MODUL 2 KESADARAN MENURUN

dokumen-dokumen yang mirip
MODUL I SESAK NAFAS PENDAHULUAN

Buku Kerja Mahasiswa MODUL KESADARAN MENURUN. Semester Awal Tahun Akademik 2016/2017

KESADARAN MENURUN & SESAK NAPAS

MODUL 4 IKTERUS NEONATORUM

MODUL SISTEM MUSKULOSKELETAL

BUKU PEGANGAN MAHASISWA MODUL 4 BAYI BERATLAHIR RENDAH

MUDAH LAPAR DAN HAUS

KULIT MENGHITAM MODUL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MAHASISWA SISTEM ENDOKRIN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

MODUL PROBLEM BASED LEARNING NYERI KEPALA

MODUL LEMAH SEPARUH BADAN

MODUL 1 BATUK & SESAK PADA DEWASA

MODUL-1 LUKA / TRAUMA

BATUK & SESAK PADA ANAK

MODUL-1 LUKA / TRAUMA

PEMERIKSAAN ORGAN DALAM

MODUL PROBLEM BASED LEARNING GANGGUAN SOMATOFORM

MODUL PROBLEM BASED LEARNING GANGGUAN TIDUR

Buku Kerja Mahasiswa MODUL DIARE SISTEM MEKANISME DASAR PENYAKIT

Buku Pegangan Mahasiswa MODUL KAKI BENGKAK. Diberikan pada Mahasiswa Semester Kedua Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin

BUKU KERJA MAHASISWA MODUL. Diberikan pada Mahasiswa Semester II Fakultas Kedokteran Unhas

MODUL TUTORIAL. Pegangan Mahasiswa SISTEM RESPIRASI. Penyusun Tim Sistem Respirasi PSPD FKK UMJ

BUKU KERJA MAHASISWA MODUL 3 INFEKSI BERULANG. Diberikan pada Mahasiswa Semester II Fakultas Kedokteran Unhas

MODUL 1 IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN. Disajikan Bagi Mahasiswa Fakultas Kedokteran Semester VII

BERCAK MERAH PADA KULIT

MODUL 2 MASALAH KESEHATAN DALAM KELUARGA

Modul 4 LUKA PADA ALAT KELAMIN

MODUL PROBLEM BASED LEARNING GANGGUAN TIDUR

Evaluasi. Metoda Evaluasi

PERSAMAAN PERSEPSI TUTORIAL SISTEM UROGENITALIA 13 APRIL Program Studi Pendidikan Dokter FKK UMJ

MODUL 1 : PILEK MENAHUN

MODUL PROBLEM BASED LEARNING ADIKSI

MODUL GLOMERULONEFRITIS AKUT

MODUL SISTEM MUSKULOSKELETAL

SISTEM GEH GASTROENTERO-HEPATOLOGI

Revisi Jadwal Kuliah Blok/ Sistem Neuropsikiatri Kelas A Ruang Kuliah GC. 203 Semester Awal Tahun Ajaran 2017/2018

TAKUT YANG TIDAK WAJAR

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI KARTU RENCANA STASE

PROBLEM BASED LEARNING MODUL 1 GANGGUAN TUMBUH KEMBANG & MALNUTRISI ENERGI PROTEIN

BUKU PEGANGAN MAHASISWA

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR Nomor:000/SK/RSMH/I/2016

Revisi Jadwal Kuliah Blok/ Sistem Neuropsikiatri Kelas A Ruang Kuliah GC. 203 Semester Awal Tahun Ajaran 2017/2018

Revisi Jadwal Kuliah Blok/ Sistem Neuropsikiatri Kelas B Ruang Kuliah GA. 309 (Lantai 3) Semester Awal Tahun Ajaran 2017/2018

Revisi Jadwal Kuliah Blok/ Sistem Neuropsikiatri Kelas C Ruang Kuliah GA. 300 (Lantai 3) Semester Awal Tahun Ajaran 2017/2018

