BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN PENGAWALAN AKUNTABILITAS KEUANGAN DESA Sosialisasi Pengelolaan Dana Desa Bagi Pembina dan Pengawas Desa Tahun Anggaran 2017 DEPUTI BIDANG PENGAWASAN PENYELENGGARAAN KEUANGAN DAERAH Integritas - Inovasi - Independen Jakarta, 18-20 September 2017
PENGAWALAN BPKP TUJUAN Tugas & Fungsi (PP 60/2008, Perpres 192/2014 dan Inpres 4/2011) Arahan Presiden, Tgl. 13 Mei 2015 RDP Komisi XI DPR, (30/3 & 10/6/15) Laporan pertanggungjawaban yang dibuat desa belum mengikuti standar dan raw an manipulasi KPK memberi rekomendasi: kepada BPKP dan Kemendagri untuk segera menyusun sistem keuangan desa yang sesuai kondisi dan kemampuan desa, termasuk komponen pelaporan pertanggungjawaban keuangan desa. Target Waktu 12 (dua belas) bulan. Selanjutnya kepada Pemerintah Daerah direkomendasikan untuk membangun dan mengembangkan sistem informasi desa yang mencakup modul keuangan sesuai yang disusun BPKP dan Kemendagri. Rekomendasi Hasil Kajian KPK 1. Memastikan seluruh Good Village ketentuan dan kebijakan dalam Governance implementasi UU Desa khususnya keuangan desa 1.Tata kelola keuangan dapat dilaksanakan desa yang baik; dengan baik untuk 2.Perencanaan Desa seluruh tingkatan yang partisipatif, pemerintahan terintegrasi dan selaras dengan 2. Pemerintah desa perencanaan daerah dapat melaksanakan dan nasional; 3.Berkurangnya siklus pengelolaan penyalahgunaan keuangan desa kekuasaan/ secara akuntabel kewenangan yang mulai dari mengakibatkan perencanaan, permasalahan pelaksanaan, hukum; penatausahaan, 4.Mutu pelayanan pelaporan, pertanggungjawaban kepada masyarakat Arahan Presiden pada Rakornas Pengawasan desa Intern meningkat Pemerintah dan pengawasan. Istana Negara, 18 Mei 2017 1 www.bpkp.go.id MoU Kemendagri, 6 Nov 2015 2
KONTRIBUSI BPKP DALAM RANGKA PENGAWALAN PREVENTIF AKUNTABILITAS PENGELOLAAN KEUANGAN DESA SDM Fasilitasi Peningkatan Kompetensi SDM Pemda dan Desa Bimkon Bimtek dan Konsultasi Pengelolaan Keuangan Desa dan BUMDes KONTRIBUSI BPKP SISTEM Pengembangan Pedoman Bimkon Pengelolaan Keuangan Desa & Aplikasi Sederhana (SISKEUDES) & SIA BUMDes Regulasi Memberi masukan kepada regulator (Kemenkeu, Kemendagri dan KemenDesaPDTT, Kab/Kota)
PRODUK BPKP JUKLAK/PANDUAN BIMBINGAN KONSULTASI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA DAN TATA KELOLA BUMDes Pedoman Asistensi Tata Kelola Keuangan dan Kinerja BUM Desa Petunjuk Teknis Penyusunan LK BUM Desa Petunjuk Teknis Tata Kelola dan SPI BUMDes
PRODUK APLIKASI SISKEUDES SIA BUMDes
APLIKASI SISKEUDES Memudahkan Tatakelola Keuangan Desa Kemudahan Penggunaan Aplikasi (User Friendly) Built-in internal control Kesinambungan Maintenance Didukung dengan Petunjuk Pelaksanaan Implementasi dan Manual Aplikasi Output aplikasi: RPJM DESA & RKP DESA APB Desa Buku/Dokumen Penata- usahaan Keu Desa (BKU, Bank, Pajak,SPP dll) Laporan Realisasi APB Desa; Sesuai dengan Regulasi yang Berlaku Transparansi Akuntabilitas Keuangan Desa Menatausahakan seluruh sumber dana yg dikelola oleh desa Laporan Kekayaan Milik Desa; Laporan Realisasi per sumber dana; Laporan Kompilasi di Tingkat Pemda www.bpkp.go.id Aplikasi GRATIS!! 6
