BAB 1 PENDAHULUAN. Perekayasa adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup, tugas,

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. pesat terutama perkembangan internet. Dengan adanya internet dapat

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan teknologi yang kita rasakan beberapa dasawarsa

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan manusia tidak lepas dari penggunaan internet, dikarenakan akses internet era sekarang penggunaannya cukup mudah.

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan dapat dideskripsikan dalam bentuk tabel yang menunjukan. yang dihadapi dengan sistem yang dibuat (tabel 5.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. membawa perubahan yang begitu pesat didalam segala bidang. Hal ini terlihat jelas

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. media pembelajaran itu adalah e-learning. E-learning merupakan suatu teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. SMA Hutama Bekasi adalah sebuah SMA yang menggunakan sistem operasional

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan website semakin pesat dari hari ke hari. Peran website sangat penting

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat dengan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk kegiatan

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB 1 PENDAHULUAN. bertugas membantu Presiden di sektor kehutanan. Salah satu eselon II di

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Dari tahun ke tahun sudah tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. belakangan ini, mencari tempat tinggal yang sesuai dengan kriteria di daerah

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Di era modern ini teknologi sudah tidak bisa terlepas dari kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Ciptaningtyas, Ijtihadie, dan Lumayung (2014) bahwa di

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Sistem Pakar Diagnosa Menentukan Kerusakan Pada Mesin Cuci Dengan Metode Forward Chaining Berbasis Web. Agung Wicaksono Sistem Informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. sumber masalah, administrator membutuhkan gambaran (blueprint) infrastruktur

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi yang terus berkembang sampai sekarang adalah teknologi informasi yang

BAB 1 PENDAHULUAN. pesat. Hampir semua perusahaan baik yang berskala kecil hingga besar telah

1 BAB 1 PENDAHULUAN. menjadi makin luas cakupannya hingga masuk dalam. lembaga sudah menjadi sangat luas dan kompleks.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. praktis, itulah yang diinginkan oleh orang-orang saat ini. Penggunaan telepon

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis, untuk menambah daya saing dan mempertahankan posisi

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi-teknologi yang sedang berkembang, seperti internet dan social

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi dan memperoleh informasi. Kini dengan hadirnya internet

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan penyedia jasa pengiriman barang memegang peranan yang sangat penting.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sekolah umum dan sekolah kejuruan sangat berpengaruh sekali dalam. murid yang sakit. Akan mengurangi proses belajar mengajar.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia mengalami evolusi. Berbagai aktivitas mengalami perubahan dari cara

PENDAHULUAN. kepada pihak yang membutuhkan. Permasalahan lainnya adalah kurangnya

BAB I PENDAHULUAN. khususnya di lingkungan kelompok kerja saat ini, kebutuhan akan informasi dirasakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sebuah perusahaan. Informasi yang diberikan mempengaruhi aktivitas kerja yang

BAB I PENDAHULUAN. Jakarta menerapkan kurikulum operasional pendidikan yang disusun dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN.

BAB 1 PENDAHULUAN. mempengaruhi kehidupan manusia. Teknologi yang saat ini banyak dibutuhkan dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Terlepas dari arti dan definisi teknologi yang beragam dan bervariasi,

2 meningkatkan daya saing PT Panorama Transportasi tbk. sebagai perusahaan di bidang transportasi taksi. Dalam menjawab permasalan tersebut maka diper

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. perluasan media informasi yang dibutuhkan oleh mahasiswa.

BAB 1 PENDAHULUAN. terlepas lagi bagi aktivitas sehari-hari tak terkecuali dalam bidang bisnis dan

Class Diagram Activity Diagram Entity Relationship Diagram (ERD) MySQL CodeIgniter

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit Daerah Gunung Jati yang berada di Jalan Kesambi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dengan menerapkan teknologi tepat guna, namun dalam mengembangkan sistem

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pembayaran gaji pegawai harus dilaksanakan secara profesional dengan maksud

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan pengembangan sistem informasi berbasis komputer. Sistem informasi

PENDAHULUAN 1 BAB I. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Era teknologi informasi yang semakin pesat membawa dampak besar bagi

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam era globalisasi sekarang ini

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi informasi pada saat ini telah berkembang sangat pesat sehingga

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN.