BUKU PEGANGAN MAHASISWA MODUL INDERA KHUSUS - THT. Diberikan pada mahasiswa semester V Fakultas Kedokteran Unhas

Panduan Modul Manajemen Rumah Sakit

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR LAMPUNG,

BAB I PENDAHULUAN. Kurikulum Problem-Based Learning (PBL) diperkenalkan pertama kali di

Bersama ini kami mohon kesediaan Bapak atau yang mewakili untuk hadir pada seminar ini yang akan diadakan pada :

BAB I PENDAHULUAN. akan mengalami penurunan toleransi terhadap aktivitas fisik, penurunan kualitas

JADWAL PEMBELAJARAN FK UNHAS SEMESTER AWAL TAHUN AJARAN 2016/2017 KELAS B RUANG KULIAH GA 306 Lt.3 SEMESTER AWAL TAHUN AJARAN 2016/2017

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER KEGAWATDARURATAN TRAUMA SEMESTER VI TA. 2016/ 2017

BUKU PEGANGAN MAHASISWA MODUL ANEMIA. Tahun Akademik Semester Empat. (dr Tutik Harjianti,SpPD-KHOM) SISTIM HEMATOLOGI

JADWAL PEMBELAJARAN FK UNHAS SEMESTER AWAL TAHUN AJARAN 2016/2017 KELAS A RUANG KULIAH GC 202 Lt.2 SEMESTER AWAL TAHUN AJARAN 2016/2017

CODE BLUE SYSTEM No. Dokumen No. Revisi Halaman 1/4 Disusun oleh Tim Code Blue Rumah Sakit Wakil Direktur Pelayanan dan Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. menuntut tiap organisasi profit dan non profit untuk saling berkompetisi

Dinamika Kesehatan, Vol. 8 No. 1, Juli 2017 Khalilati, et. al., hubungan tingkat pengetahuan..

Jadwal Kuliah Blok/ Sistem Respirasi Kelas C Ruang KuliahGA. 301(Lantai 3) Semester Awal Tahun Ajaran 2017/2018

Jadwal Kuliah Blok/ Sistem Respirasi Kelas A Ruang Kuliah LT. 5 Semester Awal Tahun Ajaran 2017/2018

PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB IV PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN

JADWAL BLOK KEGAWATDARURATAN

MODUL PEMBELAJARAN UNTUK MAHASISWA DISUSUN OLEH TIM KEPERAWATAN GAWAT DARURAT 3

MODUL SISTEM HEMATOLOGI. Penyusun Tim Sistem Hematologi PSPD FKK UMJ. Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta 2014

BUKU PANDUAN INSTRUKTUR SKILLS LEARNING SISTEM EMERGENSI DAN TRAUMATOLOGI BANTUAN HIDUP DASAR

JADWAL KULIAH BLOK/SISTEM MEKANISME DASAR PENYAKIT KELAS B SEMESTER AKHIR 2016/2017 RUANG KULIAH RPA Lantai 2

JADWAL KULIAH BLOK/SISTEM MEKANISME DASAR PENYAKIT KELAS C SEMESTER AKHIR 2017/2018 RUANG KULIAH GA 306 Lt.3 (C)

Medical Emergency Response Plan (MERP) / Tanggap Darurat Medis (TDM)

BAB I PENDAHULUAN. manusia akan bisa menjalani aktifitas kehidupannya dengan baik.

CLINICAL EXPOSURE BLOK NEUROPSIKIATRI

KONSEP DASAR KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

BASIC LIFE SUPPORT Emergency First Aid Course

RPJMD Kab. Temanggung Tahun I X 51

PANDUAN PELAYANAN RESUSITASI RUMAH SAKIT PUSAT PERTAMINA BAB I

BAB V PEMBAHASAN. aktif dalam proses pembelajaran. Metode PBL adalah salah satu dari beberapa

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. menentukan waktu tanggap di sebuah Rumah Sakit. Faktor-faktor tersebut

