Data yang diperoleh berdasarkan skor hasil pre tes dan post test. Analisa data dari

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Bab ini adalah pembahasan hasil penelitian yang dipaparkan dalam bentuk hasil

Penelitian ini dilaksanakan di Prodi bahasa Inggris FKIP Universitasa Riau

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISA DATA A. Deskripsi Data Penelitian Sebelum Tindakan

BAB I PENDAHULUAN. Membaca (Reading) merupakan salah satu skill yang seharusnya dimiliki oleh

BAB I PENDAHULUAN. Membaca (Reading) merupakan salah satu skill yang seharusnya dimiliki oleh

FORMAT OBSERVASI AKTIVITAS PENELITI SIKLUS 1

X f fx Jumlah Nilai rata-rata 61 Keterangan :

BAB 3 METODE PENELITIAN. Inggris dikenal dengan Clasroom Action Research (ARC). Penelitian tindakan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Peningkatan Penguasaan Vocabulary Teks Deskriptif melalui Pendekatan Scientific dengan Model Guide Inquiry pada Siswa SMPN 1 Besuki.

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATERI SIFAT-SIFAT WIRAUSAHAWAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian ini merupakan kerja kolaborasi antara observer dan

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Harjobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Yogyakarta. Lokasi cukup

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. hasil tes keterampilan membaca puisi untuk mengetahui kondisi awal keterampilan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD merupakan model pembelajaran

BAB V PEMBAHASAN DAN DISKUSI HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Anggraini, Gandung Sugita Kata Kunci: Tutor Sebaya, Penguasaan mahasiswa, Struktur Aljabar I

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

MENINGKATKAN MOTIVASI SISWA MENGEMUKAKAN PENDAPAT PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 SIRENJA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian dengan menerapkan Pendekatan Realistic Mathematic Education (RME)

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, dilaksanakan di kelas IV SDN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. tanggal 5 Mei 1951 dengan nama Madrasah Ibtidaiyah Darul Ulum dan

Kristian Dosen Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan FT unimed ABSTRAK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dimungkinkan karena beberapa sebab seperti kondisi pendidik, peserta didik,

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah/SKS : Tujuan Mata Kuliah : Deskripsi Mata Kuliah No dst

III. METODE PENELITIAN. Menurut Kurt Lewin (dalam Kunandar 2008:42), penelitian tindakan adalah suatu

BAB V PENUTUP. Berdasarkan uraian dan analisis penelitian yang telah dilakukan, maka

BAB II PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN. Penelitian dilakukan pada mahasiswa semester II kelas A Fakultas Hukum UR.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Asparaga Kabupaten Gorontalo dan dilaksanakan pada bulan April 2012, sebelum

BAB I PENDAHULUAN. Menengah Kejuruan (SMK). Posisi SMK menurut UU Sistem Pendidikan. SMK yang berkarakter, terampil, dan cerdas.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Siswa pada Mata Pelajaran IPA Kelas IV Melalui Model Pembelajaran Student

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan yang bertindak sebagai guru

BAB III METODE PENELITIAN

PENERAPAN METODE ACTIVE DEBATE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PADA MATAKULIAH ILMU POLITIK DI JURUSAN PP-Kn

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Peningkatan Pemahaman Materi Sistem Peredaran Darah Manusia

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. peningkatan pemahaman siswa tentang bentuk-bentuk daun melalui pendekatan

BAB VI PENUTUP. 1. Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Materi Barisan dan Deret dengan. penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assited

BAB IV HASIL PENELITIAN. Sebelum penelitian dilaksanakan, peneliti mengurus surat izin penelitian dari

BAB III METODE PENELITIAN. 10 siswa perempuan dan 19 siswa laki-laki. Penelitian ini dilakukan di SDN 1 Kaliawi Bandar Lampung.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. mengenai proses pembelajaran pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial yang

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kabupaten Boalemo, dengan jumlah siswa 20 orang terdiri dari laki-laki 8 orang

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. kelas. Suharsimi Arikunto dkk (2002:11) menjelaskan penelitian tindakan kelas

