Penelitian ini dilaksanakan di Prodi bahasa Inggris FKIP Universitasa Riau

dokumen-dokumen yang mirip
Data yang diperoleh berdasarkan skor hasil pre tes dan post test. Analisa data dari

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Bab ini adalah pembahasan hasil penelitian yang dipaparkan dalam bentuk hasil

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau dalam bahasa Inggris disebut Classroom

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). PTK adalah penelitian yang dilakukan

BAB III METODE PENELITIAN. dengan jumlah siswa 20 anak yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 11. Lugusari Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu.

BAB I PENDAHULUAN. Membaca (Reading) merupakan salah satu skill yang seharusnya dimiliki oleh

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Jagabaya I Kecamatan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau dalam bahasa Inggris disebut Classroom

BAB 3 METODE PENELITIAN. Inggris dikenal dengan Clasroom Action Research (ARC). Penelitian tindakan

BAB III METODE PENELITIAN. reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki

BAB III METODE PENELITIAN. terkait dan berkesinambungan yaitu (1) Perencanaan (planning), (2)

BAB I PENDAHULUAN. Membaca (Reading) merupakan salah satu skill yang seharusnya dimiliki oleh

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 10 siswa perempuan dan 19 siswa laki-laki. Penelitian ini dilakukan di SDN 1 Kaliawi Bandar Lampung.

BAB III METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas IV SDN 2

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN. Penelitian dilakukan pada mahasiswa semester II kelas A Fakultas Hukum UR.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SMK Negeri 4 Kota

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Subjek penelitian adalah siswa kelas V.A SDN 4 Talang Kecamatan. terdiri atas 13 siswa laki-laki dan 16 siswa perempuan.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas (classroom action

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan

BAB III METODE PENELITIAN. Lampung, tepatnya pada tahun pelajaran 2012/2013. waktu 2 bulan yaitu bulan Januari sampai dengan Februari 2013.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukan oleh guru di dalam kelasnya sendiri melalui refleksi diri, dengan tujuan

BAB III METODE PENELITIAN. memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga aktifitas dan hasil belajar

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini termasuk dalam jenis

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS. merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan Classroom Action Research atau yang

BAB III METODE PENELITIAN. lazim dikenal classroom action research (Wardhani dkk, 2007: 13). Menurut

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Mei semester genap TA. 2011/2012 yang berlokasi di SDN No. 33 Kota Selatan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini berupa penelitian tindakan kelas (PTK) dengan metode

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu Pelaksanaan September Oktober November Ket 1 Penulisan Proposal 5 September 2012

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. merupakan suatu siklus dan digambarkan pada diagram berikut : Gambar2. Alur Pelaksanaan PTK

BAB III METODE PENELITIAN. 2011/2012. Waktu penelitian adalah bulan April 2012 sampai dengan. terdiri dari 12 Siswa Laki-Laki dan 17 Siswa Perempuan.

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian di MTs Negeri Mranggen tepatnya dijalan karangboyo. Dengan dasar pertimbangan sebagai berikut:

III. METODE PENELITIAN. Lampung pada semester genap tahun pelajaran 2012/2013. Kelas yang dijadikan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (1) analisis masalah dan tujuan penelitian yang menuntut sejumlah informasi dan tindak

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan (action research) merupakan penelitian pada upaya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis Penelitian Tindakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian ini 35 orang siswa kelas VIII yang terdiri dari 16 orang laki-laki dan 19

BAB III METODELOGI PENELITIAN. dari 20 siswa laki-laki dan 22 siswa perempuan.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) adalah satu penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. di dalamnya, yaitu sebuah penelitian yang dilakukan di kelas. Menurut

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas merupakan langkah-langkah sistematis

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian dan Karakteistik Subjek Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian. sistematis, terencana, dan dengan sikap mawas diri.