( MEU ) Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Rapat Kerja Pendidikan FK-UNAND, 2005 DIRJEN DIKTI KONSEP PARADIGMA BARU PENDIDIKAN DOKTER

MODUL KETERAMPILAN PENULISAN LEMBAR KONSULTASI PASIEN (menjawab konsul)

KETIGA : Masa kerja Tim Pemeriksa dan Penilai Kesehatan selama 2 (dua) bulan.;

Dosen Pengasuh Konsentrasi Sem. Ruangan. Peter Sahelangi, Drg, DFM. Syafri K. Arif, Dr.dr., Sp.An-KIC-KAKV. Hisbullah Dr.dr., Sp.

Bantuan Hidup Dasar. (Basic Life Support)

JADWAL BLOK KESEHATAN ANAK

JADWAL KULIAH BLOK/SISTEM MEKANISME DASAR PENYAKIT KELAS A SEMESTER AKHIR 2016/2017 RUANG KULIAH GC 108. Kuliah Pendahuluan Mekanisme Dasar Penyakit

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN. Masykur Khair, S.Kep., Ns

DAFTAR PUSTAKA. Abdullah, A Definisi dan Jenis Pengetahuan.

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS PENGISIAN REKAM MEDIS

BUKU PANDUAN INSTRUKTUR SKILLS LEARNING SISTEM EMERGENSI DAN TRAUMATOLOGI RESUSITASI JANTUNG PARU

RESUSITASI JANTUNG PARU ( RJP ) CARDIO PULMONARY RESUSCITATION ( CPR )

Keterampilan Klinis KONSELING BERHENTI MEROKOK

RUMAH SAKIT. Oleh: Diana Holidah, M.Farm., Apt.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENDAHULUAN. RJP. Orang awam dan orang terlatih dalam bidang kesehatanpun dapat. melakukan tindakan RJP (Kaliammah, 2013 ).

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Badan Pusat Statistik Republik Indonesia, jumlah. korban meninggal , luka berat yang menderita luka ringan

JADWAL KULIAH BLOK/SISTEM UROGENITALIA KELAS A SEMESTER AKHIR 2016/2017 RUANG KULIAH GC 202

JADWAL BLOK KARDIOVASKULER

UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS KEDOKTERAN SILABUS

Jadwal Kuliah Blok/ Sistem Kardiovaskuler Kelas B Ruang Kuliah GA. 310 (Lantai 3) Semester Awal Tahun Ajaran 2017/2018

Jadwal Kuliah Blok/ Sistem Indera Khusus Kelas A Ruang Kuliah GC. 203 Lt.2 Semester Awal Tahun Ajaran 2017/2018

BAB I PENDAHULUAN. I. 1. Latar Belakang. Pada beberapa tahun terakhir ini terjadi inovasi. di dalam sistem pendidikan kedokteran di Indonesia,

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PBM

BUKU KERJA MAHASISWA MODUL 2 PILEK MENAHUN. Diberikan pada Mahasiswa Semester II Fakultas Kedokteran Unhas

BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) DAN RESUSITASI JANTUNG PARU (RJP)

Transkripsi:

TUJUAN PEMBELAJARAN MODUL 2 KESADARAN MENURUN Tujuan Instruksional Umum ( TIU) Setelah membaca modul ini mahasiswa diharapkan dapat mengerti dan menjelaskan bagaimana cara mengenal, menilai, dan mengambil tindakan yang cepat dan tepat pada penderita dengan kesadaran menurun. Tujuan Instruksional Khusus (TIK) Setelah selesai mempelajari modul ini, anda diharapkan dapat : 1. Menjelaskan penyebab dan patomekanisme penurunan kesadaran baik pada koma intrakranial maupun ekstrakranial. 2. Membedakan gejala dan tanda penurunan kesadaran pada koma intrakranial maupun ekstrakranial. 3. Menjelaskan bagaimana cara tindakan awal penanganan jalan napas, pernapasan dan sirkulasi pada penderita dengan penurunan kesadaran. 4. Menjelaskan bagaimana cara memberikan tindakan lanjut apabila terjadi kegagalan pada tindakan awal. 5. Menjelaskan bagaimana cara pemakaian obat-obat darurat sesuai dengan penyebab penurunan kesadaran. 6. Menjelaskan bagaimana cara melakukan tindakan khusus pada pasien dengan penurunan kesadaran, baik trauma maupun nontrauma. 7. Menjelaskan syarat-syarat melakukan transportasi dan rujukan pada penderita dengan penurunan kesadaran.

