BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

1. Hasil wawancara dan kuisioner dengan pihak perusahaan. 1. Bergerak di bidang apakah perusahaan ini?

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang supplier handuk dan sprey ke

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

LAMPIRAN. Tabel 3.1 Tabel isi wawancara. menggunakan perhitungan manual memang waktu yang diperlukan

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian:

Standard Operating Procedure (SOP) Sistem CV. BS. Jl. Lebak Indah No. 22, Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR SISTEM PERSEDIAAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

LAMPIRAN Perusahaan ini sudah berjalan berapa lama? 2. Perusahaan ini bergerak di bidang apa?

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB 3. Analisa Kebutuhan Basisdata

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan bermotor

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN. distributor galvalum. Depo Galvalum terletak di Jl. Dr. Wahidin No.128A Sidoarjo.

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENERIMAAN KAS PADA PD. SUN BERI

BAB 3 SISTEM YANG BERJALAN. perusahaan yang bergerak di bidang Money changer, Saham, dan Stationery. PT

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum CV. AWAM ELEKTRONIK. CV. AWAM ELEKTRONIK yang terletak di Jl Raya Babad 230,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain.

Lampiran 1. Hasil Kuesioner

Bagaimana perusahaan bapak mengatasi masalah keterlambatan produk yang dipesan? dan bagaimana menjelaskan keterlambatan tersebut ke customer?

LAMPIRAN HASIL WAWANCARA DENGAN PERUSAHAAN. Tanya(T) : Seperti apa aplikasi yang dibutuhkan oleh PT. ENERGITAMA MULTIGUNA SOLUSI?

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Penjualan Unsur Pengendalian Internal Pada PT. Tiga Putra Adhi Mandiri

B A B IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III ANALISA SISTEM. Pada bab analisa sistem ini akan dijelaskan mengenai konsep kegiatan analisis

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk

A. Prosedur Pemesanan dan

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

Abstrak. Keyword : Penjualan, Pembelian, Stok, SMS, Bonus, laporan, C# Microsoft Visual Studio. NET 2003, Mobile FBUS 1.5, format.

Lampiran 1 FLOWCHART PROSEDUR PENJUALAN

Latar belakang proyek ini adalah adanya kebutuhan perusahaan X yang bergerak sebagai distributor dalam bidang penyediaan kebutuhan bahan pokok untuk

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. perusahaan, struktur organisasi, serta pembagian tugas dan tanggung jawab.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

LAMPIRAN 1 DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA. direktur PT. Surya Terang Pratama dan Bapak Ali selaku manajer keuangan.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. tersebut, diperlukan bagian yang disebut Procurement. Tugas utama bagian

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI PT. PUTRA MANDIRI ABADI

BAB II HASIL SURVEY. 2.1 Gambaran Umum Butik Indah Bordir Sidoarjo. Butik Indah Bordir Sidoarjo merupakan perusahaan yang bergerak di

LAMPIRAN. Kuisioner Analisis Perancangan Sistem Penjualan Berbasis Web untuk Pelanggan. Pada Bengkel I-Mechanic

BAB II HASIL SURVEY. setidaknya lebih dari 6 tahun. Awal mula CV MJS berdiri karena pemilik melihat

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. ROHMAT JAYA yang terletak di Jl. Makam No 1,Balong Dowo, Candi

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

menyesuaikan dengan kebutuhan perusahaan ini sendiri.

LAMPIRAN 1 Wawancara dengan Direktur Utama/Owner PT. Rajasri Sejahtera : Bapak Titus Wahyudi

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA PERMASALAHAN

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. PRIBUMI yang terletak di Jl. Pahlawan No 53, Wonotengah, Purwoasri

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN CV. SUMBER HASIL. Daerah Istimewa Jogjakarta. CV. Sumber Hasil bergerak dalam bidang hasil bumi.

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

Lampiran 1 Nota Penjualan / Pemesanan PD. Sun Beri

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya.

