EE1&EE2 dan uji penerimaan pembayaran piutangnya) 7 Lakukan subsequent receipt test terhadap pembayaran piutang setelah tanggal neraca

dokumen-dokumen yang mirip
PT. PETA. Prosedur Audit

Klien: Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks

5 Pisahkan kecukupan jumlah asuransi atas segala macam - -

PT PETA RENCANA PEMERIKSAAN TAHUN BUKU

PPh Pasal 21 yang harus dipotong 8,556,000 6,300,000 37,970,000 3,366,000

BAB IV PEMBAHASAN. dilakukan penulis untuk mengetahui jenis usaha yang dijalankan oleh perusahaan,

Keterangan Ref KK Per Klien 31/12/2007 PARE

TUGAS PRAKTIK AUDITING MODUL 1 DISUSUN OLEH : DAULAT HASIBUAN AKBAR ANWARI LUBIS MUCHTI WIRAHADINATA

Audit Siklus Pendapatan

AUDIT SIKLUS PENJUALAN P E N J U A L A N P I U T A N G PPN P E R S E D I A A N H P P R E T U R P E N J U A L A N

5. Memastikan bahwa tidak ada kewajiban perusahaan yang belum dicatat per tanggal neraca

BAB IV Hasil Kegiatan Magang

Pengujian Substantif Piutang Usaha

PRAKTIKUM PENGAUDITAN & PDE MODUL 1: KERTAS KERJA NERACA, KERTAS KERJA LABA RUGI, SURAT PERIKATAN, RENCANA PEMERIKSAAN

Trade Debt & Other Debt AUDIT

Ekonomi dan Bisnis Akuntnasi S1

BAB IV HASIL KEGIATAN MAGANG Gambaran Umum KAP Bayudi Watu Semarang Kantor Akuntan Publik Bayudi Watu dan Rekan merupakan sebuah perusahaan yang

AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIAN: PENGUJIAN PENGENDALIAN DAN PENGUJIAN SUBSTANTIF ATAS TRANSAKSI

30% pada saat proposal disetujui 50% pada saat penyerahan konsep laporan aud

Pendapatan dan Beban

BAB II KAJIAN PUSTAKA. karena adanya pembelian dagangan secara kredit. kepercayaan. Utang usaha sering kali berbeda jumlah saldo utang usaha

13.1 Sifat dan contoh Biaya Dibayar di Muka dan Pajak Dibayar di Muka 13.2 Tujuan pemeriksaan Biaya Dibayar di Muka dan Pajak Dibayar di Muka

SOAL LATIHAN KASUS PT RGH PEKERJAAN LAPANGAN DAN PENYUSUNAN KERTAS KERJA Nama : No Mahasiswa : Kelas:

PT PETA DAFTAR JURNAL KOREKSI DAN REKLASIFIKASI TAHUN 2012 No. Keterangan Ref. KK Debit 1 Bank BINI C 13,500,000 Piutang dagang

Checklist mengenai lingkungan sistem pengendalian. No Pertanyaan Ya Tidak Keterangan

METODE ARUS DALAM PEMERIKSAAN PAJAK

PEMERIKSAAN PIUTANG. 1.Sifat dan contoh Piutang 2.Tujuan Pemeriksaan (Audit Objective) Piutang 3.Prosedur Pemeriksaan Piutang

BAB II LANDASAN TEORI. a. Pengertian Auditing Menurut Sukrisno Agoes : mengenai kewajaran laporan keuangan tersebut.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang berhubungan dengan piutang dan persediaan. PT A memiliki masalah

LAMPIRAN 1. Internal Control Questioner. Penjualan. No Pernyataan Y = Ya

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI PENJUALAN, PIUTANG USAHA DAN PENERIMAAN KAS PADA PT GITA MANDIRI TEHNIK

Flowchart Sistem Penjualan Kredit PT Geotechnical Systemindo. Purchase Order. Copy PO. Kalkulasi harga. Memeriksa status customer

BAB IV PEMBAHASAN. Analisis Terhadap Mekanisme Pajak Pertambahan Nilai. PT. HAJ adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang perusahaan dagang

A2.1 PT PETA. Kertas Kerja Neraca 31/12/2012 PARE. Per Klien. Per Audit 31/12/2011. Per Audit 31/12/2012 ASET 31/12/2012. Aset Lancar.

PT PETA A2.1. Kertas Kerja Neraca PARE. Per Audit 31/12/2011. Per Klien. Per Audit 31/12/2012 ASET 31/12/2012. Aset Lancar. Persediaan.

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Untuk memulai suatu pemeriksaan, seorang auditor harus terlebih dahulu mengadakan

Kasus Selisih perhitungan fisik persediaan bisa disebabkan karena :

BUKTI PENERIMAAN KAS BUKTI SETORAN KAS

BAB IV PEMBAHASAN AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI PENJUALAN KREDIT DAN PIUTANG USAHA PADA PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. dengan asersi tentang tindakan-tindakan dan kejadian-kejadian ekonomi

A. PENGERTIAN CLIENT REPRESENTATION LETTER

LAMPIRAN. Lampiran 1. - Internal Control Questionaire (ICQ) Pertanyaan dalam kuesioner dapat dijawab dengan :

KUESIONER PENELITIAN PERANAN PEMERIKSAAN INTERN DALAM MENGEFEKTIFKAN KEANDALAN ATAS PENGENDALIAN INTERN PENAGIHAN PIUTANG DAFTAR PERTANYAAN TERTUTUP

BAB I PENDAHULUAN. perkiraan buku besar tersendiri dengan buku tambahan masing masing. tahun di dalam neraca disajikan sebagai aktiva lancar.

