PENGARUH LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP KETEPATAN SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA SMK NEGERI 7 PALU PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

dokumen-dokumen yang mirip
I Made Suarsana, Addriana Bulu Baan. Pengaruh Latihan Kekuatan Otot Lengan Terhadap Ketepatan Smash dalam Permainan Bola Voli Club Sigma Palu

Esra Fitriyanti Kedo ABSTRAK

PENGARUH LATIHAN MULTIPLE JUMP TO BOX TERHADAP KEMAMPUAN MENENDANG BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA CLUB PERSITO TOLITOLI

Abd. Hamid Latihan Push up dan Latihan Harvard Step-up Test, Kemampuan Jump shoot

PENGARUH METODE LATIHAN TERHADAP MINAT MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 DONOROJO KECAMATAN DONOROJO

PENGARUH LATIHAN SHUTTLE RUN DAN LARI ZIG-ZAG TERHADAP KETERAMPILAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA SMP NEGERI 1 BIROMARU

S K R I P S I. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

PENGARUH LATIHAN SKIPIING TERHADAP KEMAMPUAN LARI 60 METER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 DAMPELAS. Maspar Addriana Bulu Baan Muh.

PENGARUH PERMAINAN KID S ATHLETIC TERHADAP EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN GERAK PADA SISWA SD IT AL FAHMI PALU. Faulina Teneh Hendrik Mentara Teguh Hariyadi

Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai dengan Akurasi Smash Bola Voli Pada Tim Voli Putra SMK Negeri 5 Pekanbaru Tahun 2013

BAB III METODE PENELITIAN. jam belajar siswa SMP Santa Maria kelas VII, sesuai dengan dikeluarkannya surat

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SMASH DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA SISWA KELAS VII SMP SANTA MARIA KOTA SELATAN TAHUN 2013

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. seminggu dan dilaksanakan sesuai dengan dikeluarkannya SK penelitian.

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Penjaskesrek.

RIZQI DAHLIA A. LASANDRE HENDRO KUSWORO SURIYADI DATAU

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP LONCATAN VERTIKAL SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 4 PALU. Moh.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. letaknya yang strategis, waktu, biaya, dan tenaga yang diperlukan menuju tempat

SKRIPSI. oleh : CITRA NINDY AYU WARDANI NPM :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tempat penelitian di laksanakan di SMA Negeri 1 Boliyohuto.

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP DAN LATIHAN BEBAN DUMBBEEL TERHADAP KEMAMPUAN PUKULAN JODAN TZUKI PADA KENSHI KEMPO DI DOJO TADULAKO JUMAIN

PENGARUH PERBEDAAN LATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN SMASH BOLA VOLI. Slamet Riyadi Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan FKIP UNS Surakarta

SKRIPSI. Disusun Oleh : ENDRA HARFIYANTO NPM :

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. mencapai suatu tujuan. Menurut Surakhmad (1998: 121) menjelaskan bahwa:

PENGARUH LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP LARI 80 METER PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 MARAWOLA. Muhammad Nur

PENGARUH LATIHAN LEG EXTENTION TERHADAP KETEPATAN MENENDANG BOLA KEARAH SASARAN CABANG OLAHRAGA SEPAK BOLA PADA SISWA KELAS XI SMA 1 BONEPANTAI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SERVICE DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA KELAS X AKUNTANSI SMK NEG.

