PENGARUH STORE ATMOSPHERE, LOKASI DAN HARGA TERHADAP REPURCHASE INTENTION (Studi Kasus pada Konsumen Carrefour DP Mall Semarang)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. henti-hentinya bagi perusahaan-perusahaan yang berperan di dalamnya. Banyaknya

I PENDAHULUAN. Indonesia masih memperlihatkan kinerja ekonomi makro nasional yang relatif

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang

ABSTRAK. retail marketing mix, loyalitas konsumen, harga, tata letak, dan personalia

ANALISIS PENGARUH HARGA, KERAGAMAN PRODUK DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

ABSTRAK. Kata Kunci : Store Atmosphere, Kepuasan, Paris Van Java Mal

PENGARUH BAURAN RITEL TERHADAP CITRA TOKO (STUDI PADA KONSUMEN TOSERBA LARIS PURWOREJO)

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

Keywords : Premium Value, Service Quality, Selection Decision. Kata Kunci : Nilai Premi, Kualitas Pelayanan, Keputusan Pemilihan

PENGARUH PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DALAM MENGGUNAKAN TELKOM SPEEDY DI KOTA SEMARANG

PENGARUH SUASANA TOKO TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA SWALAYAN JADI BARU DI KEBUMEN

Fahri Abdul Rosyid, Pipin Sukandi. Fakultas Bisnis dan Manajemen Universitas Widyatama, Bandung

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCE Tahun 2017, Hal 1-8

Ibnu Jatmiko, Nawazirul Lubis, Sari Listyorini. Abstract

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN UNTUK MENGINAP DI PONDOK SERRATA HOTEL SEMARANG

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN FASILITAS TERHADAP KEPUTUSAN BELI MASYARAKAT DI SFA TOSERBA KAMPUNG SEWU SURAKARTA

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN LOKASI LAY OUT BARANG DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PASAR SWALAYAN LUWES BOYOLALI

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

ABSTRAK. Kata kunci: Customer Service, Store design and display, Communication mix, Location, Merchandise Assortment, Pricing

BAB I PENDAHULUAN. ketat. Kondisi ini menuntut setiap perusahaan untuk mampu bersaing dengan perusahaan yang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Tanggapan konsumen terhadap store atmosphere yang ada di Mulia

ABSTRAK. ), Place (X. ), presentation (X

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU BUBUK MEREK L-MEN DI SEMARANG

Dr. Hari Susanta Nugraha S.Sos, M.Si, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Diponegoro

ISSN : e-proceeding of Management : Vol.3, No.1 April 2016 Page 545

PENGARUH VARIABEL RETAIL MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI RITA PASARAYA KEBUMEN. Oleh: Didik Darmanto Manajemen

BAB I PENDAHULUAN. Ritel adalah sebuah set aktivitas bisnis untuk menambahkan nilai pada produk

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, FASILITAS DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN MENGINAP DI HOTEL BISMO KEDIRI TAHUN 2016 ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI MINIMARKET KOPMA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU KW (IMITASI) DI PASAR KLITHIKAN YOGYAKARTA

Harry Christian Barus

PENGARUH STORE ATMOSPHERE TERHADAP MINAT BELI ULANG KONSUMEN (STUDI KASUS DI RESTORAN NASI BANCAKAN)

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, HARGA DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS PENGGUNA JASA TRANSPORTASI PADA PO

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL DAIHATSU AYLA DI DAERAH SEBERANG ULU KOTA PALEMBANG

Jordyanto Hermanus Laemonta & Metta Padmalia, Pengaruh Inovasi dan Kualitas Layanan terhadap Loyalitas Konsumen Terang Bulan Martabak 93

Diponegoro Journal Of Social And Political Of Science Tahun 2017, Hal. 1-7

PENGARUH BAURAN RITEL TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI UKM MART KOPERASI MAHASISWA

PENGARUH 4P (PRODUCT, PRICE, PROMOTION & PLACE) BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU ZEE DI KOTA BEKASI

Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Kue Lapis Legit Di Le Gita Cakes Pontianak. Abstrak

Keywords : Advertising, Internet Marketing, Sales Promotion, Buying Decision

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN Mei Indrawati

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian (Info Bisnis, Maret 2007:30 ( 8/10/2009).