KASUS I Perempuan 21 tahun dibawa ke UGD dalam keadaan tidak sadar. Setelah diletakkan di tempat tidur dan diperiksa, penderita tidak memberi respon dan tetap mendengkur dengan irama napas 40 kali/menit. Muka kelihatan pucat, nadi radial tidak teraba. Ditemukan jejas pada daerah pelipis kanan, bahu kanan, dan perut kiri bawah. Dari beberapa orang yang mengantar tidak satupun yang tinggal dan dapat memberi keterangan tentang keadaan dan apa yang terjadi pada penderita tersebut. KASUS II Laki-laki 48 tahun dibawa ke UGD dalam keadaan tidak sadar. Setelah diletakkan di tempat tidur dan diperiksa, penderita tidak memberi respon dan tetap mendengkur dengan irama napas 32 kali/menit, nadi 100 kali/menit, lemah. Menurut keterangan keluarga yang mengantar, penderita tidak mengalami trauma. TUGAS UNTUK ANDA 1. Setelah membaca dengan teliti skenario diatas mahasiswa harus mendiskusikan hal tersebut pada satu kelompok diskusi yang terdiri dari 12-15 orang, dipimpin oleh seorang ketua dan seorang penulis yang dipilih oleh mahasiswa sendiri. Ketua dan sekertaris ini sebaiknya berganti-ganti pada setiap kali diskusi. Diskusi kelompok ini difasilitasi oleh seorang tutor. 2. Melakukan aktifitas pembelajaran individual di perpustakaan dengan menggunakan buku ajar, majallah, slide, tape atau video, dan internet, untuk mencari informasi tambahan. 3. Melakukan diskusi kelompok mandiri (tanpa tutor), melakukan curah pendapat bebas antar anggota kelompok untuk menganalisa dan atau mensintese informasi dalam menyelesaikan masalah. 4. Berkonsultasi pada nara sumber yang ahli pada permasalahan dimaksud untuk memperoleh pengertian yang lebih mendalam ( Tanya pakar ). 15

5. Mengikuti kuliah khusus ( kuliah pakar) dalam kelas untuk masalah yang belum jelas atau tidak ditemukan jawabannya. PROSES PEMECAHAN MASALAH Dalam diskusi kelompok dengan menggunakan metode curah pendapat, anda diharapkan dapat memecahkan masalah yang terdapat dalam scenario ini, yaitu dengan mengikuti 7 langkah penyelesaian masalah di bawah ini: 1. Mengklarifikasi istilah yang tidak jelas dalam scenario diatas, dan tentukan kata /kalimat kunci dalam skenario diatas. 2. Mengidentifikasi problem dasar scenario diatas, dengan membuat pertanyaan penting. 3. Menganalisa problem-problem tersebut dengan menjawb pertanyaan-pertanyaan diatas. 4. Mengklasifikasi jawaban atas pertanyan-pertanyaan diatas. 5. Menentukan pembelajaran yang ingin dicapai oleh kelompok anda atas kasus diatas. Langkah 1 sd 5 dilakukan dalam diskusi tutorial pertama dengan fasilitasi seorang tutor. 6. Secara individu anda diharapkan mencari informasi tambahan tentang kasus diatas 7. Anda melaporkan hasil diskusi dan sintesis informasi informasi yang baru ditemukan. Langkah 7 dilakukan dalam kelompok diskusi dengan fasilitasi tutor. Penjelasan Bila dari hasil evaluasi laporan kelompok ternyata masih ada informasi yang diperlukan untuk sampai pada kesimpulan akhir, maka proses 6 bisa diulangi, dan selanjutnya dilakukan lagi langkah 7. Kedua langkah diatas bisa diulang-ulang diluar kelompok tutorial, dan setelah informasi dirasa cukup maka laporan dilakukan dalam diskusi akhir, yang biasanya dilakukan dalam bentuk diskusi panel dimana semua pakar duduk bersama untuk memberikan penjelasan atas hal-hal yang masih belum jelas. 16

