digilib.uns.ac.id BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di MI Negeri Jetis Sukoharjo Jalan Brigjen Katamso No. 88 Jetis Sukoharjo. Alasan penelitian di Sekolah MI Negeri Jetis Sukoharjo karena belum pernah diadakannya penelitian terkait masalah bullying di MI Negeri Jetis Sukoharjo. 2. Waktu Penelitian Bulan Bulan (Tahun 2015) (tahun Kegiatan 2016) 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 Pengajuan Judul Penyusunan Proposal Seminar Proposal Revisi proposal Perijinan Pengumpulan Data Analisis Data Penyusunan Laporan 34
digilib.uns.ac.id 35 Ujian dan Revisi Gambar 3.1 Waktu Penelitian B. Pendekatan dan Jenis Penelitian Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Bogdan dan Taylor sebagaimana dikutip oleh Moleong (2004:4) Penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Penelitian kualitatif berhubungan dengan ide, persepsi, pendapat, atau kepercayaan orang yang diteliti, kesemuanya tidak dapat diukur dengan angka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus di mana peneliti berusaha untuk mengetahui bagaiamana peranan guru Bimbingan dan Konseling MI Negeri Jetis dalam menangani kasus bullying antarpeserta didik di MI Negeri Jetis. Menurut Robert Yin (Bungin, 2005:56) Studi kasus adalah suatu inkuiri empiris yang menyelidiki fenomena dalam konteks nyata, bilamana batasbatas antara fenomena dan konteks tak tampak dengan tegas, di mana multi sumber bukti dimanfaatkan. Studi kasus lebih banyak berkutat pada atau berupaya menjawab pertanyaan-pertanyaan how (bagaiamana) dan why (mengapa), serta pada tingkatan tertentu juga menjawab pertanyaan what (apa/apakah), dalam kegiatan penelitian (Bungin, 2005:56-57). C. Data dan Sumber Data 1. Data Data yang dikumpulan dalam penelitian ini yaitu latar belakang keluarga, prestasi belajar, serta catatan-catatan lain yang berkaitan dengan data yang akan diungkap. 2. Sumber Data a. Sumber Data Primer Sumber data primer diperoleh dengan cara peneliti mangadakan pengamatan langsung ke MI Negeri Jetis Sukoharjo. Selain pengamatan,
digilib.uns.ac.id 36 informasi diperoleh dari informan yang dipandang memiliki pengetahuan dan memahami tentang permasalahan yang sedang diteliti dan bersedia memberikan informasi yang dibutuhkan. Dalam hal ini sebagai informan adalah pelaku dan korban bullying, orang tua pelaku dan korban bullying, dan guru Bimbingan dan Konseling. b. Sumber Data Sekunder Di samping informasi diperoleh dari data primer, peneliti juga mengumpulkan informasi melalui data sekunder yaitu data yang berasal dari selain informan secara langsung atau berasal dari sumber lain yaitu dokumen-dokumen yang mendukung jurnal, majalah, koran, dan lain- lain. D. Teknik Pengambilan Sampel Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling yaitu peneliti lebih cenderung memilih informannya yang dianggap tahu dan dapat dipercaya untuk dapat menjadi sumber data serta mengetahui permasalahannya secara mendalam. Informan tersebut adalah pelaku dan korban bullying, orang tua pelaku dari korban bullying, dan guru bimbingan dan konseling. E. Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara semi terstruktur. Jenis wawancara ini termasuk dalam kategori wawancara mendalam (indepth interview), dalam pelaksanaannya lebih bebas bila dibandingkan dengan wawancara terstruktur, peneliti menggunakan pedoman wawancara bersifat umum yang mencantumkan isu-isu yang harus diliput. Wawancara dilakukan kepada pelaku dan korban bullying, orang tua pelaku bullying, orang tua korban bullying, serta guru Bimbingan dan Konseling untuk mendapatkan data mengenai peran guru Bimbingan dan Konseling yang telah dilaksanakan dalam mengatasi bullying. Selain itu, wawancara juga dilakukan kepada peserta didik yang merasakan langsung upaya yang dilaksanakan oleh guru Bimbingan dan Konseling.
digilib.uns.ac.id 37 Indikator yang akan diungkap dalam wawancara yaitu mengenai peranan guru Bimbingan dan Konseling yang meliputi lima jenis layanan bimbingan dan konseling yang dilaksanakan dalam upaya mengatasi bullying, faktor-faktor yang menyebabkan peserta didik melakukan bullying serta dampak yang dialami oleh korban bullying. Pengumpulan data dalam penelitian ini juga didukung dengan telaah dokumen. Dokumen digunakan untuk mendukung data-data yang diperoleh dari hasil wawancara. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan hasil penelitian yang lebih dapat dipercaya. Dokumen-dokumen yang digunakan antara lain catatan pihak bimbingan dan konseling mengenai peserta didik seperti latar belakang keluarga, prestasi belajar, serta catatan-catatan lain yang berkaitan dengan data yang akan diungkap. Pedoman wawancara juga diperlukan oleh peneliti sebagai alat bantu dalam mengumpulkan informasi yang dibutuhkan. Pedoman wawancara dalam penelitian ini akan membantu peneliti dalam mengungkap upaya-upaya yang telah dilakukan oleh guru Bimbingan dan Konseling dalam mengatasi bullying baik dari kacamata guru Bimbingan dan Konseling sebagai pelaksana layanan maupun dari peserta didik yang merasakan langsung upaya yang diberikan guru Bimbingan dan Konseling tersebut. Selain itu perlu diungkap juga mengenai faktor-faktor penyebab peserta didik melakukan bullying serta dampak yang dialami oleh korban bullying. F. Uji Validitas Data Validitas data merupakan alat yang digunakan untuk mengukur keabsahan data dalam penelitian. Kriteria utama terhadap data hasil penelitian adalah valid, reliabel dan objektif. Sugiyono (2010 :363) menyebutkan Validitas merupakan derajad ketepatan antara data yang terjadi pada objek penelitian dengan daya yang dapat dilaporkan oleh peneliti. Uji validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi.