BAB I PENDAHULUAN. memberikan keuntungan dan menghidupi banyak orang. Pada saat krisis UKDW

PENGARUH KUALITAS LAYANAN DAN KEWAJARAN HARGA TERHADAP NIAT WISATAWAN DOMESTIK MENGINAP KEMBALI DI ALAM KULKUL BOUTIQUE RESORT KUTA-BALI

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 2017, Hal 1-6

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK STORE HARDWARE PARAGON MALL SEMARANG

Diponegoro Journal Of Social And Political Of Science Tahun 2017, Hal

PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PENGGUNAAN JASA MELALUI VARIABEL INTERVENING KEPERCAYAAN MEREK ( Studi Kasus Pada JNE Cabang Semarang)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan dunia bisnis jasa saat ini sudah banyak dijumpai di setiap kota

PENGARUH RETAIL MIX TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI TOKO SWALAYAN USAHA BARU MALANG SKRIPSI

PENGARUH SITUASI PEMBELIAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA GIANT SUPERMARKET CILACAP

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 8 Pages pp

I. PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia bisnis semakin pesat, ditandai dengan makin

PENGARUH RETAILING MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN (STUDI KASUS PADA KONSUMEN LUWES GROUP SURAKARTA)

PENGARUH HARGA JUAL, PROMOSI DAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PP. SETIA KAWAN DI PURWOKERTO

EFEKTIVITAS PROMOSI ONLINE DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN OLEH KONSUMEN

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, KERAGAMAN PRODUK, DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN HD MARKET PRAMBON NGANJUK TAHUN 2015 SKRIPSI

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PENGUNJUNG NEW STAR CINEPLEX JEMBER

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi sekarang ini, persaingan di dalam dunia usaha menjadi

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI ERA DIGITAL (Studi Kasus pada Ritel Tradisional di Desa Balung Lor Balung Jember)

Fevri Setya Nugroho D2D ABSTRACT

ABSTRAK. Kata Kunci: Faktor-Faktor Suasana Toko, Kualitas Pelayanan yang Dipersepsikan, Perilaku Pendekatan

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal, 1-9

PENERAPAN GREEN MARKETING MELALUI DESAIN PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP BRAND IMAGE DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN ABSTRAK

DAFTAR PUSTAKA. Adi, Bangun Wibowo, Pengaruh Suasana Toko, Promosi, dan Lokasi

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN BISNIS RETAIL DI LOTTEMART SURAKARTA

PENGARUH ELECTRONIC COMMERCE TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI PRODUK PAKAIAN DI BUNDA CINTA SHOP SANGATTA

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (Surve pada Cafe Kedai Mat Moen di Boyolali)

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, HARGA, DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA HOTEL SYARIAH SOLO

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin banyaknya bisnis ritel tradisional yang mulai membenahi diri menjadi bisnis ritel

PENGARUH NILAI PELANGGAN DAN KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL ALL NEW HONDA JAZZ DI PEKALONGAN ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. tahun naik sekitar 14%-15%, dalam rentang waktu tahun 2004 sampai dengan

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (STUDI KASUS PADA RUMAH MAKAN WAJAN MAS KUDUS)

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (PADA UKM MARTABAK MAS IPUNG DI PERUMAHAN PLAMONGAN INDAH SEMARANG

PEMAKSIMALAN FUNGSI UTAMA RETAILING ALFAMART MINI MARKET DI BANDAR LAMPUNG. Herlina

Richard R. Rumagit, Bauran Penjualan Eceran BAURAN PENJUALAN ECERAN (RETAILING MIX) PENGARUHNYA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DI JUMBO SWALAYAN MANADO

