BAB I PENDAHULUAN. Di dalam bahasa Inggris terdapat kelas kata yang disebut part of speech.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan suatu informasi yang bermutu atau berinteraksi dengan

BAB I PENDAHULUAN. sendiri, menyatakan makna yang lengkap dan mengungkapkan suatu

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai mahluk sosial yang senantiasa harus berkomunikasi

BAB II KAJIAN TEORI. bahasa Inggris, karena itu penulis mengemukakan bagian-bagian dari parts of

BAB I PENDAHULUAN. yang penulis rasakan sangat sulit untuk dipelajari adalah bagian grammar atau

BAB I PENDAHULUAN. semakin tinggi karena bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang dipakai

BAB I PENDAHULUAN. klausa bukanlah kalimat karena klausa harus tergabung dengan klausa lainnya

BAB I PENDAHULUAN. gramatikal dalam bahasa berkaitan dengan telaah struktur bahasa yang berkaitan. dengan sistem kata, frasa, klausa, dan kalimat.

BAB I PENDAHULUAN. pada kekuatan imaginasi. Fungsi imaginative bahasa biasanya digunakan pada

BAB 1 PENDAHULUAN. menimbulkan kesalahpahaman dalam memaknai kalimat bahasa Inggris adalah

BAB II KAJIAN TEORI. kata dengan kata yang lain menjadi frase, dan gabungan antara frase dengan frase

BAB I PENDAHULUAN. atau sebuah konstruksi tata bahasa yang terdiri atas dua kata atau lebih.

BAB I PENDAHULUAN. berbeda, seperti yang terdapat pada kata after. Kata after disebut juga sebagai

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan salah satu bagian terpenting dalam kehidupan sosial

ANALISIS SINTAKTIS DAN SEMANTIS MOTO IKLAN ROKOK BERBAHASA INGGRIS SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. melakukan suatu komunikasi dan kontak sosial menggunakan bahasa. Bahasa

BAB I PENDAHULUAN. atau lebih, tetapi Murcia dan Freeman (1999:83) dalam bukunya The Grammar

PENGGUNAAN FRASA DAN KLAUSA BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN SISWA SEKOLAH DASAR

BAB II KAJIAN TEORI. Pada bab kajian teori ini, penulis membahas teori-teori yang berkaitan

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai manusia sosial, manusia tidak lepas dari interaksi dengan manusia

BAB 1 PENDAHULUAN. tenses yang tepat. Kesulitan ini mungkin disebabkan adanya fakta bahwa

BAB I PENDAHULUAN. yang belum mengecap ilmu pengetahuan di sekolah atau perguruan tinggi

BAB II KAJIAN TEORI. Pada bab ini penulis membahas tentang teori-teori yang berhubungan dengan

PEMBELAJARAN SINTAKSIS BAGI PEMBELAJAR ASING YANG BERBAHASA PERTAMA BAHASA INGGRIS

BAB V P E N U T UP. adverbia dalam bahasa Inggris dan bahasa Arab berdasarkan pada tinjauan

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dalam Alquran Surat Almujadilah ayat 11 dijelaskan bahwa,

BAB V KESALAHAN DALAM PEMEROLEHAN BAHASA. dalam kata, pemerolehan dalam kalimat, dan pemerolehan makna dalam kalimat.

BAB I PENDAHULUAN. dan bukan suatu khayalan yang tidak tampak (Language may be form and not

BAB I PENDAHULUAN. lain dapat berbeda bergantung pada aliran linguistik apa yang mereka anut.

BAB I PENDAHULUAN. tagline iklan yang inovatif sekaligus menarik. Pada awalnya iklan hanya terbatas

KAJIAN PUSTAKA. berarti mengatur bersama-sama. Sintaksisadalah carakita menempatkankatakata. sehingga menghasilkan kalimat-kalimatdengan menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan suatu media terpenting untuk berkomunikasi baik

BAB I PENDAHULUAN. novel. Novel menggunakan beragam jenis kata dengan kategori dan fungsinya

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Muthi Afifah,2013

BAB I PENDAHULUAN. Esai merupakan karya tulis yang dibuat berdasarkan gagasan atau ide penulis.