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

-BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mendukung sistem baru yang diusulkan penulis, maka kami melakukan survei dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. CV. Langgeng Jaya merupakan suatu usaha dagang yang bergerak dalam

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Perusahaan ini bergerak di bidang pendistribusian produk Healthcaare berupa

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

LAMPIRAN. Lampiran 1. - Internal Control Questionaire (ICQ) Pertanyaan dalam kuesioner dapat dijawab dengan :

Lampiran 1 PROSEDUR AKTIVITAS PERSEDIAAN BARANG MASUK. PT. SUMBER REJEKI Jalan Gembong Sekolahan No.14 Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Lampiran 1 Prosedur Operasional Standar (POS) Aktivitas Pembelian

BAB I PENDAHULUAN. seluruh instansi. Semua aktivitas yang dilakukan oleh bidang usaha semakin tidak

BAB III. PERANCANGAN SISTEM

BAB II HASIL SURVEY. penjualan busana muslim, yang menawarkan bermacam-macam desain pakaian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II HASIL SURVEY. 2.1 Gambaran Umum CV. Queena Batik Nusantara. dengan ciri khas batik yang tersebar di seluruh nusantara ini.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

LAMPIRAN HASIL WAWANCARA DENGAN PERUSAHAAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. objek pengumpulan data untuk melakukan penelitian. Bergota No. 555 Semarang, Jawa Tengah.

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS SISTEM

PT. WIYO. Komp. Pergudangan Tiara Jabon E1/27 Sidoarjo STANDARD OPERATING PROCEDURE. PROSEDUR PENERIMAAN dan PENGIRIMAN PESANAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM DAN PERANCANGAN YANG BERJALAN

L 31. L. 44 Tampilan Layar Distributor Halaman Promosi. L. 45 Tampilan Layar Distributor L- 1 Halaman Komplain

Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi, Penjualan, Pembelian dan Persediaan Barang Pada Toserba X

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur?

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan. flexo photopolymer. Dengan misi awal yang sangat sederhana, yaitu memproduksi plate

Lampiran 1. Hasil Wawancara

BAB I PENDAHULUAN. semakin maju karena untuk mempermudah manusia melakukan berbagai. kegiatan dalam kehidupan. Misal kemajuan dalam bidang pendidikan,

BAB III METODOLOGI PENELETIAN. kategori manufaktur. Perusahaan tersebut adalah Toko Favian (Home Industry)

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN TUJUAN BASIS DATA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV PEMBAHASAN. perusahaan, seorang auditor seharusnya menyususun perencanaan pemeriksaan.

Transkripsi:

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan Berawal dari kebutuhan pokok yang harus dipenuhi oleh setiap insan, yaitu kebutuhan sandang, telah memberikan inspirasi bagi bapak Hapani untuk mendirikan CV. Panitex. CV. Panitex merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang tekstil, dimana dilakukan berbagai tindakan untuk mendistribusikan bahan baku dengan melakukan perdagangan ke berbagai konfeksi atau home industry. CV. Panitex didirikan pada tahun 2005 oleh bapak H. Hapani yang sekaligus menjabat sebagai direktur utama. CV. Panitex pertama kali berlokasikan di Jl. FF no. 18 RT. 08/05 Kampung Baru, Sukabumi Selatan, Jakarta Barat. Kemudian pada bulan Juli tahun 2010 CV. Panitex berpindah lokasi ke Jl. AA no. 1 RT. 07/07 Kampung Baru, Sukabumi Selatan, Jakarta Barat. Pada awal mula berdirinya, CV. Panitex hanya menyediakan bahan-bahan tekstil untuk konfeksi-konfeksi di sekitar Jakarta Barat dan Jakarta Selatan seperti di Tanah Abang dan Cipulir. Selanjutnya CV. Panitex juga menjual barang-barangnya keluar kota. 3.1.2 Visi dan Misi Dalam menjalankan kegiatan jual beli, CV. Panitex selalu berpegang pada beberapa prinsip dasar yang tercermin dalam rumusan visi dan misi, yaitu sebagai berikut: 55