14. Bagian Gudang memeriksa apakah barang tersebut masih ada stoknya. Sales untuk membuat surat pemberitahuan tidak ada stok barang (langkah

Kuesioner Peranan Pemeriksaan Operasional (Auditor Internal) No Deskripsi Ya Tidak Keterangan

Prosedur Audit Persediaan

Pengujian Substantif Persediaan

KERTAS KERJA PEMERIKSAAN (Audit Working Papers)

BAB III PEMBAHASAN HASIL PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK. Penulis melaksanakan Kuliah Kerja Praktek di PT. Dirgantara

SOAL KASUS & PENYELESAIAN Hal. 1

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

Surat Perjanjian Supplier Konsinyasi

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

SPR Perikatan untuk Reviu atas Laporan Keuangan

PEMERIKSAAN KEWAJIBAN JANGKA PENDEK (Current Liabilities)

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PEMBAHASAN MASALAH. kompensasi (PK) beserta lampirannya dari bagian verifikasi.

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang

G-3. PT BINA CITRA PESONA JL. GAGAK RIMANG NO. 3 TELP & YOGYAKARTA PERMINTAAN KONFIRMASI SALDO UTANG

LAMPIRAN 1 KUESIONER ICQ. Internal Control Questionaire. Apakah perusahaan memiliki pedoman. penerimaan persediaan secara tertulis?

BAB 4. Pembahasan Hasil Penelitian

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI PENJUALAN, PIUTANG USAHA DAN PENERIMAAN KAS PADA PT PRIMA JABAR STEEL

AKUNTANSI PERPAJAKAN. Akuntansi Pajak Persediaan. Dr. Suhirman Madjid, SE.,MS.i.,Ak., CA. HP/WA :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ditetapkan (Arens dan Lobbecke: 2000). Kemudian prosedur audit adalah

BAB IV PEMBAHASAN. perusahaan, seorang auditor seharusnya menyususun perencanaan pemeriksaan.

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Evaluasi Terhadap Mekanisme Pajak Pertambahan Nilai. PT. Mejoi merupakan perusahaan distributor yang bergerak dalam

ICQ. Internal Control Questionaire. No Pertanyaan Y T Keterangan

PT ETSA Izkia Deri Syafitra

KUESIONER PENGARUH PENGALAMAN DAN PELATIHAN TERHADAP STRUKTUR PENGETAHUAN AUDITOR TENTANG KEKELIRUAN

Hasil Jawaban Kuesioner Pengendalian Internal Penjualan

BAB IV PEMBAHASAN. Analisis Mekanisme Pajak Pertambahan Nilai. Pengusaha Kena Pajak, maka PT. PP (Persero) Tbk mempunyai hak dan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. untuk menyelesaikan suatu aktivitas. Menurut Mulyadi (2001 : 5), Prosedur adalah suatu urutan

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

SA Seksi 326 BUKTI AUDIT. Sumber: PSA No. 07 PENDAHULUAN. 01 Standar pekerjaan lapangan ketiga berbunyi:

BAB IV PEMBAHASAN. Dalam analisa penghitungan dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai, penulis

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KARAKTERISTIK PERUSAHAAN DAGANG

Almond Accounting Software

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Penerapan Sistem Informasi atas Penjualan dan Penerimaan. Kas pada PT. Syspex Kemasindo

BAB II KAJIAN PUSTAKA. melakukan pekerjaannya seorang auditor harus memiliki pedoman, langkah-langkah

PENGUJIAN SUBSTANTIF TERHADAP UTANG JANGKA PANJANG DAN EKUITAS

PT. WIYO. Komp. Pergudangan Tiara Jabon E1/27 Sidoarjo STANDARD OPERATING PROCEDURE. PROSEDUR PENERIMAAN dan PENGIRIMAN PESANAN

AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS

BAB IV PEMBAHASAN. audit operasional pada objek yang dimaksud yakni PT. Centa Brasindo Abadi. Sebelum

DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER. bagian B merupakan pertanyaan khusus. Jika Bapak/Ibu berkeberatan untuk

BUKTI AUDIT Sumber: PSA No. 07 PENDAHULUAN. 01 Standar pekerjaan lapangan ketiga berbunyi:

BAB IV PEMBAHASAN. PT Sumber Karunia Anugerah. Pembahasan ini dibatasi pada fungsi penjualan dan

AUDIT SIKLUS AKUISISI MODAL DAN PEMBAYARAN KEMBALI MODAL

BAB II LANDASAN TEORITIS

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI. Pada Pasal 1 Undang-Undang Nomor 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan,