PENGEMBANGAN APLIKASI SIA-BUMDES - Launching Tgl 22 Sep. 2016 di Denpasar BPKP bersama Kemendesa PDTT Aplikasi GRATIS!! www.bpkp.go.id
IMPLEMENTASI SISKEUDES Posisi Per 31 Agustus 2017 Sosialisasi 388 Kab/Kota Mencakup 63.483 desa Sosialisasi telah dilakukan selain oleh masing-masing Perwakilan BPKP, juga dilakukan oleh Satgas Pusat bersama Ditjen Bina Pem Desa Kemendagri atau bekerja sama dengan Pemprov, PemKab/Kota, IAI, AAIPI, Universitas/Perguruan Tinggi. Bimtek/ Workshop 357 Kab/Kota Mencakup 56.156 desa Bimtek/Workshop Aplikasi SISKEUDES berupa pelatihan sebagai persiapan implementasi aplikasi SISKEUDES kepada Perangkat Desa dan Pegawai di Pemerintah Kabupaten/Kota. Dalam kegiatan Bimtek telah disampaikan Standard Meta Language (SML) untuk masing-masing kabupaten/kota. www.bpkp.go.id Implementasi 283 Kab/Kota Mencakup 40.664 Desa (54,25%) Implementasi penuh berarti desa-desa telah dapat melaporkan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan desa melalui aplikasi SISKEUDES.dan telah mampu membuat laporan-laporan terkait pengelolaan keuangan desa di tahun 2016/ APBDES TA 2017. 8
No Provinsi Capaian Implementasi Aplikasi Siskeudes s.d. Tanggal 31 Agustus 2017 Jumlah Desa Sosialisasi Bimbingan Teknis Implementasi Kab/Kota Desa Kab/Kota Desa Kab/Kota Desa % 1 Aceh 6.497 19 5.261 18 5.187 15 4.602 70,83% 2 Sumatera Utara 5.418 24 4.652 24 4.652 21 4.132 76,26% 3 Sumatera Barat 928 14 884 14 867 13 718 77,37% 4 Riau 1.592 10 1.592 10 1.592 8 1.294 81,28% 5 Kepulauan Riau 275 5 275 5 275 5 275 100,00% 6 Jambi 1.399 9 1.122 9 1.118 7 743 53,11% 7 Sumatera Selatan 2.859 14 2.856 14 2.856 8 1.420 49,67% 8 Bangka Belitung 309 6 309 6 309 6 309 100,00% 9 Bengkulu 1.341 7 1.114 6 896 6 722 53,84% 10 Lampung 2.435 13 2.435 12 1.850 8 1.048 43,04% 11 Banten 1.238 4 1.238 4 1.238 2 572 46,20% 12 Jawa Barat 5.312 19 5.312 17 4.665 10 2.719 51,19% 13 Jawa Tengah 7.809 27 6.051 19 4.209 12 2.911 37,28% 14 DI Yogyakarta 392 4 392 4 392 4 392 100,00% 15 Jawa Timur 7.724 30 7.724 23 6.087 23 4.244 54,95% 16 Kalimantan Barat 2.031 11 1.706 7 754 6 667 32,84% 17 Kalimantan Selatan 1.865 11 1.865 11 1.755 10 1.478 79,25% 9
Capaian Implementasi Aplikasi Siskeudes s.d. Tanggal 31 Agustus 2017 No Provinsi Jumlah Sosialisasi Bimbingan Teknis Implementasi Desa Kab/Kota Desa Kab/Kota Desa Kab/Kota Desa % 18 Kalimantan Tengah 1.434 12 1.348 12 1.348 12 1.348 94,00% 19 Kalimantan Timur 841 7 836 5 558 4 504 59,93% 20 Kalimantan Utara 447 4 447 2 106 1 32 7,16% 21 Sulawesi Utara 1.508 12 1.256 11 1.025 7 642 42,57% 22 Gorontalo 657 5 657 5 657 5 622 94,67% 23 Sulawesi Tengah 1.842 10 1.410 10 1.410 5 674 36,59% 24 Sulawesi Selatan 2.257 18 1.905 18 1.905 16 1.612 71,42% 25 Sulawesi Barat 575 6 575 6 575 6 541 94,09% 26 Sulawesi Tenggara 1.917 10 1.351 10 1.351 9 1.158 60,41% 27 NTB 995 8 995 8 995 8 995 100,00% 28 Bali 636 9 636 9 636 9 636 100,00% 29 NTT 2.996 16 1.907 16 1.907 11 1.389 46,36% 30 Maluku 1.198 10 1.000 8 666 6 536 44,74% 31 Maluku Utara 1.064 9 1.062 9 1.005 9 990 93,05% 32 Papua 5.420 13 1.814 13 1.814 1 97 1,79% 33 Papua Barat 1.743 12 1.496 12 1.496 10 642 36,83% JUMLAH 74.954 388 63.483 357 56.156 283 40.664 54,25% 10