Analisis kualitas pelayanan (service quality) terhadap kepuasan konsumen pada rumah makan sop ayam Pak Min Klaten di Malang

PENGARUH STORE ATMOSPHERE, LOKASI, DAN KERAGAMAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PAKAIAN PADA PASAR UMUM PASIRIAN LUMAJANG

COST EFFECT, PROMOTION AND QUALITY OF SERVICE OF CONSUMER PURCHASE DECISION INTERNET ACCESS PT. PADI INTERNET PASURUAN

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (STUDI KASUS PADA LARISSA AESTHETIC CENTER CABANG SALATIGA)

ABSTRAK. Kata kunci : Partisipasi Anggaran, Komitmen Organisasi, Kinerja Karyawan

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK MULTILEVEL MARKETING (Studi Pada PT. Sinar Nusa Indonesia Di Kota Semarang)

PENGARUH STRATEGI PROMOSI GUNA MENINGKATKAN VOLUME NASABAH

PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK

ABSTRAK. Kata kunci : kualitas pelayanan, harga, kepuasan pelanggan. viii

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, LOKASI, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PRODUK GARMEN DI PT. JAYA ASRI GARMINDO KARANGANYAR ABSTRACT

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCE Tahun 2014, Hal 1-10

PENGARUH PRODUCT QUALITY DAN PROMOTION MIX TERHADAP REPURCHASE INTENTION ATAS PRODUK KACA DARK GREY PADA PT. REAL GLAS SEMARANG

PENGARUH RETAIL MIX TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI TOKO SWALAYAN TUREN SQUARE MALANG SKRIPSI

PENGARUH STORE ATMOSPHERE DAN IN STORE PROMOTION TERHADAP PERILAKU IMPULSE BUYING. (Studi pada Konsumen Carrefour di Kota Semarang)

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR RETAILING MIX TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN BERBELANJA DI SWALAYAN SURYA BARU PATI KERTAS KERJA

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis Ritel di Indonesia secara umum dapat diklasifikasikan menjadi dua

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS SKRIPSI

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS JASA JNE EKSPRESS TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN MELALUI KEPUASAN PELANGGAN SEBAGAI VARIABLE INTERVENING

PENGARUH LOKASI, HARGA, DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN BERBELANJA DI MATAHARI DEPARTMENT STORE JAVA MALL SEMARANG

Transkripsi:

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 017, Hal 1-7 PENGARUH STORE ATMOSPHERE, LOKASI DAN HARGA TERHADAP REPURCHASE INTENTION (Studi Kasus pada Konsumen Carrefour DP Mall Semarang) Sarahnadia 1, dan Dra. Sri Suryoko, M.Si Email: sarahnadhabsyi@gmail.com ABSTRAK Semakin banyaknya ritel modern di Kota Semarang, tentu saja menimbulkan persaingan sesama ritel modern tersebut. Sehingga konsumen dengan mudah bisa berganti ritel modern yang dikunjungi, atau tetap loyal dengan satu ritel. Carrefour merupakan salah satu ritel modern dalam kategori hipermarket yang menjadi pilihan di Kota Semarang. Banyaknya ritel modern pesaing yang menampilkan suasana toko yang menarik, lokasi yang dekat dengan harga yang lebih murah menyebabkan jumlah penjualan Carrefour mengalami penurunan yang berdampak pada pentumbuhan Customer debit yang juga mengalami penurunan dari tahun 014-016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh store atmosphere, lokasi dan harga terhadap repurchase intention pada konsumen Carrefour DP Mall Semarang. Tipe penelitian ini adalah explanatory research. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode accidental sampling. Adapun jumlah sampel yang diambil sebanyak 100 responden. Data dianalisis melalui uji validitas, uji reliabilitas, crosstab, koefisien korelasi, koefisien determinasi, regresi linier sederhana, regresi linier berganda, uji t, dan uji F dengan bantuan program IBM SPSS versi 16.0. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara store atmosphere, lokasi dan harga terhadap repurchase intention secara parsial maupun secara simultan. Adapun saran untuk Carrefour DP Mall adalah memperbaiki tampilan depan dan dekorasi dalam gerai agar lebih menarik serta memperhtikan harga beberapa item yang lebih mahal dari pesaing. Kata Kunci: Suasana toko, lokasi, harga, minat pembelian ulang, Carrefour

