Presiden Jokowi Ungkap Kunci Sukses Kembangkan Pertanian Nasional Kamis, 05 Januari 2017

dokumen-dokumen yang mirip
Ini 9 Arahan Presiden Jokowi Terkait Desain Belanja 2018 Selasa, 04 April 2017

Buka Rapat Kerja Kementerian Perdagangan, Presiden Jokowi: Perubahan Itu Dimulai dari Kita Selasa, 21 Pebruari 2017

Masyarakat Nantikan Manfaat Ekonomi Keberadaan PLBN Jumat, 17 Maret 2017

Presiden Jokowi Paparkan Tiga Kunci Keunggulan Daerah Rabu, 19 Juli 2017

Presiden Jokowi: Perjuangan Veteran Sumber Semangat Bangsa Kamis, 19 Oktober 2017

BUMN Harus Siap Antisipasi Perubahan Rabu, 25 Januari 2017

Teknologi Digital Tingkatkan Peluang Pengusaha Kecil Selasa, 30 Agustus 2016

Presiden Jokowi: Negara Dalam Kondisi Aman dan Baik Minggu, 06 November 2016

Terkait Penghematan Belanja Negara, Presiden Instruksikan Tetap Fokus Jaga Pertumbuhan Ekonomi Jumat, 16 September 2016

Indonesia Komitmen Implementasikan Agenda 2030 Senin, 05 September 2016

Presiden Paparkan Kinerja Pemerintahan Jokowi-JK Selasa, 10 Januari 2017

Presiden Jokowi: 2016 sebagai Tahun Percepatan Pembangunan Nasional Selasa, 16 Agustus 2016

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dg Petani Pemenang Adhikarya, di Jakarta, tgl 16 Jan 2015 Selasa, 27 Januari 2015

*Program Padat Karya Tunai Irigasi di Lampung Dilaksanakan di 151 Lokasi*

Posisi Pertanian yang Tetap Strategis Masa Kini dan Masa Depan Jumat, 22 Agustus 2014

Presiden Ingin Reforma Agraria Tingkatkan Lahan Produktif Jumat, 21 April 2017

Presiden Jokowi: Perkembangan Teknologi adalah Tantangan Gerakan Koperasi Indonesia Kamis, 21 Juli 2016

Gerakan Nasional Penyelamatan Tumbuhan dan Satwa Liar : Jawaban Indonesia pada Dunia Kamis, 14 April 2016

Presiden Tegaskan Pancasila Menjadi Kunci Kerukunan Hidup Bangsa Indonesia Sabtu, 22 Juli 2017

Tahun Ini, Pemerintah Bangun 60 Jembatan Gantung Sabtu, 17 Juni 2017

Sambutan Presiden RI pd Penyerahan Bantuan Alat Pertanian Hand Tractor, di Jateng, tgl 31 Jan 2015 Sabtu, 31 Januari 2015

Ketersediaan Pasokan Listrik Dorong Pertumbuhan Ekonomi Minggu, 19 Maret 2017

Tidak Ada Kata Tidak Berani Minggu, 10 Januari 2016

-1- LAPORAN SINGKAT KOMISI IV DPR RI (BIDANG PERTANIAN, KEHUTANAN, KELAUTAN DAN PERIKANAN, DAN PANGAN)

BAB I. PENDAHULUAN. adalah mencukupi kebutuhan pangan nasional dengan meningkatkan. kemampuan berproduksi. Hal tersebut tertuang dalam RPJMN

Konferensi Pers Presiden RI Setelah Ratas ttg Pangan, tgl 29 Okt 2013, di Sumbar Selasa, 29 Oktober 2013

DIALOG PRESIDEN RI DENGAN WARTAWAN DI PT. PUPUK KUJANG, CIKAMPEK, JAWA BARAT, Selasa, 10 Pebruari 2009

DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN

Kunjungi Almamater UGM, Menteri Basuki Bicara Terobosan Pembangunan Infrastruktur untuk Daya Saing dan Pemerataan

Penataan Industri Perikanan Dilakukan Bertahap Jumat, 07 Oktober 2016

tersebut hanya ¼ dari luas lahan yang dimiliki Thailand yang mencapai 31,84 juta ha dengan populasi 61 juta orang.

