Strategi Penanganan TB di dunia kerja
Dr. Asik Surya, MPPM Pendidikan Dokter FK Unair Surabaya, 1990 Master Public Policy and Management, University of Southern California, LA, USA, 1999 Pekerjaan : Program Tuberkulosis Nasional, Ditjen P2P, Kemenkes Alamat Kantor : Subdit Tuberkulosis, Gdg B, Lt.4, Ditjen P2PL, Jalan Percetakan Negara 29 Jakarta Alamat Rumah : Jalan Mataram No.6 Taman Yunani, Sentul City, Bogor. HP : 08170931310, Email : kingasik@yahoo.com, asiksurya@yahoo.com
www.tbindonesia.or.id
Insidens TB di Indonesia
Isu Strategis Angka Kesakitan yang tinggi, Penemuan rendah (32%) Tantangan : TB-HIV, TB MDR, TB DM, malnutrisi, rokok, TB ditempat kerja dll Manajemen program Jejaring layanan mencakup pemerintah-swasta. SDM program dan keterdesiaan logistik program Pemanfaatan Informasi Strategis Kepemimpinan program Pendanaan bersumber domestic, donor dependen Regulasi dan Perencanaan jelas, terarah dan fokus. Kemitraan meningkatkan cakupan, angka kesembuhan, pencegahan dan pengendalian faktor risiko. Teknis tidak sederhana
Peluang dan Kekuatan Menjadi komitmen global dan nasional Indikator MDGs (goal 6 target 6 C) dilanjutkan SDGs RPJMN. Menjadi Program Prioritas Percepatan Pembangunan Nasional. Renstra Kementerian Kesehatan Standar Pelayanan Minimal. Meningkatnya komitmen pembiayaan pemerintah Banyak mitra peduli TB
TARGET PENEMUAN KASUS MELALUI JEJARING LAYANAN TB BERBASIS KAB/KOTA No Fasilitas Kesehatan TARGET 2018 2019 Baseline 2016 2017 246.242 259.425 273.079 273.079 273.079 5.435 5.435 5.435 5.435 5.435 2020 1 Pemerintah Puskesmas 2 BPKPM 3 Klinik 220 11.836 15.781 19.727 23.672 4 Klinik di Lapas/Rutan 573 1.741 1.886 2.031 2.176 5 70.578 101.713 104.190 109.290 113.661 1 RS Pemerintah Swasta RS Swasta 32.971 59.759 70.825 76.358 84.105 2 Klinik Pratama/Swasta 3.256 10.876 21.752 47.854 54.380 3 Dokter Praktek Mandiri 1.314 23.269 46.538 69.806 93.075 Total 360.589 474.054 539.487 603.581 649.584 Target Penemuan Kasus Prosentase capaian dibandingkan target penemuan kasus 332.058 440.457 530.493 599.338 605.291 109% 108% 102% 100% 107%
TARGET FASILITAS KESEHATAN YG MELAPORKAN KASUS TB MELALUI JEJARING LAYANAN TB BERBASIS KAB/KOTA No Fasilitas Kesehatan Pemerintah 1 Puskesmas 2 BP4 3 Klinik 4 Klinik di Lapas/Rutan 5 RS Pemerintah Swasta 1 RS Swasta 2 Klinik Pratama/Swasta 3 Dokter Praktek Mandiri Baseline 2016 Jml yg Jumlah yg % tercatat melapor 9.982 20 1.076 471 926 9.001 20 6 79 575 1.648 4.476 4.250 491 67 24 TARGET 2017 Jml 90 9.483 100 20 1 323 17 240 62 829 30 1 1 890 224 425 2018 % Jml 2019 % Jml 2020 % Jml % 95 9.982 100 20 30 430 51 260 89 849 100 9.982 100 20 40 538 55 280 92 890 100 9.982 100 20 50 646 59 300 96 926 100 100 60 64 100 54 1.055 5 448 10 850 64 1.137 10 985 20 1.275 69 1.252 22 1.119 30 1.700 76 25 40
Penguatan Kepemimpinan Program TB Permenkes no.67 tahun 2016 Penanggulangan Tuberkulosis
PPM TB di Tempat Kerja Sasaran panduan ini ditujukan kepada: 1. Pengelola klinik tempat kerja/pelayanan kesehatan kerja; 2. Manajemen perusahaan/instansi pemerintah; 3. Serikat Pekerja; 4. Asosiasi Pengusaha; 5. Puskesmas; 6. Dinas Tenaga Kerja; 7. Dinas Kesehatan; 8. Sektor/ pihak terkait.
