Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

dokumen-dokumen yang mirip
Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Undercarriage and Tyre

Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS)

Buku 2 : RKPM (Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan) Modul Pembelajaran Pertemuan ke 4

Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RKPM)

Buku 2 : RKPM (Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan) Modul Pembelajaran Pertemuan ke 6

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF SMK...

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

Audio/Video. Metode Evaluasi dan Penilaian. Web. Soal-Tugas. a. Writing exam.skor:0-100(pan)

Metode Evaluasi dan Penilaian. Audio/Video. Web. Soal-Tugas. a. Writing exam skor: 0-100(PAN)

Audio/Video. Metode Evaluasi dan Penilaian. Web. Soal-Tugas. a. Writing exam skor:0-100 (PAN).

ELEMEN MESIN II REM Disusun oleh : Swardi L. Sibarani PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN 2015

SISTEM REM PADA SEPEDA MOTOR LISTRIK GENERASI II

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

Sistem Rem. diklat sistem rem meliputi pengertian, prinsip rem, jenis-jenis rem, mekanismen. keselamatan dan menjamin pengendaraan yang aman.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB III TINJAUN PUSTAKA

Buku 2 : RKPM PENILAIAN STATUS GIZI

ANALISA GAYA SISTEM REM DEPAN DAIHATSU XENIA TIPE R TAHUN 2012

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dunia otomotif zaman sekarang khususnya kendaraan roda dua

JUDUL UNIT KOMPETENSI : REM PIRINGAN DAN BOSTER REM

Buku 2 : RKPM PENILAIAN STATUS GIZI

Analisis Gaya Pada Rem Tromol (drum brake) Untuk Kendaraan Roda Empat. Ahmad Arifin

Audio/Video. Metode Evaluasi dan Penilaian. Web. Soal-Tugas. a. Writing exam.skor:0-100(pan)

ANALISIS GAYA PENGEREMAN PADA MOBIL NASIONAL MINI TRUCK

BAB II LANDASAN TEORI

Audio/Video. Metode Evaluasi dan Penilaian. Web. Soal-Tugas. a. Writing exam.skor:0-100(pan)


Struktur dari Center Brake

ANALISIS KESTABILAN KENDARAAN MINI TRUCK SANG SURYA PADA SAAT PENGEREMAN

ANALISIS GAYA PADA REM CAKRAM (DISK BRAKE) UNTUK KENDARAAN RODA EMPAT. Dr. Ir. Yanuar, Msc., M.Eng, *) Dita Satyadarma, ST., MT *), Burhan Noerdin **)

AUTOMOBILE TECHNOLOGY TINGKAT PROVINSI

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Audio/Video. Metode Evaluasi dan Penilaian. Web. Soal-Tugas. a. Writing exam skor:0-100 (PAN). b. Tugas: Studi kasus penggunaan besi tuang di industri

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM). -Pertemuan ke. Topik. Metode Evaluasi dan Penilaian. Sumber Ajar (pustaka)

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

ANALISIS SISTEM PENGEREMAN PADA MOBIL MITSUBISHI L300 JENIS PICK-UP


BAB III PERANCANGAN SISTEM REM DAN PERHITUNGAN. Tahap-tahap perancangan yang harus dilakukan adalah :

Buku 2 : RKPM (Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan) Modul Pembelajaran Pertemuan ke 5

8 gabungan penekanan melawan sistem gerak putar. Efek pengereman (breaking effect) diperoleh dari adanya gesekan yang ditimbulkan antara dua obyek. Si

MEMPELAJARI PENGENDALIAN KUALITAS PADA PROSES PEMBUATAN EXHAUST MANIFOLD TYPE FR (FRONT) DI PT. BRAJA MUKTI CAKRA

ANALISIS SISTEM PENGEREMAN PADA MOBIL MITSUBISHI L300 JENIS PICK-UP

Studi Komparasi Daya Pengereman Antara Piston Singel Dengan Double Pada Sepeda Motor. Abstrak

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PRAKTIK

Buku 1 : RPKPS (Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Menguak Prinsip Kerja Dongkrak Hidrolik

Buku 2 : RKPM (Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan) Modul Pembelajaran Pertemuan ke 2

Perancangan Kampas Rem Beralur dalam Usaha Meningkatkan Kinerja serta Umur dari Kampas Rem