BAB III METODE DAN RENCANA PENELITIAN. yang dalam istilah Bahasa Inggris adalah Classroom Action Research (CAR),

BAB. III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian tindakan (action research). Penelitian tindakan

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATERI SIFAT-SIFAT WIRAUSAHAWAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penulis melaksanakan penelitian di Sekolah Menengah Pertama Negeri 9

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. (2011: 4) penelitian tindakan kelas istilah dalam bahasa

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas adalah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dengan jumlah siswa 17 anak yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 6

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang

BAB III METODE PENELITIAN. mengajar dengan penekanan pada penyempurnaan atau peningkatan proses dan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Penelitian ini dilakukan di kelas II SD Negeri 6 Sindurejo, Kecamatan

BAB III METODE PENELITIAN. Rejosari menggunakan Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. dan hasil pembelajaran di kelas. Dengan melaksanakan tahapan-tahapan PTK, teknik pembelajaran yang relevan secara kreatif.

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Seting Dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dengan classroom action research, yaitu satu action research yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. umum terdapat empat langkah dalam melakukan PTK, yaitu perencanaan,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE DAN RENCANA PENELITIAN. dilakukan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian classroom

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

KAJIAN KESULITAN MAHASISWA TERHADAP MATA KULIAH STATISTIKA ELEMENTER

BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Penelitian ini adalah jenis penelitian tindakan kelas (PTK) merupakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. disarankan adalah penelitian tindakan. Dari namanya itu sendiri sudah. bukanlah kepentingan guru) (Arikunto, 2012:2).

III. METODE PENELITIAN. Lampung Tahun Ajaran 2009/2010 dengan jumlah siswa 29 orang yang terdiri

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan di SDN 2 Padang Ratu Kecamatan Gedung

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN MELALUI PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME. Dina Hikmah Safariyah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi:

BAB III METODE PENGEMBANGAN 3.1. Setting Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Prodi bahasa Inggris FKIP Universitasa Riau pada Smester IV. Mahasiswa yang akan menjadi Subjek dari penelitian ini berjumlah sebanyak 36 orang. Subjek dari penelitian ini memperlihatkan bahwa mereka memerlukan bimbingan dan arahan untuk lebih bisa aktif dan kreatif dalam mengungkapkan pemahamannya terhadap teks yang dibaca. Namun mereka selama perkuliahan diberikan mereka memperlihatkan kebiasan yang positif yaitu bisa mengikuti perkuliahan sesuai dengan arahan dosen. 3.2. Sasaran Penelitian Sasaran dari penelitian ini adalah adanya perubahan pada Subjek setelah tindakan diberikan dan Subjek melakukan tindakan tersebut. Perubahan yang terjadi pada Subjek merupakan target dari penelitian ini. Untuk lebih jelasnya sasaran atau target dari penelitian ini adalah adalah dengan melakukan langkah-langkah sebagai berikut: 3.2.1. Rencana Tindakan Prosedur penelitian Tindakan Kelas dilaksanakan dalam satu siklus. Tiap siklus dilaksanakan sesuai dengan perubahan yang ingin dicapai, seperti apa yang telah didesain dalam faktor yang diselidiki. Karena target sudah tercapai pada siklus pertama, maka tidak dirasa perlu untuk dilanjutkan ke siklus berikutnya. 13

