PRAKATA Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah- Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang merupakan laporan penelitian yang berjudul Persentase Penyakit pada Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) Akibat Patogen Cendawan di Desa Majasih Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu yang telah dilaksanakan sejak bulan Juli hingga Desember 2013. Selama penelitian dan penyusunan skripsi ini, penulis mendapatkan saran, bimbingan dan arahan yang sangat berharga dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih terutama kepada Drs. Eddy Tri Sucianto, MP., selaku dosen pembimbing I, Dra. Purnomowati, S.U., selaku dosen pembimbing II, dan Dra. Yulia Sistina, M.Sc., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman yang telah memberikan ijin untuk pelaksanaan penelitian ini, serta kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna, namun penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan juga sebagai sumber informasi ilmiah untuk penelitian lebih lanjut khususnya di bidang ilmu penyakit tumbuhan. Purwokerto, Desember 2013 Penulis iii
DAFTAR ISI PRAKATA... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... INTISARI... ABSTRACT... iii v vi vii viii ix I. PENDAHULUAN... 1 II. MATERI DAN METODE PENELITIAN... 9 1. Materi, Lokasi dan Waktu Penelitian... 9 2. Metode Penelitian... 9 III. HASIL DAN PEMBAHASAN... 13 IV. KESIMPULAN DAN SARAN... 28 A. Kesimpulan... 28 B. Saran... 28 DAFTAR REFERENSI... 29 LAMPIRAN... 32 iv
DAFTAR TABEL 3.1. Data Frekuensi Kemunculan Tiap Jenis Penyakit pada Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu pada Lokasi 1... 22 3.2. Data Frekuensi Kemunculan Tiap Jenis Penyakit pada Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu pada Lokasi 2... 23 3.3. Data Frekuensi Kemunculan Tiap Jenis Penyakit pada Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu pada Lokasi 3... 23 3.4. Persentase Penyakit Tanaman Cabai Rawit (C. frutescens L.) pada Ketiga Lokasi di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu... 24 v
DAFTAR GAMBAR 3.1. Gejala Penyakit Antraknosa... 13 3.2. Gejala Penyakit Bercak Daun... 15 3.3. Gejala Penyakit Busuk Daun... 17 3.4. Gejala Penyakit Layu... 20 vi
DAFTAR LAMPIRAN 1. Data perhitungan pengambilan sampel tanaman cabai rawit ( C. frutescens L.) menurut Supranto (2000)... 33 2. Data Jenis Penyakit Tanaman Cabai Cawit ( C. frutescens L.) Akibat Patogen Cendawan di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu pada Lokasi 1... 34 3. Data Jenis Penyakit Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) Akibat Patogen Cendawan di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu pada Lokasi 2... 37 4. Data Jenis Penyakit Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) Akibat Patogen Cendawan di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu pada lokasi 3... 40 5. Data Frekuensi Kemunculan serta Persentase Penyakit pada Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) Akibat Patogen Cendawan di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu... 43 6. 7. 8. 9. 10. 11. Total Kemunculan serta Persentase Penyakit pada Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) Akibat Patogen Cendawan di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu... Data Pengukuran Ketinggian dan ph Tanah di Setiap Lokasi Pengambilan Sampel Tanaman Cabai Rawit (C. frutescens L.) di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu... Data Pengukuran Temperatur pada Pagi dan Sore Hari di Lokasi Pengambilan Sampel Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu... Data Pengukuran Kelembaban pada Pagi dan Sore Hari di Lokasi Pengambilan Sampel Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.) di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu... Peta Lokasi Pengambilan Sampel Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.)... Lokasi Pengambilan Sampel Tanaman Cabai Rawit ( C. frutescens L.)... 44 45 46 47 48 49 vii
INTISARI Cabai rawit ( Capsicum frutescens L.) termasuk salah satu komoditas sayuran yang banyak dibudidayakan oleh petani di Indramayu. Peningkatan produksi cabai rawit di Indramayu memiliki banyak kendala, terutama adalah penyakit yang disebabkan cendawan, yang mampu menurunkan hasil sehingga produksi tidak optimal. Penelitian dilakukan di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, pada bulan Juli sampai Oktober 2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis penyakit yang disebabkan oleh cendawan pada tanaman cabai rawit dan penyakit yang paling dominan ditemukan serta besarnya persentase penyakit yang disebabkan oleh cendawan. Metode yang digunakan adalah metode survey, teknik pengambilan sampel dilakukan secara acak terpilih ( Purposive Random Sampling) di tiga lokasi. Sampel tanaman sakit kemudian diidentifikasi berdasarkan gejala yang ditunjukkan menggunakan buku: Penyakit-Penyakit Tanaman Hortikultura Di Indonesia (Semangun, 1989) dan Dasar -Dasar Ilmu Penyakit Tumbuhan (Meity, 2003) dilanjutkan dengan menghitung persentase penyakitnya. Hasil penelitian diperoleh empat jenis penyakit yang disebabkan oleh cendawan, dengan persentase total masing-masing penyakit yaitu Antraknosa (Colletotrichum capsici) 3,2%, bercak daun (Cercospora capsici) 48%, busuk daun (Choanephora curcubitarum) 77,06% dan layu (Fusarium oxysporum) 1,33%, penyakit yang paling dominan adalah penyakit Busuk daun. Kata kunci : Persentase penyakit, penyakit, cendawan, cabai rawit. viii
ABSTRACT Cayenne pepper ( Capsicum frutescens L.) is one of vegetable crops that cultivated by farmers in Indramayu. Increased production of cayenne pepper in Indramayu has many problems, especially the disease that caused by fungus, which can decrease the production that not optimal of this chili.the study was conducted in village of Majasih, sub-district Sliyeg, Indramayu, from July-September 2013. The purpose of this study was to determine the type of disease that caused by the fungus on chili plant and the most dominant of disease that was found and also the percentage of disease that caused by fungus. The method that used in this research was survey method, sampling technique was randomly selected ( purposive random sampling) at three locations. Samples of plant disease are then identified based on symptoms that are expressed using books: Penyakit-Penyakit Tanaman Hortikultura Di Indonesia (Semangun, 1989) and Dasar -Dasar Ilmu Penyakit Tumbuhan (Meity, 2003), then continued calculating the percentage of the disease. The result of this research showed four types of diseases that caused by fungus, with total percentage of each disease, Antraknosa ( Colletotrichum capsici) 3.2 %, leaf spot (Cercospora capsici) 48 %, late blight ( Choanephoracur cubitarum) 77.06 % and wilting ( Fusarium oxysporum) 1.33 %, the most dominant disease is Late blight disease. Keywords: the percentage of disease, disease, fungus, cayenne pepper. ix