Kegiatan Program Pengendalian TB di Tempat Kerja Memperkuat Komitmen melalui advokasi ke pimpinan perusahaan atau semua stakeholder Membangun Kapasitas Sumber Daya Pelatihan Program Pengendalian TB bagi petugas kesehatan Bimbingan Teknis pelaksanaan P2 TB Mendiseminasi kegiatan Kolaborasi TB-HIV, TBMDR Meningkatkan Penemuan Kasus TB, TB MDR dan HIV Diagnosis Dan Pengobatan Kasus TB Sesuai Standar Nasional (termasuk Rapid diagnosis) Memperkuat Jejaring External Kegiatan Monitoring Dan Evaluasi
JEJARING PPM-TB DI TEMPAT KERJA Dinas Kesehatan Dinas Naker Apindo SP/SB garis komando Rumah Sakit P2K3 Manajemen Perusahaan Unit SP/SB Grs koordinasi Puskesmas TIM DOTS PERUSAHAAN: Manager K3 (HSE) Ahli K3 HRD Dokter dan paramedis perusahaan Unsur SP/SB Anggota P2K3 Unit Pelaksana Pelayanan TB DOTS Perusahaan Grs rujukan pelayanan dan mnajemen Grs rujukan pelayanan
Peran yang bisa dilakukan Mitra dalam Penanggulangan TB Advokasi kebijakan, sumber daya, preservice education / kurikulum di PT Proaktif menjadi bagian dari Jejaring Layanan PPM berbasis kab/kota Menjadikan kompetensi TB sebagai salah satu prasarat rekomendasi menerbitkan atau memperpanjan Surat Ijin Praktek. Sosialisasi Pedoman program, penerapan ISTC dan piagam pasien TB Membina anggota dengan kompetensi program penanggulangan TB, khususnya dalam tatalaksana pasien TB
Peran yang bisa dilakukan Mitra dalam Penanggulangan TB Memberikan layanan TB DOTS yang bermutu, aman dan efektif Rujukan suspek TB kepada Puskesmas atau fasyankes lainnya, bila diperlukam Memantau kepatuhan minum obat Edukasi Peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat Ikut melakukan monitoring dan evaluasi program Ikut memastikan ketersediaan/pasokan OAT. Kerjasama dengan asuransi kesehatan (Askes)
Kemitraan dalam Penanggulangan TB
Peran Mitra Kemitraan dengan pihak yang berkepentingan : NGO/CSO; Advokasi, sebagai public watch, edukasi, bantuan teknis dan promosi kesehatan Organisasi Profesi; sertifikasi bagi dokter swasta (berdasarkan standar klinis TB) dan membangun kapasitas penyedia layanan kesehatan Institusi Pemerintah; perluasan layanan dan promosi TB di institusi terkait Komunitas Pasien TB; peer educator/pendidik sebaya, penjangkauan terduga TB Pemberdayaan Kader ; penjangkauan terduga TB di masyarakat, PMO, promosi aktif TB Integrasi Layanan TB melalui UKBM; pemberdayaan masyarakat
Kemandirian masyarakat dan Patient s Charter for TB Care
Kesimpulan Beban masalah yang besar (Jumlah kasus tinggi, cakupan rendah, resistensi, komorbid) Perubahan strategi yang lebih akseleratif Perencanaan terpadu dan regulasi setiap jenjang untuk keberlangsungan program eliminasi TB PPM dan penemuan aktif salah satu strategi penting didalam meningkatkan akses layanan program PPM TB di tempat kerja harus menjadi bagian terpadu dalam pelayanan program TB Gerakan TB memerlukan kemitraan multisektoral, mobilisasi sosial dan kemandirian masyarakat