Penelitian ini dilakukan untuk melihat prilaku mahsiswa dan dosen sewaktu tindakan dilaksanakan. Prilaku mahasiswa dan dosen diperhatikan karena prilaku ini merupakan proses untuk mencapai meningkatnya kemampuan mahasiswa dalam mengungkapkan isi teks yang dibacanya. Penelitian ini dilakukan oleh dosen yang mengajar mata kuliah Reading III. Untuk itu dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini, peneliti berperan sekaligus sebagai dosen pelaksana. Sedangkan yang bertindak sebagai observer adalah anggota peneliti yang lainnya. Pnelitian ini dilaksanakan pada smester genap karena mata kuliah Reading III ditawarkan pada smester genap. I. Perencanaan: Kegiatan yang dilakukan dalam tahap perencanaan ini adalah sebagai berikut: a. Membuat skenario pembelajaran Reading III untuk empat kali pertemuan sebagaimana siklus dari penelitian ini. dengan menggunakan latihan prediksi isi teks melalui metode tugas dan diskusi. Skenario pembelajaran yang dilakukan menagcu pada langgkah-langkah yang dilakukan waktu tindakan dilakukan. Langkah-langkah yang dimaksud adalah sebagai berikut: Pertemuan 1. Mahasiswa diberi tugas membaca judul teks, menuliskan prediksi dan menyampaikan prediksi pada diskusi kelas. Pertemuan 2. Mahasiswa membaca teks yang diawali dengan prediksi dan menyampaikan pada pasangan tentang prediksinya dilanjutkan dengan membaca teks dan mendidkusikan isi teks dalam kelompok. Pertemuan. 3. Mahasiswa membaca teks yang diawali dengan prediksi kemudian mencari kesamaan antara prediksi dan isi yang didiskusikan dalam diskusi kelompok. 14

Pertemuan. 4. Mahasiswa membaca teks yang diawali dengan prediksi kemudian meyampaikan isi teks secara individu dari masing-masing kelompok dan yang lain memberi tanda apakah yang disampaikan sama dengan prediksi atau tidak, serta memperhatikan penjelasan dari isi teks. Penilaian dilakukan untuk mencari 5 orang terbaik dalam mendapatkan isi teks b. Membuat lembar observasi: untuk melihat bagaimana kondisi belajar mengajar di kelas ketika latihan prediksi melalui metoda tugas dan diskusi diaplikasikan. Lembar Observasi ini dirancang sesuai dengan kegiatan yang dilakakukan dalam tindakan, Setiap lembaran observasi meliputi beberapa aspek yang diamati. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat dari uraian beserta tabel untuk masing-masing lembaran observasi sebagaimana berikut ini. Lembar Pengamatan Diskusi Kelas No Nama Aspek Pengamatan Jumlah Mahasiswa Kelengkapan Sistematika Kejelasan Ketepatan Konsep Penyampaian Bahasa Waktu 1. 2. 3. Penilaian 4: Sangat baik 3: Baik 2: Kurang baik I: Tidak Baik 15

Instrument Pengamatan Mutu Diskusi Kelompok Indikator Bukti Penilaian I 2 3 4 Mutu Presentasi - Kelengkapan Konsep - Sistematika Penyampaian -Kejelasan bahasa -Ketepatan Waktu Penilaian Kelengkapan: 4: jika sangat lengkap 3: Lengkap 2: Kurang 1: Tidak Lengkap Lembar Pengamatan Hasil Tugas No 1. 2. Nama Indikator Mahasiswa Format Tugas Isi Sistematis Lengkap Rapi Lengkap Tepat Jelas Jumlah Penilaian 4: Sangat sistematis /lengkap /rapi /tepat /jelas. 3: Sistematis /lengkap /rapi /tepat /jelas. 2: Kurang sistematis /lengkap /rapi /tepat /jelas. 1: Tidak sistematis /lengkap /rapi /tepat /jelas. ti

Lembar Pengamatan Keseriusan Mahasiswa dalam Menggunakan Tugas No Nama Mahasiswa Aspek Pengamatan Jumlah Tertib Komunikatif Responsif 1. 2. 3. Penilaian 4: Sangat tertib/ komunikatif/ responsif 3: Baik Tertib/ komunikatif/ responsif 2: Kurang tertib/ komunikatif/ responsif 1: Tidak tertib/ komunikatif/ responsive Lembar Pengamatan Suasana Kelas No Nama Mahasiswa Aspek Pengamatan Jumlah 1. 2. 3. Tertib Hangat Menyenangkan Penilaian 4: Sangat tertib/ hangat/ menyenangkan 3: Tertib/ hangat/ menyenangkan 2: Kurang tertib/ hangat/ menyenangkan 1: Tidak tertib/ hangat/ menyenangkan r. c. Mendesain 2 alat evaluasi untuk melihat (1) Apakah mahasiswa sudah melakukan prediksi isi dengan semestinya. 17

