PROGRAM PEMBINAAN GURU DAN KEPALA SEKOLAH YANG MEMENUHI DELAPAN ASPEK

dokumen-dokumen yang mirip
VIII. RUBRIK PENILAIAN KINERJA GURU

VII. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU

ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN GURU (APKG)

FORM EDS KEPALA SEKOLAH

IPKG 2. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU IPA (Kemampuan Melaksanakan Pembelajaran) Biologi, Fisika, Kimia

SOAL EDS ONLINE UNTUK KS.

Pangkalan Data Penjaminan Mutu Pendidikan. Negara Kesatuan Republik Indonesia. Panduan EDS Kepala Sekolah PADAMU NEGERI

2 RKS dan RKA hanya memuat dua dari tiga. 1 RKS dan RKA hanya memuat satu dari tiga. 0 RKS dan RKA tidak memuat ketiganya

INSTRUMEN SUPERVISI GURU MENGAJAR

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

INSTRUMEN MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KERJA PENGAWAS PENDIDIKAN ISLAM DI SEKOLAH KABUPATEN BOGOR PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2015

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 51 B. TUJUAN 51 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 52 D. UNSUR YANG TERLIBAT 52 E. REFERENSI 52 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 53

BAB 1. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN. keadaan, kondisi, atau hal lain-lain yang telah disebutkan, yang hasilnya

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penelitian

LAPORAN LOGO SAKOLA SMP... GARUT. HASIL PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK SMP...GARUT Tahun Pelajaran 2014/2015 Semester 1 (Satu)

II. TINJAUAN PUSTAKA. perhatian anak didik agar terpusat pada yang akan dipelajari. Sedangkan menutup

: Babakan Ciomas RT. 2/3 ds. Parakan Kec. Ciomas Kab. Bogor

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB III. MATRIKS IDENTIFIKASI RENCANA TINDAK LANJUT

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 51 B. TUJUAN 51 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 52 D. UNSUR YANG TERLIBAT 52 E. REFERENSI 52 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 52

LAMPIRAN INSTRUMEN PELAKSANAAN PTS

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2013 NOMOR 41 SERI E

Kisi-Kisi Uji Kompetensi Kepala Sekolah, UKKS

2. KTSP dikembangkan oleh program keahlian dengan melibatkan berbagai pihak sesuai dengan tahapan penyusunan KTSP.

KISI-KISI UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MAHASISWA PADA KEGIATAN WORKSHOP SSP DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PPG SM3T

BAB III METODE PENELITIAN. Orientasi utama dari evaluasi konteks adalah:

STANDAR PROSES. PERMENDIKNAS Nomor 41 Tahun 2007

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan sekolah (School Action Research),

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PROSES PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN SMA NEGERI 10 SAMARINDA TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan dengan pendekatan evaluatif melalui model Goal

FORMAT OBSERVASI PEMBELAJARAN DI KELAS DAN OBSERVASI PESERTA DIDIK. No Aspek yang diamati Deskripsi Hasil Pengamatan A.

Format 1: Evaluasi Diri Guru untuk Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (diisi oleh Guru)

MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG

PEDOMAN DOKUMENTASI. 1. Mengamati langsung keadaan sarana dan prasarana

RESPONDEN KEPALA SEKOLAH

PEDOMAN OBSERVASI NO KEGIATAN OBSERVASI 1. Dimanakah letak SD Negeri Tegalrejo? 2. Dimanakah alamat SD Negeri Tegalrejo itu? 3. Bagaimanakah kedaan

BAB III METODE PENELITIAN

SERI MATERI PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO 2015 PUSAT PENGEMBANGAN PPL & PKL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

STANDAR PROSES PROGRAM S1 PGSD IKATAN DINAS BERASRAMA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

JBKR ISSN : /VOLUME: 2/ Nomor 1

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

KISI-KISI UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

Surabaya,...,... Penilai (...) NIP/NIK. Skor total Nilai peserta= X

SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 12 TAHUN 2009 TANGGAL 4 MARET 2009

Kata Kunci: Pelaksanaan supervisi akademik pengawas, perencanaan,pemantauan, penilaian, dan pembinaan dan pembimbingan Pengawas.

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) muatan KTSP. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 (delapan) muatan KTSP.

BAB III METODE PENELITIAN

BIODATA. 1. Nama Lengkap : NIP : Jabatan : Pangkat/Golongan : Instansi : Tempat, Tanggal Lahir :...

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. a. Latar Belakang Berdirinya Madrasah. oleh H. Mar ie beserta tokoh masyarakat Desa Malintang pada tahun 1973.

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) komponen muatan KTSP.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian

PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA SEKOLAH

Elemen Perubahan dari Kurikulum 2006 ke Kurikulum (1) Identitas satuan pendidikan dan mata pelajaran, (2) tingkat kelas, (3)

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 29 B. TUJUAN 29 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 29 D. UNSUR YANG TERLIBAT 30 E. REFERENSI 30 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 30

III. METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian

Latihan: UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH 2012

BERITA DAERAH KABUPATEN BEKASI

LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS / GURU MATA PELAJARAN. NIP/Nomor Seri Karpeg. Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai Tanggal

STANDAR PELAYANAN MINIMUM

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum berdasarkan muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS GURU TIK DAN KKPI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KAPUAS NOMOR 42 TAHUN 2016 TENTANG

Lampiran I. Hasil Observasi RPP Berpendekatan Saintifik pada Materi Menulis Teks Prosedur Siswa Kelas VII CI di SMP Negeri 1 Kota Jambi.

BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN NONFORMAL

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian mengenai Implementasi Pendidikan Politik

PENGELOLAAN DAN PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

PANDUAN KERJA PENGAWAS SEKOLAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini ditujukan terutama terhadap efektifitas

PEDOMAN PENILAIAN KINERJA PENGAWAS MADRASAH

BAHAN-BAHAN YANG HARUS DIPERSIAPKAN SEKOLAH

Lamp 1. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

DATA / PROFIL UNIT KERJA

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PK GURU KELAS/MATA PELAJARAN

1. Program keahlian melaksanakan kurikulum berdasarkan muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang difokuskan pada situasi kelas yang lazim dikenal dengan Classroom

II. TINJAUAN PUSTAKA. sebagai ikhtisar yang memberikan fakta tentang hal-hal khusus. Sedangkan

STANDAR PROSES. PERMENDIKNAS Nomor 41 Tahun 2007

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2008 TENTANG STANDAR TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH/MADRASAH

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas atau lebih dikenal

DRAFT PER TGL 22 OKT 2008

STRATEGI MANAJEMEN MUTU PADA SMA NEGERI UNGGULAN DI KOTA BANDUNG (Studi Kasus Pada SMA Negeri 3, SMA Negeri 5 dan SMA Negeri 8 Kota Bandung)

BAB I PENDAHULUAN. Efektivitas proses..., Hani Khotijah Susilowati, FISIP UI, Universitas Indonesia

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 38 TAHUN 2013 TENTANG

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 29 B. TUJUAN 29 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 29 D. UNSUR YANG TERLIBAT 30 E. REFERENSI 30 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 30

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian

SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (Berdasarkan Permendiknas 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses)

CONTOH RPA PADA PROGRAM PEMBIMBINGAN DAN PELATIHAN GURU RENCANA PENGAWASAN AKADEMIK (RPA-1)

III. METODE PENELITIAN. tindakan,menurut Suharjono dalam Suharsisi Arikunto (2006:18) penelitian

FORM PENILAIAN UJIAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian ini memberikan gambaran pada beberapa aspek meliputi

Transkripsi:

PROGRAM PEMBINAAN GURU DAN KEPALA SEKOLAH YANG MEMENUHI DELAPAN ASPEK Nama Pengawas : Drs. Andi Suradi, M.Pd. NIP : 196211051983061001 Pangkat/Golongan Ruang : Pembina TK.I / IV/b Jabatan Kepengawasan : Pengawas Madya Jenis Pengawas : TK - SD Tugas kepengawasan : Kecamatan Cina Unit Kerja : Dinas Pendidikan Kabupaten Bone Tahun Pelajaran : 2013/2014 Topik Kegiatan Penyusunan program pengawasan dalam membina guru dan kepala sekolah A. Materi pembinaan Materi pembinaan bagi guru dan kepala sekolah adalah materi ketidak tercapaian pada pembinaan tahun sebelumnya dan kendala yang dialami oleh guru dan kepala sekolah berdasarkan hasil evaluasi pemantauan tahun sebelumnya. Adapun materi pembinaan pada tahun pelajaran ini adalah: 1. Materi pembinaan guru a. Perencanaan pembelajaran antara lain adalah: 1) Memformulasikan tujuan pembelajaran dalam RPP sesuai dengan kurikulum/silabus dan memperhatikan karakteristik peserta didik. 2) Menyusun bahan ajar secara runut, logis, kontekstual dan mutakhir. b. Melaksanakan pembelajaran antara lain adalah: 1) Penguasaan Materi Pelajaran 2) Pendekatan/Strategi pembelajaran 3) Pemanfaatan sumber belajar /media pembelajaran 4) Pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan siswa c. Penilaian Pembelajaran antara lain adalah: 1) Merancang alat evaluasi untuk mengukur kemajuan dan keberhasilan belajar peserta didik. 2) Memanfatkan berbagai hasil penilaian untuk memberikan umpan balik bagi peserta didik tentang kemajuan belajarnya dan bahan penyusunan rancangan pembelajaran selanjutnya. 2. Materi Pembinaan kepala sekolah a. Materi Manajerial antara lain adalah: 1) Menyusun perencanaan sekolah/madrasah untuk berbagai tingkatan perencanaan 2) Mengelola perubahan dan pengembangan sekolah/madrasah menuju organisasi pembelajar yang efektif. 3) Mengelola pengembangan kurikulum dan kegiatan pembelajaran sesuai dengan arah dan tujuan pendidikan nasional. b. Materi Supervisi antara lain adalah: 1) Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesionalisme guru.

2) Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat. B. Tujuan Dalam pembinaan pengawasan ini tujuan yang ingin dicapai ada dua sasaran yaitu guru dan kepala sekolah. 1. Meningkatkan mutu kinerja guru a. Membantu guru merumuskan tujuan pembelajaran dalam RPP yang mencakup indicator ketercapaian dan hasil belajar peserta didik. b. Membantu guru menyusun bahan ajar disusun dari yang sederhana ke kompleks, mudah ke sulit dan/atau konkrit ke abstrak sesuai dengan tujuan pembelajaran c. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam menyesuaikan materi yang disampaikan dengan tujuan pembelajaran yang dirumuskan dalam RPP. d. Membantu guru meningkatkan kompetensi untuk mengaitkan materi yang disampaikan dengan bidang studi lainnya, e. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam menyesuaikan pelaksanaan pembelajaran dengan kompetensi yang akan dicapai f. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual g. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam pembuatan dan pemanfaatan sumber atau media pembelajaran dengan melibatkan peserta didik. h. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam menumbuhkan partisipasi aktif siswa melalui interaksi guru, siswa, sumber belajar i. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam merencanakan jenis penilaian dan teknik penilaian sesuai dengan tujuan pembelajaran dalam RPP yang akan dicapai j. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam merancang penilaian portofolio dalam bentuk pemberian tugas terstruktur dan/atau tidak terstruktur. k. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam melakukan analisis hasil evaluasi belajar untuk menyempurnakan pelaksanaan pembelajaran l. Membantu guru meningkatkan kompetensi dalam menyusun program pelaksanaan remedy dan pengayaan 2. Tujuan yang ingin dicapai kepala sekolah adalah sebagai berikut: a. Membantu kepala sekolah dalam menyusun RKJM, RKT/RKAS yang disepakati pemangku kepentingan, tujuan kegiatan terukur, memenuhi skala prioritas, pengalokasian anggaran jelas, meliputi 8 SNP, instrumen evaluasi program dan/atau EDS. b. Membatu kepala sekolah dalam menyusun program pengembangan sekolah mengandung target pencapaian pada indikator keunggulan khas satuan pendidikan, kerja sama tim, dan data realisasi target yang meningkat daripada pencapaian sebelumnya. c. Membantu kepala sekolah dalam membuat struktur organisasi yang dilengkapi dengan distribusi dan deskripsi pembagian tugas sesuai kriteria, pembentukan tim kerja, catatan penilaian dan perbaikan hasil kinerja tim, dan rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan. d. Membantu kepala sekolah dalam menyusun KTSP sesuai dengan kalender pendidikan tingkat sekolah, surat keputusan pembagian tugas mengajar, aturan akademik, jadwal pelajaran dalam rangka memenuhi standar isi, proses, penilaian, SKL, pengembangan karakter, evaluasi keterlaksanaan dan ketercapaian target penerapan KTSP.

e. Membantu kepala sekolah dalam dalam menyusun program dan instrument supervise tentang pemantauan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran f. Membantu kepala sekolah dalam menyusun laporan tindak lanjut hasil supervisi sebagai dasar pelaksanaan pembinaan guru. C. Indikator Keberhasilan Berdasarkan tujuan di atas, maka indicator keberhasil dan persentase yang ingin dicapai adalah: No 1 Indikator Keberhasilan Guru Indikator kebrhasilan 1.1 Merumuskan tujuan pembelajaran dalam RPP yang mencakup indicator ketercapaian dan hasil belajar peserta didik. 1.2 Menyusun bahan ajar disusun dari yang sederhana ke kompleks, mudah ke sulit dan/atau konkrit ke abstrak sesuai dengan tujuan pembelajaran 1.3 Meningkatkan kompetensi dalam menyesuaikan materi yang disampaikan dengan tujuan pembelajaran yang dirumuskan dalam RPP. 1.4 Menyesuaikan pelaksanaan pembelajaran dengan kompetensi yang akan dicapai 1.5 Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual Persentase 90% 85% 85% 80% 80% 1.6 Pembuatan dan pemanfaatan sumber atau media pembelajaran dengan melibatkan peserta didik 1.7 Merencanakan jenis penilaian dan teknik penilaian sesuai dengan tujuan pembelajaran dalam RPP yang akan dicapai 1.8 Merancang penilaian portofolio dalam bentuk pemberian tugas terstruktur dan/atau tidak terstruktur 1.9 Melakukan analisis hasil evaluasi belajar untuk menyempurnakan pelaksanaan pembelajaran 1.10 Menyusun program pelaksanaan remedy dan pengayaan 75% 80% 70% 90% 85% No 2 Indikator Keberhasil Kepala Sekolah 2.1 Menyusun RKJM, RKT/RKAS yang disepakati pemangku kepentingan, tujuan kegiatan terukur, memenuhi skala prioritas, pengalokasian anggaran jelas, meliputi 8 SNP, instrumen evaluasi program dan/atau EDS 2.2 Menyusun program pengembangan sekolah mengandung target pencapaian pada indikator keunggulan khas satuan pendidikan, kerja sama tim, dan data realisasi target yang meningkat daripada pencapaian sebelumnya 2.3 Membuat struktur organisasi yang dilengkapi dengan distribusi dan deskripsi pembagian tugas sesuai kriteria, pembentukan tim kerja, catatan penilaian dan perbaikan hasil kinerja tim, dan rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan Indikator kebrhasilan 70% 70% 80% Persentase

