1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia mempunyai 9 (sembilan) sektor perekonomian. Kesembilan sektor tersebut mempunyai andil dalam menambah devisa negara dan kesembilan sektor tersebut antara lain adalah sektor pertanian dan perkebunan, sektor pertambangan dan penggalian, sektor manufaktur, sektor perdagangan, hotel dan restoran, sektor pengangkutan dan komunikasi, sektor jasa, sektor listrik, gas dan air bersih, sektor konstruksi, serta sektor keuangan yang mencakup perbankan, real estate dan jasa perusahaan 1. Perbankan adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang bank, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya (UU 10/1998). Pada UU Nomor 10 Tahun 1998 menjelaskan pula bahwa bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Perbankan di Indonesia terbagi menjadi 2 (dua) jenis bank yaitu Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR). 1 Bimbie. Mengetahui 9 Sektor Perekonomian di Indonesia, diakses pada 21 April 2016. <http://www.bimbie.com/9-sektor-perekonomian-indonesia.htm>. 1
2 Bank umum merupakan bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran (UU 10/1998). Bank umum juga sering disebut bank komersil (Commercial Bank) (Kasmir 2010) sedangkan menurut UU Nomor 10 tahun 1998 BPR atau Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. PT. BPR Nusamba Banguntapan adalah salah satu Bank Perkreditan Rakyat yang bergabung dalam Nusantara Ampera Bakti (Nusamba) Group. Salah satu kegiatan PT. BPR Nusamba Banguntapan adalah menyalurkan kredit untuk masyarakat umum. Salah satu produk kredit yang ditawarkan oleh PT. BPR Nusamba Banguntapan adalah kredit umum. Kredit sendiri adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam-meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga (UU No 10 1998). Dalam upaya pemberian kredit umum PT. BPR Nusamba Banguntapan masih mempunyai beberapa kendala, salah satu kendala yang dihadapi adalah masyarakat sebagai calon debitur masih kurang akan informasi tentang prosedur pemberian kredit umum yang diberikan oleh
3 PT. BPR Nusamba Banguntapan. Informasi tersebut berkaitan dengan syarat syarat yang harus disiapkan oleh calon debitur, kurangnya informasi tersebut dapat mengganggu proses pemberian kredit umum PT. BPR Nusamba Banguntapan sehingga dalam pemberian kredit umum menjadi tidak efisien. Atas latar belakang yang dikemukakan di atas judul Tugas Akhir ini adalah Sistem dan Prosedur Pemberian Kredit Umun di PT. BPR Nusamba Banguntapan. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang dijabarkan di atas, maka perumusan masalah yang menjadi pokok bahasan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut: Pinjaman atau kredit merupakan salah satu produk yang diberikan oleh sebagian besar perbankan yang ada di Indonesia tak terkecuali PT. BPR Nusamba Banguntapan. PT. BPR Nusamba Banguntapan mempunyai beberapa produk atau jasa yang ditawarkan salah satunya adalah kredit umum yaitu kredit ditunjukkan untuk masyarakat yang membutuhkan dana baik untuk keperluan pribadi, investasi, usaha dan atau lainnya. Namun, dalam proses pemberian kredit PT. BPR Nusamba Banguntapan masih mengalami beberapa kendala, baik teknis maupun non teknis. Salah satu kendala yang dihadapi oleh PT. BPR Nusamba Banguntapan adalah kurangnya pengetahuan nasabah atau debitur tentang sistem dan prosedur pemberian
4 kredit yang dilakukan oleh PT. BPR Nusamba Banguntapan. Penelitian ini berpengaruh untuk mencegah ketidak lancaran dalam proses pemberian kredit umum yang disebabkan oleh kurang pengetahuan calon debitur tentang persyaratan dan prosedur dalam mengajukan kredit, memperjelas informasi mengenai proses pemberian kredit umum kepada calon debitur serta mengetahui hambatan - hambatan pada saat proses pemberian kredit umum PT. BPR Nusamba Banguntapan. 1.3 Tujuan Penulisan Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui sistem dan prosedur pemberian kredit umum pada PT. BPR Nusamba Banguntapan. 1.4 Batasan Masalah Batasan-batasan masalah dari penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut: a. Pencarian data hanya bersumber dari PT. BPR Nusamba Banguntapan Jalan Wonosari Km. 6.5 Banguntapan Bantul Yogyakarta. b. Data yang disajikan tentang kredit umum PT. BPR Nusamba Banguntapan. c. Prosedur yang disajikan adalah prosedur saat ini (saat dilakukan penelitian yaitu bulan Juni 2016).
5 1.5 Manfaat Penulisan 1. Untuk Mahasiswa Mahasiswa dapat menambah wawasan tentang sistem dan prosedur yang diberlakukan oleh PT. BPR Nusamba Banguntapan dalam pemberian kredit umum. 2. Untuk Masyarakat atau Pembaca Lainnya Masyarakat atau pembaca dapat menjadikan tulisan ini sebagai pengetahuan tersendiri dan menambah wawasan tentang sistem dan prosedur yang diberlakukan oleh PT. BPR Nusamba Banguntapan dalam pemberian kredit umum kepada debitur. 3. Bagi Universitas Gadjah Mada Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan oleh mahasiswa untuk menambah referensi kepustakaan dalam penyusunan tugas akhir melalui media perpustakaan Diploma Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi UGM dan dapat digunakan sebagai masukan dalam pengembangan materi pembelajaran selanjutnya. 1.6 Kerangka Pemikiran Penelitian dilakukan dengan cara mengevaluasi data menggunakan metode deskriptif yaitu memaparkan uraian suatu objek. Objek penelitian ini adalah prosedur pemberian kredit PT. BPR Nusamba Banguntapan. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan data primer dan data sekunder yang diambil dari dokumen perusahaan dan hasil wawancara secara langsung
6 kepada pihak PT. BPR Nusamba Banguntapan kemudian akan dibandingkan dengan data dari sumber lain seperti buku dan sumber-sumber lainnya. Gambar 1. Skema Pemberian Kredit Umum PT BPR Nusamba Banguntapan Sumber: BPR Nusamba Banguntapan