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

Laporan Auditor Publik atas Penerapan Prosedur yang Disepakati

Lampiran 1 Program Audit

BUKTI AUDIT. Akuntansi Pemeriksan I. Tutut Dewi Astuti, SE, M.Si, Ak, CA

LAMPIRAN. Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang dirancang sedemikian rupa sesuai

BAB IV PEMBAHASAN. IV. 1 Perencanaan Kegiatan Audit Operasional. pemeriksaan lebih sistematis dan terarah. Oleh karena itu, sesuai dengan ruang

Transkripsi:

No Prosedur Audit Dikerjakan Oleh PIUTANG USAHA indeks paraf 1 Minta daftar piutang usaha terdiri atas nama, alamat pelanggan, nomor faktur, tanggal faktur dan jumlahnya, serta cocokkan dengan saldo di buku besar 2 Pelajari kebijakan akuntansi perusahaan mengenai pengakuan pendapatan dan cocokkan apakah sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum serta pelajari juga kebijakan pemberian kredit dan jangka waktu pembayarannya 3 Lakukan analisis rasio mengenai perputara piutang (receivable turnover) dan prosedur analitis rasio mengenai fluktuasi piutang dengan perbandingan tahun sebelumnya - - 4 Lakukan konfirmasi dengan memilih sampel yang representatif. Pemilihan tanggal konfirmasidapat dilakukan juga atas saldo sebelum tanggal neraca dan untuk mendapatkan keyakinan atas kebenaran saldo piutang per tanggal neraca, lakukan prosedur EE tambahan (misalnya dengan melakukan penelitian pada buku besar atas transaksi yang terjadi anatara tanggal yang saldonya dikonfirmasi dengan tanggal neraca) 5 Tindak lanjut (follow up) setiap jawaban konfirmasi dan apabila terdapat selisih diminta atau teliti keterangan dari klien 6 Apabila konfirmasi yang dikirim tidak diterima jawaban atau tidak dapat dilakukan konfirmasi, lakukan alternatif prosedur lainnya (misalnya dengan memeriksa bukti dasar pencatatan EE1&EE2 dan uji penerimaan pembayaran piutangnya) 7 Lakukan subsequent receipt test terhadap pembayaran piutang setelah tanggal neraca EE 8 Waspadalah terhadap retur penjualan yang besar sesudah tanggal neraca - - 9 Ujilah pisah batas penjualan (sales cut-off) dengan memeriksa faktur penjualan beberapa hari sesudah dan sebelum tanggal PL1.1 neraca 10 Teliti perjanjian-perjanjian yang berkaitan dengan penjaminan piutang usaha, misalnya kredit bank dan anjak piutang, serta sajikan informasi yang memadai mengenai hal tersebut pada laporan keuangan - - 11 Verifikasi apakah pencadangan piutang tak tertagih sudah cukup memadai dan sesuai dengan kebijakan perusahaan. Waspadalah terhadap saldo-saldo lama yang masih terutang (outstanding). - - 12 Bila dalam pemeriksaan ditemukan ada hal-hal yang perlu perhatian dari para partner, ungkapkanlah hal-hal tersebut dalam HAL-HAL YANG PERLU PERHATIAN PARA PARTNER (MAP s)

13 Buatlah daftar koreksi dan kesimpulan hasil pemeriksaan serta saran-saran untuk pihak manajemen. Klien Dibuat Oleh Diperiksa PT PETA : oleh: Helena Herman Skedul: Tanggal: Tanggal: E & E1 - Periode 31/12/2011 Siklus penjualan dan penagihan piutang usaha 4/01/2014 8/01/2012 No Prosedur Audit Dikerjakan oleh PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN)-KELUARAN Paraf 1. Periksa apakah klien telah dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP) 2 Lakukan rekonsiliasi antara penjualan yang menjadi onjek PPN dengan jumlah PPN yang dipungut menurut Surat Perintah Membayar (SPM) atau buku besar Periksa apakah klien telah melaporkan PPN secara bulanan ke kantor pajak melalui mekanisme SPM bulanan Minta daftar rekonsiliasi PPN antara menurut SPM bulanan dengan buku besar, khususnya untuk bulan penutup buku, dan teliti penyebabnya apabila ada perbedaan Test check secara sampling faktur pajak masukan yang asli yang akan dikompensasikan dengan PPN keluaran khususnya untuk jumlah yang material Untuk kepentingan neraca lakukan set-off antara ppn masukan dengan keluaran PENJUALAN 1 Siapkan skedul utama dari penjualan 2 Minta buku penjualan/jurnal penjualan serta cocokkan dengan buku besar 3 Lakukan penelaahan analitis (analytical review)untuk mengetahui sebab-sebab naik turunnya penjualan selama periode berjalan/fluktuasi penjualan untuk klasifikasi produk yang dijual serta bandingkan dengan hasil tahun sebelumnya 4 Minta informasi ke pihak manajemen tentang siapa ang berwenang menetapkan harga jual, apa dasarnya, dan apakah klien mempunyai suatu standar harga serta bandingkan kebijakan harga tersebut dengan tahun sebelumnya 5 Yakinkan bahwa semua penjualan telah dicatat dengan lengkap dan tepat dengan memeriksa secara sampling bukti penjualan telah dicatat dengan lengkap dan tepat dengan memeriksa secara sampling bukti penjualan seperti faktur, surat jalan, bukti penerimaan kas/bank. Pastikan metode pengakuan pendapatan telah sesuai dengan kebijakan akuntansinya. Sampling tersebut bisa dilakukan dengan memeriksa beberapa bukti penjualan setiap bulannya atau secara penuh untuk beberapa bulan terutama yang mempunyai tingkat penjualan yang tinggi. M2 M2 G & M2 PL1 ARP1.3 TOC 1