ARTIKEL S K R I P S I

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN SPEED PLAY TERHADAP HASIL LARI SPRINT 60 METER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 14 TEBO PROPINSI JAMBI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gorontalo. Waktu penelitian selama 6 minggu, Treatmen atau perlakuanlatihan high

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : SOBACHUL FAUZI NPM :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di sekolah MTs Negeri I Telaga Biru. Waktu pelaksanaan

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

PENGARUH LATIHAN SPLIT JUMP TERHADAP POWER TUNGKAI PADA KARATEKA DI SMP NEGERI 3 GORONTALO NI WAYAN SUMIASIH AHMAD LAMUSU MARSA LIE TUMBAL

Dony Sugianto Putra, Latihan Loncat Gawang di Pasir, Sepakbola

2015 PENGARUH LATIHAN LOMPAT D ENGAN MENGGUANAKAN BOLA YANG D IGANTUNG TERHAD AP KETERAMPILAN SMASH D ALAM PERMAINAN BOLA VOLI

SKRIPSI. Oleh: TRI SANDI ADI PANGESTU NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

JURNAL SKRIPSI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BOLAVOLI MELALUI PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS X TKB 1 SMK NEGERI 2 SRAGEN

PENGARUH MODIFIKASI LATIHAN LOMPAT BALOK DAN LATIHAN BOLA GANTUNG TERHADAP KEMAMPUAN SMASH

PENERAPAN PEMBELAJARAN DRILL DAN BERMAIN TERHADAP HASIL BELAJAR SERVIS BAWAH DALAM PERMAINAN BOLAVOLI PADA SISWA KELAS VII SMPN 2 BANYUWANGI

SKRIPSI. Oleh: SUGIYARNO NPM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. semu, karena itu diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Tabel 1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data servis pre-test dan post-test.hasilnya

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan selama 2 bulan dengan 22 kali pertemuan, setiap minggu

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN BEBAN RAKET TERHADAP HASIL PUKULAN LONG FOREHAND

Oleh : Robert Donny Suryawan NIM. K BAB I PENDAHULUAN

PERBEDAAN PENGARUH HASIL BELAJAR SMASH SEPAK TAKRAW DENGAN MENGGUNAKAN METODE BOLA DIGANTUNG DAN BOLA DIUMPAN PADA MAHASISWA PKO

PENGARUH LATIHAN VARIASI PASSING TERHADAP KETERAMPILAN TEKNIK DASAR SEPAK BOLA PADA SISWA PUTRA SMP NEGERI 14 KOTA JAMBI ARTIKEL ILMIAH

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek

PENGARUH LATIHAN PANTULAN KEDINDING TERHADAP KETERAMPILAN PASSING ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA SMA NEGERI 1 SURULANGUN RAWAS

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dirancang dengan menggunakan metode eksperimen, dengan

PENGARUH KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KETEPATAN SERVICE ATAS BOLAVOLI PADA SISWA PUTRA SMP PGRI 1 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI

ARTIKEL SKRIPSI. Disusun Oleh : NINGGAR MAYA TANJUNG NPM:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebagai mana pada tabel I, dalam lampiran. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 1 adalah skor data

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Pada suatu penelitian penggunaan metode yang dipakai harus tepat dan. diperoleh hasil sesuai tujuan yang diharapkan.

III. METODE PENELITIAN. diinginkan. Menurut Arikunto (2006 : 3) penelitian eksperimen adalah suatu penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sesuai dengan permasalahan yang akan diteliti yang menggunakan metode

PENGARUH LATIHAN NAIK TURUN BANGKU TERHADAP JAUH LOMPATAN PADA OLAHRAGA ATLETIK NOMOR LOMPAT JAUH SISWA KELAS X SMK PGRI WLINGI KAB.

HUBUNGAN ANTARA WAKTU REAKSI DAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN SERVIS BAWAH BOLA VOLI PADA MAHASISWA PUTRA SEMESTER II STKIP-PGRI PONTIANAK

PENGARUH KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP AKURASI JUMP SERVIS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI. Loan Subarno*) ABSTRAK

TAHUN AJARAN 2015/1016 SKRIPSI. Diajukan Kepada Universitas Nusantara PGRI Kediri untuk memenuhi salah

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN SMASH TANPA NET DAN MENGGUNAKAN NET TERHADAP KEMAMPUAN SMASH BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA SMA NUSANTARA KOTA JAMBI