2.4 Menyusun KTSP sesuai dengan kalender pendidikan tingkat sekolah, surat keputusan pembagian tugas mengajar, aturan akademik, jadwal pelajaran dalam rangka memenuhi standar isi, proses, penilaian, SKL, pengembangan karakter, evaluasi keterlaksanaan dan ketercapaian target penerapan KTSP 2.5 Menyusun program dan instrument supervise tentang pemantauan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran 2.6 Menyusun laporan tindak lanjut hasil supervisi sebagai dasar pelaksanaan pembinaan guru 80% 75% 75% D. Strategi, Metode, dan Teknik 1. Strategi Strategi dalam kepengawasan ini untuk membina guru dan kepala sekolah adalah: a. Meneliti dan mengamati pelaksanaan tugas kepala sekolah dan guru b. Menentukan apakah pelaksanaan tugas suatu sekolah baik atau buruk c. Memperbaiki hal-hal yang dianggap kurang sesuai dengan harapan supervisor d. Memberikan bantuan kepada kepala sekolah dan guru untuk mengadakan perbaikan pelaksanaan tugasnya e. Mengadakan kerja sama dengan kepala sekolah dan guru untuk menciptakan situasi belajar mengajar yang lebih baik. 2. Metode Metode yang digunakan adalah: a. Monitoring b. Evaluasi c. Refleksi 3. Teknik Teknik yang digunakan adalah: a. Observasi kelas; b. Pertemuan Individu c. Diskusi kelompok; d. Tukar menukar pendapat E. Skenario Pembinaan Langkah-langkah pelaksanaan pembinaan binaan a. Pengawas menyampaikan jadwal kedatangan dan materi pembinaan di sekolah binaannya. b. Pengawas menyiapkan materi pembinaan setiap sekolah binaan sesuai dengan kekurangan yang dialami hasil penilaian dan pemantauan tahun sebelumnya. a. Pengawas menyampiakan materi yang akan dibahas kepada kepala sekolah dan guru b. Pengawas meminta pendapat kepada dan guru kepala sekolah tentang materi yang disampaikan c. Pengawas menjelaskan materi yang berhubungan kekurangan yang dialami oleh guru dan kepala sekolah

n d. Pengawas memberikan kesempatan kepada guru dan kepala sekolah bertanya yang berhungan dengan materi yang dibahas e. Pengawas memberikan penjelasan ulang sesuai yang ditanyakan guru dan kepala sekolah. Pengawas memberikan tugas kepada guru dan kepala sekolah sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai baik secara terstruktur maupun tidak terstruktur ktur 1) Guru ditugaskan menyusun RPP dan bahan ajar 2) Guru ditugaskan melakukan analisis hasil evaluasi belajar 3) Guru ditugaskan menyusun dan melaksanakan program kegiatan remedy dan pengayaan 4) Guru ditugaskan menyusun teknik penilaian proses dan penilaian hasil. 5) Kepala sekolah ditugaskan Menyusun RKJM, RKT/RKAS yang memuat 8 SNP 6) Kepala sekolah dituaskan menyusun program dan instrument supervise tentang pemantauan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. rstruktur 1) Guru dan pengawas membuat dan menyepakati waktu pelaksanaan supervise kunjungan kelas 2) Guru dan kepala sekolah diberikan kesempatan melakukan refleksi yang berhubungan dengan PKB. F. Sumber Daya Sumber yang digunakan dalam penyusunan program pembinaan guru dan kepala sekolah adalah: 1. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Pengawas Sekolah; 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses. 4. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya; 5. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 21 Tahun 2010 tentang Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya; 6. Supervisi Akademik tentang suplemen Materi Pelatihan Penguatan Kemampuan Pengawas Sekolah; G. Penilaian dan Instrumen 1. Jenis penilaian yang digunakan adalah: a. Wawancara b. Observasi c. Daftar cek/kendali 2. Instrumen sekolah at sekolah :. : Kompetensi No Pendapat guru/kepela sekolah M KM Ket

1 Pendapat guru: a Bagaimana pendapat Bapak/Ibu tentang: 1.1 Merumuskan tujuan pembelajaran dalam.org.org RPP 1.2 Menetapkan pendekatan/strategi/ metode.org.org pembelajaran 1.3 Memilih sumber/media pembelajaran dalam.org.org RPP 1.4 Langkah-langkah pembelajaran, kegiatan.org.org awal. Inti, dan akhir 1.5 Menetapkan teknik penilaian dalam RPP.org.org 1.6 Penyusunan bahan ajar.org.org 1.7 Pelaksanaan analsis hasil penilaian.org.org 1.8 Pelakanaan remedy dan pengayaan.org.org Jumlah.org.org 2 Pendapat kepala sekolah: Tanda Ceklis( ) b Bagaimana pendapat Bapak/Ibu tentang: 2.1 Penyusunan RKJM, RKT/RKAS meliputi 8 SNP 2.2 Penyusunan program pengembangan sekolah mengandung target pencapaian pada indikator keunggulan khas satuan pendidikan 2.3 pembuatan struktur organisasi yang dilengkapi dengan distribusi dan deskripsi pembagian tugas sesuai kriteria, pembentukan tim kerja, catatan penilaian dan perbaikan hasil kinerja tim, dan rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan. 2.4 Penyusunan KTSP dokumen satu dan dua 2.5 Penyusunan program supervise akademik 2.6 Instrumen supervisi akademik 2.7 Laporan hasil penilaian supevisi akademik Jumlah PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama sekolah :.. Alamat sekolah :..

