HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG IODIUM, SIKAP DAN PERILAKU PENGGUNAAN GARAM BERIODIUM IBU DENGAN KADAR EKSKRESI IODIUM URIN PADA ANAK SEKOLAH DASAR TESIS Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Ilmu Gizi Minat Human Nutrition Oleh : DWI SUSILOWATI S 531408047 PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016
PERNYATAAN KEASLIAN DAN PERSYARATAN PUBLIKASI Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa : 1. Tesis yang berjudul : Hubungan Pengetahuan Tentang Iodium, Sikap Dan Perilaku Penggunaan Garam Beriodium Ibu Dengan Kadar Ekskresi Iodium Urin Pada Anak Sekolah Dasar ini adalah karya penelitian saya sendiri dan tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang tertulis dengan acuan yang disebutkan sumbernya, baik dalam naskah karangan dan daftar pustaka. Apabila ternyata di dalam naskah tesis ini dapat dibuktikan terdapat unsur unsur plagiasi, maka saya bersedia menerima sangsi, baik Tesis beserta gelar magister saya dibatalkan serta diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2. Publikasi sebagian atau keseluruhan isi Tesis pada jurnal atau forum ilmiah harus menyertakan tim pembimbing sebagai author dan PPs-UNS sebagai institusinya. Apabila saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik yang berlaku. Surakarta, 25 Juli 2016 Mahasiswa Dwi Susilowati S531408047 iv
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas limpahan rahmat dan karunia-nya, sehingga dapat terselesaikannyatesisdengan judul Hubungan Pengetahuan Tentang Iodium, Sikap Dan Perilaku Penggunaan Garam Beriodium Ibu Dengan Kadar Ekskresi Iodium Urin Pada Anak Sekolah Dasar sebagai salah satu persyaratan akademis untuk kelulusan ujian akhir pada Program Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penyusunan Tesis ini untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Ilmu Gizi Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. Dalam penulisan Tesis ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Prof. Dr. H. Ravik Karsidi. M.S. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta 2. Prof. Dr. MohammadFurqon Hidayatullah M.Pd. selaku Direktur Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta 3. Dr.Dra. DiffahHanim, M.Si. selaku pembimbing tesis dan Kepala Program Studi Ilmu Gizi Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta 4. Dr. dr.sugiarto, SpPD-KEMD,FINASIMselaku pembimbing tesis 5. Dr. Yulia Lanti Retno Dewi, dr.,m.si dan Dr. Ir. Kusnandar, M.Si selaku ketua dan sekretaris penguji yang bersedia membagikan ilmunya dan memberikan dukungan untuk menyelesaikan tesis ini. 6. Seluruh Dosen dan Staf Pengelola Program Studi Ilmu Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ilmu dan bantuannya dalam menyelesaikan pendidikan Pasca Sarjana. 7. Kepala Kesbangpol Kabupaten Blora, Kepala Dindikpora Kabupaten Blora, Kepala BAPPEDA Kabupaten Blora, dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora yang telah memberikan ijin penelitian. 8. Kepala Puskesmas Randublatung, Kepala Puskesmas Kutukan, Petugas Kesehatan khususnya pelaksana gizi, bidan koordinator dan pelaksana HS Puskesmas Randublatung dan Puskesmas Kutukan, serta enumerator v
pengambil data yang telah memberikan bantuannya dalam pelaksanaan penelitian ini. 9. Keluarga tercinta, terkhusus suami dan anak anak yang telah memberikan support dalam menyelesaikan kuliah di Pasca Sarjana Program Studi Ilmu Gizi Universitas Sebelas Maret Surakarta. 10. Rekan-rekan Program Studi Ilmu Gizi Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta 11. Semua pihak yang terkait dalam penyusunantesis ini. Semoga Allah SWT meridhoi penyusunan Tesis ini, dan dapat bermanfaat bagi banyak pihak. Surakarta, Juli 2016 Penulis, vi
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL...... i HALAMAN PENGESAHAN...... ii PERNYATAAN KEASLIAN DAN PERSYARATAN PUBLIKASI...... iv KATA PENGANTAR...... v ABSTRAK... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR...... x DAFTAR LAMPIRAN...... xi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 5 C. Tujuan Penelitian... 5 D. Manfaat Penelitian... 5 BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka... 7 B. Kerangka Berpikir... 22 C. Hipotesis Penelitian... 23 BAB IIIMETODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian... 24 B. Jenis Penelitian... 24 C. Populasi dan Sampel Penelitian... 24 D. Teknik Sampling... 25 E. Variabel Penelitian... 25 F. Definisi Operasional... 26 G. Instrumen Penelitian... 29 H. Alur Penelitian... 30 I. Prosedur Pengumpulan Data... 31 J. Analisis Data... 34 vii
