Pengaruh Intellectual Capital terhadap Profitabilitas (ROA) (Studi pada Perusahaan Sektor Manufaktur Subsektor Logam dan Sejenisnya)

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS PENGARUH ELEMEN-ELEMEN INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI

Prosiding Akuntansi ISSN:

Jl. Tamansari No.1 Bandung

PENGARUH RISIKO INVESTASI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUBSEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP PRODUKTIVITAS PADA SEKTOR MANUFAKTUR DI INDONESIA

Prosiding Akuntansi ISSN:

: Berkat Kristian Zega NPM : Pembimbing : Anne Dahliawati, SE., MM

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembahasan pada bagian akhir. Hasil penelitian dan pembahasan ditampilkan secara

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN RASIO LIKUIDITAS TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN LQ45 MUHAMAD YASIN MARASABESSY

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP TINDAKAN PAJAK AGRESIF (STUDI PADA ENTITAS PUBIK SEKTOR MANUFAKTUR)

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Nama : Risa Yulia Putri NPM : Jurusan : Manajemen

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Prosiding Akuntansi ISSN:

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK

Prosiding Manajemen ISSN:

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kinerja manajemen dari berbagai aspek. Penilaian kinerja merupakan

Muhammad Syukri Hamdi

RIZKI AFRIANSYAH

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM

Prosiding Akuntansi ISSN:

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN MOBIL: STUDI KASUS PADA PT. SERASI AUTO RAYA

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1. Perkembangan Produksi Teh Indonesia Menurut Status Pengusahaan (Ton), **. Tahun PR/Smallholder PBN/Government Plantation

Disusun oleh : Nama : Lonella Dwita NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Widyatmini, SE., MM.

LAMPIRAN. Daftar sampel penelitian Perusahaan Sub-Sektor Otomotif dan Komponen Periode

PENGARUH ROA, ROE DAN NPM TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH KOMISARIS INDEPENDEN, ROE, UMUR PERUSAHAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN MODAL INTELEKTUAL PADA PERUSAHAAN LQ45 TAHUN 2012

: Suriana Juniarti NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Sugiharti Binastuti

CAPITAL TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) PADA NPM :

BAB I PENDAHULUAN. 2009:18). Penerapan strategi bisnis dengan menggunakan Intellectual Capital

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

Prosiding Akuntansi ISSN:

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG

Tuffahati Dhiagriya Kuspinta Achmad Husaini FakultasIlmuAdministrasi UnivеrsitasBrawijaya Malang

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN. : Silvina Ramadani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Prihantoro, SE., MM..

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan

WENI APRILIA / / 4eb15 Dr. RENNY NUR AINY

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PD. BPR GARUT

Lampiran 1: Data Firm Value Berdasarkan Rasio Tobin s Q Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode KODE

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. adalah Intellectual Capital yang diproksikan oleh Capital Employed (ib-

PENULISAN ILMIAH. Pengaruh Peranan Pimpinan dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan PT. Katra Yatra (Radio Suara Bekasi 855 AM)

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Kinerja Lingkungan terhadap Profitabilitas (Studi pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI Periode Tahun )

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

: Sri Hidayati NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Sigit Sukmono, SE., MMSI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. hasil analisis statistik secara umum dari data yang digunakan: Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif

Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro

Nama : Tri Yuni Rahmawati NPM : Dosen Pembimbing : Sri Rachmawati, SE, MM

Sena Aradea Manajemen Ekonomi 2013

Pengaruh Kualitas Pelayanan Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Minimarket Indomaret Di Jl.Kemakmuran Depok 2 Tengah

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Nama : Veronica Ruth Damayanti NPM : Jurusan : Manajemen

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan

Analisis Pengaruh Modal Kerja Terhadap PT Astra International Tbk. Muhammad Dzulqarnain

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. keuangan tahunan perbankan syariah dari tahun Perbankan syariah

PENGARUH PENGANGGURAN, KEMISKINAN DAN PENDIDIKAN TERHADAP PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI DKI JAKARTA PERIODE

Prosiding Manajemen ISSN:

PENGARUH ATRIBUT PERUSAHAAN DAN FAKTOR AUDIT TERHADAP AUDIT KETERLAMBATAN (AUDIT DELAY) PADA INDUSTRI OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB IV PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian. (Saifuddin; 1998:35). Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Pengaruh Earning Per Share (EPS) dan Deviden Per Share