BAB III METODE PENELITIAN

TESIS Diajukan Guna Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Magister Pendidikan (M.Pd) Pada Jurusan Magister Keguruan Olahraga

PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PUTRA KELAS X SMAN 4 PALU

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi subjek peneletian adalah siswa SMA N 1 Gorontalo yang berjumlah 15 orang.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. 1. Tempat Penelitian

PENGARUH PELATIHAN LADDER PUSH UP TERHADAP KEMAMPUAN PASSING ATAS PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS OLAHRAGA SMP NEGERI 1 TELAGA

Kemal, Pengaruh Latihan Skipping Terhadap Kemampuan Smash Dalam Permainan Bola Voli Pada Siswa SMA Negeri 4 Palu

I. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan suatu cara tertentu yang digunakan untuk meneliti suatu

PENGARUH METODE LATIHAN TERHADAP KETRAMPILAN SERVIS ATAS BOLAVOLI DITINJAU DARI JENIS KELAMIN

Bab IV. Penelitian ini dilakukan pada pemain bola voli putra UNG yang berjumlah 12

HUBUNGAN TINGGI RAIHAN DENGAN KETEPATAN SMASH OPEN ATLET BOLA VOLI PUTRA KLUB YUSO SLEMAN

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN SERVICE ATAS PADA PERMAINAN BOLAVOLI SISWA PUTRA SMA PAWIYATAN DAHA KEDIRI TAHUN 2014/2015

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yaitu mengenai

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di lapangan Voli SMA Negeri I Tibawa.

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KEMAMPUAN SERVICE ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA SMK PGRI 4 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH LATIHAN HOLLOW SPRINT TERHADAP HASIL LARI SPRINT 50 METER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 6 KOTA JAMBI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Data hasil tes awal.

TINGKAT KETERAMPILAN BERMAIN BOLA VOLI SISWA SD NEGERI PELEM 1 KELAS V KABUPATEN KEDIRI TAHUN 2015 SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. internasional dan membangkitkan rasa kebangaan nasional. Pendidikan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitandengan pengaruh latihan

PENGARUH METODE RESIPROKAL ATAU TIMBAL BALIK TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI PADA SISWA SMPN 6 KEDIRI TAHUN 2015 SKRIPSI

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PASING ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS PADA SISWA KELAS VII-1 SMP N I TOJO

BAB III METODE PENELITIAN

PERBANDINGAN PENGARUH LATIHAN PASSING BAWAH BERPASANGAN DENGAN PASSING BAWAH KE DINDING TERHADAP KETERAMPILAN PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI

BAB V PENUTUP. pengamatan pada indikator kerjasama sebagai berikut: dimana rata-rata sentuhan siklus I sebanyak 1,59 sentuhan, sehingga

Ismawandi B.P. Dosen Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas PGRI Adi Buana Surabaya - Abstrak

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PJKR OLEH:

ARTIKEL PENELITIAN OLEH : AGUS KAMBALI NPM :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di lapangan Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan

KONTRIBUSI KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELENTUKAN TERHADAP KEMAMPUAN SEPAKMULA PADA PERMAINAN SEPAKTAKRAW PADA SISWA SMP NEGERI 30 MAKASSAR.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Batuda a tentang pengaruh latihan skipping terhadap kemampuan heading (Jump

PENGARUH METODE LATIHAN PLYOMETRIC

PENGARUH KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP AKURASI JUMP SERVIS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI. Loan Subarno*) ABSTRAK

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Slamet Santoso, M.Pd ABSTRAK

Transkripsi:

PENGARUH LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP KETEPATAN SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA SMK NEGERI 7 PALU PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI Glen Novri Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi FKIP Universitas Tadulako Kampus Bumi Tadulako Tondo Telp. 429743 Pst. 246-247-248-249-250 Palu Sulawesi Tengah ABSTRAK Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh latihan squat jump terhadap ketepatan smash pada siswa SMK Negeri 7 Palu?. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan squat jump terhadap ketepatan smash Pada Siswa SMK Negeri 7 Palu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Lokasi penelitian adalah SMK Negeri Palu. Populasi dalam penelitian ini 15 siswa putra. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes, jenis tesnya adalah performance/perbuatan yang merupakan tes smash. Hasil penelitian menunjukan bahwa, t hitung sebesar 5,108 dengan t tabel dengan taraf signifikan 5% d.b = (N-1) (15-1) = 14 sebesar 2,145. Dengan demikian, hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternative (Ha) diterima, ini berarti bahwa hipotesis yang menyatakan ada pengaruh yang signifikan, antara latihan squat jump terhadap ketepatan smash dapat diterima. Kesimpulan dalam penelitian ini, bahwa latihan squat jump dapat meningkatkan ketepatan smash pada siswa SMK Negeri 7 Palu. Kata kunci : Latihan Squat Jump, Ketepatan Smash.

2 PENDAHULUAN Dewasa ini olahraga mulai digemari oleh masyarakat baik wanita maupun pria dari anak-anak sampai orang tua. Sebab olahraga mempunyai andil yang sangat besar dalam membentuk individu yang selaras antara perkembangan jasmani dan rohani. Pembinaan olahraga merupakan salah satu aspek dalam dimensi pembangunan di Indonesia, dengan olahraga dapat memberikan kesempatan dan manfaat bagi setiap manusia untuk sehat, kuat fisik dan mental serta memiliki kemampuan dalam mengisi dan melaksanakan pembangunan secara berkesinambungan. Menyadari akan manfaat olahraga tersebut, maka kecenderungan dalam melakukan aktivitas olahraga oleh sebagian masyarakat diarahkan untuk meningkatkan kesegaran jasmani sedangkan yang lainnya bertujuan untuk peningkatan prestasi. Salah satu cabang olahraga yang dapat dimanfaatkan sebagai wahana untuk peningkatan kesegaran jasmani sekaligus untuk prestasi adalah olahraga bola voli. Salah satu teknik dasar dalam olahraga bola voli adalah smash, tanpa mengabaikan teknik dasar yang lain, smash adalah teknik dasar yang sering digunakan dalam pertandingan bola voli karena sangat efektif dalam mematikan bola dan dalam perolehan nilai/angka. Untuk dapat mengembangkan teknik dasar smash, maka hal ini tidak lepas dari suatu proses berlatih, yang harus dilakukan secara teratur. Keteraturan yang dimaksud yaitu menyangkut penyusunan program latihan yang baik, pemilihan bentuk-bentuk latihan yang tepat, penempatan tujuan dan sasaran dari suatu latihan serta masih banyak hal lainnya termasuk kedisiplinan dalam berlatih. Latihan kondisi fisik adalah suatu bagian latihan yang harus diperhatikan dalam penyusunan program latihan. Oleh karena itu, dengan adanya latihan kondisi fisik yang baik akan memberi kontribusi yang sangat besar dalam upaya pencapaian prestasi secara maksimal, di samping teknik-teknik dan mental. Untuk dapat mengembangkan teknik dasar smash, maka harus ditunjang dengan komponen-komponen latihan kondisi fisik yang merupakan syarat dalam melakukan serangan smash yang benar seperti kekuatan, kecepatan, 2