BAB III BAGIAN BAGIAN DASAR PADA EXCAVATOR TYPE JS 200

Audio/Video. Metode Evaluasi dan Penilaian. Web. Soal-Tugas. a. Writing exam.skor: 0-100(PAN)

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF PERBAIKAN KENDARAAN RINGAN

PENDAHULUAN DAN SISTEM KOPLING

Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RKPM)

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM)

MODIFIKASI REM TROMOL PADA YAMAHA JUPITER Z MENJADI REM CAKRAM DENGAN APLIKASI TEKNOLOGI CBS (COMBI BRAKE SYSTEM)

BAB II DASAR TEORI. Rem adalah suatu alat yang digunakan untuk dapat memperlambat atau

LAPORAN PROYEK AKHIR

STUDI KAITAN PARAMETER PENGEREMAN DENGAN BEBAN DINAMIS PADA KENDARAAN

PERANCANGAN ALAT BANTU PEMBUATAN BENDA TIRUS PADA MESIN BUBUT DENGAN PENDEKATAN METODE DFMA UNTUK MENGOPTIMALKAN WAKTU PROSES.

UNIVERSITAS GADJAH MADA FMIPA/DIKE/ILMU KOMPUTER Gedung SIC Lantai 1, Sekip, Bulaksumur, 55281, Yogyakarta

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

FUNGSI TRANSMISSI 1. MEMILIH PERBANDINGAN KECEPA KECEP T A AN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Identifikasi Sistem Kopling dan Transmisi Manual Pada Kijang Innova

SUSUNAN KOMPONEN SISTEM REM

I. PENDAHULUAN. Tingginya angka kecelakaan di Indonesia sering sekali menjadi topik pembicaraan

Jl. Prof. Sudharto, SH., Tembalang-Semarang 50275, Telp * Abstrak

BAB III SISTEM DAN KOMPONEN REM TROMOL BUS

BAB III PERANCANGAN LAPORAN TUGAS AKHIR. 3.1 Rangkaian Rem. Desain alat yang digunakan pada rangkaian rem merupakan desain alat

PENERAPAN KONSEP FLUIDA PADA MESIN PERKAKAS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG 1.2 TUJUAN RUMUSAN

Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RKPM)


Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS)

BAB II PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH. Language, recondition memiliki arti to restore to good condition, especially

BAB I PENDAHULUAN. manusia untuk selalu mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi. Pada suatu

BAB II LANDASAN TEORI

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN

Rem parkir (parking brake) untuk memarkir kendaraan. Rem tambahan (auxiliary brake) untuk membantu rem kaki dan digunakan pada kendaraan besar.

Buku 3 : RKPM (Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan) SISTEM PELAYANAN KESEHATAN

KINERJA REM TROMOL TERHADAP KINERJA REM CAKRAM KENDARAAN RODA DUA PADA PENGUJIAN STASIONER


UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

BAB III METODOLOGI KAJI EKSPERIMENTAL

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 2, (2012) ISSN:

PEMERINTAH KOTA DENPASAR DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA PANITIA PELAKSANA LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKRETARIAT : SMK NEGERI 1 DENPASAR

Gambar 3.1 Diagram alir metodologi pengujian

BAHAN AJAR (HAND OUT)

Transkripsi:

UNIVERSITAS GADJAH MADA SEKOLAH VOKASI DIPLOMA TEKNIK MESIN Jl. Yacaranda Sekip Unit IV, Yogyakarta RPKPM (Rencana Program dan Pembelajaran Mingguan) Modul Pembelajaran Pertemuan - 7 Undercarriage and Tyre ( DTAB 2207, 2 SKS) Oleh : Harjono ST, MT Erwin Saptanto,ST. Didanai dengan dana BOPTN P3 - UGM Desember 2013

