ANALISIS MARGIN PEMASARAN DAGING AYAM RAS PETELUR AFKIR DI PASAR TRADISIONAL KABUPATEN DAIRI SKRIPSI Oleh: NOVRIANTO GINTING 120306033 PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2016
ANALISIS MARGIN PEMASARAN DAGING AYAM RAS PETELUR AFKIR DI PASAR TRADISIONAL KABUPATEN DAIRI SKRIPSI Oleh: NOVRIANTO GINTING 120306033 Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2016
Judul : Analisis Margin Pemasaran Daging Ayam Ras Petelur Afkir di Pasar Tradisional Kabupaten Dairi Nama : Novrianto Ginting NIM : 120306033 Program Studi : Peternakan Disetujui oleh: KomisiPembimbing Ir. Armyn Hakim Daulay, MBA Ketua Dr. Nevy Diana Hanafi, S.Pt, M.Si Anggota Mengetahui, Dr. Ir. Ma ruf Tafsin, M.Si Ketua Program Studi Peternakan Tanggal ACC:
ABSTRAK NOVRIANTO GINTING, 2016. Analisis Marjin Pemasaran Daging Ayam Ras Petelur Afkir di Pasar Tradisonal Kabupaten Dairi. Dibimbing oleh ARMYN HAKIM DAULAY dan NEVY DIANA HANAFI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab tingginya harga ayam ras petelur afkir di daerah Kabupaten Dairi melalui analisis saluran pemasaran beserta marjin pemasaran. Penelitian dilakukan di beberapa pasar tradisional kecamatan di Kabupaten Dairi, Peternakan ayam petelur pada bulan mei sampai dengan bulan juni 2016. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode Survey dengan 5 pasar tradisional Kabupaten Dairi yang memiliki 24 responden, Data primer diperoleh dari pedagang pengecer di pasar tradisional Kabupaten Dairi, sedangkan data sekunder diperoleh dari berbagai instansi yang terkait seperti badan pusat statistik. Parameter yang diteliti adalah lembaga pemasaran, saluran pemasaran dan marjin pemasaran. Ada dua saluran pemasaran yang terdapat dalam proses pemasaran ayam ras dari produsen hingga sampai ke konsumen. Saluran pertama: produsen-pengecer-konsumen dan saluran kedua: perusahaan-agen-pengecer-konsumen. Marjin pemasaran terrendah terdapat pada saluran (I) ayam (H) yaitu Rp 8.000,- dan marjin pemasaran tertinggi terdapat pada saluran (I) ayam (K) yaitu Rp 13.000,-. Nilai farmer share sudah efisien di mana nilai farmer share tertinggi berada pada saluran (I) ayam (H) sebesar 77,1% dan terendah berada pada saluran (I) ayam (K) sebesar 67,5%. Kata Kunci : Ayam Petelur Afkir, Pasar Tradisional, Margin Pemasaran
ABSTRAK NOVRIANTO GINTING, 2016. Analysis of Marketing Layer Culled in Traditional Market Dairi. Under supervised by ARMYN HAKIM DAULAY and NEVY DIANA HANAFI. This study aimed to determine the factors causing the high price of culled chicken laying in the Dairi through the analysis of marketing channels along with marketing margins. The study was conducted in several traditional markets districts in Dairi, Livestock laying hens in May to the month of June 2016. The research method used is survey method with 5 traditional markets which had 24 respondents, primary data were obtained from retailers in traditional markets Dairi, while secondary data obtained from various related agencies such as the central institution of statistics. The parameters studied were marketing agencies, marketing channels and marketing margins. There are two marketing channels that are in the process of marketing of chicken from producers to pass on to consumers. The first line is: producer-retailer-consumer and second channels: the producer-agent-retailer-consumer. Lowest marketing margin contained in the channel (I) chicken (H), Rp 8,000, - and the marketing margin is highest on the channel (I) chicken (B) that is Rp 13.000, -. The value of the share farmer is efficient where farmer highest share was in line (I) of live chickens (H) of 77.1% and the lowest are in line (I) chicken (K) of 67.5%. Keywords : Laying Chickens culled, Traditional Market, Marketing Margin
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Sidikalang pada tanggal 3 November 1994 dari Ayah Salem Ginting dan Ibu Nurmala Siboro. Penulis merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Tahun 2012 penulis lulus dari SMA Negeri 2 Sidikalang dan pada tahun yang sama diterima masuk ke Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Selama mengikuti perkuliahan penulis aktif sebagai anggota Ikatan Mahasiswa Peternakan (IMAPET), Ikatan Mahasisswa Kristen Peternakan (IMAKRIP). Penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Perusahaan Breeding Pokphand Pangkalan Susu Sumatera Utara pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2015.