6 Waspada terhadap dokumen penjualan yang tidak berurut, hubungkan pemeriksaan tersebut dengan pergerakan persediaan untuk mendeteksi adanya penjualan yang tidak dibukukan 7 Periksa secara sampling harga satuan yang tercantum dalam faktur/ nota debit dengan daftar harga/kontrak (bila ada), perkalian banyaknya barang dengan harga satuan, penjumlahan dan pengurangan/potongan, serta persetujuan atas syarat-syarat penjualannya 8 Waspada juga terhadap kemungkinan adanya harga tranfer (transfer pricing) untuk penjualan ke perusahaan afiliasi; juga terhadap penjualan yang tidak dipungut PPN, lakukan rekonsiliasi penjualan menurut buku besar dan yang dilaporkan menurut SPT Masa PPN 9 Selama beberapa hari sebelum dan setelah penutupan tahun, bandingkan buku penjualan dan transfer pembukuannya ke jurnal dan buku besar serta yakinkan bahwa semua pencatatan telah dilakukan dalam periode yang bersangkutan 10 Waspada terhadap retur penjualan yang besar apabila terjadi setelah tanggal neraca. Adakah pengujian untuk pendekatan akun persediaan, piutang usaha, serta penerimaan kas/bank sehubungan dengan retur penjualan tersebut. 11 Periksa kecermatan pembukuan hasil penjualan cicilan, konsinyasi, penjualan sewa belu, pemborongan dengan jangka pembayaran/penyerahan lebih dari satu tahun; cocokkan dengan kontrak penjualan yang telah dibuat dan bandingkan realisasi dengan kontrak tersebut 12 Pastikan bahwa semua hal-hal yang perlu diungkaokan dalam laporan keuangan telah diperoleh informasi secukupnya pada saat kerja lapangan (field work) 13 Buat daftar koreksi yang diperlukan serta kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan Klien PT PETA Skedul: Siklus penjualan dan penagihan piutang usaha Dibuat Oleh : Helena Tanggal: 4/01/2012 - - TOC 1 M2 - - - - PL1 PL1 Diperiksa oleh: Herman Tanggal: 8/01/2012 - Periode 31/12/2011

Keterangan Ref. KK Per klien PARE Per Audit Per Audit 31/12/2013 Dr Cr 31/12/2013 31/12/2012 Piutang usaha E1 4.547.083.584-566.050.000 3.981.033.584 < 9.255.150.276 Piutang Lain-lain 178.598.629 - - 178.598.629 < 98.519.999 4.725.682.213 566.050.000 4.159.632.213 < 9.353.670.275 ^ ^ ^ ^ Ke A2 Klien Dibuat oleh: Diperiksa oleh: PT. FRESH ICE Yeye Firda E

Skedul : Periode : Piutang 31/12/2013 Catatan Pemeriksaan : Kesimpulan Pemeriksaan : Menurut pendapat kami, didalam saldo piutang terdapat kesalahan pencatatan sehingga menyebabkan koreksi yang materialitas namun sudah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku umum.

Klien Dibuat oleh: Diperiksa oleh: PT. FRESH ICE Skedul : Yeye Firda E Piutang Usaha 31/12/2013 Nama Pelanggan Ref. Per Klien 31/12/2013 PARE Per Audit 31/12/2013 KK Dr Cr PT. Energen 179.000.584 - - 179.000.584 < PT. Danon 402.083.000 - - 402.083.000 < PT. Marimas 510.000.000 - (1) 250.000.000 260.000.000 < PT. Teh 651.000.000 - (2) 305.250.000 345.750.000 < PT. Segar 658.000.000 - - 658.000.000 < PT. Nescafe 350.000.000 - (4) 800.000 349.200.000 < PT. Coca 571.000.000 - - 571.000.000 < PT. Sari 665.000.000 - - 665.000.000 < PT. Milo 561.000.000 - (3) 10.000.000 551.000.000 < 4.547.083.584 566.050.000 3.981.033.584 < ^ ^ ^

Klien Dibuat oleh: Diperiksa oleh: PT. FRESH ICE Yeye Firda E1 Skedul : Periode : Piutang Usaha 31/12/2013 Catatan Pemeriksaan : 1. Kami telah melakukan compliance test atas piutang usaha dengan memeriksa bukti penerimaan kas dengan mencocokkan pada buku penerimaan kas secara detail untuk bulan Desember 2013 (lihat TOC) Pemeriksaan dilakukan dengan memerhatikan: # Kebenaran jurnal dan kelengkapan dokumen # Pengawasan terhadap piutang yang telah jatuh tempo dan atas kredit 2. Kami telah melakukan konfirmasi piutang pada tanggal 3 Januari 2014 dan 20 Januari 2014 (lihat skedul EE)