Topik Media Ajar 1 Pertemuan ke Tujuan Ajar/ Keluaran/ Indikator (pokok, subpokok bahasan, alokasi waktu) Teks Presentasi Gambar Audio/Video Soal-tugas Web 4 Metode Evaluasi dan Penilaian 2 Metode Ajar (STAR) 3 Aktivitas Mahasiswa Aktivitas Dosen/ Nama Pengajar Sumber Ajar 7 Mahasiswa dapat menjelaskan brake system Ruang lingkup: 1) Komponen dan cara kerja engine brake 2) Komponen dan cara kerja drum brake 3) Komponen dan cara kerjadisc brake 4) Komponen dan cara kerja clutcth brake 5) Komponen dan cara kerja mechanical brake. 6) Komponen dan cara kerja air brake. Waktu: 1x pertemuan @100 menit - Kuis Komponen dan cara kerja motor travel EX 400-3 Tugas: Komponen cara kerja air brake TCL dan SCL Membaca bahan ajar sebelum kuliah, diskusi kelompok. Memandu diskusi dan menjelaskan di depan kelas. Pengajar: 1. Harjono ST MT 2. Erwin Saptanto,ST. Pustaka : 1), 2),3),4),5) Bahan Pustaka

1. Hitachi Constuction Machinery Co. Ltd, 1997, Technical Manual AH350-D and AH400-D Articulated Dump, HCM, Tokyo 2. Hitachi Constuction Machinery Co. Ltd, 1997, Workshop Manual EH1100-3, HCM, Tokyo. 3. Hitachi Constuction Machinery Co. Ltd, 2011, Technical Manual Operational Principle ZX350H-5G, HCM, Tokyo. 4. Khurmi R.S., Gupta J.K., 2005, Machine Design, Eurasia Publishing House (PVT) Ltd., New DelhiTraining and Development Department, 2002. 5. Undercarriage and Tyre, PT. Hexindo Adiperkasa tbk, Jakarta

BAB VII BRAKE SYSTEM Diskripsi singkat: Brake system adalah komponen yang sangat penting dalam unit yang bergerakan dimana sistem ini dipakai untuk menghentikan laju unit sesuai keinginan operator. Brake umumnya ditemukan terpasang pada roda kendaraan atau propeler shaft. Manfaat Mahasiswa dapat menjelaskan komponen dan fungsi brake system dalam unit. Learning outcomes Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi dan cara kerja komponen brake system dalam unit. Relevansi Mahasiswa dapat melakukan perawatan dan perbaikan komponen brake system dalam unit.

BAB VII BRAKE SYSTEM BRAKE SYSTEM : Adalah suatu mekanisme yang berfungsi untuk : 1. Memperlambat / menghentikan laju kendaraan. 2. Merubah energi gerak menjadi energi panas akibat dari gesekan. Brake umumnya ditemukan terpasang pada roda kendaraan atau propeler shaft. Dilihat dari bentuknya brake terbagi menjadi : 1. Engine Brake 2. Drum Brake (Tromol) dengan menggunakan brake shoe 3. Disc Brake (Cakram) dengan menggunakan disc pad 4. Clutch Brake dengan menggunakan disc and plate. 1. ENGINE BRAKE : ( Retarder atau brake untuk memperlambat kecepatan) Suatu sistem untuk memperlambat laju kendaraan yang tidak sama dengan sistem pengereman yang konvensional, tapi pengereman di sini menggunakan engine-nya sendiri. Engine secara normal akan memperlambat laju kendaraan saat unit menuruni bukit, karena kompressi engine. Dengan adanya engine brake akan meningkatkan efektivitas tenaga pengereman.

2. DRUM BRAKE : Type brake yang menggunakan silinder logam berbentuk drum dengan permukaan dalamnya sebagai tempat pengebreakan dan silinder tersebut merupakan tempat roda untuk berputar. Ketika pedal rem di tekan, sepatu-rem menekan ke luar dan bergesekan dengan permukaan dalam dari drum sehingga putaran roda di perlambat atau di-stop.

3. DISC BRAKE : Suatu jenis rem yang mempunyai dua komponen dasar yaitu: flat rotor ( disc/cakram) yang berputar mengikuti roda dan caliper yang diam dan terikat pada body. Ketika pedal rem ditekan, linkage ( hidrolik atau mekanis) menekan caliper sehingga bergesekan dengan disc/cakram yang berputar sehingga memperlambat atau menghentikan roda dan energi putar dari roda di rubah menjadi energi panas yang di redam oleh kedua sisi callipernya. Sehingga jika disc kurang kencang saat menginstall, dapat mengakibatkan melengkungkan/bending dan menyebabkan suatu hentakan ketika melakukan pengereman.