Sambutan Presiden RI Pd Peninjauan Pengungsi Korban Banjir Karawang, di Jabar, tgl 21 Jan 2014 Selasa, 21 Januari 2014

Memasuki 50 Tahun Hubungan Diplomatik, Indonesia-Singapura Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Senin, 14 November 2016

Bahas Kesiapan Pilkada dan Pemilu, Presiden Jokowi Terima Komisioner KPU Selasa, 09 Agustus 2016

Rilis PUPR #1 12 November 2017 SP.BIRKOM/XI/2017/554. Menteri Basuki Instruksikan Proyek Infrastruktur PUPR Harus Tertib Mutu dan Administrasi

BAB IV PENUTUP. sebelumnya bahwa penulis menarik kesimpulan dalam penelitian tentang peran

RUMUSAN RAPAT KOORDINASI PANGAN TERPADU SE KALTIM TAHUN 2015

Presiden Jokowi Berpesan Estafetkan Nilai-nilai Positif bagi Generasi Penerus Senin, 19 September 2016

I. PENDAHULUAN. dari negara lain untuk komoditas padi, cabai, dan bawang merah pada tahun 2016

POINTER SAMBUTAN/ARAHAN GUBENUR KALIMANTAN TENGAH

Presiden Jokowi Resmikan Pemanfaatan Embung, Sumur Bor dan Salurkan Rumah Swadaya di Pulau Rote

Indonesia-Afghanistan Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Kamis, 06 April 2017

- 1 - MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA

KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KETAHANAN PANGAN NASIONAL Dalam Mendukung KEMANDIRIAN PANGAN DAERAH

PENCAPAIAN SURPLUS 10 JUTA TON BERAS PADA TAHUN 2014 DENGAN PENDEKATAN DINAMIKA SISTEM (SYSTEM DYNAMICS)

I. PENDAHULUAN. karena sampai saat ini sektor pertanian merupakan sektor yang paling

KEBIJAKAN PENINGKATAN PRODUKSI PADI PADA LAHAN PERTANIAN BUKAN SAWAH

Silaturahmi: Cara Efektif Mencari Solusi Bersama Senin, 21 November 2016

Realisasi Kementerian PUPR Capai 93,66%

Sambutan Presiden RI pd Panen Raya Padi, Merauke, Papua Barat, tgl 10 Mei 2015 Rabu, 10 Juni 2015

Presiden Jokowi: Kita Harus Gerak Cepat Hadapi Era Digital Rabu, 27 April 2016

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

SAMBUTAN GUBERNUR PAPUA PADA FORUM SKPD DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA SE PROVINSI PAPUA TANGGAL, 7 MARET 2016

Terwujudnya Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani

I. PENDAHULUAN. Sumber: Badan Pusat Statistik (2009)

Sambutan Presiden RI pd Penyerahan Hand Tractor dan Pompa Air... di Ngawi, Jatim, tgl 31 Jan 2015 Sabtu, 31 Januari 2015

Sambutan Presiden RI pd acara Pembukaan National Innovation Forum 2015, di Banten, tgl 13 Apr 2015 Senin, 13 April 2015

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia memerlukan pertumbuhan ekonomi yang kokoh dan pesat. Pertanian

Duduk Bersama untuk Kemajuan Bangsa Senin, 31 Oktober 2016

PROPOSAL PENAWARAN KERJASAMA PENGOLAHAN SAWAH DI BENCAH KELUBI KAMPAR RIAU

I. PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

Oleh: Tim Analisa BPK Biro Analisa APBN & Iman Sugema

Prioritas Proyek Listrik MW untuk Daerah Kekurangan Pasokan Listrik Rabu, 22 Juni 2016

KEMENTERIAN PERTANIAN

Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Pertanian Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

SUBSIDI PUPUK DALAM RAPBN-P 2014

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya alam nabati maupun sumber daya alam mineral yang tersebar luas di

PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MENDORONG PEMBANGUNAN PERTANIAN MENUJU KEDAULATAN PANGAN

*Mengalirkan Air Sampai Jauh di Pulau Sumbawa*

inside front cover FA_PENAS book.indd 2 5/1/17 11:09 PM

Produksi Padi Tahun 2005 Mencapai Swasembada

ARAHAN MENTERI PERTANIAN PADA ACARA MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTANIAN NASIONAL (MUSRENBANGTANNAS) 2015 JAKARTA, 3-4 JUNI 2005

DIALOG PRESIDEN DENGAN PARA PETANI DAN PENGRAJIN DI JOMBANG, JATIM, 11 SEPTEMBER 2008 Kamis, 11 September 2008

Presiden Resmikan Tol Surabaya-Mojokerto

Penguatan Peran Petani untuk Mendukung Pembangunan Berkelanjutan dan Pencapaian Target Swasembada Pangan