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 017, Hal 1-7 The Influence of Store Atmosphere, Location and Price on Repurchase Intention (Case Study on the Costumer of Carrefour DP Mall Semarang) Sarahnadia 1, dan Dra. Sri Suryoko, M.Si Email: sarahnadhabsyi@gmail.com ABSTRACT The number of retail markets in Semarang which getting larger lead into business completion among them. It made the costumer has many choices to change their preference in choosing the retail markets. Carrefour is one of modern retail markets in Semarang which categorize as hypermarket. Because of many business competitors which had more decent atmosphere, more strategic area, and cheaper price the amount sales in Carrefour was decrease in line with the rate of costumer debit in 014-016. The objective of this study was to discove the influence of store atmosphere, location and price on the repurchase intention of the costumer Carrefour DP Mall Semarang. This study is an explanatory research. The method of data collection used in this study was accidental sampling. There are 100 respondents as the sample of this research. The data was analyzed through validity test, reliability test, crosstab, correlation coefficient, determination coefficient, simple linier regrestion, double linier regrestion, t test, F test by using IBM SPSS version 16.0. Based on the analyzed result, it can be concluded that there was a significant positive influence among store atmosphere, location and price on costumer repurchase intention partially and simultaneously. The suggestion which could be give to the Carrefour DP Mall Semarang is to redesign the display and the decoration inside the shop to be more attractive and considering the Price of some ítems which might be higher tan the competitor. Keywords: store atmosphere, location, price, repurchase intention, Carrefour

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 017, Hal 1-7 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini banyak kemajuan dan perubahan yang terjadi yang Industri ritel terus berubah seiring dengan perubahan teknologi, perkembangan dunia usaha, serta kebutuhan konsumen. Agar berhasil dalam pasar ritel yang kompetitif, pelaku ritel harus dapat menawarkan produk yang tepat, dengan harga, waktu dan tempat yang tepat pula. Oleh karena itu, pemahaman pelaku ritel terhadap karakteristik target pasar atau konsumen yang kan dilayani merupakan hal yang sangat penting. Tingkat persaingan yang semakin tinggi membuat para konsumen memiliki posisi tawar yang tinggi terhadap kualitas, pemilihan produk, lokasi toko, toko yang lebih nyaman dan pelayanan yang lebih bernilai, dengan membayar yang lebih murah, waktu yang lebih cepat serta dengan usaha dan resiko yang lebih rendah. Jumlah gerai ritel modern di Indonesia mengalami pertumbuhan rata-rata 17,57% pertahun dan diperkirakan akan terus tumbuh 10-15% pertahunnya. Pertumbuhan gerai ritel di Indonesia tentu saja diikuti dengan bertumbuhan omzet bisnis ritel setiap tahunnya. Semakin maraknya ritel modern tentu saja menimbulkan persaingan sesame ritel modern tersebut. Minat beli ulang (repurchase intention) merupakan suatu komitmen konsumen yang terbentuk setelah konsumen melakukan pembelian suatu produk atau jasa. Komitmen ini timbul karena kesan positif konsumen terhadap suatu merek dan konsumen melakukan pembelian tersebut (Hicks et al, 005). Dalam hal persaingan, saat ini sektor ritel dihadapkan pada tantangan yang cukup berat dari berbagai faktor untuk meningkatkan minat pembelian ulang. Tantangan tersebut secara tidak langsung menuntut perusahaan untuk mengembangkan retailing mix (bauran pemasaran) yang menurut Levy & Weits (001) terdiri dari merchandise assortment, pricing, location, atmosphere, advertising and promotion dan personal selling. Suasana toko merupakan salah satu bagian dari bauran eceran yang memiliki arti yang sangat penting dalam menjalankan bisnis ritel. Dengan adanya suasana toko yang baik, akan menciptakan kesan yang positif dibenak konsumen sehingga diharapkan akan meningkatkan minat konsumen untuk melakukan pembelian ulang. Selain Suasana toko, lokasi juga berpengaruh terhadap minat pembelian ulang. Peter, J Paul. (000), berpendapat bahwa lokasi yang baik menjamin tersedianya akses cepat, dapat menarik sejumlah besar konsumen dan cukup kuat untuk mengubah pola berbelanja dan pembelian konsumen (dalam Nugroho & Paramita, 009). Sehingga, semakin baik lokasi tersebut akan memudahkan konsumen untuk berkunjung kembali dan melakukan pembelian ulang. Selain itu, Harga merupakan salah satu variable yang penting sehubungan dengan bisnis ritel yang semakin ketat. Harga produk yang murah dan terjangkau dengan daya beli konsumen akan mempengaruhi minat konsumen untuk melakukan pembelian ulang Carrefour merupakan salah satu retailer besar yang cukup lama bergelut dalam pangsa pasar ritel Indonesia. Setelah pergantian pemilik perusahaan, maka banyak perubahanperubahan yang terjadi demi menunjang kemudahan dan kenyamanan konsumen dalam berbelanja. Namun kenyataannya, pada tahun 014-016 terdapat penurun penjualan dalam territory maupun kota semarang. Terdapat gerai Carrefour di kota Semarang, yaitu cabang Srondol dan cabang DP Mall Semarang. Penurunan pertumbuhan Customer debit merupakan masalah yang terjadi pada gerai Carrefour DP Mall Semarang. Penurunan customer debit juga menyebabkan target