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

PENERAPAN METODE EKSPERIMEN TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA MATERI ELASTISITAS BAHAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIIC SMPN 3 PALOPO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Tempat Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada kelas VIII A SMP N 3 Sewon yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. di kelas VII yang berjumlah 19 orang yang terdiri dari 5 orang siswa laki-laki dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Standar Kompetensi 1. Memahami kebebasan berorganisasi.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGGUNAAN METODE DISKUSI DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI 349 TANJUNG KAPA MANDAILING NATAL

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini dipaparkan hasil penelitian Meningkatkan Hasil Belajar

PENERAPAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN STRATEGI BELAJAR MENGAJAR

KESULITAN MAHASISWA BELAJAR ANALISIS BUTIR SOAL DALAM MATA KULIAH EVALUASI PEMBELAJARAN TATA BOGA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data dan temuan-temuan hasil penelitian, maka

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Jagabaya I Kecamatan

METODE PENELITIAN. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas IV SDN 2

Dwi Ambarwati 1. PENDAHULUAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Data hasil penelitian yang akan di paparkan peneliti adalah data hasil

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan kelas yang dikenai tindakan adalah kelas VIII E yang berjumlah 27 peserta

ISSN Imam Hadi Mulyono Staf Pengajar FKIP Universitas Kapuas Sintang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan, maka peneliti mengadakan

Instrumen Quesioner Awal Observasi Kelas (Pelatihan)

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA INDAH GEGURITAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW. Sunandar

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL TSTS DENGAN MEDIA ALAT PERAGA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Keprabon, Kecamatan Polanharjo. SD Negeri 1 Keprabon merupakan salah

BAB III METODE PENELITIAN. disarankan adalah penelitian tindakan. Dari namanya itu sendiri sudah. bukanlah kepentingan guru) (Arikunto, 2012:2).

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelajaran fisika adalah salah satu mata pelajaran yang sampai saat ini masih dianggap sulit oleh siswa,

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV MIS Tompo Melalui Pemanfaatan Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Belajar IPA

3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Action Research) yaitu suatu penelitian yang dikembangkan bersama-sama. dapat digunakan untuk melakukan perbaikan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode adalah suatu cara teratur yang digunakan untuk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di kelas IVA SD Negeri 69 Kota Bengkulu.

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN EDUTAINMENT PADA PEMBELAJARAN PSYCHROMETRIC UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK

Gambar 1. Grafik Ketuntasan Hasil Belajar IPA Pra Siklus.

BAB III METODE PENELITIAN

SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN SAINS

Transkripsi:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini adalah pembahasan hasil penelitian yang dipaparkan dalam bentuk hasil tes: pre test dan post test, hasil pada setiap tindakan diberikan sesuai dengan topik bahasan, hasil observasi, hasil jumal (catatan harian peneliti), dan refleksi. Hasil penelitian ini didapatkan berdasarkan tiga cara dalam memperoleh data. Cara yang dimaksud adalah dengan melakukan beberapa tindakan dalam satu siklus, mengobeservasi dari tindakan yang dilakukan, dan catatan lapangan dari peneliti. Data yang didapatkan adalah untuk menjawab pertanyaan penelitian ini: (1) Apakah kemampuan mahasiswa Prodi Bahasa Inggris meningkat dalam menyampaikan isi teks melalui latihan prediksi? (2) Dari sudut apa kemampuan mahasiswa Prodi Bahasa Inggris dikatakan meningkat? (3) Apa faktor yang menyebabkan kemampuan mahasiswa Prodi Bahasa Inggris dalam menyampaikan isi teks meningkat. 4.1. Hasil Pre Test Data yang diperoleh berdasarkan skor hasil pre tes dan post test. Analisa data dari hasil dari pre test memperlihatkan kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan isi teks sebagai berikut adalah 65,77. 2#