JADWAL KEGIATAN Sebelum dilakukan pertemuan antara kelompok mahasiswa dan tutor, mahasiswa dibagi menjadi kelompok-kelompok diskusi yang terdiri dari 15-17 orang tiap kelompok. 1. Pertemuan pertama dalam kelas besar dengan tatap muka satu arah untuk penjelasan dan tanya jawab. Tujuan : menjelaskan tentang modul dan cara menyelesaikan modul, dan membagi kelompok diskusi. Pada pertemuan pertama buku modul dibagikan. 2. Pertemuan kedua : diskusi tutorial 1 dipimpin oleh mahasiswa yang terpilih menjadi ketua dan penulis kelompok, serta difasilitasi oleh tutor. Tujuan : - Memilih ketua dan sekretaris kelompok. - Brain-storming untuk proses 1 5 - Pembagian tugas 3. Pertemuan ketiga : diskusi tutorial 2 seperti pada tutorial 1. Tujuan: untuk melaporkan informasi baru yang diperoleh dari pembelajaran mandiri dan melakukan klasifikasi, analisa dan sintese dari semua informasi. 4. Anda belajar mandiri baik sendiri-sendiri. Tujuan: untuk mencari informasi baru yang diperlukan. 5. Diskusi mandiri ; dengan proses sama dengan diskusi tutorial. Bila informasi telah cukup, diskusi mandiri digunakan untuk membuat laporan penyajian dan laporan tertulis. Diskusi mandiri bisa dilakukan berulang-ulang diluar jadwal. 6. Pertemuan keempat: diskusi panel dan tanya pakar. Tujuan: untuk melaporkan hasil analisa dan sintese informasi yang ditemukan untuk menyelesaikan masalah pada skenario. Bila ada masalah yang belum jelas atau kesalahan persepsi, bisa diselesaikan oleh para pakar yang hadir pada pertemuan ini. Laporan penyajian dibuat oleh kelompok dalam bentuk sesuai urutan yang tercantum pada buku kerja. 17

7. Masing-masing mahasiwa kemudian diberi tugas untuk menuliskan laporan tentang salah satu penyakit yang memberikan gambaran seperti pada skenario yang didiskusikan pada kelompoknya. Laporan ditulis dalam bentuk laporan penyajian dan laporan lengkap. 8. Pertemuan terakhir : laporan kasus dilakukan dalam kelas besar oleh masingmasing mahasiswa. Catatan : Laporan penyajian kelompok serta semua laporan hasil diskusi kelompok serta laporan kasus masing-masing mahasiswa diserahkan satu rangkap ke koordinator PBL MEU melalui ketua kelompok. Semua laporan akan diperiksa dan dinilai oleh pakarnya masing-masing, dan dikembalikan ke mahasiswa melalui koordinator untuk perbaikan. Setelah diperbaiki, dua rangkap masing-masing laporan diserahkan ke koordinator PBL MEU Semua mahasiswa wajib menyalin laporan dari kelompok dan mahasiswa lain untuk dipakai sebagai salah satu bahan ujian. TIME TABLE I II III IV V VI Tutorial I Mandiri Kuliah Diskusi Mencari kosultasi panel tambahan Tanya informasi pakar Pertemuan I (Penjelasan) (Brain Stroming Klassifikasi Analisa & sintese ) Praktikum CSL Tutorial II (Laporan informasi baru Klassifikasi Analisa & sintese) STRATEGI PEMBELAJARAN 1. Diskusi kelompok difasilitasi oleh tutor. 2. Diskusi kelompok tanpa tutor. 3. Konsultasi pada pakar. 18