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 017, Hal 1-7 yang telah direncanakan perusahaan tidak dapat tercapai. Hal ini mengindikasikan bahwa ada faktor-faktor dibalik minat pembelian ulang konsumen, yang berakibat pada presentase pertumbuhan penjualan pada Carrefour DP Mall Semarang yang menurun. Atas dasar latar belakang, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Store Atmosphere, Lokasi, dan Harga Terhadap Repurchase Intention (Studi kasus pada konsumen Carrefour DP Mall Semarang) Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Apakah terdapat pengaruh store atmosphere terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang? () Apakah terdapat pengaruh lokasi terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang? (3) Apakah terdapat pengaruh harga terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang? (4) Apakah terdapat pengaruh store atmosphere, lokasi, harga terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang? Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: (1) Mengetahui pengaruh store atmosphere terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang. () Mengetahui pengaruh lokasi terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang. (3) Mengetahui pengaruh harga terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang (4) Mengetahui pengaruh store atmosphere lokasi, dan harga terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang. Kerangka Teori 1. Store Atmosphere Menurut Barry dan Evans (005) proses penciptaan atas atmosphere adalah kegiatan merancang lingkungan pembelian dalam suatu toko dengan menentukan karakter fisik toka dan aktivitas barang dagangan.. Lokasi Lokasi menurut Lupiyoadi (009:4), berhubungan dengan di mana perusahaan harus bermarkas dan melakukan operasi atau kegiatannya 3. Harga Menurut Kotlet & Amstrong (010:53) harga merupakan sejumlah uang yang dibebankan atas suatu produk atau jasa atau jumlah dari nilai yang ditukar konsumen atas manfaat-manfaat yang dimiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut. 4. Repurchase Intention Minat beli ulang (repurchase intention) merupakan suatu komitmen konsumen yang terbentuk setelah konsumen melakukan pembelian suatu produk atau jasa. Komitmen ini timbul karena kesan positif konsumen terhadap suatu merek dan konsumen melakukan pembelian tersebut (Hicks et al, 005). Hipotesis Adapun hipotesis penelitian ini adalah: 1. Diduga ada pengaruh positif antara store atmosphere terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang.. Diduga ada pengaruh positif antara lokasi terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang.