Tingkat Kemampuan Pre Test Mahasiswa dalam Menyampaikan Isi Teks Ranking Tingkat Kemampuan Jumlah Persentase 81-100 Istimewa 61-80 Bagus 25 75.75 % 41-60 Rata-Rata 7 21,21 % 21-40 Dibawah Rata-Rata 1 3,03 % 0-20 Rendah 43. Hasil PostTest Hasil yang diperoleh memperlihatkan bahwa belum ada mahasiswa yang mendapatkan nilai istimewa. Mahasiswa Smester IV belum ada yang mampu menyampaikan pemahamannya terhadap text yang dibaca secara sempuma sebelum dilakukan tindakan. Hal ini bisa dilihat dari kesesuaian dengan format dan isi serta kemampuan menyampaikan pemahaman serta menanggapi pemahaman orang lain. Namun 25 orang (75,75 %) pada level bagus. Dengan demikian besar kemungkinan mahasiswa untuk lebih bagus kalau diberikan cara yang tepat seperti menerapkan latihan prediksi dalam mengungkapkan isi teks. Apalagi hanya 1 (3,03%) orang yang mendapatkan nilai dibawah rata-rata dan 21.21 % orang mahasiswa mendapatkan nilai bagus. Setelah tindakan dilakukan tindak^ oleh mahasiswa dalam meminimalkan masalah masalah mahasiswa dalam menyampaikan isi teks terjadi peningkatan. 25

Tingkat Kemampuan Pre Test Mahasiswa dalam Menyampaikan Isi Teks Ranking Tingkat Kemampuan Jumlah Persentase 81-100 Istimewa 61-80 Bagus 25 75.75 % 41-60 Rata-Rata 7 21,21 % 21-40 Dibawah Rata-Rata 1 3,03 % 0-20 Rendah 4.3. Hasil PostTest Hasil yang diperoleh memperlihatkan bahwa belum ada mahasiswa yang mendapatkan nilai istimewa. Mahasiswa Smester IV belum ada yang mampu menyampaikan pemahamannya terhadap text yang dibaca secara sempuma sebelum dilakukan tindakan. Hal ini bisa dilihat dari kesesuaian dengan format dan isi serta kemampuan menyampaikan pemahaman serta menanggapi pemahaman orang lain. Namun 25 orang (75,75 %) pada level bagus. Dengan demikian besar kemungkinan mahasiswa untuk lebih bagus kalau diberikan cara yang tepat seperti menerapkan latihan prediksi dalam mengungkapkan isi teks. Apalagi hanya 1 (3,03%) orang yang mendapatkan nilai dibawah rata-rata dan 21.21 % orang mahasiswa mendapatkan nilai bagus. Setelah tindakan dilakukan tindakan oleh mahasiswa dalam meminimalkan masalah masalah mahasiswa dalam menyampaikan isi teks terjadi peningkatan. 25

Mahasiswa dalam menyampaikan hasil teks diperoleh hasil belajar siswa sebagaimana yang tertera dalam table berikut ini: Tingkat Kemampuan Post Test Mahasiswa dalam Menyampaikan Isi Teks Ranking Tingkat Kemampuan Jumlah Persentase 81-100 Istimewa 2 6.06 % 61-80 Bagus 29 87.87 % 41-60 Rata-Rata 2 6.06 % 21-40 Dibawah Rata-Rata 0-20 Rendah Analisa data dari hasil dad post test memperifhatkan kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan isi teks adalah 72,98. Hasil ini memperlihatkan bahwa kemampuan mahasiswa meningkat dalam menyampaikan isi teks meningkat. Kemampuan ini diperoleh berdasarkan proses yang dijalani mahasiswa dalam memahami isi teks. Proses yang dimaksud sejalan dengan tindakan yang dilakukan. Mahasiswa smester V ini sudah sanggup menempatkanya untuk memperlihatkan kemampuannya yang maksimal sebagaiman yang diperlihatkan oleh 2 orang mahasisw (6,06) sudah bisa menempatkan diri untuk bisa pada posisi istimewa. Peningkatan ini juga terlihat dimana tidak ada mahasiswa yang mendapakan nilai rendah dan yang mendapatkan nilai dibawah rata-.rata. 1 Sebagian besa mahasiswa pada posisi bagus. 26