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian... 35 B. Pembahasan... 40 C. Keterbatasan Penelitian... 44 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan... 45 B. Implikasi... 45 C. Saran... 46 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN viii
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Kriteria epidemiologi pengukuran gizi iodium dalam populasi berdasarkan median dan atau rentang nilai Ekskresi Iodium Urin (EIU)....... 14 Tabel 4.1 Distribusi karakteristik jenis kelamin subjek penelitian... 36 Tabel 4.1 Distribusi karakteristik responden penelitian... 37 Tabel 4.3 Distribusi pengetahuantentang iodium, sikap dan perilaku penggunaan garam beriodium ibu dengan kadar Ekskresi Iodium Urin(EIU) Pada Anak Sekolah Dasar... 38 Tabel 4.4 Hasil analisis bivariat hubungan pengetahuan tentang iodium sikap dan perilaku penggunaan garam beriodium ibu dengan kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU)Pada Anak Sekolah Dasar... 39 ix
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Kerangka berpikir hubungan pengetahuan tentang iodium, sikap dan perilaku penggunaan garam beriodium ibu dengan kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) Pada Anak Sekolah... 23 Gambar 3.1 Alur Penelitian hubungan pengetahuan tentang iodium, sikap dan perilaku penggunaan garam beriodium ibu dengan kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) Pada Anak Sekolah... 30 x
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran.1 Lembar Penjelasan Penelitian dengan judul Hubungan Pengetahuan Tentang iodium, Sikap Dan Perilaku Penggunaan Garam Beriodium Ibu Dengan Kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) Pada Anak Sekolah... 51 Lampiran.2 Lembar Persetujuan Penelitian dengan judul Hubungan Pengetahuan Tentang iodium, Sikap Dan Perilaku Penggunaan Garam Beriodium Ibu Dengan Kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) Pada Anak Sekolah... 52 Lampiran.3 Kuesioner Penelitian dengan judul Hubungan Pengetahuan Tentang iodium, Sikap DanPerilaku PenggunaanGaram Beriodium Ibu Dengan Kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) Pada Anak Sekolah... 53 Lampiran.4 Data Responden dan Subjek Penelitian... 61 Lampiran.5 Dokumentasi Penelitian... 64 Lampiran.6 Hasil Uji Statistik... 67 Lampiran.7 Laporan Hasil Uji Laboratorium Iodium dalam Urin... 78 Lampiran.8 Laporan Hasil Uji Laboratorium Iodium dalam Air... 82 Lampiran.9 Surat Permohonan Ijin Penelitian... 83 Lampiran.10Ethical Clearance... 84 Lampiran.11Surat Ijin Riset / Survey... 85 xi
Dwi Susilowati, S531408047. 2016. HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG IODIUM, SIKAP DAN PERILAKU PENGGUNAAN GARAM BERIODIUM IBU DENGAN KADAR EKSKRESI IODIUM URIN PADA ANAK SEKOLAH DASAR. TESIS. Pembimbing I : Dr. Diffah Hanim, Dra, M.Si., II : Dr. dr.sugiarto, SpPD- KEMD,FINASIM. Program Studi Ilmu Gizi, Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. ABSTRAK Latar Belakang : Pengetahuan dan sikap merupakan faktor internal dari ibu rumah tangga yang menjadi dasar terjadinya perilaku konsumsi garam beriodium di rumah tangga. Penilaian status gizi iodium merupakan tindakan yang penting dalam kaitannya dengan populasi masyarakat atau kelompok masyarakat yang tinggal di daerah atau di tempat yang di curigai kekurangan iodium. Asupan iodium yang diekskresikan keluar melalui urine diperkirakan 90 %, sehingga ekskresi 24 jam iodium dapat merefleksikan asupan makanan dan dapat digunakan untuk memperkirakan asupan. Tujuan Penelitian ini untuk menganalisis hubungan pengetahuan tentang iodium, sikap dan perilaku penggunaan garam beriodium ibu dengan kadar Ekskresi Iodium Urin. Metode : Penelitian observasional analitik, desain cross sectional, subjek penelitian anak kelas 4,5 dan 6 Sekolah Dasar di Kecamatan Randublatung diambil secara simple random sampling sejumlah 85 anak, dengan metode wawancara menggunakan kuesioner dan pemeriksaan kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) dengan metode spektrofotometri secara laboratorium menggunakan urin 24 jam. Penilaian kuesioner dilakukan dengan menggunakan skoring. Skor pengetahuan ibu tentang iodium ( 0-18 x 100 %), skor sikap ibu tentang penggunaan garam beriodium ( 0-36 x 100 %), skor perilaku ibu tentang penggunaan garam beriodium (0-4 x 100%). Analisis univariat dengan mendeskripsikan setiap variabel penelitian, analisis bivariat menggunakan Pearson