56 3.1.2.1 Visi Menjadi tujuan utama bagi masyarakat yang membutuhkan bahan baku pakaian terutama konfeksi dan industri. 3.1.2.2 Misi Adapun misi yang diterapkan adalah sebagai berikut: a. Menjadi Perusahaan yang terbaik dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan, professional dan menguntungkan semua pihak. b. Mengembangkan dan membina Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi berkualitas. c. Menjaga lingkungan dan membina hubungan sosial dengan pelanggan. 3.1.2.3 Tujuan CV. Panitex juga menetapkan sejumlah tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaannya, yaitu : a. Memenuhi kebutuhan karyawan dalam hal ekonomi. b. Menggalang solidaritas dan toleransi antar karyawan. c. Memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan. d. Menjaga kepuasan pelanggan. 3.1.3 Struktur Organisasi Struktur organisasi CV. Panitex adalah sebagai berikut:

57 Gambar 3.1 : Struktur Organisasi CV. Panitex Sumber : CV. Panitex 3.1.4 Tugas dan Tanggung Jawab Posisi Jabatan Berdasarkan struktur organisasi, pembagian tugas dan tanggung jawab masing-masing posisi adalah sebagai berikut: 1. Direktur Utama Tugas-tugasnya antara lain: a. Melakukan pemesanan barang ke pabrik apabila persediaan habis dan atau ada barang jenis terbaru. b. Melakukan pengawasan terhadap kinerja para pegawai. c. Melakukan konfirmasi untuk menyetujui pemesanan dan pengiriman barang. 2. Sekretaris Tugas-tugasnya antara lain:

58 a. Melakukan pengecekan persediaan barang yang ada di gudang. b. Memilah barang yang akan dikirim kepada pelanggan. c. Membuat surat jalan dan bon untuk setiap pengiriman barang. d. Melakukan pelaporan kepada direktur utama perihal persediaan barang, pelanggan yang sudah dikirimkan barang, dan bukti asli pengiriman. 3. Sales Tugas-tugasnya antara lain: a. Menawarkan barang kepada pelanggan-pelanggan tetap CV. Panitex atau pun pelanggan baru. b. Melakukan penagihan kepada pelanggan-pelanggan yang sudah dikirimkan barang. c. Melaporkan pemesanan barang kepada sekretaris, melaporkan pelanggan baru kepada direktur utama. 4. Kurir Tugas-tugasnya antara lain: a. Membantu sekretaris memilih-milih barang. b. Mengirimkan barang kepada pelanggan. 5. Pengangkut Tugas-tugasnya antara lain: a. Mengangkut barang ke mobil. b. Menurunkan barang saat tiba di tempat pelanggan.

59 3.2 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sistem yang sedang berjalan saat ini pada perusahaan CV. Panitex yaitu sistem yang berjalan secara manual, mulai dari pemesanan barang ke pabrik hingga pengiriman. 3.2.1 Analisis Proses Pemesanan Barang ke Pabrik CV. Panitex menghubungi pabrik untuk pemesanan barang, barang yang dipesan biasanya berdasarkan pesanan pelanggan dan apabila persediaan barang di gudang CV. Panitex sudah mencapai batas minimum agar apabila pelanggan memesan dengan jumlah yang banyak, di gudang masih memiliki persediaan yang banyak. Pabrik akan mengecek daftar pesanan dari CV. Panitex. Apabila persediaan barang yang dipesan masih memiliki jumlah banyak dan sesuai dengan yang dipesan, barang akan langsung dikirim. Tetapi apabila jumlahnya kurang dari pesanan, pabrik akan langsung melakukan produksi secepatnya. Biasanya waktu produksi barang memakan waktu 10 hari sampai 30 hari. Pabrik juga akan menawarkan barang apabila terdapat barang baru, CV. Panitex berhak menerima tawaran barang baru tersebut untuk dikirim atau tidak. 3.2.2 Analisis Proses Pemesanan Barang oleh Pelanggan Contoh barang akan ditawarkan oleh sales kepada pelanggan atau calon pelanggan. Pelanggan akan memilih satu atau lebih dari contoh yang ditawarkan. Kemudian sales akan melapor kepada sekretaris untuk mengecek jumlah persediaan barang.