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 017, Hal 1-7 3. Diduga ada pengaruh positif antara harga terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang 4. Diduga ada pengaruh antara store atmosphere, lokasi, dan harga terhadap repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang. Metode Penelitian Tipe penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah explanatory research, yaitu, penelitian yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-variabel yang diteliti serta hubungan antara variabel yang satu dengan variabel yang lain dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan (Sugiyono, 010:10). Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah konsumen Carrefour DP Mall Semarang namun jumlah dan karekristik populasi tersebut tidak diketahui secara pasti. Menurut Dinal R Cooper (1996) formula dasar dalam menentukan ukuran sampel untuk populasi yang tidak teridentifikasi secara pasti, jumlah sampel ditentukan secara langsung sebesar 100. Julmah sampel 100 sudah memenuhi syarat untuk sampel dikatakan representatif. Oleh karena itu, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 100 orang responden yang mewakili untuk diteliti. Pembahasan Berdasarkan hasil penelitian store atmosphere berpengaruh terhadap repurchase intention dibuktikan dengan uji koefisien korelasi store atmosphere dengan repurchase intention yang menghasilkan hasil uji 0,77. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tingkat keeratan hubungan antara variabel store atmosphere terhadap repurchase intention adalah kuat. Koefisien (X 1 ) yang positif menunjukkan bahwa, semakin menarik store atmosphere yang ditampilkan maka akan semakin tinggi repurchase intention. Hasil analisis determinasi menunjukan sebesar 5,8% repurchase intention dipengaruhi oleh store atmosphere. Berdasarkan hasil penelitian lokasi berpengaruh terhadap repurchase intention dibuktikan dengan uji koefisien korelasi lokasi dengan repurchase intention yang menghasilkan hasil uji 0,675. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tingkat keeratan hubungan antara variabel lokasi terhadap repurchase intention adalah kuat. Koefisien (X ) yang positif menunjukkan bahwa, semakin baik lokasi Carrefour DP Mall maka akan semakin tinggi repurchase intention. Hasil analisis determinasi menunjukan sebesar 45,6% repurchase intention dipengaruhi oleh lokasi.. Berdasarkan hasil penelitian harga berpengaruh terhadap repurchase intention dibuktikan dengan uji koefisien korelasi harga dengan repurchase intention yang menghasilkan hasil uji 0,643. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tingkat keeratan hubungan antara variabel harga terhadap repurchase intention adalah kuat. Koefisien (X 3 ) yang positif menunjukkan bahwa, semakin memadai harga yang ditawarkan Carrefour DP Mall maka akan semakin tinggi repurchase intention. Hasil analisis determinasi menunjukan sebesar 41,4% repurchase intention dipengaruhi oleh harga Berdasarkan hasil penelitian secara simultan menyatakan adanya pengaruh positif dan signifikan antara variabel store atmosphere, lokasi dan harga terhadap repurchase intention. Hal itu dibuktikan melalui hasil perhitungan nilai F hitung yang lebih besar dari F tabel atau (57,938) > F tabel (,700) dan nilai signifikansi probability yang < 0,05. Artinya, semakin menarik store atmosphere, dan semakin baik lokasi Carrefour DP Mall, serta semakin