4.4. Field Note Selama perkuliahan yang dilaksanakan dengan memberikan tindakan yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa, peneliti mencatat hal-hal penting yang mendukung keefektifitisan tindakan yang dilakukan dalam meminimalkan masalah mahasiswa dalam menyampaikan isi teks. Catatan lapangan (field note) yang tercatat oleh peneliti adalah aktivitas mahasiswa dalam memikirkan dan menyampaikan isi prediksi. keterlibatan anggota untuk mendukung sesama anggota selama diskusi berlansung dimana ada anggota yang bertanya dan ada yang merespon dan memberikan cara yang tepat. Namun masih ada walaupun hanya sebagian kecil, mahasiswa yang masih ragu dalam menyampaikan isi teks. 4.3. Refleksi Setelah selesai dilakukan penelitian ini, penulis merefleksikan bahwa tindakan yang dilakukan dosen dan mahasiswa memperlihatkan meningkatnya kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan isi teks melalui latihan prediksi. Peningkatan itu bisa dilihat dari perbedaan skor kemampuan pre test dan skor kemampuan post test. Hasil pre test adalah 65,77 dan hasil post adalah 72,98. Dengan demikian terdapat peningkatan 7.21. Walaupun peningkatan tidak merubah tingkat kemampuan yang mana masih pada tingkat yang sama yaitu 72,98. Namun peningkatan ini sangat berpengaruh untuk peningkatan nilai mutu mahasiswa karena biasanya dosen mengacu pada penentuan kemampuan berdasarkan PAP. Kemampuan mahasiswa mahasiswa baru bisa pada posisi kemampuan bagus dengan bobot nilai B kalau sudah mendapatkan skor diatas 70. Tindakan yang baik oleh dosen maupun mahasiswa 28

untuk meminimalkan kesulitan mahasiswa dalam menyampaikan isi teks. Dengan demikian kemampuan mahasiswa akan meningkat dalam menyampaikan isi teks. Manfaatnya tidak hanya pada mata kuliah reading, tetapi juga untuk mata kuliah yang lainnya. Keberhasilan penilitian tindakan kelas ini tidak hanya dilihat dari skor keberhasilan mahasiswa tetapi juga sejalan dengan hasil observasi yang dilakukan. Hasil observasi memperlihatkan bahwa diskusi kelas, keseriusan menggunakan tugas, mutu diskusi kelompok, hasil tugas, dan suasana kelas memperlihatkan hasil yang mendukung jalannya pembelajaran dengan baik untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami isi teks. Dalam melaksanakan kegiatan, mahasiswa melaksanakannya dengan sangat tertib, komunikatif dan responsive. Pada umumnya mahasiswa sudah bisa melaksanakannya dengan dengan tertib dimana mereka memahami langkah-langkah pada setiap kegiatan yang dilakukan. Mereka juga membangun suasana pembelajaran dengan melakukan interaksi yang komunikatif dan kondusif Keseriusan mahasiswa dalam belajar baru pada tahap menuju sangat tertib, hangat, dan menyenangkan. Keseriusan mahasiswa dalam belajar memperlihatkan hasil tugas yang dikerjakan mahasiswa hanya pada tahapan sistematis, lengkap, /rapi. /tepat, dan /jelas. Walaupun kemampuan mahasiswa ini baru pada tahapan kemampuan sudah bisa mencapai target yang harus dicapai mahasiswa, namun sebaiknya kemampuan mahasiswa ini sudah bisa mencapai kemampuan maksimal. Hal ini diperlukan kama hasil tugas yang memuaskan akan mengantarkan mahasiswa untuk mencapai hasil belajar yang baik. Hasil tugas juga mempengaruhi kemampuan mutu diskusi kelompok dan mutu diskusi kelas yang mana pada diskusi kelompok mahasiswa sudah melakukan sesuai 29

