BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1. Smartphone Android Sony Xperia Mini st15i

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB II DASAR TEORI 2.1. Mikrokontroler Tipe Atmega 644p

BAB III PERANCANGAN. Gambar 3.1. Sistem instruksi dan kontrol robot.

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1. Smartphone Android Sony Xperia Mini ST15i

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan dijelaskan perancangan perangkat keras serta perangkat lunak algoritma pergerakan dan komunikasi robot.

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB II KONSEP DASAR SISTEM PENGONTROL PARTITUR OTOMATIS

BAB II ROBOT PENYAPU LANTAI

Pengembangan Algoritma untuk Penyempurnaan Gerakan dan Kestabilan Robot Humanoid berbasis Kondo KHR 3HV

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI

Optimalisasi dan Perancangan Algoritma Pergerakan dan Komunikasi pada Robot Penyerang Humanoid Soccer

BAB II KONSEP DASAR SISTEM MONITORING TEKANAN BAN

BAB III PERANCANGAN. perancangan mekanik, perancangan hardware dan perancangan software.

MICROCONTROLER AVR AT MEGA 8535

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari algoritma robot.

BAB II KONSEP DASAR PERANCANGAN

SELF-STABILIZING 2-AXIS MENGGUNAKAN ACCELEROMETER ADXL345 BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega8

BAB II LANDASAN TEORI

MIKROKONTROLER Yoyo Somantri dan Egi Jul Kurnia

BAB III PERANCANGAN Gambaran Alat

RANCANG BANGUN ROBOT PENYEIMBANG BERBASIS ANDROID

Mikrokontroler difungsikan sebagai pengendali utama dari sistem yang berguna untuk membaca data sensor, mengolah data dan kemudian memberikan

BAB II SISTEM DASAR ADJUSTABLE FUSE

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

PERANCANGAN ALGORITMA DAN SISTEM GERAKAN PADA ROBOSOCCER R2C R9 (ROBOTIS GP)

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

KENDALI ROBOT MELALUI RF DENGAN D-JOY CONTROLLER

BABII TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1 Sensor MLX 90614[5]

BAB III PERANCANGAN ALAT

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI COMPUTER VISION PADA ROBOT PENDETEKSI OBJEK BERBASIS SMARTPHONE ANDROID DAN MIKROKONTROLER ATMEGA128

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB II DASAR TEORI. Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource,

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II DASAR TEORI Arduino Nano

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III STUDI KOMPONEN. tugas akhir ini, termasuk fungsi beserta alasan dalam pemilihan komponen. 2. Sudah memiliki Kecepatan kerja yang cepat

b. Sistem Pengendali Lengan Robot dengan Interfacing Java Berbasis Atmega8535 [2] Pada jurnal ini penulis membahas mengenai sistem pengendalian

BAB 2 TINJAUAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. pada itu dapat juga dijadikan sebagai bahan acuan didalam merencanakan suatu system.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

Blok sistem mikrokontroler MCS-51 adalah sebagai berikut.

BAB III PERANCANGAN ALAT. menjadi acuan dalam proses pembuatannya, sehingga kesalahan yang mungkin

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PROTOTYPE ROBOT TANGGA BERODA. beroda yang dapat menaiki tangga dengan metode pengangkatan beban pada roda

BAB II DASAR TEORI. bentuk api dan lapangan pertandingan pada KRPAI. Pemadam Api (Setyawan, D.E dan Prihastono, 2012) [2]

III. METODE PENELITIAN. Universitas Lampung yang dilaksanakan mulai dari bulan Maret 2014.

BAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK

III. METODE PENELITIAN. Pengerjaan tugas akhir ini bertempat di laboratorium Terpadu Teknik Elektro

BAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem yang digunakan dari alat

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

RANCANG BANGUN ROBOT BERKAKI 6 MENELUSURI DINDING MENGGUNAKAN SENSOR ULTRASONIK SRF 04 BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega128

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 3 METODE PENELITIAN. Bab ini membahas perancangan sistem yang digunakan pada robot hexapod.

BAB II DASAR TEORI. Pada bab ini akan dibahas teori-teori pendukung yang digunakan sebagai acuan dalam merancang algoritma.

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT KERAS

VISUALISASI DAN PENGENDALIAN GERAK ROBOT LENGAN 4 DOF MENGGUNAKAN VISUAL BASIC

BAB II DASAR TEORI. mikrokontroler yang berbasis chip ATmega328P. Arduino Uno. memiliki 14 digital pin input / output (atau biasa ditulis I/O, dimana

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

Sistem Tertanam. Pengantar Atmega328 dan Arduino Uno. Dennis Christie - Universitas Gunadarma

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI

Sistem Mikrokontroler FE UDINUS

PERANCANGAN ROBOT OKTAPOD DENGAN DUA DERAJAT KEBEBASAN ASIMETRI

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1. Modul Mikrokontroler ATMega 128

BAB III PERANCANGAN. Mikrokontroler ATMEGA Telepon Selular User. Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

RANCANGAN SISTEM PARKIR TERPADU BERBASIS SENSOR INFRA MERAH DAN MIKROKONTROLER ATMega8535

IMPLEMENTASI LOGIKA FUZZY SEBAGAI PERINTAH GERAKAN TARI PADA ROBOT HUMANOID KRSI MENGGUNAKAN SENSOR KAMERA CMUCAM4

BAB II KAJIAN LITERATUR...