3 keseimbangan, kelentukan, kelincahan dan pengembangan koordinasi, dengan demikian komponen-komponen tersebut haruslah dilatih dengan baik. Jika lemah salah satu komponen latihan akan mengakibatkan melemahnya dan tidak efektivitas smash dalam permainan bola voli. Dari berbagai komponen-komponen latihan di atas, maka latihan kondisi fisik memegang peranan yang sangat penting dalam permainan bola voli khususnya dalam melakukan smash. Latihan kondisi fisik yang dimaksud adalah squat jump, karena dengan adanya latihan squat jump yang baik maka seorang pemain dapat melakukan smash dengan baik pula, tetapi hal ini harus ditunjang dengan komponen-komponen kondisi fisik yang dapat meningkatkan dan berpengaruh pada kemampuan melakukan smash dalam permainan bola voli. Sejalan dengan itu kenyataan yang terjadi di lapangan khususnya pada siswa SMK Negeri 7 Palu masih banyak siswa yang belum menguasai teknik melakukan smash dengan baik, hal ini terlihat pada minimnya kemampuan siswa dalam melakukan smash dalam permainan bola voli, hal ini disebabkan oleh salah satu faktor yaitu faktor kondisi fisik. Kondisi fisik yang dimaksud adalah latihan squat jump. Mencermati tentang Kondisi fisik yang dimaksud dalam hal ini squat jump siswa SMK Negeri 7 Palu masih jauh dari yang diharapkan sehingga hal ini akan berdampak pada kemampuan melakukan smash dalam permainan bola voli. Berdasarkan pada dasar latar belakang di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh latihan squat jump terhadap ketepatan smash pada siswa SMK Negeri 7 Palu?. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh latihan squat jump terhadap ketepatan smash pada Siswa SMK Negeri 7 Palu. METODE PENELITIAN Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi. Studi atau penelitiannya juga disebut studi populasi atau studi sensus. 3

4 Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling atau sampel acak karena jumlahnya 81 orang maka hanya di ambil 20% dari populasi jadi sampelnya yaitu 15 siswa SMK Negeri 7 Palu Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen, dengan cara ini peneliti sengaja membangkitkan timbulnya sesuatu kejadian atau keadaan, kemudian diteliti bagaimana akibatnya. Metode penelitian yang di gunakan adalah metode eksperimen dengan rancangan pretest dan pos test seperti pada tabel 1 berikut ini: Tabel 1. Rancangan penelitian (Winarno,2005:73) Subyek Pretest Perlakuan Post test R O1 P O2 Keterangan : O 1 : Tes awal (pre test). P : Perlakuan O 2 : Tes akhir (post test) Langkah-langkah yang dilakukan dalam rancangan penelitian ini adalah sebagai berikut. 1) Tes kemampuan Smash dalam permainan bola Voli sebelum diberikan perlakuan yang disebut tes awal ( O 1 ) 2) Perlakuan berupa latihan squat jump (P) 3) Tes kemampuan Smash dalam permainan bola Voli setelah di beri perlakuan yang di sebut tes akhir ( O 2 ). Instrumen Penelitian Instrumen merupakan alat-alat yang di gunakan untuk mengukur variable bebas yang di teliti. Adapun instrumen yang di gunakan yakni : 1) Formulir siswa, 2) Alat tulis dan perlengkapan lainnya, dan 3) Stop watch. 4

5 Teknik Pengumpulan Data Adapun langkah-langkah pengumpulan data sebagai berikut: 1) Tes ketepatan Smash 2) Bentuk Lapangan Ukuran lapangan sama dengan ukuran lapangan bola Voli dari PBVSI Kemudian ukuran petak-petak di buat berdasarkan pertimbangan tertentu, bobot penskoran di dasarkan pada tingkat kesulitan mengarahkan bola pada sasaran tertentu. Adapun ukuran petak-petak yang ada di lapangan dapat di gambarkan sebagai berikut. Gambar 1 Lapangan untuk tes ketepatan smash Sumber : Nurhasan (2001:173) a. Petunjuk pelaksanaan ketepatan Smash : 1. Test berada dalam daerah serang dan bebas di dalam lapangan permainan. 2. Bola dilambungkan atau diumpan dekat atas jaring ke arah test. 3. Dengan atau tanpa awalan, test melompat dan memukul bola melampaui b. Penskoran atas jaring ke dalam lapangan di seberangnya dimana terdapat sasaran dengan angka-angka. 1. Skor yaitu angka sasaran. 2. Bola yang menyentuh batas sasaran, dihitung telah masuk sasaran dengan angka yang lebih besar. 3. Skor sama dengan nol, jika pemukul menyentuh jaring dan atau jatuh di luar sasaran. 5