digilib.uns.ac.id 38 Triangulasi dilakukan dengan cara triangulasi teknik, sumber data dan waktu. Tringulasi teknik dilakukan dengan cara menanyakan hal yang sama dengan teknik yang berbeda, yaitu dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Triangulasi sumber, dilakukan dengan cara menanyakan hal yang sama melalui sumber yang berbeda, dalam hal ini sumber datanya adalah guru bimbingan dan konseling. Triangulasi waktu artinya melakukan pengecekan kembali dengan wawancara, observasi atau teknik lain dalam waktu dan situasi yang berbeda. Hal tersebut dilakukan secara berulang-ulang sehingga ditemukan kepastian data dari subyek jika data yang dihasilkan tiap waktu berbeda-beda hasilnya. G. Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis interaktif. Miles dan Huberman ( Sugiyono, 2010:337) mengemukakan Aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas. Hal tersebut berarti bahwa model analisis ini berlangsung mulai dari pengumpulan data sampai setelah selesai pengumpulan data pada penelitian. Analisis interaktif terdiri dari tiga alur kegiatan yaitu data reduction, data display, conclusions : drawing / verifying. Untuk lebih jelasnya dapat diuraikan sebagai berikut : 1. Data reduction (Reduksi data) Pengumpulan data merupakan kegiatan yang digunakan untuk memperoleh informasi yang berupa kalimat-kalimat yang dikumpulkan melalui kegiatan observasi, wawancara dan dokumen. Data yang dikumpulkan kemudian ditelaah lebih lanjut dengan langkah berikutnya. Data yang dikumpulkan peneliti dari lapangan jumlahnya cukup banyak dan kompleks. Sehingga mengharuskan peneliti untuk melakukan reduksi data. commit Mereduksi to user data berarti merangkum, memilih
digilib.uns.ac.id 39 hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang yang penting (Sugiyono 2010:338). 2. Data display (Penyajian data) Penyajian data dapat dilakukan dalam bentuk grafik, tabel, bagan dan gambar atau skema. Hal ini bertujuan untuk mempermudah pemahaman informasi, karena disusun secara terorganisir. 3. Conclusions : drawing / verifying Kesimpulan pada tahap awal masih bersifat sementara, akan dapat diperkuat dengan hasil pengumpulan data di lapangan, maka akan menghasilkan kesimpulan yang kredibel. Penarikan tersebut dapat dilakukan hingga beberapa kali, sehingga mampu mendapatkan hasil penelitian yang dapat dipertanggungjawabkan. Kesimpulan tersebut diharapkan merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada dan dapat memperjelas penelitian yang sebelumnya masih samarsamar. Secara skematis ketiga alur kegiatan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut : Data collection Data display Data reduction Conclusions : drawing / verifying Gambar 3.2 Bagan Komponen dalan analisis data (interactive model)
digilib.uns.ac.id 40 H. Prosedur Penelitian Prosedur penelitian merupakan langkah-langkah yang dilaksanakan dalam penelitian dari awal sampai akhir. Menurut Lexy J. Moleong (2013: 127) Tahaptahap penelitian yang akan dilaksanakan adalah tahap pra lapangan, pekerjaan lapangan, tahap analisis data dan tahap penyusunan laporan. Berdasarkan pendapat tersebut, dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Tahap pra lapangan Pada tahap ini, penelitian dimulai dengan menyusun rencana penelitian, memilih objek penelitian, merumuskan masalah, membuat kajian teori dengan sumber kepustakaan dan mengurus perijinan. 2. Tahap pekerjaan lapangan Pada tahap ini peneliti melakukan persiapan diri untuk memulai penelitian. Hal ini dilakukan untuk memperoleh informasi secara lengkap tentang upaya guru Bimbingan dan Konseling dalam mengatasi kasus bullying, peneliti mengadakan wawancara terhadap informan yang telah ditentukan sebelumnya. Selain itu, peneliti melakukan pengamatan secara langsung terhadap objek yang diteliti untuk mengetahui penanganan yang dilakukan guru dalam mengatasi masalah bullying. 3. Tahap analisis data Yaitu mengadakan penganalisaan data yang telah dikumpulkan berdasarkan teknik yang telah ditetapkan. 4. Tahap penyusunan laporan Setelah menganalisis data, peneliti kemudian menyusun laporan penelitian. Dalam tahap ini, semua hasil kegiatan yang dilaksanakan selama penelitian disusun dan ditulis dalam laporan hasil penelitian sesuai dengan aturan-aturan yang ada. Dari hasil penelitian tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
digilib.uns.ac.id 41 Pra Lapangan Pekerjaan Lapangan Analisis Data Penyusunan Laporan Gambar 3.3 Bagan Prosedur Penelitian