Pertemuan Presiden Jokowi dengan Romahurmuziy Selasa, 22 November 2016

POLICY BRIEF MENDUKUNG GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU (GP-PTT) MELALUI TINJAUAN KRITIS SL-PTT

BAB I PENDAHULUAN. penduduk Indonesia. Bagi perekonomian Indonesia kacang kedelai memiliki

PROPOSAL POTENSI, Tim Peneliti:

Sambutan Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas, Jakarta, 7 April 2011 Kamis, 07 April 2011

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2015 Direktur Alat dan Mesin Pertanian, Ir. Suprapti NIP Laporan Kinerja Tahun 2014

I. PENDAHULUAN. Sektor pertanian berperan penting dalam pembangunan ekonomi nasional.

RANCANGAN AWAL RKP 2016 DAN PAGU INDIKATIF DEPUTI BIDANG PENDANAAN PEMBANGUNAN Jakarta, 15 April 2015

KEYNOTE SPEECH MENTERI PERTANIAN RI

STUDI KASUS PERMASALAHAN KOMODITAS KEDELAI DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA

PEMBAHASAN KERANGKA PENDANAAN BILATERAL MEETING

SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA PANEN RAYA PADI DI DESA SENAKIN KECAMATAN SENGAH TEMILA KABUPATEN LANDAK

Presiden Jokowi Apresiasi 9 Kepala Daerah yang Pangkas Perizinan Pembangunan Rumah

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PENYERAHAN BANTUAN ALAT MESIN PERTANIAN DARI KEMENTERIAN PERTANIAN RI

Kesetiakawanan Sosial, Nilai Asli Bangsa Indonesia Selasa, 20 Desember 2016

MEMBANGUN INDUSTRI TELEKOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN MEDIA NASIONAL YANG KONDUSIF UNTUK INVESTASI

PENDAHULUAN. Latar Belakang. pembangunan pertanian dan sebagai makanan utama sebagian besar masyarakat

V. KEBIJAKAN, STRATEGI, DAN PROGRAM

Presiden Jokowi Capai Sejumlah Kesepakatan dengan Presiden Rodrigo Duterte Jumat, 09 September 2016

KEBIJAKAN LOKASI PROGRAM PERBAIKAN IRIGASI BERDASARKAN PELUANG PENINGKATAN INDEKS PERTANAMAN (IP) 1

LAPORAN KEGIATAN PANEN RAYA PADI GOGO RANCAH DI LOKASI P4MI, DESA KEMIRI, KECAMATAN KUNDURAN, KABUPATEN BLORA Tanggal 13 Maret 2007

Untuk Kepentingan Rakyat, Pemerintah Akan Turun Langsung Selesaikan Masalah Kamis, 09 Juni 2016

ANALISIS FINANSIAL USAHA PUPUK ORGANIK KELOMPOK TANI DI KABUPATEN BANTUL I. PENDAHULUAN

-1- LAPORAN SINGKAT KOMISI IV DPR RI (BIDANG PERTANIAN, KEHUTANAN, KELAUTAN DAN PERIKANAN, SERTA PANGAN)

Transkripsi:

Jokowi Ungkap Kunci Sukses Kembangkan Pertanian Nasional Kamis, 05 Januari 2017 Angka impor nasional mulai turun untuk beberapa komoditas pertanian Joko Widodo buka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pembangunan Pertanian di Ruang Birawa, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pada Kamis, 5 Januari 2017. Saat sampaikan sambutan, ingatkan jajarannya soal kunci sukses yang harus dilakukan untuk mengembangkan pertanian nasional. terlebih dahulu mengingatkan bahwa pembangunan sektor pertanian merupakan pintu masuk untuk mengatasi masalah kemiskinan dan sudah seharusnya membuka mata seluruh pihak bahwa persoalan pertanian tak dapat dipandang sebelah mata. "Saya ingin mengingatkan lagi kepada kita semuanya bahwa pembangunan sektor pertanian ini adalah pintu masuk untuk mengatasi masalah kemiskinan yang sudah menjadi problem kita bertahun-tahun dan juga menekan ketimpangan. Baik ketimpangan wilayah maupun kesenjangan antara kaya dan miskin. Artinya kita tidak bisa lagi melihat bahwa pembangunan pertanian ini dengan sebelah mata. Sektor pertanian harus dikembangkan menjadi alat rakyat untuk mencapai kesejahteraan bersama," tegas. Dalam rilis Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat, Bey Machmudin, disebutkan bahwa kunci sukses pertama yang disampaikan oleh guna mengembangkan pertanian nasional ialah mengenai ketersediaan air.

