BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Desain Penelitian Jenis pada penilitian ini adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas) karena ditinjau dari 3 aspek yaitu adanya masalah konkrit, adanya (keharusan) implementasi tindakan dalam mengatasi masalah dan keharusan untuk mencapai keberhasilan (dalam Danny, 2014). Pada penelitian ini peneliti akan meneliti di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji dengan desain penelitian bentuk PTK (Penelitian Tindakan Kelas) yang maksudnya penelitian ini dilakukan dalam satu kelas. PTK model Kemmis dan Mc Taggart (dalam Hidayah, 2013) terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi yang keempatnya merupakan satu siklus. Beberapa tahapan atau dikenal dengan siklus dapat dilihat dalam beberapa diagram tahapan dalam PTK antara lain: Perencanaan Perencanaan Pelaksanaan SIKLUS I Refleksi Pelaksanaan SIKLUS Refleksi Pengamatan Pengamatan Gambar 3.2. Tahapan Penelitian Siklus PTK model Kemmis & Mc. Taggart (1988) 13
Pada hakekatnya penelitian tindakan kelas merupakan kegiatan yang meliputi: 1. Perencanaan Dalam tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan. 2. Pelaksanaan Pelaksanaan ini merupakan implementasi penerapan isi rancangan, yaitu mengenai tindakan di kelas. 3. Pengamatan Kegiatan pengamatan dilakukan oleh peneliti. Peneliti melakukan pengamatan dan mencatat semua yang terjadi sehingga memperoleh hasil yang akurat untuk perbaikan siklus berikutnya. 4. Refleksi Refleksi merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Kemudian didiskusikan dengan peneliti. Tujuannya adalah untuk memecahkan masalah yang ada dalam memperbaiki proses belajar mengajar yang kurang tepat serta meningkatkan prestasi belajar anak khususnya dan mutu guru saat proses pembelajaran pada umumnya. 14
3.2 Subyek Penelitian Subyek penerima tindakan adalah siswa TK A Dharma Wanita 1 Ngraji yang berjumlah 16 anak yang terdiri dari 8 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. 3.3 Prosedur Penelitian Proses penelitian tindakan merupakan kerja berulang atau (siklus), sehingga diperoleh metode permainan kartu huruf bergambar dapat meningkatan kemampuan mengenal huruf di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji. Penelitian ini terdapat rencana, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Langkah-langkah PTK dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Rencana Menyediakan perangkat penelitian meliputi: 1) Rencana pembelajaran yang berisikan tentang : a) Pokok Bahasan b) Sub Pokok Bahasan c) Tujuan Pembelajaran d) Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) e) Sumber / Alat / Metode f) Penilaian 2) Lembar observasi siswa 3) Lembar observasi guru 15
4) Lembar kerja evaluasi 2. Pelaksanaan Tindakan 1. Menyampaikan materi pokok bahasan kegiatan mengenal huruf dengan metode permainan kartu huruf bergambar. 2. Memberi instruksi dan contoh kegiatan mengenal huruf dengan metode permainan kartu huruf bergambar yang akan dilakukan. 3. Masing-masing anak melakukan seperti yang sudah dicontohkan. 4. Melakukan penilaian terhadap kinerja anak. 3. Pengamatan Pengamatan yang dilakukan pada siswa dalam pembelajaran membedakan huruf b, d, p dan q melalui metode permainan kartu huruf bergambar: 1) Meliputi : a) Keaktifan anak, misalnya anak aktif tanya jawab selama proses pembelajaran berlangsung dan anak aktif ikut serta dalam permainan. b) Pemahaman mengenai huruf, misalnya menirukan huruf b, d, p dan q serta membedakan huruf b, d, p dan q. 16
