PENGEMBANGAN MODEL SISTEM DINAMIK TERHADAP KETERSEDIAN AIR BERSIH DI KABUPATEN KUTAI TIMUR PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

dokumen-dokumen yang mirip
PEMODELAN TARIKAN PERJALANAN PADA RUMAH SAKIT DI KOTA PADANG

OPTIMALISASI JUMLAH BUS TRAYEK MANGKANG- PENGGARON DENGAN PENDEKATAN COMPROMISE PROGRAMMING

Frekuensi Alami Rangka Batang Semi-Kaku dengan Efek Gaya Aksial Ruly Irawan 1,a*

PERHITUNGAN CADANGAN PADA ASURANSI JIWA BERJANGKA MENGGUNAKAN METODE FACKLER DENGAN PRINSIP PROSPEKTIF

Jurnal Akademis dan Gagasan matematika Edisi Ke Dua Tahun 2015 Halaman 1 hingga 8

Model Optimasi Penjadwalan Proses Slitting Material Roll dengan Multi Objective Programming

BAB III METODE PENELITIAN

Analisis Pengaruh Semen Konduktif Sebagai Media Pembumian Elektroda Batang

PENENTUAN CADANGAN PREMI MENGGUNAKAN METODE FACKLER PADA ASURANSI JIWA DWI GUNA

FOURIER Oktober 2014, Vol. 3, No. 2,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Optimasi Pola Tanam Menggunakan Program Linier (Waduk Batu Tegi, Das Way Sekampung, Lampung)

Manajemen Kinerja Pokok Bahasan:

ANALISIS DANA TABARRU ASURANSI JIWA SYARIAH MENGGUNAKAN PERHITUNGAN COST OF INSURANCE

SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN FISIKA 2018

Gambar 3.1 Lokasi Museum Konperensi Asia Afrika Sumber :

Water Hammer Press Untuk Pengurangan Kadar Air Komoditas Onggok

Jl. A. Yani Km 36, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, 70714, Indonesia

Manajemen Operasional KEPUTUSAN PERENCANAAN STRATEGI

Jurnal Ilmiah Keperawatan STIKes Medika Cikarang

PENGATURAN FUNGSI PENYERAPAN DARI MODEL DIFUSI KADAR AIR PENYIMPANAN PADI DENGAN METODE BEDA HINGGA SKEMA IMPLISIT

Kajian Peningkatan Akurasi Matriks Asal-Tujuan yang Dihasilkan dari Data Arus Lalulintas pada Kondisi Keseimbangan

Perancangan Job-Person Matching di Bagian Sediaan Non-Betalaktam Departemen Instalasi Produksi Lafiad

HUBUNGAN DISIPLIN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN PADA PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA,Tbk. CABANG BOGOR

Deteksi Tumor Otak dengan Ektrasi Ciri & Feature Selection mengunakan Linear Discriminant Analysis (LDA) dan Support Vector Machine (SVM)

RANCANGAN ANIMASI INTERAKTIF PENGENALAN ALAT-ALAT TRANSPORTASI UNTUK SISWA TAMAN KANAK-KANAK ISLAM AL AZZAM CILEDUK TANGERANG

ANALISIS FOURIER. Kusnanto Mukti W./ M Jurusan Fisika Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret. Abstrak

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN DOSEN BERPRESTASI DENGAN MENGGUNAKAN METODE FUZZY DATABASE MODEL TAHANI

Proceeding Seminar Nasional Tahunan Teknik Mesin XII (SNTTM XII) & Lomba Rancang Bangun Mesin Universitas Lampung, Bandar Lampung, Oktober 2013

DISAMPAIKAN DI DINAS PUPESDM PROP DIY

PENENTUAN CADANGAN PREMI UNTUK ASURANSI PENDIDIKAN

sistem InformasI GgeoGgrafIs Widiastuti

MANAJEMEN KINERJA. Pokok Bahasan: Proses Manajemen Kinerja

Outline. Pengertian Dasar Arsitektur Tugas Data Mining Contoh Penggunaan Data Mining

BAB IV Persamaan Matematika IV.1 Model Perkiraan Limpasan Permukaan

OPTIMISASI MULTIOBJEKTIF UNTUK PEMBENTUKAN PORTOFOLIO. Abdul Hoyyi 1, Dwi Ispriyanti 1. Abstract