"Urusi itu yang namanya air, baik yang berkaitan dengan irigasi dan waduknya. Karena kunci dari peningkatan produksi pertanian adalah air. Tidak ada yang lebih penting dari itu. Kalau ini diselesaikan dan air bisa mengalir ke sawah-sawah kita, saya sangat meyakini itu akan meningkatkan drastis produksi pertanian kita," terangnya. Selain ketersediaan pasokan air, juga mengingatkan pentingnya pembangunan embung atau kantong air. Embung tersebut nantinya akan berperan sebagai cadangan air bila musim kemarau tiba. "Embung tadi dilaporkan baru kira-kira 3 ribu sampai 4 ribu. Tahun ini kita perkirakan dari trio Menteri Pertanian, Menteri Desa, dan Menteri PU (Pekerjaan Umum) target kita di atas 30 ribu embung harus terbangun pada tahun ini. Baik yang kecil, sedang, dan agak besar. Kuncinya memang ada di situ," ujar. Fokus terhadap apa yang dikerjakan berulang kali disampaikan dalam beberapa kesempatan. Dalam urusan pertanian, fokus terhadap komoditas juga disinggung olehnya.

"Jangan kita ini menanam campur-campur sehingga kita tidak fokus. Misalnya di NTB, khususnya di Kabupaten Dompu, ya sudah konsentrasi di jagung. Jangan dibebani produk yang lain, tapi beri target yang jelas. Kalau targetnya tidak tercapai lihat secara detail masalahnya apa. Kalau bawang misalnya, tadi yang di Solok, sudah bawang saja. Jangan masuk ke produk yang lain," lanjutnya. Pengelolaan pertanian tak cukup hanya pada proses produksi atau menanamnya, tapi juga pada proses pemasarannya. Untuk itu, meminta agar ke depan jajarannya menyiapkan platform-platform khusus yang dapat menangani dan memasarkan produk pertanian. "Saya minta agar infrastruktur pemasaran itu betul-betul dilihat secara detail. Pak Menteri Pertanian dan Pak Mendag (Menteri Perdagangan) ini saya lihat duet yang paling bagus dalam mengelola produk-produk pertanian. Siapkan yang namanya logistic platform, siapkan yang namanya retail platform. Dalam dunia IT yang sekarang ini kita hadapi, tanpa itu jangan berharap ada efisiensi. Sehingga mata rantai di lapangan, di pasaran, dan yang sekarang dikuasai tengkulak-tengkulak itu bisa dipendekkan," tegas. Lebih lanjut, tak lupa instruksikan jajarannya untuk terus berupaya mengkorporasikan petani. Sebab, di masa yang penuh dengan tantangan ini, skala ekonomi yang besar serta efisiensi sangat berperan penting. Impor Komoditas Pertanian yang Semakin Menurun

juga sempat menyinggung soal angka impor sejumlah komoditas pertanian. Ia menyatakan rasa syukurnya melihat angka impor yang terus menurun. Komoditas jagung merupakan salah satu di antara yang mengalami pengurangan impor. Ia yakin Indonesia akan mampu untuk melakukan swasembada pangan. "Data yang saya peroleh dulu impornya 3,2 juta ton. Data terakhir yang saya terima, impor kita 2016 hanya 900 ribu ton. Anjlok langsung karena pasti ada produksi yang sudah meningkat. Saya meyakini Insya Allah nanti tahun depan 900-nya sudah hilang kalau pekerjaan lapangannya dikerjakan secara detail," jelasnya. Dalam acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian tersebut, turut dilakukan penandatanganan kontrak pengadaan barang dan jasa Kementerian Pertanian tahun anggaran 2017. Pengadaan tersebut di antaranya diperuntukkan untuk pengadaan pupuk bersubsidi, benih bersubsidi, alat mesin pertanian, dan perluasan cetak sawah. "Ini kementerian yang pertama, yang melakukan lelang penandatanganan kontrak untuk pengadaan barang dan jasa (di tahun 2017). Ini senilai Rp31,25 triliun. Saya kira sebuah angka yang sangat besar sekali. Ini akan meningkatkan peredaran uang yang ada di bawah dan kita harapkan dengan ini pertumbuhan ekonomi kita juga akan meningkat," ujarnya sekaligus mengakhiri sambutannya. Turut hadir dalam acara tersebut di antaranya Menteri Pertanian Amran Sulaiman,

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, dan Kepala Staf Teten Masduki. (Humas Kemensetneg)