1) Kas di bank BACA Rp 250.000.000 Piutang usaha 250.000.000 (koreksi untuk mencatat penerimaan piutang PT.Marimas yang belum dicatat oleh klien) 2) Penjualan Rp 305.250.000 Piutang usaha 305.250.000 Persediaan Rp 152.250.000 Harga Pokok Penjualan Rp 152.250.000 (koreksi untuk mencatat penjualan yang belum sampai ke pembeli klien) yaitu PT. Teh namun sudah diakui penjualan oleh klien) 3) Kas di bank BACA Rp 10.000.000 Piutang usaha Rp 10.000.000 (koreksi untuk mancatat kesalahan pencatatan piutang PT. Milo oleh 4) Kas di bank BIRI Rp 800.000 Piutang usaha Rp 800.000 (koreksi untuk mancatat kesalahan pencatatan piutang PT. Nescafe oleh klien) 3. Kami telah melakukan subsequent collection sampai dengan tanggal 20 Februari 2014 (lihat skedul EE) Kesimpulan Penilaian : Lihat skedul E Rp Rp

Klien Dibuat oleh: Diperiksa oleh: PT. FRESH ICE Skedul : Yeye Firda E1 Piutang Usaha 31/12/2013 No. Nama Pelanggan Alamat Jumlah per Klien (Rp) Hasil Konfirmasi Perbedaan Penerimaan setelah tanggal Neraca s.d. Februari 2014 I II I II 1. PT. Energen Jl. Wahidin 88 Bandung 179.000.584 NR CB 2. PT. Danon Jl. Kayu 6114 Bandung 402.083.000 CB 3. PT. Marimas Jl. Lebak Bulus 112 Jakarta 510.000.000 RD 250.000.000 260.000.000 r 4. PT. Teh Jl. Raden 356 Balikpapan 651.000.000 RD 305.250.000 325.000.000 r 5. PT. Segar Jl. Soekarno Hatta 04 Malang 658.000.000 CB 6. PT. Nescafe Jl. Kraton 67 Surabaya 350.000.000 NR RD 800.000 275.000.000 r 7. PT. Coca Jl. Bedugul 56 Bali 571.000.000 CB 500.000.000 r 8. PT. Sari Jl. Pahlawan 345 Palembang 665.000.000 CB 500.000.000 r 9. PT. Milo Jl. Gub. Suryo 98 Jakarta 561.000.000 RD 10.000.000 4.547.083.584 565.250.000 800.000 R = Periksa bukti penerimaan kas/bank

Klien Dibuat oleh: Diperiksa oleh: PT. FRESH ICE Skedul : Yeye Firda Periode EE Daftar Konfirmasi dan Penerimaan Tagihan Setelah Tanggal Neraca 31/12/2013

Tanggal pengiriman konfirmasi : Saldo Menurut konfirmasi (confirming balances) Selisih yang dilaporkan (X) Pengiriman pertama : 3 Januari 2014 ( ) Pengiriman kedua : Jumlah Konfirmas Jumlah (Rp) Persentase (%) tahun i berjalan 4 2.296.083.000 57,66 (reporting difference) : Hasil konfirmasi 3 1.722.000.000 43,25 Selisih dengan catatan klien (565.250.000) (14,20) Kembali melalui pos (return 0 - by post office) Tidak kembali (no replies) 2 529.000.584 13,29 Total yang dikirm 9 3.981.833.584 100 Total piutang usaha 3.981.833.584 Persentase konfirmasi yang 100 dikirim terhadap total piutang usaha Persentase (%) tahun lalu Klien Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh: PT. FRESH ICE Yeye Firda EE1

Skedul : Periode Ringkasan Hasil Dan Konfirmasi Positif 04/01/2014 16/01/2014 31/12/2013 Piutang Usaha Tanggal, 3 Januari 2014 No: 03/KP/2013/FRESH ICE PT. DANON Jalan Kayu 6114 Bandung u.p Manajer Akuntansi dan Keuangan Auditor kami, FYRA & REKAN, sedang memeriksa laporan keuangan kami dan ingin mendapatkan informasi langsung mengenai saldo piutang kami pada perusahaan Anda. Mohon bandingkan informasi di bawah ini dengan catatan Anda pada tanggal tersebut. Apabila jumlahnya tidak cocok, mohon jelaskan secara terperinci penyebab perbedaan pada formulir dibawah ini. Kemudian tanda tangani dan kirimkan langsung kepada auditor kami dengan menggunakan amplop terlampir Hormat kami, No: 03/KP/2013/FRESH ICE Kantor Akuntan Publik FYRA Surabaya KONFIRMASI Resta Puspita ( Manajer Akuntansi dan Keuangan ) Saldo Piutang PT FRESH ICE pada perusahaan kami pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp 402.083.000 adalah cocok / tidak cocok.* ), Jika tidak cocok.jelaskan Hormat Kami Nama : Sarah Jabatan : Manajer Akuntansi dan Keuangan 09 Januari 2014