1.1 Latar Belakang Masalah

Implementasi Sistem Informasi Penjualan Untuk Minimarket

Politeknik Negeri Sriwijaya

BAB 1 PENDAHULUAN. berbangsa dan bernegara, karena pendidikan dapat mengembangkan kualitas sumber

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perekayasa adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggungjawab dan wewenang untuk melakukan kegiatan kerekayasaan dalam suatu kelompok kerja fungsional pada bidang penelitian terapan, pengembangan, perekayasaan dan pengoperasian, yang diduduki oleh PNS dengan hak dan kewajiban yang diberikan secara penuh oleh pejabat yang berwenang.dalam prakteknya, perekayasa mengaplikasikan pengetahuan dan menghasilkan teknologi. Teknologi adalah cara atau metode serta proses atau produk yang dihasilkan dari penerapan dan pemanfaatan dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan yang menghasilkan nilai bagi pemenuhan kebutuhan, kelangsungan dan peningkatan mutu kehidupan manusia. (UU 18 Tahun 2002 Sisnas Iptek). Teknologi adalah pengendalian alam melalui penggabungan kekuatan- kekuatannya menuju suatu rancangan yang bisa diwujudkan oleh pemahaman manusia.teknologi adalah penggabungan antara seni, ilmu pengetahuan, perekayasaan, ekonomi, dan bisnis. Baik peneliti maupun perekayasa sama sama melakukan kegiatan teknologi namun dalam sifat yang berbeda. Perekayasa lebih banyak dilakukan oleh Engineer dalam suatu kelompok dalam tata kerja berstruktur dalam wadah organisasi kerekayasaan. Pekerjaan di BPPT lebih ditekankan pada perekayasaan agar pertanggungjawaban pada unsur penerapan teknologi bisa dilaksanakan. Pekerjaan Perekayasaan bersifat team work, bukannya pekerjaan individual seperti penelitian. 1

2 Team workmemerlukan wadah yang berupa organisasi fungsional kegiatan program. Tata kerja kegiatan di BPPT adalah Tata Kerja Kerekayasaan. Konsep dasar sejak awal tahun 2007, BPPT sebagai Pembina Jabatan Fungsional Perekayasa (JFP) merintis untuk melakukan penyempurnaan Tata Kelola Jabatan Fungsional Perekayasa (JFP), mulai dari konsep dasar kerekayasaan, tata kerja kerekayasaan sampai dengan perolehan angka kredit untuk JFP. Tata Kelola JFP yang berlaku sejak 1994, dirasa sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi kerekayasaan yang berlaku secara umum diranah perekayasaan dewasa ini. Dalam hal ini tata kelola JFP yang sebelumnya dilaksanakan secara individual tanpa melihat peran serta tanggung jawab individu tersebut di dalam program, disempurnakan menjadi tata kelola JFP yang dilaksanakan melalui tata kerja team-work menggunakan Organisasi Fungsional Program yang traceable serta resource sharing antara unsur-unsur dalam organisasi fungsional sehingga diperoleh kinerja yang optimal. Penilaian tetap dilaksanakan secara individual akan tetapi dengan memperhatikan peran dan tanggung jawab individu tersebut dalam organisasi fungsional yang melaksanakan kegiatan program. Pengimplementasian tata kelola kerekayasaan di BPPT dengan mengikuti langkah langkah di atas memerlukan suatu sistem yang mendukung manajemen proyek sehingga memungkinkan pekerjaan dibagi secara tersebar dan ditujukan kepada karyawan karyawan yang secara khusus adalah ahli di bidangnya masing masing sistem tersebut harus dapat mempermudah para pemimpin memantau perkembangan dari tugas yang diberikan kepada bawahannya. Untuk mengatasi masalah di atas, BPPT menggunakan open source software project management. Namun solusi ini tidak memberikan hasil yang maksimal karena

3 software project managementyang diterapkan sekarang memiliki terlalu banyak fitur yang tidak diperlukan oleh para karyawan di BPPT, sehingga membuat para karyawan kesulitan memakai software project management yang sekarang ada. Solusi dari masalah ini adalah dengan membuat sendiri software project management yang memiliki fitur fitur yang lebih sederhana dan disesuaikan dengan kebutuhan para karyawan di BPPT sehingga lebih mudah dipakai oleh para karyawan. 1.2 Ruang Lingkup Ruang lingkup dari skripsi ini adalah : 1. Sistem basis data yang menitikberatkan pada koordinasi sistem informasi antar bagian program dengan konsep tata kelola kerekayasaan. 2. Analisa untuk membuat perancangan website dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan pengguna. 3. Mengimplementasi sistem basis data dan website sebagai CMS-nya. 4. Tidak mencakup pengembangan keamanan sistem secara mendalam. 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan dari skripsi ini adalah : 1. Membangun sistem basis data yang efektif dan efisien. 2. Membangun aplikasi berbasis website yang memenuhi kebutuhan para karyawan. 3. Aplikasi dapat digunakan oleh para karyawan.

4 Manfaat dari skripsi ini adalah : 1. Mempercepat dan mempermudah para karyawan melakukan pengaksesan data. 2. Aplikasi mudah digunakan oleh para karyawan sehingga menarik para karyawan untuk menggunakannya. 3. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi para karyawan BPPT. 1.4 Metodologi Langkah langkah yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah : 1. Studi Literatur. Studi literatur dimulai dengan pencarian semua data data yang digunakan dan yang menjadi kebutuhan sistem basis data. Salah satu carapencarian data data tersebut adalah dengan mewawancarai tenaga ahlidan pegawai pegawai BPPT yang berkaitan dengan sistemyang dibuat.kemudian setelah data data yang diperlukan didapat,dilanjutkan dengan pembelajaran keahlian teknis yang dibutuhkan. 2. Perancangan Sistem Basis Data Perancangan sistem basis data terkait dengan perancangan ERD, berdasarkan analisis kebutuhan dan sistem basis data yang sudah ada dan yang sedang dikembangkan.

5 3. Perancangan Aplikasi Perancangan aplikasi yang menghubungkan antara pengguna dengan basis data, perancangan menggunakan use case, sequence, dan class diagram. 4. Pembuatan dan Pengujian Sistem Pembuatan dan pengujian sistem dimulai dengan pembuatan database menggunakan MySQL. Kemudian dilanjutkan dengan pembuatan aplikasi denganuser-interfacemenggunakan PHP. Setelah itu dilakukan pengujian akan sistem yang dibuat. Hasil dari pengujian tersebut dianalisa dan dievaluasiuntuk melakukan pengecekan apakah sistem yang dibangun memenuhi tujuan dan manfaat pembuatan sistem. 5. Implementasi Tahapanimpelementasi terdiri atas proses upload ke server, pengujian dengan beberapa pengguna, pelatihan kepada karyawan yang akan menggunakan, dan melakukan survey untuk mendapatkan respon dari mereka yang telah menggunakannya. 1.5 Sistematika Penulisan BAB 1 : Pendahuluan. Bab ini berisi latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi yang akan digunakan serta sistematika penulisan.

6 BAB 2 : Landasan Teori. Bab ini berisi teori teori serta kerangka kerja yangberhubungan dengan permasalahan yang ada dalam skripsi ini. Teori teori yang menjadi landasan penelitian ini antara lain mengenai software projectmanagement, Database, PHP, MYSQL dantata kelolakerekayasaan. Sumberlandasan teori berasal dari buku teks, jurnal, laporan, dan internet. BAB 3 : Deskripsi Umum Pengembangan Aplikasi Tata Kelola Kerekayasaan di PPKDT. Bab ini berisikan penjelasan dari sistem yang sedang berjalan, analisa dan solusi yang ditawarkan. Bab ini juga memaparkan proses kegiatan selama internship berjalan. BAB 4 : Hasil dan Pembahasan. Bab ini dimulai dengan analisis kebutuhan dan perancangan akan kebutuhan tersebut. Perancangan dimulai dari perancangan basis data, dan dilanjutkan dengan perancangan aplikasi. Testing dilanjutkan dengan cara pengujian secara pribadi (alpha-testing) dan dengan digunakan pada orang lain (beta-testing). BAB 5 : Simpulan dan Saran. Bab ini berisi kesimpulan dari skripsi ini dan saran untukpengembanganyang mungkin dilakukan di masa mendatang.