2) Hasil Belajar Observasi yang dilakukan terhadap hasil belajar siswa adalah : a) Mendata hasil belajar siswa b) Menemukan kesulitan siswa dalam memahami materi membedakan huruf b, d, p dan q. 3) Analisa Berdasarkan kegiatan anak dan hasil belajar anak, maka hasil analisa peneliti dapat digambarkan pada refleksi. 4. Refleksi Berkaitan dengan hasil observasi tentang kegiatan dan hasil belajar anak di atas maka penelitian berkolaborasi dengan pengamat dan menetapkan : 1) Apa yang telah dicapai anak dalam pemahaman tentang materi membedakan huruf b, d, p dan q? 2) Apa yang perlu diperbaiki dalam pembelajaran dalam sikslus berikutnya? a) Pelaksanaan Siklus I Siklus I dilaksanakan sebanyak 3 kali pertemuan, dengan langkah-langkah sebagai berikut : 17
1) Perencanaan Tindakan Sebelum perencanaan dilaksanakan, perlu dilakukan observasi di kelompok TK A Dharma Wanita 1 Ngraji. Dalam observasi ditemukan beberapa kondisi kegiatan siswa terlihat kurang tertarik dalam mengikuti proses pembelajaran, siswa belum mampu dalam menirukan huruf b, d, p dan q serta siswa belum mampu dalam membedakan huruf b, d, p dan q. Dari kendala di atas maka, perencanaan pembelajaran yang dilakukan adalah sebagai berikut : a) Mengidentifikasi tingkat pencapaian anak. b) Mengidentifikasi masalah yang dihadapi guru dan siswa saat pembelajaran. c) Membuat Rencana Kegiatan Harian (RKH) yang meliputi : merumuskan indikator yang akan dicapai, merancang pembelajaran dengan menggunakan media kartu huruf bergambar, menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan, membuat lembar observasi siswa dan guru untuk melihat kondisi pembelajaran saat tindakan berlangsung membuat lembar kerja evaluasi untuk melihat hasil yang telah dilakukan. 18
Berikut rancangan pembelajaran dengan menggunakan media kartu huruf bergambar di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji pada siklus I: 1. Pertemuan I: Menyebutkan huruf a-z dan menunjukkan huruf sesuai yang diperintahkan peneliti. 2. Pertemuan II: Bermain puzzle huruf bergambar. 3. Pertemuan III: Menyebutkan huruf-huruf sesuai dengan huruf yang ditunjukkan dan menghubungkan gambar dengan huruf. Jika pada pembelajaran siklus I belum berhasil, maka rancangan pembelajaran pada siklus II sebagai berikut: 1. Pertemuan I: Mengelompokkan benda yang huruf depan sama (b dengan d) dan menebalkan huruf b dengan d. 2. Pertemuan II: Bermain kartu huruf bergambar dengan mencari huruf yang sama (p dengan q) dan menebalkan huruf p dengan q. 3. Pertemuan III: Bermain kartu huruf bergambar dengan mencari huruf yang sama (b, d, p dan q) dan menghubungkan gambar dengan huruf. 19
2) Pelaksanaan Tindakan Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini adalah menerapkan Rencana Kegiatan Harian (RKH) yang telah disusun dalam pembelajaran di kelas. 3) Pengamatan Pengamatan dilakukan selama pembelajaran berlangsung dengan tujuan untuk mengamati pelaksanaan tindakan. Dalam melakukan pengamatan, peneliti mengamati jalannya pembelajaran berdasarkan lembar observasi yang telah disiapkan oleh peneliti. Pengamatan dilakukan sebagai sarana pengumpulan data yang berkaitan dengan pelaksanaan tindakan penelitian yang meliputi observasi kegiatan guru dan siswa. 4) Refleksi Kegiatan refleksi dilakukan setelah pelaksanaan tindakan dan pengamatan pada siklus I. Pada tahap ini peneliti berdiskusi dengan guru mengenai hasil pengamatan yang dilakukan selama pembelajaran. Refleksi bertujuan untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan yang terjadi saat pembelajaran berlangsung. Hasil refleksi berguna untuk menentukan tingkat keberhasilan dari tindakan yang telah dilakukan. 20