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 017, Hal 1-7 memadai harga yang ditawarkan akan berdampak semakin tingginya repurchase intention Carrefour DP Mall Semarang. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara store atmosphere (X 1 ) terhadap repurchase intention (Y) dilihat dari koefisien regresi yang memiliki nilai 0,174 dan nilai t hitung yang lebih besar dari t tabel yakni (10,471) > t tabel (1,6605) dengan nilai signifikansi probability < 0,05. Store atmosphere memberikan pengaruh terhadap variabel repurchase intention yaitu sebesar 5,8%. Dalam hal ini berarti sebesar 5,8% repurchase intention dipengaruhi oleh store atmosphere. Berdasarkan penelitian yang dilakukan variabel store atmosphere termasuk dalam kategori cukup menarik.. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara lokasi (X ) terhadap repurchase intention (Y) dilihat dari koefisien regresi yang memiliki nilai 0,57 dan nilai t hitung yang lebih besar dari t tabel yakni (9,064) > t tabel (1,6605) dengan nilai signifikansi probability < 0,05. Lokasi memberikan pengaruh terhadap variabel repurchase intention yaitu sebesar 45,6%. Dalam hal ini berarti sebesar 45,6% repurchase intention dipengaruhi oleh lokasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan variabel lokasi termasuk dalam kategori sedang atau cukup baik. 3. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara harga (X3) terhadap repurchase intention (Y) dilihat dari koefisien regresi yang memiliki nilai 0,417 dan nilai t hitung yang lebih besar dari t tabel yakni (8,31) > t tabel (1,6605) dengan nilai signifikansi probability < 0,05. Harga memberikan pengaruh terhadap variabel repurchase intention yaitu sebesar 41,4%. Dalam hal ini berarti sebesar 41,4% repurchase intention dipengaruhi oleh harga. Berdasarkan penelitian yang dilakukan variabel harga termasuk dalam kategori memadai, namun ada beberapa item yang harganya lebih mahal disbanding pesaing. 4. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara store atmosphere, lokasi dan harga secara bersama-sama (simultan) terhadap repurchase intention dilihat dari hasil perhitungan F hitung yang lebih besar dari F tabel yakni (57,938) > F tabel (,700) dengan signifikansi probability < 0,05. Store Atmosphere, lokasi dan harga memberi pengaruh sebesar sebesar 64,4%. Dalam hal ini berarti sebesar 64,4% repurchase intention dipengaruhi oleh store atmosphere, lokasi dan harga. Dalam penelitian ini repurchase intention di Carrefour DP Mall Semarang dalam kategori tinggi. Saran-saran Berdasarkan hasil rekapitulasi jawaban responden, saran yang dapat diberikan yaitu sebagai berikut : 1. Saran untuk variabel store atmosphere adalah perlu perbaharuan tampilan bagian muka dan desain bangunan supaya lebih terlihat baru dan menarik. Karena dengan tampilan yang lebih menarik akan meningkatkan minat konsumen untuk berkunjung kembali dan malakukan pembelian ulang di Carrefour DP Mall Semarang.

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 017, Hal 1-7. Saran untuk variabel harga adalah sebaiknya pihak manajemen Carrefour DP Mall Semarang meperhatikan harga beberapa item yang lebih mahal dibanding pesaing yang diberikan ke pelanggan Daftar Pustaka Berman, Barry and Joel R.Evans. (005). Retail Management: A strategic Approach. 6 th Edition. Prentice Hall Cooper, D. R., & Emory, C. W. (1996). Metode Penelitian Bisnis. Edisi 5 Jilid 1. Jakarta: Erlangga Hicks, J.M., Page Jr, T.J., Behe, B.K., Dennis, J.H, Fernandez, R. and Thomas. (005). Delighted Consumers Buy Again, Journal of Consumer Satisfacton, Disastifaction and Complaining Behaviour,Vol.18, pp.94-104 Kotler, Philip, dan Amstrong., G (010). Principle of Marketing, 13 th Edition. New Jersey: Pearson Prentice Hall. Levy, M., &Weitz, B. A. (001). Retailling Management (4th ed.). Richard D. Irwin Inc. Lupiyoadi, Rambat & A. Hamdani. (009). Manajemen Pemasaran Jasa, Edisi kedua, Jakarta, Salemba Empat. Sugiyono. (010). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta