BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar dan Karakteristik Penelitian 3.1.1 Latar Penelitian Penelitian ini merupakan suatu penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan di SDN 71 Kota Timur Kota Gorontalo. Kelas yang dikenai tindakan dalam penelitian ini adalah IV. Bangunan sekolah ini berdiri di atas tanah seluas 1.577 M 3 yang terletak di Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo yang memiliki 6 (enam) ruang kelas, 1 (satu) ruang kepala sekolah, 1 (satu) ruang dewan guru, 1 (satu) ruang perpustakaan, 1 (satu) suang sholat, dan 1 (satu) ruang laboratorium. Untuk masing-masing tingkatan kelas di sekolah ini terdiri dari satu rombongan belajar, sehingga keseluruhan terdapat 6 (enam) rombongan belajar dengan jumlah seluruh siswa 130 orang. Untuk pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah ini secara keseluruhan berjumlah 12 orang, yakni 11 orang guru (termasuk kepala sekolah) dan 1 orang tenaga administrasi. 3.1.2 Karakteristik Penelitian Kelas IV dengan jumlah siswa 20 orang yang terdiri dari siswa laki-laki orang 14 dan perempuan 6 orang. Adapun alasan peneliti memilih IV karena kelas ini terdapat banyak siswa yang pemahaman belajarnya masih rendah ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA belum memenuhi harapan.
3.2 Variabel Penelitian Variabel dalam penelitian ini meliputi variabel input, variabel proses, variabel output. a. Variabel Input, yang termasuk dalam variabel ini adalah karakteristik siswa, cara guru melaksanakan tindakan materi yang diajarkan, sumber belajar yang digunakan, prosedur evaluasi, lingkungan pembelajaran dan alat pendukung lainnya. b. Variabel Proses, yang termasuk dalam variabel ini adalah proses pelaksanaan tindakan kelas yang telah direncanakan oleh guru, yakni penggunaan metode Discovery dalam meningkatkan pemahanan siswa tentang perubahan wujud benda. c. Variabel Output, yang termasuk dalam variabel ini adalah tercapainya indikator penelitian yakni peningkatan pemahaman belajar siswa yang diukur dari 5 (lima) butir soal diakhir pembelajaran, dengan mendapatkan nilai di atas 70. 3.3 Prosedur Penelitian 3.3.1 Persiapan Adapun hal-hal yang yang dilakukan pada langkah ini adalah sebagai berikut: 1) Merencanakan kegiatan yang akan dilakukan bersama guru mitra dan kepala sekolah dalam pelaksanaan tindakan nanti, 2) Mengobservasi kelas yang menjadi subjek penelitian yakni siswa kelas IV (empat),
3) Menyiapkan media pembelajaran serta instrumen pengamatan. 3.3.2 Tahap Pelaksanaan Tindakan Tahap ini peneliti melaksanakan kegiatan sesuai dengan tahapan sebagai berikut : 1) Tahap persiapan tindakan (a) Menyusun jadwal serta rencana pelaksanaan pembelajaran (b) Memilih metode yang sesuai dalam mengatasi masalah rendahnya pemahaman siswa pada materi perubahan wujud benda. (c) Menyiapkan instrumen kegiatan guru dan aktivitas siswa serta bahan evaluasi untuk mengukur pamahaman belajar siswa. 2) Tahap pelaksanaan tindakan (1) Kegiatan awal guru mengkondisikan kelas mengabsensi siswa (2) Kegiatan inti guru menyiapkan tempat duduk (3) kegiatan akhir evaluasi dan refleksi 3.3.3 Tahapan Pemantauan dan Evaluasi Tahapan pemantauan menggunakan instrumen sebagai langkah untuk mempermudah mengumpulkan data penelitian tindakan kelas ini meliputi :1) instrumen aktivitas siswa 2) Instrumen kegiatan guru, 3) hasil belajar siswa berupa tes tertulis pada akhir pembelajaran. 3.3.4 Tahapan Analisis dan Refleksi Analisis dan refleksi adalah bagian penting dari proses penelitian dengan cara menganalisis tingkat keberhasilan siswa dan guru dalam proses pembelajaran, apakah sudah sesuai dengan indikator yang diharapkan, dalam
menganalisis data peneliti menggunakan teknik PTK yakni dengan pengolahan angka, serta refleksi dilaksanakan secara bertahap dan berkesinambungan pada akhir kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan cara diskusi dengan guru mitra merefleksi kejadian ataupun kelemahan yang dilakukan pada siklus awal dan akan diperbaiki pada siklus berikutnya. 3.4 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penulisan ini penulis sebagai berikut : 1) Observasi Observasi adalah pengamatan yang dilakukan secara sengaja, sistematis mengenai fenomena sosial dengan gejala-gejala psikis untuk kemudian dilakukan pencatatan.bertolak dari hal ini,maka teknik observasi digunakan untuk mengamati dan menilai aspek-aspek kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru pada pembelajaran sekilas dengan menerapkan teknik membandingkan dua isi teks. Selain itu teknik observasi digunakan untuk menunjang kegiatan penilaian kemampuan dari siswa yang dikenakan tindakan. 2) Tes Digunakan untuk menyaring informasi yang berkaitan dengan kemampuan siswa dalam pembelajaran pengaruh gaya pada gerak benda. 3) Dokumentasi Dalam penelitian ini teknik dokumentasi digunakan untuk mendokumentasikan seluruh data hasil penelitian,serta mendokumentasikan kegiatan penelitian.
3.5 Analisis Data Pada tahap ini semua data yang diperoleh akan dianalisis dan persentase dan hasilnya dimanfaatkan untuk merefleksi diri dan seluruh proses kegiatan. Dalam hal ini akan diketahui kelebihan dan kelemahan yang terjadi pada proses yang telah berlangsung, kemudian ditindak-lanjuti pada kegiatan berikutnya serta menjadi bahan untuk menyusun laporan penelitian. Adapun proses pengolahan data adalah hasil observasi/ pengamatan terhadap aktivitas anak dalam pembelajaran pengaruh gaya pada gerak benda dengan kriteria mampu, kurang mampu, tidak mampu.