Correlation. Hasil Penelitian : Distribusi karakteristik jenis kelamin subjek penelitian, sebagian besar perempuan 51.8% terdapat pada kelas 4. Distribusi karakteristik responden penelitian, sebagian besar tamat SD 32.9%, tidak bekerja/sebagai ibu rumah tangga 49,4%. Nilai rata-rata pengetahuan ibu tentang iodium 37,9 ± 31,7%, nilai rata-rata sikap ibu tentang penggunaan garam beriodium 69,9 ± 11,4%, nilai rata-rata perilaku ibu tentang penggunaan garam beriodium 65 ± 28,4%, nilai rata-rata kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) 1093,5 ± 757,9 µg/l. Hubungan pengetahuan ibu tentang iodium dengan kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) pada anak Sekolah Dasar ( r = -0,67, p = 0,542), hubungan sikap ibu tentang penggunaan garam beriodium dengan kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) pada anak Sekolah Dasar (r = -0,146, p = 0,183), hubungan perilaku ibu tentang penggunaan garam beriodium dengan kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU), pada anak Sekolah Dasar (r = 0,024, p = 0,829). Kesimpulan :. Ada hubungan sangat lemah antara pengetahuan tentang iodium, sikap dan perilaku penggunaan garam beriodium ibu dengan kadar Ekskresi Iodium Urin (EIU) pada anak Sekolah Dasar tetapi tidak bermakna. Kata Kunci : Pengetahuan tentang iodium, sikap, perilaku penggunaan garam beriodium ibu, kadar Ekskresi Iodium Urin pada anak Sekolah Dasar. vi
Dwi Susilowati, S531408047. 2016. RELATED KNOWLEDGE OF IODINE, ATTITUDE AND BEHAVIOR USE IODIZED SALT MOTHER WITH THE URINARY IODINE EXCRETION LEVELS IN ELEMENTARY SCHOOL CHILDREN. THESIS. Supervisor: Dr. Diffah Hanim, Dra, M.Sc., II: Dr. dr.sugiarto, SpPD-KEMD, FINASIM. Nutrition Science Program Study, Post Graduate of University March Surakarta. ABSTRACT Background : Knowledge and attitudes are internal factors of a housewife who becomes the basis of the behavior of iodized salt consumption in households. Assessment of iodine nutritional status is an important action in relation to the population or groups of people who live in the area or in a place that was suspected of iodine deficiency. The intake of iodine was excreted out through urine approximately 90 %, the 24 hour excretion of iodine can reflect food intake and can be used to estimate the intake. The purpose of this study was to analyze the relationship of mothers' knowledge of iodine, attitudes and behavior of the use of iodized salt in the urine iodine excretion levels. Methods: The study was observational analytic cross sectional design, research subjects graders 4,5 and 6 elementary schools in the District Randublatung taken by simple random sampling amount of 85 children, with interview using a questionnaire and examination levels Urine Iodine Excretion ( UIE ) by spectrophotometric method in the laboratory used a 24-hour urine. Assessment questionnaire was done by used scoring. Score mothers knowledge of iodine ( 0-18 x 100 % ), mothers attitudes score used of iodized salt ( 0-36 x 100% ), mothers behavior score used of iodized salt ( 0-4 x 100% ). Univariate analysis by describing each study variable, bivariate analysis using Pearson Correlation. Results: The distribution characteristics of the subject research by gender, most of which 51.8% women were in class 4. Distribution characteristics of survey respondents, the majority of completed primary school 32.9%, did not worked / housewife 49.4%. The mean value of mothers knowledge of iodine 37,9 ± 31,7%, the mean value mothers attitudes about used of iodized salt 69,9 ± 11,4%, the mean value of mothers behavior used of iodized salt 65 ± 28,4%, the median levels Urine Excretion Iodine (UEI) 1093,5 ± 757,9 ug / L. Relations mothers knowledge of iodine with Urine Excretion Iodine (UEI) in elementary school children ( r = -0.67,p = 0.542), the relationship mothers attitude about used of iodized salt with Urine Excretion Iodine (UEI) in elementary school children ( r = -0.146, p = 0.183 ), relations mothers behavior about used of iodized salt with Urine Excretion Iodine (UEI) in elementary school children (r = 0.024, p = 0.829 ). Conclusion: There were a very weak correlation between the knowledge of iodine, attitudes and behavior of used iodized salt mothers with Urine Excretion Iodine (UEI) in elementary school children but not significant. Keywords: Knowledge of iodine, attitude, behavior about used of iodized salt mother, urine iodine excretion levels in commit elementary to user school children vii
viii