DAFTAR ISI ABSTRAK... ABSTRACT... ii DAFTAR RIWAYAT HIDUP... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix PENDAHULUAN Latar Belakang... 1 Rumusan Masalah... 3 Tujuan Penelitian... 3 Manfaat Penelitian... 3 TINJAUAN PUSTAKA Geografis Kabupaten Dairi... 4 Daging Ayam Ras Petelur Afkir... 5 Harga Daging Ayam Ras Petelur Afkir... 6 Permintaan Konsumen... 7 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan... 8 Penawaran... 8 a. Pengertian... 8 b. Hukum Penawaran... 9 c. Kurva Penawaran... 9 Pemasaran... 10 a. Pengertian... 10 b. Lembaga Pemasaran... 10 c. Saluran Pemasaran... 11 d. Margin Pemasaran... 11 METODE PENELITIAN Tempat dan Waktu Penelitian... 13 Penentuan Harga dan Analisis Harga Daging... 13 Pengumpulan Data... 13 Metode Analisis Data... 14 Lembaga dan Saluran Tataniaga... 14 Margin Tataniaga... 14 Efisiensi Tataniaga... 14 Defenisi dan Batasan Operasional... 16 Hal. i
HASIL DAN PEMBAHASAN Struktur Pasar Kabupaten Dairi... 18 Tipe Pengecer... 20 Pelaku Pasar dan Saluran Pemasaran Ayam Ras Petelur Afkir... 23 1. Pelaku Pasar 1.1. Agen... 21 1.2. Pengecer... 21 2. Saluran Pemasaran 2.1. Saluran (I) Saluran Pemasaran Singkat... 22 2.2.Saluran (II) Saluran Pemasaran Melibatkan Agen... 23 Permintaan Konsumen... 24 Margin Pemasaran Ayam Ras Petelur Afkir... 26 KESIMPULAN DAN SARAN... 30 Kesimpulan... 30 Saran... 30 DAFTAR PUSTAKA... 31 DAFTAR LAMPIRAN... 34
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul Analisis Margin Pemasaran Daging Ayam Ras Petelur Afkir di Pasar Tradisional Kabupaten Dairi. Penulis mengucapkan terimakasih kepada kedua orang tua penulis yaitu Bapak Salem Ginting dan Ibu Nurmala Siboro atas doa, semangat dan pengorbanan materil maupun moril yang telah diberikan selama ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Armyn Hakim Daulay dan Ibu Nevy Diana Hanafi selaku ketua dan anggota komisi pembimbing yang telah membimbing dan memberikan arahan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada civitas akademika di Program Studi Peternakan, kepada semua rekan mahasiswa yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi dan juga kepada reponden yang telah bersedia meluangkan waktunya demi penyelesaian skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat membantu memberikan informasi dan bermanfaat bagi ilmu pengetahuan serta pelaku usaha dalam bidang peternakan. Penulis mengharapkan kritik dan saran yang berifat membangun dari pembaca.
DAFTAR TABEL No. Hal. 1. Harga daging ayam ras petelur afkir di Kabupaten Dairi... 7 2. Perincian margin... 15 3. Kemampuan pasar tradisional Kabupaten Dairi... 18 4. Total biaya pengeluaran agen... 23 5. Analisis margin pemasaran ayam ras petelur afkir... 27 6. Distribusi margin saluran (I).... 28 7. Distribusi margin saluran (II)... 28
DAFTAR GAMBAR No. Hal. 1. Letak Kabupaten Dairi... 2 2. Ayam ras petelur afkir dan daging ayam ras petelur afkir... 6 3. Kurva penawaran beras di toko untung jaya... 9 4. Saluran pemasaran beras di Tumpang... 11 5. Diagram kebiasaan berbelanja masyarakat Kabupaten Dairi... 19 6. Saluran pemasaran ayam ras afkir (I)... 22 7. Saluran pemasaran ayam ras afkir (II).... 23 8. Populasi penduduk tiap kecamatan... 25 9. Persentase tingkat penjualan ayam petelur afkir... 26
DAFTAR LAMPIRAN No. Hal. 1. Data pengecer daging ayam ras petelur afkir Kabupaten Dairi... 33 2. Data agen daging ayam ras petelur afkir Kabupaten Dairi... 34 3. Data peternak ayam ras petelur afkir Kabupaten Dairi... 34 4. Total pengorbanan/biaya lembaga pemasar... 34 5. Margin pemasaran saluran tataniaga (I) Pengecer tipe (I)... 35 6. Margin pemasaran saluran tataniaga (I) Pengecer tipe (II)... 35 7. Margin pemasaran saluran tataniaga (II) Pengecer tipe (I)... 36 8. Margin pemasaran saluran tataniaga (I) Pengecer tipe (II)... 36 9. Efisiensi tataniaga berdasarkan farmer share... 37