*Coret yang tidak perlu Tanggal, 3 Januari 2014 No: 04/KP/2013/FRESH ICE PT. MARIMAS Jalan Lebak Bulus 112 Jakarta u.p Manajer Akuntansi dan Keuangan Auditor kami, FYRA & REKAN, sedang memeriksa laporan keuangan kami dan ingin mendapatkan informasi langsung mengenai saldo piutang kami pada perusahaan Anda. Mohon bandingkan informasi di bawah ini dengan catatan Anda pada tanggal tersebut. Apabila jumlahnya tidak cocok, mohon jelaskan secara terperinci penyebab perbedaan pada formulir dibawah ini. Kemudian tanda tangani dan kirimkan langsung kepada auditor kami dengan menggunakan amplop terlampir. Hormat kami, Resta Puspita ( Manajer Akuntansi dan Keuangan ) No: 04/KP/2013/FRESH ICE Kantor Akuntan Publik FYRA Surabaya KONFIRMASI Saldo Piutang PT FRESH ICE pada perusahaan kami pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp 510.000.000 adalah cocok / tidak cocok.* ) Jika tidak cocok.jelaskan Tidak cocok,kami hanya berhutang Rp 260.000.000 karena kami telah membayar dengan transfer Bank BACA sebesar Rp 250.000.000 pada tanggal 29/12/2013 Hormat Kami Nama : Jessica Jabatan : Manajer Akuntansi dan Keuangan 10 Januari 2014

*Coret yang tidak perlu Tanggal, 3 Januari 2014 No: 05/KP/2013/FRESH ICE PT. TEH Jalan Raden 356 Balikpapan u.p Manajer Akuntansi dan Keuangan Auditor kami, FYRA & REKAN, sedang memeriksa laporan keuangan kami dan ingin mendapatkan informasi langsung mengenai saldo piutang kami pada perusahaan Anda. Mohon bandingkan informasi di bawah ini dengan catatan Anda pada tanggal tersebut. Apabila jumlahnya tidak cocok, mohon jelaskan secara terperinci penyebab perbedaan pada formulir dibawah ini. Kemudian tanda tangani dan kirimkan langsung kepada auditor kami dengan menggunakan amplop terlampir. Hormat kami, Resta Puspita ( Manajer Akuntansi dan Keuangan ) No: 05/KP/2013/FRESH ICE Kantor Akuntan Publik FYRA Surabaya KONFIRMASI Saldo Piutang PT FRESH ICE pada perusahaan kami pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp 651.000.000 adalah cocok / tidak cocok.* ) Jika tidak cocok.jelaskan Tidak cocok, hutang kami Rp 345.750.000 karena pesanan barang terakhir belum sampai, akibat pengiriman tertunda karena cuaca. Hormat Kami Nama : Victoria Jabatan : Manajer Akuntansi dan Keuangan 10 Januari 2014

*Coret yang tidak perlu Tanggal, 3 Januari 2014 No: 06/KP/2013/FRESH ICE PT. SEGAR Jalan Soekarno Hatta 04 Malang u.p Manajer Akuntansi dan Keuangan Auditor kami, FYRA & REKAN, sedang memeriksa laporan keuangan kami dan ingin mendapatkan informasi langsung mengenai saldo piutang kami pada perusahaan Anda. Mohon bandingkan informasi di bawah ini dengan catatan Anda pada tanggal tersebut. Apabila jumlahnya tidak cocok, mohon jelaskan secara terperinci penyebab perbedaan pada formulir dibawah ini. Kemudian tanda tangani dan kirimkan langsung kepada auditor kami dengan menggunakan amplop terlampir. Hormat kami, Resta Puspita ( Manajer Akuntansi dan Keuangan ) No: 06/KP/2013/FRESH ICE Kantor Akuntan Publik FYRA Surabaya KONFIRMASI Saldo Piutang PT FRESH ICE pada perusahaan kami pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp 658.000.000 adalah cocok / tidak cocok.* ) Jika tidak cocok.jelaskan Hormat Kami Nama : Krystal Jabatan : Manajer Akuntansi dan Keuangan 12 Januari 2014 *Coret yang tidak perlu

Tanggal, 3 Januari 2014 No: 07/KP/2013/FRESH ICE PT. COCA Jalan Bedugul 56 Bali u.p Manajer Akuntansi dan Keuangan Auditor kami, FYRA & REKAN, sedang memeriksa laporan keuangan kami dan ingin mendapatkan informasi langsung mengenai saldo piutang kami pada perusahaan Anda. Mohon bandingkan informasi di bawah ini dengan catatan Anda pada tanggal tersebut. Apabila jumlahnya tidak cocok, mohon jelaskan secara terperinci penyebab perbedaan pada formulir dibawah ini. Kemudian tanda tangani dan kirimkan langsung kepada auditor kami dengan menggunakan amplop terlampir. Hormat kami, Resta Puspita ( Manajer Akuntansi dan Keuangan ) No: 07/KP/2013/FRESH ICE Kantor Akuntan Publik FYRA Surabaya KONFIRMASI Saldo Piutang PT FRESH ICE pada perusahaan kami pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp 571.000.000 adalah cocok / tidak cocok.* ) Jika tidak cocok.jelaskan Hormat Kami Nama : Agnes Jabatan : Manajer Akuntansi dan Keuangan 13 Januari 2014 *Coret yang tidak perlu