Nama guru :.. Status : PNS / NON PNS *) (Coret tidak perlu) Tugas :.. Kelas/semester :.. Tanggal pelaksanaan :.. Diberikan tanda ceklis ( ) setiap aspek yang dinilai berdasarkan hasil temuan No Aspek yang dinilai Tidak Hsil temuan T.Semp. Ya Semp. 1 Melakukan apersepsi 2 Menyampaikan tujuan pembelajaran dengan menggunakan kata siswa 3 Materi yang disampaikan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang dirumuskan dalam RPP 4 Materi yang disampaikan dikaitkan dengan mata pelajaran lain. 5 Tingkat ketepatan pembahasan dengan materi pembelajaran 6 materi disampaikan secara sistematis (mudah ke sulit, dari konkrit ke abstrak 7 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai 8 Materi disajikan sistematis dengan menggunakan strategi pembelajaran yang tepat 9 Perhatian peserta didik terfokus pada belajar, disiplin kelas terpelihara, dan kelas terkendali 10 Materi ajar disampaikan sesuai dengan kondisi kehidupan nyata dan memiliki manfaat dalam kehidupan sehari-hari peserta didik 11 Kegiatan belajar dapat mendorong kebiasaan peserta didik untuk bekerjasama, saling menghargai, bertanggung-jawab berpikir kritis, dsb. 12 Pembelajaran dimulai dan diakhiri sesuai dengan alokasi waktu yang disediakan 13 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan sumber belajar/media pembelajaran 14 Media yang digunakan dapat menusatkan perhatian peserta didik, sehingga pesan dapat ditangkap dengan jelas 15 Melibatkan siswa dalam pembuatan dan pemanfaatan sumber belajar/media pembelajaran 16 Menumbuhkan partisipasi aktif siswa melalui interaksi guru, siswa, sumber belajar 17 Merespon positif partisipasi siswa ( dengan memberikan pujian dan/atau meminta peserta didik lain untuk menjawab 18 Menghargai pendapat peserta didik, mengakui kebenaran dan mengakui keterbatasan diri peserta didik 19 Menunjuk sikap ramah, luwes, hangat, sopan, menghargai keragaman budaya dan latar belakang peserta didik 20 Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar 21 Bahasa lisan yang digunakan guru mudah, jelas, dan tidak menimbulkan salah tafsir oleh peserta didik (dinilai melalui pemantauan) 22 Menggunakan bahasan tulisan (misalnya LKPS, soal,, dsb) yang digunakan memenuhi kaidah bahasa yang benar, mudah,jelas dan tidak menimbulkan salah tafsir serta dapat dimengerti oleh peserta didik sesuai tingkat perkembangannya (dinilai melalui pemantauan) Informasi disampaikan dengan ekspresi wajah, intonasi suara, gerak tubuh sesuai dengan pesan yang 23 disampaikan(dinilai melalui pemantauan) 24 Melakukan refleksi atau membuat rangkuman dengan melibatkan siswa 25 Melaksanakan tindak lanjut dengan memberikan arahan, atau kegiatan, atau tugas sebagai bagian remidi/pengayaan Jumlah No Temuan Ferekuensi Persentase Kategori 1 Tidak 2 Ya ( tidak sempurna) 3 Ya ( sempurna) Jumlah Keterangan: 76-100 % Kategori Amat Baik 51-75 % Kategori Baik 26-50 % Kategori Cukup 25 % Kategori Kurang

C. Daftar Cek/kendali PERENCANAAN PEMBELAJARAN Nama sekolah :.. Alamat sekolah :.. Nama guru :.. Status : PNS / NON PNS *) (Coret tidak perlu) Tugas :.. Kelas/semester :.. Tanggal pelaksanaan :.. Diberikan tanda ceklis ( ) setiap aspek yang dinilai berdasarkan hasil temuan No Aspek yang dinilai Tidak Hsil temuan 1 Tujuan pembelajaran dirumuskan dan dikembangkan berdasarkan SK/KD dan indicator ketercapaian yang akan dicapai. 2 Tujuan pembelajaran memuat gambaran proses dan hasil belajar yang dapat dicapai oleh peserta didik sesuai dengan kebutuhan belajarnya Tujuan pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan belajar peserta didik (sesuai tingkatan kelas ) 3 4 Bahan ajar disusun dari yang sederhana ke kompleks, mudah ke sulit dan/atau konkrit ke abstrak sesuai dengan tujuan pembelajaran 5 Keluasan dan kedalaman bahan ajar disusun dengan memperhatikan potensi peserta didik (termasuk yang cepat dan lambat,motivasi tinggi dan rendah) 6 Bahan ajar dirancang sesuai dengan konteks kehidupan dan perkembangan Ilmu pengetahuan dan teknologi 7 Bahan ajar dirancang dengan menggunakan sumber yang bervariasi (tidak hanya buku pegangan peserta didik) 8 Strategi, pendekatan, dan metode pembelajaran relevan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang ingin dicapai /kompetensi harus dikuasai peserta didik. 9 Strategi dan metode pembelajaran yang dipilih dapat memudahkan pemahaman peserta didik 10 Strategi dan metode pembelajaran yang dipilih sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif, afektif, dan psikomotor peserta didik. 11 Setiap tahapan pembelajaran diberi alokasi waktu secara proporsional dengan memperhatikan tingkat kompleksitas materi dan/atau kebutuhan belajar peserta didik. 12 Sumber belajar/media pembelajaran yang dipilih dapat dipakai untuk mencapai tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai 13 Sumber belajar/media pembelajaran termasuk TIK yang dipilih dapat memudahkan pemahaman peserta didik 14 Sumber belajar/media pembelajaran yang dipilih sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif, afektif, dan psikomotor peserta didik. Jumlah No Temuan Ferekuensi Persentase Kategori 1 Tidak 2 Ya ( tidak sempurna) 3 Ya ( sempurna) Jumlah Keterangan: 76-100 % Kategori Amat Baik 51-75 % Kategori Baik 26-50 % Kategori Cukup 25 % Kategori Kurang T.Semp. Ya Semp. PENILAIAN PEMBELAJARAN Nama sekolah :.. Alamat sekolah :.. Nama guru :.. Status : PNS / NON PNS *) (Coret tidak perlu) Tugas :.. Kelas/semester :.. Tanggal pelaksanaan :.. Diberikan tanda ceklis ( ) setiap aspek yang dinilai berdasarkan hasil temuan