60 Apabila jumlah persediaan di gudang mencukupi, sekretaris akan meminta konfirmasi dari Direktur Utama soal pengiriman. Tetapi jika jumlah barang di gudang tidak mencukupi sesuai pesanan, sekretaris akan melapor kepada Direktur Utama untuk memesan barang ke pabrik. Pelanggan yang disetujui pengirimannya oleh Direktur Utama, akan langsung diurus pengirimannya. Jika tidak disetujui oleh Direktur Utama, sales akan memberitahu dengan alasan yang jelas kepada pelanggan. Biasanya, pelanggan yang tidak disetujui oleh Direktur Utama adalah pelanggan yang memiliki rapor buruk tentang financial, yaitu pelanggan yang masih memiliki hutang yang belum terlunasi sesuai dengan jadwal yang ditentukan. 3.2.3 Analisis Proses Pengiriman Barang ke Pelanggan Barang yang sudah dipesan ke pabrik dan selesai diproduksi akan langsung diantarkan ke gudang CV. Panitex. Kemudian Direktur Utama atau sekretaris akan mengkonfirmasi kepada pelanggan yang memesan barang tersebut sebelum dikirimkan. Apabila pelanggan sudah menyetujui barang akan dikirimkan, maka sekretaris akan memilah banyak barang sesuai jumlah pesanan pelanggan tersebut. Di sini sekretaris dibantu oleh kurir dan juga pengangkut untuk memilah barang-barangnya, karena setiap barang memiliki beban yang sangat berat. Setelah barang selesai dipilah, sekretaris akan membuat surat jalan dan juga bon untuk tanda bukti pembelian. Surat jalan dan bon tersebut akan dilaporkan kembali kepada Direktur Utama untuk

61 konfirmasi. Jika sudah dikonfirmasi, maka diberikan kepada kurir. Untuk selanjutnya barang akan dikirimkan ke alamat yang telah diberikan sebelumnya oleh pelanggan. Sesampainya ditempat tujuan, surat jalan diberikan kepada pelanggan atau karyawannya apabila pelanggan tidak ditempat. Selanjutnya pengangkut menurukan barang-barangnya sesuai instruksi kurir dan yang tertera pada bon bukti pembelian. Setelah semua selesai diturunkan dan dicek kelengkapan barangnya, maka pelanggan harus menandatangani surat jalan dan juga bon bukti pembelian yang diberikan kurir. 3.2.4 Analisis Proses Pembayaran Pelanggan memilih barang yang ditawarkan oleh pihak perusahaan, apabila pelanggan telah memilih satu atau lebih dari beberapa contoh barang maka langsung memesan barang tersebut dan menghubungi sales. Sales menerima pesanan dari pelanggan dan langsung mengecek ke bagian gudang, bagian gudang membuat catatan ketersediaan barang lalu memberikan laporan ketersediaan barang tersebut kepada Sales. Jika barang yang dipesan oleh pelanggan tersedia, maka sales akan langsung membuat nota pembelian yang dibuat 3 rangkap. Dimana rangkap 1 akan diberikan kepada pelanggan sebagai bukti pembelian yang apabila pelanggan hutang, maka nota tersebut disimpan hingga jangka waktu yang telah diberikan untuk membayarnya dan apabila pelanggan membayar tunai maka langsung melakukan pembayaran. Rangkap 2 diberikan kepada bagian gudang untuk disiapkan barangnya, apabila sudah disiapkan

62 akan langsung diserahkan ke bagian pengiriman dan dikirimkan langsung barang ke pelanggan, dan untuk rangkap 3 disimpan oleh Sales. Untuk data pembayaran yang sudah lunas ada dalam 2 rangkap yang telah di cap LUNAS, dimana rangkap 1 diberikan kepada pelanggan dan rangkap 2 digunakan untuk membuat laporan penjualan yang apabila sudah dibuat akan diserahkan kepada pimpinan. Dalam hal ini apabila barang yang dipesan oleh pelanggan tidak ada, maka sales langsung melaporkannya kepada pimpinan agar memesan barang tersebut ke supplier. Jika barang yang dipesan sudah ada maka sales akan langsung melakukan langkah selanjutnya.

63 3.2.5 Flow Chart 3.2.5.1 Flow Chart Proses Pemasokan Barang

64 Gambar 3.2: Flow Chart Proses Pemasokan Barang dari Pabrik ke Perusahaan

65 3.2.5.2 Flow Chart Proses Penjualan, Pengiriman dan Pembayaran

66 Gambar 3.3: Flow Chart Proses Penjualan, Pengiriman dan Pembayaran Barang 3.2.6 Diagram Konteks Sistem yang Sedang Berjalan Gambar 3.4: Diagram Konteks Sistem yang Sedang Berjalan Pada gambar 3.4, supplier menerima pesanan pengadaan dan pembayaran pengadaan. Supplier juga memberikan data supplier, barang sesuai pesanan, dan bukti pembayaran. Untuk pegawai,

67 memberikan datanya, mengirimkan barang ke pelanggan, memberikan data persediaan barang, dan bukti pembayaran oleh pelanggan, di samping itu, pelanggan juga menerima pembayaran oleh pelanggan, pesanan oleh pelanggan, barang dari supplier, data pelanggan, dan catatan persediaan barang. Pelanggan memberikan datanya untuk pegawai, kemudian melakukan pemesanan, dan pembayaran. Kemudian, pelanggan juga menerima barang sesuai pesanan, dan bukti pembayaran. Untuk pimpinan, hanya melakukan pembayaran pengadaan, dan menerima data supplier, pegawai, dan laporan keuangan. Yang terakhir adalah sekretaris, yang mencatat data persediaan barang, membuat laporan keuangan, melakukan pemesanan pengadaan. Selanjutnya menerima data persediaan barang, dan bukti pembayaran pengadaan. 3.2.7 Analisis Wawancara Dalam penulisan skripsi dibutuhkan sekumpulan data yang dijadikan sebagai acuan dalam pembuatan aplikasi. Salah satu teknik pengumpulan data adalah melalui wawancara kepada pemilik yang sekaligus menjabat sebagai Direktur Utama di CV. Panitex. Wawancara yang dilakukan berkaitan dengan apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi website (khususnya tentang data persediaan barang dan pemesanan barang oleh pelanggan) yang baik, sesuai dengan kebutuhan yang berlaku. Berikut adalah hasil dari wawancara yang dilakukan:

68 1. Sistem apa yang sedang berlaku di CV. Panitex saat ini? Apakah masih dilakukan secara manual? Dari jawaban yang didapat dari Direktur Utama CV. Panitex. Dalam perusahaan ini segala sesuatunya masih dijalankan secara manual. Mulai dari pengadaan, penyimpanan, hingga distribusi. 2. Adakah kelebihan dan kekurangan yang didapatkan dari sistem manual saat ini? Berdasarkan jawaban Direktur Utama CV. Panitex. Kelebihan dalam sistem ini adalah mencatat hanya membutuhkan sebuah buku dan kartu stok. Kekurangannya yaitu seringkali data di lapangan berbeda dengan data yang ada dicatatan CV. Panitex. 3. Apakah perusahaan membutuhkan aplikasi yang dapat memudahkan pekerjaan anda dan perusahaan? Itu sangat dibutuhkan sekali agar lebih mudah, teratur dan dapat disimpan dalam jangka panjang. 4. Aplikasi yang diinginkan dapat diakses oleh siapa saja? Aplikasi yang dapat diakses oleh karyawan dan juga calon pembeli. 5. Apa saja yang diinginkan untuk dicantumkan dalam aplikasi ini? Semua aktivitas pencatatan data barang, karyawan, calon pembeli, dan lain-lain 6. Dalam keluar masuknya barang di gudang, apakah diperlukan aplikasi?

69 Sangat diperlukan, sebab berpengaruh pada kesalahan stok persediaan. Terkadang malas untuk mencatatnya. 7. Aplikasi yang diinginkan berbasis web atau mobile? Yang dibutuhkan adalah website 8. Kenapa tidak memilih mobile? Dikarenakan keterbatasan teknologi yang dimiliki oleh para pegawai. Maksudnya tidak setiap pegawai memiliki telepon genggam yang bisa support aplikasi mobile. 9. Siapa saja yang akan menggunakan aplikasi ini didalam pihak perusahaan? Yang dapat menggunakan aplikasi ini Direktur Utama dan beberapa karyawan dibagian gudang dan pencatatan. Untuk membedakan akses Direktur Utama, dan yang lainnya. Akan dibuat berdasarkan Log In yang berbeda untuk setiap akses. 10. Adakah permintaan untuk aplikasi yang akan dibuat nanti? Permintaan Direktur Utama CV. Panitex adalah menambahkan fitur yang memudahkan calon pembeli dapat melihat info barang-barang, pelanggan juga dapat melakukan pemesanan, tapi hanya sebatas pemesanan yang nanti akan di konfirmasi lebih lanjut berdasarkan pesanan. 11. Dari permintaan yang dijelaskan, apakah pelanggan harus mempunyai hak akses khusus untuk memasuki aplikasi? Tidak perlu, yang terpenting calon pembeli cukup mencantumkan nama, alamat, nomor telepon untuk konfirmasi. Setelah pemesanan selesai pihak CV. Panitex akan

70 langsung menghubungi pelanggan untuk melakukan konfirmasi, apabila barang yang diinginkan memiliki stok akan langsung diproses lebih lanjut transaksinya. 3.2.8 Analisis Kuesioner Pengumpulan data secara kuesioner juga dilakukan secara langsung kepada pegawai CV. Panitex dan pelanggan. Setiap pegawai dan pelanggan diberikan sebuah kertas yang berisi kuesioner. 3.2.8.1 Kuesioner Untuk Pegawai CV. Panitex 1. Apakah anda dapat mengoperasikan komputer? Tabel 3.1: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 1 Jawaban Jumlah Persentase Ya 7 70% Tidak 3 30% Gambar 3.5: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 1

71 2. Apakah anda mengetahui tentang fasilitas internet? Tabel 3.2: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 2 Ya 10 100% Tidak 0 0% Gambar 3.6: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 2 3. Apakah anda bisa mengakses internet? Tabel 3.3: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 3 Ya 8 70% Tidak 2 30%

72 Gambar 3.7: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 3 4. Seberapa sering anda mengakses internet dalam seminggu? Tabel 3.4: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 4 Tidak pernah 2 20% Kurang dari 2 jam 4 40% 2 sampai 5 jam 1 10% Lebih dari 5 jam 3 30%

73 Gambar 3.8: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 4 5. Apakah anda setuju perusahaan menyediakan fasilitas penjualan secara online? Tabel 3.5: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 5 Ya 3 30% Tidak 7 70% Gambar 3.9: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 5 6. Apakah anda setuju perusahaan menyediakan fasilitas pengadaan secara online? Tabel 3.6: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 6 Ya 8 80% Tidak 2 20%

74 Gambar 3.10: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 6 7. Apakah anda setuju perusahaan memiliki fitur yang bisa mencatat data pegawai secara online? Tabel 3.7: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 7 Ya 10 100% Tidak 0 0% Gambar 3.11: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 7

75 8. Apakah anda setuju apabila perusahaan menampilkan stok barang yang tersedia secara online? Tabel 3.8: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 8 Ya 10 100% Tidak 0 0% Gambar 3.12: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 8 9. Apakah menurut anda perlu jika ada fitur pencatatan bukti pembelian dari supplier? Tabel 3.9: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 9 Ya 10 100% Tidak 0 0%

76 Gambar 3.13: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 9 10. Apakah anda ingin belajar cara pemakaian aplikasi yang akan dibuat? Tabel 3.10: Hasil Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 10 Ya 10 100% Tidak 0 0% Gambar 3.14: Pie Chart Jawaban para pegawai Pertanyaan Nomor 10

77 3.2.8.2 Kuesioner Untuk Pelanggan CV. Panitex 1. Apakah anda dapat mengoperasikan komputer? Tabel 3.11: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 1 Ya 14 70% Tidak 6 30% Gambar 3.15: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 1 2. Seberapa sering anda mengoperasikan komputer dalam seminggu? Tabel 3.12: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 2 Tidak pernah 6 30%

78 Kurang dari 2 jam 8 40% 2 sampai 5 jam 5 25% Lebih dari 5 jam 1 5% Gambar 3.16: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 2 3. Apakah anda mengetahui tentang fasilitas internet? Tabel 3.13: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 3 Ya 17 85% Tidak 3 15%

79 Gambar 3.17: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 3 4. Apakah anda bisa mengakses internet? Tabel 3.14: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 4 Ya 14 70% Tidak 6 30% Gambar 3.18: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 4

80 5. Seberapa sering anda mengakses internet dalam seminggu? Tabel 3.15: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 5 Tidak pernah 6 30% Kurang dari 2 jam 8 40% 2 sampai 5 jam 5 25% Lebih dari 5 jam 1 5% Gambar 3.19: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 5 6. Apakah anda pernah belanja online? Tabel 3.16: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 6 Ya 7 35% Tidak 13 65%

81 Gambar 3.20: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 6 7. Berapa kali anda belanja online dalam seminggu? Tabel 3.17: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 7 Tidak pernah 13 65% 1 kali 5 25% 2 kali 1 5% Lebih dari 2 kali 1 5%

82 Gambar 3.21: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 7 8. Apakah anda setuju CV. Panitex menyediakan pemesanan secara online? Tabel 3.18: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 8 Ya 5 25% Tidak 15 75% Gambar 3.22: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 8

83 9. Apakah anda setuju apabila harus melakukan registrasi dahulu sebelum memesan secara online? Tabel 3.19: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 9 Ya 3 70% Tidak 17 30% Gambar 3.23: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 9 10. Apakah anda setuju aplikasi ini dapat mempermudah anda dalam membeli produk di CV. panitex? Tabel 3.20: Hasil Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 10 Ya 12 60% Tidak 8 40%

84 Gambar 3.24: Pie Chart Jawaban para pelanggan Pertanyaan Nomor 10 3.2.9 Analisis Survei Dari survei yang dilakukan secara langsung di CV. Panitex, diperoleh data bahwa: Jumlah pegawai di CV. Panitex berjumlah 12 orang dengan jumlah pegawai perempuan hanya dua orang dan yang lainnya pegawai laki-laki. Fasilitas yang dimiliki oleh CV. Panitex adalah ruang penyimpanan persediaan barang, dan beberapa mobil niaga untuk melakukan pengantaran barang yang berjumlah sangat banyak dan jauh. Walaupun sudah memiliki fasilitas yang memadai, proses jual beli masih sering tidak masuk ke dalam catatan karena ketidakpraktisan prosedur untuk mencatat aktivitas jual beli yang masih berupa pencatatan manual menggunakan kertas dan alat tulis. 3.3 Analisis Kebutuhan Informasi Berikut ini adalah data-data yang dibutuhkan oleh user : Data Pegawai

85 Data yang dibutuhkan yaitu kode pegawai, nama pegawai, alamat pegawai, nomor telepon, dan nomor handphone. Data Pelanggan Data yang dibutuhkan yaitu kode pelanggan, nama pelanggan, alamat pelanggan, kode pos pelanggan, nomor telepon, dan nomor handphone. Data Barang Data yang dibutuhkan yaitu kode barang, nama barang, persediaan barang, informasi barang, dan harga barang. Data Pemesanan Data yang dibutuhkan yaitu kode pemesanan, jumlah pemesanan, dan tanggal pemesanan. Data Pengadaan Data yang dibutuhkan yaitu kode pengadaan, kode supplier, jumlah pengadaan, harga pengadaan, dan tanggal pengadaan. Data User Data yang dibutuhkan yaitu kode user, username, dan password. Data Tipe User Data yang dibutuhkan yaitu kode tipe user, dan nama tipe user. Data Kategori Data yang dibutuhkan yaitu kode kategori, dan nama kategori. 3.4 Analisis dan Solusi Permasalahan

86 3.4.1 Analisis Permasalahan Berdasarkan hasil wawancara dengan Direktur Utama, hasil kuesioner dengan karyawan, dan hasil survei yang sudah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pegawai mengalami kesulitan dalam mencari data yang sudah lama karena tidak tersusun dengan rapi. Hal ini dikarenakan penyimpanan data masih berupa map yang berisikan kertas-kertas dan harus mencari satu-persatu yang akan memakan waktu. Sehingga sekretaris sering terlambat mengonfirmasi pengiriman kepada kurir, sehingga pengiriman pun tertunda karena data belum ditemukan. Selain itu, pegawai juga mengharapkan agar prosedur pencatatan aktivitas jual beli lebih praktis. Calon pembeli tidak dapat mengecek informasi barang kecuali jika datang ke tempat. Sering kali pelanggan merasa kecewa dengan tekstur dan kualitas yang tidak sesuai dengan keinginan. 3.4.2 Solusi Permasalahan Dari hasil analisis permasalahan, aplikasi web bisa menjadi suatu solusi yang dapat memudahkan pegawai untuk mencatat pesanan dan persediaan barang. Aplikasi web ini berisi tentang jumlah persediaan yang tersedia dari berbagai jenis barang, dan sejarah transaksi yang pernah dilakukan agar saat pengiriman lebih mudah mencari data dan mengonfirmasi untuk segera diantar. Aplikasi ini menggunakan bahasa yang tidak baku (bahasa sehari-hari) dan menggunakan user interface yang mudah dipahami oleh pengguna. Aplikasi web yang akan dibuat juga dapat memunculkan informasi tentang barang-barang yang dijual CV. Panitex. Informasi-

87 informasi tersebut juga didukung oleh gambar yang akan memudahkan calon pembeli mengecek kualitas dan bahan baku barang tersebut. Isi aplikasi web ini dapat memudahkan pekerjaan pegawai untuk mencatat pesanan pelanggan dengan menggunakan keyboard, yang nantinya akan tersimpan rapi di basis data dari aplikasi web yang dibuat. Pada aplikasi web tersebut, pelanggan juga dapat mengaksesnya menggunakan internet untuk melihat jumlah persediaan barang, informasi barang, dan gambar barang sehingga tidak perlu datang ke tempat untuk mengecek persediaan barang. 3.4.3 Data Flow Diagram Sistem yang Akan Dibuat a. Diagram Konteks

88 Gambar 3.25: Diagram Konteks Sistem yang Akan Dibuat Pada gambar 3.25, Supplier menerima pesanan pengadaan dan pembayaran pengadaan. Supplier juga memberikan data supplier, barang sesuai pesanan, dan bukti pembayaran. Untuk pegawai, memberikan datanya, mengirimkan barang ke pelanggan, memberikan data persediaan barang, dan bukti pembayaran oleh pelanggan, di samping itu, pelanggan juga menerima pembayaran oleh pelanggan, pesanan oleh pelanggan, barang dari supplier, data pelanggan, dan catatan persediaan barang.

89 Pelanggan memberikan datanya untuk pegawai, kemudian melakukan pemesanan, dan pembayaran. Kemudian, pelanggan juga menerima barang sesuai pesanan, dan bukti pembayaran. Untuk pimpinan, hanya melakukan pembayaran pengadaan, dan menerima data supplier, pegawai, dan laporan keuangan. Yang terakhir adalah sekretaris, yang mencatat data persediaan barang, membuat laporan keuangan, melakukan pemesanan pengadaan. Selanjutnya menerima data persediaan barang, dan bukti pembayaran pengadaan. b. Diagram Nol

90 Gambar 3.26: Diagram Nol Sistem yang Akan Dibuat

91 Pada gambar 3.26, terdapat berbagai proses yang dapat dilakukan di sistem yang akan dibuat nanti. Salah satunya adalah proses pemasukan data pelanggan, dimana pelanggan memberikan datanya untuk dicatat oleh pegawai dan dimasukan ke storage data pelanggan. Kemudian ada proses pemesanan persediaan barang, pelanggan melakukan pemesanan, yang diterima oleh pegawai, data tersebut masuk ke storage pemesanan persediaan. Proses pembayaran pemesanan oleh pelanggan yang diterima oleh pelanggan. Terdapat beberapa storage untuk menyimpan data-data transaksi, seperti data pelanggan, data pegawai, data supplier, pemesanan stok, dan data barang.