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi secara mudah dengan menggunakan bahasa. Sebagai makhluk

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh terhadap pemahaman pembaca atas apa yang disampaikan penulis.

BAB I PENDAHULUAN. media massa baik elektronik maupun cetak seperti novel, tabloid, koran, artikel,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Kata sintaksis berasal dari bahasa yunani sun yang bermakna dengan dan

BAB II KONSEP,LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. ekstrinsik; unsur dan hubungan itu bersifat abstrak dan bebas dari isi yang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam mempelajari bahasa, pembelajar sebaiknya mengenal kaidah dan

BAB II KAJIAN TEORI. Morfologi merupakan bagian dari ilmu linguistik, selain Fonetik, Fonologi,

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. di luar bahasa, dan yang dipergunakan akal budi untuk memahami hal-hal tersebut

BAB II KAJIAN TEORI. Ada banyak pengertian tentang morfologi yang diberikan oleh para ahli.

BAB II KAJIAN TEORI. Kata sintaksis berasal dari bahasa yunani sun yang artinya dengan dan tattein

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai mahkluk sosial yang senantiasa harus berkomunikasi dengan

BAB I PENDAHULUAN. bahasa manusia. Sebagai alat komunikasi manusia, bahasa adalah suatu sistem

PENDAHULUAN. kelaziman penggunaannya dalam komunikasi sering terdapat kesalahan-kesalahan dianggap

BASINDO Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya Vol 1 No 1 - April 2017 (14-24)

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi adalah aspek penting dalam interaksi manusia. Ini berarti

FUNGSI DAN KATEGORI KALIMAT SEDERHANA DALAM JURNAL ENGLISH TEACHING FORUM (SUATU ANALISIS SINTAKSIS) JURNAL SKRIPSI MARDHATILLAH

BAB I PENDAHULUAN. Manusia merupakan makhluk sosial yang selalu berinteraksi antara satu

KAJIAN FRASA NOMINA BERATRIBRUT PADA TEKS TERJEMAHAN AL QURAN SURAT AL-AHZAB NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

PENANDA KOHESI GRAMATIKAL KONJUNGSI ANTARKALIMAT DAN INTRAKALIMAT PADA TEKS PIDATO KENEGARAAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. dihasilkan alat ucap manusia. Bahasa terdiri atas kata-kata atau kumpulan kata.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kata sintaksis berasal dari bahasa Yunani sun dengan dan tattein

BAB II KAJIAN TEORI. O Grady (1997:181) menyatakan bahwa sintaksis merupakan The

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR. A. Tinjauan Studi Terdahulu

Analisis Morfologi Kelas Kata Terbuka Pada Editorial Media Cetak. Abstrak

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB VI KESALAHAN KESALAHAN SISWA DALAM MEMBUAT KALIMAT SEDERHANA

BAB 1 PENDAHULUAN. sepuluh. Menurut Kridalaksana kelas kata terbagi sepuluh macam sebagai

BAB II TINJAUAN TEORI

Klasifikasi Frase Nama-Nama Menu Makanan Berbahasa Inggris di Koran Minggu Ini. Wiwiek Sundari

BAB V PENUTUP. dapat ditarik beberapa simpulan sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah salah satu alat yang digunakan untuk mengekspresikan. sesuatu, baik untuk menyatakan pendapat, pengalaman atau untuk

POLA URUTAN FRASA PADA KLAUSA NOMINAL BAHASA INGGRIS DAN BAHASA INDONESIA. Oleh: Dian Rivia Himmawati, Dosen FBS Universitas Negeri Surabaya.