No Aspek yang dinilai Tidak Hsil temuan 1 Kesesuaian teknik dan jenis penilaian (tes lisan, tes tertulis, tes perbuatan) sesuai dengan tujuan pembelajaran. 2 Alat tes dirancang untuk dapat mengukur kemajuan belajar peserta didik dari aspek kognitif, afektif dan/atau psikomotorik 3 4 5 Rancangan penilaian portofolio peserta didik minimal 1 kali per semester Hasil analisis penilaian sebelumnya (UH, UAS, UN) digunakan untuk keperluan program perbaikan (remedial, pengayaan, dan/atau menyempurnakan rancangan dan/atau pelaksanaan pembelajaran) Menggunakan teknik penilaian otentik (kuis, pertanyaan lisan, pemberian tugas, dsb.) untuk memantau kemajuan belajar peserta didik. Menggunakan teknik penilaian (ulangan harian, tengah semester, dan ulangan semester) disusun untuk mengukur 6 hasil belajar peserta didik dalam aspek kognitif, afektif dan/atau psikomotor. Menerapkan penilaian portofolio dalam bentuk tugas terstruktur 7 Menggunakan alat penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan materi ajar sebagaimana disusun dalam 8 RPP. Menggunakan hasil analisis penilaian untuk mengidentifikasi topik/kompetensi dasar yang mudah, sedang dan sulit 9 sehingga diketahui kekuatan dan kelemahan masing-masing peserta didik untuk keperluan remedial dan pengayaan Menggunakan hasil penilaian untuk menyempurnakan rancangan dan/atau pelaksanaan pembelajaran 10 Melaporkan kemajuan dan hasil belajar peserta didik kepada orang tua, teman guru dan bagi peserta didik sebagai 11 refleksi belajarnya Memanfaatkan hasil penilaian secara efektif untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, tantangan dan masalah 12 potensial untuk peningkatan keprofesian dalam menunjang proses pembelajaran Jumlah T.Semp. Ya Semp. No Temuan Ferekuensi Persentase Kategori 1 Tidak 2 Ya ( tidak sempurna) 3 Ya ( sempurna) Jumlah Keterangan: 76-100 % Kategori Amat Baik 51-75 % Kategori Baik 26-50 % Kategori Cukup 25 % Kategori Kurang MANAJERIAL Nama sekolah :.. Alamat sekolah :.. Nama kepala sekolah :.. Status : PNS / NON PNS *) (Coret tidak perlu) Tanggal pelaksanaan :.. Diberikan tanda ceklis ( ) setiap aspek yang dinilai berdasarkan hasil temuan No Aspek yang dinilai 1 Dokumen RKJM, RKT/RKAS yang disepakati pemangku kepentingan, tujuan kegiatan terukur, memenuhi skala prioritas, pengalokasian anggaran jelas, meliputi 8 SNP, instrumen evaluasi program dan/atau EDS. 2 Visi-misi sekolah merupakan rumusan hasil keputusan bersama, berfungsi sebagai penentu arah pengembangan program sekolah yang tersosialisasikan. 3 Dokumen program yang memuat strategi pencapaian tujuan pada tiap kegiatan pemenuhan standar yang dijabarkan dalam indikator pencapaian yang spesifik, terukur, realistik, dan berbatas waktu (SMART) Tidak Hsil temuan T.Semp. Ya Semp.

4 Dokumen rencana evaluasi dilengkapi dengan instrumen yang mengukur keterlaksanaan dan pencapaian program. 5 Tindakan Kepala Sekolah menjadi contoh dan mengarahkan guru, staf administrasi, peserta didik tepat waktu; melaksanakan kegiatan sesuai jadwal; dan menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. 6 Tindakan Kepala Sekolah menjadi contoh dan mengarahkan guru, staf administrasi, dan peserta didik melaksanakan kegiatan sesuai dengan peraturan. 7 Memecahkan masalah sekolah secara bersama-sama, merencankan pemanfaatan sumber belajar dan sumber informasi, memantau penggunaan sumber daya, dan menilai pemanfaatan sumber daya 8 Kepala Sekolah rajin membaca dan pendengar yang baik, mengekspresikan pikiran secara tertulis, mengkomunikasikan ilmu pengetahuan baru, dan menyediakan berbagai media untuk mengembangkan gagasan warga sekolah. 9 Program pengembangan sekolah mengandung target pencapaian pada indikator keunggulan khas satuan pendidikan, kerja sama tim, dan data realisasi target yang meningkat daripada pencapaian sebelumnya. 10 Terdapat struktur organisasi yang dilengkapi dengan distribusi dan deskripsi pembagian tugas sesuai kriteria, pembentukan tim kerja, catatan penilaian dan perbaikan hasil kinerja tim, dan rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan. 11 Terdapat penerapan strategi pembaharuan dengan strategi yang terprogram, adanya rekam jejak penerapan strategi yang dilaksanakan secara berkelanjutan yang didukung dengan kerja sama tim untuk memperoleh prestasi sekolah yang meningkat dari hasil sebelumnya. 12 Dalam masa kepempinannya terdapat bukti perkembangan potensi dan prestasi peserta didik, yang meningkat dari waktu ke waktu yang dibuktikan dengan meningkatnya nilai hasil belajar, kebervariasian kegiatan belajar, kebervariasian produk belajar, penghargaan atas hasil belajar, dan penghargaan prestasi yang sekolah peroleh. 13 Dokumen peningkatan KKM, target hasil ulangan, hasil UN dan target keunggulan nonakademik peserta didik yang terprogram, terlaksana, dan meningkat hasilnya 14 Suasana lingkungan sekolah yang asri, bersih, rindang, aman, dan menyenangkan peserta didik yang menjadi ajang belajar, berkolaborasi, mengembangkan lingkungan sekolah sebagai media pameran karya kreatif peserta didik. 15 Data kunjungan perpustakaan, peminjaman buku oleh peserta didik, pembaharuan buku dan bahan bacaan, ketersediaan sumber belajar berbasis TIK, dan sarana publikasi karya tulis, dan mengembangkan kompetisi karya tulis peserta didik tingkat sekolah. 16 Dokumen penyelenggaran kegiatan kompetisi yang dimulai dari tingkat sekolah, perolehan piagam penghargaan, piala, trofi perlombaan bidang akademik dan nonakademik.

