penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara menggunakan metode SMART, aplikasinya menggunakan Microsoft Visual Basic 2010 dan SQL Server R2 sebagai databasenya. Tidak Verifikasi Ya Validasi : Hasil keputusan berdasarkan kriteria-kriteria yang diinput Finalisasi : Hasil Akhir berupa informasi yang bermanfaat untuk user Gambar I.1 : Prosedur Perancangan 4. Analisa Kebutuhan Setelah melalui tahap prosedur rancangan, maka tahap selanjutnya adalah analisis kebutuhan yaitu hal - hal yang diperlukan untuk perancangan sistem berupa software Microsoft Visual Studio 2010, SQL Server R2 dan data kriteria pemberian penghargaan.
8 5. Spesifikasi dan Design Spesifikasi hardware yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi sistem pendukung keputusan ini adalah: a. Personal Computer. b. Hardisk minimal 160 GB. c. RAM minimal 1 GB. d. Mouse dan Keyboard. Software yang digunakan adalah Visual Basic 2010, SQL Server, Microsoft Visio 2013. Design perancangan menggunakan Unified Modelling Language (UML). 6. Implementasi dan Verifikasi Pada tahap ini akan dilakukan implementasi dan verifikasi perangkat lunak untuk menguji apakah perangkat lunak sudah berjalan sesuai dengan yang dirancang beserta koneksi databasenya. 7. Validasi Tahap ini diperlukan untuk mengevaluasi kinerja dan kehandalan perangkat lunak yang dibuat menentukan keputusan dari ktiteria-kriteria yang ada, maka pada tahap ini akan diusahakan untuk memperbaikinya dan menyempurnakannya. I.5 Keaslian Penelitian Dari beberapa penelitian sebelumnya telah banyak digunakan metode SMART dengan berbagai macam kasus yang ada. Namun pada penelitian
9 sebelumnya belum pernah menggunakan Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Penghargaan Adikarya Pangan Nusantara Menggunakan Metode SMART. oleh karena itu, penulis memastikan penelitian sebelumnya belum pernah menggunakan kasus pemberian penghargaan adikarya pangan nusantara. Dimana judul penelitian ini adalah murni ide penulis. Adapun beberapa penelitian menggunakan metode SMART yang ditunjukkan pada Tabel I.1: Tabel I.1. Keaslian Penelitian No Nama. Penulis 1 Eva Yulianti 2 Mukhsin Nasution 3 Rika Yunitarini Tahun Judul Hasil Penelitian 2015 Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mobil Dengan Metode Simple Multy Attribute Rating (SMART) 2014 Implementasi Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Penjurusan Siswa Dengan Menggunakan Metode Simple Multi Atribut Rating Technuque (SMART) 2013 Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Penyiar Radio Terbaik Dari hasil penelitian sistem pendukung keputusan pemilihan mobil baru merk toyota dan honda menggunakan metode SMART memberikan hasil yang dibutuhkan oleh nasabah dalam memilih mobil sesuai dengan kebutuhannya. Menggunakan metode SMART dalam proses penentuan jurusan pada SMA Yapim Medan dapat dilakukan dengan mudah karena telah memiliki parameter-parameter yang jelas dalam memudahkan siswa untuk memilih jurusan sesuai dengan bakat dan minat dari masing-masing siswa tersebut. Penjurusan jadih lebih objektif dan akurat karena tidak hanya menggunakan nilai rapor saja melainkan juga aspek-aspek yang mempengaruhi dalam menentukan penjurusan. Dalam pembuatan sistem pendukung keputusan ini dapat mempercepat kerja tim penilai dalam proses pemilihan penyiar radio terbaik yang berdasarkan beberapa kriteria dan sub kriteria. Dengan menggunakan metode SMART dapat mempermudah untuk proses perhitungan pemilihan penyiar radio terbaik.
10 Dari penelitian sebelumnya yang telah dilakukan menunjukkan bahwa metode SMART sangat efektif digunakan dalam pengambilan keputusan dengan berbagai macam alternatif. Pada penelitian ini penulis akan menerapkan metode SMART dalam pengambilan keputusan penerimaan penghargaan adikarya pangan nusantara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah metode SMART dapat digunakan untuk memberikan hasil akhir yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan penerimaan penghargaan adikarya pangan nusantara. I.6 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Kantor Pemerintahan Provinsi Sumatra Utara Badan Ketahanan Pangan yang beralamat di Jl. A.H. Nasution No. 24 Medan. I.7 Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan yang diajukan dalam skripsi ini adalah sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Bab ini menguraikan tentang latar belakang masalah, ruang lingkup permasalahan, tujuan, manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB II : LANDASAN TEORI Dalam bab ini mencakup uraian penyelesaian secara teoritis serta konsep baru dalam penyelesaian masalah berkenaan dengan sistem
11 dan fokus kajian. Adapun landasan teori yang diuraikan oleh penulis adalah: penjelasan mengenai sistem pendukung keputusan, database, UML (Unified Modeling Language), Visual Basic 2010, dan metode yang digunakan. BAB III : ANALISIS DAN PERANCANGAN Pada bab ini berisi analisa sistem yang sedang berjalan, perancangan proses dalam bentuk diagram UML yang mencakup analisa dan perancangan sistem pengolahan data yang mencakup analisa input, analisa proses, analisa output, desain input, desain output, tabel database, dan relasi antar tabel. BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini menguraikan tentang tampilan hasil sistem yang dirancang, pembahasan, serta kelebihan dan kekurangan sistem yang dirancang. BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini berisikan berbagai kesimpulan yang dapat dibuat berdasarkan uraian yang telah disimpulkan, serta saran kepada perusahaan.