3.4 Teknik Pengumpulan Data Untuk mendapatkan data dalam penelitian ini, maka diperlukan sumber data, yaitu sumber dari mana data itu diperoleh, sedangkan yang menjadi sasaran penelitian untuk memperoleh data adalah sebagai berikut: 1. Dokumentasi Dokumentasi tersebut berupa RKH (Rencana Kegiatan Harian), foto pada saat proses pembelajaran berlangsung, dan hasil evaluasi siswa di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji berlangsung. 2. Observasi Observasi dilakukan oleh peneliti pada saat proses kegiatan pembelajaran berlangsung di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji berlangsung. Observasi difokuskan pada pengamatan keaktifan dan pemahaman tentang membedakan huruf b, d, p dan q selama proses pembelajaran. Observasi dilakukan dengan format check list. Observasi dilakukan setiap kali pertemuan. 3. Wawancara Wawancara dilakukan dengan melakukan komunikasi langsung secara lisan dan tatap muka dengan guru kelas di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji, peneliti melakukan tanya jawab kepada guru kelas mengenai pemahaman anak dalam membedakan huruf b, d, p dan q. Wawancara dilakukan untuk menambahkan sumber 21
data yang diperoleh peneliti dimana hal tersebut tidak ditemukan hanya melalui dokumentasi dan observasi. 3.5 Teknik Analisis Analisis kualitatif yaitu membandingkan antara kemampuan membedakan huruf b, d, p dan q dengan metode permainan kartu huruf bergambar dengan indikator keberhasilan. Analisa data dilakukan dengan menggunakan metode alur. Di mana langkah-langkah yang harus dilalui dalam metode alur meliputi pengumpulan data, penyajian data, dan verivikasi data. a. Analisis Data Proses analisis dimulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber. Setelah dikaji kemudian membuat rangkuman untuk setiap pertemuan atau tindakan kelas. b. Penyajian Data Penyajian data dalam bentuk tabel dan teks naratif yang disusun, diatur, diringkas dalam kategori-kategori, sehingga mudah dipahami yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan. c. Verifikasi Data Data yang diperoleh dicari pola, hubungan, atau hal-hal yang sering timbul dari data tersebut kemudian dihasilkan kesimpulan sementara yang disebut dengan penemuan peneliti. 22
Penarikan kesimpulan dilakukan terhadap temuan peneliti berupa indikator-indikator yang selanjutnya dilakukan pemaknaan atau refleksi sehingga memperoleh kesimpulan akhir. Jika hasil data yang sudah diperoleh setelah melakukan penelitian dibandingkan dengan indikator keberhasilan mencapai 80%, maka penelitian tersebut sudah dianggap berhasil, yaitu jika siswa sudah dapat menirukan huruf b, d, p dan q serta sudah dapat membedakan huruf b, d, p dan q. 3.6 Indikator Keberhasilan Penelitian dapat dikatakan berhasil jika pada subjek penelitian telah mampu mengenal huruf menggunakan metode permainan kartu huruf bergambar di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji. Penelitian dianggap berhasil (selesai) jika 80 % dari subjek penelitian sudah mampu menirukan huruf b, d, p dan q serta sudah dapat membedakan huruf b, d, p dan q. Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional tentang standar pendidikan anak usia dini (PERMENDIKNAS No. 58 tahun 2009) terdapat indikator dalam lingkup Perkemangan kognitif pada usia 4-5 tahun, salah satunya yaitu konsep huruf. Berdasarkan acuan tersebut dan pada permasalahan yang terjadi di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji Tahun Pelajaran 2013 / 2014, peneliti mengembangkan beberapa indikator yang akan diteliti, yaitu: 23
Tabel 3.1. Aspek yang dinilai No Indikator Aspek yang dinilai 1. Keaksaraan Menirukan huruf b, d, p dan q Membedakan huruf b, d, p dan q 3.7 Setting Penelitian 3.7.1 Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di TK A Dharma Wanita 1 Ngraji yang beralamat di Desa Ngraji, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan. Dengan pertimbangan bahwa peneliti ingin mengetahui kemampun membedakan huruf b, d, p dan q dengan menggunakan metode permainan kartu huruf bergambar. 3.7.2 Waktu Penelitian Direncanakan akan dilaksanakan pada tahun ajaran 2013/2014. Adapun rincian waktu penelitian sebagai berikut: Tabel 3.2. Waktu Penelitian Bulan Tahapan April Mei Juni 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Tahap Persiapan v v Tahap Pelaksanaan v v Tahap Analisis Data v v Tahap Laporan v v 24
25