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

ANALISIS PENGARUH FLUKTUASI KURS EURO DAN INFLASI TERHADAP JAKARTA ISLAMIC INDEX DI BURSA EFEK INDONESIA (PERIODE )

LAMPIRAN HASIL PERHITUNGAN DATA PERUSAHAAN. EVA (Rp) EVA (Rp) EVA (Rp)

Pengaruh Desentralisasi Fiskal dan Kinerja Keuangan terhadap Alokasi Belanja Modal

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BERWIRAUSAHA PADA WIRAUSAHA DI WILAYAH KOTA BOGOR

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK SYARIAH MANDIRI Tbk CABANG DEPOK. Nama : Septiani Sukma D Kelas : 4EA12 NPM :

Nama : Setiyanti Rianta P. NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Lana Sularto

PENGARUH KUALITAS PRODUK, TEMPAT, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DIMSUM GALAXY SATRIO

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN DASAR DAN KIMIA DI INDONESIA Oleh : Munfaiqotun Nikmah

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penulis menggunakan program SPSS versi Dalam penelitian ini, variabel

PENGARUH MODAL INTELLEKTUAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

PENGARUH CAR, DPK, NPL, DAN ROA TERHADAP LDR. (Studi Kasus Pada Bank LQ 45 Periode Tahun )

ARGEN PURNAREZKA EA01

Nama : Bayu Aprian NPM : Pembimbing : Dr. Lies Handrijaningsih, SE., MM

Pengaruh Profitabilitas dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) periode Jumlah

Transkripsi:

Prosiding Akuntansi ISSN: 2460-6561 Pengaruh Intellectual Capital terhadap Profitabilitas (ROA) (Studi pada Perusahaan Sektor Manufaktur Subsektor Logam dan Sejenisnya) 1 Rista Elva Juanda, 2 Epi Fitriah, 3 Yuni Rosdiana 1,2,3 Prodi Akuntansi, Fakultas Ilmu Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Bandung, Jl. Tamansari No. 1 Bandung 40116 e-mail: 1 ristaelva@gmail.com Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh intellectual capital terhadap profitabilitas perusahaan. Penelitian ini menggunakan beberapa variabel yang diidentifikasi sebagai faktor yang mempengaruhi profitabilitas antara lain meliputi: value added human capital (VAHU), structural capital value added (STVA), dan value added capital employed (VACA). Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak pada sektor manufakur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di BEI tahun 2012-2014. Metode pengolahan data dilakukan denganmenggunakan uji linear berganda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitaif. Melakukan uji hipotesis yang harus memenuhi kriteria, yaitu uji R 2 dan uji F. Hasil penelitian diketahui bahwa intellectual capital dan secara bersama-sama tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Kata Kunci : Intellectual Capital, Profitabilitas, Value Added Human Capital, Structural Capital Value Added, Value Added Capital Employed. A. Pendahuluan 1. Latar Belakang Dari waktu ke waktu perusahaan selalu ingin meningkatkan keuntungan yang didapatnya dari kegiatan bisnis yang dijalankan. Perusahaan terus berupaya untuk meningkatkan kinerja manajemen dari berbagai aspek. Penilaian kinerja merupakan salah satu hal yang mempengaruhi penilaian investor terhadap perusahaan. Perusahaan berupaya untuk meningkatkan kinerja manajemen dari berbagai aspek salah satunya pengelolaan aset yang digunakan. 2. Perumusan/Identifikasi Masalah dan Tujuan Penelitian Adapun perumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapan value added human capital, value added capital employed dan structural capital value added terhadap profitabilitas perusahaan manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang terdaftar di BEI periode 2011-2014.Berikut tujuan penelitian ini adalah untuk menjawab perumusan/identifikasi masalah tersebut. B. Kajian Pustaka/Landasan Teori Dalam (Ulum, 2009:20-30) Intellectual Capital didefinisikan: Sebagai sumber daya pengetahuan dalam bentuk karyawan, pelanggan, proses atau teknologi yang perusahaan gunakan dalam proses penciptaan nilai bagi perusahaan. Stewart (1997:108-109) mendefinisikan: Human Capital sebagai cara untuk memberikan inovasi produk dan layanan baru atau jika perbaikan dalam bisnis sudah sesuai dengan kinerja organisasi tersebut, structural capital merupakan teknologi, penemuan data, strategi dan budaya, sistem, rutinitas, dan prosedur organisasi, dan customer capital diartikan dalam hubungan dengan orang orang atau organisasi yang menjual seperti pangsa pasar, retensi pelanggan dan profitabilitas pelanggan. Pengukuran value creation efficiency dari asset berwujud (tangible asset) dan aset tidak berwujud 219