17 Dokumen program pembinaan guru secara berkelanjutan berbasis hasil evalusi kinerja serta adanya data hasil pemantauan keterlaksanaan dan data pencapaian program pembinaan yang melibatkan tim pengembang sekolah dan disepakati seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah. 18 Dokumen pelaksanaan kegiatan pembinaan guru oleh Kepala Sekolah, misalnya, notulen rapat, penyampaian materi dalam pelaksanaan pelatihan, dan catatan kegiatan pembinaan rutin, catatan pembinaan khusus secara individual atau kelompok, atau peningkatan kerja sama tim seperti outbond training. 19 Data dukungan Kepala Sekolah dalam memfasilitasi staf administrasi untuk meningkatkan mutu profesi seperti surat tugas mengikuti kegiatan peningkatan keprofesian berkelanjutan, penelitian tindakan, karya inovasi, dan mengalokasikan anggaran kegiatan. 20 Dokumen program evaluasi pelatihan atau pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan yang mendeskripsikan tujuan, data hasil evaluasi ketercapaian tujuan dan adanya saran tindak lanjut yang direalisasikan. 21 Dokumen program penerimaan peserta didik baru, kriteria penerimaan peserta didik, data hasil analisis bekal ajar peserta didik awal, tata tertib akademik, dan strategi yang terdokumentasikan dalam pengembangan kompetensi peserta didik yang terarah dan terukur dalam 2 tahun terakhir. 22 Strategi yang sekolah gunakan secara kreatif dapat meningkatkan kolaborasi pendidik dan tenaga kependidikan, pengembangan kompetensi dan prestasi pendidik dan tendik, pengembangan daya kompetisi dan prestasi peserta didik dalam bidang akademik dan nonakademik. 23 Strategi yang Kepala Sekolah gunakan dalam mengembangkan cita tanah air, wawasan kebangsaan, wawasan global, tanggap isu strategis bangsa atau isu strategis global yang diintegrasikan dalam kegiatan akademik dan nonakademik dalam bentuk program, pelaksanaan dan pemantauan keterlaksanaan, serta hasil tercapai. 24 Target program, data realisasi keterlaksanaan program pengembangan diri peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya data pencapaian program, dan adanya data pengukuran keterlaksanaan dan pencapaian. 25 Dokumen hasil pengembangan kurikulum yang disusun melalui rapat kerja, IHT, Workshop, Rakor, atau kegiatan MGMP/KKG yang dibuktikan dokumen kendali kegiatan (surat undangan, daftar hadir, susunan kegiatan, dan dokumen hasil perbaikan Dokumen 1 KTSP, Silabus, dan RPP). 26 Pelaksanaan KTSP sesuai dengan kalender pendidikan tingkat sekolah, surat keputusan pembagian tugas mengajar, aturan akademik, jadwal pelajaran dalam rangka memenuhi standar isi, proses, penilaian, SKL,

