BAB II IDENTIFIKASI DATA A. Profil 1. Profil Perusahaan Mudrik lahir di Kota Klaten, tepatnya di Desa Klepu, Ceper, Klaten. Beliau adalah seseorang yang dari dulu memang suka bergelut di bidang wirausaha. Dari bekal yang didapat dari orang tuanya sejak tahun 1930-an sudah membuat rumah industri yang memproduksi keripik belut. Dari kecil Mudrik sudah mulai membantu dan belajar banyak bagaimana mengolah dan memproduksi keripik belut. Sejak kedua orang tuanya meninggal, Mudrik berinisiatif untuk meneruskan usaha keripik belut milik almarhum orang tuanya. Di Tahun 1950-an, Mudrik mulai mengelola dan memproduksi keripik belut dengan dibantu istrinya yang bernama Alfiah. UKM mereka bernama Cipta Mandiri. Diberi nama Cipta Mandiri sebab mereka memang dari dulu sudah mampu berusaha dan berdiri sendiri untuk mengelola usahanya. Sedikit demi sedikit mereka berusaha mengembangkan dan memperluas pasar industri dari keripik belut tersebut, walaupun seiring berputarnya waktu mereka mengalami kesulitan untuk mengembangkan usahanya, terutama masalah keuangan yang dulu memang belum stabil. Cipta Mandiri adalah UKM yang berdiri sejak tahun 1950-an, yang berada di Desa Klepu, Ceper, Klaten, Rt :02/ 03. Cipta Mandiri merupakan UKM keripik belut yang tertua dan menjadi pelopor pertama usaha kripik belut di Desa Klepu. 4
5 Gambar 2.1 : Denah Lokasi Cipta Mandiri (Sumber : Penulis) 2. Struktur Organisasi Struktur organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional untuk mencapai tujuan yang diharapkan dan diinginkan. Struktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana hubungan aktifitas dan fungsi
6 dibatasi. Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan hubungan wewenang siapa melapor kepada siapa, jadi ada satu pertanggung jawaban apa yang akan dikerjakan. Berikut adalah Struktur Organisasi Cipta Mandiri beserta pekerjaannya. a. Owner / Pemilik: Mengelola pemasaran dan keuangan. Bertanggung jawab untuk menjadi pemimpin dan menjaga kestabilan dan kualitas produk. b. Bagian Produksi: Bekerja dalam proses pembuatan Keripik Belut dari awal hingga siap dikemas dan bertanggung jawab penuh untuk keselarasan cita rasa. c. Bagian Pengemasan (Packing): Bekerja dalam proses pengemasan Keripik Belut yang sudah digoreng hingga siap untuk dipasarkan. Harus selalu menjaga kebersihan dan kestabilan berat bersih. d. Marketing / Pemasaran: Bertugas untuk memasarkan keripik belut yang sudah dikemas. Bekerja di pasar dan wajib untuk mempromosikan produk Cipta Mandiri kepada konsumen.
7 B. Data Produk 1. Data Produk Perusahaan Cipta Mandiri memiliki dua macam dalam produksi keripik belut, yaitu yang membedakan adalah bentuk dan rasa yang juga berbeda: a. Harga keripik belut: 1) Rp.30.000,00 (kemasan 250gr). 2) Rp. 27.000,00 (kemasan 200gr) Gambar 2.2 : Keripik Belut Ukuran Besar (Sumber : Cipta Mandiri) Gambar 2.3 : Keripik Belut Ukuran Kecil (Sumber : Cipta Mandiri)
8 b. Proses pembuatan Keripik Belut Bahan: 1) 1 kg belut (jangan yang berukuran besar) 2) 100 g tepung beras 3) 300 g tepung terigu 4) 5 cm kunyit 5) 9 Siung bawang putih 6) 3 sdm ketumbar 7) 1 butir telur 8) Garam secukupnya Cara Memasak: 1) Bersihkanlah belut dan buang jerohannya. 2) Haluskan bawang putih, kunyit, ketumbar, dan garam. 3) Campurkan tepung dan bumbu yang sudah dihaluskan tadi tambahkan air secukupnya usahakan adonan tidak terlalu encer. 4) Masukkan belut kedalam adonan tadi hingga merata lalu goreng hingga garing.
9 Gambar 2.4 : Proses menghilangkan kotoran belut. (sumber : Cipta Mandiri) Gambar 2.5 : Proses penggorengan Keripik Belut (sumber : Cipta Mandiri)
10 Gambar 2.6 : Hasil Penggorengan (sumber : Cipta Mandiri) Gambar 2.7 : Proses Pengemasan (sumber : Cipta Mandiri)
11 C. Target Market Target Market adalah poin terpenting yang harus ditelaah oleh penjual sebelum membangun Rumah Industri. Penjual perlu menetapkan karakteristikkarakteristik konsumen tertentu yang diperkirakan akan sesuai dengan produknya. Pasalnya, penjual tidak cukup menentukan target pasar saat memetakan konsumen yang akan dituju. Berikut target market dari keripik belut Cipta Mandiri yang terbagi dalam beberapa segmentasi: 1. Segmentasi Geografis Target market secara geografis adalah pembagian pasar menjadi unitunit geografis seperti bangsa, negara bagian, wilayah povinsi, kabupaten atau tetangga. Target market Cipta Mandiri menurut geografis yaitu wilayah Kota Klaten dan sekitarnya. 2. Demografis Target market menurut demografis adalah suatu proses yang membagi pasar menjadi kelompok berdasarkan variabel-variabel demografis seperti umur, ukuran keluarga, daur hidup keluarga, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras, dan kebangsaan. Target market menurut demografis yaitu: a. Jenis kelamin : Perempuan dan laki - laki b. Umur : 17 sampai 60 tahun c. Agama : Semua agama d. Pendidikan : Semua pendidikan
12 e. Pekerjaan : Semua jenis pekerjaan f. Kelas ekonomi : menengah dan atas D. Aktivitas Promosi yang Pernah Dilakukan Promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa pada dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau mengkonsumsinya. Promosi produsen atau distributor mengharapkan kenaikan angka penjualan. Strategi promosi Cipta Mandiri adalah menjual produknya melalui pasar dan mencari target konsumen yang dipastikan membutuhkan produknya baik partai besar maupun kecil. Dengan adanya promosi produsen atau distributor mengharapkan kenaikannya angka penjualan. Berikut contoh promosi yang pernah dilakukan Cipta Mandiri. Gambar 2.8 : Aktivitas promosi (sumber : Penulis)