220 Rista Elva Juanda, et al. (intangible asset) perusahaan dilakukan dengan menggunakan metode VAIC, dengan kata lain kinerja Intellectual Capital suatu perusahaan dapat diukur dengan metode ini. Berdasarkan (Pulic, 1998) metode VAIC, terdapat tiga komponen pembentuknya, yaitu a. Value Added Capital Employed (VACA), b. Value Added Human Capital (VAHU) dan c. Structural Capital Value Added (STVA). Menurut Agus Sartono (2010:122) menyatakan bahwa: Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan memperoleh laba dalam hubungannya dengan penjualan, total aktiva maupun modal sendiri. Sedangkan menurut Brigham (2001:89) adalah: Hasil bersih serangkaian kebijakan dan keputusan. Perusahaan harus berada dalam keadaan menguntungkan (profitable) untuk tetap menjaga kelangsungan hidupnya. C. Metodologi Penelitian/Metode dan Sasaran Penelitian Dalam suatu penelitian akan membutuhkan suatu metode penelitian yang sesuai dengan apa yang akan dibahas dalam penelitian tersebut. Pada penelitian kali ini teknik analisis data menggunakan metode kuantitatif. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah mengenai pengaruh intellectual capital terhadap profitabilitas perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya. Sumber data yangdigunakan oleh peneliti adalah data sekunder, dengan teknik pengumpulan data berupa dokumentasi. D. Hasil Penelitian dan Pembahasan 1. Hasil Analisis Penelitian Value Added Human Capital Berikut gambaran data pengukuran value added human capital perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 2012-2014: Tabel 4.1 Value added human capital perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 2012-2014 NO KODE 1 ALKA 1.798 1.390 1.856 2 ALMI 1.204 1.871 1.020 3 BAJA 11.611 9.770 3.864 4 BTON 5.938 6.035 2.408 5 GDST 3.411 5.826 0.530 6 INAI 1.451 1.397 1.243 7 JPRS 2.293 2.572 2.179 8 LION 2.380 1.932 1.572 9 LMSH 4.917 9.289 1.707 10 PICO 2.918 4.198 3.155 RATA-RATA 3.792 4.428 1.053 Pada tabel 4.1 dapat dilihat secara rata-rata value added human capital mengalami peningkatan dari tahun 2012 sebesar 0,636 poin ke tahun 2013, namun dari tahun 2013 mengalami penurunan yang cukup besar yaitu 3,375 poin ke tahun 2014. Value Added Capital Employed Berikut gambaran data pengukuran value added capital employed perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 2012-2014: Volume 2, No.1, Tahun 2016

Pengaruh Intellectual Capital terhadap Profitabilitas (ROA) 221 Tabel 4.2 Value added capital employed perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 2012-2014 NO KODE 1 ALKA 0.292 0.267 0.329 2 ALMI 0.151 0.239 0.155 3 BAJA 0.262 0.570 0.336 4 BTON 0.284 0.244 0.112 5 GDST 0.106 0.163 0.018 6 INAI 0.962 1.225 1.176 7 JPRS 0.076 0.084 0.048 8 LION 0.394 0.371 0.357 9 LMSH 0.413 1.077 0.229 10 PICO 0.364 0.340 0.364 RATA-RATA 0.330 0.458 0.312 Pada tabel 4.2 dapat dilihat secara rata-rata value added human capital mengalam peningkatan dari tahun 2012 sebesar 0,128 poin ke tahun 2013, namun dari tahun 2013 mengalami penurunan sebesar 0,146 poin ke tahun 2014. Structural Capital Value Added Berikut gambaran data pengukuran structural capital value added perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 2012-2014: Tabel 4.3 Structural capital value added perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 2012-2014 NO KODE 1 ALKA 2.253 3.564 2.168 2 ALMI 5.913 2.147 51.093 3 BAJA 1.094 1.114 1.349 4 BTON 1.203 1.199 1.710 5 GDST 1.415 1.207-1.125 6 INAI 3.219 3.518 5.114 7 JPRS 1.773 1.636 1.848 8 LION 1.725 2.073 2.748 9 LMSH 1.255 1.121 2.415 10 PICO 1.521 1.313 1.464 RATA-RATA 2.137 1.889 6.878 Pada tabel 4.3 dapat dilihat secara rata-rata structural capital value added mengalam penurunan dari tahun 2012 sebesar 0,248 poin ke tahun 2013, namun dari tahun 2013 mengalami peningkatan yang cukup besar yaitu 4.989 poin ke tahun 2014. Profitablitas Profitabilitas pada penelitian ini diukur melalui return on asset, yaitu mengukur kemampuan perusahaan dengan membagi laba bersih setelah pajak dengan total asset yang dimiliki perusahaan. Berikut gambaran profitabilitas pada perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di BEI tahun 2012-2014. Akuntansi, Gelombang 1, Tahun Akademik 2015-2016