6 4. Pelaksanaan tes dilakukan sebanyak 5 kali pengulangan. Dan nilai ketepatan smash diambil dari berapa jumlah keseluruhan bola yang masuk dibidak sasaran smash. Teknik Analisa Data Setelah selesai pengumpulan data maka data yang di peroleh kemudian di analisiskan dengan statistik dengan menggunakan rumus t-test. Adapun langkahlangkah menghitung analisa data yaitu : 1) Tabel 2. Perhitungan statistik dengan pola pre-test dan post-test design adalah sebagai berikut : D D No XI X2 (X2-X1) (D-MD) 1 2 3 4 5 6 D 2 XI X2 D d d 2 Keterangan : XI : Nilai tes awal / pre-test X2 : Nilai tes akhir/post-test D : Perbedaan dari tiap-tiap pasangan d : deviasi perbedaan d 2 : Kuadrat dari deviasi perbedaan : Jumlah Penjelasan pengisian kolom-kolom dalam table di atas dapat dijelaskan sebagai berikut: Kolom 1 = Nomor subyek Kolom 2 = Nilai hasil pre-test Kolom 3 = Nilai hasil post-test Kolom 4 = Nilai selisih pre-test dan post-test Kolom 5 = Deviasi individual dari perbedaan mean Kolom 6 = Deviasi Kuadrat 6

7 2) Setelah semua persyaratan tersebut diatas dipenuhi, selanjutnya perhitungan statistik dengan menggunakan rumus t-test dapat dimulai. Perhitungan t-test dalam penelitian ini berpedoman pada teknik analisis t- test oleh Arikunto (2010 :349) dengan rumus sebagai berikut : t = Keterangan : MD = Mean perbedaan pre-test dan post-test d 2 = Jumlah kuadrat deviasi perbedaan N = Jumlah subyek atau sampel Untuk mencari mean perbedaan (MD) di gunakan rumus : MD = Keterangan : D = Jumlah perbedaan masing-masing subjek N = Jumlah sampel HASIL PENELITIAN Tabel 3. Tes Awal Ketepatan Smash Sebelum Latihan Squat Jump pada siswa SMK Negeri 7 Palu. No Nama Siswa Hasil Ketepatan Smash 1 Agus rianto gogali 8 2 Brian praditya 8 3 Fahri 7 4 Indra saputra 11 5 Isyandar samdani 7 6 Jovan 8 7 Mohammad rasit umar 7 8 Okval efendi 9 9 Rion valdo 9 10 Riski fernando rauf 6 7

8 11 Suyoko 6 12 Vecky novri anus 8 13 Akbar 10 14 Arifudin 7 15 Rian saputra 8 Sumber : Hasil Penelitian (2013) Tabel 4. Tes Akhir Ketepatan Smash pada siswa SMK Negeri 7 Palu. No Nama Siswa Hasil Ketepatan Smash 1 Agus rianto gogali 11 2 Brian praditya 10 3 Fahri 10 4 Indra saputra 15 5 Isyandar samdani 9 6 Jovan 10 7 Mohammad rasit umar 10 8 Okval efendi 12 9 Rion valdo 11 10 Riski fernando rauf 9 11 Kafrawin 8 12 Vecky novri anus 11 13 Akbar 13 14 Arifudin 9 15 Rian saputra 10 Sumber : Hasil Penelitian (2013) Selanjutnya akan dihitung selisih tes awal (ketepatan smash) dan tes akhir (ketepatan smash) yang masing-masing diberi simbol X1 dan X2 serta perhitungan-perhitungan untuk mendapatkan nilai t hitung. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 5. 8