(2) Apakah mahasiswa sudah mampu mengungkapkan pemahamannya dari teks yang dibacanya. c. Mempersiapkan angket untuk mahasiswa yang berkaitan dengan tindakan yang dilakukan. d. Mempersiapkan media bantu yang diperlukan, 3.2.2. Pelaksanaan Tindakan Kegiatan yang dilaksanakan dalam tahap ini adalah melaksanakan skenario pembelajaran sebagaimana yang telah disebutkan pada tahap perencanaan diatas. guna memberikan latihan prediksi untuk meminimalkan masalah mahasiswa dalam mengungkapkan pemahamannya dari isi teks yang dibaca. Observasi dilakukan pada saat pelaksanaan tindakan. ' 3.2.3. Observasi/Evaluasi Pada tahap ini dilaksanakan proses observasi terhadap pelaksanaan tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah dibuat serta melaksanakan observasi. Pengumpulan data ini dilakukan untuk mengamati secara cermat pelaksanaan skenario tindakan selama tindakan yang dilaksanakan serta dampaknya terhadap hasil belajar mahasiswa. Evaluasi yang dilakukan sebagai salah proses untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan penelitian ini adalah tes tentang kemampuan mengungkapkan isi It

teks. Tes yang diberikan adalah dengan memberikan teks pada mahasiswa. Teks yang diberikan pada diambil dari karena materi ini sejalan dengan materi Reading Setelah mahasiswa membaca teks melalui proses prediksi, mahasiswa diminta untuk menyampaikan prediksi dan isi teks. Mahasiswa menyampaikannya prediksi dan isi teks dengan merekam secara bersama. Kemudian mahasiswa diminta untuk menuliskannya. Penilian dilakukan berdasarkan hasil rekaman dan hasil yang ditulis mahasiswa. Hasil evaluasi dianalisa dan dihubungkan dengan hasil observasi, dan hasil catatan di lapangan. 3.2.4. Refleksi Hasil yang didapatkan dalam tahap observasi dikumpulkan serta dianalisa dalam tahap ini, demikian pula hasil evaluasinya. Dari hasil yang didapatkan bahwa peneliti akan dapat mereflleksikan diri dengan melihat data observasi apakah kegiatan yang dilakukan telah dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca dengan melakukan aktivitas membaca. Hasil refleksi memperlihatkan bahwa dengan melakukan prediksi, apakah mahasiswa mampu mengemukakan pemahamannya pada teks yang dibacanya. Hasil observasi dan evaluasi juga bisa digunakan oleh dosen pada waktu dosen selesai melaksanakan kegiatan pengajaran. Data dari jumal ini juga sebagai acuan bagi guru untuk dapat mengevaluasi dirinya sendiri. Hasil analisa data yang dilaksanakan dalam tahap ini dipergunakan sebagai acuan untuk melaksanakan siklus berikutnya. 19

3.3. Data dan Cara Pengambilannya Macintyre (2002: 91) menjelaskan bahwa data dikumpulkan dari sumber, strategi, dan episode penelitian yang berbeda. Untuk menjawab pertanyaan dalam penelitian ini, data yang akan dikumpulkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1) Data hasil belajar diambil dengan memberikan tes kepada mahasiswa. 2) Data tentang situasi belajar-mengajar pada saat dilakukannya tindakan diambil dengan menggunakan lembar observasi. 3) Data tentang refleksi diri serta perubahan-perubahan yang terjadi di kelas, diambil dari jumal yang dibuat oleh dosen. 4) Data tentang tanggapan mahasiswa terhadap metoda pembelajaran yang digunakan diambil melalui kuesioner Kegiatan yang dilaksanakan dalam pengambilan data adalah melaksanakan skenario pembelajaran yang telah direncanakan untuk memperbaiki cara membaca mahasiswa melalui prediksi guna meminimalkan masalah mahasiswa dalam mengungkapkan pemahamannya dari isi teks yang dibaca Sumber data penelitian ini adalah prilaku mahasiswa dan dosen selama pengambilan data dilakukan. Data yang dikumpulkan sebagaimana yang dimaksud oleh Arikunto, Suhardjono, dan Supardi (2006, 78) yaitu data kuantitatif berupa hasil tes, presentasi, nilai tugas dan data kualitatif menggambarkan keefektifan proses pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengungkapkan isi teks.yang terdiri dari lembar observasi, jumal, kuesioner, dan tes hasil belajar. 20