222 Rista Elva Juanda, et al. Tabel 4.4 Profitabilitas pada perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di BEI tahun 2012-2014. No KODE 1 ALKA 3,46 (0,030) 1,09 2 ALMI 0,70 0,90 0,10 3 BAJA 2,30 (9,10) 1,40 4 BTON 17,06 14,69 4,38 5 GDST (1,02) 7,71 4,00 6 INAI 3,78 0,66 2,46 7 JPRS (1,87) 3,99 2,43 8 LION 19,69 12,99 8,17 9 LMSH 32,11 10,15 5,29 10 PICO 2,88 2,56 2,56 RATA-RATA 7.91 4.46 3.19 Pada tabel 4 dapat dilihat rata-rata profitabilitas pada sebagian besar perusahaan sektor manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang listing di BEI juga cenderung turun selama periode tahun 2011-2014. 2. Analisis Pengujian Hipotesis Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan menggunakan software IBM SPSS Statistics 20, diperoleh hasil regresi value added human capital, value added capital employed dan structural capital value added terhadap profitabilitas (ROA) seperti disajikan pada tabel dibawah ini: Tabel 4.5 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Value Added Human Capital, Value Added Capital Employed dan Structural Capital Value Added Terhadap Profitabiltas (ROA) Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 4.803 3.010 1.596.123 VAHU.206.560.073.368.716 VACA.266 4.684.011.057.955 STVA -.114.170 -.133 -.672.507 a. Dependent Variable: ROA Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 20 Dari perhitungan regresi yang telah diperoleh, maka dapat dibentuk persamaan regresi linier sebagai berikut : Y= 4,803 + 0,206X 1 + 0,266X 2 0,114X 3 + е Dimana : Y = Profitabilitas (ROA) X 1 = Value Added Human Capital X 2 = Value Added Capital Employed X 3 = Structural Capital Value Added е = Epilon (pengaruh faktor lain) Volume 2, No.1, Tahun 2016

Pengaruh Intellectual Capital terhadap Profitabilitas (ROA) 223 Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X 1 sebesar 0,206 yang berarti, apabila VACA (X 1 ) meningkat 1 poin maka Profitabilitas (Y) akan meningkat sebesar 0,206 poin, dengan asumsi X 2 dan X 3 tetap. Nilai koefisien X 2 sebesar 0,266 yang berarti, apabila VAHU (X 2 ) meningkat 1 poin maka Profitabilitas (Y) akan meningkat sebesar 0,266 poin, dengan asumsi X 1 dan X 3 tetap. Nilai koefisien X 3 sebesar -0,114 yang berarti, apabila STVA meningkat 1 poin maka Profitabilitas (Y) akan menurun sebesar 0,114 poin, dengan asumsi nilai X 1 dan X 2 tetap. Statistik uji yang digunakan pada pengujian menggunakan uji F. Kriteria yang digunakan jika F hitung lebih besar dari F tabel maka berkontribusi signifikan dan sebaliknya. Berdasarkan hasil uji diperoleh F hitung sebesar 0,249. Nilai tabel distribusi F dicari pada tingkat signifikansi 5% dengan derajat kebebasan pembilang (df 1 ) = 4-1 = 3 dan untuk derajat kebebasan penyebut (df 2 ) = 30 4 = 26. Tabel 4.6 Uji Signifikansi Value Added Human Capital, Value Added Capital Employed dan Structural Capital Value Added Terhadap Profitabiltas (ROA) ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 49.013 3 16.338.249.861 a Residual 1704.584 26 65.561 Total 1753.597 29 a. Predictors: (Constant), STVA, VACA, VAHU b. Dependent Variable: ROA Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 20 Hasil yang diperoleh untuk Ftabel berdasarkan tabel F adalah sebesar 0,249. Nilai Fhitung lebih tinggi dari Ftabel (0,249<2,980) sehingga hipotesis yang menyatakan tidak signifikan antara VACA, VAHU dan STVA terhadap profitabilitas perusahaan sektor manufaktur subsektor yang listing di BEI tahun 2012-2014. Kemudian dihitung koefisien determinasi untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Value Added Human Capital, Value Added Capital Employed dan Structural Capital Value Added terhadap profitabilitas (ROA). Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh koefisien determinasi Value Added Human Capital, Value Added Capital Employed dan Structural Capital Value Added terhadap profitabilitas (ROA) seperti disajikan pada tabel dibaawah ini: Tabel 4.7 Koefisien Determinasi Pengaruh Value Added Human Capital, Value Added Capital Employed dan Structural Capital Value Added terhadap profitabilitas (ROA) Model Summary b Model R R Square Adjusted Square R Std. Error of the Estimate Durbin-Watson 1.167 a.028 -.084 8.096969 1.856 a. Predictors: (Constant), STVA, VACA, VAHU b. Dependent Variable: ROA Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 20 Akuntansi, Gelombang 1, Tahun Akademik 2015-2016

