35 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di salah satu hotel yang berada di wilayah Makassar yaitu Hotel Pantai Gapura Makassar yang beralamat di Jl. Pasar Ikan No. 10 Makassar, Sulawesi Selatan 368022 yang mana berkantor pusat di PT. Hotel Pantai Gapura Makassar, Jl. Kemukus, Blok 32/C5, Jakarta Kota. Penelitian dilaksanakan selama kurang lebih 10 bulan dari bulan September 2014 sampai dengan Mei 2015. Dimulai dari tahap penyusunan usulan penelitian, observasi sampai dengan laporan penelitian. B. Desain Penelitian Adapun desain penelitian yang akan digunakan yaitu metode pendekatan deskriptif. Pada penelitian deskriptif peneliti akan menjelaskan tahapan-tahapan dan langkah-langkah secara sistematis dan logis mengenai Penerapan least square method dalam pemisahan biaya semivariabel dan cost-volume-profit method sebagai alat bantu perencanaan laba pada PT. Hotel Pantai Gapura Makassar sebagai berikut : 1. Tahap pertama yaitu peneliti akan melakukan pemisahan biaya semivariabel menjadi biaya tetap dan biaya variable dengan menggunakan least square method atau metode kudrat terkecil dengan perhitungan persamaan garis lurus. 35
36 Kemudian hasil persamaan tersebut diklasifikasi menjadi biaya tetap dan biaya variable per unit, guna mengetahui besarnya biaya tetap dan biaya variable per unit. 2. Tahap kedua yaitu setelah diketahui hasil biaya tetap dan biaya variable dari pemisahan biaya semivariabel, maka langkah selanjutnya dilakukan analisis break-even point dengan memasukan ke dalam perhitungan matematis breakeven point dalam unit maupun dalam rupiah. Hasil tersebut kemudian dibuktikan ke dalam perhitungan laba rugi (break-even point). 3. Tahap ketiga yaitu melakukan perhitungan margin of safety dimana hasil perhitungan total penjualan dikurangi oleh perhitungan penjualan break-even point. Selain itu, margin of safety juga dinyatakan dalam prosentase dengan rumus margin of safety. 4. Tahap keempat yaitu melakukan forcesting atau peramalan untuk mengetahui unit kamar yang terjual dimasa mendatang. Di mana pada tahap ini diperlukan persamaan linier sederhana dengan metode yang digunakan adalah time series least square. Hasil perhitungan tersebut digunakan untuk melakukan perencanaan laba. Di mana total penjualan ditentukan dari hasil perkalian ramalan unit kamar yang terjual dengan asumsi harga konstan. Kemudian total penjualan dikurangi dengan biaya total sehingga tecapai laba yang diharapkan yang disajikan dalam bentuk laporan laba rugi. Untuk membuktikan hasil tersebut dengan melakukan perhitungan matematis rumus target penjualan dalam unit dan rupiah.
37 C. Teknik Pengumpulan Data Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Teknik Kepustakaan (Library Research) Adalah penelitian yang bersifat kepustakaan dengan mempelajari teori-teori yang ada pada literatur sebagai bahan teroritis mengenai Least Square Method dan Cost-Volume-Profit Method 2. Teknik Wawancara (Interview) Suatu teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab dengan Ibu Adriana selaku chief accountant di Hotel Pantai Gapura Makassar dan Bapak Ali Ridho selakuhead Accounting pada PT. Hotel PantaI Gapura Makassar yang berwenang dan bertanggung jawab atas laporan keuangan dan laporan biaya yang berhubungan langsung dengan objek yang akan diteliti. 3. Teknik Pengumpulan Data Arsip ( Dokumen atau Copy) Suatu teknik dalam memperoleh data biaya-biaya dan laporan keuangan, yaitu dengan melihat dokumen laporan manajemen dari bulan Januari sampai dengan Desember 2014 serta data-data pendukung lainnya yang berhubungan dengan penelitian tersebut.