BAB II KAJIAN TEORI. sun- yang berarti dengan dan taxis yang berarti menempatkan. Istilah syntax

Bab 1. Pendahuluan. Setiap negara memiliki ciri khas masing-masing yang membedakannya

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Sintaksis adalah ilmu yang mempelajari bagaimana menggabungkan katakata

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN TEORI

BAB II KAJIAN PUSTAKA. tattein yang berarti menempatkan jadi secara etimologis istilah tersebut berarti

BAB I PENDAHULUAN. Kemiripan makna dalam suatu bentuk kebahasaan dapat menimbulkan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional digunakan oleh sebagian besar

DESKRIPSI LEARNING OUTCOME MATA KULIAH BAHASA INGGRIS TPB 108 PROGRAM MATA KULIAH DASAR UMUM ( MKDU ) INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012

BAB II KAJIAN TEORI. bahwa, Translation is the replacement of textual material in one language (source

BAB II KAJIAN TEORI. Sintaksis merupakan suatu kajian yang behubungan dengan pola-pola

PENETAPAN PANITIA PENGUJI...

FRASE PREPOSISIONAL DI PADA KUMPULAN CERPEN BERJUTA RASANYA KARYA TERE LIYE:KAJIAN SINTAKSIS

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sehari-hari manusia sebagai makhluk sosial mutlak akan saling

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah ciri utama manusia dan merupakan alat komunikasi paling

ANALISIS LINGUISTIK MATERI BACAAN DALAM BUKU TEKS BAHASA INDONESIA

sudah diketahui supaya tidak berulang-ulang menyebut benda tersebut, bahasa Jawa anak usia lima tahun yang berupa tingkat tutur krama, berjenis

BAB I PENDAHULUAN. Iklan (Advertisement) merupakan fenomena pemakaian bahasa yang tidak

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tergantung pada bagian yang membentuknya sehingga hubungan-hubungannya

BAB IV PENUTUP. untuk mendeskripsikan KVA/KAV dalam kalimat bahasa Indonesia. Deskripsi ini

BAB II KAJIAN TEORI. bagaimana kata-kata dapat bergabung menjadi frasa, klausa, dan kalimat. Selain

BAB I PENDAHULUAN. merupakan sistem lambang bunyi yang arbitrer, yang dipergunakan oleh

Universitas Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian. dan analisis, yaitu mendeskripsikan dan menganalisis verba berprefiks ber- dalam

BAB I PENDAHULUAN. dikatakan bahwa bahasa merupakan bagian dari kebudayaan.

BAB I PENDAHULUAN. ikrar ketiga Sumpah Pemuda 1928 yang berbunyi: Kami poetra dan poetri

BAB II. yang berhubungan dengan morfologi dan teori yang berhubungan dengan. merupakan itu yang mempelajari tentang bentuk. O Grady (1997: 132)

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 11 KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. bahasa yang digunakan akal budi memahami hal-hal lain ( KBBI,2007:588).

BAB 4 UNSUR-UNSUR BAHASA INGGRIS YANG MUNCUL DALAM CAMPUR KODE

BAB I PENDAHULUAN. keunikan tersendiri antara satu dengan yang lainnya. Keragaman berbagai bahasa

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam bahasa Inggris terdapat kelas kata yang disebut part of speech. Selain nomina, ajektiva, pronomina, verba, preposisi, konjungsi, dan interjeksi, adverbia yang menjadi pokok bahasan dalam penelitian ini adalah salah satu bagian dari part of speech. Di dalam www.iscribe.org/english/adv.html (2007) dijelaskan bahwa adverbia adalah kata-kata deskriptif yang menyampaikan pengertian dari pertanyaan seperti bagaimana, kapan, di mana, atau mengapa. Adverbia adalah kata yang berfungsi menjelaskan kata-kata yang bukan noun. Adverbia digunakan untuk menerangkan kata kerja (verb), kata sifat (adjective), atau kata keterangan lainnya (another adverb). Selain itu, adverbia digunakan pula untuk menerangkan predikat (predicate) atau bahkan menerangkan kalimat secara keseluruhan (the whole sentence). Definisi serupa dikemukakan oleh Lyons (1995: 319), yaitu bahwa adverbia adalah kelas kata yang digunakan sebagai modifikator verba, ajektiva, atau adverbia lain. Adverbia adalah kategori yang memiliki sifat rekursif (yang lebih khas dibanding kelas-kelas kata yang lain) dalam arti bahwa satu adverbia dapat memodifikasikan adverbia lainnya. Contoh: Jen cooks extraordinarily well. Extraordinarily dan well adalah adverbial. Dalam kalimat tersebut, extraordinarily memodifikasikan well di dalam frase adverbial extraordinarily well.

Adverbial is any word, phrase, or clause that functions like an adverb. An adverb is a single-word adverbial. Maksudnya, adverbial adalah kata, frase, atau klausa yang berfungsi seperti adverbia. Adverbia adalah kata tunggal dari adverbial. Penelitian ini membahas adverbial tempat dan adverbial cara dilihat dari segi morfosintaksis. Dari segi morfologis, data dianalisis dari kelas kata yang membentuk adverbial. Contoh: - I ll be at work until 5.30 but I ll be at home all evening. At work terdiri atas preposisi at dan nomina work. At home terdiri atas preposisi at dan nomina home. - Mary learns languages incredibly quickly. Incredibly quickly terdiri atas adverbial incredibly dan adverbial quickly. Di samping itu, penulis juga melihat pembentukan adverbial melalui proses morfemis, yang umumnya terjadi pada adverbial cara. Adverbial cara umumnya dibentuk dengan menambahkan sufiks ly pada ajektiva. Contoh: - We need a quick decision. adjective - You should decide quickly (quickly = quick + -ly). adverb Dari segi sintaksis, penulis menganalisis fungsi adverbial dalam kalimat bahasa Inggris. Bila dilihat dari fungsinya, adverbial sebagai kata keterangan menerangkan verba, ajektif, atau adverbia lain. Hal ini sangat berbeda dengan ajektif yang menurut Manser (1991: 5) hanya berfungsi menerangkan nomina saja. Contoh:

- He is a hard worker (Hard merupakan ajektif yang menerangkan nomina worker). - We work hard (Hard merupakan adverbia yang menerangkan verba work). Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik meneliti adverbial lebih jauh, khususnya adverbial tempat dan adverbial cara, dan menjadikannya sebagai bahan kajian dalam penelitian skripsi ini. Di samping itu, melalui pengamatan penulis, kedua jenis adverbial tersebut belum pernah dijadikan objek penulisan skripsi di Fakultas Bahasa Universitas Widyatama. Adapun sumber data untuk keperluan penelitian ini penulis ambil dari novel Morning, Noon, and Night karya Sidney Sheldon, dengan pertimbangan novel tersebut memiliki data yang cukup sebagai bahan penelitian. 1.2 Identifikasi Masalah Sesuai dengan judul skripsi ini, masalah yang diteliti penulis adalah mengenai pembentukan dan fungsi adverbial tempat dan adverbial cara dalam kalimat bahasa Inggris ditinjau dari kajian morfosintaksis. Dari data yang diperoleh penulis dari novel Morning, Noon, and Night karya Sidney Sheldon, maka dapat diidentifikasikan permasalahan sebagai berikut. 1. Apakah fungsi adverbial tempat dan adverbial cara? 2. Kelas kata apa saja yang membentuk adverbial tempat dan adverbial cara? 3. Apakah proses morfemis terjadi dalam pembentukan adverbial cara?

1.3 Ruang Lingkup Penelitian Dalam skripsi ini, peulis membatasi pembahasan permasalahan dengan menganalisis pembentukan dan fungsi adverbial tempat dan adverbial cara dalam kajian morfosintaksis. Dalam penelitian ini, digunakan teori-teori dari beberapa ahli yang berkaitan dengan adverbial. Dari segi pengertian dan jenis adverbial, digunakan teori dari Costinett (1994), Fuchs dkk. (2000), Lyons (1995), Mukti (2004), Thomson dan Martinet (2003). Teori yang digunakan dalam bidang sintaksis adalah teori yang dikemukakan oleh Chaer (1994), Klammer dkk (2000), Pyle dan Page (1995), Reid (2000), Schmidt (1995), Swan (1995), dan Verhaar (1996). Teori yang digunakan dalam bidang morfologi adalah teori yang dikemukakan oleh Akmaijan dkk (1995), Bauer (1983), Hartono dan Pardiyono (1996), O Grady dkk (1997), dan Quirk (1999). Dari bahan referensi berupa kamus, digunakan teori Johnson dan Johnson (1999), Kridalaksana (1982), Manser (1991), dan Richards dkk. (1985). Sedangkan dari situs internet digunakan sumber dari http://www.eslincanada.com/englishlesson2.html (2007), http://grammar.ccc. comnet.edu/grammar/adverbs.htm (2007), dan www.iscribe.org/english/adv.html (2007). 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian adalah: Berdasarkan uraian pada identifikasi masalah di atas, tujuan penelitian ini

1. menjelaskan fungsi adverbial tempat dan adverbial cara. 2. mendeskripsikan kelas kata yang membentuk adverbial tempat dan adverbial cara. 3. mendeskripsikan proses morfemis yang terjadi dalam pembentukan adverbial cara. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menambah pengetahuan, khususnya bagi penulis sendiri, dan umumnya bagi para pembaca untuk lebih memahami adverbial, khususnya adverbial tempat dan adverbial cara. Penulis juga berharap hasil penelitian ini dapat menjadi bahan masukan dan sumbangan referensi bagi kalangan mahasiswa yang berminat dalam bidang bahasa. Di samping itu, penelitian ini diharapkan dapat dijadikan dasar untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai adverbial. 1.5 Objek dan Metode Penelitian Sumber data yang digunakan untuk menganalisis data diambil dari novel karya Sidney Sheldon yang berjudul Morning, Noon, and Night yang diterbitkan pada tahun 1996 oleh Warner Books, Inc. Sumber data yang dianalisis ± 40 data. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan menggunakan studi kepustakaan. Sudjana (1999: 52) mengemukakan bahwa metode deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan atau menjelaskan peristiwa dan kejadian yang ada pada masa sekarang. Lebih lanjut, Arifin (1998:55) menyatakan bahwa metode deskriptif dilakukan dengan menganalisis data apa adanya. Studi kepustakaan dilakukan dengan cara

membaca dan mempelajari berbagai tulisan dan bacaan yang berkaitan dengan adverbial dari buku sumber dan buku-buku di perpustakaan. Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah (1) studi kepustakaan, (2) pengumpulan data, (3) pengklasifikasian data, (4) analisi1s data, (5) penyimpulan hasil penelitian, dan (6) penyusunan. 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penyusunan skripsi ini meliputi empat bab, yaitu: Bab I : Pendahuluan. Dalam bab ini, penulis menguraikan latar belakang masalah, identifikasi masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, objek dan metode penelitian, serta sistematika penulisan skripsi ini. Bab II : Kajian Teori. Dalam bab ini diuraikan teori-teori mengenai adverbial, baik adverbial tempat maupun adverbial cara, sintaksis, morfologi, jenis dan pembentukan adverbial, serta fungsinya dalam kalimat bahasa Inggris. Bab III : Analisis Data. Dalam bab ini, penulis memaparkan, mengklasifikasikan, menguraikan, dan menganalisis data-data yang diperoleh. Bab IV : Kesimpulan dan Saran. Bab ini merupakan bab terakhir yang berisi kesimpulan yang diperoleh dari hasil analisis terhadap adverbial tempat dan adverbial cara ditinjau dari kajian morfosintaksis, serta saran-saran yang diharapkan dapat

bermanfaat dalam kaitannya dengan adverbial tempat dan adverbial cara.