4. Kuliah khusus dalam kelas. 5. Aktifitas pembelajaran individual diperpustakaan dengan menggunakan buku ajar, majalah, slide, tape atau video dan internet. 6. Latihan Keterampilan klinik: Air way managemen, IV canulation, CPR, needle Thoracotomy, Needle Cricothyrotomy, Stabilization and Transportation. BAHAN BACAAN DAN SUMBER-SUMBER LAIN 1. Buku ajar dan Jurnal American college of surgeons, Advance Trauma Life Support Program for Doctors, 6 th edition, USA, 1997. Rahardjo, Eddy, dkk, Seri PPDG Penanggulangan Penderita Gawat Darurat/General Emergency Life Support (GELS), Materi Teknis Medis Standar (ABCDE), Direktorat Jenderal Pelayanan Medik, Dept. Kesehatan RI, 2003. Safar, Peter, Resusitasi Jantung Paru Otak, Dept. Kesehatan RI, 1984. Tintinalli, JE. (ed), Kelen, GD., Stapczynski, JS., Emergency Medicine, International ed., 5 th edition, McGraw-Hill, 2000. Kattwinkel, John (ed)., Textbook of Neonatal Resuscitation, 4 th ed., American Academy iof Pediatrics, diterjemahkan dalam Buku Panduan Resusitasi Neonatus, Edisi ke 4, Perinasia, Jakarta, 2001. Guidelines 2000 for Cardiopulmonary Resuscitation and Emergency Cardiovascular Care, volume 102, Number, August 22, 2000 2. Hand out atau Diktat kuliah 3. Sumber lain : vcd, Internet, Tape, Slide DOSEN PENGAMPU NO NAMA 1 Prof.Dr. A. Husni Tanra, Ph.D, Sp.AnKIC BAGIAN Anestesiologi TLP.KANTOR /FLEXI/HP 2 dr. Muh. Ramli, Sp.An Anestesiologi 3 dr. Abdul Wahab, Sp.An Anestesiologi 4 dr. Syafri K. Arif, Sp.AnKIC Anestesiologi 5 dr. Syamsul Hilal Salam, SpAn Anestesiologi 6 dr. Hisbullah, SpAnKIC Anestesiologi 19

7 Prof. Dr. dr. Idrus A. Paturusi, Sp.B, Sp.BO B. Orthopedi 8 dr. Nuralim Mallapasi, Sp.BT Bedah Toraks 9 dr. A. Asadul Islam, Sp.BS Bedah Saraf 10 Prof dr. Ahmad M. Palinrungi, Sp.U B. Urologi 11 dr. Murni Rauf, Sp.B, Sp.BD B. Digestif 12 dr. Junus Patau, Sp.PD, Sp.P I. P. Dalam 13 Dr. dr.ali Aspar Mappahiya, Sp.PD, Sp.JP.KKV I. P. Dalam 14 dr. Halimah P., Sp.M I. P. Mata 15 dr. A. Qadar Punagi, Sp.THT T H T 16 Prof dr. Arifin Limoa, Sp.S(K) Neurologi 17 dr. Idham Jaya Ganda, Sp.A(K) I. K. Anak 18 dr. Bachtiar Murtala, Sp. Rad Radiologi 19 d. Denny Suwandy, Ph.D. Farmakologi 20

LEMBAR KERJA 1. KLARIFIKASI KATA SULIT & TENTUKAN KATA SULIT 2. KATA-KATA KUNCI 21

3. PERTANYAAN-PERTANYAAN PENTING 4. JAWABAN PERTANYAAN 22

5. TUJUAN PEMBELAJARAN SELANJUTNYA 6. INFORMASI BARU 23

7. KLASSIFIKASI INFORMASI 24

8. ANALISA & SINTESIS SEMUA INFORMASI 25