38 D. Jenis Data Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Data Kualitatif Data kualitatif merupakan data hasil dari serangkaian observasi dimana tidak dapat dinyatakan dengan angka-angka. Dalam penelitian ini yang termsuk data kualitatif adalah gambaran umum obyek penelitian. 2. Data Kuantitatif Data kuantitatif data yang berupa angka-angka yang diperoleh dari perusahaan. Dalam penelitian ini yang termasuk data kuantitatif adalah data dengan cara mengutip tabel data biaya. E. Sumber Data 1. Data Primer Merupakan sumber data yang diperoleh langsung dari sumber asli (tidak melalui media perantara). Data primer dapat berupa opini subjek (orang) secara individual atau kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda (fisik), kejadian atau kegiatan, dan hasil pengujian 2. Data skunder Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara (diperoleh dan dicatat oleh pihak lain). Data sekunder umumnya berupa bukti, catatan atau laporan
39 historis yang telah tersusun dalam arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan. F. Metode Analisis 1. Penelitian Deskriptif Berdasarkan penelitian deskriptif, maka data yang digunakan dalam penelitian berupa data deskriptif kuantatif yaitu data yang berupa angka seperti penjualan, biaya-biaya yang dikeluarkan dan harga jual. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu : a). Mengklasifikasikan semua biaya-biaya yang dikeluarkan kedalam biaya tetap dan biaya variabel. b). Least Square Method Metode ini digunakan untuk memisahkan biaya semivariabel menjadi biaya tetap dan biaya variable dengan menggunakan persamaan linier. William K. Carter dan Milton F. Usry (2009:74) Y = α + bx (1) ( Y) (b. x) (2) (n. YX) ( X)( Y) (3) α = b = n (n. x 2 ) ( x) 2
40 Keterangan : X Y a b n = tingkat aktivitas = total biaya semivariabel = total biaya tetap = biaya variabel per unit aktivitas = jumlah observasi = jumlah total observasi c). Break Even Point Metode ini digunakan untuk mengetahui tingkat penjualan minimum dalam satu unit dan satu rupiah yang harus dicapai perusahaan agar tidak menderita kerugian. Dengan menggunakan laba kontribusi tersebut dapat ditentukan titik impas sebagai berikut: Garrison, Ray H, Noreen, Eric W dan Brewer, Peter C (2013:224) Rumus perhitungan break-even point dalam rupiah : Biaya Tetap BEP rupiah = (4) 1- (Biaya Variabel per unit / Harga jual per unit) Rumus perhitungan break-even point dalam unit : Biaya Tetap BEP unit = (5) Harga jual per unit Biaya Variabel per unit
41 d). Margin of Safety Untuk mengetahui berapa jumlah maksimum penurunan nilai penjualan sampai ke titik impas agar perusahaan tidak menderita kerugian. Semakin besar Margin of Safety maka semakin tinggi daya tahan perusahaan. Garrison, Ray H, Noreen, Eric W dan Brewer, Peter C (2013:225) Rumus Margin of Safety dalam Rupiah Margin of safety (Rp) = Total Penjualan Penjualan BEP (6) Rumus Margin of Safety dalam Rasio Total Penjualan Penjualan BEP Margin of safety = 100% (7) ratio Total Penjualan e). Perencanaan Laba Metode ini digunakan untuk mengetahui berapa target penjualan yang harus dicapai perusahaan untuk mendapatkan laba yang diharapkan di masa yang akan datang. Horngren, Charles T., Srikant M. Datar, dan George Foster (2005:73) Rumus perhitungan target laba dalam unit : Biaya Tetap + Laba Target laba (unit) = (8) Harga jual per unit Variabel per unit Rumus perhitungan target laba dalam rupiah : Biaya Tetap + Laba Target laba (Rp) = (9) 1 (Variabel per unit / Harga jual per unit)