BAB II DASAR TEORI. AVR(Alf and Vegard s Risc processor) ATMega32 merupakan 8 bit mikrokontroler berteknologi RISC (Reduce Instruction Set Computer).

BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM

Penyempurnaan Gerakan dan Kestabilan Robot

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dan perancangan tugas akhir ini telah dimulai sejak bulan Juli 2009

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Remote Control Robot Kaki Enam (Hexapod) Berbasis Android dengan Menggunakan Metode Inverse Kinematics

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 1. Processor: Intel Core 2 Duo CPU 2.4 GHz. 3. Operating System: Mac OS X Leopard

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II DASAR SISTEM ALAT BANTU SISTEM KEAMANAN PADA KASIR MINIMARKET. 2.1 Gambaran Alat

BAGIAN DUA : INFORMASI LENGKAP MENGENAI ROBOT

RANCANG BANGUN ROBOT SEARCH AND RESCUE (SAR) DENGAN MEKANISME HIBRID BERODA DAN BERKAKI BERBASIS MIKROKONTROLER H8/3052F

Sistem Minimum Mikrokontroler. TTH2D3 Mikroprosesor

MICROCONTROLER AVR AT MEGA 8535

PERANCANGAN SISTEM KENDALI GERAK PADA PLATFORM ROBOT PENGANGKUT

Transkripsi:

BAB II DASAR TEORI Pada bab ini akan dibahas beberapa teori pendukung yang digunakan sebagai acuan dalam merealisasikan sistem. 2.1.Kemampuan Mendasar Robot Penyerang Humanoid Soccer Selain kemampuan dasar untuk berjalan dan mengendalikan kestabilan, salah satu kemampuan mendasar yang harus dimiliki oleh robot humanoid soccer adalah kemampuan mengambil keputusan sebagai pemain untuk melakukan serangkaian pergerakan terbaik dalam berbagai kondisi agar mencapai tujuan [1]. 2.2.Smartphone Android Definisi smartphone menurut kamus oxford adalah "telepon seluler yang memiliki kemampuan seperti komputer" [2]. Biasanya memiliki periperal sensorik seperti accelerometer, kompas digital, dan kamera. Seperti komputer pada umumnya, smartphone membutuhkan sistem operasi (OS). OS smartphone yang banyak beredar dipasaran antara lain Android, ios, Windows dan Symbian. Gambar 2.1. Smartphone Android Sony Xperia Mini st15i Smartphone dengan OS Android dipilih karena OS Android merupakan sistem operasi yang didukung oleh google dan opensource sehingga dapat dengan mudah mendapatkan sumber informasi secara gratis yang disediakan oleh google sendiri. Smartphone Android yang digunakan adalah smartphone keluaran Sony bertipe Xperia mini ST15i dengan spesifikasi [3] : 5

- Resolusi Layar : 320 x 480 pixel - Resolusi Kamera : 5 megapixel - Sistem Operasi : Android 2.3 - Kecepatan CPU : 1 GHz - Sensor : Accelerometer, Proximity, Compass - Jaringan : Wifi 802.11, bluetooth V2.1 Smartphone dengan tipe ini dipilih karena kemampuannya yang cukup baik untuk smartphone dengan dimensi yang relatif kecil. 2.3.Mikrokontroler Tipe ATmega324 dan ATmega8 Mikrokontroler tipe ATmega 324 dipilih karena mikrokontrol ini banyak dijual dipasaran serta memiliki dua port Universal Synchronous Asynchronous Receiver Transmitter (USART) sehingga mikrokontroler ini dapat berkomunikasi secara serial dengan servo controller dan modul Bluetooth yang digunakan untuk berkomunikasi dengan smartphone Android untuk memberikan perintah kepada robot. Spesifikasi yang dimiliki Atmega 324 adalah sebagai berikut [4]: 1. Memory : 32Kbytes Flash Memory, 1Kbytes EEPROM, dan 2Kbytes Internal SRAM. 2. Timer : 2 Timer/Counter 8-bit dan 1 Timer/Counter 16-bit. 3. Antarmuka : 8 kanal ADC 10-bit, 2x USART, SPI, 32 pin I/O dan I2C. 4. Frekuensi Maksimum : 20MHz. Sedangkan mikrokontroler tipe ATmega 8 digunakan untuk mengatur komunikasi antar robot karena memiliki dimensi yang relatif kecil, mudah didapat dipasaran dan kemampuan yang cukup memadai seperti memiliki sebuah port USART, interrupt eksternal, dan pin I/O untuk menangani tugas tersebut. Spesifikasi yang dimiliki Atmega 324 adalah sebagai berikut [5]: 1. Memory : 8Kbytes Flash Memory, 512 bytes EEPROM, dan 1Kbytes Internal SRAM. 2. Timer : 2 Timer/Counter 8-bit dan 1 Timer/Counter 16-bit. 3. Antarmuka : 6 kanal ADC 10-bit, 1x USART, SPI, 23 pin I/O dan I2C. 4. Frekuensi Maksimum : 16MHz. 6