224 Rista Elva Juanda, et al. Berdasarkan data pada tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,0280 atau 2,8%, artinya value added human capital, value added capital employed dan structural capital value added hanya memberikan pengaruh sebesar 2,8% terhadap profitabilitas, karena pengaruhnya sangat lemah yaitu dibawah 0,199 atau 19,9% maka dianggap tidak berpengaruh. Sedangkan sisanya yaitu 97,8% merupakan pengaruh faktor-faktor lain yang tidak diteliti. E. Kesimpulan Kesimpulan dari penelitian yang dilakukan bahwa hasil yang diperoleh untuk Ftabel berdasarkan tabel F adalah sebesar 0,249. Nilai Fhitung lebih tinggi dari Ftabel (0,249<2,980) sehingga hipotesis yang menyatakan tidak signifikan antara VACA, VAHU dan STVA terhadap profitabilitas perusahaan sektor manufaktur subsektor yang listing di BEI tahun 2012-2014. Sehingga tidak dilakukan uji t untuk mengetahui pengaruh artinya value added human capital, value added capital employed dan structural capital value added secara parsial Hasil penelitian ini berbeda dengan penelitian Kartika dan Hatane (2011) yang menyatakan VACA, VAHU dan STVA secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profitabilitas. Hasil penelitian ini juga mendukung teori yang telah dijelaskan oleh Stewart (1994) Human Capital sebagai cara untuk memberikan inovasi produk dan layanan baru atau jika perbaikan dalam bisnis sudah sesuai dengan kinerja organisasi tersebut, structural capital merupakan teknologi, penemuan data, strategi dan budaya, sistem, rutinitas, dan prosedur organisasi, dan customer capital diartikan dalam hubungan dengan orang orang atau organisasi yang menjual seperti pangsa pasar, retensi pelanggan dan profitabilitas pelanggan. Jika dilihat dari koefisien determinasi Adjusted R 2 sebesar 0,028 artinya 2,8% variabel profitabilitas dipengaruhi oleh variabel VACA, VAHU dan STVA secara bersama-sama sedangkan sebesar 97,8% dipengaruhi oleh variabel lain selain variabel VACA, VAHU dan STVA. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan manufaktur belum mengelola intellectual capital dengan baik terlihat hanya sebesar 2,8% profitabilitas yang terukur melalui Return on Asset (ROA). Ini bisa diindikasikan karena perusahaan manufaktur masih menggunakan aktiva fisik dan keuangan untuk memberi kontribusi terhadap profitabilitas perusahaan. Daftar Pustaka Agus Sartono. (2010). Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE Brigham dan Houston. (2001). Manajemen Keuangan II. Jakarta: Salemba Empat. Diunduh pada tanggal 8-11-2015. Stewart, Thomas A. 1999. Intellectual Capital: The Wealth of Organizations. Doubleday. Diunduh pada tanggal 21-11-2015. Ulum, Ihyaul, 2009. Intellectual Capital: Konsep dan Kajian Empiris, Graha. Ilmu, Yogyakarta. Volume 2, No.1, Tahun 2016