IMPLEMENTASI APLIKASI SIA-BUMDes Implementasi 60 BUM Desa: - 15 BUM Desa pada 9 Kab./Kota di Prov. Bali, - 16 BUM Desa di Kab. Pati; dan - 29 BUM Desa di Kab. Lombok Tengah Penyerahan Aplikasi SIA BUMDes pada 4 Kabupaten (Sleman, Bantul, Klaten & Wonogiri) bersama-sama Baleg DPR RI Sosialisasi SIA BUMDes oleh Perwakilan BPKP di Provinsi Sulteng, Sultra, Maluku dan Sumut. www.bpkp.go.id
KENDALA DAN HAMBATAN IMPLEMENTASI Tingkat Desa: Pemahaman SDM Perangkat Desa terkait Pengelolaan Keuangan Desa berbasis IT Populasi implementasi aplikasi yang besar => 74.954 desa Keterbatasan sarana-prasarana di desa terutama listrik dan komputer (sebagian desa belum memiliki sarana prasarana komputer) Tingkat Kabupaten/Kota: Admin/Satgas Siskeudes pada tingkat Kabupaten/Kota belum seluruhnya terbentuk Ketersediaan Anggaran dalam rangka Sosialiasi/Bimtek atau pelatihan Komitmen Pemda untuk mengimplementasikan aplikasi www.bpkp.go.id 12
Langkah Percepatan SISKEUDES & SIA BUMDes Koordinasi lintas K/L terkait percepatan implementasi Siskeudes Mendorong implementasi Siskeudes melalui Korsupgah KPK Mendorong komitmen Pemerintah Provinsi untuk mendukung implementasi Siskeudes Mengoptimalkan peran Pemerintah Kabupaten/Kota untuk Penerapan Aplikasi Siskeudes dan SIA BUMDes Optimalisasi peran Perguruan Tinggi dan Organisasi Profesi (IAI/AAIPI) www.bpkp.go.id 13
GAMBARAN UMUM HASIL EVALUASI DANA DESA Ketepatan Waktu Penyaluran DD dari RKUD ke RKD Ketepatan Penggunaan DD sesuai Prioritas Tata Kelola keuangan Desa 14
PERMASALAHAN KETERLAMBATAN PENYALURAN DD APB Desa belum/terlambat ditetapkan Laporan penggunaan tahun sebelumnya belum/terlambat dibuat Perubahan regulasi di tingkat pusat dan daerah Tambahan persyaratan pencairan oleh pemerintah daerah Penyebab lainnya PERMASALAHAN PENGGUNAAN DD Penggunaan Dana Desa tidak sesuai prioritas (bukan Bidang Pembangunan atau Bidang Pemberdayaan Masyarakat) Penggunaan Dana Desa tidak sesuai Bidang Prioritas yang Dilaporkan, antara lain: pemeliharaan pagar desa, peningkatan kapasitas aparatur dan lembaga masyarakat desa PERMASALAHAN TATA KELOLA DD Pencairan dari RKD tidak sesuai prosedur, antara lain: pencairan sekaligus dan pengeluaran uang tidak didukung Surat Permintaan Pembayaran (SPP) Pengeluaran Dana Desa tidak didukung dengan bukti yang memadai Pekerjaan konstruksi dilakukan seluruhnya oleh Pihak Ketiga Kelebihan pembayaran Permasalahan lainnya, antara lain masalah perpajakan, kas disimpan bukan di RKD, pengeluaran di luar APBDesa, dan pekerjaan tidak sesuai spesifikasi teknis 15
TERIMA KASIH Deputi Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Jl. Pramuka 33 Jakarta 13120 Telepon (021) 85910031 (hunting) Web: http://www.bpkp.go.id