Tanggal, 3 Januari 2014 No: 08/KP/2013/FRESH ICE PT. SARI Jalan Pahlawan 345 Palembang u.p Manajer Akuntansi dan Keuangan Auditor kami, FYRA & REKAN, sedang memeriksa laporan keuangan kami dan ingin mendapatkan informasi langsung mengenai saldo piutang kami pada perusahaan Anda. Mohon bandingkan informasi di bawah ini dengan catatan Anda pada tanggal tersebut. Apabila jumlahnya tidak cocok, mohon jelaskan secara terperinci penyebab perbedaan pada formulir dibawah ini. Kemudian tanda tangani dan kirimkan langsung kepada auditor kami dengan menggunakan amplop terlampir. Hormat kami, Resta Puspita ( Manajer Akuntansi dan Keuangan ) No: 08/KP/2013/FRESH ICE Kantor Akuntan Publik FYRA Surabaya KONFIRMASI Saldo Piutang PT FRESH ICE pada perusahaan kami pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp 665.000.000 adalah cocok / tidak cocok.* ) Jika tidak cocok.jelaskan Hormat Kami Nama : Monika Jabatan : Manajer Akuntansi dan Keuangan 14 Januari 2014 *Coret yang tidak perlu

Tanggal pengiriman konfirmasi : Saldo Menurut konfirmasi (confirming balances) Selisih yang dilaporkan ( ) Pengiriman pertama : (X) Pengiriman kedua : 20 Januari 2014 Jumlah Konfirmas Jumlah (Rp) Persentase (%) tahun i berjalan 1 179.000.584 33,89 (reporting difference) : Hasil konfirmasi 1 350.000.000 66,26 Selisih dengan catatan klien (800.000) (0,15) Kembali melalui pos (return 0 - by post office) Tidak kembali (no replies) 0 - Total yang dikirm 2 528.200.584 100 Total piutang usaha 528.200.584 Persentase konfirmasi yang 100 dikirim terhadap total piutang usaha Persentase (%) tahun lalu Klien Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh: PT. FRESH ICE yeye firda EE2

Skedul : Tanggal Periode Ringkasan Hasil Dan Konfirmasi Positif 20/01/2014 25/01/2014: 31/12/2013 Piutang Usaha Tanggal, 20 Januari 2014 No: 10/KP/2013/FRESH ICE PT. NESCAFE Jalan Kraton 67 Solo u.p Manajer Akuntansi dan Keuangan Auditor kami, FYRA & REKAN, sedang memeriksa laporan keuangan kami dan ingin mendapatkan informasi langsung mengenai saldo piutang kami pada perusahaan Anda. Mohon bandingkan informasi di bawah ini dengan catatan Anda pada tanggal tersebut. Apabila jumlahnya tidak cocok, mohon jelaskan secara terperinci penyebab perbedaan pada formulir dibawah ini. Kemudian tanda tangani dan kirimkan langsung kepada auditor kami dengan menggunakan amplop terlampir. Hormat kami, Resta Puspita ( Manajer Akuntansi dan Keuangan ) No: 10/KP/2013/FRESH ICE Kantor Akuntan Publik FYRA Surabaya KONFIRMASI Saldo Piutang PT FRESH ICE pada perusahaan kami pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp 350.000.000 adalah cocok / tidak cocok.* ) Jika tidak cocok.jelaskan Tidak cocok, utang kami Rp 349.200.000. Hormat Kami Nama : Luna Jabatan : Manajer Akuntansi dan Keuangan 28 Januari 2014 *Coret yang tidak perlu

Tanggal, 20 Januari 2014 No: 11/KP/2013/FRESH ICE PT. ENERGEN Jalan Wahidin 88 Bandung u.p Manajer Akuntansi dan Keuangan Auditor kami, FYRA & REKAN, sedang memeriksa laporan keuangan kami dan ingin mendapatkan informasi langsung mengenai saldo piutang kami pada perusahaan Anda. Mohon bandingkan informasi di bawah ini dengan catatan Anda pada tanggal tersebut. Apabila jumlahnya tidak cocok, mohon jelaskan secara terperinci penyebab perbedaan pada formulir dibawah ini. Kemudian tanda tangani dan kirimkan langsung kepada auditor kami dengan menggunakan amplop terlampir. Hormat kami, Resta Puspita ( Manajer Akuntansi dan Keuangan ) No: 11/KP/2013/FRESH ICE Kantor Akuntan Publik FYRA Surabaya KONFIRMASI Saldo Piutang PT FRESH ICE pada perusahaan kami pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp 179.000.584 adalah cocok / tidak cocok.* ) Jika tidak cocok.jelaskan Hormat Kami Nama : Zaskia Jabatan : Manajer Akuntansi dan Keuangan 27 Januari 2014 *Coret yang tidak perlu