pengembangan karakter, evaluasi keterlaksanaan dan ketercapaian target penerapan KTSP. 27 Bukti pelaksanaan kerja sama guru pada tingkat satuan pendidikan, antar satuan pendidikan dalam meningkatkan mutu perencanaan, proses, penilaian, kompetisi dan kolaborasi peserta didik, dalam perbaikan mutu pembelajaran 28 Bukti penggunaan metode hasil pelatihan paling akhir, memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, penggunaan alat peraga, teknik evaluasi baru yang menghasilkan produk belajar peserta didik yang dipublikasikan di lingkungan sekolah atau media lain 29 Data kegiatan kolaborasi dan kompetisi peserta didik tingkat sekolah, antar sekolah pada tingkat lokal, nasional atau internasional dalam bentuk dokumen program, data pelaksanaan, dan hasil kegiatan. 30 Terdapat dokumen administasi pengelolaan surat masuk, surat keluar, pengagendaan, ekspedisi, serta kearsipan yang sesuai dengan standar administrasi persuratan yang ditunjang dengan dokumen yang tersusun rapi. 31 Terdapat dokumen administrasi sarana prasana, yang meliputi administrasi pengadaan, program pemeliharaan, data penggunaan, inventarisasi, dan data penghapusan serta bukti bahwa data terbarukan secara berkelanjutan. 32 Terdapat dokumen administrasi kepegawaian dengan data yang terbaharui secara berkelanjutan; meliputi data pegawai, data kehadiran, pembinaan, PAK, usulan naik pangkat, data kenaikan gaji, data cuti, data DP3, pembinaan dan pengembangan. 33 Terdapat dokumen administrasi keuangan yang meliputi penyusunan anggaran, pengajuan anggaran, catatan penggunaan, spesimen, SPJ, evaluasi dan pertanggungjawaban anggaran yang menerapkan prinsip efektif, efisien, penyusunan dan bukti pertanggungjawaban anggaran secara terbuka sesuai peraturan yang berlaku. 34 Terdapat dokumen administrasi yang meliputi klaper, buku induk peserta didik, absen peserta didik, buku mutasi, leger, rapot, data nilai UN/UAS, dan data pribadi peserta didik yang terbarukan secara berkelanjutan. 35 Terdapat dokumen penugasan pengelola, tata tertib perpustakaan, koleksi buku pelajaran, referensi, laporan pengadan buku, pencatatan dan pengkodean buku, data sirkulasi, data kehadiran pengunjung, dan laporan tahunan. 36 Terdapat dokumen tata tertib penggunaan laboratorium, jadwal penggunaan, sistem administrasi laboratorium yang meliputi administrasi pengelolaan, program penggunaan sumber daya, inventaris barang, kartu pengadaan, catatan perawatan, usul pemutahiran sarana prasarana, dan data penghapusan. 37 Terdapat penerapan TIK (berbasis komputer, CD, jejaring intranet, internet) dalam pengelolaan administrasi administrasi persuratan, sarana prasarana, kepegawaian, kepeserta didikan, dan keuangan.

38 Model penerapan TIK dalam pengelolaan adminsitrasi kurikulum dan pembelajaran, misalnya, pengelolaan kurikulum berbasis komputer, intranet, dan internet. 39 Model pemanfaatan TIK dalam sistem pengelolaan perpustakaan berbasis komputer, intranet, atau internet. Jumlah No Temuan Ferekuensi Persentase Kategori 1 Tidak 2 Ya ( tidak sempurna) 3 Ya ( sempurna) Jumlah Keterangan: 76-100 % Kategori Amat Baik 51-75 % Kategori Baik 26-50 % Kategori Cukup 25 % Kategori Kurang SUPERVISI Nama sekolah :.. Alamat sekolah :.. Nama kepala sekolah :.. Status : PNS / NON PNS *) (Coret tidak perlu) Tanggal pelaksanaan :.. Diberikan tanda ceklis ( ) setiap aspek yang dinilai berdasarkan hasil temuan No Aspek yang dinilai 1 Terdapat rumusan masalah yang Kepala Sekolah peroleh dari pemantauan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. 2 Terdapat rumusan tujuan supervisi yang dilengkapi dengan target pencapaian yang terukur. 3 Instrumen yang digunakan relevan dengan target indikator pecapaian tujuan sekolah, relevan dengan target pemenuhan isi, proses, dan penilaian, serta SKL sekolah dan SKL mata pelajaran. 4 Terdapat data hasil pertemuan awal seperti; masalah, tujuan, fokus utama supervisi, dan instrumen yang disepakati 5 Kepala Sekolah memiliki catatan hasil observasi pembelajaran, lengkap, objektif dan selektif serta relevan dengan masalah yang menjadi fokus supervisi. 6 Kepala Sekolah memiliki catatan pelaksanaan kegiatan, melaksanakan refleksi, himpunan data hasil superivisi, analisis data, penafsiran, penilaian keunggulan dan kelemahan, serta rekomendasi perbaikan. 7 Data tindak lanjut pelaksanaan supervisi penilaian, bukti analisis butir soal, kegiatan remedial dan pengayaan. Tidak Hsil temuan T.Semp. Ya Semp.

8 Terdapat bukti tindak lanjut perbaikan sistem penilaian hasil belajar seperti, kisi-kisi tes, kesesuian kisi-kisi dengan soal, pemeriksaan hasil ulangan, dan pengumuman hasil belajar peserta didik. 9 Kepala Sekolah mengecek keterlaksanaan rekomendasi perbaikan sistem penilaian hasil belajar secara berkala. 10 Terdapat bukti, berupa laporan tindak lanjut hasil supervisi sebagai dasar pelaksanaan pembinaan guru. 11 Hasil supervisi keterlaksanaan dan ketercapaian program sebagai bahan penilaian kinerja dan pemetaan profil sekolah sebagai dasar perencanaan siklus berikutnya. Jumlah No Temuan Ferekuensi Persentase Kategori 1 Tidak 2 Ya ( tidak sempurna) 3 Ya ( sempurna) Jumlah Keterangan: 76-100 % Kategori Amat Baik 51-75 % Kategori Baik 26-50 % Kategori Cukup 25 % Kategori Kurang F. Rencana Tindak Lanjut Tindak lanjut direncanakan dua kali pertemuan yaitu: 1. Pembinaan guru dan kepala sekolah pada Bulan Agustus - September 2013 2. Penilaian tugas guru dan kepala baik secara terstruktur maupun tidak terstruktur pada Bulan Oktober Desember 2013 Mengetahui Korwas Kabupaten Bone H. ANDI SYARIFUDDIN, S.Sos NIP. 195309191976031007 Watampone, 1 Juli 213 Pengawas Drs. ANDI SURADI, M.Pd. NIP.196211051983061001