2.4.Motor Servo Pada kepala robot, motor servo yang digunakan adalah motor servo noncontinuous bertipe Tower Pro MG90s. Gambar 2.2. Motor servo Tower Pro MG90s. Motor servo ini memiliki spesifikasi sebagai berikut [6]: 1. Modulasi : Analog 2. Torsi : 4.8V : 2.20 kg/cm, 6.0V : 2.50 kg/cm 3. Kecepatan : 4.8V : 0.11 sec/60 0, 6.0V : 0.10 sec/60 0 4. Tipe Gear : Metal 5. Jarak Putar : 180 0 6. Periode Pulsa : 20 ms 7. Lebar Pulsa : 400-2400 us 2.5.Modul Bluetooth Modul bluetooth digunakan untuk media pengiriman data yang berupa perintah dari smartphone android ke mikrokontroler. Perintah akan dikirimkan dari smartphone melalui bluetooth karena OS smartphone ini belum mendukung komunikasi serial melalui port mini-usb pada smartphone. Selain itu modul bluetooth juga digunakan untuk media komunikasi nirkabel antar robot. Modul bluetooth yang digunakan adalah modul bluetooth tipe DF-Bluetooth V3. Berikut adalah gambar dari DF-Bluetooth V3. Gambar 2.3. DF-Bluetooth V3 [7]. 7

Sebelum digunakan, modul bluetooth ini perlu untuk diseting terlebih dahulu. Beberapa hal yang perlu diseting yaitu nama perangkat, kata sandi, baudrate, dan binding address pada modul bluetooth yang digunakan untuk komunikasi antar robot. Binding address ini berfungsi untuk memberi alamat pada modul bluetooth agar dapat melakukan pairing dengan modul bluetooth yang terpasang pada robot lain dengan binding address yang sama. 2.6.Konsep Dasar Sistem Sistem instruksi pergerakan pada robot dibagi menjadi 3 bagian utama, yaitu smartphone Android sebagai main processor yang menentukan gerakan robot yang akan dilakukan, mikrokontroler ATmega 324 sebagai kontrol utama yang mengatur kesinambungan antara prosesor utama dengan controller servo robot kondo KHR-3HV (RCB-4) dan pemroses data komunikasi yang menggunakan mikrokontroler ATmega 8 dan bluetooth sebagai media komunikasinya. Gambar 2.4. Blok Diagram Sistem. Secara umum, sistem dapat dibagi menjadi 3 bagian yaitu prosesor utama, kontrol utama, pemroses data komunikasi. 1. Prosesor Utama Prosesor Utama yang digunakan dalam robot adalah sebuah smartphone Android. Tugas utama dari perangkat ini memproses gambar kamera yang diletakan di kepala robot sebagai mata dan mengunci bola. Kemudian menentukan pergerakan robot berdasarkan posisi bola terhadap robot. 8

2. Kontrol Utama Kontrol utama robot menggunakan mikrokontroler ATmega324P yang bertugas mengolah perintah berupa paket data dari smartphone melalui komunikasi serial bluetooth serta mengembalikan nilai ke smartphone. Ada 3 macam perintah yang dikirim dari smartphone yaitu perintah untuk menggerakan robot, perintah untuk menggerakan servo kepala, dan perintah untuk memberi kode pada robot teman. 3. Pemroses Data Komunikasi Pemroses data komunikasi menggunakan mikrokontroler ATmega8A yang bertugas mengirimkan data ke robot teman dan menerima data dari robot teman melalui bluetooth yang kemudian dikembalikan ke mikrokontroler ATmega324P dengan menggunakan pin I/O. 2.7.Gerakan atau Motion Robot Humanoid yang Digunakan. Robot humanoid yang digunakan memiliki beberapa macam gerakan/motion yang dapat dilakukan. Gerakan/motion tersebut adalah sebagai berikut. 1. Maju : gerakan berjalan maju ke depan, gerakan ini memiliki 3 variasi kecepatan yaitu maju, maju sedang, dan maju lambat. 2. Geser : gerakan bergeser ke kanan atau kiri, gerakan ini memiliki 2 variasi kecepatan yaitu geser kanan/kiri sedang dan geser kanan/kiri kecil. 3. Putar : gerakan berputar ke kanan atau kiri di tempat dengan robot sebagai pivot, gerakan ini tidak memiliki variasi kecepatan. 4. Geser Putar : gerakan bergeser ke kanan atau kiri dengan sedikit memutar dengan pivot sekitar 10-15cm di depan robot. 5. Tendang : gerakan menendang ke depan menggunakan kaki kanan atau kiri. 9