dengan menjalankan diskusi semestinya yang mana dengan konsep, sistematika, kejelasan, kecepatan yang lengkap. Sedangkan mutu diskusi kelas adalah baik konsep, sistematika, kejelasan, kecepatan. Catatan dari field note juga memperlihatkan bahwa mahasiswa saling mengingatkan apa yang disampaikan. Mahasiswa lebih berani bertanya dalam diskusi kelompok dari pada diskusi kelas. Mahasiswa yang sudah aktif dalam diskusi kelompok akan lebih aktif dalam diskusi kelas. Namun walaupun sebagian kecil masih mahasiswa yang ragu-ragu dalam menyampaikan pemahamannya. Untuk itu dirasa sangat perlu dilakukan tindakan baik oleh dosen maupun mahasiswa dalam meminimalkan kesulitan mahasiswa dalam menyampaikan isi teks sehingga meningkatnya kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan isi teks. Manfaatnya tidak hanya pada mata kuliah Reading, tetapi juga untuk mata kuliah yang lainnya. Apalagi biasanya dosen memberikan tugas yang berkaitan dengan membaca dan menyampaikan pehamannya dan menyampaikannya dalam presentasi kelas Skor yang didapatkan dari hasil tes dan observasi memperlihatkan jawaban dari pertanyaan penelitian ini. Hasil pre test dan post test memperlihatkan bahwa adanya peningkatan dari kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan isi teks melalui latihan prediksi. Peningkatan kemampuan mahasiswa merupakan jawaban dari pertanyaan pertama dari penelitian ini "Apakah kemampuan mahasiswa Smester IV Prodi Bahasa Inggris dalam menyampaikan isi teks dikatakan meningkat?" Peningkatan hasil belajar mahasiswa bisa dilihat dari perbedaan skor pre test dan post test yaitu 7,21. Hal ini dibuktikan dimana hasil pre test adalah 65,77 dan hasil post adalah 72,9. Peningkatan 30

sudah menunjukan indikator kerja yang dikategorikan nilai yang baik dengan bobot nilai B karena menurut PAP, nilai yang dikategorikan B adalah nilai > 70. Dengan demikian hasil yang ditemukan sudah menjawab pertanyaan ke dua dari penelitian ini. "Dari sudut apa kemampuan mahasiswa Smester IV Prodi Bahasa Inggris dalam menyampaikan isi teks dikatakan meningkat?" Peningkatan mahasiswa dalam menyampaikan isi teks bisa dilihat dari sudut perbedaan nilai rata-rata hasil post test dan tercapainya indikator kerja yaitu tercapainya target yang sejalan bobot nilai B atau>70., Meningkatnya skor nilai mahasiswa dalam menyampaikan isi teks sejalan dengan kualitas selama pembelajaran dilakukan. Mahasiswa sangat serius selama proses tindakan dilakukan, suasana kelas yang meyenangkan, hasil yang sistematis, lengkap, rapi, tepat, dan jelas dan mutu diskusi kelas dan kelompok adalah baik dan lengkap dari segi konsep, sistematika, kejelasan, kecepatan. Kualitas yang terjadi selama pembelajaran ini merupakan factor yang menyebabkan meningkatnya kemampuan mahasiswa Smester IV prodi bahasa Inggris FKIP UNRI dalam mengungkapkan isi teks. Kualitas ini merupakan jawaban dari pertanyaan yang ketiga dari penelitian ini "Apa faktor yang menyebabkan kemampuan mahasiswa Prodi Bahasa Inggris dalam menyampaikan isi teks meningkat melalui latihan prediksi." s 5 Peningkatan hasil belajar yang didapatkan oleh mahasiswa sejalan dengan yang disampaikan oleh Winatapura (1997, 4) yang mengatakan bahwa menyatakan bahwa kita perlu memperhatikan proses belajar mahasiswa. Hal ini sejalan dengan yang disampaikan oleh Oczkus (2003) yang menyampaikan bahwa prediksi adalah salah satu strategi dalam memperbaiki pemahaman teks yang mana bisa membantu pembaca untuk menetapkan tujuannya membaca dan menyampaikan pemahamannya i ; ' v 31