4. CLUTH BRAKE / MULTIPLE DISC : Suatu alat untuk memperlambat laju kendaraan yang terdiri dari beberapa komponen disc dan plat, komponen plat mengikuti putaran roda dari sisi shaft-nya sedangkan disc diam terikat pada casingnya, efek pengereman akan terjadi jika disc dan plat di eratkan, dengan jumlah disc dan plat yang banyak mengakibatkan pergeseran lebih lembut dan menenangkan, sehingga pengeremannya lebih halus. Brake berdasarkan penggeraknya di bagi menjadi 3 : 1. Mechanical Brake 2. Air Brake 3. Hydraulik Brake

MECHANICAL BRAKE : System brake yang digerakkan oleh suatu hubungan mekanis, yang menghubungkan antara brake dengan brake pedal. Parking brake pada kendaraan kecil umumnya menggunakan system mekanik AIR BRAKE : 1. Suatu sistem pengereman yang pada umumnya ditemukan pada truk besar di mana udara di gunakan untuk mendorong brake piston atau diaphragma dalam rangka memberhentiken atau memperlambat kendaraan. 2. Suatu brake system mechanical yang dioperasikan oleh tekanan udara yang berfungsi untuk mendorong piston.

AIR BRAKE PIPING DIAGRAM

HYDRAULIK BRAKE : Suatu system brake yang menggunakan tekanan hidrolik yang dihasilkan oleh pompa steering, atau pompa hidrolik yang terpisah, yang digunakan untuk menggerakkan brake, di gunakan pada mobil dan banyak truk.

Aktivitas Pemaparan menggunakan gambar dan video tentang prinsip kerja rangkaian sistem pengereman. Ilustrasi Mahasiswa dituntut untuk sistem pengereman.dan cara perawatan, penggantian dan perbaikannya. Dari gambar dan video ilustrasi, mahasiswa dapat menjelaskan prinsip kerja sistem pengereman. Tugas Diskusikan sistem pengereman yang digunakan pada unit alat berat dan proses kerjanya! Rangkuman Adalah suatu mekanisme yang berfungsi untuk memperlambat / menghentikan laju kendaraan,merubah energi gerak menjadi energi panas akibat dari gesekan. Dilihat dari bentuknya brake terbagi menjadi : 1. Engine Brake 2. Drum Brake (Tromol) dengan menggunakan brake shoe 3. Disc Brake (Cakram) dengan menggunakan disc pad 4. Clutch Brake dengan menggunakan disc and plate. PENUTUP Tes Formatif 1. Jelaskan tentang Clutch Brake? 2. Sebutkan dan jelaskan air brake? Kunci Tes Formatif 1. CLUTH BRAKE / MULTIPLE DISC : Suatu alat untuk memperlambat laju kendaraan yang terdiri dari beberapa komponen disc dan plat, komponen plat mengikuti putaran roda dari sisi shaft-nya sedangkan disc diam terikat pada casingnya, efek pengereman akan terjadi jika disc dan plat di

eratkan, dengan jumlah disc dan plat yang banyak mengakibatkan pergeseran lebih lembut dan menenangkan, sehingga pengeremannya lebih halus. 2. AIR BRAKE : Suatu sistem pengereman yang pada umumnya ditemukan pada truk besar di mana udara di gunakan untuk mendorong brake piston atau diaphragma dalam rangka memberhentiken atau memperlambat kendaraan. Suatu brake system mechanical yang dioperasikan oleh tekanan udara yang berfungsi untuk mendorong piston.

AIR BRAKE PIPING DIAGRAM Petunjuk Penilaian dan Umpan Balik Nilai maksimal penyelesaian tes formatif adalah 100, sehingga tiap soal memiliki bobot 100/n (n adalah jumlah soal). Dari nilai pengerjaan tes formatif, tingkat serapan materi ajar oleh mahasiswa dapat diukur. Hasil ukuran tersebut akan digunakan sebagai evaluasi pembelajaran materi berikutnya. Tindak Lanjut Kompetensi mahasiswa diharapkan dapat diukur dari nilai pengerjaan tugas, latihan dan tes formatif. Bagi mahasiswa yang memiliki nilai dibawah 40, dianggap belum memenuhi kompetensi, dan diharuskan melakukan ujian ulang.