PENGARUH MOTIVASI BERKUNJUNG TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG (Survei Pada Pengunjung Batu Night Spectacular)

UNIVERSITAS AIRLANGGA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

Manajemen Kinerja, Manajemen, 2 sks. Umpan Balik

Pengukuran Indeks Bias Minyak Kelapa Sawit dengan Menggunakan Metode Difraksi Fraunhofer Celah Tunggal

Selanjutnya rancangan perkuliahan setiap pertemuan adalah sebagai berikut: Jenis Tugas TR CBR CJR MR RI PJCT M K M K M K M K M K M K T P L

KOMPRESI CITRA MEDIS MENGGUNAKAN DISCRETE WAVELET TRANSFORM (DWT) DAN EMBEDDED ZEROTREE WEVELET(EZW) Jl. Prof. H. Soedarto, S.H., Tembalang Semarang

KAT (mm) KL (mm) ETA (mm) Jan APWL. Jan Jan

ANIMASI INTERAKTIF PEMBELAJARAN PENANGGULANGAN BANJIR UNTUK SISWA SD

BAB V VERIFIKASI PROGRAM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. utamanya adalah menentukan struktur yang mendasari keterkaitan (korelasi)

PREDIKSI PERGERAKAN HARGA SAHAM MENGGUNAKAN SUPPORT VECTOR REGRESSION

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen

Problem Based Instruction sebagai alternatif Model Pembelajaran Fisika di SMA

Abstrak. Kata-kata kunci: pemodelan transportasi, matriks asal-tujuan, metode estimasi, distribusi perjalanan, pemilihan rute

SEMINAR NASIONAL PENGARUH ORIENTASI RUMAH TERHADAP SUHU DALAM RUANG PADA PERUMAHAN GAPURA SATELIT INDAH

Jawaban Tugas 02 Program Pendidikan Fisika. [Setiya Utari]

Modul Praktikum Fisika Matematika: Mengukur Koefisien Gesekan pada Osilasi Teredam Bandul Matematika.

Analisis beban pendingin cold storage PT. Sari Tuna Makmur Aertembaga Bitung, Sulawesi Utara

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC DROP PUSH UPS

Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program Linier

Tingkat konsumsi rumah tangga pada bulan Maret 2013 Maret 2013 relatif stabil. Hal ini tercermin dari Indeks

Kata kunci: Fuzzy Adaptif, Air Fuel Ratio, duty cycle, sensor lambda.

PENGARUH IMPLEMENTASI CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) UNTUK MENJAGA LOYALITAS

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN ANIMASI INTERAKTIF GAME ARCADE GUNTEI: OPERASI MILITER ANGKATAN UDARA INDONESIA

TABEL MORTALITAS. Ratna Novitasari, S.Si., M.Si. Jurusan Matematika Universitas Diponegoro

Mei Divisi Statistik Sektor Riil 1. Metodologi PESIMIS OPTIMIS

BAB I PENDAHULUAN. Kabupaten Nganjuk yang terletak pada propinsi Jawa Timur merupakan

Rata-rata Harga Gabah Menurut Kualitas, Komponen Mutu dan HPP di Tingkat Petani di Indonesia,

Bab III Metode Akuisisi dan Pengolahan Data

BAB II LANDASAN TEORITIS

NUMERICAL APPROACH OF BOUNDED STATE AND CRITICAL PHENOMENON OF YUKAWA POTENTIAL AT TWO NUCLEON INTERACTION USING FINITE DIFFERENCE METHOD

Deployment Wireless Sensor Network (WSN) Berdasarkan Konsumsi Energi Sensor Node

Indeks Keyakinan Konsumen

2

2

Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Juni 2013 Juni 2013 mengalami kenaikan sebesar 5,4 poin. Hal ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berikut ini adalah alur pikir dari metodologi penelitian tentang Variation

SURVEI KONSUMEN. Juli 2017

Matematika 120 Menit 40 Butir Pilihan Ganda. 9. Diketahui pecahan-pecahan berikut. 10. Hasildari. panjang setiap potongan f Sf cm, Putrimemotong

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pembuatan suatu komponen material dan untuk menganalisa kekuatan

Paramita Anggraini ( ) Pembimbing : Dr.Ir. Sri Gunani Partiwi. Co Pembimbing : Prof.Dr.Ir. Budisantoso Wirjodirdjo, M.

SURVEI KONSUMEN. Maret Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan memburuk. Indeks Keyakinan Konsumen turun

dari tahun pada stasiun pengamat yang berada di daerah Darmaga, Bogor.

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA APRIL 2016

SURVEI KONSUMEN. April 2015

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN AGRIBISNIS TERNAK RUMINANSIA. Kompetensi Guru Mata Pelajaran (KD) A B C D E

BAB 1 PENDAHULUAN. dan tradisi yang melekat dalam dinamika masyarakat. Air merupakan sumber daya yang

Analisis 9 Saham Sektor Industri di Indonesia Menggunakan Metode SVR

PENGARUH BRAND TRUST TERHADAP NIAT KONSUMEN UNTUK MELAKUKAN PEMBELIAN PRODUK ELEKTRONIK PADA SITUS JUAL BELI LAZADA

guru dan berperan aktif memotivasi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Daerah Irigasi Banjaran merupakan Daerah Irigasi terluas ketiga di

Manajemen Kinerja Pertemuan ke-lima. Pokok Bahasan: Penilaian Kinerja

EVALUASI KINERJA TEKNIS PDAM TIRTA KEPRI PROVINSI KEPULAUAN RIAU

PREMI DANA PENSIUN DENGAN METODE ENTRY AGE NORMAL PADA STATUS GABUNGAN BERDASARKAN DISTRIBUSI EKSPONENSIAL

T E K U K A N. Gambar 7.1. Pembebanan Normal Negatif

A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) B. Indeks Ekspektasi Harga 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE)

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA JULI 2016

PENERAPAN METODE GOAL PROGRAMMING UNTUK MENGOPTIMALKAN PRODUKSI TEH (Studi Kasus: PT Perkebunan Nusantara IV Pabrik Teh Bah Butong)

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL

ANALISIS DESKRIPTIF PENETAPAN HARGA PADA KOMODITAS BERAS DI INDONESIA

Nomor : 361/UN.3.1.4/PPd/ Maret 2015 Lampiran : 1 (satu) eksemplar : Penyebaran Informasi Beasiswa S2 STAR

Transkripsi:

JIEM Vo.1 No. 2, Oktober 216 E-ISSN: 2541-39, ISSN Paper: 253-143 PENGEMBANGAN MODEL SISTEM DINAMIK TERHADAP KETERSEDIAN AIR BERSIH DI KABUPATEN KUTAI TIMUR PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Dimas Primadian N, Dirgahayu Lantara, Rahmaniah Maik, Taufik Nur Jurusan Teknik Industri, Fakutas Teknoogi Industri Universitas Musim Indonesia Emai: dnugroho717@hotmai.com Abstrak Seiring dengan meningkatnya aju pertumbuhan penduduk, kebutuhan akan air bersih pun meningkat. Meaui PDAM Tirta Tuah Benua di Kabupaten Kutai Timur Provinsi Kaimantan Timur, pemerintah Kabupaten Kutai Timur berusaha meningkatkan penyediaan air bersih perpipaan di daerah tersebut. Penyediaan air bersih perpipaan di Kabupaten Kutai Timur terkendaa oeh sisi suppy, yakni terbatasnya sumber air baku dan kehiangan air sehingga konsumsi air bersih yang merupakan sisi demand suit dipenuhi. Oeh karena itu, tujuan utama dari peneitian ini peningkatan penyediaan air bersih perpipaan di Kabupaten Kutai Timur meaui intervensi dari segi penyediaan dan permintaan terhadap air bersih. Terdapat kompeksitas hubungan yang cukup tinggi antara penyediaan dan kebutuhan air bersih dimana banyak faktor yang mempengaruhinya sehingga digunakan pemodean dinamika sistem untuk mengungkap keterkaitan dan periaku faktor-faktor tersebut. Kata kunci: kapasitas pengoahan, mode dinamik, pasokan air, peanggan pdam, air bersih Pendahuuan Air merupakan sumber daya aam yang unik karena ketersediaan air bersih memegang peranan penting bagi keangsungan hidup manusia, di antaranya untuk memproduksi pangan, pengembangan ekonomi dan kesejahteraan serta kesehatan manusia. Popuasi yang meningkat dan peningkatan standar hidup manusia akan menambah permintaan air sehingga terjadi ekspoitasi manusia terhadap air tanah, air permukaan, hutan, dan ahan pertanian untuk dijadikan tempat tingga maupun pembangunan industri. Ekspoitasi tersebut menyebabkan kekeringan pada musim kemarau, dan menimbukan banjir pada musim hujan. Sementara peningkatan industri dan rendahnya kontro pemerintah akan mengakibatkan imbah pabrik yang tidak didaur uang mencemari air. Di samping itu, perubahan ikim akibat pemanasan goba yang terjadi akhir-akhir ini diduga juga akan mempengaruhi curah hujan dan ketersediaan air (Ariyani, 29) Berdasarkan data di PDAM, pada tahun 213 jumah peanggan PDAM Kabupaten Kutai Timur adaah 14.54 sambungan. Jumah peanggan tersebut meningkat pada tahun 214 menjadi 16.12 sambungan. Dari data tersebut diketahui bahwa Kabupaten Kutai Timur kebutuhan akan air bersih meningkat. Akan tetapi pertambahan jumah peanggan tidak diimbangi dengan jumah yang mampu didistribusikan PDAM. Ha itu meatarbeakangi peneitian untuk mengidenfitikasi faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan permintaan air PDAM di Kabupaten Kutai Timur yang seanjutnya digunakan untuk membangun mode yang dapat menggambarkan fenomena ketersediaan dan permintaan air PDAM di Kabupaten Kutai Timur daam jangka panjang (PDAM Kutai Timur, 215) Mode tersebut dibangun dengan pendekatan system dynamics yang seain bisa Journa of Industria Engineering Management 16

JIEM Vo.1 No. 2, Oktober 216 E-ISSN: 2541-39, ISSN Paper: 253-143 digunakan untuk memodekan fenomena yang terjadi, juga bisa digunakan untuk mensimuasikan aternatif kebijakan yang dapat diambi oeh pemerintah daerah untuk mengatasi permasaahan permintaan dan kekurangan air di Kabupaten Kutai Timur sehingga pada akhirnya akan dapat dirumuskan suatu kebijakan yang diharapkan akan efektif untuk mengatasi permasaahan yang terjadi. Metode system dynamics merupakan saah satu pendekatan pemodean kebijakan terutama daam ha peningkatan pemahaman tentang bagaimana (how) dan mengapa (why) gejaa dinamis suatu sistem terjadi (Tasrif, 1998). Metode Peneitian Peneitian ini meaui proses yang dibagi daam beberapa tahap. Tahaptahap peneitian digambarkan di diagram air di bawah ini. Rumusan Masaah Tujuan Peneitian Pengumpuan Data 1. Data Primer 2. Data Sekunder Pengoahan Data 1. Causa Loop Diagram 2. Stock & Fow Diagram 3. Formuasi Mode 4. Simuasi Mode Awa Pemodean Sistem Verifikasi & Vaidasi Perakuan Mode dengan Skenario dan Simuasi Mode A Gambar 1 Metodoogi Peneitian Peneitian ini menggunakan pendekatan sistem dinamis, dimana objek peneitian akan disimuasikan untuk memperoeh informasi terkait keadaan air bersih yang ada di Kabupaten Kutai Timur. Sehingga peneiti bisa menerapkan skenario kebijakan untuk mengatasi kekurangan air bersih berdasarkan pembahasan pendahuuan diatas. Hasi dan Diskusi Asumsi Mode Untuk asumsi mode simuasi terhadap ketersedian air bersih di Kabupaten Kutai Timur Sumber air baku (Qmin) ditetapkan sebesar 2761 iter/detik. Laju peningkatan penggunaan air bersih tetap dari tahun 213-219 Periode anaisis simuasi dibatasi untuk periode tahun 213 sampai dengan tahun 219. Running Simuasi Mode 1. Simuasi Awa Pada simuasi awa dapat diihat bahwa PDAM tidak mampu agi mendistribusikan air pada buan jui 216. Ha ini dikarenakan tingginya penggunaan air setiap buannya akan tetapi tidak diimbangi dengan yang bisa diproduksi oeh PDAM. Berikut disajikan tabe peningkatan pemakaian air bersih dari juni 213 hingga mei 215. A Anaisa dan Pembahasan Kesimpuan dan Saran Journa of Industria Engineering Management 17

J I E M V O L. 1 N o. 1 A p r i 2 1 6 I S S N : 253-143 Tabe 1 Peningkatan Konsumsi Air (L) Powersim Studio 7 Ditambah dengan tingginya tingkat kebocoran pada bagian produksi dan pada saat proses distribusi air ke peanggan. Hasi seisih antara produksi air dan jumah penggunaan air disajikan pada tabe 2. Tabe 2 Hasi Simuasi Tanpa Skenario Kebijakan (L) Time 1 Jun 213 1 Ju 213 1 Agu 213 1 Sep 213 1 Okt 213 1 Nov 213 1 Des 213 1 Jan 214 1 Feb 214 1 Mar 214 1 Apr 214 1 Mei 214 1 Jun 214 1 Ju 214 1 Agu 214 1 Sep 214 1 Okt 214 1 Nov 214 1 Des 214 1 Jan 215 GAP () 11.94.574.115,85 11.277.857.291,59 1.615.14.467,34 9.952.423.643,8 9.289.76.818,83 8.626.989.994,57 7.964.273.17,32 7.31.556.346,6 6.638.839.521,81 5.976.122.697,55 5.313.45.873,29 4.65.689.49,4 3.987.972.224,78 3.858.561.146,43 3.729.15.68,7 3.599.738.989,71 3.47.327.911,36 3.34.916.833, 3.211.55.754,64 3.82.94.676,28 Powersim Studio 7 2. Vaidasi Mode Berdasarkan kriteria ketepatan mode niai MAPE tersebut adaah ebih keci dari 5% (Baras, 1989). sehingga dapat disimpukan mode dapat diterima. Di bawah ini disajikan tabe hasi uji MAPE dari setiap sub mode pengguna air bersih pada mode peneitian ini. Tabe 3 Uji Vaidasi Mode dengan Uji MAPE Sub Mode MAPE Hasi GOL 1,4 Vaid GOL 2,2 Vaid GOL 3,3 Vaid GOL 4,4 Vaid GOL Khusus,5 Vaid POM-QM for Windows 3 3. Skenario Kebijakan A. Skenario Kebijakan Pengendaian Tingkat Kebocoran Pipa Pada simuasi ini, tingkat kebocoran pada produksi dan distribusi sebesar,3 dan,29 setiap buannya. Ha ini akan mempengaruhi jumah air bersih yang dapat didistribusikan. Sehingga skenario kebijakan yang diberikan, yakni mengurangi persentase kebocoran pada produksi dan distribusi ke niai,2 dan,2. Sehingga hasi simuasi untuk ketersediaan air bersih menunjukkan grafik sebagai berikut. 1... 214 215 216 217 218 219 Gambar 2 Poa Kecenderungan Skenario Kebocoran Pada grafik diatas diketahui bahwa PDAM tidak agi mampu untuk mendistribusikan air bersih pada kuarta pertama 217, atau ebih tepatnya pada maret 217. B. Skenario Kebijakan Pengendaian Kebutuhan Air Bersih Pada skenario kebijakan ini pemenuhan kebutuhan air bersih peanggan dikurangi hingga sebesar 18

J I E M V O L. 1 N o. 1 A p r i 2 1 6 I S S N : 253-143 1... 25%. Sehingga poa grafik simuasi untuk kebijakan ini disajikan daam gambar berikut. 214 215 216 217 218 219 Gambar 3 Poa Kecenderungan Skenario Distribusi Air Pada skenario ini PDAM mampu untuk mendistribusikan air hingga buan oktober 216. C. Skenario Kebijakan Pengendaian Kebocoran dan Kebutuhan Air Bersih Pada skenario kebijakan ini tingkat kebocoran produksi dan distribusi ditekan hingga 2% dan 2%, serta pemenuhan kebutuhan air bersih peanggan dikurangi hingga sebesar 25%. Sehingga poa grafik simuasi untuk kebijakan ini disajikan daam gambar berikut. 1... 214 215 216 217 218 219 Gambar 3 Poa Kecenderungan Skenario Kebocoran dan Distribusi Air Pada skenario ini PDAM mampu untuk mendistribusikan air hingga buan jui 217. Kesimpuan Berdasarkan hasi simuasi dan pengembangan skenario kebijakan yang paing efektif daam menanggapi permasaahan ketersediaan air bersih. Hasi simuasi dapat dirangkum daam tabe berikut ini. 4 Tabe 3 Skenario dan Hasi Simuasi No Skenario Hasi Simuasi 1 Tanpa Kebijakan PDAM hanya mampu mendistribusikan air hingga jui 216 2 Penurunan Tingkat Kekurangan air Kebocoran Produksi tidak terjadi pada dan Distribusi dengan buan maret 217 Niai,2 dan,2 3 Pengendaian Kekurangan air Kebutuhan Peanggan tidak terjadi pada Sebesar 25% buan jui 216, tetapi kekuangan air kembai terjadi pada buan oktober 216 Penurunan Tingkat Kebocoran Produksi dan Distribusi dengan niai,2 dan,2. Serta Pengendaian Kebutuhan Peanggan Sebesar 25% Kekurangan air tidak terjadi pada buan jui 216, tetapi kekurangan air kembai terjadi pada buan jui 217 Sehingga berdasarkan tabe diatas skenario terbaik yang terpiih adaah penurunan tingkat kebocoran dan pengendaian pendistribusian air bersih ke masyarakat. Daftar Pustaka Ariyani, Yayuk, dkk. 21. Pemodean dan Simuasi Kebijakan Dengan Pendekatan System Dynamics Kasus Permintaan Air PDAM di Saatiga. Fakutas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kristen satya Wacana: Saatiga. Aryanti, Isna. 214. Pengembangan Mode Sistem Dinamik Terhadap Ketersediaan Beras Di Kabupaten Gowa. Fakutas Teknoogi Industri, Jurusan Teknik Industri, Universitas Musim Indonesia: Makassar. Axea, Oxa dan Erma Suryani. 212. Apikasi Mode Sistem Dinamik untuk Menganaisis Permintaan dan 19

J I E M V O L. 1 N o. 1 A p r i 2 1 6 I S S N : 253-143 Ketersediaan Listrik Sektor Industri (Studi Kasus: Jawa Timur). Jurusan Sistem Informasi, Fakutas Teknik Informasi, Institut Teknoogi Sepuuh Nopember: Surabaya. Badan Pusat Statistik. 213. Kutai Timur daam angka 213 : BPS Kabupaten Kutai Timur. Badan Pusat Statistik. 214. Kutai Timur daam angka 214 : BPS Kabupaten Kutai Timur. Daaen, V., and W.A.H. Thissen. 21. Dynamics Systems Modeing Continuous Modes. Facuteit Techniek, Bestuur en Management (TBM). Technische Universiteit Deft. Harmini, dkk. 211. Mode Dinamis Sistem ketersediaan Daging Sapi Nasiona. Fakutas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor: Bogor. Hidayat, Tofik. 211. Pemodean Dinamik Anaisis Investasi Untuk Meminimasi Tingkat Kehiangan Air (Studi Kasus Di PDAM Kota Tega). PS. Teknik Industri UPS Tega: Tega. Hidayatno, Akhmad, dkk. 25. Pembuatan Permainan Simuasi Bisnis Executive Decision Dengan Pendekatan Sistem Dinamis Untuk Meningkatkan Kuaitas Pengaaman Pembeajaran. Departemen Teknik Industri, Fakutas Teknik, Universitas Indonesia: Depok. Ivan. 212. Mode Dinamika Sistem Pasokan dan Distribusi Pada Gangguan Pendistribusian BBM PT. Pertamina Padang. Fakutas Teknik, Jurusan Teknik Industri, Universitas Andaas: Padang. Khumairoh, Liik dan Budisantoso Wirjodirdjo Anaisis Keterkaitan Peaku Perguaan Nasiona: Suatu Penghampiran Mode Dinamika Sistem Jurusan Teknik Industri Institut Teknoogi Sepuuh Nopember (ITS) : Surabaya Kusuma, Hendra. 29. Perencanaan Dan Pengendaian Produksi. Penerbit Andi: Yogyakarta Suryani, Erma. 26. Mode Simuasi Sistem Dinamik Daam Sistem Produksi Dan Pertumbuhan Pasar. Fakutas Teknoogi Informasi, Institut Teknoogi Sepuuh Nopember : Surabaya Tasrif, M. 24. Mode Simuasi Untuk Anaisis Kebijakan : Pendekatan Metodoogi System Dynamics. Keompok Peneiti dan Pengembangan Energi. Institut Teknoogi Bandung. Zuhdi, Aiq. 27. Peran Pemodean Sistem Daam Pengambian Keputusan Untuk Apikasi Manufaktur dan Energi. Sekoah Tinggi Teknoogi Nukir: Batan. 2