I Cara pengambilan data adalah melalui hasil belajar, lembar observasi, jumal dan angket. Data tentang hasil belajar adalah dengan memberikan tes lisan [ dm tulisan tentang ungkapan isi teks pada mahasiswa Data tentang situasi ''. belajar-mengajar dilaksanakan pada saat dilakukannya tindakan dengan menggunakan lembar observasi. Data tentang perubahan- pembahan yang terjadi di kelas iambil dari jumal yang dibuat oleh dosen. Sedangkan data tentang tanggapan mahasiswa terhadap tindakan yang dilakukan diambil memalui kuessioner. > 3.4. Subjek Subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa Semester IV Prodi Bahasa Inggris FKIP Universitas Riau. Subjek ini perlu memiliki kemampuan menyampaikan pemahaman isi teks karena mulai dari semester IV mereka,engikuti perkuliahan yang memerlukan untuk bisa menyampaikan isi teks yang dibacanya. 3.5. AnalisisData Macintyre (2002: 91) menegaskan bahwa peneliti harus mempelajari data dari semua sumber yang berbeda untuk menentukan hasil yang didapatkan dari penelitian ini. Sumber data dari penelitian ini adalah hasil obseravasi, catatan harian, tanggapan mahasiswa, serta hasil evaluasi. Hasil yang didapatkan dalam tahap observasi dikumpulkan serta dianalisa dalam tahap ini. Sedangkan hasil 21

evaluasi dianalisa dengan menggunakan rumus menurut Hatch dan Farhady (1982:55). X = Sx N X = skor rata-rata 7,x = data mentah N = jumlah mahasiswa Skor individu mahasiswa dalam menyampaikan isi teks melalui latihan prediksi akan diklasifikasikan berdasarkan sistem PAP yang berkaitan dengan hubungan nilai angka dengan sebutan mutu. hal ini berkaitan dengan mutu yang harus dicapai oleh mahasiswa. Nilai Anglca Sebutan Mutu 81-100 Sangat Baik 66-80 Baik 55-65 Cukup 44-55 Kurang 0-40 Gagal Dari hasil yang didapatkan, peneliti mereflleksikan diri dengan melihat data observasi apakah kegiatan yang dilakukan telah dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca dengan melakukan aktivitas membaca. Hasil refleksi memperlihatkan bahwa dengan melakukan aktivitas membaca, apakah mahasiswa mampu mengemukakan pemahamannya pada teks yang dibacanya. Hasil observasi dan evaluasi juga bisa digunakan oleh dosen pada waktu dosen selesai melaksanakan kegiatan pengajaran. Data 22

dari jumal ini juga sebagai acuan bagi guru untuk dapat mengevaluasi dirinya sendiri. Hasil analisa data yang dilaksanakan dalam tahap ini dipergunakan sebagai acuan untuk melaksanakan siklus berikutnya. 3.6. Indikator Kerja Niiai Total Hunif Mutu >80 A >70 - <80 B >60 -,70 C >50-60 D <50 E Yang menjadi indikator keberhasilan penelitian tindakan ini adalah kemampuan mengungkapkan teks yang dibaca mencapai 75%. Kalau siklus pertama ini kurang berhasil, maka dilakukan siklus ke dua 23