9 D d No X1 X2 d² (X2-X1) (D-MD) 1 8 11 3 0.4 9 2 8 10 2-0.6 4 3 7 10 3 0.4 9 4 11 15 4 1.4 16 5 7 9 2-0.6 4 6 8 10 2-0.6 4 7 7 10 3 0.4 9 8 9 12 3 0.4 9 9 9 11 2-0.6 4 10 6 9 3 0.4 9 11 6 8 2-0.6 4 12 8 11 3 0.4 9 13 10 13 3 0.4 9 14 7 9 2-0.6 4 15 8 10 2-0.6 4 119 158 39 0 107 Mean 7.9 10.5 2.6 Sumber : Hasil Penelitian (2013) Untuk mencari nilai mean deviasi (MD) adalah berikut: MD MD MD = 2.6 Berdasarkan tabel 5 di atas diperoleh hasil keseluruhan tes awal adalah ( X1= 119), sedangkan jumlah keseluruhan hasil tes akhir ( X2= 158), nilai beda dari tes awal (X1) dan tes akhir (X2) sebesar d= 0, dan nilai varians dari tes 9

10 awal dan tes akhir adalah d²= 107 Selanjutnya dilanjutkan pada perhitungan uji-t dengan rumus sebagai berikut: t = t = t = t = t = 5.108 Dari perhitungan statistik diperoleh t hitung = 5,108 dengan menggunakan taraf signifikan 5 % dari df = (N-1) (15-1) = 14, diperoleh nilai t tabel = 2,145 hal ini berarti bahwa nilai t hitung lebih besar dari t tabel atau 5,108 2,145. PEMBAHASAN Hasil pengujian hipotesis membuktikan bahwa rata-rata selisih ketepatan smash sebelum diberikan latihan squat jump adalah 7.9, sedangkan setelah diberikan latihan squat jump ketepatan smash rata-rata siswa menjadi 10.5, sehingga terjadi peningkatan sebesar 2.6. Hasil perhitungan uji t dimana t hitung = 5,108 diperoleh t tabel = 2,145, karena t hitung lebih besar dari t tabel atau 5,108 2,145 pada taraf signifikan 5% dengan derajat perbedaan (df) = (N-1) (15-1) = 14, maka hipotesis nol (H0) yang menyatakan tidak ada pengaruh ditolak sehingga (hipotesis alternatif) diterima. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan Ada pengaruh yang signifikan antara latihan squat jump terhadap ketepatan smash pada siswa SMK Negeri 7 Palu diterima. 10

11 PENUTUP Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: hasil analisis dan pembahasan hasil penelitian ini menunjukan bahwa t hitung lebih besar dari t tabel. Adapun t hitungnya adalah 5,108 sedangkan t tabel pada taraf sifnifikan 5%, db (N-1) (15-1) = 14 adalah 2,145 sehingga Ho dalam penelitian ini ditolak dan Ha diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan (berarti) latihan squat jump terhadap ketepatan smash pada siswa SMK Negeri 7 Palu. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta Beutelsthal, Dieter. Bermain Bola Volley. Bandung: Pionis Jaya Harsono. 1988. Coaching dan Aspek-aspek Psikologi dalam coaching. Jakarta: Dirjen Dikti Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Nurhasan. 2001. Tes dan Pengukuran dalam Pendidikan Direktorat Jenderal Olahraga Jasmani. Jakarta: Lestari, Novi. 2008. Melatih Bola Voli Remaja. Yogyakarta: PT Citra Aji Parama Viera. L. Barbara. MS, dkk. 2000. Bola Voli Tingkat Pemula. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Tim Bina Karya Guru. 2005. Pendidikan Jasmani. Jakarta: Penerbit Erlangga Winarno, M.E. 2005. Metodologi Penelitian dalam Pendidikan Jasmani. Malang: Laboratorium Jurusan Ilmu Pendidikan Falkutas Pendidikan 11