Keterangan Ref. KK Per klien PARE Per Audit 31/12/2013 Dr Cr 31/12/2013 Penjualan 220.333.781.433 305.250.000 220.639.031.433 Retur penjualan - Diskon penjualan - - - - 220.333.781.433 305.250.000 220.639.031.433 ^ ^ ^ ^ Ke A3 Klien PT. FRESH ICE Skedul : Penjualan Dibuat oleh: Yeye Diperiksa oleh: Firda Catatan Pemeriksaan : 1. Kami telah melakukan uji ketaatan (compliance test) dan uji substansif (substantive test) atas penjualan secara bersamaan dengan memeriksa faktur penjualan dan surat jalan dengan mencocokkan dari buku penjualan secara detail untuk bulan Desember 2013 (lihat skedul TOC 1) Pemeriksaan tersebut dilakukan dengan memperhatikan :

# Kebenaran jurnal dan kelengkapan dokumen # Pengawasan terhadap penjualan kredit, penentuan harga jual, pemberian diskon dan retur # Kebenaran terhadap pelaporan PPN dalam SPM dan SSP 2. Setelah dilakukan vouching, penjualan telah dilakukan dengan pisah batas (cut off) yang tepat (lihat skedul PL 1.1) Kesimpulan Pemeriksaan : Menurut pendapat kami, saldo penjualan telah disajikan secara wajar namun terdapat kesalahan pencatatan pengakuan penjualan sehingga menyebabkan adanya koreksi yang material dan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang Berlaku Umum. Klien Dibuat oleh: Diperiksa oleh: PT. FRESH ICE Skedul : Yeye Firda Pl 1 Penjualan 31/12/2013 Surat Jalan Faktur Nama Tanggal No. Tanggal No. Pelanggan Jumlah (Rp) Tanggal Pencatatan

22/12/13 SJ-108/12/13 22/12/13 F-108/12/213 PT. Nescafe 150.000.000 22/12/13 22/12/13 SJ-109/12/13 22/12/13 F-109/12/213 PT. Danon 179.503.000 22/12/13 25/12/13 SJ-110/12/13 25/12/13 F-110/12/213 PT. Sari 365.000.000 25/12/13 27/12/13 SJ-111/12/13 27/12/13 F-111/12/213 PT. The 343.000.000 27/12/13 04/01/14 SJ-001/01/14 04/01/14 F-001/01/214 PT. Sosro 230.000.000 04/01/14 04/01/14 SJ-002/01/14 04/01/14 F-002/01/214 PT. Energen 110.000.000 04/01/14 05/01/14 SJ-003/01/14 05/01/14 F-003/01/214 PT. Segar 200.000.000 05/01/14 06/01/14 SJ-004/01/14 06/01/14 F-004/01/214 PT. Cola 440.000.000 06/01/14 Catatan : Syarat pengiriman barang adalah FOB destination point, penjualan dicatat (pendapatan diakui) pada saat barang sampai ke pembeli Kesimpulan : Setelah memeriksa transaksi penjualan sebelum dan sesudah tanggal neraca kami tidak menemukan ada pergeseran pencatatan penjualan. Oleh karena itu, kami menyimpulkan bahwa penjualan sudah dicatat dalam periode yang benar. Vo : Periksa SJ, Faktur dan perhitungan matematisnya. Selain itu, diperiksa pencatatan di buku penjualan dan dibukukan ke kartu piutang dan kartu stok Klien : Dibuat oleh: Diperiksa oleh: PT. FRESH ICE Yeye Firda PL 1.1 Skedul : Periode : Uji atas Pisah Batas Penjualan 31/12/2013 No Surat Jalan Faktur Nama Jumlah (Rp) Bukti Otorisas Footing Pe No. Tanggal No. Tanggal Buk

Pelanggan Pendukun i Pen g 1. 100 06/12/1 100 06/12/13 PT. Danon 297.000.000 3 2. 101 10/12/1 101 10/12/13 PT. Energen 308.220.000 3 3. 102 10/12/1 102 10/12/13 PT. Coca 231.000.000 3 4. 103 11/12/13 103 11/12/13 PT. Nescafe 228.888.000 5. 104 12/12/1 104 12/12/13 PT. Teh 620.400.000 3 6. 105 13/12/1 105 13/12/13 PT. Marimas 462.000.000 3 7. 106 15/12/1 106 15/12/13 PT. Milo 295.350.000 3 8. 107 17/12/1 107 17/12/13 PT. Segar 471.900.000 3 ) 9. 108 22/12/1 108 22/12/13 PT. Nescafe 112.200.000 3 10. 109 22/12/1 109 22/12/13 PT. Danon 178.200.000 3 11. 110 25/12/1 110 25/12/13 PT. Sari 280.500.000 3 12. 111 27/12/1 3 111 27/12/13 PT. Teh 305.250.000 Klien : Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Inde PT FRESH ICE Yeye Firda Skedul : Peri Uji Transaksi Penjualan dan Piutang 31/1